• Tidak ada hasil yang ditemukan

Makalah Alat Perlindungan Diri

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Makalah Alat Perlindungan Diri"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH ALAT PERLINDUNGAN DIRI

MAKALAH ALAT PERLINDUNGAN DIRI

DISUSUSN OLEH : DISUSUSN OLEH : KELOMPOK 2 KELOMPOK 2 KELAS 16 C KELAS 16 C ASNI 163145453083 ASNI 163145453083 EYRENE 163145453089 EYRENE 163145453089 RISNA 163145453113 RISNA 163145453113 FARAHZ

FARAHZ MARANTI MARANTI 163145453090163145453090

BUDIAWAN 163145453085

BUDIAWAN 163145453085

LUTLI

LUTLI L L LASURADJI LASURADJI 163145453100163145453100

PRODI DIII ANALIS KESEHATAN PRODI DIII ANALIS KESEHATAN STIKES MEGA REZKY MAKASSAR STIKES MEGA REZKY MAKASSAR

TA 2016/2017 TA 2016/2017

(2)

KATA PENGANTAR

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan

rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini yang

rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini yang

berjudul “ALAT PERLINDUNGAN DIRI” tanpa suatu halangan

berjudul “ALAT PERLINDUNGAN DIRI” tanpa suatu halangan apapun.

apapun.

Penulisan makalah ini dimaksudkan untuk

Penulisan makalah ini dimaksudkan untuk dimaksudkan untuk

dimaksudkan untuk

memenuhi tugas K3 dan patiend

memenuhi tugas K3 dan patiend safety mengenai Alat Perlindungan Diri.

safety mengenai Alat Perlindungan Diri.

Kami berharap agar makalah ini dapat

Kami berharap agar makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi kami

bermanfaat khususnya bagi kami

selaku penulis dan umumnya bagi para

selaku penulis dan umumnya bagi para pembaca secara umumnya.

pembaca secara umumnya.

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makal ini masih banyak

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makal ini masih banyak

kekurangan dan masih jauh dari

kekurangan dan masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kami harapkan

sempurna. Oleh karena itu, kami harapkan

kritik dan saran dari

kritik dan saran dari pembaca sehingga dalam pembuatan makalah

pembaca sehingga dalam pembuatan makalah

selanjutnya menjadi lebih baik lagi. Semoga makalah ini

selanjutnya menjadi lebih baik lagi. Semoga makalah ini dapat bermanfaat

dapat bermanfaat

bagi kita semua.

bagi kita semua.

Makassar, 16 Oktober 2016

Makassar, 16 Oktober 2016

KELOMPAK 2

KELOMPAK 2

(3)

DAFTAR ISI DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR ISI... BAB I PENDAHULUAN... BAB I PENDAHULUAN... A. LATAR BELAKANG... A. LATAR BELAKANG... B. RUMUSAN MASALAH... B. RUMUSAN MASALAH... C. TUJUAN... C. TUJUAN... BAB II PEMBAHASAN... BAB II PEMBAHASAN... 1.PENGERTIAN ALAT PELINDUNGAN DIRI... 1.PENGERTIAN ALAT PELINDUNGAN DIRI... 2. MANFAAT ALAT PERLINDUNGAN DIRI... 2. MANFAAT ALAT PERLINDUNGAN DIRI... 3.

3. JENIS JENIS ALAT PERLINDUNGAN DIRI...JENIS JENIS ALAT PERLINDUNGAN DIRI...

4.

4.PROSEDUR KERJA PEMASANGAN DAN PELEPASAN ALAT PERLNDUNGAN DIRI..PROSEDUR KERJA PEMASANGAN DAN PELEPASAN ALAT PERLNDUNGAN DIRI...

BAB III PENUTUP... BAB III PENUTUP... A. KESIMPULAN... A. KESIMPULAN... B. SARAN... B. SARAN... DAFTAR PUSTAKA... DAFTAR PUSTAKA...

(4)

BAB I

BAB I

PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

 A.

 A.

Latar belakang

Latar belakang

Di dalam kegiatan sehari-hari dalam melakukan aktivitas, kita sering

Di dalam kegiatan sehari-hari dalam melakukan aktivitas, kita sering

tidak menduga akan mendapatkan resiko kecelakaan pada diri kita sendiri.

tidak menduga akan mendapatkan resiko kecelakaan pada diri kita sendiri.

Banyak sekali masyarakat yang belum menyadari akan hal ini, termasuk di

Banyak sekali masyarakat yang belum menyadari akan hal ini, termasuk di

Indonesia. Baik di lingkungan kerja (perusahaan, pabrik, atau kantor), di

Indonesia. Baik di lingkungan kerja (perusahaan, pabrik, atau kantor), di

jalan raya, tempat umum maupun

jalan raya, tempat umum maupun

di lingkungan rumah.

di lingkungan rumah.

Masyarakat sering menyepelekan faktor-faktor tertentu karena

Masyarakat sering menyepelekan faktor-faktor tertentu karena

mereka belum mendapat kecelakaan itu sendiri. Sehingga di perlukan cara

mereka belum mendapat kecelakaan itu sendiri. Sehingga di perlukan cara

untuk mencegah agar tidak terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan. Selain

untuk mencegah agar tidak terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan. Selain

pemberian peringatan diri dan pengertian kepada masyarakat, tentu

pemberian peringatan diri dan pengertian kepada masyarakat, tentu

dibutuhkan alat penunjang untuk mengurangi resiko terjadi kecelakaan.

dibutuhkan alat penunjang untuk mengurangi resiko terjadi kecelakaan.

Disinilah alat pelindung diri (APD) dibutuhkan. Secara umum APD adalah

Disinilah alat pelindung diri (APD) dibutuhkan. Secara umum APD adalah

salah satu usaha yang dapat mencegah kecelakaan guna memberikan

salah satu usaha yang dapat mencegah kecelakaan guna memberikan

perlindungan kepada masyarakat.

perlindungan kepada masyarakat.

Alat Pelindung Diri ( APD ) di lingkungan kerja adalah seperangkat

Alat Pelindung Diri ( APD ) di lingkungan kerja adalah seperangkat

alat yang digunakan oleh tenaga kerja untuk melindungi seluruh/sebagian

alat yang digunakan oleh tenaga kerja untuk melindungi seluruh/sebagian

tubuhnya terhadap kemungkinan adanya potensibahaya/kecelakaan

tubuhnya terhadap kemungkinan adanya potensibahaya/kecelakaan

kerja.

kerja.

Meskipun alat

Meskipun alat

ini lebuh

ini lebuh

sering digunakan di

sering digunakan di

tempat kerja,

tempat kerja,

namun

namun

juga dibutuhkan pula untuk melindungi diri dalam kegiatan sehari-hari.

juga dibutuhkan pula untuk melindungi diri dalam kegiatan sehari-hari.

APD tidak mencegah insiden bahaya, tetapi mengurangi akibat dari

APD tidak mencegah insiden bahaya, tetapi mengurangi akibat dari

kecelakaan yang terjadi.

kecelakaan yang terjadi.

B.

B.

Rumusan masalah

Rumusan masalah

1. Apa definisi Alat Pelindung Diri (APD) ?

1. Apa definisi Alat Pelindung Diri (APD) ?

2. Apa tujuan, dan manfaat Alat Pelindung Diri (A

2. Apa tujuan, dan manfaat Alat Pelindung Diri (A

PD) ?

PD) ?

3. Apa saja jenis dan bagaimana fungsi

3. Apa saja jenis dan bagaimana fungsi

Alat Pelindung Diri (APD) bagi aktif

Alat Pelindung Diri (APD) bagi aktif

itas

itas

manusia ?

manusia ?

C.

C.

Tujuan

Tujuan

1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Alat Pelindung Diri (APD).

1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Alat Pelindung Diri (APD).

2. Untuk mengetahui apa manfaat dari penggunaan Alat Pelindung Diri (APD)

2. Untuk mengetahui apa manfaat dari penggunaan Alat Pelindung Diri (APD)

bagi kegiatan manusia.

bagi kegiatan manusia.

3. Untuk mengetahui jenis jenis Alat Pelindung Diri (APD).

(5)

BAB II

BAB II

PEMBAHASAN

PEMBAHASAN

1. Pengertian Alat Pelindung Diri

1. Pengertian Alat Pelindung Diri

Alat Pelindung Diri adalah alat-alat yang mampu memberikan

Alat Pelindung Diri adalah alat-alat yang mampu memberikan

perlindungan terhadap bahaya-bahaya kecelakaan

perlindungan terhadap bahaya-bahaya kecelakaan (Suma’mur, 1991). Atau bisa(Suma’mur, 1991). Atau bisa

juga disebut alat kelengkapan yang wajib digunakan saat bekerja sesuai bahaya

juga disebut alat kelengkapan yang wajib digunakan saat bekerja sesuai bahaya

dan risiko kerja untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan orang di

dan risiko kerja untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan orang di

sekelilingnya.

sekelilingnya.

APD dipakai sebagai upaya terakhir dalam usaha melindungi tenaga kerja

APD dipakai sebagai upaya terakhir dalam usaha melindungi tenaga kerja

apabila usaha rekayasa (engineering) dan administratif tidak dapat dilakukan

apabila usaha rekayasa (engineering) dan administratif tidak dapat dilakukan

dengan baik. Namun pemakaian APD bukanlah pengganti dari usaha tersebut,

dengan baik. Namun pemakaian APD bukanlah pengganti dari usaha tersebut,

namun sebagai usaha akhir.

namun sebagai usaha akhir.

Alat Pelindung Diri harus mampu melindungi pemakainya dari

Alat Pelindung Diri harus mampu melindungi pemakainya dari

bahaya-bahaya kecelakaan yang mungkin ditimbulkan, oleh karena itu,

bahaya kecelakaan yang mungkin ditimbulkan, oleh karena itu, APD dipilihAPD dipilih

secara hati-hati agar dapat memenuhi beberapa ketentuan yang diperlukan.

secara hati-hati agar dapat memenuhi beberapa ketentuan yang diperlukan.

Menurut ketentuan Balai Hiperkes, syarat-syarat Alat Pelindung Diri adalah :

Menurut ketentuan Balai Hiperkes, syarat-syarat Alat Pelindung Diri adalah :

1.

1. APD harus dapat memberikan perlindungan yang kuat APD harus dapat memberikan perlindungan yang kuat terhadap bahaya yangterhadap bahaya yang

spesifik atau bahaya yang dihadapi oleh tenaga kerja.

spesifik atau bahaya yang dihadapi oleh tenaga kerja.

2.

2. Berat alat hendaknya seringan mungkin dan alat tersebut tidak menyebabkanBerat alat hendaknya seringan mungkin dan alat tersebut tidak menyebabkan

rasa ketidaknyamanan yang berlebihan.

rasa ketidaknyamanan yang berlebihan.

3.

3. Alat harus dapat dipakai secara fleksibel.Alat harus dapat dipakai secara fleksibel.

4.

4. Bentuknya harus cukup menarik.Bentuknya harus cukup menarik.

5.

5. Alat pelindung tahan untuk pemakaian yang lama.Alat pelindung tahan untuk pemakaian yang lama.

6.

6. Alat tidak menimbulkan bahaya-bahaya tambahan bagi pemakaiAlat tidak menimbulkan bahaya-bahaya tambahan bagi pemakainya yangnya yang

dikarenakan bentuk dan bahayanya yang tidak tepat atau karena salah dalam

dikarenakan bentuk dan bahayanya yang tidak tepat atau karena salah dalam

menggunakannya.

menggunakannya.

7.

7. Alat pelindung harus memenuhi standar yang telah ada.Alat pelindung harus memenuhi standar yang telah ada.

8.

8. Alat tersebut tidak membatasi gerakan dan persepsi sensoris pemakainya.Alat tersebut tidak membatasi gerakan dan persepsi sensoris pemakainya.

Suku cadangnya harus mudah didapat guna mempermudah pemeliharaannya

Suku cadangnya harus mudah didapat guna mempermudah pemeliharaannya

9.

9. APD harus dapat memberikan perlindungan yang kuat tAPD harus dapat memberikan perlindungan yang kuat terhadap bahaya yangerhadap bahaya yang

spesifik atau bahaya yang dihadapi oleh tenaga kerja.

(6)

10.

10. Alat harus Alat harus dapat dipakai secara dapat dipakai secara fleksibel.fleksibel.

11. Alat pelindung tahan untuk pemakaian yang lama.

11. Alat pelindung tahan untuk pemakaian yang lama.

12. Alat tidak menimbulkan bahaya-bahaya t

12. Alat tidak menimbulkan bahaya-bahaya tambahan bagi pemakainya yangambahan bagi pemakainya yang

dikarenakan bentuk dan bahayanya yang tidak tepat atau karena salah dalam

dikarenakan bentuk dan bahayanya yang tidak tepat atau karena salah dalam

menggunakannya.

menggunakannya.

13. Alat pelindung harus memenuhi standar yang telah ada.

13. Alat pelindung harus memenuhi standar yang telah ada.

14. Alat tersebut tidak membatasi gerakan dan persepsi sensoris pemakainya.

14. Alat tersebut tidak membatasi gerakan dan persepsi sensoris pemakainya.

2.

2. Tujuan dan Manfaat Alat Pelindung Diri (APD)Tujuan dan Manfaat Alat Pelindung Diri (APD)

Adapun tujuan dari penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), antara lain:

Adapun tujuan dari penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), antara lain:

1.

1. Melindungi tenaga kerja Melindungi tenaga kerja apabila usaha rekapabila usaha rekayasa (engineering) dan ayasa (engineering) dan administrativeadministrative

tidak dapat dilakukan dengan baik.

tidak dapat dilakukan dengan baik.

2.

2. Meningkatkan efekMeningkatkan efektifitas dan ptifitas dan produktivitas kerja.roduktivitas kerja.

3.

3. Menciptakan lMenciptakan lingkungan kerja ingkungan kerja yang aman.yang aman.

Sedangkan manfaat dari penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), antara

Sedangkan manfaat dari penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), antara

lain :

lain :

1. Untuk melindungi seluruh atau sebagian tubuhnya terhadap kemungkinan

1. Untuk melindungi seluruh atau sebagian tubuhnya terhadap kemungkinan

adanya potensi bahaya/kecelakaan kerja.

adanya potensi bahaya/kecelakaan kerja.

2.

2. Mengurangi Mengurangi resiko resiko penyakit penyakit akibat akibat kecelakaan.kecelakaan.

3. Jenis-jenis Alat Perlindungan Diri (APD)

3. Jenis-jenis Alat Perlindungan Diri (APD)

Alat Pelindung Diri di bagi menjadi 3 kelompok yaitu:

Alat Pelindung Diri di bagi menjadi 3 kelompok yaitu:

1.

1. APD bagian kepala meliputi :APD bagian kepala meliputi :

 Alat Pelindung Kepala : Alat ini adalah kombiansi dari alat pelindungAlat Pelindung Kepala : Alat ini adalah kombiansi dari alat pelindung mata,pernapasan dan mata contohnya Topi Pelindung/Pengaman (Safety

mata,pernapasan dan mata contohnya Topi Pelindung/Pengaman (Safety

Helmet), Tutup Kepala, Hats/cap, Topi pengaman.

Helmet), Tutup Kepala, Hats/cap, Topi pengaman.

 Alat Pelindung Kepala Bagian Atas : Topi Pelindung/Pengaman (Safety Helmet),Alat Pelindung Kepala Bagian Atas : Topi Pelindung/Pengaman (Safety Helmet), 

 Alat Pelindung Muka : Safety Glasses, Face Shields, Goggles.Alat Pelindung Muka : Safety Glasses, Face Shields, Goggles. 

 Alat Pelindung Pengliahatan : Kaca MataAlat Pelindung Pengliahatan : Kaca Mata 

 Alat Pelindung Telinga : Tutup Telinga (Ear muff Alat Pelindung Telinga : Tutup Telinga (Ear muff ), Sumbat Telinga (Ear plugs).), Sumbat Telinga (Ear plugs). 

 Alat Pelindung Pernafasan : Masker, Respirator.Alat Pelindung Pernafasan : Masker, Respirator.

2.

2. APD APD bagian badan bagian badan meliputi :meliputi :

 Alat Pelindung Seluruh Badan : jas laboratoriumAlat Pelindung Seluruh Badan : jas laboratorium 

 Alat Pelindung Badan Bagian Muka : ApronAlat Pelindung Badan Bagian Muka : Apron 

(7)

3. APD bagian anggota badan meliputi :

3. APD bagian anggota badan meliputi :

 Alat Pelindung Tangan : Sarung Tangan (Safety Gloves).Alat Pelindung Tangan : Sarung Tangan (Safety Gloves). 

 Alat Pelindung Kaki : sepatu bot.Alat Pelindung Kaki : sepatu bot.

 A. Kegunaan

 A. Kegunaan

 Alat Pelindung KepalaAlat Pelindung Kepala

o

o Alat Pelindung Kepala Topi Pelindung/Pengaman (Safety Helmet) Alat Pelindung Kepala Topi Pelindung/Pengaman (Safety Helmet) : Melindungi: Melindungi

kepala dari benda keras, pukulan dan benturan,

kepala dari benda keras, pukulan dan benturan, terjatuh dan terkena arusterjatuh dan terkena arus

listrik.

listrik.

o

o Tutup Kepala : Melindungi kepala dari kebakaran, korosif, uap-uaTutup Kepala : Melindungi kepala dari kebakaran, korosif, uap-uap,p,

panas/dingin.

panas/dingin.

o

o Hats/cap : Melindungi kepala dari kotoran debu atau tangkapan mesin-mesinHats/cap : Melindungi kepala dari kotoran debu atau tangkapan mesin-mesin

berputar.

berputar.

o

o Topi pengaman : untuk penggunaan yang bersifat Topi pengaman : untuk penggunaan yang bersifat umum dan pengaman dariumum dan pengaman dari

tegangan listrik yang terbatas. Tahan terhadap tegangan listrik. Biasanya

tegangan listrik yang terbatas. Tahan terhadap tegangan listrik. Biasanya

digunakan oleh pemadam kebakaran.

digunakan oleh pemadam kebakaran.

 Alat Pelindung Muka Dan MataAlat Pelindung Muka Dan Mata Melindungi muka dan mata dari:

Melindungi muka dan mata dari:

 Lemparan benda-benda kecil.Lemparan benda-benda kecil. 

 Lemparan benda-benda panasLemparan benda-benda panas 

 Pengaruh cahayaPengaruh cahaya

 Alat Pelindung TelingaAlat Pelindung Telinga

o

o Sumbat Telinga (Ear plugs ) yang baik adalah Sumbat Telinga (Ear plugs ) yang baik adalah menahan frekuensi Daya atenuasimenahan frekuensi Daya atenuasi

(daya lindung) : 25-30 dB, sedangkan frekuensi untuk bicara

(daya lindung) : 25-30 dB, sedangkan frekuensi untuk bicara biasanyabiasanya

(komunikasi) tak terganggu.

(komunikasi) tak terganggu.

o

o Tutup Telinga (Ear muff ) frekuensi 2800Tutup Telinga (Ear muff ) frekuensi 2800––4000 Hz sampai 42 dB (354000 Hz sampai 42 dB (35––45 dB)45 dB)

Untuk frekuensi biasa 25-30 dB.

Untuk frekuensi biasa 25-30 dB. Untuk keadaan khusus dapat dikombinasikanUntuk keadaan khusus dapat dikombinasikan

antara tutup telinga dan sumbat telinga sehingga dapat atenuasi yang lebih

antara tutup telinga dan sumbat telinga sehingga dapat atenuasi yang lebih

tinggi; tapi tak lebih dari 50 dB,karena hantaran suara melalui tulang masih ada.

tinggi; tapi tak lebih dari 50 dB,karena hantaran suara melalui tulang masih ada.

 Alat Pelindung PernafasanAlat Pelindung Pernafasan

o

o Memberikan perlindungan terhadap sumber-sumber bahaya seperti:Memberikan perlindungan terhadap sumber-sumber bahaya seperti: o

o Kekurangan oksigenKekurangan oksigen o

o Pencemaran oleh partikel (debu, kabut, asap dan uap logam)Pencemaran oleh partikel (debu, kabut, asap dan uap logam) o

(8)

 Alat Pelindung TanganAlat Pelindung Tangan 

 Sarung Tangan (Gloves) Jenis pekerjaan yang membutuhkan sarung tangan :Sarung Tangan (Gloves) Jenis pekerjaan yang membutuhkan sarung tangan :

o

o Pengelasan/ pemotongan (bahan kulit)Pengelasan/ pemotongan (bahan kulit) o

o Bekerja dengan bahan kimia (bahan karet)Bekerja dengan bahan kimia (bahan karet) o

o Beberapa pekerjaan mekanikal di workshop dimana ada potensi Beberapa pekerjaan mekanikal di workshop dimana ada potensi cedera bilacedera bila

tidak menggunakan sarung tangan (seperti benda yang masih panas, benda

tidak menggunakan sarung tangan (seperti benda yang masih panas, benda

yang sisinya tajam dlsb.).

yang sisinya tajam dlsb.).

o

o Beberapa pekerjaan perawatan.Beberapa pekerjaan perawatan.

 Alat Pelindung KakiAlat Pelindung Kaki

o

o Untuk mencegah tusukanUntuk mencegah tusukan o

o Untuk mencegah tergelincirUntuk mencegah tergelincir o

o Tahan terhadap bahaya listrikTahan terhadap bahaya listrik

 Alat Pelindung BadanAlat Pelindung Badan

o

o Pakaian Pelindung: digunakan untuk melindungi tubuh dari benda berbahaya,Pakaian Pelindung: digunakan untuk melindungi tubuh dari benda berbahaya,

misal api, asap, bakteri, zat-zat kimia, dsb.

misal api, asap, bakteri, zat-zat kimia, dsb.

 Safety BeltSafety Belt

o

o Berguna untuk melindungi tubuh dari kemungkinan terjatuh, biasanyaBerguna untuk melindungi tubuh dari kemungkinan terjatuh, biasanya

digunakan pada pekerjaan konstruksi dan memanjat serta tempat te

digunakan pada pekerjaan konstruksi dan memanjat serta tempat tertutup ataurtutup atau

boiler.

boiler.

 Alat pelindung diri untuk tugas khususAlat pelindung diri untuk tugas khusus

o

o Apron untuk bekerja dengan bahan kimia ataupun pekerjaan pengelasan.Apron untuk bekerja dengan bahan kimia ataupun pekerjaan pengelasan. o

o Full body harness untuk bekerja di ketinggian melebihi 1,24 meter.Full body harness untuk bekerja di ketinggian melebihi 1,24 meter. o

o Tutup telinga (ear plugs) untuk bekerja di tempat dengan kebisingan melebihiTutup telinga (ear plugs) untuk bekerja di tempat dengan kebisingan melebihi

85 dB.

85 dB.

o

o Sepatu boot karet (rubber boot) untuk semua pekerjaan di Sepatu boot karet (rubber boot) untuk semua pekerjaan di kebun yang dimulaikebun yang dimulai

dari survey lahan, pembibitan, penanaman hingga panen.

dari survey lahan, pembibitan, penanaman hingga panen.

B.Kekurangan dan Kelebihan Alat Pelindung Diri

B.Kekurangan dan Kelebihan Alat Pelindung Diri

1. Kekurangan

1. Kekurangan

o

o Kemampuan perlindungan yang tak sempurna karena memakai Kemampuan perlindungan yang tak sempurna karena memakai Alat pelindungAlat pelindung

diri yang kurang tepat

diri yang kurang tepat

o

o Fungsi dari Alat Pelindung Diri ini hanya untuk menguragi akibat dari kondisiFungsi dari Alat Pelindung Diri ini hanya untuk menguragi akibat dari kondisi

yang berpotensi menimbulkan bahaya.

(9)

o

o Tidak menjamin pemakainya bebas kecelakaanTidak menjamin pemakainya bebas kecelakaan o

o Cara pemakaian Alat Pelindung Diri yang salah,Cara pemakaian Alat Pelindung Diri yang salah, o

o Alat Pelindung Diri tak memenuhi persyaratan standar)Alat Pelindung Diri tak memenuhi persyaratan standar) o

o Alat Pelindung Diri yang sangat sensitive terhadap perubahan tertentu.Alat Pelindung Diri yang sangat sensitive terhadap perubahan tertentu. o

o Alat Pelindung Diri yang mempunyai masa kerja tertentu seperti kanister, filterAlat Pelindung Diri yang mempunyai masa kerja tertentu seperti kanister, filter

dan penyerap (cartridge).

dan penyerap (cartridge).

o

o Alat Pelindung Diri dapat menularkan penyakit,bila dipakai berganti-ganti.Alat Pelindung Diri dapat menularkan penyakit,bila dipakai berganti-ganti.

2. Kelebihan

2. Kelebihan

o

o Mengurangi resiko akibat kecelakanMengurangi resiko akibat kecelakan o

o Melindungi seluruh/sebagian tubuhnya pada kecelakaanMelindungi seluruh/sebagian tubuhnya pada kecelakaan o

o Sebagai usaha terakhir apabila sistem pengendalian teknik dan administrasiSebagai usaha terakhir apabila sistem pengendalian teknik dan administrasi

tidak berfungsi dengan baik.

tidak berfungsi dengan baik.

o

o Memberikan perlindungan bagi tenaga kerja di tempat kerja.Memberikan perlindungan bagi tenaga kerja di tempat kerja.

3. Cara Memilih dan Merawat Alat Pelindung Diri

3. Cara Memilih dan Merawat Alat Pelindung Diri

1. Cara memilih

1. Cara memilih

o

o Sesuai dengan jenis pekerjaan dan dalam jumlah yang memadai.Sesuai dengan jenis pekerjaan dan dalam jumlah yang memadai. o

o Alat Pelindung Diri yang sesuai standar serta sesuai dengan jenis pekerjaannyaAlat Pelindung Diri yang sesuai standar serta sesuai dengan jenis pekerjaannya

harus selalu digunakan selama mengerjakan tugas tersebut

harus selalu digunakan selama mengerjakan tugas tersebut atau selama beradaatau selama berada

di areal pekerjaan tersebut dilaksanakan.

di areal pekerjaan tersebut dilaksanakan.

o

o Alat Pelindung Diri tidak dibutuhkan apabila Alat Pelindung Diri tidak dibutuhkan apabila sedang berada dalam kantor,sedang berada dalam kantor,

ruang istirahat, atau tempat-tempat yang tidak berhubungan dengan

ruang istirahat, atau tempat-tempat yang tidak berhubungan dengan

pekerjaannya.

pekerjaannya.

o

o Melalui pengamatan operasi, proses, dan jenis material yang dipakai.Melalui pengamatan operasi, proses, dan jenis material yang dipakai.

2. Cara merawat

2. Cara merawat

o

o Meletakkan Alat pelindung diri pada tempatnya setelah selesai digunakan.Meletakkan Alat pelindung diri pada tempatnya setelah selesai digunakan. o

o Melakukan pembersihan secara berkala.Melakukan pembersihan secara berkala. o

o Memeriksa Alat pelindung diri sebelum dipakai Memeriksa Alat pelindung diri sebelum dipakai untuk mengetahui adanyauntuk mengetahui adanya

kerusakan atau tidak layak pakai.

kerusakan atau tidak layak pakai.

o

o Memastikan Alat pelindung diri yang digunakan aman untuk keselamatan jikaMemastikan Alat pelindung diri yang digunakan aman untuk keselamatan jika

tidak sesuai maka perlu diganti dengan yang baru.

tidak sesuai maka perlu diganti dengan yang baru.

o

o Dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut caraDijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut cara

penyimpanan, kebersihan serta kondisinya.

(10)

o

o Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan alat helm kerja yangApabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan alat helm kerja yang

kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak

kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak

dibenarkan untuk dipergunakan

dibenarkan untuk dipergunakan

o

o Secara spesifik sebagai berikutSecara spesifik sebagai berikut

 Helm Safety/ Helm Kerja (Hard hat)Helm Safety/ Helm Kerja (Hard hat)

1.

1. Helm kerja dijaga keadaannya dengan pemeriksaan Helm kerja dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut cararutin yang menyangkut cara

penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.

penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.

2.

2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan alat helm kerja yangApabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan alat helm kerja yang

kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak

kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak

dibenarkan untuk dipergunakan (retak-retak, bolong atau tanpa system

dibenarkan untuk dipergunakan (retak-retak, bolong atau tanpa system

suspensinya).

suspensinya).

3.

3. Setiap manajemen lini harus memiliki catatan jumlah karyawan yang memilikiSetiap manajemen lini harus memiliki catatan jumlah karyawan yang memiliki

helm kerja dan telah mengikuti training.

helm kerja dan telah mengikuti training.

 Kacamata Safety (Safety Glasses)Kacamata Safety (Safety Glasses)

1.

1. Kacamata safety dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yangKacamata safety dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang

menyangkut cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh

menyangkut cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemenmanajemen

lini.

lini.

2.

2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan kacamata safety yangApabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan kacamata safety yang

kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak

kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak

dibenarkan untuk dipergunakan.

dibenarkan untuk dipergunakan.

3.

3. Penyimpanan masker harus terjamin Penyimpanan masker harus terjamin sehingga terhindar dari debu, kondisisehingga terhindar dari debu, kondisi

yang ekstrim (terlalu panas atau terlalu dingin), kelembaban atau kemungkinan

yang ekstrim (terlalu panas atau terlalu dingin), kelembaban atau kemungkinan

tercemar bahan-bahan kimia berbahaya.

tercemar bahan-bahan kimia berbahaya.

4.

4. Setiap manajemen lini harus memiliki catatan jumlah karyawan yang memilikiSetiap manajemen lini harus memiliki catatan jumlah karyawan yang memiliki

kacamata safety dan telah mengikuti training.

kacamata safety dan telah mengikuti training.

 Sepatu Safety (Safety Shoes)Sepatu Safety (Safety Shoes)

1.

1. Sepatu safety dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkutSepatu safety dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut

cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.

cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.

2.

2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan sepatu safety yang kualitasnyaApabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan sepatu safety yang kualitasnya

tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan

tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan

untuk dipergunakan.

untuk dipergunakan.

3.

3. Setiap manajemen lini harus memiliki catatan jumlah karyawan yang memilikiSetiap manajemen lini harus memiliki catatan jumlah karyawan yang memiliki

sepatu safety dan telah mengikuti training.

(11)

 Masker/ Perlindungan Pernafasan (Mask/ Respiratory Protection)Masker/ Perlindungan Pernafasan (Mask/ Respiratory Protection)

1.

1. Pelindung pernafasan dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin Pelindung pernafasan dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yangyang

menyangkut cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya.

menyangkut cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya.

2.

2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan alat pelindung pernafasan yangalat pelindung pernafasan yang

kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak

kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak

dibenarkan untuk dipergunakan.

dibenarkan untuk dipergunakan.

3.

3. Kondisi dan kebersihan alat pelindung pernafasan menjadi tanggung jawabKondisi dan kebersihan alat pelindung pernafasan menjadi tanggung jawab

karyawan yang bersangkutan,

karyawan yang bersangkutan,

4.

4. Kontrol terhadap kebersihan alat tersebut akan selalu dilakukan olehKontrol terhadap kebersihan alat tersebut akan selalu dilakukan oleh

managemen lini.

managemen lini.

 Sarung tanganSarung tangan

1.

1. Sarung tangan dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin Sarung tangan dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkutyang menyangkut

cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.

cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.

2.

2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan sarung tangan yang kualitasnyasarung tangan yang kualitasnya

tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan

tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan

untuk dipergunakan.

untuk dipergunakan.

3.

3. Penyimpanan sarung tangan harus terjamin sehingga terhindar dari debu,Penyimpanan sarung tangan harus terjamin sehingga terhindar dari debu,

kondisi yang ekstrim (terlalu panas atau terlalu dingin), kelembaban atau

kondisi yang ekstrim (terlalu panas atau terlalu dingin), kelembaban atau

kemungkinan tercemar bahan-bahan kimia berbahaya.

kemungkinan tercemar bahan-bahan kimia berbahaya.

4. PROSEDUUR KERJA PEMASANGAN DAN PELEPASAN APD 4. PROSEDUUR KERJA PEMASANGAN DAN PELEPASAN APD

 MaskerMasker

Langkah-langkah pemasangan Langkah-langkah pemasangan

1.eratkan tali atau karet elastis pada bagian tengah kepala dan leher 1.eratkan tali atau karet elastis pada bagian tengah kepala dan leher 2.paskan klip dari logam fleksibel pada batang hidung

2.paskan klip dari logam fleksibel pada batang hidung 3.paskan dengan erat pada wajah

3.paskan dengan erat pada wajah dan dibawah dagu sehingga melekat dengandan dibawah dagu sehingga melekat dengan baik

baik

4. periksa ulang pengepasan masker 4. periksa ulang pengepasan masker Langkah

Langkah ––langkah melepaskan maskerlangkah melepaskan masker

1.jangan di sentuh bagian depan masker karena telah terkontaminasi 1.jangan di sentuh bagian depan masker karena telah terkontaminasi 2.lepaskan tali bagian bawah dan kemudian tali atau karet bagian atas 2.lepaskan tali bagian bawah dan kemudian tali atau karet bagian atas 3.buang ke tempat limbah infeksius

(12)

 Kaca Mata PelindungKaca Mata Pelindung

Pasang pada wajah dan mata dan sesuaikan agar pas Pasang pada wajah dan mata dan sesuaikan agar pas Langkah-langkah melepaskan

Langkah-langkah melepaskan

1. bagian luar kaca mata atau pelindung wajah telah terkontaminasi 1. bagian luar kaca mata atau pelindung wajah telah terkontaminasi 2. saat melepaskannya pegang karet atau gagang kacamata

2. saat melepaskannya pegang karet atau gagang kacamata 3.letakkan di wadah yang telah disediakan

3.letakkan di wadah yang telah disediakan untuk di proses ulang atau dalamuntuk di proses ulang atau dalam tempat limbah infeksius

tempat limbah infeksius

 Pemakaian gaun atau apronPemakaian gaun atau apron

Langkah-langkah pemasangan Langkah-langkah pemasangan

1. tutupi badan sepenuhnya dari leher

1. tutupi badan sepenuhnya dari leher hingga lutut ,lengan hingga bagianhingga lutut ,lengan hingga bagian pergelangan tangan dan selubungkan ke belakang punggung

pergelangan tangan dan selubungkan ke belakang punggung 2. ikat di pakai di bagian belakang leher dan pinggang

2. ikat di pakai di bagian belakang leher dan pinggang Langkah-langkah pelepasan

Langkah-langkah pelepasan

1.bagian depan gaun dan lengan gaun

1.bagian depan gaun dan lengan gaun pelindung telah terkontaminasipelindung telah terkontaminasi 2. lepas tali

2. lepas tali

3. tarik dari leher

3. tarik dari leher dan bahu dengan memegang bagian dalam gaun pelindung sajadan bahu dengan memegang bagian dalam gaun pelindung saja 4. balik gaun pelindung

4. balik gaun pelindung

5. lipat atau gulung menjadi gulungan dan letakkan di wadah yang telah 5. lipat atau gulung menjadi gulungan dan letakkan di wadah yang telah disediakan untuk diproses ulang atau buang di tempat limbah infensius disediakan untuk diproses ulang atau buang di tempat limbah infensius

 Pemakaian sarung tanganPemakaian sarung tangan

Langkah langkah pemasangan Langkah langkah pemasangan

1. buka pembungkus sarung tangan dengan hati

1. buka pembungkus sarung tangan dengan hati hati pilih yang sesuai ukuranhati pilih yang sesuai ukuran 2. jika harus mempertahankan prinsip-prinsip steril hindarkan sarung tangan 2. jika harus mempertahankan prinsip-prinsip steril hindarkan sarung tangan terkontaminasi obyek tidak steril

(13)

3. jari telunjuk dan ibu jari non dominan membuka lipatan sarung tangan bagian 3. jari telunjuk dan ibu jari non dominan membuka lipatan sarung tangan bagian atas dan masukkan tangan non dominan dengan posisi terlentang , masukkan jari atas dan masukkan tangan non dominan dengan posisi terlentang , masukkan jari secara pelan-pelan

secara pelan-pelan

4.untuk memakai sarung tangan sebelah kiri

4.untuk memakai sarung tangan sebelah kiri menggunakan 4jari tangan dominanmenggunakan 4jari tangan dominan masukkan dalam lipatan sarung tangan (bagian luar ) segera masukkan tangan masukkan dalam lipatan sarung tangan (bagian luar ) segera masukkan tangan non dominan secara perlahan lahan

non dominan secara perlahan lahan

Langkah-langkah melepaskan sarung tangan Langkah-langkah melepaskan sarung tangan

1. ingatlah bahwa bagian luar sarung tangan terkontaminasi 1. ingatlah bahwa bagian luar sarung tangan terkontaminasi

2.pegang bagian luar sarung tangan dengan sarung tangan lainnya,lepaskan 2.pegang bagian luar sarung tangan dengan sarung tangan lainnya,lepaskan 3. pegang sarung tangan yang t

3. pegang sarung tangan yang telah dilepas dengan menggunakan tangan yangelah dilepas dengan menggunakan tangan yang masih memakai sarung tangan

masih memakai sarung tangan

4. selipkan jari tangan yang sudah tidak memakai sarung tangan dibawah sarung 4. selipkan jari tangan yang sudah tidak memakai sarung tangan dibawah sarung tangan yang belum di lepas di pergelangan tangan

tangan yang belum di lepas di pergelangan tangan

5. lepaskan sarung tangan di atas sarung tangan pertama 5. lepaskan sarung tangan di atas sarung tangan pertama 6.buang sarung tangan di tempat limbah infensius

6.buang sarung tangan di tempat limbah infensius 7. cuci tangan sesuai prosedur.

7. cuci tangan sesuai prosedur.

 Pemakaian penutup kepalaPemakaian penutup kepala

Langkah-langkah pemasangan dan pelepasan Langkah-langkah pemasangan dan pelepasan

1.pakailah pelindung kepala sesuai ukuran sehingga menutup semua

1.pakailah pelindung kepala sesuai ukuran sehingga menutup semua rambutrambut 2.lepaskan pelindung kepala dan langsung di buang ke

2.lepaskan pelindung kepala dan langsung di buang ke tempat sampahtempat sampah

 Pemakaian pelindung kakiPemakaian pelindung kaki

Langkah-langkah Langkah-langkah

1. gunakan sepatu karet atau plastik yang menutupi seluruh ujung dan telapak 1. gunakan sepatu karet atau plastik yang menutupi seluruh ujung dan telapak kaki , bisa digunakan sepatu boot dari bahan kulit

kaki , bisa digunakan sepatu boot dari bahan kulit 2. sepatu harus selalu bersih

2. sepatu harus selalu bersih

3.harus selalu digunakan di dalam kamar operasi

3.harus selalu digunakan di dalam kamar operasi dan tidak boleh dipakai keluar,dan tidak boleh dipakai keluar, tidak dianjurkan memakai sandal, sepatu, sepatu terbuka dan telanjang kaki. tidak dianjurkan memakai sandal, sepatu, sepatu terbuka dan telanjang kaki.

(14)

BAB III

BAB III

PENUTUP

PENUTUP

 A.

 A. KesimpulanKesimpulan

Alat Pelindung Diri ( APD ) adalah seperangkat alat yang digunakan oleh

Alat Pelindung Diri ( APD ) adalah seperangkat alat yang digunakan oleh

tenaga kerja untuk melindungi seluruh/sebagian tubuhnya terhadap

tenaga kerja untuk melindungi seluruh/sebagian tubuhnya terhadap

kemungkinan adanya potensibahaya/kecelakaan kerja.

kemungkinan adanya potensibahaya/kecelakaan kerja.

Manfaat dari penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) yaitu untuk

Manfaat dari penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) yaitu untuk

melindungi seluruh atau sebagian tubuhnya terhadap kemungkinan adanya

melindungi seluruh atau sebagian tubuhnya terhadap kemungkinan adanya

potensi bahaya/kecelakaan kerja, dan mengurangi resiko penyakit akibat

potensi bahaya/kecelakaan kerja, dan mengurangi resiko penyakit akibat

kecelakaan.

kecelakaan.

Jenis-jenis alat pelindung diri adalah alat pelindung kepala,muka dan

Jenis-jenis alat pelindung diri adalah alat pelindung kepala,muka dan

mata,telinga,pernafasan,tangan,kaki dan tubuh. Dimana penggunaannya harus

mata,telinga,pernafasan,tangan,kaki dan tubuh. Dimana penggunaannya harus

disesuaikan dengan jenis aktivitas/pekerjaannya.

disesuaikan dengan jenis aktivitas/pekerjaannya.

B.

B. SaranSaran

 Sebaiknya dilakukan penyuluhan tentang APD kepada semua masyarakatSebaiknya dilakukan penyuluhan tentang APD kepada semua masyarakat

agar dapat mengurangi angka kecelakaan.

agar dapat mengurangi angka kecelakaan.

 Setiap pekerja sebaiknya menggunakan APD.Setiap pekerja sebaiknya menggunakan APD.

 Penggunaan APD sebaiknya sesuai dengan kebutuhan tenaga kerja.Penggunaan APD sebaiknya sesuai dengan kebutuhan tenaga kerja.

 Pemantauan terhadap penggunaan APD harus rutin dilakukan, agar dalamPemantauan terhadap penggunaan APD harus rutin dilakukan, agar dalam

penggunaan lebih optimal.

(15)

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Alat_pelindung_diri

http://id.wikipedia.org/wiki/Alat_pelindung_diri

http://lindariski.blogspot.com/2010/04/makalah-apd.html

http://lindariski.blogspot.com/2010/04/makalah-apd.html

http://makalahpendidikanteknikmesin.blogspot.com/2012/03/aalat-pelindung-diri-untuk-memenuhi.html

pelindung-diri-untuk-memenuhi.html

https://tonimpa.wordpress.com/2013/04/25/makalah-alat-pelindung-diri-apd/

pelindung-diri-apd/

http://cholate-gustiar.blogspot.co.id/2012/12/penggunaan-alat-pelindung-diri-dalam.html

pelindung-diri-dalam.html

Referensi

Dokumen terkait

Gangguan analisis dapat diatasi dengan sistem modulasi, detektor hanya mengukur perubahan intensitas cahaya yang diemisikan oleh hollow cathode, emiss dan unsur dalam

Hal ini disebabkan oleh lipatan pada bagian tengah bawah kerangka yang tidak sesuai dengan beban yang ditanggung, sehingga ketika diberi beban terlalu berat

Kategori detil ini dipilih karena bagian yang akan diukur jangkauan regangannya adalah bagian batang dari sistem rangka batang, dengan mengasumsikan bahwa

Adapun alasan peneliti memilih judul penelitian di atas, adalah sebagai berikut penguasaan teknik dasar sepakbola sangat diperlukan oleh setiap pemain untuk dapat

SKOR HASIL UJIAN TULIS SELEKSI PERANGKAT DESA SE-KABUPATEN SAMOSIR TAHUN 2016 KERJASAMA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN DENGAN PEMERINTAH KABUPATEN SAMOSIR.. LUMBANSIANTAR SIPINGGAN

Tidak dapat dipungkiri bahwa dengan cara membaca dan menerjemahkan kitab khas pesantren, yang sangat menekankan pada kedudukan kata dalam kalimat

Pada saat pemprosesan informasi harga secara kognitif terjadi, konsumen dapat membuat perbandingan antara harga yang ditetapkan dengan harga atau rentang harga

Penelitian yang dilakukan oleh peneliti bersifat kuantitatif karena peneliti ingin mengetahui keterangan tentang perbandingan kecerdasan interpersonal dengan