• Tidak ada hasil yang ditemukan

MY CREDO AURRVELLIS VESSUVIOLA DEXQUE. Catur adalah seni mencari kebenaran.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MY CREDO AURRVELLIS VESSUVIOLA DEXQUE. Catur adalah seni mencari kebenaran."

Copied!
123
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

MY CREDO

AURRVELLIS VESSUVIOLA DEXQUE

(3)

Aku mendedikasikan buku ini untuk TUHAN dan Ibuku.

Kalian adalah anugerah terindah yang pernah kumiliki.

(4)

DAFTAR ISI

KEY SQUARES ... 1 OPOSISI ... 14 CRITICAL SQUARES ... 36 DE SHEPERD ... 46 CHICKEN COUP ... 50 FREEZING ... 53 ZUGZWANG ... 58 BREAKTHROUGH ... 63 DE GREGORIEV ... 68 SHOULDERING ... 71 BAHR RULE ... 77 DE AURRVELLAXIS ... 81 DE PAWNS ... 86 LITTLE PLANS ... 93 QUEEN VS PAWN ... 106

(5)

Memulai sebuah perjalanan...

Lupakan sejenak tentang Opening dan mari kita mulai mempelajari Endgame. Seperti kata Capablanca: mereka yang ingin mempelajari catur harus mempelajari Endgame terlebih dahulu.

Lantas mengapa Endgame? Karena dalam permainan catur ada beberapa hal penting yang tidak bisa dipelajari seperti: Kesabaran, Ketelitian, Analisa, Akurasi, Ketenangan, dan sebagainya. Hal-hal ini hanya bisa dimiliki jika kita mempelajari Endgame secara mendalam. Bagaimana kau bisa menyembuhkan penyakit umum pemain catur yang sering salah meletakkan perwiranya sehingga dimakan gratis oleh lawan? Dengan mempelajari Endgame! Endgame adalah satu-satunya fase dalam permainan catur yang dipelajari bukan dengan otak melainkan dengan hati. Sekali kau menguasainya, kau tidak akan melupakannya. Hal ini berbanding terbalik dengan Opening dan Middlegame dimana kau akan dengan cepat melupakan apa yang baru kau pelajari dari keduanya.

Bobby Fischer pernah berkata: Hal terbaik dari Capablanca adalah bahwa dia sungguh-sungguh mengatakan apa yang dia pikirkan, dia mengatakan apa yang dia yakini, apa yang dia rasakan. Dia ingin mengubah dunia catur sesegera mungkin, karena dia tahu bahwa catur telah selesai dimainkan. Dia berkata benar! Permainan catur telah mati. Yang ada sekarang hanyalah tentang menghafal dan mengulangi. Sekarang catur adalah permainan yang menyedihkan. Dan dipenuhi oleh orang-orang yang tidak kreatif.

Untuk sebagian besar bagian Bobby Fischer berkata benar. Generasi ini sedang berlomba-lomba menghafal Opening. Saat kalah mereka berpikir kalau mereka kalah karena Opening. Akhirnya mereka terus bergumul dan mencari Opening terbaik, berlari dari satu opening ke opening yang lain, begitu seterusnya. Beberapa orang bahkan hanya memainkan satu jenis opening seumur hidupnya. Bukan karena mereka menguasainya, melainkan karena mereka takut kalau-kalau mereka akan mengalami kekalahan jika memainkan hal yang baru. Menyedihkan bukan?

Melalui buku ini aku ingin menunjukkan padamu sebuah jurang dalam yang memisahkan antara dirimu dan para Grandmaster. Jadi ikutlah denganku dalam perjalanan menyeberangi jembatan. Biarkan aku menunjukkan padamu betapa sederhanannya permainan catur itu. Di akhir hari saat kau telah sampai di seberang, kau akan diubahkan sama seperti aku juga telah diubahkan.

(6)

FRANCOIS-ANDRE DANICAN PHILIDOR

François - Andre Danican Philidor adalah seorang pemusik dan pemain catur

legendaris yang berasal dari Perancis. Kurang lebih hampir 50 tahun dia telah

dianggap sebagai pemain catur terhebat di dunia. Dia memperoleh reputasinya

tersebut setelah memenangkan sejumlah pertandingan catur melawan

orang-orang terkenal pada zamannya seperti Jean-Jacques Rousseau, Francois

Voltaire, hingga Benjamin Franklin. Buku yang ditulisnya

Analyse du jeu des

Échecs

bahkan dianggap sebagai kitab suci permainan catur selama hampir

satu abad. Dia mengguncang eropa dengan kemampuannya yang menakjubkan

dalam memainkan catur buta. Dan pada masanya dia berhasil mengalahkan

semua lawan yang dianggap sebagai pemain terhebat di negara mereka

masing-masing.

Francois-Andre Danican dilahirkan pada tanggal 7 September 1726 di Dreux –

Perancis dari keluarga Philidor yang merupakan klan pemusik yang bekerja pada

raja perancis. Meskipun lebih banyak dikenal sebagai pemain catur, namun dia

mengklaim bahwa musik adalah tujuan utamanya. Pada usia enam tahun dia

memasuki Royal Chapel di Versailles. Dengan kemampuan dan bakat musiknya

yang mengagumkan, dia mendapat kesempatan untuk tampil di depan raja

perancis Louis XV.

Selama berada di Royal Chapel, Philidor tidak hanya belajar tentang musik. Di

sinilah dia berkenalan dengan sebuah permainan yang akan mengubah

hidupnya. Dia berumur sepuluh tahun saat pertama kali bermain catur dan

selama beberapa tahun berhasil mengalahkan orang-orang dewasa yang

melawannya; membuat banyak orang datang setiap pagi untuk menantang sang

anak ajaib tersebut.

(7)

Pada usia empat belas tahun dia meninggalkan Royal Chapel dengan membawa

reputasi sebagai pemain catur terbaik di tempat itu. Dia kemudian singgah ke

Café de la Regence, dan mengagetkan para pemain catur di tempat itu dengan

permainannya yang menawan. Di sinilah dia kemudian bertemu dengan Juara

Perancis De Kermeur, Sire de Legalle. Legalle berumur empat puluh tahun

ketika itu dan tidak terkalahkan. Legal kemudian menjadi guru Philidor selama

kurang lebih hampir tiga tahun. Dan dia adalah orang yang pertama kali

menantang Philidor agar memainkan catur buta; sesuatu yang dia sendiri tidak

bisa melakukannya. Philidor berhasil mengalahkan dua lawan tanpa melihat

papan catur dan menciptakan sensasi di tengah masyarakat.

Pada tahun 1747 philidor mengunjungi Inggris dan mengalahkan Phillip Stamma

dengan skor 8-1. Pada tahun yang sama dia juga memainkan sejumlah game

melawan beberapa master, salah satunya adalah Sir Abraham Janssen yang

merupakan pemain terbaik Inggris.

Tahun 1748 philidor pergi ke Belanda, dimana dia menulis buku caturnya yang

legendaris: Analyse du jeu des Échecs dan menerbitkannya pada tahun 1749 . Di

dalam buku inilah dia menggaungkan sebuah statement yang menjadi kalimat

suci dalam dunia catur yakni: Pion adalah jiwa dari permainan catur.

Dia menulis:

Pion adalah jiwa dari permainan catur. Adalah pion yang secara unik merupakan faktor penentu pertahanan dan penyerangan. Dan pada baik buruknya penanganan formasi pion bergantung menang kalahnya sebuah permainan.

Tidak perlu dikatakan lagi, bukunya tersebut menuai sukses dan dianggap

sebagai mahakarya seorang jenius. Bertahun-tahun kemudian buku tersebut

diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa dan dia sendiri menjadi celebrity catur.

GM Boris Alterman dalam opininya mengenai Philidor menulis:

Lima ratus tahun yang lalu permainan catur sungguh berbeda dengan saat ini. Pada masa itu pion tidak memiliki nilai yang sama seperti sekarang. Para pemain terbaik ketika itu selalu memulai permainan dengan gambit. Satu-satunya kegunaan pion di mata mereka hanyalah untuk membuka file dan diagonal guna menciptakan ruang bagi para perwira menyerang raja lawan. Kemudian muncullah philidor. Teorinya berdiri teguh selama satu abad tanpa tergoyahkan. Dia telah mengajarkan kepada kita semua tentang pentingnya pion pusat dan formasi pion yang benar.

(8)

Analyse du jeu des Échecs merupakan buku catur pertama yang memberikan

notasi detail tentang bagaimana memainkan Middlegame, menjelaskan strategi

catur secara keseluruhan, dan memperkenalkan konsep Blokade, Prophylaxis,

pengorbanan posisional, dan mobilitas formasi pion.

Selain bukunya yang melegenda tersebut, Philidor juga mewariskan kepada

dunia catur sebuah opening yang dinamakan menurut namanya yakni Philidor

Defense (1.e4 e5 2.¥f3 d6), sebuah analisis endgame ¢+¦+¤ vs ¢+¦ dan

tentu saja analisis endgamenya yang paling terkenal, cawan suci dari permainan

akhir benteng, yakni Philidor position.

Pada tahun 1754 Phillidor kembali ke Perancis. kini setelah bertahun-tahun,

sekarang dia telah menjadi pemain yang jauh lebih kuat, dan lebih terkenal.

Namun seperti yang ditulis George Allen dalam The life of Philidor, bahwa hanya

setelah pertarungannya melawan De Kermeur, barulah dia dianggap sebagai

pemain terhebat di dunia ketika itu.

Saat meninggalkan paris pada tahun 1745, Philidor bagaimanapun menghormati

Legalle tidak hanya sebagai guru, tapi juga sebagai pemain catur yang lebih

superior dari dirinya. Namun setelah sembilan tahun, sekarang dia harus memilih

apakah kini dia telah setara atau bahkan lebih kuat dari gurunya itu. Dan ketika

pada tahun 1755 sebuah pertandingan berlangsung di antara mereka, sang

murid membuktikan bahwa dia telah jauh melampaui gurunya tersebut.

(9)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

1 Chapter I

KEY SQUARES

Kita akan memulai perjalanan kita dengan mempelajari sebuah teknik sederhana, sebuah teknik rahasia para grandmaster yang jarang diketahui kebanyakan pemain catur, sebuah teknik yang mungkin tidak pernah kau dengar. Pastinya kau mengira kalau para grandmaster adalah orang-orang jenius yang mampu berpikir sepuluh-dua puluh langkah ke depan bukan? Sayangnya tidak. Mereka hanyalah orang-orang biasa dengan sejumlah besar rahasia kecil yang tidak diketahui banyak orang; dan salah satu dari rahasia kecil itu adalah: Key Squares.

Perhatikan diagram di bawah ini : Bisakah kita mengkalkulasi

posisi ini secara akurat?

Putih Melangkah

Apakah putih menang? Mungkin kau sudah tahu jawabannya.

Apakah kita bisa mengkalkulasi sampai raja hitam di-skakmat oleh pion? Tentu tidak, ini tidak mungkin!

Bisakah kita mengkalkulasi sampai pion tersebut menjadi Ster? Ya tentu saja, ini adalah hal yang paling mungkin.

Namun tetap saja adalah hal yang sulit untuk mengkalkulasi semua variasi langkah hingga pion tersebut bisa sampai ke petak promosi bukan?Jangan menangis karena di sinilah Key Squares datang untuk menerangimu.

(10)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

2 Di dunia pion, pengetahuan akan Key Squares adalah mutlak. Key Squares akan menjagamu, Key Squares akan menuntunmu, dan suatu ketika; Key Squares akan memberimu kemenangan. Key Squares akan menjadi senjata rahasiamu.

Semua grandmaster mengetahui teknik ini, jadi jika kita ingin menjadi hebat, kita memiliki tanggung jawab untuk menguasainya. Tidak ada jalan pintas untuk menjadi tangguh; semua butuh proses.

Perhatikan diagram di bawah ini. Kira-kira langkah apa yang

akan dimainkan putih?

Putih Melangkah

Tentu saja putih akan memainkan langkah: 1. ¢d7 yang mana hal ini akan memberikan perlindungan kepada pionnya untuk sampai ke petak promosi. Petak d7 di atas disebut Key Square dari pion e6. Ini berarti bahwa menduduki petak tersebut sama artinya dengan kemenangan.

Pion, dimanapun dia berada selalu memiliki Key Squares.

Pion yang terletak pada wilayahnya memiliki tiga Key Squares Pion yang berada di wilayah musuh memiliki enam Key Squares. Jadi bagaimana kita akan menentukan Key Squares dari pion yang kita miliki? Bagaimanapun kita pertama-tama harus mengetahui definisi dari Key Squares itu sendiri.

Key Squares Adalah tiga petak yang terletak dua baris di depan pion yang kita miliki, dimana jika kita mampu menduduki salah satu dari ketiga petak tersebut maka kita akan memenangkan permainan.

(11)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

3 Melalui definisi di atas kita tahu bahwa jika kita mampu membawa raja ke Key Squares maka kita akan memenangkan permainan karena lawan tidak akan mampu menghentikan pion kita untuk sampai ke petak promosi.

Key Squares Pion di Rank-2 Key Squares Pion di Rank-3

Key Squares Pion di Rank-4 Key Squares pion di Rank-5

(12)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

4 Dengan melihat contoh di atas dan dengan memahami definisi Key Squares, kita akan dengan cepat bisa menentukan dimana letak Key Squares berada, dan ini adalah hal yang sangat penting karena dengan pengetahuan sederhana ini, kita akan bisa melihat jauh ke depan; apakah kita bisa menang atau tidak.

Pemain yang hebat hanya membutuhkan beberapa menit untuk

menyelesaikan sebuah posisi yang rumit. Bedanya dengan

dirimu adalah; kau mampu menemukan solusi dengan cepat,

namun kemudian membutuhkan waktu setengah jam untuk

meyakinkan dirimu, bahwa intuisimu benar dan kau tidak sedang

tertipu oleh pikiranmu sendiri

–David Bronstein

Baiklah, kita telah melihat Key Squares pion non benteng, lantas bagaimana dengan pion benteng? Pion benteng adalah kasus yang berbeda. Namun apapun itu, Key Squares pion jenis ini telah ditentukan yakni di petak b7, b8, g7, dan g8 (untuk putih) dan di petak b1, b2, g1, dan g2 (untuk hitam), terserah di rank (baris) keberapapun pion itu berada.

Key Squares Pion Benteng

Apapun definisi Key Squares dan dimanapun Key Squares tersebut terletak, sebuah pertanyaan penting selalu mengemuka saat kita berada dalam situasi ¢+§ vs ¢ yakni:

Bisakah raja yang memiliki keunggulan pion mencapai Key Squares?

Jika jawabannya ya, maka permainan bisa dimenangkan. Namun jika tidak, itu berarti permainan akan berakhir remis.

(13)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

5 Mari kita memeriksa kasus di bawah ini.

Putih Melangkah

Bisakah putih memenangkan permainan ini?

Dalam Opening kau harus bermain seperti buku, dalam

Middlegame seperti pesulap, dan dalam Endgame seperti

mesin

–Rudolph Spielmann

Pertama-tama mari kita mengidentifikasi Key Squares dari pion b4 di atas: yakni di petak a6, b6, dan c6. Sesudah Key Squares diidentifikasi barulah kita mengkalkulasi apakah raja putih bisa mencapai Key Squares tersebut atau tidak.

1. ¢c2 ¢e7 2. ¢b3 ¢d6 3. ¢a4!

Sesudah 3. ¢c4?? Putih tidak akan mampu mencapai Key Squares. 3...¢c6 4. ¢a5

Mengancam untuk melangkah ke Key Square-a6 yang akan membuat putih memenangkan permainan.

4...¢b7

Hitam berusaha menutup akses raja putih ke Key Squares, namun ini hanya berlangsung sementara karena kemudian putih membalas dengan menggunakan teknik Oposisi yakni:

(14)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

6

Ketika melihat lawan tidak merokade rajanya, setiap langkah

yang kulakukan selalu ditujukan untuk menyerangnya, meski

kusadari bahwa raja tersebut tidak berada dalam keadaan

bahaya sekalipun –

Mikhail Tal

Langkah terakhir putih membuat raja hitam harus menyingkir dan merelakan salah satu Key Square-nya dikuasai lawan.

5...¢c7 6.¢a6 (1-0)

Putih berhasil menguasai salah satu Key Square dan bisa dipastikan dia telah memenangkan permainan.

(15)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

7 Squeezing

Squeezing adalah teknik pendukung dalam konsep Key Squares. Tanpa pengetahuan akan teknik ini kita akan mengalami kesulitan serius di kemudian hari. Jadi demi mencegah luka batin di masa depan, mempelajarinya sekarang adalah sebuah keharusan.

Catur terdiri dari tiga fase. fase pertama adalah saat dimana kau

berharap memiliki keuntungan, fase kedua adalah saat dimana

kau percaya bahwa kau memiliki keuntungan, dan fase ketiga

adalah saat dimana kau benar-benar sadar bahwa kau akan

kalah –

Savielly Tartakower

Perhatikan diagram di bawah ini.

Putih Melangkah

Seperti yang kita lihat, raja putih tidak bisa menginjakkan kakinya di salah satu dari enam Key Squares, karena raja hitam berdiri kokoh di sana mencegah hal tersebut terjadi. Namun pada situasi ini, putih bisa memenangkan permainan dengan melakukan Squeezing terhadap raja hitam, yakni melalui langkah:

1.d7 ¢c7 2.¢e7

Dengan adanya fakta bahwa raja hitam tidak bisa mundur ke belakang, putih menendang keluar raja tersebut dari petak d8 melalui langkah pionnya dan sesudah itu rajanya maju untuk menduduki Key Square di petak e7 dan memenangkan permainan.

(16)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

8

Dunia catur begitu penuh dengan inspirasi sehingga aku

sungguh-sungguh percaya bahwa tidak ada seorangpun yang

mampu berpikiran jahat saat memainkannya

- Wilhelm Steinitz Berikut ini adalah sebuah contoh penerapan Squeezing yang berasal dari sebuah game antara aku melawan kucing peliharaanku.

Puss - Aurrvellis

Posisi setelah langkah ke-43 Hitam Melangkah

Di sini, setelah sejumlah pertukaran, kami akhirnya sampai pada posisi seperti di atas dimana aku berada dalam situasi bertahan untuk memaksakan remis.

44...¢f7

Aku berusaha menutup pergerakan raja putih untuk mencegahnya mencapai Key Squares.

45.¢f5

Putih melakukan Oposisi untuk menyingkirkan raja hitam dari wilayah penjagaannya. Setelah ini dia akan menguasai salah satu Key Squares dan menang.

45...¢e7 46.¢g6

Putih berhasil menguasai Key Square, namun harga diriku menolak menyerah. Aku tidak terima dikalahkan oleh seekor kucing.

(17)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

9 47.f5

Prinsip utama dari penyerangan adalah - Jangan membiarkan

lawan berkembang -

Reuben Fine

Setelah Puss memainkan langkah ini, aku langsung melompat gembira sambil mengklaim bahwa permainan akan berakhir remis. Tadinya aku pikir dia akan melakukan Oposisi dengan 47.¢f6 ¢e8 48.¢g7 dan pionnya tidak terbendung memasuki petak promosi. Nyatanya dia membuat sebuah langkah yang kupikir adalah sebuah kesalahan karena mengabaikan Key Squares.

47...¢g8

Aku kembali mengulang klaim bahwa permainan ini berakhir remis karena raja putih tidak mungkin menginjakkan kakinya di Key Squares mengingat aku akan terus menerus melakukan Oposisi terhadapnya.

Puss bereaksi dingin dan melanjutkan permainan dengan... 48.f6

Hanya setelah langkah ini, barulah aku menyadari bahwa aku keliru. 48...¢f8

Jelas sudah kalau aku tidak akan terhindar dari kekalahan. 49.f7 (1-0)

(18)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

10 Seperti yang kuduga, Puss mendorong pionnya, melakukan Squeezing untuk memaksa raja hitam keluar dari petak promosi dan memenangkan permainan.

Sekarang, setelah semua pelajaran di atas; mari kembali pada posisi pertama kita.

Kau harus menyeret lawanmu ke tengah-tengah hutan yang

gelap, dimana 2+2=5 dan jalan keluar dari sana hanya cukup

untuk satu orang –

Mikhail Tal

Bisakah kita mengkalkulasi posisi ini secara akurat?

Putih Melangkah

Dengan pengetahuan yang sudah kita dapatkan mengenai Key Squares, kalkulasi kita dalam mengevaluasi posisi ini adalah sangat simple. Dengan melihat kenyataan bahwa hitam tidak berdaya mencegah putih untuk menduduki Key Squares (d4, e4, f4), hanya dibutuhkan beberapa detik saja bagi kita untuk menyatakan bahwa hitam telah kalah, meski yang memegang buah hitam adalah Garry Kasparov, Bobby Fischer, atau bahkan gabungan dari keduanya sekalipun. Dan jika seandainya pada posisi di atas hitam lebih dulu melangkah, kita akan dengan mudah mengetahui bahwa permainan akan berakhir remis karena raja putih tidak akan mampu menginjakkan kakinya di Key Squares.

Setelah memahami teknik ini, mungkin kau ingin segera mempraktekkannya, aku menyarankan kau melakukannya. Tutuplah buku ini sejenak dan pergilah keluar mencari lawan. Setiap teori harus dibuktikan bukan?

(19)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

11 Penerapan Key Squares

Pada bagian akhir dari pembahasan ini kita akan melihat sebuah contoh lain bagaimana sederhana sekaligus mematikannya teknik ini ketika diterapkan. Di sini kita akan mengamati sebuah game antara Puss melawan anjing tetangga bernama Bulldog; yang aku harapkan akan meningkatkan kemampuanmu dalam menganalisa sebuah posisi.

Mari kita mulai pengamatan kita.

Puss - Bulldog

Posisi setelah langkah ke-39 Putih Melangkah

Tetaplah berkonsentrasi pada keuntungan material. Apapun

yang diberikan lawanmu, ambilah itu. Kecuali kau memiliki

alasan untuk menolaknya -

Bobby Fischer

Seperti yang terlihat pada diagram di atas, hitam dan putih memiliki kekuatan yang sama, namun posisi mereka berbeda. Di sini, dengan menggunakan teknik Key Squares, Puss mengambil kesimpulan bahwa hitam sebenarnya telah kalah.

Puss melihat bahwa jika kedua ster dihilangkan dari papan (seperti terlihat pada diagram di bawah) maka permainan akan otomatis berakhir dengan kemenangannya karena rajanya bisa mengakses Key Squares sementara raja hitam terlalu jauh dari lokasi kejadian.

(20)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

12 Posisi Imajinasi Puss

Itulah sebabnya pada langkah ke-40 Puss memainkan: 40.£c3+!

Melakukan forking untuk menyederhanakan posisi.

Ketika kau melihat sebuah langkah yang bagus, carilah yang

lebih bagus

- Emanuel Lasker

40...£xc3

Hitam tidak memiliki pilihan lain kecuali melakukan pertukaran. 41.¢xc3

(21)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

13 Melalui langkah ini putih semakin mendekatkan rajanya ke Key Squares sementara raja hitam terpaku di kejauhan.

Saat lawanmu berada dalam posisi terjepit, pasif, dan tertekan;

jangan menghabisinya. biarkan dia tetap berada di sana,

menderita, sesak nafas, dan hancur secara moral, dan

memohon padamu agar permainan berakhir remis-

Jeremy Silman

41...¢f6 42.¢b4 ¢e6 43.¢xb5 (1-0)

Putih melahap pion hitam sekaligus menginjakkan kakinya di Key Square dan hitam dipastikan tidak terselamatkan.

(22)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

14 Chapter II

OPOSISI

Oposisi adalah situasi dimana raja hitam dan putih berdiri saling berhadapan pada petak dengan warna yang sama dan dan dipisahkan oleh sebuah rank atau lebih.

menguasai Konsep Oposisi baik secara teori maupun praktek adalah mutlak; karena tanpa Oposisi, kemenangan hanya akan menjadi barang langka, bahkan bagi mereka yang menguasai Key Squares sekalipun.

Letakkan papan caturmu di tempat dimana sinar matahari akan

memantul ke mata lawanmu

- Ruy Lopez de Segura

Ide utama dari Oposisi adalah:

1. Merebut petak yang dijaga oleh raja lawan.

2. mempertahankan petak agar tidak dikuasai musuh.

Sama halnya seperti Key Squares, Oposisi juga merupakan sebuah teknik sederhana, misterius, dan cenderung terabaikan. Orang-orang tampaknya lebih menyukai serangan kombinasi, pengorbanan, serangan ganda, dan berbagai teknik tactical lainnya. Namun bisa dipahami mengapa begitu; itu karena mereka tidak mengetahui pentingnya Oposisi. Dan ketidaktahuan semacam ini akan memangsa mereka suatu hari nanti.

Perhatikan diagram di bawah ini

Hitam Melangkah

(23)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

15 Dengan mempergunakan teknik Key Squares, kita tahu bahwa posisi di atas berakhir remis. Namun bahkan bagi mereka yang berpengalaman sekalipun, posisi seperti ini. Bisa menjadi bencana, jika mereka tidak menguasai konsep Oposisi. Untuk itu, kita harus bertahan dengan cara dan prosedur yang benar.

Pada diagram di atas kita melihat bahwa hitam mendominasi Key Squares. Namun putih melakukan Oposisi dan untuk itu raja hitam harus menyingkir ke belakang. Pertanyaannya sekarang adalah: ke petak mana raja hitam harusnya diletakkan?

1...¢d8!

Meletakkan raja ke petak c8 atau e8 adalah sebuah kesalahan besar karena putih akan melakukan Oposisi terhadap raja hitam di petak c6 atau e6. Setelah raja hitam menyingkir ke petak d8, putih akan melakukan Squeezing dan memenangkan permainan.

Raja yang dalam opening dan Middlegame selalu menjadi

beban, dalam Endgame merupakan perwira yang agresif dan

menjadi faktor penentu. Setiap pemain catur harus menyadari

hal ini dan selalu siap untuk membawa rajanya ke pusat

permainan begitu Endgame dimulai

– Jose Raoul Capablanca

Pada situasi ¢+§vs¢ dimana raja yang bertahan berada di depan pion musuh, sementara raja lawan berada di belakang pion tersebut, ada 3 prinsip penting yang tidak boleh dilupakan yakni:

1. Jangan pernah membiarkan raja lawan berada di depan pionnya. 2. Pastikan raja kita selalu berada tepat di depan pion lawan.

3. Jika raja harus mundur dari hadapan pion lawan, pastikan raja tersebut mundur ke petak yang berada tepat di belakangnya. Hal ini penting, karena ketika lawan memajukan rajanya ke samping pionnya, kita bisa melakukan Oposisi terhadap raja tersebut. Seperti contoh pada posisi di atas, setelah langkah hitam (1...¢d8!), putih akan melangkahkan rajanya ke c6 atau e6. Di sini hitam bisa membalas dengan Oposisi yakni dengan meletakkan rajanya di petak c8 atau e8.

(24)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

16 Hitam Melakukan Oposisi.

3.d7+ ¢d8 (Remis)

Oposisi Jarak: Teknik Bertahan dan Bermain Remis

Mungkin bagi kebanyakan dari kita konsep Oposisi adalah suatu hal yang tidak terlalu penting untuk dipelajari. Namun coba bayangkan seandainya kita sebagai putih berada pada situasi seperti di bawah ini:

Putih Melangkah Apakah kita telah kalah dalam posisi ini?

Adakah kemungkinan untuk memaksakan remis dalam situasi ini? Dari 8 kemungkinan langkah yang dimiliki raja, ke petak mana kira-kira sebaiknya kita meletakkannya?

(25)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

17 Bagaimana kau akan menjawab pertanyaan hidup mati seperti di atas? Tentu saja dengan Oposisi!

Apakah kita telah kalah dalam posisi ini? Tidak

Apakah ada kemungkinan untuk memaksakan remis dalam situasi ini? Ya

Dari 8 kemungkinan langkah yang dimiliki raja, ke petak mana kira-kira sebaiknya kita meletakkan raja tersebut? d4

Faktanya, secara teori posisi di atas berakhir REMIS! Tidak percaya? Mari kita lihat.

Dengan mempergunakan teknik Oposisi Jarak, kita bisa memaksakan remis suatu game dalam posisi tertinggal satu pion, asalkan posisi pion saling blokir seperti diagram di atas (ram Andre). Dalam kasus ini yang perlu kita lakukan hanyalah melangkahkan raja ke petak yang saling berhadapan dan memiliki warna petak yang sama dengan raja lawan.

Posisi setelah 1.¢d4 Hitam Melangkah

Kau akan mempelajari lebih banyak hal dari setiap kekalahanmu

dibanding dari setiap kemenanganmu. Kau harus mengalami

ratusan kekalahan sebelum benar-benar menjadi seorang

pemain yang hebat –

Jose Raul Capablanca

Raja putih (seperti terlihat pada diagram) melakukan Oposisi terhadap raja hitam. Sekarang adalah giliran raja hitam melangkah dan dia memiliki empat kemungkinan langkah.

(26)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

18 Mari kita memeriksanya satu per satu:

Jika raja hitam melangkah ke petak e6, kemana putih harus meletakkan rajanya? Petak e4! Melakukan Oposisi, dan menutup akses raja hitam untuk menerobos ke wilayahnya.

Jika raja hitam melangkah ke petak e7, kemana putih harus meletakkan rajanya? Petak e3! Kembali melakukan Oposisi.

Jika raja hitam melangkah ke petak d7! kemana putih harus meletakkan rajanya? Petak d3! Lagi-lagi melakukan Oposisi.

Terakhir, Jika raja hitam melangkah ke petak c7, kemana putih harus meletakkan rajanya? Petak c3! Sekali lagi melakukan Oposisi. Secara sederhana, ke petak manapun raja lawan melangkah, kita harus meletakkan raja pada petak yang berhadapan dan memiliki warna yang sama dengan petak yang diduduki raja tersebut. Itulah Oposisi jarak.

Di dalam catur, sama seperti di dalam kehidupan. Kesempatan

hanya datang sekali

- David Bronstein

Sekarang mari kita melihat contoh penerapan Oposisi jarak melalui pengamatan terhadap sebuah game antara dua grandmaster terkenal berikut ini:

Timman - Yusupov Amsterdam1994

Posisi setelah langkah ke-57 Putih Melangkah

Melalui game ini GM Jan Timman menunjukkan kepada kita bagaimana menggunakan Oposisi jarak untuk memaksakan remis dalam posisi tertinggal satu pion.

(27)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

19 Pada diagram di atas, kita melihat bahwa raja putih menguasai Key Squares kedua pion hitam. Itu berarti hitam tidak bisa memajukan pion-f miliknya karena sesudah pertukaran dengan pion-e, permainan akan berakhir remis. Namun bagi hitam; adalah tidak masuk akal jika permainan harus berakhir demikian mengingat dia memiliki keunggulan pion. Hitam mengamati: cara satu-satunya untuk menang adalah dengan menerobos masuk ke wilayah putih dan menghabisi pionnya. Namun jelas sekali putih mengetahui hal ini dan dia tidak akan membiarkannya.

Catur adalah seni menyiksa batin lawan –

Garry kasparov 58.¢g2!

Putih melihat bahwa raja hitam berada pada Light Square (Petak terang) jadi dia juga harus meletakkan rajanya pada petak dengan warna yang sama untuk mencegah hitam menerobos ke wilayahnya. Langkah putih di atas adalah satu-satunya langkah yang benar karena langkah selain itu akan membuatnya mengalami kekalahan.

58...¢g7 59.¢g1

Selain 59.¢g1 di atas, langkah lain berupa 59.¢g3 juga adalah Oposisi jarak yang akan menjaga permainan berakhir remis.

59...¢f7

Hitam berusaha menghindar dari Oposisi jarak, namun putih tidak melepaskannya. Dia terus membayangi hitam dengan:

(28)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

20 Hitam tidak bisa kemana-mana.

60...¢e6 61.¢e2 ¢d5 62.¢d2

Putih tidak melakukan Oposisi pada langkah terakhirnya karena tahu pionnya meng-cover petak d4 dan mencegah hitam menduduki petak tersebut untuk balik melakukan Oposisi langsung. Melakukan Oposisi jarak dengan 62.¢d1 sebenarnya adalah langkah yang aman, namun sebagai seorang Grandmaster, Jan Timman tahu apa yang dilakukannya.

62...¢d6

Sekarang justru hitam yang berbalik melakukan Oposisi jarak. 63.¢d1!

Langkah berupa 63.¢c2? akan membuat putih mengalami kekalahan karena hal ini memberikan kesempatan kepada raja hitam untuk melakukan penetrasi ke sayap raja dan menerobos masuk wilayahnya. Sekali hal ini terjadi, putih akan berada dalam kehancuran.

63...¢c5

Mengetahui bahwa raja putih berada di rank paling belakang, hitam berusaha menerobos masuk ke wilayahnya. Namun putih telah menunggu hal ini terjadi.

64.¢c1!

(29)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

21 64...¢b5 65.¢b1! ¢a5

Di sini hitam memasang sebuah jebakan. Jika putih terus mengikutinya ke file-a dengan Oposisi jarak, hitam akan memajukan pion-f-nya, dan sesudah pertukaran, pion-e-nya akan memasuki petak promosi tanpa bisa dihentikan putih, mengingat pion tersebut berada di luar garis Shepherd (pembahasan mengenai teknik De Shepherd berada pada halaman lain).

Posisi seandainya Putih terus mengejar Hitam dengan Oposisi jarak

Raja Putih berada di luar garis Shepherd

Putih tentu saja tidak termakan oleh trik semacam ini. 66. ¢c1! (Remis)

(30)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

22 Putih melakukan Outflanking; membuat rajanya terpisah satu file dengan raja lawan, (pembahasan mengenai Outflanking terdapat pada halaman lain). Sekarang hitam berada dalam situasi dilematis: Jika dia melangkahkan lagi rajanya ke file-b maka putih akan kembali melakukan Oposisi. Dan jika dia melangkahkan rajanya ke petak a4, putih akan melakukan Oposisi diagonal di c2. Menyadari hal ini, Yusupov setuju mengakhiri permainan dengan remis.

Oposisi Triangulation

Triangulation merupakan teknik yang digunakan untuk membuat lawan berada dalam situasi Zugzwang. Teknik ini dijalankan dengan cara melakukan manuver segitiga guna membuang langkah. Secara umum Triangulation hanya terjadi dalam Endgame yang melibatkan raja dan pion, dimana raja melakukan langkah mundur, kemudian ke samping, lalu sesudah itu kembali lagi ke tempat asalnya.

Wilhelm Steinitz

Steinitz terlahir dari keluarga Yahudi di Prague, Czech Republik. Dia adalah juara dunia pertama, antara tahun 1886 sampai 1894. Dia adalah pencetus permainan posisional (selain Paul Morphy), yang menghancurkan aliran Romantisme yang bergaya total tactical. Dia kehilangan gelarnya kepada Emmanuel Lasker. Setelah kembali mengalami kekalahan dalam pertandingan ulangnya melawan Lasker, Steinitz mengalami gangguan mental. Dan meninggal dunia dalam keadaan miskin.

(31)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

23 Berikut ini adalah sebuah game antara aku melawan Bulldog dimana aku tidak hanya dikalahkan tetapi juga dipermalukan. Melalui game ini kita akan mencoba memahami seperti apa dan bagaimanakah Oposisi Triangulation itu. Jadi tolong kencangkan sabuk pengamanmu dan mari kita mulai kembali perjalanan ini.

Bulldog - Aurrvellis

Putih Melangkah Posisi setelah langkah ke-48

Pada posisi ini kebanyakan orang akan memainkan 49.¢e3?? dan aku berharap Bulldog juga akan melakukan hal yang sama karena sesudah 49...¢e5, raja putih mengalami Oposisi dan harus mundur ke belakang, dimana sesudah itu raja hitam akan menerobos ke f4 atau d4 untuk mengeksekusi pion putih satu per satu.

Ya pastinya Bulldog tidak sebodoh itu. Sebaliknya dia justru membuang langkah dengan memainkan salah satu dari 49.¢d2 atau 49.¢f2 yang merupakan manuver Triangulation.

49.¢f2!

Langkah 49.¢f2 di atas merupakan Oposisi Outflangking sementara 49.¢d2 merupakan Oposisi jarak. Bulldog mempekerjakan salah satu dari keduanya sebagai langkah manuver Triangulation.

49...e3+!

Langkah terbaik hitam, karena seperti yang dijelaskan sebelumnya 49...¢e5 50.¢e3 merupakan kemenangan mudah bagi putih. Sebagai tambahan, langkah di atas merupakan sebuah jebakan yang sengaja kupasang untuk menjerat Bulldog; karena jika 50.¢xe3 maka aku akan

(32)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

24 segera membalas dengan 50...¢e5 dan raja hitam akan melakukan penetrasi ke petak d4 atau f4. Meski aku pada akhirnya akan kalah juga diakibatkan teknik Breakthrough yang akan dikeluarkan Bulldog.

50.¢e2

Bulldog (entah mengapa) Tidak jatuh pada jebakan tersebut. Di sini, langkah terakhirnya di atas merupakan contoh lain dari Triangulation.

50...¢e5

Sebuah langkah putus asa dariku. Bagaimanapun langkah yang lain juga akan membuat permainan berakhir sama

51.¢xe3 (1-0)

Bulldog memakan pion e3 dan setelah ini dipastikan dia akan memenangkan permainan dengan teknik Chicken Coup.

Sekarang, untuk semakin meningkatkan pemahaman tentang Triangulation, mari lanjutkan pengamatan kita melalui game berikut ini yang kumainkan melawan kursi kosong, di saat aku sedang galau karena terus-menerus menjadi pecundang.

Setelah dikalahkan Bulldog, harga diriku benar-benar jatuh berantakan. Jadi kuputuskan untuk meningkatkan kemampuan dengan mencari lawan tanding yang memiliki kekuatan hebat. Melawan Puss, bagaimanapun membuatku putus asa. Skor keseluruhan kami adalah 512-0, tanpa remis sekalipun; sementara melawan Bulldog kembali, hanya akan mempermalukanku.

(33)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

25 Jadi kuputuskan untuk pulang ke rumah dan menantang kursi kosong. Dia menerima tantanganku dan game kamipun dimulai dengan dia memegang buah putih. Pertarungan kami berlangsung sengit, dan berdarah-darah. Kursi adalah pemain berjiwa tactical sementara aku berjiwa sosial. Dia berkali-kali mengejutkanku dengan sejumlah tendangan, tamparan, cakaran, dan makian. Aku bertahan hebat dengan mengandalkan ketampanan dan kerendahan hatiku, ditambah dengan doa yang tak putus-putusnya; untuk menghalau setiap serangan brutalnya. Sampai suatu ketika, di langkah ke-41 aku kehilangan sebuah pion setelah konsentrasiku terganggu karena menyadari ternyata aku belum makan selama dua hari. Alhasil, sepanjang permainan aku merasa diintimidasi oleh teriakan perutku. Hingga akhirnya setelah langkah ke-57, kami sampai pada posisi seperti di bawah ini:

Kursi - Aurrvellis

Posisi setelah langkah ke-57 Putih Melangkah

Meski memiliki keunggulan jumlah pion, namun Kursi tampaknya tidak bisa membuat kemajuan yang berarti karena aku selalu menghalangi gerakannya dengan Oposisi. Itu artinya untuk memenangkan permainan dia mau tidak mau harus mengambil alih Oposisi dari tanganku; dan untuk itu dia akan menggunakan teknik Triangulation sebagai senjata.

Hal yang paling kuhargai dari permainan catur adalah logika.

Aku percaya bahwa dalam permainan catur tidak ada yang

namanya kebetulan atau keberuntungan. Ini adalah Credo

permainanku. Aku percaya pada logika –

Tigran Petrosian

(34)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

26 Perhatikan kembali diagram di bawah ini:

Putih Melangkah

Putih harus melakukan Triangulation untuk membuat hitam kehilangan Oposisi karena jika dibiarkan, aku hanya akan melangkahkan rajaku bolak-balik petak c8-d8 sampai hari kiamat.

58.¢d4!

Sekarang aku hanya memiliki dua langkah terbaik bagi rajaku yakni ke petak b8 dan d8. Melangkahkan raja ke petak c7 adalah sebuah kesalahan karena putih akan membalas dengan langkah Oposisi yakni ¢c5 dan setelah raja hitam mundur ke belakang, raja putih akan masuk ke petak b6 untuk selanjutnya menghabisi pion-a hitam dan memenangkan permainan.

58...¢d8 59.¢c4!

Langkah Triangulation ini benar-benar menentukan akhir permainan. 59... ¢c8 60.¢d5

Putih berhasil melakukan Triangulation terhadap hitam.

Cara paling cepat dan efektif meningkatkan kemampuan

bermain catur adalah dengan mempelajari Endgame. Dalam

pelajaran tersebut kau diwajibkan untuk menanamkan pada

dirimu bahwa setiap langkah yang kau mainkan adalah untuk

membawa permainan ke posisi akhir yang kau kuasai, posisi

dimana kau yakin 100% akan menang –

Mikhail Botvinnik

(35)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

27 Perhatikan diagram di bawah ini.

Sebelum Triangulation

Putih Melangkah

Sesudah Triangulation

Hitam Melangkah

Pada diagram yang sama sebelumnya di atas, sekarang adalah giliran putih melangkah. Namun setelah putih melakukan Triangulation, justru hitam-lah yang sekarang melangkah.

Aku selalu menganggap catur sebagai sebuah seni, dimana

kreativitas mengalahkan semua faktor lainnya

–Vasily Smyslov

60...¢d8 61.¢d6 ¢c8 62.c7 (1-0)

(36)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

28 Sekarang kita akan meninjau contoh lain dari Triangulation yang berasal dari penelitian Endgame Mark Dvoretsky, yang merupakan seorang grandmaster terkenal sekaligus penulis catur legendaris;

Dvoretsky

Putih Melangkah

Kesabaran adalah senjata paling berbahaya dari seorang

pemain Endgame

–Pal Benko

Seperti sebelumnya pada diagram di atas kita juga melihat bahwa putih meskipun memiliki keunggulan jumlah pion namun tidak bisa membuat kemajuan berarti dikarenakan raja hitam selalu menghalangi jalannya dengan Oposisi. Jadi sama seperti sebelumnya, untuk menang putih harus menggunakan teknik Triangulation guna mengambil alih Oposisi.

1.¢e5!

Putih memulai mekanisme Triangulation. 1...¢c6

Hitam mengancam pion-c. 2.¢d4

Putih melakukan langkah Triangulation dan secara bersamaan mempertahankan pionnya.

(37)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

29 2...¢d7 3.¢d5

Hitam Melangkah

Putih berhasil mencapai tujuannya untuk mengambil alih Oposisi dari tangan hitam. Setelah ini semuanya menjadi mudah untuk dilakukan.

3...¢c8 4.¢e6

Putih melakukan Oposisi diagonal. 4...¢d8 5.¢d6

(38)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

30 Putih tidak memberikan kesempatan kepada hitam untuk bernafas. Dia terus memburu, menekan dan menyudutkan lawannya tanpa ampun.

7.¢d7 ¢a8

8.c6! (1-0)

Putih memajukan pionnya dan menawarkan pertukaran yang mana; entah hitam mau menerimanya atau tidak, dia tetap akan kalah.

Oposisi Outflangking

Outflangking adalah sebuah manuver dimana raja yang unggul bergerak ke satu sisi dan membuat dirinya terpisah satu file dengan raja lawan. Ini akan membuat raja tersebut dapat bergerak menuju target tanpa mengizinkan raja lawan melakukan Oposisi langsung terhadapnya.

Setiap orang yang mempelajari permainan Capablanca

mengetahui bahwa dia seringkali mengulangi langkah yang

sama. Namun pengulangan ini bukanlah sebuah kelemahan

berpikir melainkan bagian dari penerapan prinsip Endgame,

yakni:

Tidak Terburu-buru –

Alexander Kotov

Dengan menggunakan pendekatan ini, seorang pemain catur akan mampu untuk mencapai sebuah posisi yang kelihatannya sulit untuk diraih. Harus diakui memang, hal ini seringkali akan membuat kita mengorbankan Oposisi. Namun patut diingat, tidak selamanya kehilangan Oposisi adalah akhir dari permainan.

(39)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

31 Kasus berikut akan memberikan penjelasan kepada kita tentang apa dan bagaimana Outflangking itu:

Putih Melangkah dan mencapai petak f8,g8,atau h8 secara paksa

Percaya atau tidak, memahami posisi di atas akan mengajarkan kepada kita point yang benar mengenai Oposisi, Outflangking, dan Triangulation. Putih melangkah dan dia memiliki Oposisi. Tujuannya adalah untuk mencapai petak f8, g8, atau h8. Hitam tentu saja akan mencoba menghentikan hal ini dengan menggunakan Oposisi atau ancaman untuk mengambil alih Oposisi sebagai alat pertahanan diri. Mampukah putih sampai ke salah satu dari ke tiga petak di atas? Mari kita lihat:

1.¢a2

Satu-satunya langkah untuk meraih Oposisi. langkah lainnya adalah langkah yang salah karena akan membuat hitam mengambil alih Oposisi dan mencegah putih mencapai target.

1...¢b8

Langkah bertahan yang bagus sebab jika sekarang 2.¢a3? putih akan kehilangan Oposisi karena hitam akan membalas dengan 2...¢a7. putih juga akan gagal mencapai target jika dia memainkan 2.¢b3 karena hitam akan melakukan Oposisi jarak dengan 2...¢b7.

2.¢b2

Putih mulai menuju ke sisi dimana petak yang menjadi targetnya berada sembari mengikat raja hitam dengan Oposisi jarak.

(40)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

32 3...¢d8 4.¢d2 ¢e8 5.¢e2 ¢f8

6.¢f2 ¢g8 7.¢g2

Emanuel Lasker

Lasker berasal dari keluarga Yahudi Polandia, dan dilahirkan pada tahun 1868 di Berlinchen. Dia menjadi juara dunia selama 27 tahun (1894-1921). Dia mempertahankan gelarnya sebanyak empat kali melawan Frank James Marshall, Siegbert Tarrasch, Dawid Janowski, dan Carl Schlechter. Dia kehilangan gelarnya di tangan Jose Raoul Capablanca pada tahun 1921. Sama seperti pendahulunya, dia juga meninggal dalam keadaan miskin.

(41)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

33

Sekarang raja putih berada pada posisi yang strategis mengingat raja hitam berada dalam kendali Oposisi jarak di wilayah yang berdekatan dengan sudut papan. Yang perlu dilakukan putih sekarang adalah menunggu raja hitam bergerak ke luar dari file-g, dan sesudah itu mengaktifkan Outflanking untuk mengusir raja hitam dari wilayah penjagaannya.

Untuk menang kau tidak harus bermain bagus. Kau hanya perlu

bermain lebih bagus dari lawanmu

–Siegbert Tarrasch

7...¢h8 8.¢f3

Mekanisme Outflangking akhirnya dimulai. 8...¢g7

Hitam bisa mengambil alih Oposisi dengan 8...¢h7 namun sesudah 9.¢f4 ¢h6 10.¢f5 ¢h5 11.¢f6 putih akan menguasai salah satu targetnya di petak f8. Sebagai catatan, memberikan Oposisi kepada lawan merupakan bagian penting dalam konsep Outflangking.

9.¢g3!

Putih membuat kemajuan dengan melangkah satu baris ke depan dan meraih kembali Oposisi. Langkah blunder berupa 9.¢f4? akan dibalas hitam dengan 9...¢f6 dan 9.¢g4? akan direspon dengan 9...¢g6. Dalam kedua kasus ini, raja putih tidak akan pernah mencapai targetnya.

(42)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

34 9...¢f7 10.¢h4

Sebuah manuver Outflangking yang lain. Putih sekali lagi menawarkan Oposisi kepada hitam.

10...¢g6

Dan hitam sekali lagi menolak. Karena sesudah 10...¢f6 11.¢h5 ¢f5 hitam memang memiliki Oposisi tapi putih akan melangkah maju dengan 12.¢h6 dan mencapai salah satu targetnya di h8.

11.¢g4

Sekali lagi putih melakukan Oposisi. 11...¢h6 12.¢f5

Lagi-lagi putih melakukan Outflanking terhadap raja hitam.

Aku tidak sedang bermain catur, aku sedang berperang. Aku

telah menggabungkan Tactical dan Posisional, kesenangan dan

ilmu pengetahuan. Dan dengan semuanya itu, aku berani

menghadapi apapun –

Alexander Alekhine

12...¢g7 13.¢g5

Untuk kesekian kalinya putih kembali mendesak hitam dengan Oposisi. 13...¢f7

(43)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

35 14.¢h6 ¢g8 15.¢g6 ¢f8 16.¢h7

Dan putih mencapai salah satu targetnya di petak h8.

Dengan pemahaman akan Oposisi, Triangulation, dan Outflangking, kita bisa membuat raja kita menjadi lebih kuat dari raja lawan.

Jose Raoul Capablanca

Capablanca Berasal Dari Keluarga Spanyol yang Menetap Di Cuba. Dia adalah juara dunia ketiga (1921-1927). Dia kehilangan gelarnya di tangan Alexander Alekhine.

Capablanca tidak mendirikan satupun sekolah catur, namun gaya permainannya menjadi standard dari permainan modern. Semua pemain hebat sesudah dirinya, seperti memiliki sebuah kewajiban untuk mempelajari tekniknya. Dia adalah pemain dengan bakat alami terbesar sepanjang masa, pemain Endgame terbaik sepanjang sejarah, dan hingga hari ini dianggap sebagai salah satu pemain terhebat yang pernah ada.

Emanuel Lasker pernah berujar mengenai dirinya: Aku telah banyak mengenal pemain hebat, namun hanya ada seorang jenius di antara mereka: Capablanca

Capablanca meninggal di Mount Sinai Hospital pada tahun 1942, di rumah sakit yang sama dengan Emanuel Lasker, yang meninggal setahun sebelumnya.

(44)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

36 Chapter III

CRITICAL SQUARES

Pada pembahasan sebelumnya kita telah mempelajari tentang Key Squares, dan Oposisi. Pada bagian ini kita akan mempelajari tentang Critical Squares, yang merupakan teknik penting lainnya. Pada beberapa bagian buku ini kita akan melihat kerjasama ketiganya; bagaimana pengetahuan terhadap mereka menentukan keputusan, kesimpulan dan rencana yang akan kita jalankan. Ketiga teknik ini sebenarnya tidak hanya untuk digunakan menyerang lawan secara terpisah melainkan juga sebagai alat untuk menganalisa sebuah posisi demi menghasilkan rencana yang akan membawa kita melihat kemenangan atau hasil remis, di saat remis dan kemenangan tidak mampu dilihat oleh orang lain.

Critical Squares adalah tiga petak di samping kiri dan kanan pion lawan yang saling blokir dengan pion kita, dimana jika raja kita mampu berpijak pada salah satu dari petak tersebut maka pion lawan akan jatuh.

Critical Squares dari Pion Hitam (d5)

Opening adalah satu-satunya fase dalam permainan catur yang

mengekang kehendak bebas dan kreativitas –

Garry Kasparov

Pemahaman terhadap Critical Squares tidak lepas dari bentuk-bentuk bangunan pion yang saling blokir atau yang dikenal dengan istilah ram. Berikut ini adalah jenis-jenis ram yang menjadi basis utama penerapan Critical Squares.

(45)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

37 Ram Danican

Ini adalah jenis ram dimana terdapat sepasang pion yang saling blokir. Pada ram ini berlaku dua prinsip penting yang harus diperhatikan, yakni:

1. Jika ram ini terletak pada wilayah kita sendiri atau tepat di wilayah perbatasan, maka permainan akan berakhir remis, meski raja kita mampu menguasai Critical Squares dan memakan pion lawan. 2. Namun jika ram ini terletak pada wilayah lawan dan raja kita mampu

menduduki Critical Squares maka permainan akan bisa dimenangkan.

Sekarang mari kita mengamati penerapan Critical Squares pada ram Danican melalui demonstrasi di bawah ini:

(46)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

38 1.¢g5

Raja putih menguasai salah satu Critical Squares pion d5, yang mana ini berarti, tidak lama lagi pion tersebut akan jatuh ke tangan putih. Mari kita lihat prosedurnya

1...¢d6 2.¢f6

Putih melakukan Oposisi untuk menyingkirkan raja hitam dari penjagaan terhadap pionnya.

2...¢d7 3.¢e5 Putih menyerang pion hitam.

3...¢c6

Hitam tidak membiarkan hal ini terjadi dan berusaha mempertahankannya. 4.¢e6

Kembali putih melakukan Oposisi dan memaksa raja hitam untuk menyingkir meninggalkan pionnya. Pertanyaannya: Jika kau menjadi hitam, ke petak mana kau akan meletakkan rajamu?

4...¢c7!

Langkah hitam di atas bukanlah langkah biasa melainkan sebuah langkah brilian yang lahir dari pengamatan terhadap Key Squares. Bahkan meskipun posisi di atas ditarik jauh ke belakang sebelum raja putih

(47)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

39 menginjakkan kakinya di Critical Squares; dengan pengetahuan akan Key Squares, kita tetap bisa melihat dengan jelas bahwa posisi akan berakhir remis.

Di sini kita bisa menyadari bahwa dengan penguasaan terhadap sebuah teknik yang sederhana, kita mampu menyimpulkan sesuatu hal yang rumit dengan sangat cepat, bahkan dengan hanya sekali lirik. inilah yang dilakukan para grandmaster. Mereka tidak berpikir ribuan langkah ke depan. Mereka hanya memahami beberapa hal sederhana dan mempraktekkannya. Simple bukan?

Oke mari lanjutkan pengamatan kita. 5.¢xd5

Pion hitam akhirnya jatuh, Namun meskipun hitam kehilangan pionnya, kita tahu posisi di atas akan tetap berakhir remis, karena sesudahnya hitam akan membalas dengan langkah:

5...¢d7 (Remis)

Melakukan Oposisi terhadap raja putih, dan di saat bersamaan mencegah raja tersebut menginjakkan kakinya di salah satu Key Squares.

Situasi remis seperti di atas hanya berlaku jika ram berada di wilayah perbatasan atau di wilayah kita sendiri. Namun jika ram berada di wilayah lawan, maka permainan akan bisa dimenangkan.

Perhatikan contoh di bawah ini.

(48)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

40 1.¢g6

Putih menguasai Critical Square dan itu berarti hitam akan kehilangan pionnya

1...¢d7 2.¢f6

Putih melakukan Oposisi untuk menyingkirkan raja hitam. 2...¢d8 3.¢e6

Putih mengancam pion hitam. 3...¢c7

Hitam secara alami berusaha mempertahankannya 4.¢e7

Putih kembali melakukan Oposisi untuk mengusir raja hitam menjauh dari pionnya, dimana untuk selanjutnya pion tersebut akan berhasil dimenangkan.

Setelah menjadi juara dunia, aku akhirnya berhadapan dengan

dunia yang sebenarnya dimana orang-orang berhenti bersikap

alami. Kemunafikan ada dimana-mana

–Boris Spassky

4...¢c8 5.¢xd6 ¢d8

(49)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

41 6.¢e6 ¢e8

Hitam kembali melakukan Oposisi dan lagi-lagi mencegah raja putih menguasai Key Squares. Pada titik ini, apakah yang harus dilakukan oleh putih untuk memenangkan permainan? Melakukan Squeezing!

7.d6! ¢d8

Masih ingat posisi ini?Jika tidak baca kembali penjelasan mengenai Squeezing Di bagian Key Squares

Setelah langkah putih berikutnya berupa: 8.d7 (1-0)

Raja hitam terdesak keluar dari petak promosi dan putih menguasai Key Square di petak e7, untuk selanjutnya memenangkan permainan.

(50)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

42 Ram Andre

Ram ini dibentuk oleh tiga buah pion, dimana salah satu pihak memiliki satu pion dan pihak lainnya memiliki dua. Pada ram ini berlaku sebuah prinsip penting bagi pihak yang bertahan yakni dia harus mencegah raja lawan menguasai Critical Squares dengan melakukan Oposisi, seperti yang sudah kita amati pada pembahasan mengenai Oposisi jarak sebelumnya.

Aku juga melakukan kesalahan yang sama seperti yang

dilakukan Bobby. Jadi tangkaplah aku, masukan aku ke dalam

sel yang sama dengannya, dan berikan kami papan catur

- Surat pembelaan terhadap Bobby Fischer oleh Boris Spassky kepada President USA George W. Bush.

Berikut ini adalah contoh penerapan Critical Squares pada ram Andre yang berasal dari sebuah game antara aku melawan boneka beruang bernama Belle yang ditinggalkan pemiliknya di bangku taman. Belle yang memegang buah putih memulai permainan dengan pengembangan posisi yang sangat cepat, diiringi tekanan terhadap posisiku. Memasuki langkah ke-15, dia melakukan tusukan ke jantung pertahananku melalui kerjasama satu-dua ster dan kuda. Namun aku mengaktifkan pertahanan Iron Dome dan menghalau serangannya sebelum memasuki kotak penalti. Di langkah ke-22, Belle melakukan penetrasi ke sayap ster, kali ini serangannya melibatkan kuda, lover, dan pion benteng. Di sini aku benar-benar terjepit dan terpaksa mengorbankan sebuah pion untuk menetralisir serangannya. Setelah ini aku dipaksa bertahan total hingga langkah ke-70.

(51)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

43 Belle - Aurrvellis

Putih Melangkah

Setelah langkah ke-70, aku memutuskan untuk menyerah. Aku melihat bahwa posisiku sama sekali tidak tertolong mengingat raja putih tinggal selangkah lagi menginjakkan kakinya di Critical Square, sementara rajaku tidak bisa berada tepat waktu untuk menutup gerakannya.

Aku mengamati bahwa pada langkah berikutnya Belle akan memainkan...

71.¢e5

Dan menduduki Critical Squares. 71...¢c6 72.¢e6 ¢c7 73.¢d5 ¢b6 74.¢d6

(52)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

44 74...¢b7 75.¢c5 ¢a6

Putih menyerang pion b5 dan hitam secara alami berusaha mencegahnya. 76.¢c6

76...¢a7 77.¢xb5 (1-0)

Putih akhirnya mengeksekusi pion hitam dan memenangkan permainan. Ram Francois

Ram ini terdiri dari empat pion yang saling blokir, dimana masing-masing pihak memiliki dua pion, seperti terlihat pada diagram di bawah ini:

Sama halnya seperti dalam kasus ram Andre dan Danican, pihak yang rajanya mampu berpijak pada salah satu Critical squares ram ini juga akan memenangkan permainan.

(53)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

45 Ram Legalle

Ram ini terdiri dari enam buah pion yang saling blokir membentuk dua segitiga yang saling mengikat.

Seperti juga ram yang lain, menduduki Critical Squares ram ini sama artinya dengan kemenangan.

Ram De Kermeur

Ram ini terdiri dari enam buah pion yang saling blokir dan membentuk dua segitiga yang saling berhadapan.

Berbeda dengan ram lainnya, ram ini hanya memiliki dua Critical Squares di masing-masing sisi pion axis-nya.

(54)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

46 Chapter IV

DE SHEPHERD

De Shepherd merupakan teknik yang digunakan untuk mengkalkulasi suatu situasi dimana pion bebas yang melangkah menuju petak promosi berlomba dengan raja yang mengejarnya. Mekanisme teknik ini dijalankan dengan menarik garis diagonal dari pion bebas yang kita miliki sampai ke petak dimana diagonal tersebut berakhir. Sesudah itu kita menarik garis dari petak tersebut ke belakang. Jika raja lawan berada diluar garis berarti raja tersebut tidak akan mampu menghentikan pion bebas kita.

Perhatikan diagram di bawah ini; Apakah pion putih bisa mencapai petak promosi, ataukah raja Hitam akan bisa menyusul dan menghentikannya?

Putih Melangkah

Meski berada di tengah panasnya Middlegame sekalipun, para

grandmaster tetap mencari kemungkinan menang melalui

Endgame

–David Bronstein

Bagaimana kira-kira kau akan menjawab pertanyaan di atas? Jika boleh kukatakan dengan jujur, pada titik ini kau pasti akan menjawab pertanyaan tersebut dengan menggunakan cara primitif: Jika pion ke sini maka raja akan ke situ, jika raja ke situ maka pion akan ke sini, jika pion begini maka raja akan begitu, bla bla bla... benarkan? cara berpikir seperti ini memang tidak salah, hanya saja tidak efektif.

(55)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

47 Akan sangat menakjubkan bukan jika kita bisa mengetahui hasil akhir posisi di atas hanya dengan sekali lirik? Betapa hebatnya-kan jika kita mampu menganalisa posisi tersebut dengan nyaris tanpa berpikir namun menghasilkan kesimpulan yang sangat akurat? Namun bagaimana caranya? Apakah ada cara untuk melakukan hal luar biasa seperti itu? Berita baiknya bagi kita semua adalah; terdapat sebuah teknik yang tidak saja efektif, namun juga sangat akurat dan sederhana untuk mengetahui hasil akhir posisi di atas. Teknik tersebut dikenal dengan istilah: De Shepherd.

Jadi jawaban dari pertanyaan di atas; apakah raja hitam bisa mengejar pion putih, terletak di tangan teknik De Shepherd ini, dimana yang perlu kita lakukan hanyalah menarik garis diagonal dari pion bebas sampai ke akhir diagonal tersebut dan sesudahnya kita kembali menarik garis lurus ke belakang dari petak tersebut. Hasilnya bisa kita lihat pada diagram di bawah ini:

Putih Melangkah

Pada diagram di atas terlihat bahwa raja hitam berada di luar garis Shepherd, itu artinya raja tersebut tidak akan mampu mengejar pion bebas putih karena sekarang adalah giliran putih melangkah, dan setiap kali melangkahkan pion bebasnya, raja hitam selalu berada di luar garis Shepherd.

(56)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

48 Untuk lebih jelasnya mari kita membuktikan teori di atas:

1.a4 ¢f7

Setelah langkah pertama di atas, situasinya tidak jauh berbeda dengan diagram awal, yakni raja hitam masih tetap berada di luar garis.

Kekuatan pion bebas bertambah seiring berkurangnya perwira

di atas papan

– Jose Raoul Capablanca

2.a5 ¢e7

(57)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

49 3.a6 ¢d7

Lagi-lagi raja hitam masih berada di luar garis.

4.a7 ¢c7

Raja hitam tetap berada di luar garis Shepherd dan tidak mampu menghentikan pion bebas putih memasuki petak promosi.

Lantas bagaimana seandainya pada diagram di atas, hitam yang melangkah lebih dulu? Ya bisa dipastikan permainan akan berakhir remis karena raja hitam akan berada di dalam garis Shepherd dan itu memungkinkan dia mampu mengejar pion putih dan menghentikannya.

(58)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

50 Chapter V

CHICKEN COUP

Chicken Coup merupakan sebuah teknik dimana pihak yang memiliki keunggulan pion (pion bebas), meningalkan pion tersebut sebagai pengalih perhatian bagi raja lawan sementara rajanya melangkah menyerang pion musuh yang tidak terjaga.

Bayangkan sebuah situasi endgame dimana kita memiliki keunggulan sebuah pion bebas, sementara pion yang lain berada dalam posisi saling blokir dengan pion lawan. Situasinya kira-kira seperti diagram di bawah ini:

Putih Melangkah

Sebagai Putih; Apa yang kira-kira akan kau lakukan untuk memenangkan permainan? Oke, harus diakui, pertanyaan ini memang terlalu berlebihan. Siapapun, termasuk dirimu pasti akan memenangkan posisi tersebut meski lawan yang dihadapi adalah seorang Grandmaster. Namun bagaimanapun hal ini tidak menjawab pertanyaan di atas: Apa yang kira-kira akan kau lakukan?

Baiklah, aku akan berpura-pura menebak apa yang ada di benakmu:

Pastinya kau akan meninggalkan pion bebas tersebut bukan? Kau akan mengorbankannya, sementara rajamu berjalan sambil menari-nari ke arah pion hitam dan membantai mereka dengan suara tawa terbahak-bahak.

Jika itu yang kau lakukan maka selamat, itu berarti kau termasuk seorang pemain yang hebat. Dan itulah sebabnya mengapa aku seharusnya tidak

(59)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

51 perlu bersusah payah menulis panjang lebar mengenai apa itu Chicken Coup. Namun bagaimanapun aku tetap menulisnya karena sebuah keyakinan; bahwa di luar sana ada begitu banyak pemain catur yang saat berhadapan dengan situasi di atas, entah bagaimana akan cenderung memaksakan pion bebas tersebut agar bisa sampai ke petak promosi. Tentu saja ini adalah hal yang agak keliru dan bagian ini akan menunjukan padamu prosedur yang benar.

Ya ini adalah teknik yang sederhana, tapi sekali lagi kalau aku tidak salah menebak, kau pasti baru pertama kali ini mendengarnya bukan? Dan inilah tentu alasan utamanya mengapa aku menulis bagian yang sangat umum ini; yaitu agar kau mampu bereaksi dengan benar di saat kau sendiri tidak tahu mana yang benar.

Memang benar aku lebih suka bertahan daripada menyerang.

Namun siapakah di dunia ini yang bisa membuktikan bahwa

bertahan lebih beresiko dibanding menyerang

–Tigran petrosian Mari kita membahas teknik ini melalui demonstrasi berikut:

Putih Melangkah

1.¢c3 ¢b6 2.¢c4 ¢c6 3.b5+ d6

Hitam berusaha menutup akses putih ke wilayah tempat pionnya berada. 4.b6

(60)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

52 Putih menggunakan teknik Chicken Coup, dimana dia dengan sengaja mendorong pionnya ke depan untuk mengecoh raja hitam.

4...¢c6

Raja hitam dipaksa merespon untuk menghentikan pion tersebut memasuki petak promosi.

5.b7

Kembali putih mendorong pionnya sebagai umpan bagi raja hitam agar menjauh sehingga membuka jalan bagi rajanya menerobos ke wilayah tempat pion hitam berada.

¢xb7

Hitam memakan umpannya. 6.¢d5 (1-0)

Selagi raja hitam sibuk menyantap pion putih, raja putih bergerak maju menyerang pion hitam yang tidak terjaga. pion-pion tersebut pada akhirnya akan jatuh dan hitam mengalami kekalahan.

Aku percaya bahwa sebagai pemain catur, aku tidak hanya

harus menghadapi masalah yang diciptakan lawan di atas

papan. Aku juga harus memerangi setiap ide yang sedang

dijalankannya

–Mikhail Tal

(61)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

53 Chapter VI

FREEZING

Freezing adalah sebuah teknik dimana sebuah pion atau lebih digunakan untuk melumpuhkan beberapa pion lawan. Teknik ini mampu menciptakan pion backward di pihak musuh sehinga mobilitasnya akan cenderung pasif. Dalam permainan akhir, adalah sangat penting untuk tidak memiliki pion mayoritas yang dilumpuhkan oleh minoritas pion lawan. Jika hal ini sampai terjadi maka kita akan memiliki pion yang pasif, yang tidak memberikan kontribusi, yang tidak berguna, dan tentunya sama saja seperti pion yang mati. Ini berbahaya dan bahaya semacam ini biasanya akan berujung pada malapetaka.

Berikut ini adalah sebuah contoh kasus penerapan Freezing yang berasal dari pengalaman pribadiku. Aku menyarankan agar kau berpegangan pada sesuatu, karena bagian ini benar-benar akan mengguncangmu. Jadi kencangkan lagi sabuk pengamanmu dan mari kita lanjutkan perjalanan ini. Dua belas tahun yang lalu, aku yang ketika itu adalah seorang remaja kutu buku (yang sangat tampan) mendapatkan sebuah kesempatan yang luar biasa langka untuk beradu strategi melawan TUHAN...ha TUHAN?? Ya TUHAN. Kau tidak perlu terkejut karena ini benar-benar kisah nyata yang kualami sendiri di dalam mimpi.

Aku bermain catur dengan Iblis setiap hari, dia menawarkanku

pion dan aku memberikan ster sebagai gantinya. Hingga suatu

ketika aku bermain melawan TUHAN, dan aku teringat dengan

apa yang selalu dilakukan Iblis. Jadi aku menawarkan pion

dengan harapan akan mendapatkan Ster. Ajaib! TUHAN

memberikan rajanya

–Aurrvellis Vessuviola Dexque

Permainan kami dimulai dengan aku memegang buah putih. Aku membuka langkah pertama dengan 1.d4 dan TUHAN membalas dengan 1...¥f6. Permainan berlanjut dimana aku seperti biasa mengembangkan seluruh perwira dan mengamankan raja (secepatnya). Sementara TUHAN (entah apa yang ada di benak-NYA), Beliau hanya melangkahkan kudanya bolak-balik petak g8-f6.

(62)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

54 Alhasil, pada langkah ke delapan, posisiku begitu aktif dan agresif; Sementara TUHAN,...uhmm...(DIA sepertinya tidak menggerakkan buah caturnya sama sekali).

Aurrvellis - TUHAN

Posisi setelah langkah ke-8

Dalam hati aku tertawa terbahak-bahak sembari bibirku menyunggingkan senyum kuda. Aku Sepertinya mulai menghirup aroma kemenangan. Aku sepertinya akan mencetak sejarah, aku begitu larut dalam euforia.

Permainan terus berlanjut dan dalam belasan langkah berikutnya, aku memiliki keunggulan perwira; tapi TUHAN berhasil menyamakan posisi. Kemudian aku memiliki keunggulan pion, namun TUHAN kembali menyamakan posisi. Selanjutnya aku memiliki keunggulan posisi tetapi lagi-lagi TUHAN berhasil menyamakan situasi. Aku benar-benar tidak habis pikir, segala cara telah kucoba, namun semuanya seperti membentur tembok. Aku tertekan secara psikologis karena kenyataan bahwa TUHAN tahu segalanya, dan inilah tentu masalahnya. TUHAN memberiku keunggulan delapan langkah dan bahkan dengan semuanya itu aku tidak bisa menang? Ini benar-benar di luar nalar.

Pada langkah ke-72, TUHAN melancarkan sebuah serangan ke sayap ster; menyisir wilayah itu dengan sepasang kuda dan menyerang pion lemah di file-b. aku merespon serangan tersebut dengan mengirim dua unit lover dan sebuah benteng guna menutup pergerakan musuh, namun terlambat. Jadi aku mengalihkan pandanganku dan berbalik menyerang pion lemah hitam di sayap raja sebagai reaksi balas dendam.

(63)

MY CREDO Aurrvellis Vessuviola Dexque

55 Akhirnya setelah 250 langkah kami mencapai posisi seperti di bawah ini:

Posisi setelah langkah ke-250 Putih Melangkah

Meskipun TUHAN memiliki pion bebas namun aku memiliki sumber daya yang cukup untuk membuat pion bebas bagi diriku sendiri guna memaksakan remis. Ya walaupun tidak mampu menang, namun bagiku hasil remis saja sudah lebih dari cukup. Aku mulai berkhayal, betapa menahan remis TUHAN yang maha kuasa, akan menjadi pencapaian tertinggi dalam hidupku (meski hanya dalam mimpi).

Sekarang jika kau menjadi putih, pion manakah yang akan kau gerakkan? Tanpa pengetahuan akan Freezing, kau pasti akan berpikir bahwa langkah pion manapun sama sekali tidak berpengaruh, bukan?

Ya setidaknya itulah yang ada di benakku waktu itu sehingga tanpa pikir panjang aku segera melangkah...

251.g4??

Langkah yang sangat (sangat) buruk. Langkah yang benar adalah 251. h4 sebagai persiapan untuk menciptakan pion bebas.

251...g5!!

TUHAN (secara briliant) melumpuhkan kedua pionku dengan hanya menggunakan sebuah pionnya.

Gambar

Diagram  di atas menunjukkan hitam berada dalam posisi zugzwang karena  tidak  memiliki  pilihan  langkah  yang  tidak  merugikan  dirinya
Diagram  di  atas  menunjukkan  bagaimana  raja  putih  berada  jauh  di  sudut  sementara raja hitam cukup dekat untuk menyerang pionnya
Diagram A  Diagram B
Diagram  di  atas  menunjukan  bahwa  pion  bebas  berada  di  luar  garis  Shepherd  sehingga  dengan  mudah  kita  bisa  mengetahui  kalau  posisi  tersebut akan berakhir remis, sekuat apapun putih berusaha

Referensi

Dokumen terkait

- Hitunglah daya yang ditransmisikan oleh belt, jika puli yang berdiameter besar berputar dengan kecepatan 200 rpm dan tegangan maksimum yang diizinkan pada sabuk adalah 1

Uniawati (2014) dalam penelitiannya yang berjudul “ Nelayan Di Laut Utara: Sebuah Kajian Ekokritik” penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang kontribusi

Telah dilakukan sintesis serbuk grafena alam berfasa reduced Graphene Oxide (rGO) dari arang bambu Kuning (Bambusa Vulgaris), Ori (Bambusa Bambos Miq) dan Petung (Dendrocalamus

Karya film “Jiwa di Balik Rel Kerata ini’ diharapkan dapat menghibur dan masyarakat dapat memahami bahwa kita hidup di dunia ini adalah sebagai makhluk sosial

Hasil uji validitas yang didapatkan adalah seluruh instrumen pernyataan di dalam variabel independen program reality show Jika Aku Menjadi memiliki nilai Corrected

F sebesar 0,000 lebih kecil daripada 0,05, hal ini berarti bahwa kejelasan sasaran anggaran, komitmen organisasi, asimetri informasi, interaksi antara kejelasan

Sari Bumi Kusuma yang tergolong dalam kategori sedang yaitu kelas umur tanaman 1 tahun, 2 tahun, dan 4 tahun, kelas umur tanaman pada areal Tebang Pilih Tanam Jalur

‰ Jika diberi bahan dielektrik diantara kedua pelat maka untuk beda potensial yang sama, muatan kapasitor menjadi bertambah, sehingga kapasitasnya pun bertambah.. Efek