• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan museum olah raga: Tema metafora kombinasi dari gerakan shalat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Perancangan museum olah raga: Tema metafora kombinasi dari gerakan shalat"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN MUSEUM OLAH RAGA

(Tema : METAFORA Kombinasi Dari Gerakan Shalat)

TUGAS AKHIR

Oleh:

WAHYU KUSDIYANTONO NIM.06560033

JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

(2)

PERANCANGAN MUSEUM OLAH RAGA

(Tema : METAFORA Kombinasi Dari Gerakan Shalat)

TUGAS AKHIR

Diajukan Kepada:

Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Dalam

Memperoleh Gelar Sarjana Teknik (S.T)

Oleh:

WAHYU KUSDIYANTONO NIM. 06560033

JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

(3)

DEPARTEMEN AGAMA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR

Jl. Gajayana No. 50 Malang 65114 Telp./Faks. (0341) 558933

PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA

Dengan Hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama

NIM

Judul Tugas Akhir

: WAHYU KUSDIYANTONO : 06560033

: Perancangan Museum Olah Raga.

Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa saya bertanggung jawab atas orisinalitas karya ini. Saya bersedia bertanggung jawab dan sanggup menerima sanksi yang ditentukan apabila dikemudian hari ditemukan berbagai bentuk kecurangan, tindakan plagiatisme dan indikasi ketidakjujuran di dalam karya ini.

Malang, 28 Januari 2012 Yang membuat pernyataan,

WAHYU KUSDIYANTONO 06560033

(4)

PERANCANGAN MUSEUM OLAH RAGA . (Tema : METAFORA Kombinasi Dari Gerakan Shalat)

TUGAS AKHIR

Oleh:

WAHYU KUSDIYANTONO NIM. 06560033

Telah Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Tugas Akhir dan Dinyatakan Diterima Sebagai Salah Satu Persyaratan untuk

Memperoleh Gelar Sarjana Teknik (ST) Malang, 28 Januari 2012 Susunan Dewan Penguji

1. Penguji Utama : Aulia Fikriarini Muchlis, M.T. : NIP. 19760416 200604 2 001

Tanda Tangan

2. Ketua : Achmad Gat Gautama, M.T

NIP. 19760418 200801 1 009 : Ernaning S, MT

NIP.19810519 200501 2 005 : Dr.Munirul Abidin, M.Ag NIP.19720420 20021 2 003

Mengetahui dan Mengesahkan Ketua Jurusan Teknik Arsitektur 3. Sekretaris

4. Anggota

Aulia Fikriarini Muchlis, M.T. NIP. 19760416 200604 2 001

( ) ( )

( ) ( )

(5)

PERANCANGAN MUSEUM OLAH RAGA.

(Tema : METAFORA Kombinasi Dari Gerakan Shalat)

TUGAS AKHIR

Oleh:

WAHYU KUSDIYANTONO NIM. 06560033

Telah disetujui oleh:

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Achmad Gat Gautama, M.T NIP. 19760418 200801 1 009

Ernaning S, MT

NIP.19810519 200501 2.005

Tanggal, 28 Januari 2012 Mengetahui

Ketua Jurusan Teknik Arsitektur

Aulia Fikriarini Muchlis, M.T. NIP. 19760416 200604 2 001

(6)

i Wahyu Kusdiyantono

06560033

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala anugerah yang terlimpahkan, sehingga laporan “Tugas Akhir” ini mampu terselesaikan.

Nada-nada Sholawat serta alunan salam tetap tercurahkan kepada makhluk paling sempurna yaitu Rasulullah SAW yang diutus sebagai penyempurna akhlaq yang mulia bagi seluruh umat manusia.

Rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas segala bantuan, arahan, serta motivasi yang telah diberikan, sehingga terselesaikannya laporan seminar tugas akhir ini. Secara khusus penulis mengucapkan rasa terima kasih kepada:

1. Rasa hormat dan terima kasih penulis haturkan kepada Bapak Nur Hamid dan Ibu Nikmatul Rosidah yang telah memberikan doa serta spirit yang luar biasa bagi penulis.

2. Terima kasih kepada Irwan Tohari, Lisa Maulida, Reza Ahmad Yani yang telah memberikan motivasi kepada penulis.

3. Terima kasih kepada adik Ana Ziyadatul Husna yang selalu memberikan motivasi kepada penulis dan telah membantu dalam pengerjaan laporan Tugas Akhir.

(7)

ii Wahyu Kusdiyantono

06560033 4. Terima kasih kepada semua keluarga yang telah membimbing dan

mengarahkan penulis ke dalam segala hal yang positif.

5. Terima kasih kepada Prof. Dr. H. Imam Suprayogo, selaku Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang.

6. Terima kasih kepada Ibu Aulia Fikriarini M, M.T, selaku ketua Jurusan Teknik Arsitektur Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang dan Ibu Elok Mutiara, MT sebagai dosen wali yang telah memberikan banyak motivasi pada penulis.

7. Terima kasih kepada Bapak Achmad Gat Gautama, M.T dan Ibu Ernaning Setyowati, MT selaku dosen pembimbing mata kuliah Tugas Akhir yang telah memberikan ilmu, masukan, arahan, serta motivasi yang tinggi kepada penulis.

8. Terima kasih kepada Dr. Munirul Abidin, M. Ag, selaku dosen pembimbing Agama yang telah memberikan pengetahuan Islam kepada penulis.Terima kasih kepada Bapak Aulia Fikriarini M, M.T, selaku dosen ketua penguji mata kuliah ugas Akhir yang telah memberikan ilmu, masukan, arahan, serta motivasi yang tinggi kepada penulis.

9. Terima kasih kepada seluruh bapak ibu dosen pengajar di Jurusan Teknik Arsitektur Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang yang telah memberikan banyak pengetahuan kepada penulis.

10. Terima kasih kepada teman-teman angkatan 2006 yang selalu berbagi dan memberikan motivasi kepada penulis.

(8)

iii Wahyu Kusdiyantono

06560033 11. Terima kasih kepada kakak-kakak angkatan 2004 & 2005 serta adik angkatan

yang telah menerima penulis menjadi bagian keluarga di jurusanTeknik Arsitektur Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. 12. Serta diucapkan terima kasih pula kepada semua pihak yang tidak dapat

disebutkan satu persatu.

Rasa sadar yang sedalam-dalamnya bagi penulis atas segala kekurangan dalam laporan Tugas Akhir ini. Saran dan kritik yang membangun tetap penulis harapkan guna untuk menambah wawasan serta keilmuan bersama. Demikian yang dapat disampaiakan, semoga laporan Tugas Akhir ini dapat memberikan menfaat bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca. Amin ya rabbal Alamin.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Malang, 28 Januari 2012

(9)

iv Wahyu Kusdiyantono 06560033

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i DAFTAR ISI ... iv DAFTAR GAMBAR ... x DAFTAR TABEL ... xv

DAFTAR BAGAN ... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

ABSTRAK ... xix

I. PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar belakang dan permasalahan ... 1

1.2. Rumusan masalah ... 6

1.3. Manfaat dan Tujuan ... 6

1.3.1. Tujuan……...6 1.3.2. Manfaat ... 6 a. Akademis.……... 7 b. Praktisi .……... 7 1.4. Batasan ... 7 1.4.1 Skala pelayanan ... 7 1.4.2 Fungsi ... 8 1.4.3 Skala kegiatan ... 8 1.4.4 Subyek ... 9 1.4.5 Obyek ... 9 1.4.6 Tema ... 9

II.TINJAUAN PUSTAKA ... 11

(10)

v Wahyu Kusdiyantono

06560033

2.1.1.Definisi Judul Obyek ... 11

A. Museum. ... 11

a. Sejarah Museum. ... 11

b. Pengertian Museum. ... 12

c. Persyaratan Berdirinya Museum. ... 13

B. Olah Raga ... 14

C. Museum Olah Raga ... 14

2.1.2. Teori Pendukung ... 15

2.1.2.1. Faktor utama dalam perancangan ... 15

2.1.2.2. Persyaratan perancangan ... 19

2.2.Tinjauan Tema Rancangan ... 44

2.2.1. Tema Rancangan Metafora ... 44

a. Definisi Metafora Menurut Beberapa Ahli ... 45

b. Beberapa kelebihan menggunakan Tema Metafora ... 48

2.3.Tinjauan Kajian Keislaman ... 48

2.3.1. Tema Perancangan. ... 48

2.3.2. Gerakan shalat. ... 49

a) Nilai-nilai yang terkandung dalam gerakan shalat. ... 49

b) Fungsi gerakan shalat . ... 52

2.4.Studi Banding ... 55

2.4.1. Studi Banding Obyek (Museum Olah Raga Nasional) ... 55

2.4.2. Studi banding Tema ... 60

Museum Tsunami Aceh) ... 60

Hasegawa Fruit Museum ... 66

III. METODE PERANCANGAN ... 72

3.1. Kerangka Kajian Perancangan ... 72

3.1.1 Identifikasi masalah ... 73

3.1.2 Rumusan masalah ... 73

(11)

vi Wahyu Kusdiyantono 06560033 3.1.4 Pencarian data ... 73 A. Primer ... 73 B. sekunder ... 75

IV. ANALISIS RANCANGAN ... 80

4.1. Analisis obyek rancangan terhadap kondisi eksisting ... 80

4.1.1. Dasar pemilihan site ... 80

4.1.2. Analisa Site ... 81

4.1.2.1. Analisa penentuan lokasi ... 81

4.1.2.2. Kedudukan dan batas tapak... 85

4.1.2.3. Analisa aksesibilitas terhadap site ... 88

4.1.2.4. Analisa Topografi Site ... 92

4.1.2.5. Analisa Iklim ... 94 a. Matahari ... 95 b. Angin ... 100 4.1.2.6. kebisingan ... 102 4.1.2.7. View ... 105 4.1.2.8. Vegetasi ... 110 4.1.2.9. zoning ... 111 4.2.Analisa fungsi ... 113

4.3. Aktivitas dan pengguna ... 115

4.4. Analisa ruang ... 121

4.4.1. Persyaratan ruang ... 129

4.4.2. Kebutuhan luasan ruang ... 142

4.4.3. Hubungan ruang ... 155

4.5. Utilitas ... 159

4.5.1. Penyediaan air bersih ... 159

4.5.2. Sisitem pembuangan air kotor ... 159

4.5.3. Sistem distribusi listrik ... 160

4.5.4. Sistem transportasi bangunan... 162

(12)

vii Wahyu Kusdiyantono

06560033

4.5.6. Sistem keamanan ... 163

4.5.7. Fire Protection ... 164

4.6. Analisa system struktur ... 168

4.6.1. Pondasi ... 168 4.6.2. Dinding ... 169 4.6.3. Atap ... 170 4.7. Analisa bentuk ... 171 V. KONSEP PERANCANGAN ... 173 5.1 Konsep tapak ... 173

5.1.1. konsep aksesibilitas adalah merupakan penerapan dari nilai kebersamaan dan kesucian ... 173

5.1.2. konsep view adalah merupakan penerapan dari nilai kiblat ... 175

a) konsep pandangan ke dalam Museum ... 176

b) Konsep pandangan ke Luar Museum ... 176

5.1.3. Konsep vegetasi adalah merupakan penerapan dari gerakan shalat yaitu menyejukkan ... 176

5.2. Konsep ruang ... 179

5.2.1. Pengaturan hirarki koleksi adalah merupakan penerapan nilai filsafat gerak pada saat shalat... 179

5.2.2. Sirkulasi pengunjung di dalam Museum merupakan penerapan fungsi gerakan pada saat shalat, yaitu memperlancar aliran darah . 179 5.3. Konsep iklim ... 181

5.3.1. Matahari ... 181

5.3.2. Angin ... 181

5.4. Konsep utilitas ... 182

5.2.1. Penyediaan air bersih ... 182

5.2.2. Sisitem pembuangan air kotor dan pembuangan sampah ... 182

5.2.3. Sistem distribusi listrik ... 183

5.2.4. Sistem transportasi bangunan... 183

5.2.5. Sistem Pengkondisian Udara ... 186

(13)

viii Wahyu Kusdiyantono 06560033 5.2.7. Fire Protection ... 187 5.3. Konsep struktur ... 190 5.3.1. Pondasi ... 190 5.3.2. Dinding ... 191 5.3.3. Basement ... 192 5.3.4. Atap ... 192 5.4. Konsep bentuk ... 194

VI. Hasil Rancangan ... 198

6.1. Hasil Rancangan pada penataan aksesibilitas. ... 199

6.1.1. Aksesibilitas pada tapak ... 199

6.1.2 View ... 204

a) Pandangan ke dalam ... 204

b) Pandangan ke luar ... 208

6.1.3. Pengaturan hirarki koleksi di dalam museum adalah merupakan aplikasi dari gerakan shalat ... 209

6.1.4. Sirkulasi Pengunjung di dalam Museum merupakan penerapan dari fungsi gerakan shalat yaitu memperlancar aliran darah ... 210

6.2 Iklim ... 212 6.2.1. Matahari ... 212 6.2.2.Angin ... 212 6.3. Detail ... 214 6.3.1. Detail Arsitektural ... 214  Sculpture ... 214  Interior ... 217 a. Pusat Informasi ... 218 b. R. Pameran ... 219

(14)

ix Wahyu Kusdiyantono

06560033

- R. foto dan lukisan olah raga dan permainan tradisional. ... 220

c. Museum Shop (wijaya sport) ... 221

6.4. Utilitas Bangunan. ... 222

6.4.1. Air Bersih dan air kotor ... 222

6.4.2. Titik Lampu ... 225 6.4.3. Ac ... 227 VII.PENUTUP ... 229 5.1. Kesimpulan ... 229 5.2. Saran ... 230 DAFTAR PUSTAKA ... 231 LAMPIRAN . ... 233

(15)

x Wahyu Kusdiyantono

06560033

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Jarak pengamat - koleksi ... 38

Gambar 2.2. Jarak dan sudut pandang pengamat ... 41

Gambar 2.3. Gerakan Shalat ... 52

Gambar 2.4.Museum Olah Raga Nasional ... 55

Gambar 2.5. Ruang Pamer Museum Olah Raga Nasional ... 56

Gambar 2.6. Diorama Olah Raga Prestasi ... 58

Gambar 2.7. Diorama Lari Maraton ... 59

Gambar 2.8. Museum Tsunami Aceh. ... 60

Gambar 2.9. Museum Tsunami Aceh. ... 61

Gambar 2.10. Ide Bentuk Museum Tsunami Aceh. ... 62

Gambar 2.11. Ide Bentuk Museum Tsunami Aceh ... 63

Gambar 2.12. Ide Bentuk Museum Tsunami Aceh. ... 64

Gambar 2.13. The Ligt of God pada Museum Tsunami Aceh ... 64

Gambar 2.14. Museum Tsunami Aceh Sebagai Taman Kota. ... 65

Gambar 2.15. Tunnel Of Sorrow Museum Tsunami. ... 65

Gambar 2.15. Hasegawa Fruit Museum dan hasil analisa 2012 ... 66

Gambar 2.16. Hasegawa Fruit Museum dan hasil analisa 2012 ... 67

Gambar 2.15.Hasegawa Fruit Museum dan hasil analisa 2012 ... 68

Gambar 2.15.Hasegawa Fruit Museum dan hasil analisa 2012. ... 69

Gambar 2.15.Hasegawa Fruit Museum dan hasil analisa 2012. ... 70

Gambar 4.1. Site Terpilih ... 81

(16)

xi Wahyu Kusdiyantono

06560033

Gambar 4.3. Dimensi Site ... 86

Gambar 4.4. Batas Tapak ... 87

Gambar 4.5. Lokasi Site ... 88

Gambar 4.6. Analisa aksesibilitas ... 89

Gambar 4.7. Rencana Site ... 93

Gambar 4.8. Arah Pergerakan Matahari ... 95

Gambar 4.9. Analisa Angin ... 100

Gambar 4.10. Sumber Kebisingan ... 103

Gambar 4.11. View Keluar ... 106

Gambar 4.12. Vegetasi ... 110

Gambar 4.13. Analisa Penzoningan ... 112

Gambar 4.14. Zoning. ... 113

Gambar 4.15. Sistem Transportasi Bangunan ... 162

Gambar 4.16. Sistem Transportasi Bangunan ... 162

Gambar 4.17. Diagram Sistem Hydrant & Sprinkler ... 166

Gambar 4.18. Fire detector ... 166

Gambar 4.19. Springkler ... 167

Gambar 4.20. Dray Chemical ... 167

Gambar 4.21. Struktur Pondasi bor dan caisson ... 168

Gambar 4.22. Struktur Tiang Pancang ... 169

Gambar 4.23. Struktur Dinding ... 170

Gambar 4.25. Struktur Rangka Ruang ... 171

Gambar 4.26. Struktur Bearing Wall ... 171

(17)

xii Wahyu Kusdiyantono

06560033

Gambar 4.28. Analisa bentuk gerakan shalat ... 172

Gambar 5.1. Konsep Sirkulasi Menuju Bangunan. ... 175

Gambar 5.2. View Ke Dalam Berupa Peninggian Kontur. ... 176

Gambar 5.3. Konsep Pandangan Keluar ... 177

Gambar 5.4. Konsep Vegetasi. ... 177

Gambar 5.5. Pohon pengarah dan peneduh. ... 178

Gambar 5.6. Konsep penataan koleksi. ... 179

Gambar 5.7. Konsep Sirkulasi Pengunjung. ... 180

Gambar 5.8. Bentuk Terhadap Iklim. ... 181

Gambar 5.9. Sistem Transportasi Bangunan ... 185

Gambar 5.10. Sistem Transportasi Bangunan ... 185

Gambar 5.11. Fire Alarm ... 188

Gambar 5.12. Fire detection... 188

Gambar 5.13. Springkler ... 189

Gambar 5.14. Dry Chemical ... 189

Gambar 5.15. Struktur tiang pancang ... 190

Gambar 5.16. Struktur Dinding ... 191

Gambar 5.17. Struktur Pada Basement ... 192

Gambar 5.18. Struktur Rangka Ruang, Rangka Kabel Dan Rangka ... 193

Gambar 5.19. Sistem Transportasi Bangunan ... 194

Gambar 5.20. Gerakan Shalat Sebagai Konsep ... 194

Gambar 5.21. Aplikasi Gerakan Saat Sujud Pada Bentuk ... 196

Gambar 5.22. Aplikasi ide bentuk gerakan sujud ... 197

(18)

xiii Wahyu Kusdiyantono

06560033

Gambar 6.2. Denah akses pengunjung dan pengelola LT I ... 200

Gambar 6.3. Denah akses pengunjung dan pengelola LT II ... 201

Gambar 6.4. Denah akses pengunjung dan pengelola LT III ... 202

Gambar 6.5. Denah akses pengelola LT IV ... 202

Gambar 6.6. Site plan aksesibilitas pengunjung dan pengelola ... 203

Gambar 6.7. Penggunaan vegetasi dengan jenis batang panjang dan daun lebat ... 205

Gambar 6.8. Nilai Kesucian dan peninggian Lantai bangunan ... 206

Gambar 6.9. Portal gate dengan warna mencolok ... 207

Gambar 6.10. Penggabungan nilai filsafat gerak dan fungsi gerakan sujud ... 209

Gambar 6.11. fungsi Gerakan sujud menyebarkan darah ke seluruh tubuh ... 210

Gambar 6.12. Aplikasi fungsi gerakan sujud menyebarkan darah ke seluruh tubuh ... 211

Gambar 6.13. Konsep bangunan terhadap iklim ... 197

Gambar 6.14. Aplikasi konsep bangunan terhadap iklim ... 197

Gambar 6.15. Sculpture... 197

Gambar 6.16. Denah lantai I ... 197

Gambar 6.17. Denah Lantai II ... 197

Gambar 6.18. Denah lantai III ... 197

Gambar 6.19. Pusat Informasi ... 197

Gambar 6.20. Diorama Olah Raga ... 197

Gambar 6.21. Ruang Pamer foto dan Lukisan ... 197

(19)

xiv Wahyu Kusdiyantono

06560033

Gambar 6.23. Layout plan utilitas air bersih dan air kotor ... 197

Gambar 6.24. Potongan utilitas air bersih dan air kotor ... 197

Gambar 6.25. Denah Utilitas perletakan titik lampu ... 197

Gambar 6.26. Potongan Utilitas Titik Lampu ... 197

Gambar 6.27. Layout Utilitas AC ... 197

(20)

xv Wahyu Kusdiyantono

06560033

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Konfigurasi Jalur Sirkulasi ... 17

Tabel 4.1. Kriteria Penentuan Lokasi ... 83

Tabel 4.2. Analisa Kedudukan dan Batas Tapak... 86

Tabel 4.3. Tanggapan aksesibilitas. ... 89

Tabel 4.4. Tanggapan Perlakuan pada lahan. ... 93

Tabel 4.5. Tabel Tanggapan terhadap matahari ... 96

Tabel 4.6. Tanggapan terhadap angin ... 101

Tabel 4.7. Analisa Tanggapan Terhadap Kebisingan ... 103

Tabel 4.8. Analisa Tanggapan Terhadap View ... 106

Tabel 4.9. Tanggapan Vegetasi Pada Tapak ... 110

Tabel 4.10. Analisa Aktivitas Dan Pengguna. ... 117

Tabel 4.11. Kelompok Aktivitas dan Ruang ... 124

Tabel 4.12. Karakteristik Unit-unit Fungsi dalam Museum Olah Raga ... 129

Tabel 4.13. Persyaratan ruang dalam Museum Olah Raga ... 137

(21)

xvi Wahyu Kusdiyantono

06560033

DAFTAR BAGAN

Bagan 3.1. Metode Perancangan Museum Olah Raga Malang ... 79

Bagan 4.1. Struktur Organisasi atau Kepegawaian Museum ... 116

Bagan 4.2. Analisa aktivitas pengunjung umum ... 119

Bagan 4.3. Analisa aktivitas pengunjung khusus. ... 120

Bagan 4.4. Analisa aktivitas pengelola. ... 120

Bagan 4.5. Hubungan ruang kelompok fungsi apresiasi ... 156

Bagan 4.6. Hubungan ruang kelompok fungsi promosi ... 157

Bagan 4.7. Sistem Penyediaan Air Bersih ... 159

Bagan 4.8. Sistem Pembuangan Kloset dan Wastafel ... 159

Bagan 4.9. Sistem pembuangan air hujan ... 160

Bagan 4.10 Sistem Pembuangan Sampah. ... 160

Bagan 4.11. Sistem Distribusi Listrik ... 161

Bagan 4.12. Sistem Komunikasi ... 161

Bagan 4.13. Diagram Sistem Pengkondisian Udara ... 163

Bagan 4.14. Diagram Sistem Keamanan ... 164

Bagan 4.15. Diagram Sistem Hydrant & Sprinkler ... 166

Bagan 5.1. Sistem Penyediaan Air Bersih ... 182

Bagan 5.2. Sistem Pembuangan Kloset dan Wastafel ... 182

Bagan 5.3. Sistem pembuangan air hujan ... 183

Bagan 5.4. Sistem Pembuangan Sampah. ... 183

Bagan 5.5. Sistem Distribusi Listrik ... 184

(22)

xvii Wahyu Kusdiyantono

06560033

Bagan 5.7. Diagram Sistem Pengkondisian Udara ... 186

Bagan 5.8. Diagram Sistem Keamanan ... 187

Bagan 5.9. Diagram Sistem Hydrant & Sprinkler ... 188

Bagan 6.1. Sistem Penyediaan Air Bersih ... 222

(23)

xviii Wahyu Kusdiyantono

06560033

DAFTAR LAMPIRAN

(24)

xix Wahyu Kusdiyantono

06560033

Abstrak.

Kusdiyantono, Wahyu. 2012. Perancangan Museum Olah Raga. Dosen Pembimbing Ach.Gat Gautama,M.T. dan Ernaning S, M.T.

Kata kunci: Museum Olah Raga, Perancangan.

Negara Indonesia merupakan negara yang kaya akan sejarah. Hal ini dikarenakan Indonesia terdiri dari beberapa provinsi. Setiap provinsi memiliki sejarah dan permainan tradisional yang dapat dimasukkan ke dalam ranah olah raga.

Seiring perkembangan dalam bidang olah raga tradisional, di Indonesia juga bermunculan cabang olah raga lain yang berasal dari luar negeri. Dalam perkembangannya, olah raga tersebut banyak mendapatkan respon positif, bahkan pada beberapa cabang olah raga, Indonesia pernah mendapatkan penghargaan di ajang olah raga baik di tingkat Asia maupun dunia. Adapun bukti sejarah tersebut dituangkan kedalam bentuk catatan sejarah, medali dan piagam penghargaan, dan sebagian lagi dimuat dalam bentuk fotografi dan video.

Selain olah raga tingkat Internasional, perkembangan olah raga di Indonesia juga bisa dilihat dari adanya olah raga yang diselenggarakan oleh bangsa Indonesia yang bersifat Nasional. Misalnya: PON (Pekan Olah Raga Nasional).

Dari uraian di atas didapat suatu gagasan yaitu menciptakan suatu wadah untuk menampung peninggalan baik berupa koleksi alat-alat olah raga, diorama olah raga, catatan sejarah olah raga, serta medali penghargaan atau piala yang memiliki nilai sejarah untuk kemudian diwujudkan ke dalam bentuk perancangan dan sebuah Museum Olah Raga.

Kota Malang adalah salah satu kota di Indonesia yang memiliki julukan sebagai “Kota Pendidikan” dan “Kota Peristirahatan” oleh sebab itu dibutuhkan sebuah wadah yang mampu untuk mewadahi dua fungsi yang ada yaitu memiliki fungsi dalam bidang Edukasi atau pendidikan dan fungsi sebagai sarana rekreatif atau hiburan.

Sebagai kota Pendidikan, kota Malang memiliki banyak potensi yang bisa untuk dikembangkan,salah satunya adalah dalam bidang pendidikan, potensi ini dapat dilihat dari banyaknya sekolah-sekolah dan universitas-universitas yang tersebar di sana sehingga dalam hal ini potensi yang paling menonjol adalah dari segi pengunjung yaitu pelajar atau mahasiswa, yang jumlahnya cukup besar.

Sedangkan sebagai kota peristirahatan/kota persinggahan, kota Malang memiliki potensi sebagai kota pariwisata dengan beragam jenis obyek wisata. Dengan adanya bangunan perancangan obyek bangunan yang Museum Olah Raga ini diharapkan kota Malang mampu untuk menambah obyek pariwisata yang telah ada.

Dalam perancangan Museum Olah Raga ini, perancang menggunakan tema metafora kombinasi dari gerakan shalat. Adapun untuk pencarian idenya

(25)

xx Wahyu Kusdiyantono

06560033 adalah dengan memasukkan nilai, fungsi dan bentuk posisi tubuh saat melaksanakan gerakan shalat, untuk kemudian diterapkan pada perancangan museum olah raga.

(26)

xxi Wahyu Kusdiyantono

06560033

Abstract

Kusdiyantono, Wahyu. 2012. Designing Sports Museum. Lecturer: Ach.Gat Gautama, M.T. and Ernaning S, M.T.

Keywords: Sports Museum, Design.

IndonesiaState is a country rich with history. This is because Indonesia is composed of several provinces. Each province has its history and traditional games that can be incorporated into the realm of sports.

As developments in the field of traditional sports in Indonesia is also emerging of other sports that originate from abroad. During its development, sport is a lot to get a positive response, even in some sports, Indonesia never get an award in the sports arena at both the Asia and the world. The historical evidence is poured into the form of historical records, medals and awards charter, and partly published in the form of photography and video.

In addition to the international level sport, sports development in Indonesia can also be seen from the sports organized by the Indonesian people who are National. For example: PON (National Sports Games).

From the above obtained an idea of creating a container to hold the relics in the form of a collection of sports equipment, dioramas sports, sports history, as well as medals or trophies that have historical value and then translated into the form design and a Sports Museum.

The Malang city is one of the city in Indonesian which has a nickname as the "Education City" and "City of Rest" and therefore needed a container that is able to accommodate two existing functionality that has a function in the field of Education or the education and functions as a means of recreation or entertainment .

As a city of education, the Malangcity has a lot of potential that could be developed, one of which is in the field of education, this potential can be seen from many schools and universities scattered so in this case the most prominent is the potential in terms of visitor the student or students, which is quite large.

Meanwhile, as a resort town / city transit, the Malangcity has potential as a tourism city with a variety of attractions. With the object of designing buildings Sports Museum building is expected to be able to add the Malangcity tourism objects that already exist.

In this Sports Museumdesigning, the designer uses a combination of metaphor themes prayer movement. The idea is to search by entering a value, function and form of body position while carrying out the movement of prayer (sholat), for then applied to the design of the sports museum.

(27)

xxii Wahyu Kusdiyantono 06560033

.

.

.

)

(.

.

.

.

.

.

Referensi

Dokumen terkait

Analisis pendapatan dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui besarnya pendapatan yang diperoleh petani responden pada usaha pembuatan garam di Kelurahan

³.RPXQLNDVL \DQJ GLODNXNDQ ROHK pihak kecamatan dengan kepala desa yang berada di kecamatan kampar dan dengan Polsek kampar serta dengan yang berkaitan dengan upaya

Persamaan ini menunjukan bahwa hubungan kemampuan berpikir kritis dan konsep diri dengan hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan kelas V di SD Negeri 01 Mempawah

Semakin efektif kerja koagulan yang digunakan maka semakin rendah BOD yang terdapat pada air limbah jasa cuci pakaian, hal ini ditunjukkan dengan nilai korelasi kuat pada

2, no.. Edulab: Majalah Ilmiah Laboratorium Pendidikan, Vol. Hampir seluruh proses evaluasi, pengukuran, penilaian, dan pengujian dilakukan melalui pertanyaan. Bertanya dapat

Sebagai pemilik dan pengelola situs Sosial bookmark ini, Admin mempunyai hak untuk mengelola seluruh data dalam sistem ,.. 3 termasuk seperti melihat,mengedit dan

Kelima-lima dimensi budaya organisasi yang dikaji mempunyai hubungan signifikan yang positif dengan prestasi kerja dan kekuatan hubungan adalah sederhana bagi penekanan

Tipe kegagalan pada Pressure Level 0,9 MPa adalah kegagalan fiber tear yang terjadi pada adherend komposit, ditunjukkan dalam Gambar 12. Permukaan kerusakan