• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

1

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Nama Sekolah Sekolah Tinggi Filsafat Theologi Jakarta

Fakultas -

Jurusan -

Program Program Sarjana

Mata Kuliah Isu-isu Aktual dalam Pendidikan Kristiani

Bobot/SKS 4 SKS

Kode Mata Kuliah

Sifat Mata Kuliah Teoritis

Pra-Syarat -

Semester Ganjil, 2020-2021

Periode Kuliah Agustus – Desember 2020 Jumlah Pertemuan Tatap

Muka

14 Kali

Jadwal Kuliah Setiap Selasa, 08.30 – 12.10 WIB

Ruang - Zoom Meeting

- Schoology (VJ5J – 6SCJ – QNCDV) Dosen Pengampu

Justitia Vox Dei Hattu, Th. D.

Email : justitiahattu@gmail.com

Hp : 081287839638

A. TUJUAN

Mata kuliah ini menolong mahasiswa untuk memiliki kemampuan memetakan isu-isu

aktual dalam ranah Pendidikan Kristiani dan implikasinya pada bagaimana mendesain

Pendidikan Kristiani dalam lingkup kehidupan bergereja yang menjawab

tantangan-tantangan tersebut.

B. DESKRIPSI

Mata kuliah ini memperkenalkan kepada para mahasiswa isu-isu aktual dalam ranah

Pendidikan Kristiani dan bagaimana meresponinya. Itu sebabnya, pada mata kuliah

ini, mahasiswa tidak hanya ditolong untuk memetakan isu-isu aktual tersebut, tetapi

juga mencari sebuah landasan teoritis dan praktis bagi persoalan-persoalan tersebut.

(2)

2

C. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (KOMPETENSI LULUSAN)

1. Memiliki kepekaan terhadap berbagai isu aktual yang muncul dalam ranah

Pendidikan Kristiani masa kini dan berbagai tantangan yang dibawa sertanya

(Dimensi Sikap).

2. Mampu mendesain model Pendidikan Kristiani yang yang kontekstual dalam

upaya menjawab berbagai tantangan isu-isu ktual tersebut (Dimensi

Keterampilan).

3. Menguasai konsep teoritis dari isu-isu aktual dalam ranah Pendidikan Kristiani

(Dimensi Pengetahuan).

D. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

1. Mampu memetakan isu-isu aktual yang muncul dalam ranah Pendidikan

Kristiani.

2. Mampu memetakan konteks pendidikan jemaat masa kini.

3. Mampu mengidentifikasi komponen-komponen pembentuk identitas jemaat.

4. Mampu mengidentifikasi tipe worldviews yang dimiliki.

5. Mampu memetakan berbagai ragam pendekatan dalam Pendidikan Kristiani.

6. Mampu menjelaskan prinsip-prinsip dasar Pendidikan Pengasuhan berbasis

nirkekerasan dalam konteks bergereja.

7. Mampu menjelaskan prinsip-prinsip dasar Pendidikan Pengasuhan berbasis

karakter dan potensi diri anak.

8. Mampu menjelaskan prinsip-prinsip dasar Pendidikan Seksualitas bagi anak

dalam konteks bergereja.

9. Mampu menjelaskan prinsip-prinsip dasar Pendidikan Inklusi berbasis

model-model pembelajaran yang ramah kaum disabilitas.

10. Mampu menjelaskan prinsip-prinsip dasar Pendidikan Spiritualitas serta urgensi

dan implikasinya bagi desain Pendidikan Kristiani di jemaat.

11. Mampu menjelaskan prinsip-prinsip dasar Pelayanan Intergenerasi dan

implikasinya bagi desain Pendidikan Kristiani di jemaat.

(3)

3 E. MATERI (BAHAN KAJIAN)

1. Isu-isu aktual dalam ranah Pendidikan Kristiani.

2. Pemetaan konteks pendidikan jemaat masa kini.

3. Komponen-komponen pembentuk identitas jemaat.

4. Tipe-tipe worldviews.

5. Ragam pendekatan dalam desain Pendidikan Kristiani di jemaat.

6. Pendidikan Pengasuhan

7. Pendidikan Karakter

8. Pendidikan Seksualitas

9. Pendidikan Inklusi

10. Pendidikan Spiritualitas

11. Pelayanan Intergenerasi

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN (STRATEGI)

Pembelajaran akan dilakukan dengan strategi partisipatif aktif. Dengan strategi ini,

dosen akan akan mendorong dan memfasilitasi mahasiswa untuk terlibat aktif

mencari dan menemukan berbagai konsep. Kondisi ini akan dicapai melalui dua

kegiatan utama dalam perkulihan, sebagai berikut:

1. Presentasi materi oleh dosen. Dosen akan mempresentasikan materi di minggu

pertama s.d keempat. Pembagian tugas (perorangan) juga diinformasikan dan

disepakati pada pertemuan ke-1.

2. Presentasi Perorangan. Secara bergantian di setiap minggu, mahasiswa akan

mempresentasikan topik tertentu dan akan ada mahasiswa lain yang menanggapi

presentasi tersebut.

G. TUGAS/TAGIHAN

Ada 3 tugas utama (sebagai tagihan) yang harus dikerjakan dan diserahkan oleh

mahasiswa selama mengikuti perkuliahan ini, yaitu:

1.

Memimpin refleksi singkat terkait topik tertentu seputar Pendidikan Kristiani

selama 15 menit. Bentuk refleksi bisa beragam: membaca tulisan, mendengarkan

lantunan nyanyian, membaca puisi, bercerita, menggambar, dan sebagainya.

(4)

4

2.

Membuat Presentasi Perorangan. Setiap mahasiswa ditugaskan untuk

membuat makalah tentang topik tertentu. Bahan yang akan dipresentasikan

diserahkan kepada dosen, mahasiswa penanggap dan para mahasiswa lainnya

selambat-lambatnya hari Senin, pukul 09.00 WIB

. Jika terlambat

menyerahkan maka dilakukan pengurangan nilai sebesar 5 poin.

3.

Membaca Bahan Perkuliahan. Mahasiswa/i wajib membaca materi

perkuliahan sebelum hadir di kelas sehingga bisa terlibat aktif dalam proses

pembelajaran.

H. PENILAIAN

Metode/Teknik Penilaian:

Partisipasi di Kelas

Presentasi Perorangan

Laporan Annotated Bibliography

Makalah Akhir

Instrumen Penilaian:

Rubrik penilaian refleksi kritis

Rubrik penilaian annotated bibliography

Rubrik penilaian presentasi

Rubrik penilaian makalah akhir

Komponen dan Bobot Penilaian:

1. Partisipasi di Kelas

: 10 %

2. Annotated Bibliography

: 10%

3. Presentasi Perorangan (2 Kali)

: 50 %

4. Makalah Akhir

: 30 %

I. PERATURAN (TATA TERTIB)

1. Batas maksimal ketidakhadiran di kelas adalah 3 kali pertemuan. Pada

pertemuan-pertemuan awal, jika mahasiswa tidak hadir berturut-turut sebanyak

3 (tiga) kali, maka dinyatakan gagal.

(5)

5

3. Dosen dan mahasiswa tiba di kelas tepat waktu sesuai dengan waktu yang

ditetapkan/disepakati. Tanda kehadiran akan dibacakan di bagian awal dan akhir

kelas. Jika mahasiswa tidak ada maka dinyatakan tidak hadir.

4. Selama perkuliahan berlangsung, HP atau yang lainnya hanya bisa digunakan

terkait presentasi.

5.

Anti plagiarisme. Jika dalam makalah mahasiswa/i ditemukan kasus ini, maka

mahasiswa dinyatakan gagal.

J. SUMBER (REFERENSI)

A, Doni Koesoema. Pendidikan Karakter Utuh dan Menyeluruh. Yogyakarta: Kanisius,

2015.

_______________. Pendidikan Karakter: Strategi Mendidik Anak di Zaman Global

Jakarta: Grasindo, 2007.

Allen, Holly Catterton & Christian Lawton Ross. Intergenerational Christian Formation:

Bringing the Whole Church Together in Ministry, Community and Worship.

Illinois: IVP Academic, 2012.

Anthony, Michael J (ed.). Introducing Christian Education: Foundations for the

Twenty-first Century. Grand Rapids, Michigan: Baker Academic, 2001.

Foster, Charles R. Educating Congregations: The Future of Christian Education.

Nashville: Abingdon Press, 1993.

Harris, Maria. Fashion Me a People: Curriculum in the Church. Louisville: Westminster

John Knox Press, 1989.

__________ & Gabriel Moran. Reshaping Religious Education: Conversations on

Contemporary Practice. Louisville: Westminster John Knox Press, 1998.

Hopewell, James F. Congregation: Stories and Structures. Philadelphia: Fortress

Press, 1987.

Lickona, Thomas. Educating for Character: How Our Schoools Can Teach Respect

and Responsibility. New York: Bantam, 1992.

Nelson, C. Ellis. Congregations: Their Power to Form and Transform. Atlanta: John

Knox Press, 1988.

Palmer, Parker. To Know as We are Known. New York: HarperCollins

Publishers, 1993.

Son, Timothy D. Ritual Practices in Congregational Identity Formation. Lanham:

Lexington Books, 2014.

Seymour, Jack L. (ed.). Mapping Christian Education: Approaches to Congregational

Learning. Nashville: Abingdon Press, 1997.

Smith, J. David. Sekolah untuk Semua: Teori dan Implementasi Inklusi. Bandung:

Nuansa Cendikia, 2015.

(6)

6 K. SATUAN ACARA PERKULIAHAN

(7)

7

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Pert.ke (tgl.) Capaian Pembelajaran Bahan Kajian (Materi) Indikator Keberhasilan Kegiatan Pembelajaran (Metode) Alokasi Waktu

Sumber dan Media Tagihan/ Penilaian 1 25/08/ 2020 Mahasiswa memiliki pemahaman tentang tujuan, ruang lingkup materi, strategi dan evaluasi perkuliahan (memahami dan menyepakati kontrak kuliah). Kontrak dan Orientasi Perkuliahan: membahas tujuan, materi, strategi, sumber dan evaluasi, tugas dan tagihan dalam perkuliahan.  Mahasiswa memperoleh RPS  Menyepakati kontrak perkuliahan (RPS) dan  Menyepakati tugas-tugas sepanjang semester  Dosen menyajikan dan mendiskusikan kontrak kuliah (RPS) bersama mahasiswa.  RPS dibagikan kepada mahasiswa.  Membagi dan menyepakati tugas. 200’  RPS  Laptop  Literatur yang akan digunakan -

TAHAP 1:

Pada Pertemuan 2 s.d. 4 dosen akan mempresentasikan beberapa topik dasar.

Mahasiswa akan melakukan annotated bibliography dari 10-15 buku/artikel jurnal yang akan dipakai untuk penulisan makalah presentasi. Buku/artikel yang dipilih harus terbit dalam 10 tahun terakhir

2 01/09/ 2020 Mahasiswa mampu memetakan isu-isu aktual dalam konteks pendidikan jemaat masa kini

Pemetaan Konteks Pendidikan Jemaat Masa Kini  Mengidentifikasi isu-isu aktual seputar Pendidikan Kristiani di jemaat

 Menjelaskan implikasi isu-isu aktual bagi pelaksanan pendidikan (Kristiani) di jemaat.  Presentasi Dosen  Sharing dan diskusi hasil pengamatan mahasiswa 200’ - Foster, bab 1, hal.17- 36. - Harris (Fashion Me a People), bab 1-2, hal. 23-54. - Laptop dan LCD - PPT  Dosen membagikan lembaran tes worldviews untuk minggu depan

(8)

8 3 08/09/ 2020 Mahasiswa mampu menjelaskan elemen-elemen pembentuk identitas jemaat dan tipe worldviews. Elemen-elemen Pembentuk Identitas Jemaat & Worldviews  Mengidentifikasi elemen-elemen pembentuk identitas jemaat.  Menjelaskan tipe-tipe worldviews: kanonik, gnostik, karismatik, dan empirik.  Menjelaskan fungsi worldviews dalam desain pendidikan jemaat.  Presentasi Dosen  Diskusi Kelompok

200’  Son, bab , hal. 95-118.  Nelson, bab “Communicating: Informal Conversation in the Congregation’s Education,” hal. 218-237.  Hopewell, bab 6, hal. 87-100.  Laptop  PPT  Bahan Presentasi Dosen 4 15/09/ 2020 Mahasiswa mampu memetakan berbagai ragam pendekatan dalam Pendidikan Kristiani Ragam Pendekatan dalam Pendidikan Kristiani  Menjelaskan empat ragam pendekatan dalam PK: transformasi sosial, komunitas iman, spiritualitas, dan instruksi religius  Mengidentifikasi kekhasan dari tiap pendekatan  Presentasi Mahasiswa  Diskusi Kelompok 200’  Seymour, bab 1, 6, hal. 9-22 dan 90-92.  Laptop  PPT  Bahan Presentasi Dosen

TAHAP 2:

Mahasiswa mempresentasikan makalahnya yang berisi komponen berikut ini:

(a) Latar Belakang dan Konteks Permasalahan; (b) Perumusan Masalah; dan (c) Uraian Teori yang akan dipakai dalam penulisan. Panjang Makalah 10-12 Halaman

(9)

9 5 22/09/ 2020 Mahasiswa mampu menjelaskan pendidikan pengasuhan berbasis nirkkekerasan dalam konteks bergereja. Pendidikan Pengasuhan Berbasis Nirkekerasan (1)  Menjelaskan prinsip-prinsip dasar pendidikan pengasuhan berbasis nirkekerasan.  Presentasi Mahasiswa  Diskusi Kelompok 200’  Laptop  PPT  Bahan Presentasi Mahasiswa Danniel Fransiscus Mahasiswa mampu menjelaskan pendidikan pengasuhan berbasis karakter dan potensi diri anak.

Pendidikan Pengasuhan Berbasis Karakter dan Potensi Diri Anak (1)  Menjelaskan prinsip-prinsip dasar pendidikan pengasuhan berbasis karakter dan potensi diri anak.  Presentasi Mahasiswa  Diskusi Kelompok 200’  Laptop  PPT  Bahan Presentasi Mahasiswa Elya Rosa 6 29/09/ 2020 Mahasiswa mampu menjelaskan pendidikan seksualitas bagi anak dalam konteks bergereja. Pendidikan Seksualitas (1)  Mengidentifikasi prinsip-prinsip dasar pendidikan seksualitas bagi anak.  Presentasi Mahasiswa  Diskusi Kelompok 200’  Laptop  PPT  Bahan Presentasi Mahasiswa Nina Panggabean Mahasiswa mampu menjelaskan Pendidikan Inklusi dan implikasinya bagi desain Pendidikan Kristiani di jemaat. Pendidikan Inklusi (1)  Menjelaskan prinsip-prinsip teologis pedagogis pendidikan inklusi.  Menjelaskan model-model pembelejaran inklusi.  Presentasi Mahasiswa  Diskusi Kelompok 200’  Laptop  PPT  Bahan Presentasi Mahasiswa Regina Pohan 7 06/10/ 2020 Mahasiswa mampu menjelaskan Pendidikan Spiritualitas dan implikasinya dalam desain pendidikan formal. Pendidikan Spiritualitas (1)  Menjelaskan prinsip-prinsip pendidikan spiritualitas dan implikasinya bagi desain pendidikan di  Presentasi Mahasiswa  Diskusi Kelompok 200’  Laptop  PPT  Bahan Presentasi Mahasiswa: Immanuel Tobing

(10)

10 lingkup sekolah formal. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip-prinsip dasar Pelayanan Intergenerasi serta urgensi dan implikasinya bagi desain Pendidikan Kristiani di jemaat. Pelayanan Intergenerasi (1)  Menjelaskan prinsip-prinsip teologis pedagogis pelayanan intergenerasi dalam konteks bergereja.  Menjelaskan metode integral bagi pelaksanaan pelayanan intergenerasi.  Mengidentifikasi tantangan pelaksanaan pelayanan intergenerasi.  Presentasi Dosen  Menonton video Ibadah Intergenrasi dari beberapa jemaat  Diskusi Kelompok

200’  Allen & Ross, bab 1-6, hal. 29-97.  Laptop  PPT  Video Ibadah Intergenerasi  Bahan Presentasi Dosen Justitia Hattu

TAHAP 3:

Mahasiswa mempresentasikan makalahnya yang berisi komponen berikut ini:

Kajian Masalah dengan menggunakan teori/teori-teori sebagai pisau bedah dalam membahas persoalan dan apa konstruksi yang mau ditawarkan sebagai respons terhadap persoalan yang dikaji.

8 13/10/ 2020 Mahasiswa mampu menjelaskan pendidikan pengasuhan berbasis nirkkekerasan dalam konteks bergereja. Pendidikan Pengasuhan Berbasis Nirkekerasan (2)  Menjelaskan prinsip-prinsip dasar pendidikan pengasuhan berbasis nirkekerasan.  Presentasi Mahasiswa  Diskusi Kelompok  Laptop  PPT  Bahan Presentasi Mahasiswa 9 20/10/ Mahasiswa mampu menjelaskan pendidikan pengasuhan Pendidikan Pengasuhan Berbasis Karakter dan  Menjelaskan prinsip-prinsip dasar pendidikan  Presentasi Mahasiswa  Laptop  PPT  Bahan Presentasi Mahasiswa

(11)

11 2020 berbasis karakter

dan potensi diri anak.

Potensi Diri Anak (2)

pengasuhan berbasis karakter dan potensi diri anak.  Diskusi Kelompok 10 27/10/ 2020 Mahasiswa mampu menjelaskan pendidikan seksualitas bagi anak dalam konteks bergereja. Pendidikan Seksualitas (2)  Mengidentifikasi prinsip-prinsip dasar pendidikan seksualitas bagi anak.  Presentasi Mahasiswa  Diskusi Kelompok  Laptop PPT  Bahan Presentasi Mahasiswa 11 03/11/ 2020 Mahasiswa mampu menjelaskan Pendidikan Inklusi dan implikasinya bagi desain Pendidikan Kristiani di jemaat. Pendidikan Inklusi (2)  Menjelaskan prinsip-prinsip teologis pedagogis pendidikan inklusi.  Menjelaskan model-model pembelejaran inklusi.  Presentasi Mahasiswa Diskusi Kelompok  Laptop PPT  Bahan Presentasi Mahasiswa 12 10/11/ 2020 Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip-prinsip dasar Pendidikan Spiritualitas serta implikasinya bagi desain Pendidikan Kristiani di jemaat. Pendidikan Spiritualitas (2)  Menjelaskan prinsip-prinsip pendidikan spiritualitas dan implikasinya bagi desain pendidikan di lingkup sekolah formal.

 Presentasi Mahasiswa  Diskusi Kelompok  Laptop  PPT  Bahan Presentasi Mahasiswa 13 17/11/ 2020 Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip-prinsip dasar Pelayanan Intergenerasi serta urgensi dan implikasinya bagi desain Pendidikan Kristiani di jemaat. Pelayanan Intergenerasi (2)  Menjelaskan prinsip-prinsip teologis pedagogis pelayanan intergenerasi dalam konteks bergereja.  Menjelaskan metode integral bagi pelaksanaan  Presentasi Dosen  Diskusi Kelompok

Allen & Ross, bab 1-6, hal. 29-97. Walker, bab 5, hal. 45-60.  Laptop dan LCD  PPT  Video Ibadah Intergenerasi  Bahan Presentasi Dosen

(12)

12 pelayanan intergenerasi.  Mengidentifikasi tantangan pelaksanaan pelayanan intergenerasi. 14 24/11/ 2020 Mahasiswa mampu melakukan evaluasi atas proses belajar-mengajar sepanjang satu semester. Pembulatan Studi, Evaluasi, dan Jamuan Kasih  Mengevaluasi proses belajar-mengajar selama satu semester

Sharing dan Diskusi

 Lembar Evaluasi

Jakarta, 25 Agustus 2020

Mengetahui

Ketua Program Studi Dosen Pengamu,

(13)
(14)
(15)
(16)

Referensi

Dokumen terkait

Asiamas Interpro dikembangkan suatu sistem aplikasi basis data untuk mengelola data-data perusahaan terutama data yang berhubungan dengan data kepegawaian baik

Dalam Penyusunan RPI2-JM yang merupakan tugas pembantuan di bidang teknis Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Kendal, dapat mendukung keberhasilan pelaksanaan

Sedangkan, besarnya tingkat inflasi yang digunakan dalam menghitung proyeksi jumlah kebutuhan investasi sektor pertanian dalam penelitian ini didasarkan pada target

Selama proses perkuliahan, selain mengikuti kuliah dengan dosen pengampu, peserta kuliah juga berdiskusi dengan asisten setiap minggunya untuk membahas empat kasus yang

Setelah penulis memberikan kesimpulan dari hasil penelitian mengenai pengaruh penagihan pajak dan kualitas pelayanan terhadap kepatuhan wajib pajak, maka penulis akan

Penelitian ini juga menilai kualitas hidup dari pasien OA yang diukur menggunakan kuisioner AIMS2-SF dengan jumlah pertannyaan 26 item dimana setiap pertanyaan

Dalam menanggulangi masalah ancaman penyakit menular yang berpotensi menjadi pandemi, ancaman penyakit menular sebagai senjata bioterorisme dan menanggapi isu

Karakteristik feminisme marxis dalam novel Supiyah dapat dilihat melalui kedudukan, tujuan hidup, perilaku, dan pendirian seorang wanita. Kedudukan tokoh utama dapat