1
BAB I
PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan manusia akan mengirimkan barang dari satu tempat ke tempat lain semakin tinggi. Dampak dari kebutuhan tersebut adalah semakin banyak bermunculannya jasa penyedia pengangkutan barang. Dalam hal pengiriman atau pendistribusian barang baik keluar negeri maupun dalam negeri, perusahaan penyedia jasa pengangkutan barang memegang peranan yang sangat penting. Setiap orang maupun perusahaan dapat mengirimkan barang dengan mudah baik ke dalam negeri maupun ke luar negeri dengan menggunakan jasa pengiriman barang
PT. Karya Mandiri dalam menyediakan kebutuhan angkutan barang. Memerlukan suatu perubahan sistem dari sistem yang lama yang sebagian masih menggunakan atau masih bersifat manual ke sistem yang baru. Mengingat banyaknya angkutan yang akan diseleksi, bagian penyeleksi sangat merasa kesulitan dalam menetukan angkutan untuk mengirim barang, karena banyaknya angkutan, sehingga menyulitkan pihak penyeleksi dalam melakukan penyeleksian guna mendapatkan angkutan yang benar-benar memerlukan bantuan pemenuhan kebutuhan dasar tersebut. (Fishburn, 1967) (MacCrimmon, 1968).
Dalam Perkembangan teknologi saat ini, penulis ingin membantu Perusahaan angkutan PT. Karya Mandiri dalam menentukan penyedia jasa angkutan barang. Memerlukan suatu perubahan sistem dari sistem yang lama yang
sebagian masih menggunakan atau masih bersifat manual ke sistem yangterkomputerisasi. Mengingat banyaknya pelanggan yang memerlukan jasa angkutan barang,hal ini mengakibatkan perusahaan merasa kesulitan dalam menentukan penyedia jasa angkutan untuk mengirim barang,
Penerapan Sistem Pendukung Keputusan dapat dilakukan hampir pada semua fungsi bisnis di organisasi, dari mulai fungsi perencanaan produksi maupun keuangan, fungsi pelayanan konsumen, penjualan maupun pengelolahan sumber daya manusia. Pada fungsi Sistem Pendukung Keputusan dapat dimanfaatkan untuk membantu proses meyeleksi dan pemilihan yang multikriteria agar lebih mudah dan efektif. Salah satunya metode yang multikriteria adalah meode SAW(simple addicive weighting). Metode SAW merupakan suatu proses pendukung keputusan yang multikriteria, dimana terlebih dahulu ditentukan bobot dan rating kinerja pada setiap alternatif pada semua attribut yang diperlukan dalam mendukung keputusan.
Dalam proses metode SAW secara garis besar merupakan proses untuk menghasilkan nilai terbesar yang akan terpilih sebagai alternatif yang terbaik ,perhitungan akan sesuai dlm metode ini apabila alternaif yang dipilih memenuhi kriteria yang telah ditentukan. meode saw lebih efisien karen waktu yang dibutuhkan dalam perhiungan lebih efisien..
Berdasarkan penjelasan diatas maka penulis tertarik untuk membuat “Sistem Pendukung Keputusan Penyedia Jasa Angkutan Barang PT. Karya Mandiri dengan Metode SAW (simple addictive weighting)”.Sehingga dengan
adanya sistem ini maka Instansi Perusahaan dapat melakukan proses penyeleksi dengan cepat dan akurat.
I.2. Ruang lingkup Permasalahan I.2.1. Identifikasi Masalah
Dari identifikasi di atas, terdapat beberapa masalah yang ditemuidan diharapkan dapat diselesaikan melalui penelitian ini adalah:
1. Sulitnya menentukan penyedia jasa angkutan sebagai pengirim barang pada PT. Karya Mandiri.
2. Belum adanya suatu sistem untuk menyeleksi angkutan berdasarkan jenis dan kriteria barang yang akan di angkut.
3. proses pengambilan keputusan yang dilakukan masih bersifat manual dan mengakibatkan lambatnya proses penyediaan jasa angkutan.
4. Belum adanya metode sebagai pendukung keputusan dalam menyediakan jasa angkutan barang pada PT. Karya Mandiri.
I.2.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah diatas timbullah suatu rumusan masalah yaitu:
1.Bagaimana menentukan penyedia jasa angkutan sebagai pengirim barang pada PT. Karya Mandiri?
2.Bagaimana menyeleksi angkutan berdasarkan jenis dan kriteria barang yang akan di angkut?
3.Bagaimana menentukan keputusan yang masih bersifat manual dan mengkibatkan lambatnya proses penyediaan jasa angkutan
4.Bagaimana menerapkan metode SAWuntuk proses penentuan jasa angkutan
pada PT. Karya Mandiri
I.2.3. Batasan Masalah
Agar penelitian yang dilakukan lebih terarah dan tidak menyimpang, maka perlu dibuat batasan masalah yaitu :
1. Kriteria yang digunakan sebagai dasar penelitian diperoleh dari PT Karya Mandiri yaitu :
a. Kondisi Mesin kendaraan pada kendaraan angkutan barang b. Kondisi Fisik kendaraan pada kendaraan angkutan barang. c. Kapasitas Muatan kendaraan pada kendaraan angkutan barang. d. Daya Angkut kendaraan pada kendaraan angkutan barang
2. Program tersebut dirancang dengan menggunakan Adobe Dreamever dan menggunakan database MySQL
3. Metode yang digunakan dalam perancangan sistem ini adalah SAW(Simple Addictive Weighting)
4. Model perancangan yang digunakan untuk pembuatan Sistem Pendukung Keputusan Penyedia Jasa Angkutan Barang PT. Karya Mandiri adalah UML (Unified Modeling Language)
5. Output dari Sistem Pendukung Keputusan ini adalah kelayakan kendaraan angkutan barang pada PT. Karya Mandiri.
I.3. Tujuan Dan Manfaat I.3.1. Tujuan
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Merancang dan membangun aplikasi yang dapat membantu PT. Karya Mandiri dalam memutuskan kendaraan angkutan yang lebih efektif dan efisien
2. Merancang suatu perangkat lunak dengan menggunakan Adobe Dreamever
dan menggunakan database MySQL.
I.3.2. Manfaat
Adapun maanfaat dari penelitian ini adalah :
1. Membantu mempermudah dalam pengambilan keputusan penentuan angkutan untuk jenis barang yang akan di angkut pada PT. Karya Mandiri Medan
2. Sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan angkutan sesuai jenis dan kriteria barang yang akan di angkut pada PT. Karya Mandiri Medan.
3. Menghasilkan sistem yang handal dan aman dalam hal penyimpanan data angkutan barang dan data jenis/ kriteria barang yang akan diangkut pada PT. Karya Mandiri Medan.
I.4. Metodologi Penelitian
Metode penelitian yang digunakan yaitu menggunakan Metode waterfallyaitu pengerjaan dari suatu sistem dilakukan secara berurutan atau secara
linear. Jadi jika langkah satu belum dikerjakan maka tidak akan bisa melakukan pengerjaan langkah 2, 3 dan seterusnya. Secara otomatis tahapan ke-3 akan bisa dilakukan jika tahap ke-1 dan ke-2 sudah dilakukan . (Pressman, 2012). Tahap metode waterfall dapat di lihat pada gambar 1.1
Gambar I.1. Gambar Waterfall
1.4.1 Analisa
Pada tahap ini adalah menganalisis sistem yang sedang berjalan sesuai dengan data-data khususnya pada pengangkutan barang, baik itu data barang, dan data angkutan pada PT. Karya Mandiri. Adapun metode pengumpulan data yang dilakukan anatara lain :
Analisis Desain Pemeliharaan n Penerapan Pengujian
1. Studi L apangan
Merupakan metode yang dilakukan dengan mengadakan studi langsung ke lapangan untuk mengumpulkan data yaitu peninjauan langsung ke lokasi studi. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah : 1. Pengamatan Langsung (Observation)
Melakukan pengamatan secara langsung ke tempat objek pembahasan yang ingin diperoleh yaitu bagian-bagian terpenting dalam pengambilan data yang diperlukan pada perusahaan PT. Karya Mandiri.
2. Wawancara (Interview)
Teknik ini secara langsung bertatap muka dengan pihak bersangkutan untuk mendapatkan penjelasan dari masalah-masalah yang sebelumnya kurang jelas yaitu tentang mekanisme sistem yang digunakan pada instansi dan juga untuk meyakinkan bahwa data yang diperoleh dikumpulkan benar-benar akurat. Adapun wawancara yang penulis ajukan yaitu :
1. Bagaimana menentukan penyedia jasa angkutan sebagai pengirim barang pada PT. Karya Mandiri?
Dengan mencari perusahaan maupun individu yang mau menyewakan angkutannya.
2. Bagaimana menyeleksi angkutan berdasarkan jenis dan kriteria barang yang akan diangkut?
Dengan mencari angkutan yang sesuai dengan barang yang akan dikirim
3. Bagaimana proses pengiriman barang pada PT. Karya Mandiri? Mencari angkutan barangyang sesuai dengan criteria barang yang akan diangkut, kemudian si pengangkut mengantarkan barang ke tujuan yang telah ditentukan.
3. Sampling
Meneliti dan memilih dokumen perusahaan yang tersedia dan sesuai dengan bidang yang dipilih sebagai berkas lampiran, yaitu data pelanggan, faktur transaksi pembelian unit motor agar proses pendataan benar-benar akurat.
1. Penelitian perpustakaan (Library Research)
Pada metode ini penulis mengutip dari beberapa bacaan yang berkaitan dengan pelaksanaan skripsi yang dilaksanakan pada perusahaan PT. Karya Mandiri yang dikutip dapat berupa teori taupun beberapa pendapat dari beberapa buku bacaan. Ini dimaksudkan untuk memberikan landasan teori yang kuat melalui buku-buku yang tersedia diperpustakaan, yang berhubungan dengan penulis skripsi ini. 1.4.2 Design
Pada tahap ini dilakukan perancangan sistem yang diusulkan mengenai system pendukung keputusan Penyedia Jasa Angkutan Barang PT. Karya Mandiri. Dalam melakukan design penulis menggunakan metode diagram UML (Unified Modelling Langguage). Dimana UML bukan hanya sekedar
mengatasi error yang terjadi? Bagaimana keamanan terhadap system yang ada? Dan sebagainya dapat dijawab dengan UML.
1.4.3 Coding&Testing
Pada tahap ini dilakukan pembuatan suatu aplikasi berdasarkan perancangan sistem yang diusulkan yaitu XAMPP sebagai server local,
mendesain tampilan dengan Adobe Dreamever CS5 dan menyimpan data
dengan Database MySQL. Tahapan inilah yang merupakan tahapan secara nyata dalam mengerjakan suatu sistem. Pada tahap ini dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibuat dengan menggunakan teknik black box.
1.4.4 Implementation
Berisi langkah-langkah yang dilakukan dalam pembuatan alat serta tahapan-tahapan pengujian yang dilakukan untuk masing-masing blok peralatan yang dirancang.
a. Menganalisis beberapa kesalahan yang ada pada sistem yang lama. b. Melakukan pengujian aplikasi yang baru untuk meminimalisir
kesalahan yang ada.
c. Melakukan perawatan sistem yang baru apabila terjadi kesalahan
e. Maintenance/Pemeliharaan
Perangkat lunak yang sudah disampaikan kepada perusahaan pasti akan mengalami perubahan. Perubahan tersebut bias mengalami kesalahan karena peangkat lunak harus menyesuaikan dengan lingkungan (peripheral atau
system operasi baru) atau karena penggunaan membutuhkan perkembangan fungsionalitas.
I.5. Keaslian Penelitian
Sebagai bukti penelitian yang akan dibuat, maka penelitian akan dibandingkan terhadap jurnal penelitian sejenis yang pernah dilakukan. Adapun Penelitian sebelumnya yang pernah di angkat yaitu :
Tabel 1.1 Keaslian Penelitian
No 1
Nama Peneliti Rachmat Hidayat
Judul Jurnal Sistem Informasi Ekspedisi Barang Dengan Metode E-CRM untuk Meningkatkan Pelayanan Pelanggan
Sumber SISFOTEK GLOBAL ISSN :
2088-1762 Vol.4 No.2 / September 2014
Metode Penelitian 1. Metode Analisa
2. Metode Studi Kepustakaan 3. Metode Wawancara
Hasil Penelitian 1. Aplikasi desktop
yang dibuat memudahkan pihak perusahaan untuk dapat mengelola data master dan transaksi Airway Bill, Manifest, Invoice dan status Shipment.
2. Website yang dibuat
sangat memudahkan pelanggan untuk mendapatkan informasi mengenai status barang yang dikirim sudah sampai atau belum. Perbedaan
1. Memfungsikan penjualan dengan mengembangkan sejarah dan profil pelanggan.
2. Layanan penunjang melalui manajemen jaminan
No 2
Nama Peneliti Etic Nurjana
Judul Jurnal Optimasi Penjadwalan Pengambilan Hasil Produksi Susu Menggunakan Metode Simple Additive Weighting Pada Koperasi Sumber Makmur Ngantang
Sumber Sri-Kusumadewi Oktober 2013
Metode Penelitian Proses pelaporan hasil produksi susu dari tiap-tiap pos penampungan susu. Hasil Penelitian 1. Membangun aplikasi optimasi
jadwalan pengambilan hasil
produksi susu menggunakan metode SAW .
2. Memudahkan pengambilan keputusan dan mengoptimalkan biaya.
Perbedaan 1. Dengan penerapan aplikasi ini, akan menghasilkan alternative rute yang akan dikunjung.
2. Memantau grafik produksi karena system yang terintegrasi dengan database
No 3
Nama Peneliti Sri Eniyati
Judul Jurnal Perancangan Sistem Pendukung
Pengambilan Keputusan untuk Penerimaan
Beasiswa dengan Metode SAW (Simple Additive Weighting)
Sumber Teknologi Informasi DINAMIK Volume
16, No.2, Juli 2011 : 171176 ISSN : 08549524
Metodologi Penelitian 1. mengambangkan dan
menganalisis semua pemecahan yang mungkin yaitu melalui pembuatan model.
2. analisis dari sistem ke subsistem pembentuknya sehingga
keluaran berupa dokumen pernyataan masalah.
Hasil Penelitian 1. Pengambil keputusan menjalankan rangkaian aksi pemecahan yang
dipilih di tahap choice.
2. analisis dari sistem ke subsistem pembentuknya sehingga
didapatkan
keluaran berupa dokumen pernyataan
masalah.
Perbandingan 1. Perancangan yang telah disusun, sebagian besar merupakan kriteria untuk penerimaan beasiswa dalam sekolah.
2. Bobot perhitungan adalah merupakan salah satu indikator penting dalam perhitungan untuk penerimaan beasiswa
I.6. Lokasi Penelitian
Adapun lokasi penelitian bertempat di Kantor PT. Karya Mandiri beralamat di Jl. Karya Gg. Kartini No.10 B Medan, Telepon./Fax (061) 6625363, HP. 0813 6166 8448.Website : jasa angkutan barang PT. Karya Mandiri.com
I.7. Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan yang diajukan dalam tugas akhir ini adalahsebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
Pada bab ini menerangkan tentang latar belakang, ruang lingkup permasalahan, tujuan dan manfaat, metode penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab ini menerangkan teori dasar yang berhubungan dengan program yang dirancang serta bahasa pemrograman yang digunakan.
BAB III : ANALISA DAN DESAIN SISTEM
Pada bab ini mengemukakan analisa masalah program yang akan dirancang dan rancangan program yang digunakan pada penulisan Skripsi ini.
BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini mengemukakan tentang hasil implementasi sstem yang dirancang mencakup uji coba sistem, tampilan serta perangkat yang dibutuhkan.
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN
Dalam bab ini berisikan berbagai kesimpulan yang dapat dibuat berdasarkan uraian yang telah disimpulkan, serta saran kepada instansi.