• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III METODOLOGI PENELITIAN"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Paradigma Penelitian

Dalam kasus penelitian ini paradigma yang digunakan adalah Postpostivisme. Berikut penjelasan mengenai paradigma Postpostivisme : Karakter dari paradigma Postpositivisme adalah sudut pandang dimana memiliki ciri-ciri bahwa setiap element penelitian biasanya dapat di reduksi, bersifat logis, dan mengandalkan koleksi data empiris. Selain itu, karakter dari penelitian postpositivisme di fokuskan pada penyebab dan efek dari penyebab tersebut. Pospositivisme juga berasumsi di masyarakat di sebabkan oleh perilaku namun lebih bersifat deterministik, artinya perilaku masyarakatlah yang mengkonstruksi

bagaimana individu harus berperilaku.1

Paradigma ini adalah lawan dari positivisme yaitu cara berpikir yg subjektif Asumsi terhadap realitas: there are multiple realities (realitas jamak), Kebenaran subjektif dan tergantung pada konteks value, kultur, tradisi, kebiasaan, dan keyakinan. Natural dan lebih manusiawi. Edmund Husserl (1859-1938).

Gagasan Dasar Phenomenologi dari Franz Bremento (1838-1917): “all

consciousness is by its very nature intentional, that is, directed toward some object”. Phenomenologi dari Husserl (Phenomenologi modern). Kesadaran berilmu pengetahuan yg pertama-tama adalah kesadaran manusia tentang objek-objek intensional. Dua arti objek-objek intensional: semantik dan ontologik Pada

1

Denzin, Norman K. dan Lincoln, Yvonna S. Handbook of Qualitative Research. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009

(2)

positivisme yang berlaku bukan verifikasi melainkan falsifikasi. Sebuah pengetahuan merupakan terdiri atas berbagai hipotesis yang dapat digugurkan dan dapat dipandang sebagai fakta atau hukum yang mungkin. Sebuah teori diasumsikan sebagai sesuatu yang salah, dan kemudian dilakukan penelitian berulang kali untuk membuktikan ketahanan teori tersebut.

3.2. Metode Penelitian

Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Pengertian penelitian kualitatif itu sendiri secara harafiah adalah jenis penelitian yang temuan-temuannya tidak diperoleh melalui prosedur kuantifikasi, perhitungan statistik, atau bentuk cara-cara lainnya yang menggunakan ukuran angka. Kualitatif berarti sesuatu yang bersifat kualitas, nilai atau makna yang terdapat dibalik fakta. Kualitas, nilai atau makna hanya dapat diungkapkan dan

dijelaskan melalui linguistik, bahasa, atau kata-kata.2 Menurut Creswell bentuk

data yang digunakan bukan berbentuk bilangan, angka, skor atau nilai; peringkat atau frekuensi; yang biasanya dianalisis dengan menggunakan perhitungan

matematis atau statistik.3

Menurut Sugiyono penelitian kualitatif mengkaji persfektif partisipan dengan strategi-strategi yang bersifat interaktif dan fleksibel. Penelitian kualitatif ditujukan untuk memahami fenomena-fenomena sosial dari sudut pandang partisipan. Dengan demikian, penelitian kualitatf adalah penelitian yang

2

Imam Gunawan. MetodePenelitianKualitatif: Teori&Praktik. BumiAksara. Jakarta.2013. Hal.82

3

(3)

digunakan untuk meneliti pada kondisi objek alamiah dimana peneliti merupakan

instrumen kunci.4

Menurut Finlay Penelitian kualitatif adalah penelitian yang dilakukan

dalam setting tertentu, yang ada dalam kehidupan riil (alamiah) dengan maksud

menginvestigasi dan memahami fenomena: apa yang terjadi? Mengapa terjadi dan

bagaimana terjadinya? Jadi penelitian kualitatif berbasis pada konsep “going

exploring” yang melibatkan in-depth dan case oriented study atas sejumlah kasus

atau kasus tunggal.5 Tujuan utama penelitian kualitatif adalah membuat fakta

mudah dipahami dan jika memungkinkan dapat menghasilkan hipotesis baru.6

Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah studi kasus. Dalam penelitian kali ini, peneliti akan mengangkat sebuah kasus yang akan diteliti yaitu

merek kecap manis dengan judul melalui aktivitas personal selling dalam

meningkatkan kesadaran merek pada khalayak Jakarta ( Study kasus pada divisi marketing PT. Aneka Food Tatarasa Industri).

Pengertian studi kasus itu sendiri menurut Robert K. Yin adalah suatu penelitian sistematis yang menyelidiki fenomena di dalam konteks kehidupan nyata, bilamana batas-batas antara fenomena dan konteks tidak tampa kdengan

tegas, dan dimana multi sumber bukti dimanfaatkan.7

Studi kasus adalah salah satu strategi penelitian di dalam ilmu sosial. Studi kasus digunakan untuk mendapatkan data dari berbagai sumber penelitian (observasi, artefak, arsip, dokumen, wawancara, sumber-sumber majemuk) secara

4

Ibid. 83

5

Imam Gunawan. MetodePenelitianKualitatif: Teori&Praktik. BumiAksara.Jakarta.2013. Hal. 83

6

Ibid.

7

(4)

sistematik terhadap individu, kelompok, organisasi atau kegiatan secara umum , studi kasus merupakan strategi yang lebih cocok bila pokok pertanyaan suatu

penelitian berkenaan dengan how atau why, bila peneliti hany amemiliki sedikit

peluang untuk mengontrol peristiwa-peritiwa yang akan diselidiki, dan bilamana fokus penelitiannya terletak pada fenomena kontemporer (masa kini) di dalam konteks kehidupan nyata. Selain itu, penelitian studi kasus dapat dibedakan

menjadi tiga tipe, yaitu studi kasus eksplanatoris, eksploratoris dan deskriptif.8

Daymon dan Holloway menambahkan bahwa tujuan dari penelitian studi kasus adalah untuk meningkatkan pengetahuan tentang aktivitas komunikasi kontemporer dan proses (kadang-kadang sejarah) dalam konteks hal yang diteliti. Pertanyaan tentang bagaimana dan mengapa hal-hal terjadi dalam situasi tertentu atau 'Apa terjadi di sini? 'adalah perhatian utama ketika memilih untuk jenis

penelitian ini.9

Kekuatan dari penelitian studi kasus adalah bahwa metode ini mampu memproduksi dan menggabungkan beberapa sumber bukti. Salah satu alasan untuk ini adalah bahwa kerangka teoritis yang berbeda dan pendekatan

metodologis dapat tercakup di dalamnya.10

Sesuai dengan judul penelitian yaitu aktivitas komunikasi pemasaran personal selling dalam membangun brand awareness pada produk kecap manis di retail modern, maka yang menjadi objek penelitian adalah Kecap Cap Orang Jual Sate metode study kasus. Peneliti akan mendeskripsikan bagaimana aktivitas

8

Robert K. Yin. Studi Kasus: Desain dan Metode. Raja Grafindo Persada. Jakarta. 2013. Hal 1

9

Christine Daymon, immy Holloway. Qualitative Research Methods in Public Relations and

Marketing Communications: Second Edition. Routledge. New York. 2011. Hal. 115

10

(5)

personal selling dalam membangun kesadaran merek Kecap Cap Orang Jual Sate melalui narasumber yang relevan untuk penelitian ini.

3.3 Subyek Penelitian Narasumber

a. Theresia R. Wulandari, Marketing Manager, PT Aneka Food Tatarasa

Industri.

Beliau merupakan Manager Marketing PT. Aneka Food Tatarasa

Industri beliau dijadikan sebagai narasumber utama pada penelitian ini karena peneliti akan menanyakan mengenai keseluruhan aktivitas

komunikasi pemasaran personal selling yang dirancang untuk

membangun kesadaran merek pada merek kecap manis Kecap Cap Orang Jual Sate.

b. Bambang Permadi, Area Sales Manager, PT Aneka Food Tatarasa

Industri.

Beliau merupakan Area Sales Manager PT. Aneka Food Tatarasa Industri yang menangani area penjualan pada wilayah Jakarta dengan

spesialiasi modern trade, dalam hal ini pasar retail modern. Peneliti

akan mewawancarai beliau seputar aktivitas personal selling yang di

maintain oleh beliau dalam membangun kesadaran merek Kecap Cap

Orang Jual Sate pada retail modern yang menjadi area pegangannya.

(6)

Saat ini, Kecap Cap Orang Jual Sate hanya dipasarkan melalui modern trade nasional pada Giant dan Lotte. Menurut data sales dan marketing PT. Aneka Food Tatarasa Industri, penjualan Kecap Cap Orang Jual Sate terbaik ada di Lotte Ratu Plaza, Jakarta. Maka dari itu, peneliti

mewawancarai SPG tersebut seputar langkah langkah personal selling

yang di terapkan di lapangan dalam meningkatkan kesadaran merk Kecap Cap Orang Jual Sate.

d. Ika, Sales Promotion Girl Kecap Cap Orang Jual Sate.

Saat ini, Kecap Cap Orang Jual Sate hanya dipasarkan melalui modern trade nasional pada Giant dan Lotte. Menurut data sales dan marketing PT. Aneka Food Tatarasa Industri, penjualan Kecap Cap Orang Jual Sate terbaik setelah Lotte adalah Giant, Pondok Gede, Jakarta. Maka dari itu, peneliti mewawancarai SPG tersebut seputar langkah langkah personal selling yang di terapkan di lapangan dalam meningkatkan kesadaran merk Kecap Cap Orang Jual Sate.

e. Vindy Purwany, ibu rumah tangga, konsumen kecap manis.

Beliau adalah konsumen kecap manis, beliau akan peneliti wawancara terkait masalah kesadaran dan pengetahuan beliau terhadap kecap manis dan Kecap Cap Orang Jual Sate, beliau juga merupakan narasumber yang peneliti gunakan pendapatnya sebagai triangulator pada penelitian ini

(7)

f. Hayuningtyas, HR Departement, konsumen kecap manis.

Beliau adalah konsumen kecap manis, beliau akan peneliti wawancara terkait masalah kesadaran dan pengetahuan beliau terhadap kecap manis dan Kecap Cap Orang Jual Sate, beliau juga merupakan narasumber yang peneliti gunakan pendapatnya sebagai triangulator pada penelitian ini

3.4. Teknik Pengumpulan Data

Pada penelitian ini, peneliti mengumpulkan data melalui dua sumber, yaitu wawancara secara mendalam sebagai data primer, dan kedua studi pustaka dan dokumentasi, dan observasi sebagai data sekunder.

1. Data Primer

Teknik pengumpulan data utama yang akan peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah wawancara secara mendalam terhadap narasumber utama dan juga narasumber yang telah dipilih dalam penelitian ini.

Keutamaan wawancara adalah sifat dari wawancara yang sangat fleksibel karena jawaban yang diberikan oleh responden / narasumber menginformasikan percakapan berkembang. Sebagai peneliti, kita memiliki kebebasan untuk menanyakan informasi lebih lanjut terhadap sesuatu yang kita anggap menarik atau baru muncul, karena kita tidak dibatasi oleh daftar kaku pertanyaan yang direncanakan seperti pada penelitian kuantitatif yang menggunakan metode kuesioner. Demikian

(8)

pula, karena ide-ide dari narasumber adalah prioritas utama, maka narasumber dapat mengeksplorasi lebih dalam pikiran mereka sendiri atau melakukan kontrol lebih besar atas wawancara jika mereka inginkan. Ini berarti mereka mungkin juga bereaksi secara spontan dan jujur atas pertanyaan peneliti atau narasumber dan dapat menghabiskan waktu untuk merenungkan jawaban mereka dan mengartikulasikan

ide-ide mereka perlahan-lahan. 11

2. Data Skunder :

1. Studi Pustaka : Studi pustaka merupakan suatu teknik

pengumpulan data sebagai referensi yang relevan untuk mencari informasi dan teori – teori yang diperlukan dalam menjelaskan variabel sesuai dengan masalah yang diteliti.

2. Dokumentasi : Sebagian besar data yang tersedia adalah berbentuk

surat-surat, catatan harian, cendramata, laporan, artefak, foto dan sebagainya. Sifat utama data ini tak terbatas pada ruang dan waktu sehingga memberi peluang kepada peneliti untuk mengetahui hal – hal yang pernah terjadi diwaktu silam.

3.5. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang dipakai dalam penelitian ini adalah teknik analisis data kualitatif. Analisis data kualitatif adalah pengujian sistematik dari sesuatu untuk menetapkan bagian-bagiannya, hubungan antar kajian, dan

11

Christine Daymon, immy Holloway. Qualitative Research Methods in Public Relations and

(9)

hubungannya terhadap keseluruhannya. Artinya semua analisis data kualitatif mencakup penelusuran data, melalui catatan-catatan (pengamatan lapangan) untuk

menemukan pola-pola budaya yang dikaji oleh peneliti (Mantja)12

3.6. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data

Untuk menguatkan narasumber utama sebagai penyedia bahan dalam penelitian ini maka peneliti menggunakan teknik keabsahan data melalui triangulasi data. Triangulasi data yang peneliti pilih bersumber dari salah satu konsumen Kecap Cap Orang Jual Sate retail modern yang merupakan lokasi penelitian yaitu di Lotte pasar swalayan Ratu Plaza, Jakarta dan Giant supermarket Pondok Gede, Jakarta. Mereka akan diwawancarai tentang kesadaran merek merek terhadap merek kecap manis Kecap Cap Orang Jual Sate yang

terbentuk dari aktivitas komunikasi pemasaran personal selling berdasarkan

pengalaman mereka.

Menurut Daymon dan Holloway, ada beberapa teknik pemeriksaan keabsahan data dalam penelitian kualitatif, yang digunakan para peneliti untuk memantapkan kredibilitas penelitiannya. Salah satunya adalah triangulasi yaitu kombinasi lebih dari satu perspektif yang sering digunakan untuk menguatkan data karena, menurut tradisi, diakui bahwa strategi ini (triangulasi) dapat memberikan gambaran yang lebih lengkap.13Denzin (dalam Daymon dan Holloway) menyebutkan bahwa terdapat beberapa bentuk triangulasi yang

12

Imam Gunawan. Metode Penelitian Kualitatif: Teori & Praktik. Bumi Aksara. Jakarta.2013. Hal. 210.

13

Christine Daymon, immy Holloway. Qualitative Research Methods in Public Relations and

(10)

berbeda, yaitu triangulasi data, triangulasi investigator, triangulasi metodologis, dan triangulasi teori. Sedangkan triangaluasi data itu sendiri adalah di mana seorang peneliti menggunakan berbagai sumber data, seperti mengumpulkan data

dari kelompok yang berbeda, situasi, keadaan atau pada waktu yang berbeda.14

14

Referensi

Dokumen terkait

Dalam upaya pencapaian sasaran produksi tahun anggaran 2018 untuk komoditas kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu, ubi jalar dan talas dilakukan kegiatan pembinaan,

Belajar di luar negeri, tidak hanya di Amerika tetapi juga di negara lain, tentu menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi kita.. Pertama, harus diakui bahwa

Persentase tutupan karang hidup berada pada kisaran 10,8 - 20,52%, nilai tersebut menunjukan kondisi terumbu karang di Perairan Desa Daruba dan area perairan

49 Table 4.14 Hasil Penilaian Risiko Berdasarkan Pengendalian Sumber Bahaya Pada Proses Penerimaan Barang di PT.. 50 Table 4.15 Hasil Penilaian Risiko Lanjutan Berdasarkan

bio iznimno opterećen korisničkim zahtjevima povezanim s legalizacijom građevinskih objekata, što bi se tek moglo reći za Državni arhiv u Bjelovaru (DABJ) i Državni arhiv

Keputusan penting lainnya adalah mendirikan dan menguasai satu “Ibu Daerah Negara Islam”, yaitu suatu daerah dimana berlaku “kekuasaan dan hukum-hukum

Font yang digunakan oleh praktikan adalah font – font yang sesuai dengan karakteristik dari siswa/siswi tersebut yang masih di tingkat SD dan tidak terlepas

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan bibit kakao bagian pangkal, tengah dan pucuk terhadap penyemprotan pupuk Wuxal dan menentukan letak biji dalam buah