• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA EKSTENSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA EKSTENSI"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

PENGURANGAN WASTE PADA PROSES PRODUKSI BENANG KARET DENGAN PENDEKATAN LEAN SIX SIGMA DI PT. INDUSTRI KARET

NUSANTARA

TUGAS SARJANA

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Oleh

TAWUFIQ RASYID SIMAMORA 1 3 0 4 2 3 0 0 5

PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA EKSTENSI

D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I F A K U L T A S T E K N I K

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N

(2)
(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas sarjana ini.

Tugas sarjana ini merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar sarjana teknik di Departemen Teknik Industri, khususnya program studi ekstensi strata satu, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara. Adapun judul untuk tugas sarjana ini adalah “Pegurangan Waste Pada Proses Produksi Benang Karet dengan Pendekatan Lean Six Sigma Di PT. Industri Karet Nusantara”.

Sebagai manusia yang tidak luput dari kesalahan, maka penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan tugas sarjana ini. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan masukan yang sifatnya membangun demi kesempurnaan laporan tugas sarjana ini. Semoga tugas sarjana ini dapat bermanfaat bagi penulis sendiri, perpustakaan Universitas Sumatera Utara, dan pembaca lainnya.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA, MEDAN PENULIS AGUSTUS 2016

(6)

UCAPAN TERIMAKASIH

Dalam penulisan tugas sarjana ini penulis telah mendapatkan bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, baik berupa materil, spiritual, informasi maupun administrasi. Oleh karena itu sudah selayaknya penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Kedua orang tua saya yang telah memberikan dukungan, motivasi dan doa. sehingga laporan ini dapat diselesaikan. Penulis menyadari tidak dapat membalas segala kebaikan dan kasih sayang dari keduanya, oleh karena itu izinkanlah penulis memberikan karya ini sebagai ungkapan rasa terima kasih kepada Ayahanda dan Ibunda tercinta.

2. Ibu Ir. Khawarita Siregar, MT. selaku Ketua Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara, yang telah memberi izin pelaksanaan Tugas Sarjana ini.

3. Bapak Ir. Ukurta Tarigan, MT selaku Sekretaris Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara dan Dosen Pembimbing I, atas waktu, bimbingan, pengarahan, dan masukan yang diberikan kepada penulis dalam penyelesaian Tugas Sarjana ini.

4. Bapak Buchari, ST, M.Kes selaku Dosen Pembimbing II atas waktu, bimbingan, pengarahan, dan masukan yang diberikan kepada penulis dalam penyelesaian Tugas Sarjana ini.

5. Bapak Suprianto selaku Manajer PT. Industri Karet Nusantara yang telah memberikan ijin melakukan penelitian di PT. Industri Karet Nusantara.

(7)

6. Kepada seluruh staff dan karyawan PT. Industri Karet Nusantara yang telah banyak memberikan informasi kepada penulis dalam membantu penelitian Tugas Akhir Sarjana ini.

7. Staf pegawai Teknik Industri, Bang Ridho, Bang Mijo, Kak Dina, Bang Nurmansyah, Kak Rahma dan Ibu Ani, terimakasih atas bantuannya dalam masalah administrasi untuk melaksanakan tugas sarjana ini.

8. Teman istimewa Tiara Melinda yang telah memberikan dorongan semangat dan motivasi untuk penyelesaian laporan ini.

9. Seluruh teman-teman Ekstensi 2013, terimakasih atas dukungan dan kerjasamanya.

10. Dan seluruh pihak yang telah membantu penulis yang tidak mungkin disebutkan satu per satu, penulis mengucapkan terima kasih banyak.

(8)

ABSTRAK

PT. Industri Karet Nusantara merupakan perusahaan yang bergerak dibidang industri karet dengan produk benang karet. Pada proses produksi benang karet terdapat beberapa waste (pemborosan). Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki proses produksi dengan mengidentifikasi jenis-jenis waste yang terjadi selama proses produksi dan faktor-faktor penyebab waste sehingga adanya usulan perbaikan untuk mengurangi waste. Terdapat tujuh kategori waste yang terjadi pada proses produksi benang karet yaitu defect, waiting, inventory,

overproduction, motion, transportation dan inapproprite process. Pada penelitian

ini digunakan pendekatan Lean Six Sigma untuk mengidentifikasi dan mengeliminasi waste (pemborosan) dalam upaya perbaikan proses yang berkelanjutan, ini dilakukan dengan tahap DMAIC sesuai dengan langkah Six

Sigma. Rekomendasi perbaikan yang diusulkan dalam penelitian ini didasarkan

dari hasil identifikasi critical to waste yang telah dianalisis menggunakan

fishbone diagram dan FMEA untuk menentukan waste mana yang menjadi

prioritas diberikan usulan perbaikan. FMEA menunjukkan waste yang memiliki RPN terbesar adalah defect 175, transportation 125 dan motion 150. Hasil estimasi usulan perbaikan didapatkan jumlah kegiatan produksi berkurang dari 46 kegiatan menjadi 41 kegiatan produksi, manufacturing lead time berkurang dari 381,30 menit menjadi 307,77 menit, value added time sebelum dan sesudah perbaikan 192,60 menit, non value added time berkurang dari 188,70 menit menjadi 115,18 menit, process cycle efficiency meningkat dari 50,51% menjadi 62,58% dan process velocity berkurang dari 0,0767 menjadi 0,0683.

(9)

DAFTAR ISI

BAB HALAMAN

LEMBAR JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

SERTIFIKAT EVALUASI TUGAS SARJANA ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

UCAPAN TERIMA KASIH... v

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ... xviii

ABSTRAK ... xix

I PENDAHULUAN ... I-1

1.1. Latar Belakang Permasalahan ... I-1 1.2. Perumusan Masalah... I-6 1.3. Tujuan Penelitian... I-6 1.4. Manfaat Penelitian ... I-7 1.5. Batasan dan Asumsi Penelitian ... I-7 1.6. Sistematika Penulisan Laporan Tugas Sarjana ... I-8

(10)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

BAB HALAMAN

II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ... II-1

2.1. Sejarah Perusahaan ... II-1 2.2. Ruang Lingkup Bidang Usaha ... II-4 2.3. Lokasi Perusahaan ... II-5 2.4. Daerah Pemasaran ... II-5 2.5. Proses Produksi ... II-5 2.5.1. Standar Mutu Produk ... II-5 2.5.2. Bahan yang Digunakan ... II-6 2.5.3. Uraian Proses Produksi ... II-9 2.5.3.1. Chemical Laboratory Section ... II-9 2.5.3.2. Penimbangan Lateks ... II-9 2.5.3.3. Comounding Section ... II-10 2.5.3.4. Extrusion Section ... II-12 2.6. Struktur Organisasi dan Manajemen Perusahaan ... II-16 2.6.1. Struktur Organisasi Perusahaan ... II-16 2.6.2. Tenaga Kerja dan Jam Kerja ... II-37 2.5.3. Sistem Pengupahan ... II-39

(11)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

BAB HALAMAN

III LANDASAN TEORI ... III-1

3.1. Perencanaan Proses ... III-1 3.2. Pengendalian Kualitas ... III-2 3.3. Pemborosan (Waste) ... III-2 3.4. Lean ... III-5 3.5. Six Sigma ... III-6 3.6. Lean Six Sigma ... III-7 3.7. Siklus DMAIC... III-7 3.7.1. Define ... III-8 3.7.1.1. Project Statement ... III-8 3.7.1.2. Diagram SIPOC ... III-9 3.7.1.3. Value Stream Mapping Tools ... III-10 3.7.2. Measure ... III-15 3.7.2.1. Pengukuran Waktu dengan Stopwatch

Time Study ... III-15

3.7.2.2. Uji Keseragaman dan Kecukupan Data ... III-16 3.7.2.3. Peta Kontrol ... III-17 3.7.2.4. Rating Factor dan Allowance ... III-18 3.7.2.5. Perhitungan Waktu Normal ... III-20 3.7.2.6. Perhitungan Waktu Baku... III-20

(12)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

BAB HALAMAN

3.7.2.7. Perhitungan Metrik Lean ... III-21 3.7.2.8. Perhitungan DPMO dan Tingkat Sigma ... III-22 3.7.2.9. Pareto Diagram ... III-24 3.7.3. Analyze ... III-25 3.7.3.1. Diagram Sebab Akibat (Fishbone Diagram) ... III-25 3.7.3.2. FMEA (Failure Mode and Effect Analysis) ... III-25 3.7.4. Improve ... III-27 3.7.4.1. Metode 5S... III-27 3.7.5. Control... III-28 3.7.5.1. SOP ... III-28

IV METODOLOGI PENELITIAN ... IV-1

4.1. Tempat dan Waktu Penelitian ... IV-1 4.2. Objek Penelitian ... IV-1 4.3. Jenis Penelitian ... IV-1 4.4. Variabel Penelitian ... IV-2 4.5. Kerangka Konseptual ... IV-2 4.5.1. Definisi Operasional ... IV-3 4.6. Pengumpulan Data ... IV-5 4.7. Instrumen Penelitian ... IV-5 4.8. Rancangan Penelitian ... IV-6

(13)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

BAB HALAMAN

4.9. Metode Pengumpulan Data ... IV-7 4.10. Pengolahan Data ... IV-7 4.11. Analisis Pemecahan Masalah ... IV-9 4.12. Kesimpulan dan Saran ... IV-9

V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA... V-1

5.1. Pengumpulan Data ... V-1 5.1.1. Data Permintaan Produk... V-1 5.1.2. Data Aliran Proses ... V-1 5.1.3. Penilaian Rating Factor dan Allowance Operator ... V-4

5.1.3.1. Rating Factor pada Operator Pembuatan

Benang Karet ... V-4 5.1.3.2. Allowance pada Operator Pembuatan Benang

Karet ... V-6 5.1.4. Waktu Proses Produksi ... V-9 5.1.5. Data Atribut Defect ... V-14 5.1.6. Data Atribut Waiting ... V-15 5.1.7. Data Atribut Transportation ... V-15 5.1.8. Data Atribut Motion ... V-17 5.1.9. Data Atribut Inventory ... V-19

(14)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

BAB HALAMAN

5.1.10. Data Atribut Overproduction pada Proses Produksi ... V-19 5.1.11. Data Atribut Inappropriate Process pada Proses

Produksi ... V-20 5.2. Pengolahan Data ... V-20 5.2.1. Tahap Define... V-20 5.2.1.1. Project Statement ... V-20 5.2.1.2. Diagram SIPOC ... V-21 3.2.1.3. Value Stream Mapping ... V-22 5.2.2. Tahap Measure ... V-25 5.2.2.1. Perhitungan Data Waktu Siklus ... V-25 5.2.2.2. Perhitungan Waktu Nornal dan Waktu Baku ... V-33 5.2.2.3. Perhitungan Metrik Lean ... V-36 5.2.2.4. Identifikasi Critical to Waste ... V-43

5.2.2.5. Pengukuran DPMO dan Level Sigma Waste

Defect ... V-46

(15)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

BAB HALAMAN

5.2.3. Tahap Analyze ... V-46 5.2.3.1. Fishbone Diagram (Diagram Sebab Akibat) ... V-46 5.2.3.2. Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) ... V-51 5.2.4. Tahap Improve ... V-57 5.2.4.1. Perbaikan Metode Kerja ... V-57 5.2.4.2. Perbaikan Proses Produksi ... V-60 5.2.5. Tahap Control ... V-63 5.6. Pemecahan Masalah ... V-68 5.6.1. Perhitungan Process Lead Time dan Process Velocity .... V-74

VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH ... VI-1

6.1. Analisis Waktu Siklus ... VI-1 6.2. Analisis Value Added dan Non Value Added ... VI-2 6.3. Analisis Value Stream Mapping ... VI-3 6.4. Analisis Process Lead Time dan Process Velocity... VI-3 6.5. Analisis Critical To Waste ... VI-4 6.6. Analisis Fishbone dan FMEA ... VI-4 6.7. Ringkasan Hasil Estimasi Sebelum dan Sesudah Usulan

(16)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

BAB HALAMAN

VII KESIMPULAN DAN SARAN ... VII-1

7.1. Kesimpulan ... VII-1 7.2. Saran ... VII-2

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(17)

DAFTAR TABEL

TABEL HALAMAN

1.1. Jenis Pemborosan Produk Benang Karet PT Industri Karet

Nusantara ... I-2 2.1. Rekapitulasi Jumlah Tenaga Kerja PT. Industri Karet

Nusantara ... II-39 3.1. Simbol-simbol pada Value Stream Mapping ... III-12 4.1. Definisi Operasiolan Perusahaan ... IV-4 5.1. Data Permintaan Produk April 2016 ... V-1 5.2. Rating Factor pada Proses Pembuatan Benang Karet ... V-4 5.3. Allowance pada Proses Operator Benang Karet ... V-6 5.4. Waktu Siklus Proses Produksi Benang Karet ... V-10 5.5. Data Atribut Defect Produk Benang Karet ... V-14 5.6. Data Atribut Waiting Produk Benang Karet ... V-15 5.7. Data Transportasi pada Produksi Benang Karet ... V-16 5.8. Data Motion pada Produksi Benang Karet ... V-18 5.9. Data Inventori Produk ... V-19 5.10. Rekapitulasi Hasil Uji Keseragaman Waktu Siklus untuk

Setiap Proses Produksi Benang Karet ... V-28 5.11. Rekapitulasi Uji Kecukupan Data Waktu Siklus Setiap Proses

(18)

DAFTAR TABEL (Lanjutan)

TABEL HALAMAN

5.12. Rekapitulasi Waktu Normal dan Waktu Baku Produksi Benang

Karet ... V-34 5.13. Value Added dan Non Value Added Time Process Produksi

Benang Karet ... V-38 5.14. Pengurutan Jumlah Kecacatan Benang Karet ... V-43 5.15. Jenis dan Jumlah Inventory ... V-45 5.16. Perhitungan DPMO dan Level Sigma Waste Defect ... V-46 5.17. Tabel Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) ... V-52 5.18. Usulan Kegiatan Seiri... V-58 5.19. Urutan Proses Kerja Baru pada Produksi Benang Karet ... V-69 5.20. Value Added dan Non Value Added Time Process Produksi

Benang Karet Setelah Estimasi ... V-71 6.1. Hasil Uji Data Waktu Siklus ... VI-1 6.2. Critical to Waste Pasa Proses Produksi Benang Karet ... VI-4 6.3. Ringkasan Hasil Estimasi Sebelum dan Sesudah Usulan

(19)

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR HALAMAN

2.1. Struktur Organisasi PT. Industri Karet Nusantara ... II-18 4.1. Kerangka Konseptual Penelitian ... IV-3 4.2. Block Diagram Rancangan Penelitian... IV-6 4.3. Block Diagram Pengolahan Data ... IV-8 5.1. Diagram SIPOC Proses Produksi Benang Karet ... V-22 5.2. Value Stream Mapping ... V-24 5.3. Peta Kontrol Waktu Siklus Lateks Dialirkan ke

Weighing Tank... V-26

5.4. Value Stream Mapping Proses Produksi Benang Karet ... V-41 5.5. Pareto Diagram... V-44 5.6. Fish Bone Diagram Akibat Waste Defect Ukuran Tidak

Sesuai ... V-47 5.7. Fish Bone Diagram Akibat Waste Defect Benang

Gembung ... V-47 5.8. Fish Bone Diagram Akibat Waste Waiting Unplanned

Downtime ... V-48

5.9. Fish Bone Diagram Akibat Waste Trensportation

Perpindahan Operator ... V-48 5.10. Fish Bone Diagram Akibat Waste Motion Mengambil

(20)

DAFTAR GAMBAR (Lanjutan)

GAMBAR HALAMAN

5. 11. Fish Bone Diagram Akibat Waste Inventory Bahan

Baku ... V-50 5.12. Fish Bone Diagram Akibat Waste Overproduction

Penambahan Produksi ... V-50 5.13. Fish Bone Diagram Akibat Waste Inappriprite Process

Inspeksi... V-51 5.14. Proses Produksi Benang Karet Sebelum Perbaikan ... V-61 5.15. Proses Produksi Benang Karet Sesudah Perbaikan ... V-62

(21)

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN HALAMAN

1. Kartu Brainstorming ... L-1 2. Rating Factor Operator Setiap Proses Produksi ... L-2 3. Allowance Operator Setiap Proses Produksi ... L-3 4. Surat Riset Tugas Akhir ... L-5 5. Surat Balasan Riset Tugas Akhir ... L-6 6. Surat Keputusan Tugas Akhir ... L-7 7. Form Asistensi ... L-8

Referensi

Dokumen terkait

Jika Anda diterima bekerja menjadi freelance guide, maka ini merupakan kesempatan Anda untuk membangun jaringan dengan berbagai agen perjalanan maupun biro pariwisata dan

Pada penelitian ini variabel bebasnya terdiri dari disiplin kerja, motivasi dan iklim organisasi, sedangkan variabel terikatnya adalah kinerja karyawan.. Pengujian instrumen

CABANG OLAH RAGA BULU TANGKIS MA/SMA/SMK PUTRI 1..

Pada hari ini Kamis tanggal dua puluh satu bulan Juni tahun dua ribu dua belas (21-06-2012), kami yang bertanda tangan di bawah ini Panitia Pengadaan

Kelompok Kerja Pengadaan Jasa Konsultansi Pekerjaan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Tengah pada Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah Dana APBD Tahun Anggaran

Mencermati rumusan tujuan pendidikan yang tertuang dalam Undang- undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem pendidikan Nasional memang sangat lengkap, mencakup semua

Mencermati apa yang telah dilakukan Hizbut Tahrir dalam proses pembentukan dan mengokohkan keberadaannya sebagai gerakan Islam Ideologis maka dapat diperoleh suatu gambaran

1.6 Berkebolehan melakukan kemahiran asas permainan kategori serangan dengan lakuan yang betul. Aktiviti:  Futsal  Bola jarring Band 4 16 3.5.15 hingga 7.5.15