• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU BERBASIS WEBSITE (STUDY KASUS DI TK AL MUJAHIDIN) Disusun oleh: Nama : Khoiriyah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SKRIPSI PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU BERBASIS WEBSITE (STUDY KASUS DI TK AL MUJAHIDIN) Disusun oleh: Nama : Khoiriyah"

Copied!
124
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA

BARU BERBASIS WEBSITE

(STUDY KASUS DI TK AL MUJAHIDIN)

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Komputer

Disusun oleh:

Nama

: Khoiriyah

NIM

: 311510108

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS PELITA BANGSA

BEKASI

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

vi

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan anugerah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir ini. Penulisan Laporan Tugas Akhir dengan judul “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU BERBASIS WEBSITE (STUDY KASUS DI TK AL MUJAHIDIN)” untuk mencapai gelar Sarjana Komputer.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini bukanlah dari jerih payah sendiri, melainkan dari bimbingan berbagai pihak. Oleh sebab itu penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang turut membantu dalam proses penulisan Laporan Tugas Akhir ini, yaitu kepada:

1. Allah SWT yang telah memberikan penulis rahmat sempat dan kesehatan

2. Bapak Hamzah Muhammad Mardi Putra, S.K.M., M.M, selaku Rektor Universitas Pelita Bangsa

3. Ibu Putri Anggun Sari S.Pt., M.Si, selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Pelita Bangsa

4. Aswan S. Sunge, SE., M.Kom , selaku ketua Program Studi Teknik Informatika 5. Bapak Drs. Muhtajuddin Danny S.Kom., M.Kom., selaku Dosen Pembimbing I

dan Bapak Ir. Nanang Tedi Kurniadi M.T. selaku dosen pembimbing II, yang telah memberikan bimbingan dan masukan kepada penulis

(7)

6. Orang tua dan keluarga tercinta yang telah memberikan dukungan moril, doa dan kasih sayang

7. Untuk mba Nur, mba Mei, mba Puri, mba Devi dan mba Sumi dan seluruh teman-teman mahasiswa kelas TI.15.D6 Universitas Pelita Bangsa yang selalu membantu dalam setiap kesempatan.

8. Teman-teman E2K dan Mba Ita yang selalu memberikan semangatnya untuk menyelesaikan penulisan ini.

Bekasi, November 2019

(8)

viii

ABSTRAK

Penelitian tentang Penerimaan siswa baru pada TK Al Mujahidin masih berjalan konvensional. TK Al Mujahidin sendiri merupakan taman pendidikan yang berada di wilayah Cikarang. Dengan pengaruh kemajuan teknologi saat ini, penulis membuat sistem baru untuk mengembangkan sistem lama penerimaan siswa baru pada TK Al Mujahidin, yang bertujuan untuk menjadi media informasi dalam memperkenalkan sekolah kedalam dunia pendidikan teknologi juga menjadi wadah untuk pengelolaan baru dalam data siswa di sekolah. Mengembangkan sistem lama menjadi sistem informasi berbasis website, dimana pada penelitian ini menggunakan permodelan waterfall dan membuat rancangan sistem yang digambarkan dengan Unified Modelling Language (UML). Hasil dari penelitian ini adalah penerimaan siswa baru di TK Al Mujahidin sudah berbasis website, dan dapat digunakan untuk mempermudah penyebaran informasi pendaftaran siswa baru dalam mengisi formulir dan persyaratan untuk menjadi siswa/I di TK Al Mujahidin. Dalam hal ini, sistem informasi penerimaan siswa baru dapat mempermudah penyampaian informasi berupa pendaftaran, biodata, jadwal pelajaran dan upload dokumen yang bermanfaat untuk mengurangi penumpukkan data yang ada. Website ini dibangun dengan menggunakan database MySQL serta bahasa pemrogramana PHP dan HTML dan BOOTSTRAP dalam menampilkan interface bagi pengguna.

Kata Kunci : Pendaftaran Online, Media Informasi, Pendidikan, Waterfall, UML, MySQL, PHP, HTML, BOOTSTRAP.

(9)

ix

ABSTRACT

Research on admission of new students in Al Mujahidin Kindergarten is still conventional. Al Mujahidin Kindergarten itself is an educational park in the Cikarang region. With the development of current technological advances, the authors create a new system to develop an old system of accepting new students in Al Mujahidin Kindergarten, which supports becoming an information media in introducing schools in the world of education as well as a place for managing new students' data in schools. Developing the old system into a web-based information system, where in this study using waterfall modeling and making system design designed with Unified Modeling Language (UML). The results of this study are the acceptance of new students in Al Mujahidin Kindergarten already based on the website, and can be used to facilitate the registration information of new students in filling out forms and requirements to become students / me at Al Mujahidin Kindergarten. In this case, the student admission information system can facilitate the delivery of information containing registration, biodata, lesson schedules and uploading useful documents to reduce the accumulation of existing data. This website was built using a MySQL database and PHP and HTML programming languages and BOOTSTRAP in displaying the interface for users.

Keywords: Online Registration, Media Information, Education, Waterfall, UML, MySQL, PHP, HTML, BOOTSTRAP.

(10)

x

DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN ... Error! Bookmark not defined.

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... Error! Bookmark not defined. PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ... Error! Bookmark not defined. KATA PENGANTAR ... vi

ABSTRAK ... viii

ABSTRACT ... ix

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1. Latar Belakang ... 1 1.2. Identifikasi Masalah ... 2 1.3. Batasan Masalah... 3 1.4. Rumusan Masalah ... 4 1.5. Tujuan Penelitian ... 4 1.6. Manfaat Penelitian ... 4 1.7. Metodologi Penelitian ... 5 1.8. Sistematika Penulisan ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI ... 8

(11)

2.2. Definisi Sistem Informasi ... 12

2.2.1. Pengertian Sistem ... 12

2.2.2. Pengertian Informasi ... 13

2.2.3. Pengertian Sistem Informasi ... 13

2.3. Konsep Teknologi Informasi ... 14

2.4. Sekolah ... 14

2.5. Website ... 15

2.6. Pengertian Bahasa Pemrograman ... 15

2.6.1. PHP ... 15 2.6.2. HTML ... 16 2.6.3. CSS ... 16 2.6.4. Xampp ... 16 2.7. Framework ... 17 2.7.1. Bootstrap ... 17 2.8. Perancangan Sistem ... 18

2.9. OOP (Object Oriented Programming) ... 18

2.10. UML (Unified Modelling Language) ... 18

2.10.1. Use Case Diagram ... 19

2.10.2. Activity Diagram ... 21

2.10.3. Sequence Diagram ... 23

2.10.4. Class Diagram ... 24

2.11. MYSQL Database ... 24

2.12. Kerangka Pemikiran ... 26

BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 27

3.1. Profile ... 27

3.1.1. Sejarah Singkat... 27

3.1.2. Visi, Misi dan Tujuan TK AL Mujahidin ... 28

(12)

3.2. Metodologi Penelitian ... 29

3.2.1. Analisis ... 29

3.2.2. Desain ... 33

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 80

4.1. Hasil Penelitian ... 80

4.1.1. Perangkat Keras (Hardware) Yang Digunakan ... 80

4.1.2. Perangkat Lunak (Software) Yang Digunakan ... 81

4.1.3. Implementasi Database ... 81

4.1.4. Interfaces ... 83

4.2. Pengujian Sistem ... 93

4.2.1. Pengujian Halaman Login ... 94

4.2.2. Pengujian Halaman Pendaftaran ... 94

4.2.3. Pengujian User Dashboard ... 95

4.2.4. Pengujian Admin Dashboard ... 97

4.2.5. Pengujian Logout ... 101

5. BAB V PENUTUP ... 102

5.1. Kesimpulan ... 102

5.2. Saran ... 102

(13)

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Use Case Diagram ... 19

Tabel 2.2 Activity Diagram ... 21

Tabel 2.3 Sequence Diagram ... 23

Tabel 2.4 Kerangka Pemikiran ... 26

Tabel 3.1 Skenario Use Case Halaman Utama ... 35

Tabel 3.2 Skenario Use Case Halaman Galery ... 36

Tabel 3.3 Skenario Use Case Halaman Tentang ... 36

Tabel 3.4 Skenario Use Case Daftar ... 37

Tabel 3.5 Skenario Use Case Login ... 38

Tabel 3.6 Skenario Use Case View Home ... 39

Tabel 3.7 Skenario Use Case View Profile ... 39

Tabel 3.8 Skenario Use Case View Syarat Pendaftaran ... 40

Tabel 3.9 Skenario Use Case Jadwal ... 40

Tabel 3.10 Skenario Use Case Mengelola Data Pendaftaran ... 41

Tabel 3.11 Skenario Use Case Mengelola Data Guru ... 42

Tabel 3.12 Skenario Use Case Mengelola Data Pelajaran ... 43

Tabel 3.13 Skenario Use Case Laporan ... 44

Tabel 4.1 Pengujian Halaman Login ... 94

Tabel 4.2 Pengujian Halaman Pendaftaran ... 94

Tabel 4.3 Pengujian User Dashboard ... 95

Tabel 4.4 Pengujian Admin Dashboard ... 97

(14)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Struktur Organisasi TK Al Mujahidin ... 28

Gambar 3.2 Model Waterfall ... 29

Gambar 3.3 Analisa Sistem Berjalan ... 30

Gambar 3.4 Analisa Sisem Usulan ... 32

Gambar 3.5 Use case Diagram ... 34

Gambar 3.6 Activity Halaman Utama ... 45

Gambar 3.7 Activity Halaman Galery ... 46

Gambar 3.8 Activity Halaman About ... 47

Gambar 3.9 Activity Daftar ... 48

Gambar 3.10 Activity Login ... 49

Gambar 3.11 Activity Syarat Pendaftaran... 50

Gambar 3.12 Activity User Profile ... 51

Gambar 3.13 Activity Mencetak Jadwal (User) ... 52

Gambar 3.14 Activity Login (Admin) ... 53

Gambar 3.15 Activity Konfirmasi Pendaftaran ... 54

Gambar 3.16 Activity Mengelola Data Guru ... 55

Gambar 3.17 Activity Cetak Laporan ... 56

Gambar 3.18 Activity Mengelola Data Pelajaran ... 57

Gambar 3.19 Activity Jadwal ... 58

Gambar 3.20 Activity Logout ... 59

Gambar 3.21 Sequence Login ... 60

Gambar 3.22 Sequence Daftar ... 61

Gambar 3.23 Sequence Memasukkan Dokumen Persyaratan ... 62

Gambar 3.24 Sequence Menampilkan User Profile ... 62

Gambar 3.25 Sequence Cetak Jadwal... 63

(15)

Gambar 3.27 Sequence Mengolah Data Guru ... 64

Gambar 3.28 Sequence Mengelola Data Mata Pelajaran ... 64

Gambar 3.29 Sequence Tambah data Jadwal ... 65

Gambar 3.30 Sequence Cetak Laporan ... 65

Gambar 3.31 Sequence Logout ... 66

Gambar 3.32 Class Diagram ... 67

Gambar 3.33 Desain Antar Muka Halaman Utama ... 68

Gambar 3.34 Desain Antar Muka Halaman Galery ... 68

Gambar 3.35 Desain Antar Muka Halaman About ... 69

Gambar 3.36 Desain Antar Muka Login ... 69

Gambar 3.37 Desain Antar Muka Daftar Account User ... 70

Gambar 3.38 Desain Antar Muka Daftar Calon Siswa ... 70

Gambar 3.39Desain Antar Muka Daftar Data Orang Tua... 71

Gambar 3.40 Desain Antar Muka Daftar Sukses ... 72

Gambar 3.41 Desain Antar Muka Daftar persyaratan ... 72

Gambar 3.42 Desain Antar Muka Home ... 73

Gambar 3.43 Desain Antar Muka User Profile ... 74

Gambar 3.44 Desain Antar Muka Syarat Pendaftaran ... 75

Gambar 3.45 Desain Antar Muka Syarat Pendaftaran Terkonfirmasi ... 75

Gambar 3.46 Desain Antar Muka Jadwal ... 76

Gambar 3.47 Desain Antar Muka Home ... 76

Gambar 3.48 Desain Antar Muka Konfirmasi Pendaftaran ... 77

Gambar 3.49 Desain Antar Muka Data Guru ... 77

Gambar 3.50 Desain Antar Muka Laporan ... 78

Gambar 3.51 Desain Antar Muka Data Mata Pelajaran ... 78

Gambar 3.52 Desain Antar Muka Jadwal ... 79

Gambar 4.1 Tabel Akun ... 81

(16)

Gambar 4.3 Tabel Hari ... 82

Gambar 4.4 Tabel Guru ... 82

Gambar 4.5 Tabel Jadwal ... 82

Gambar 4.6 Tabel Mapel ... 82

Gambar 4.7 Tabel Pendaftaran ... 83

Gambar 4.8 Tabel Siswa ... 83

Gambar 4.9 Interfaces Halaman Home ... 84

Gambar 4.10 Interfaces Halaman Galery ... 84

Gambar 4.11 Interfaces Halaman About ... 85

Gambar 4.12 Interfaces Halaman Login ... 85

Gambar 4.13 Interfaces Pendaftaran - Data Account User ... 86

Gambar 4.14 Interfaces Pendaftaran - Data Calon Siswa ... 86

Gambar 4.15 Interfaces Pendaftaran - Data Orang Tua ... 87

Gambar 4.16 Interfaces Pendaftaran - Syarat Pendaftaran ... 88

Gambar 4.17 Interfaces Pendaftaran - Sukses ... 89

Gambar 4.18 Interfaces Home ... 89

Gambar 4.19 Interfaces User Dashboard - User Profile ... 89

Gambar 4.20 Interfaces User Dashboard - Syarat Pendaftaran ... 90

Gambar 4.21 Interfaces User Dashboard - Jadwal ... 90

Gambar 4.22 Interfaces Admin Dashboard ... 90

Gambar 4.23 Interfaces Admin Dashboard - Konfirmasi Pendaftaran ... 91

Gambar 4.24 Interfaces Admin Dashboard - Data Guru ... 91

Gambar 4.25 Interfaces Admin Dashboard - Laporan ... 91

Gambar 4.26 Interfaces Admin Dashboard - Data Jadwal ... 92

Gambar 4.27 Interfaces Admin Dashboard - Data Mata Pelajaran ... 92

(17)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

(18)

1

1.

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perkembangan teknologi pada era digital semakin pesat, memberi efek media internet menjadi tempat bagi masyarakat untuk memanfaatkan sumber daya yang dapat dikelola dalam semua aspek kehidupan. Semua orang dalam kehidupan sehari-harinya hampir tak lepas dari teknologi [1], teknologi menjadi tempat untuk media informasi yang mudah diakses. Dalam KBBI, informasi adalah pemberitahuan, kabar atau berita tentang sesuatu. Hanya dengan jaringan internet, informasi dapat diakses dengan cepat dan mudah memenuhi kebutuhan aktifitas sehari-hari, salah satunya yaitu dunia pendidikan. Pendidikan adalah proses mengembangkan pengetahuan dengan tujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa (UU No.20 tahun 2003), dengan adanya teknologi informasi di bidang ini, membantu masyarakat mengelola kabar berita dengan efektif dan efisien guna mencapai sumber yang dibutuhkan.

Website atau situs web adalah salah satu sumber atau media informasi berupa

halaman-halaman yang saling terhubung melalui internet. Website menjadi peralihan media analog ke media digital [2] mempermudah komunikasi dua arah antara penulis dan pembaca secara aktif. Selain itu, website dapat menjadi media promosi, dalam mengembangan dan menilai sumber produk untuk banyak kalangan. Begitupun dengan

website sekolah atau pendidikan menjadi sebuah media informasi dalam memberikan

(19)

TK Al Mujahidin adalah sekolah taman kanak-kanak yang berada di Cikarang. Sekolah ini memiliki sistem informasi konvensional dimana para orang tua yang ingin mengetahui sistem sekolah ini mendatangi langsung ke alamat sekolah, yang mana memerlukan waktu dan jarak. Belum lagi masalah pendaftaran yang dilakukan, proses pengisian informasi pada calon siswa/I yang diberikan langsung kepada orang tua masih meninggalkan proses penumpukan berkas yang dapat hilang sewaktu-waktu. Dari permasalahan yang ada, penulis melakukan perencanaan sistem informasi berbasis website untuk Tk Al Mujahidin yang dapat diakses di manapun, guna memudahkan serta terkontrolnya sistem sekolah tersebut. Perancangan website untuk TK Al-Mujahidin, memiliki tujuan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang ada dalam mengelola proses penerimaan dan media untuk memperoleh informasi lebih rinci tentang TK Al-Mujahidin.

Dalam penelitian ini penulis merancang website dengan menggunakan konsep bersifat Object Oriented Programming (OOP) dalam permodelan Unified Modeling

Language (UML). Dimana program akan dirancang dengan konsep pendekatan

oriented object yang saling terhubung sebagai kumpulan objek menjadi satu kesatuan. Dimana program ini mempresentasikan dunia nyata sebagai model untuk mengoperasikan program kepada penggunanya, sehingga lebih komplek.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang, terdapat uraian masalah yang dapat diidentifikasi, yaitu sebagai berikut :

(20)

1. Proses pengelolaan sistem informasi pada Tk Al Mujahidin masih berjalan konvensional.

2. Penyampaian informasi penerimaan siswa baru masih minim bagi para orang tua yang terkendala jarak dan waktu.

3. Penyaluran informasi pada Tk Al Mujahidin masih manual dan belum terpusat. 1.3. Batasan Masalah

Batasan masalah yang dibuat dalam penelitian ini adalah

1. Perancangan sistem informasi website menggunakan bahasa pemrograman PHP, HTML dan MySql sebagai databasenya.

2. Perancangan website ini terdiri atas dua halaman, yaitu halaman admin dan halaman user. Halaman user dapat diakses oleh semua orang, sedangkan halaman admin hanya bisa diakses oleh administrator.

3. Website Tk Al Mujahidin hanya memuat tentang pengisian pendaftaran dan

persyaratan secara online kedalam TK Al Mujahidin dan berikut adalah isi dari

website ini, yaitu :

a. Informasi profil dan sejarah Tk Al Mujahidin. b. Informasi kegiatan belajar mengajar disekolah. c. Informasi dan pendaftaran secara online. d. Galery Tk Al Mujahidin.

e. Kontak Tk Al Mujahidin. f. Login untuk admin user.

(21)

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah yang dibuat adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana cara mengatasi penumpukan data penerimaan siswa baru di TK Al Mujahidin?

2. Bagaimana membangun sistem informasi website untuk Tk Al Mujahidin? 1.5. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini salah satunya adalah untuk memenuhi syarat dalam memenuhi kelulusan dalam starat 1 di Tk Al Mujahidin, juga memiliki tujuan lain, yaitu :

1. Menerapkan teori yang dipelajari di bangku kuliah di Tk Al Mujahidin.

2. Menggali permasalahan yang terjadi di lapangan berkaitan dengan penerapan teknologi informasi dan sistem informasi.

3. Menemukan konsep solusi untuk menyelesaikan masalah yang ada.

4. Menganalisan, merancang dan membangun suatu sistem untuk Tk Al Mujahidin.

1.6. Manfaat Penelitian

Dengan disusunnya penelitian ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi atau menimbulkan suatu inspirasi yang dapat dikembangan oleh mahasiswa lain. Secara terperinci dapat bermanfaat bagi :

(22)

1. Manfaat bagi Penulis

Menambah pengetahuan dalam pengembangan kemampuan dalam menganalisa, merancang dan membangun sistem informasi terutama dalam bidang sistem berbasis web.

2. Manfaat bagi Tk Al Mujahidin

Memberikan kemudahan untuk pihak Tk Al Mujahidin dalam menyalurkan informasi dan mendata siswa/siswi serta menjadi media komunikasi dua arah bagi sekolah dan orang tua.

1.7. Metodologi Penelitian

Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penelitian ini, penulis menggunakan beberapa metode, adapun metode yang digunakan dalah sebagai berikut :

1. Metode Observasi

Adalah metode yang dilakukan penulis untuk mengumpulkan data, mendapatkan hal-hal yang diperlukan untuk proses penulisan dan dapat lebih mengenal lingkungan fisik untuk melihat proses bisnis beserta kendala-kendalanya dengan cara mendatangi objek penulisan secara langsung.

2. Metode Pustaka

Bahan-bahan yang digunakan di dalam landasan teori dalam laporan penulisan ini diperoleh dan didapatkan dari berbagai sumber tertulis, yaitu buku-buku

(23)

panduan yang terkait dan memuat informasi-informasi yang diperlukan untuk digunakan dalam penyusunan laporan penulisan.

3. Wawancara

Kegiatan analisis umum dari situasi yang ada untuk dapat menemukan masalah yang nyata dalam memenuhii bahan-bahan yang dipergunakan di dalam landasan teori dan laporan penulisan ini diperoleh dan kegiatan ini diperoleh dengan bertanya langsung kepada pihak TK Al Mujahidin.

1.8. Sistematika Penulisan

Disini penulis akan mengemukakan sistem skripsi yang akan digunakan untuk memberikan kemudahan bagi pembaca sekalian. Adapun bab-bab skripsi ini adalah :

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini penulis akan menguraikan atau menjelaskan latar belakang permasalahan, perumusan masalah, pembatasan masalah,tujuan skripsi, manfaat skripsi, skema pemikiran dan sistematika penulisan skripsi. Rangkaian dari keseluruhan yang ada pada bab ini merupakan awal dari pembuatan skripsi.

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

Dalam bab ini berisi landasan teori yang berkaitan dengan pokok bahasan dan yang mendasari di dalam penulisan laporan skripsi ini antara

(24)

lain sebagai berikut : Sistem, informasi, teknologi, sekolah, website,

internet, HTML, PHP dan Mysql, framewok dan UML.

BAB III METODE PENELITIAN

Pada bab ini berikut tentang penguraian hasil penelitian dan analisis data, berupa penyusunan program yang meliputi: analisa sistem berjalan, analisa sistem usulan menggunakan diagram UML (Use case, Acitivity,

Sequence dan Class diagram) dan Design dari sitem usulan yang dibuat.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bagian ini berisi tentang implementasi dari langkah-langkah penelitian yang dilakukan oleh peneliti, atau dengan kata lain implementasi dari metode penelitian yang telah dibuat di BAB III.

BAB V PENUTUP

Pada Bab ini, merupakan kesimpulan dari hasil penelitian dan saran-saran sehubungan dengan permasalahan yang telah dibahas.

(25)

8

2.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

2.1. TINJAUAN PUSTAKA

1. Afriyonza, Hendrawan dan Agus Nugroho. Perancangan Sistem Informasi

Administrasi Jasa Foto Pernikahan Berbasis Web Pada Euphoria Photo Studio. Jurnal Ilmiah Media Processor. 2014 [3].

Penelitian tentang Pengaruh teknologi dapat merubah cara transaksi dalam dunia bisnis. Masyarakat tidak ingin membuang waktu dan tenaga dalam melakukan transkasi. Hal ini membuat banyak bisnis menyediakan barang dan jasa mereka melalui internet. Euphoria Studio yang merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam penyediaan jasa dokumentasi pernikahan juga ingin memanfaatkan teknologi internet untuk mempromosikan bisnisnya. Karena selama ini konsumen tidak mendapatkan informasi yang lengkap mengenai paket foto yang ada di Euphoria Studio. Selain itu permasalah lainnya adalah dalam penentuan harga terkadang hubungan kekerabatan masih menjadi bahan pertimbangan yang mengakibatkan kurang konsistennya pembayaran penuh. Dari permasalahan tersebut peniliti memberi solusi berupa sistem informasi administrasi jasa foto pernikahan berbasis web agar konsumen bisa langsung melihat informasi lengkap mengenai paket foto dan sekaligus bisa memesan secara

(26)

2. Muhammad Samsudin, Muhdar Abdurrahman, Muksin Hi Abdullah. Sistem Informasi Pengkreditan Nasabah Pada Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Baru Kota Ternate Berbasis Web. Jurnal Ilmiah ILKOMINFO. 2019 [4].

Penelitian tentang perancangan sistem informasi pengajuan kredit berbasis Web pada Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Baru Kota Ternate. Penilitian dilakukan pada Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Baru Kota Ternate, Metode Pengumpulan Data yang digunakan adalah observasi dan wawancara dengan melakukan Analisa sistem dan merancang sistem dengan Model Berbasis Objek, Sistem ini dibangun menggunakan Bahasa Pemrograman HTML, CSS, MySQL, dengan adanya sistem ini diharapkan memudahkan Pimpinan dalam pengambilan keputusan dengan proses monitoring hasil pengajuan kredit serta mempermudah nasabah dalam melakukan pengajuan kredit pada Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Baru Kota Ternate pada Website.

3. Sutri Handayani. Perancangan Sistem Informasi Penjualan Berbasis

E-Commerce Studi Kasus Toko Kun Jakarta. Jurnal Ilmiah ILKOM. 2018 [5]. Penelitian tentang Teknologi informasi sangatlah berpengaruh untuk kemajuan suatu usaha. Berbagai macam cara dilakukan untuk mempromosikan usaha yang dimiliki, salah satunya dengan menggunakan website ecommerce. E-commerce adalah suatu kegiatan jual beli yang dilakukan secara online melalui situs atau

website. Pada studi kasus Toko KUN, permasalahan yang sering dihadapi adalah

(27)

penyimpanan data dan pencetakan laporan masih berupa pencatatan dalam bentuk arsip. Tujuan dari penelitian adalah memberi solusi pemecahan masalah-masalah yang ada dengan merancang sebuah sistem informasi penjualan berbasis

ecommerce. Hasil dan kesimpulan dari penelitian ini adalah website penjualan

berbasis ecommerce dapat dijadikan sebagai media promosi, mempermudah proses penjualan yang dilakukan secara online, serta dapat mempermudah dalam pengolahan data dan pencetakan laporan yang tidak lagi memerlukan pencatatan dalam bentuk arsip.

4. Moh Anshori Aris Widyal, Yosi Agustiawan, Ivan Dwi Fibrian dan Zainal

Muttaqin. Upaya Pelayanan Administrasi Kependudukan Menggunakan Teknologi Informasi : Rancangan Bangun Sistem Informasi Di Desa Sumbermulyo Kecamatan Jogoroyo Kabupaten Jombang. Jurnal Ilmiah Teknologi Sistem Informasi. 2016 [6].

Desa adalah unit terkecil pemerintahan yang secara hukum diakui oleh pemerintah Indonesia. Salah satu tugas pemerintahan desa adalah memberikan pelayanan administrasi kepada penduduknya. Akan tetapi, pelayanan ini masih belum sesuai dengan harapan masyarakat karena aparat desa masih menggunakan cara manual untuk mengolah data. Penelitian ini berupaya untuk mencari solusi untuk meningkatkan pelayanan administrasi di Desa Sumbermulyo, khususnya masalah kependudukan. Dari hasil penelitian, Desa Sumbermulyo membutuhkan sistem informasi untuk mempermudah pengolahan data kependudukan. Untuk itu sebuah sistem administrasi kependudukan dibuat dengan menggunakan bahasa

(28)

pemprograman Microsoft Visual Basic.Net 2008 dan sistem manajemen basis data MySQL untuk pengolahan datanya. Perangkat lunak ini mampu menghasilkan aplikasi berbasis grafis dan berjalan di sistem operasi Windows. Oleh karena itu, sistem informasi diharapkan akan mudah untuk diterapkan dan digunakan oleh aparat desa.

5. Apriani dan Sandi Justitia Putra. Desain sistem informasi penerimaan siswa

baru berbasis web. Jurnal Undhira Bali. 2018 [7].

Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Tanjung adalah sekolah unggulan di Lombok Utara karena beberapa prestasi yang pernah diraih, diantaranya memperoleh akreditasi A dan dipercaya sebagai sekolah rujukan berdasarkan surat keputusan direktur pembinaan SMA No. 1805/div/tu/2016 tentang penetapan SMA rujukan tahun 2016. Hal tersebut membuat para siswa dari Sekolah Menengah Pertama atau dari Madratsah Tsanawiyah di Lombok Utara ingin masuk di sekolah ini. Meningkatnya jumlah pendaftar di setiap tahunnya sehingga proses penerimaan siswa baru di SMAN 1 Tanjung mengalami beberapa kendala, diantaranya calon siswa baru harus melakukan antrean untuk mengisi formulir pendaftaran, proses pendaftaran dan seleksi membutuhkan waktu lama karena masih menggunakan bantuan aplikasi Microsoft Office, proses pengelolaan data dan rekapan laporan penerimaan siswa baru terkadang tidak akurat dan beberapa data hilang karena pihak sekolah tidak mempunyai penyimpanan database secara khusus. Permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan cara membuat sistem informasi penerimaan siswa baru berbasis web. Metode yang

(29)

digunakan dalam penelitian adalah metode pengembangan waterfall dari tahap perencanaan, tahap analisis sistem dan tahap desain sistem. Desain sistem terdiri dari use case diagram, class diagram, Activity diagram, sequence diagram, dan design interface. Desain sistem diharapkan dapat sampai ke tahap implementasi, sehingga dapat mengefisienkan waktu dan biaya dalam melakukan penerimaan siswa baru.

2.2. Definisi Sistem Informasi 2.2.1. Pengertian Sistem

Sistem memiliki banyak pengertian dalam pemaikaiannya, menurut Rosa & Salahuddin [8, p. 2] sistem berarti kumpulan komponen yang saling terkait dan mempunyai suatu tujuan yang ingin dicapai.

Sistem adalah seperangkat unsur-unsur yang saling terkait secara kolektif membentuk suatu kesatuan. [9, p. 120].

Sistem diartikan sebagai sebuah gabungan dari elemen-elemen atau unsur yang saling terhubung, terorganisasi, saling berinteraksi dan saling bergantung satu sama lainnya sehingga membentuk satu kesatuan atau organisasi [10].

Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan sistem adalah kesatuan bagian-bagian yang digunakan untuk menggabungkan unsur yang saling berinteraksi hingga membentuk tujuan yang ingin dicapai.

(30)

2.2.2. Pengertian Informasi

Informasi adalah hasil pemrosesan, manipulasi, pengorganisasian/penataan dari sekolompok data yang mempunyai nilai pengetahuan bagi penggunanya. [9, p. 2].

Informasi adalah data yang telah diklasifikasi atau diolah atau diinterpretasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan. [11, p. 22].

Sehingga dapat dikatakan informasi adalah data yang telah diolah menjadi memiliki makna dan manfaat dalam pengambil keputusan.

2.2.3. Pengertian Sistem Informasi

Menurut Abdul Kadir [12, p. 8] sistem informasi adalah sejumlah komponen (manusia, komputer, teknologi informasi dan prosedur kerja), ada sesuatu yang diproses (data menjadi informasi), dan dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran dan tujuan.

Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolaan trasaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan laporan-laporan yang diperlukan oleh pihak luar tertentu [11, p. 38].

Menurut alter [13] sistem informasi dapat dipandang sebagai khusus dari pekerjaan sistem (work system). Sistem informasi adalah “pekerjaan sistem Dimana semua proses dan kegiatan disediakan untuk melakukan fungsi pemrosesan informasi seperti

(31)

menangkap, mengirim , menyimpan, mengambil, menghapus, memanipulasi dan menampilkan informasi.

Berdasarkan pemaparan definisi dari sistem informasi diatas adalah sekolompok pekerjaan yang melakukan pengolahaan sehingga didapatkan keluaran yang dihasilkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

2.3. Konsep Teknologi Informasi

Teknologi informasi (TI) adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data, suara dan video (William & Sawyer, 2003). Dimana komputer adalah media yang digunakan sebagai konsep pengolahan, penyimpanan dan penyebaran dari sebuah data. Dilansir Ilmukomputer.com oleh Deyidi Mokoginta (2010), teknologi informasi adalah hasil rekayasa manusia terhadap proses penyampaian informasi dari bagian pengirim ke penerima sehingga pengiriman informasi tersebut akan lebih cepat, lebih luas penyebarannya, dan lebih lama penyimpanannya.

2.4. Sekolah

Sekolah adalah kelompok layanan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan pada jalur pendidikan formal, nonformal dan informal daalam setiap jenjang dan jenis pendidikan.

(32)

2.5. Website

Menurut TIM EMS [14, p. 1] Website adalah apa yang anda liat lewat browser, sedangkan yang disebut dengan “web” sebenarnya adalah sebuah aplikasi web yang

melakukan action tertentu dan membantu anda untuk melakukan kegiatan tertentu, sebagai contoh aplikasi web yang sedang popular saat ini adalah facebook, twitter, instagram. Website adalah kumpulan dari halaman situs yang terangkum pada sebuah domain atau sub-domain yang tempatnya berada pada Word Wide Web di dalam internet.

2.6. Pengertian Bahasa Pemrograman

Dalam pembuatan aplikasi dibutuhkan bahasa pemrograman seperti PHP, HTML, Xampp.

2.6.1. PHP

Dalam PHP.net (2016), PHP merupakan singkatan dari Hypertext Preprocessor yang sering disisipkan pada HTML. Menurut Supono dan Putratama (dalam Samsudin [4]) mengemukakan bahwa ”PHP (PHP: Hypertext Preprocessor) adalah suatu bahasa

pemrograman yang digunakan untuk menerjemahkan baris kode program menjadi kode mesin yang dapat dimengerti oleh komputer yang berbasis server-side yang dapat ditambahkan ke dalam HTML”. Server-side embedded script language artinya sintaks-sintaks dan perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan oleh server tetapi disertakan pada halaman HTML biasa [15].

(33)

2.6.2. HTML

HTML (HyperText Markup Language) merupakan suatu metode untuk mengimplementasikan konsep hypertext dalam suatu naskah atau dokumen. Menurut Solichin (dalam jurnal oleh samsudin dkk [4]) mengemukakan bahwa “HTML merupakan bahasa pemrograman web yang memberitahukan peramban web (web

browser) bagaimana menyusun dan menyajikan konten di halaman web”.

2.6.3. CSS

Menurut Jayan [16] mengemukakan bahwa “CSS merupakan singkatan dari Cascading Style Sheet. Kegunaannya adalah untuk mengatur tampilan dokumen HTML, contohnya seperti pengaturan jarak antar baris, teks, warna dan format border bahkan penampilan file gambar”. CSS dikembangkan oleh W3C. organisasi yang mengembangkan teknologi internet. Tujuannya tak lain untuk mempermudah proses penataan halaman web.

2.6.4. Xampp

XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak system operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL

database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan

Perl [17]. XAMPP kependekan dari X Apache MySQL PHP and Perl, dimana X mewakili sistem operasi (Windows ataupun Linux), A untuk Apache adalah server web, M untuk MySQL ata MariaDB adalah server database, P untuk PHP adalah bahasa

(34)

pemrograman untuk pembuatan aplikasi, dan P terakhir untuk Perl adalah bahasa pemrograman untuk pembuatan aplikasi juga [18, p. 10].

2.7. Framework

Framework atau kerangka kerja pengembangan aplikasi adalah suatu standar yang

harus harus diikuti untuk melakukan pengembangan aplikasi oleh pemrogram.

Framework memberikan kerangka program, kumpulan library dan fungsi yang bisa

langsung digunakan serta aturan untuk menggunakannya [18, p. 1]. 2.7.1. Bootstrap

Bootstrap adalah merupakan sebuah framework yang digunakan untuk mempermudah pengguna dalam membuat interface sebuah website menggunakan HTML, CSS, dan Java Script [19]. Menurut Ridwan dan Sebri [20] : “Bootstrap adalah sebuah framework yang dibuat dengan menggunakan bahasa dari HTML dan CSS, namun juga menyediakan efek javascript yang dibangun dengan menggunakan jquery. Bootstrap telah menyediakan kumpulan komponen class interface dasar yang telah dirancang sedemikian rupa untuk menciptakan tampilan yang menarik, bersih dan ringan. Selain itu, bootstrap juga memiliki fitur grid yang berfungsi untuk mengatur layout yang bisa digunakan dengan sangat mudah dan cepat. Kita juga diberi keleluasaan dalam mengembangkan tampilan website yang menggunakan bootstrap yaitu dengan mengubah tampilan bootstrap dengan menambahkan class dan CSS sendiri.”

(35)

2.8. Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah proses pengembangan spesifikasi sistem baru berdasarkan hasil rekomendasi analisis sitem [21]. Tahap perancangan sistem merupakan kelanjutan dari analisis kebutuhan sistem sehingga data yang akan dibuat dapat disusun dengan mudah, dan tepat pada sasaran yang telah ditetapkan sebelum menyusun suatu aplikasi. Suatu tahap yang dilakukan untuk menentukan bagaimana suatu sistem menyelesaikan permasalahan yang ada, dengan mengatur komponen-komponen dalam sistem tersebut sehingga sistem dapat bekerja sebagaimana yang diharapkan [3].

2.9. OOP (Object Oriented Programming)

OOP (Object Oriented Programming) adalah suatu metode pemrograman yang berorientasi kepada objek dan tujuan dari OOP diciptakan adalah untuk mempermudah pengembangan program dengan cara mengikuti model yang telah ada di kehidupan sehari-hari (idCloadHost.com, 2017).

2.10. UML (Unified Modelling Language)

Dalam [5] : “UML (Unified Modelling Language) adalah bahasa pemodelan untuk sistem atau perangkat lunak yang berparadigma berorientasi objek. Pemodelan (modelling) sesungguhnya digunakan penyederhanaan permasalahan permasalahan yang kompleks sedemikian rupa sehingga lebih mudah dipelajari dan dipahami”. Berikut penjelasan 4 macam diagram yang sering digunakan dalam pembangunan aplikasi berorientasi objek :

(36)

2.10.1. Use Case Diagram

Use case Diagram adalah suatu aktivitas yang dilakukan oleh sistem, biasanya

merupakan sebuah respon untuk permintaan dari pengguna [3]. Diagram use case menyediakan cara mendiskripsikan pandangan eksternal terhadap sistem dan interaksi-interaksinya terhadap dunia luar [5].

Menurut Rosa dan Salahudin [22] usecase digram tidak menjelaskan secara detail tentang penggunaan tiap use case, namun hanya memberi gambaran singkat hubungan antara use case, aktor, dan sistem. Melalui use case diagram kita dapat mengetahui fungsi-fungsi apa saja yang ada pada sistem.

Tabel 2.1 Use Case Diagram

Gambar Nama Keterangan

Use case

Fungsionalitas yang disediakan sistem sebagai unit-unit yang saling bertukar pesan antar unit atau aktor.

Aktor

Orang, proses, atau sistem lain yang berinteraksi dengan sistem informasi yang akan dibuat.

(37)

Asosiasi /association

Komunikasi antara aktor dan use

case yang berpartisipasi pada use case diagram atau use case yang

memiliki interaksi dengan aktor.

Extend

Relasi use case tambahan ke sebuah usecase dimana use case yang ditambahkan dapat berdiri sendiri meski tanpa use case tambahan itu

Include

Relasi use case tambahan ke sebuah use case dimana use case yang ditambahkan membutuhkan

use case ini untuk menjalankan

fungsinya atau sebagai syarat dijalankan usecase ini

Generalization

Hubungan generalisasi dan spesialisasi (umum - khusus) antara dua buah use case dimana fungsi yang satu merupakan fungsi yang lebih umum dari lainnya

<extend>

(38)

2.10.2. Activity Diagram

Menurut Martin (dalam Afriyonza dkk [3]), Activity Diagram adalah teknik untuk menggambarkan logika prosedural, proses bisnis, dan jalur kerja”.Berdasarkan definisi di atas dapat disimpulkan bahwa, activity diagram adalah diagram yang menggambarkan logika prosedural, proses bisnis, alur kerja atau aktivitas, dan skenario dalam sebuah proses.

Activity Diagram memodelkan workflow proses bisnis dan urutan aktivitas dalam

sebuah proses. Diagram ini sangat mirip dengan flowchart karena memodelkan workflow dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya atau dari aktivitas ke status. Membuat

Activity Diagram pada awal permodelan proses cukup menguntungkan untuk

membantu memahami keseluruhan proses. Activity diagram juga bermanfaat untuk menggambarkan parallel behavior untuk menggambarkan interaksi antera beberapa

usecase.

Tabel 2.2 Activity Diagram

Gambar Nama Keterangan

Start point

Menunjukkan dimulainya suatu

workflow pada sebuah activity

(39)

End point

Menggambarkan akhir atau terminal dari pada sebuah activity diagram.

Activity

Menggambarkan sebuah

pekerjaan/ tugas dalam workflow.

Decision

Suatu titik/point pada activity diagram yang mengindikasikan suatu kondisi dimana ada kemungkinan perbedaan transisi.

Swimlane

Sebuah cara untuk

mengelompokkan activity

berdasarkan Actor

(mengelompokkan activity dalam sebuah urutan yang sama).

Fork

Digunakan untuk menunjukkan kegiatan yang dilakukan secara parallel.

Join

Digunakan untuk menunjukkan kegiatan yang digabungkan.

(40)

2.10.3. Sequence Diagram

Dalam jurnal Prastuti [23] menjelaskan “Diagram sequence menjelaskan interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu. Diagram ini secara khusus berasosiasi dengan use case. Sequence diagram memperlihatkan tahap demi tahap apa yang seharusnya terjadi untuk menghasilkan sesuatu di dalam use case. Diagram sequence sebaiknya digunakan diawal tahap desain atau analisis karena kesederhanaannya dan mudah untuk dimengerti”.

Tabel 2.3 Sequence Diagram

Gambar Nama Keterangan

LifeLine

Objek entity, antarmuka yang saling berinteraksi.

Aktor

Digunakan untuk menggambarkan

user / pengguna.

Object

Digunakan untuk mewakili sebuah

class atau objek, mereka mendemostrasikan bagaimana sebuah objek berprilaku pada sebuah sistem.

(41)

Massage

Spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi.

2.10.4. Class Diagram

Menurut Rosa A.S dan Salahuddin (dalam Afriyonza dkk [3]) Class diagram adalah diagram kelas atau class diagram menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem. Menurut Hamim [24] “Kelas (class) adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstalasikan akan

menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan perancangan berorientasi objek. Kelas menggambarkan keadaan (atribut/property) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (model/fungsi).”

2.11. MYSQL Database

Sistem basis data adalah sistem terkomputerisasi yang tujuan utamanya adalah memelihara data yang sudah diolah atau informasi dan membuat informasi tersedia saat dibutuhkan [25, p. 43]. Pada intinya basis data adalah media untuk penyimpanan data yang agar dapat diakses dengan mudah yang dimiliki oleh sistem informasi bersangkutan [26, p. 17] Sistem informasi tidak dapat dipisahkan dengan kebutuhan akan basis data apapun bentuknya, entah berupa file teks ataupun Database

(42)

Terdapat beberapa aturan yang harus dipatuhi pada file basis data agar dapat memenuhi kriteria sebagai suatu basis data, yaitu [12]:

1. Kerangkapan data, yaitu munculnya data-data yang sama secara berulang-ulang pada file basis data,

2. Inkonsistensi data, yaitu munculnya data yang tidak konsisten pada field yang sama untuk beberapa file dengan kunci yang sama.

3. Data terisolasi, disebabkan oleh pemakaian beberapa file basis data. Program aplikasi tidak dapat mengakses file tertentu dalam sistem basis data tersebut, kecuali program aplikasi dirubah atau ditambah sehingga seolah-olah ada file yang terpisah atau terisolasi terhadap file yang lain.

4. Keamanan data, berhubungan dengan masalah keamanan data dalam sistem basis data. Pada prinsipnya file basis data hanya boleh digunakan oleh.

5. Integrasi data, berhubungan dengan unjuk kerja sistem agar dapat melakukan kendali atau kontrol pada semua bagian sistem sehingga sistem selalu beroperasi dalam pengendalian penuh.

(43)

2.12. Kerangka Pemikiran

Permasalahan

Penerimaan siswa baru pada TK Al Mujahidin masih berjalan konvensional yang memungkinkan banyaknya kekurangan dan terjadinya kesalahan dalam prosesnya.

Proses Sebelum 1. Penelitian 2. Wawancara dan pengumpulan data 3. Analisis 4. Merancang desain. Proses Pembuatan Menu Program 1. Login 2. Pendaftaran 3. Home 4. Galery 5. About Program Pendukung 1. PHP dan My SQL 2. Framework Bootstrap Pembangunan sistem informasi penerimaan siswa baru TK Al Mujahidin Pengujian secara balckbox testing Gagal Tabel 2.4 Kerangka Pemikiran

(44)

27

3.

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Profile

3.1.1. Sejarah Singkat

Jauh sebelum terbangunnya TK AL Mujahidin, kegiatan yang dilakukan adalah pembelajaran mengaji tingkatan iqra bagi anak-anak disekitar wilayah kampung pasir konci, kegiatan dilakukan setiap hari setelah sholat ashar bertempat di Musholla Al Mujahidin yang tidak jauh dari gedung saat ini. Pembelajaran mengaji ini, mulai ditambahi oleh kegiatan belajar mengajar pengenalan-pengenalan huruf abjad, dan hafalan-hafalan do’a.

Sampai tahun 2007, Bapak Bustomi dan Ibu Kokom Komaro membentuk TK Al Mujahidin untuk tempat pendidikan kanak-kanak belajar dan bermain untuk siswa/I sebelum masuk ketingkat sekolah dasar dengan tujuan untuk membentuk karakter siswa/I yang sesuai dengan Qur'an. Pada Awal didirikan TK Al Mujahidin memiliki dua kelas, yaitu Kelas A dan Kelas B. Musholla Al Mujahidin dijadikan tempat untuk kegiatan belajar mengajar dengan 3 orang guru pengajar.

Seiring perkembangan, pembelajaran di TK Al Mujahidin mulai beragam, dari mata pelajaran mengaji, membaca, menghitung, sempoa, majalah bergambar, olahraga, kreatifitas, menyanyi praktik sholat dan lainnya. TK Al Mujahidin pun mulai banyak memiliki siswa/siswi diluar kampung pasir konci, dan memiliki hampir 70 siswa saat ini dengan 3 kelas, yaitu kelas paud, kelas A dan kelas B.

(45)

3.1.2. Visi, Misi dan Tujuan TK AL Mujahidin

Visi sekolah : “Membentuk generasi anak yang cerdas, baik dan terampil berakhlak mulia, sholeh/sholihah sehingga terwujud anak yang kreatif dan mandiri.”

Misi sekolah yaitu :

1. Menerapkan pembelajaran aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan. 2. Mendidik anak berprilaku mandiri dan islami.

3. Menyiapkan anak didik ke jenjang pendidikan dasar dengan ketercapaian Kompetensi Dasar sesuai tahapan perkembangan anak.

3.1.3. Struktur Organisasi TK Al Mujahidin

Kepala Sekolah

Bpk. Bustami

Guru Paud

Guru TK A

Guru TK B

Peserta

Wakil

Bpk. Hasyim S,Pd.

Administrasi (Tata Usaha)

Ibu. Kokom Ibu. Irmawati

Bendahara

Ibu. Kokom Komara

(46)

3.2. Metodologi Penelitian

Pada penelitian ini, untuk memperoleh sistem yang kompleks maka penelitian menggunakan permodelan waterfall. Model waterfall adalah metode System Development Life Cycle (SDLC) yang paling sederhana [3]. Dimana permodelan ini cocok untuk pengembangan sistem yang tidak berubah-ubah.

Sumber : Khurana (2012) dalam jurnal Nurasiah [27]. 3.2.1. Analisis

1. Analisa Sistem Berjalan

Berdasarkan observasi yang telah dilakukan di TK Al Mujahidin, maka sistem yang berjalan pada TK Al Mujahidin saat ini, yaitu :

1. Orang tua/wali membutuhkan informasi tentang sekolah, dari lokasi dan juga sistem pembelajaran pada TK Al Mujahidin.

2. Jika orang tua berminat maka bisa mendaftarkan anaknya menjadi siswa/I dengan mendatangi TK Al Mujahidin.

Implementation

Testing Analisys

Design

Gambar 3.2 Model Waterfall

(47)

3. Pihak sekolah akna memberikan formulir untuk diisi dan kebutuhan berkas yang diperlukan untuk pendaftaran.

4. Formulir akan dibawa oleh orang tua/ wali siswa untuk diisi dan dilengkapi persyaratan, untuk dikembalikan kepada pihak sekolah.

5. Pihak sekolah akan menyimpan formulir sebagai bahan data dan informasi siswa.

Dari uraian sistem yang berjalan ini, tahap ini akan digambarkan dalam flowchart, mengenai definisi tahap analisis sitem yang berjalan dari observasi pada TK Al Mujahidin.

(48)

2. Analisa Masalah

Setelah mengamati analisa dan flowchart yang telah diuraikan, penulis menemukan bahwa sistem yang ada dalam proses penerimaan siswa baru memiliki beberapa kekurangan. Kelemahan – kelemahan yang terdapat dalam sistem berjalan, adalah :

a. Orang tua/ Wali yang ingin mengetahui tentang sekolah dan proses pendaftaran harus mendatangi langsung sekolah.

b. Data calon siswa/I yang belum jelas.

c. Penyimpanan data arsip masih lemah, yang rentan untuk rusak dan hilang.

3. Analisa Sistem Usulan

Dari uraian analisa dan permasalahan yang telah dipaparkan diatas, penerimaan siswa baru pada TK Al Mujahidin masih berjalan secara manual atau konvensional sehingga kurang efektif dan efisiensi waktu, juga dapat menimbulkan penumpukan data atau rusak dan hilangnya data. Untuk mengatasi berbagai permasalahan yang ada, maka pada bagian ini dikembangan sistem berbasis web.

Dalam perancangan sistem usulan ini, penulis membuat sistem baru (Web) yang bertujuan untuk mengevaluasi permasalahan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan dapat memaksimalkan dalam proses penerimaan siswa baru di TK Al Mujahidin.

(49)

Berikut adalah flowchart sistem yang diusulkan dari analisa masalah yang ada :

(50)

4. Analisa Kebutuhan Fungsional

Kebutuhan fungsional adalah kebutuhan yang disediakan dalam proses pelayanan sistem yang akan dibuat.

a. Halaman utama, yaitu berisi menampilkan informasi tentang TK Al Mujahidin, dengan beberapa objek menu galeri dan tentang TK Al Mujahidin. b. Login, yaitu tampilan untuk masuk kedalam sistem (Admin dan User, dimana

penelitian ini orang tua adalah user).

c. Pengelolaan sistem, yaitu berisi proses olah data yang ada dalam sistem.

5. Analisa Kebutuhan Non Fungsional

Kebutuhan non fungsional adalah kebutuhan yang menunjang untuk menentukan spesifikasi dari kebutuhan fungsional diatas ada dua, yaitu kebutuhan perangkat lunak (Hardware) dan perangkat lunak (Software).

3.2.2. Desain

1. Desain Perancangan

Desain perancangan merupakan tahapan dimana sistem yang akan dibangun berdasarkan analisis yang telah dipaparkan diatas dengan menentukan gambaran bagaimana program bekerja, seperti yang digambarkan dalam use case diagram,

(51)

a. Use Case Diagram

Use Case diagram menggambarkan apa yang dapat dilakukan user terhadap

sistem yang akan dibangun. Use Case diagram terdiri dari user, use case, dan hubungannya. User adalah orang yang akan berinteraksi dengan sistem. Sebuah use

case mempresentasikan keseluruhan interaksi antara aktor dengan sistem dibangun

serta menggambarkan fungsional yang dapat diberikan sistem kepada user. Berikut adalah use case yang akan dibangun :

(52)

b. Skenario Use Case

Berikut ini adalah penjelasan mengenai skenario use case diagram sistem usulan pada sistem informasi website pendaftaran siswa baru di TK Al Mujahidin, dimana setiap skenario memiliki komponen-komponen : nama use case, tujuan

actor, kondisi awal, kondisi akhir, skenario utama, skenario alternatif.

Tabel 3.1 Skenario Use Case Halaman Utama Nama Use Case Halaman Utama

Tujuan Masuk kedalam website Actor User & Admin

Kondisi awal User mengetik alamat website

Skenario User & Admin : Mengakses alamat website

Sistem : menampilkan halaman utama Skenario alternatif -

Kondisi akhir Sistem : menampilkan halaman utama berupa informasi visi, misi dan tujuan TK Al Mujahidin

(53)

Tabel 3.2 Skenario Use Case Halaman Galery Nama Use Case Halaman Galery

Tujuan Untuk melihat galery foto

Actor User

Kondisi awal User mengakses navigasi galery Sistem : menampilkan halaman galery

Skenario User : mengklik foto

Sistem : menampilkan foto satu layar penuh Skenario alternatif -

Kondisi akhir User : kembali ke halaman galery

Sistem : menampilkan halaman dengan kumpulan semua foto TK Al Mujahidin dan dapat memperbesarnya.

Tabel 3.3 Skenario Use Case Halaman Tentang Nama Use Case Halaman Tentang (about)

(54)

Actor User

Kondisi awal User mengakses navigasi About

Sistem : menampilkan halaman tentang TK Al Mujahidin

Skenario -

Skenario alternatif -

Kondisi akhir Sistem : menampilkan halaman penjelasan pendirian dan alamat TK Al Mujadiin

Tabel 3.4 Skenario Use Case Daftar

Nama Use Case Daftar

Tujuan Untuk mendaftarkan siswa/i baru

Actor User

Kondisi awal User : mengakses halaman daftar Sistem : menampilkan form pendaftaran Skenario User : mengisi semua data

(55)

Skenario alternatif User : data kosong

Sistem : akan memberikan informasi / pesan; Kondisi akhir

Sistem : menampilkan halaman syarat pendaftaran dan halaman sukses

Tabel 3.5 Skenario Use Case Login

Nama Use Case Login

Tujuan Untuk mengakses masuk ke dalam sistem

Actor User & Admin

Kondisi awal User & Admin : membuka halaman login

Sistem : menamilkan halaman login

Skenario User & Admin : memasukkan email dan password

Sistem : melakukan autentifikasi data masukkan Skenario alternatif User & Admin : tidak / salah memasukkan data

Sistem : menampilkan pesan kesalahan Kondisi akhir Sistem : menampilkan halaman home

(56)

Tabel 3.6 Skenario Use Case View Home Nama Use Case View Home

Tujuan Halaman pertama masuk sistem

Actor User & Admin

Kondisi awal Sistem : menampilkan nama pengguna

Skenario -

Skenario alternatif -

Kondisi akhir Sistem : menampilkan nama pengguna

Tabel 3.7 Skenario Use Case View Profile Nama Use Case View Profile

Tujuan Untuk menampilkan semua data user

Actor User

Kondisi awal User : mengklik navigasi user profile

Sistem : menampilkan data pengguna.

Skenario -

(57)

Kondisi akhir Sistem : menampilkan data pengguna.

Tabel 3.8 Skenario Use Case View Syarat Pendaftaran Nama Use Case View Syarat Pendaftaran

Tujuan Untuk menampilkan dan memasukkan persyaratan pendaftaran

Actor User

Kondisi awal User : mengklik navigasi syarat pendaftaran

Sistem : menampilkan halaman pendaftaran. Skenario User : mengklik tombol upload

Sistem : menampilkan halaman upload Skenario alternatif User : tidak memasukkan data / salah format

Sistem : menampilkan pesan informasi

Kondisi akhir Sistem : memperbarui halaman syarat pendaftaran

Tabel 3.9 Skenario Use Case Jadwal

Nama Use Case Jadwal

(58)

Actor User dan Admin

Kondisi awal 1. User : mengklik navigasi jadwal

Sistem : menampilkan data mata pelajaran per-kelas b) Admin : membuka halaman navigasi jadwal

Sistem : menampilkan data jadwal Skenario 1. User : mencetak laporan

Sistem : mengolah data menjadi dokumen 2. Sistem : Menampilkan data jadwal Skenario alternatif Admin : Menambah data.

Sistem : membuka form data dan menyimpan. Kondisi akhir 1. Sistem : menampilkan dokumen siap cetak 2. Sistem : menampilkan data jadwal terbaru

Tabel 3.10 Skenario Use Case Mengelola Data Pendaftaran Nama Use Case Mengelola Data Pendaftaran

Tujuan Untuk mengkonfirmasi user/ siswa baru

(59)

Kondisi awal Admin : mengklik navigasi konfirmasi pendaftaran Sistem : menampilkan data pendaftar yang telah memenuhi persyaran

Skenario Admin : mengklik konfirmasi

Sistem : akan mengubah status pendaftaran Skenario alternatif Admin : memastikan data syarat pendaftaran

Sistem : menamilkan data pendaftaran

Kondisi akhir Sistem : menampilkan halaman dengan perubahan data berupa : sudah terkonfirmasi.

Tabel 3.11 Skenario Use Case Mengelola Data Guru Nama Use Case Mengelola Data Guru

Tujuan Untuk menambah, memperbarui, menghapus dan menampilkan data guru

Actor Admin

Kondisi awal Admin : membuka halaman navigasi guru Sistem : menampilkan data guru

(60)

Skenario Menampilkan data guru

Skenario alternatif Admin : Menambah, mengedit, hapus data. Sistem : membuka form data dan memperbarui Kondisi akhir Sistem : menampilkan data guru terbaru

Tabel 3.12 Skenario Use Case Mengelola Data Pelajaran Nama Use Case Mengelola Data Pelajaran

Tujuan Untuk menambah, memperbarui, menghapus dan menampilkan data pelajaran

Actor Admin

Kondisi awal Admin : membuka halaman navigasi mata pelajaran Sistem : menampilkan data mata pelajaran

Skenario Menampilkan data pelajaran

Skenario alternatif Admin : Menambah, mengedit, hapus data. Sistem : membuka form data dan memperbarui Kondisi akhir Sistem : menampilkan data mata pelajaran terbaru

(61)

Tabel 3.13 Skenario Use Case Laporan Nama Use Case Laporan

Tujuan Untuk menampilkan semua data pendaftar dalam bentuk laporan

Actor Admin

Kondisi awal Admin : membuka halaman navigasi laporan Sistem : menampilkan halaman laporan

Skenario Admin : mencetak laporan

Sistem : mengolah data menjadi dokumen Skenario alternatif -

Kondisi akhir Sistem : menampilkan dokumen siap cetak

c. Activity Diagram

Activity diagram menggambarkan workflow (aliran aktivitas) dalam sistem yang

dirancang, bagaimana masing-masing alur berawal, decision yang mungkin terjadi dan bagaimana diakhiri.

(62)

1) Activity Diagram User a) Activity Halaman Utama

Activity halaman utama adalah aktifitas pertama saat user membuka alamat

website.

(63)

b) Activity Halaman Galery

Activity halaman galery adalah aktifitas user saat membuka/menekan navigasi

halaman foto-foto Tk Al Mujahidin.

(64)

c) Activity Halaman About

Activity halaman about adalah aktifitas pertama saat user membuka/menekan

navigasi halaman tentang TK Al Mujahidin.

(65)

d) Activity Daftar

. Activity Daftar adalah aktifitas mendaftarkan siswa baru, dimulai tampilan halaman pendaftar dan inputan dari user, sampai pada menampilkan halaman sukses proses pendaftaran.

(66)

e) Activity Login

Activity Login yaitu, membuka user/admin halaman login dan sistem

menampilkan halaman login, lalu user memasukkan email dan password lalu

submit, maka sistem akan melakukan proses autentifikasi data.

(67)

f) Activity Syarat Pendaftaran

Activity Syarat Pendaftaran yaitu, aktifitas dari user membuka halaman

syarat pendaftaran dan user memiliki dua pilihan yaitu, upload kk dan akte atau upload foto anak dan keluarga, dimana sistem akan menampilkan masing-masing halamannya. Saat user akan memasukkan data berupa dokumen yang akan diupload maka sistem akan menampilkan pesan dengan ketentuan yang ditetapkan persyaratan.

(68)

g) Activity User Profile

Activity User Profile adalah aliran aktifitas dari user login dan mengakses menu user profile maka sistem akan menampilkan halaman user profile.

(69)

h) Activity Cetak Jadwal (User)

Activity Cetak Jadwal (User) adalah aliran aktifitas bagaimana user

menampilkan jadwal sesuai kelas dan mencetaknya dalam bentuk dokumen.

(70)

2) Activity Admin a) Activity Login

Activity Login yaitu, membuka user/admin halaman login dan sistem

menampilkan halaman login, lalu user memasukkan email dan password lalu

submit, maka sistem akan melakukan proses autentifikasi data.

(71)

b) Activity Konfirmasi Pendaftaran

Activity Konfirmasi Pendaftaran adalah aliran aktifitas untuk mengkonfirmasi

calon siswa/I yang telah memenuhi persyaratan.

(72)

c) Activity Mengelola Data Guru

Activity Mengelola Data Guru adalah aliran aktifitas untuk mengedit, tambah

dan hapus data. dengan admin mengakses halaman guru dan sistem akan menampilkan data guru yang siap untuk dikelola.

(73)

d) Activity Cetak Laporan

Activity Cetak Laporan adalah aliran aktifitas untuk mencetak laporan, dengan mengakses halaman laporan dan tekan cetak, maka sistem akan menampilkan dokumen yang siap untuk dicetak.

(74)

e) Activity Mengelola Datan Pelajaran

Activity Mengelola Data Pelajaran adalah aliran aktifitas untuk mengedit,

tambah dan hapus data. dengan admin mengakses halaman mata pelajaran dan sistem akan menampilkan data pelajaran yang siap untuk dikelola.

(75)

f) Activity Jadwal (Admin)

Activity jadwal (admin) adalah aliran aktifitas untuk menambah data jadwal

dengan admin mengakses halaman jadwal dan sistem akan menampilkan data jadwal yang siap dikelola.

(76)

g) Activity Logout

Activity Logout adalah aliran aktifitas yang dapat diakses oler admin/user

dengan mengakses halaman logout, lalu sistem akan mengeluarkan data session dan menampilkan halaman login.

(77)

d. Sequence Diagram

Sequence diagram menggambarkan urutan waktu dari aliran pemanggilan pada

suatu method. Sequence diagram digunakan untuk menggambarkan perilaku pada sebuah skenario. Kegunaanya untuk menunjukkan rangkaian pesan yang dikirim antar objek, objek yang digambarkan dalam diagram sekuenharus diketahui objek-objek yang diketahui dalam sebuah use case beserta metode dalam kelas yang diinstansiasi menjadi objek itu.

1) Sequence User a) Sequence Login

Sequence login menggambarkan proses user dan admin memasukkan email

dan password untuk masuk ke dalam sistem.

(78)

b) Sequence Daftar

Sequence daftara menggambarkan user mengisi semua form data siswa baru,

mengedit data yang belum terkirim hingga mendapatkan akses untuk masuk kedalam sistem melalui data tersebut.

(79)

c) Sequence Memasukkan dokumen persyaratan

Sequence memasukkan dokumen perssyaratan menggambarkan proses user

memasukkan dokumen-dokumen yang menjadi persyaratan kedalam sistem.

d) Sequence Menampilkan User Profile

Sequence menampilkan user profile menggambarkan proses dimana user

menampilkan data diri dari siswa.

Gambar 3.23 Sequence Memasukkan Dokumen Persyaratan

(80)

e) Sequence Cetak Jadwal

Sequence cetak jadwal menggambarkan proses user mencetak jadwal sesuai

dengan kelas penggunanya.

2) Sequence Admin

a) Sequence Konfirmasi Pendaftaran

Sequence konfirmasi pendaftaran menggambarkan proses admin melakukan

pengecekan dokumen dan konfirmasi kepada calon siswa baru yang telah mengisi persyaratan.

Gambar 3.25 Sequence Cetak Jadwal

(81)

b) Sequence Mengelola Data Guru

Sequence mengelola data guru menggambarkan proses mengelola data guru

berupa tambah, edit dan hapus data guru.

c) Sequence Mengelola Data Mata Pelajaran

Sequence mengelola data mata pelajaran menggambarkan proses mengelola

data pelajaran berupa tambah, edit dan hapus data guru. Gambar 3.27 Sequence Mengolah Data Guru

(82)

d. Sequence Jadwal (Admin)

Sequence jadwal menggambarkan proses kelola data jadwal berupa

penambahan data untuk setiap kelas.

e. Sequence Cetak Laporan

Sequence cetak laporan menggambarkan proses cetak laporan untuk admin,

yaitu laporan calon siswa/I yang mendaftar.

Gambar 3.29 Sequence Tambah data Jadwal

(83)

f. Sequence Logout

Sequence Logout menggambarkan proses user dan admin keluar dari sistem.

(84)

g. Class Diagram

Class diagram adalah suatu diagram yang menggambarkan struktur sistem yang

berisi kelas-kelas dalam keadaan (atribut/property) yang akan dibuat untuk membangun sistem dan relasi-relasi yang ada didalamnya serta menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut.

2. Desain Antar Muka

Desain antar muka merupakan serangkaian rancangan komunikasi antara pengguna dengan sistem. Berikut adalah Desain Antar Muka untuk website TK Al Mujahidin :

(85)

a. Desain Antar Muka Halaman Utama

b. Desain Antar Muka Halaman Galery

Gambar 3.33 Desain Antar Muka Halaman Utama

(86)

c. Desain Antar Muka Halaman About

d. Desain Antar Muka Login

Gambar 3.35 Desain Antar Muka Halaman About

(87)

e. Desain Antar Muka Daftar

Gambar 3.38 Desain Antar Muka Daftar Calon Siswa Gambar 3.37 Desain Antar Muka Daftar Account User

(88)

Gambar

Tabel 2.2 Activity Diagram
Tabel 2.3 Sequence Diagram
Gambar 3.2 Model Waterfall
Tabel 3.1 Skenario Use Case Halaman Utama  Nama Use Case  Halaman Utama
+7

Referensi

Dokumen terkait

Seperti halnya aksi kapiler pada logam induk, penetrasi akan terjadi dengan baik apabila logam memiliki daya kapiler yang baik maka dapat melekat dengan baik.Berdasarkan uraian di

Untuk selanjutnya disepakati bahwa Limas adalah bangun ruang yang dibatasi oleh sebuah bidang segibanyak sebagai sisi alas dan sisi-sisi tegak berbentuk segitiga.. Limas

Namun permasalahannya adalah orang tua calon siswa masih banyak yang merasa kesulitan dengan sistem tersebut karena tidak semua orang tua calon siswa mempunyai

Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Dan Struktur Kepemilikan Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.. Skripsi Strata-1,

RUPS sebagaimana dimaksud pada ayat 7 di atas dipimpin oleh Presiden Komisaris dan apabila Presiden Komisaris tidak hadir, hal tersebut tidak perlu dibuktikan kepada pihak

Total Individual Entries: 36 - Total Relays: 0 CS Sat Carpati Miercurea Ciuc

Dalam menyajikan sebuah fakta, terdapat beberapa metode yang dapat digunakan dalam pembuatan film dokumenter, yaitu : merekam secara langsung, merekonstruksi ulang

bahwa berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 173 tahun 2007 tentang pembatalan Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 4 tahun 2001 tentang retribusi izin