• Tidak ada hasil yang ditemukan

RISET DAN KEKAYAAN INTELEKTUAL (KI) YUSRIL YUSUF Reviewer Penelitian Indonesia (RPN) Direktorat Penelitian Universitas Gadjah Mada

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RISET DAN KEKAYAAN INTELEKTUAL (KI) YUSRIL YUSUF Reviewer Penelitian Indonesia (RPN) Direktorat Penelitian Universitas Gadjah Mada"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

RISET DAN

KEKAYAAN INTELEKTUAL (KI)

YUSRIL YUSUF Reviewer Penelitian Indonesia (RPN) Direktorat Penelitian Universitas Gadjah Mada

(2)

KI MENCAKUP

Secara garis besar KI dibagi dibagi dalam 2 (dua) bagian :

Hak Cipta (copyright)

Hak Kekayaan Intelektual (industrial property rights), yang mencakup :

- Paten (patent);

- Merek dagang dan jasa (trademark);

- Desain Industri (industrial design);

- Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu (layout desain of

integrated circuit);

- Rahasia Dagang (trade secret);  Indikasi Geografis

(3)

INTEREST IDEAS PROTOTYPES Patented products, Trademark COMMERCIALIZED PRODUCTS MARKETED PRODUCTS IP Incentives Product tests And assessment Market research Production Marketing Promotion Research funds Incentive programs Sales revenue

Research Cycle - Product

IP Office

(4)

INTEREST IDEAS

KNOWLEDGE METHODOLOGY

APPROACH

COPY RIGHTS UTILIZATION OF KNOWLEDGE

APPLICATION OF KNOWLEDGE IP Incentives Market research Packaging Marketing Promotion Research funds

Incentive programs Sales revenue

Research Cycle - Services

IP Office

(5)

PATEN

• Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada inventor atas hasil invensinya di bidang

teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri invensinya tersebut atau

memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannya.

• Paten digolongkan menjadi dua jenis berdasarkan perbedaannya, yaitu paten dan paten sederhana

(6)

INVENTOR

Adalah seseorang yang secara sendiri atau beberapa orang, yang secara bersama-sama melakukan ide yang dituangkan ke dalam kegiatan yang menghasilkan invensi.

INVENSI

Adalah ide inventor yang dituangkan kedalam suatu kegiatan pemecahan masalah yang secara spesifik di bidang teknologi, dapat berupa produk atau proses, atau penyempurnaan dan pengembangan produk atau proses.

(7)

CONTOH INVENSI

Pop-Top Aluminum Can Ermal Cleon Fraze , 1959

Liquid Crystal Display (LCD) James Ferguson, 1968

Drinking Tube Joseph Friedman, 1937

(8)

CONTOH INVENSI

Sosrobahu

Tjokorda Raka Sukawati Paten Jepang (1992) Paten Indonesia (1995)

(9)

PATEN

• Hak eksklusif yang diberikan untuk suatu invensi/teknologi

• Invensi dpt berupa produk atau proses baru yang menawarkan solusi teknik baru atas suatu masalah

• Paten diberikan oleh negara berdasarkan permohonan dgn Jangka waktu perlindungan 20 tahun

• Pemegang paten berhak menetapkan siapa yg diperkenankan atau tdk diperkenankan menggunakan invensi tersebut selama masa perlindungan

• Pemegang paten dapat melaksanakan sendiri patennya • Pemegang paten dapat melisensikan patennya

• Pemegang paten dapat menjual hak atas invensi kpd pihak lain yg selanjutnya menjadi pemegang/pemilik baru atas paten tersebut.

(10)

PATEN SEDERHANA

(UTILITY MODEL)

Hak eksklusif yang diberikan untuk

invensi berupa produk/alat yang baru dan mempunyai nilai kegunaan

praktis.

Tidak diberikan untuk Invensi yang berkaitan dengan proses.

(11)

PERBEDAAN PATEN DAN PATEN SEDERHANA

No. KETERANGAN PATEN PATEN

SEDERHANA

1 Jumlah klaim 1 invensi atau beberapa invensi yang merupakan satu kesatuan invensi

1 invensi 2 Masa perlindungan 20 th terhitung sejak

tanggal penerimaan permohonan paten

10 th terhitung sejak

tanggal penerimaan paten 3 Pengumuman permohonan 18 bulan setelah tanggal

penerimaan

3 bulan setelah tanggal penerimaan

4 Jangka waktu mengajukan keberatan

6 bulan terhitung sejak diumumkan

3 bulan terhitung sejak diumumkan

5 Yang diperiksa dalam pemeriksaan substantif

Kebaharuan (novelty) langkah inventif, dan dapat diterapkan dalam industri

Kebaharuan (novelty), dapat diterapkan dalam bidang industri

6 Lama pemeriksaan substantif

36 bulan terhitung sejak tanggal penerimaan

permohonan pemeriksaan substantif

24 bulan terhitung sejak tanggal penerimaan

permohonan pemeriksaan substantif

(12)

CONTOH PATEN

Klaim:

Suatu wadah tempat bahan cairan yang mempunyai suatu bodi berbentuk silinder dan suatu tangkai pegangan yang ditempatkan pada dinding dari bodi tersebut yang dicirikan oleh suatu tutup yang ditempatkan pada ujung dari dinding, tutup tersebut ditahan pada dinding oleh suatu engsel

sedemikian sehingga tutup dapat

dibuka dan ditutup tanpa harus terlepas dari dinding tersebut.

(13)
(14)

CONTOH PATEN

Klaim:

Suatu alat tulis yang mempunyai permukaan yang tidak licin menyerupai kulit jeruk pada bagian ujung penulisan sepanjang sepertiga panjang alat tulis tersebut.

(15)
(16)
(17)

BONE REGENERATION GAMA-CHA www.gamacha.info

ID P000036890 ID P0033084

E-catalogue (LKPP)

UGM PATENTED PRODUCT

(18)

GAMA-CHA merupakan material untuk keperluan dentistry, sebagai substitusi tulang untuk mempertahankan ruang (bone deffect maintainance)

pada tulang yang rusak/ hilang, pengganti matriks ekstraseluler yang hilang dengan kandungan kimiawi sama persis dengan tulang, serta memacu pertumbuhan tulang baru.

UGM PATENTED PRODUCT

Peluncuran produk Gama-CHA Hotel Borobudur Jakarta

(19)

LANSLIDE EARLY WARNING SYSTEM

UGM PATENTED PRODUCT

Repeater

Interface for real-time landslide monitoring data

on PC/web

Local server for data acquisition and data loger and Receiver

Wireless Tiltmeter and its controller Automatic Rainfall Recorder (ARR) Digital Extensometer (Upper/underground) Ultrasonic water level sensor

IP Cam and Wi-fi PC-based monitoring FIELD SENSORS Sirene and Rotary Light as warning devices Control Room

(20)

UGM PATENTED PRODUCT

ID P000038351, ID P000038434, ID P000038787, ID P000038968, ID P000039806.

A complete and comprehensive set of

landslide early warning system developed by UGM. Extensometer, rain gauge, tilt meter and groundwaterlevel, linked with telemetry

system, database server, alarm and

rotarywarning light to raise the community alert.

(21)

Field of Technology-Patents

I. Electrical engineering 1. Electrical machinery, apparatus, energy 2. Audio – visual technology 3. Telecommunication 4. Digital Communication 5. Basic Communication processes 6. Computer technology 7. IT methods for management 8. Semiconductors II. Instruments 9. Optics 10. Measurement 11. Analysis of biological materials 12. Control 13. Medical technology

(22)

III. Chemistry

14. Organic fine Chemistry 15. Biotechnology 16. Pharmaceuticals 17. Macromolecular Chemistry, polymers 18. Food Chemistry 19. Basic materials Chemistry 20. Materials, Metallurgy 21. Surface technology, coating

22. Micro- structural and nano-technology

23. Chemical engineering 24. Environmental

technology

IV. Mechanical Engineering

25. Handling

26. Machine tools

27. Engines, pumps, turbines 28. Textile and paper

machines

29. Other Special machines 30. Thermal processes and

apparatus

31. Mechanicals elements 32. Transport

…Field of Technology-Patents

33. Furniture, games

34. Other consumer goods 35. Civil Engineering

(23)

Invensi memiliki aspek kebaruan atau belum

pernah diungkapkan sebelumnya.

Invensi harus mengandung langkah inventif, yaitu

mengandung langkah yang tidak disuga sebelumnya bagi seseorang dengan keahlian tertentu di bidang teknik.

Invensi dapat diterapkan dalam industri.

(24)

Invensi yang

Tidak Dapat

Diberi Paten

• proses atau produk yang pengumuman dan

penggunaan atau pelaksanaanya bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,

moralitas agama, ketertiban umum atau kesusilaan;

• metode pemeriksaan, perawatan, pengobatan dan/atau pemberdayaan yang diterapkan terhadap manusia

dan/atau hewan;

• teori dan metode di bidang ilmu pengetahuan dan matematika; atau

• semua mahluk hidup , kecuali jasad renik

• proses biologis yang esensial untuk memproduksi

tanaman atau hewan kecuali proses non biologis atau proses mikrobiologis.

(25)

PP No 45 Tahun 2014

No JENIS PNBP BIAYA

1. 2.

Biaya Permohonan Paten Biaya Permohonan Paten Sederhana Rp. 750.000.00 (Umum) Rp. 450.000.00 (PT, UMKM, Litbang) Rp. 500.000.00 (Umum) Rp. 250.000.00 (PT, UMKM, Litbang) 3. 4.

Baiya Pemeriksaan Subtantif Paten

Baiya Pemeriksaan Subtantif Paten Sederhana

Rp. 2.000.000.00 Rp. 350.000.00

(26)

PP No 45 Tahun 2014

No JENIS PNBP BIAYA

5.

6.

Biaya Tahunan Pemeliharaan Paten

(Tahun ke 1 – Tahun ke 5) Biaya Tahunan Pemeliharaan Paten Sederhana

(Tahun ke 1 – Tahun ke 5)

Rp. 0.00 (PT, UMKM, Litbang)

Rp. 0.00 (PT, UMKM, Litbang)

(27)

PROSEDUR PERMOHONAN PATEN

(MENURUT UU PATEN NO. 14 TAHUN 2001)

Tidak ya ≤ 36 Bulan Tidak ya Lengkap ≤ 36 Bula n Dipenuhi ≤ 3 Bulan 18 Bulan ya Tidak Tidak ≤ 30 Hari ya PERMOHONAN PERSYARATAN MINIMUM TANGGAL PENERIMAAN PEMERIKSAAN ADMINISTRASIF PENGUMUMAN SELAMA 6

BULAN UNTUK MEMBERI KESEMPATAN OPOSISI PERMOHONAN PEMERIKSAAN SUBSTANTIF PEMERIKSAAN SUBSTANTIF PENOLAKAN PENERIMAAN UPAYA HUKUM LAINNYA PENERIMAAN MEMENUHI SYARAT UNTUK DIBERI PATEN

PEMBERIAN SERTIFIKAT PATEN DILENGKA PI DIANGGAP DITARIK KEMBALI Tidak Tidak DILENGKA PI

(28)

Tahapan Yang Harus Dilalui oleh Suatu

Pemohon Paten

• Pengajuan permohonan

• Pemeriksaan administratif

• Pengumuman permohonan paten

• Pemeriksaan substantif

(29)

Tahapan penulisan Spesifikasi Paten

• Penelusuran (searching)

• Pembuatan gambar

• Penulisan deskripsi

• Penulisan klaim

• Penulisan abstrak

(30)

Jangka waktu perlindungan untuk paten biasa

adalah 20 tahun, sementara paten sederhana

adalah 10 tahun.

Paten tidak dapat diperpanjang

.

Suatu

paten dapat berakhir bila

:Selama tiga tahun

berturut-turut pemegang paten tidak membayar

biaya maintenance, maka paten dinyatakan batal

demi hukum terhitung sejak tanggal yang menjadi

akhir batas waktu kewajiban pembayaran untuk

tahun yang ketiga tersebut .

(31)

Royalti adalah sejumlah uang yang dibayarkan ke pemegang HKI untuk penggunaan secara komersial dari suatu HKI.

Royalti dibayarkan secara periodik, misalnya setiap 6 bulan atau setiap tahun dan besarnya tergantung kesepakatan antara pemilik paten dengan pemberi lisensi, Untuk paten besarnya royalti umumnya berkisar antara 2,5-5% dari harga jual produk

(32)

Google Patent Search

www.google.com/patents

WIPO - Search International and

National Patent Collections

patentscope.wipo.int/

Data Paten Indonesia

paten-indonesia.dgip.go.id

PATEN SEARCH

(33)

LISENSI

Lisensi itu adalah izin untuk menikmati manfaat

ekonomi dari suatu obyek yang dilindungi HKI

(Paten, Merek Dagang, Hak Cipta dll) untuk jangka

waktu tertentu.

Sebagai imbalan atas pemberian lisensi tersebut,

penerima lisensi wajib membayar royalti dalam

(34)

LISENSI UMUM DAN WAJIB

Lisensi Umum: adalah lisensi yang timbul karena

perjanjian di antara dua pihak yaitu pemberi lisensi dan penerima lisensi untuk dapat melakukan suatu

perbuatan hukum tertentu atas hak-hak tertentu

seperti terhadap merek, hasil karya cipta, hasil karya desain industri dan lain-lain.

Linsensi Wajib, lisensi yang didapat karena

(35)

SURAT PERJANJIAN LISENSI

• Tanggal, bulan dan tahun tempat

• Nama dan alamat lengkap Para Pihak

• Obyek perjanjian lisensi;

• Jangka waktu

• Ruang Lingkup

• Kewajiban dan Hak Para Pihak (royalti)

• Batas wilayah berlakunya

• Kerahasiaan

(36)

LISENSI EKSKLUSIF DAN NON EKSKLUSIF

Lisensi Eksklusif: Pemberi lisensi biasanya memutuskan

untuk tidak melisensikan HKI nya pada pihak lain dalam daerah dan jangka waktu tertentu kecuali kepada

pemegang lisensi eksklusif.

Lisensi Non Eksklusif: Pemilik lisensi diberi kesempatan

untuk memberikan lisensi HKI nya kepada pemakai lisensi lainnya dan juga untuk menambah jumlah pemakai lisensi dalam daerah yang sama.

(37)

MATERIAL TRANSFER AGREEMENT (MTA)

MTA adalah kontrak yang mengatur pengalihan bahan

penelitian berwujud antara dua organisasi, bila penerima bermaksud menggunakannya untuk tujuan penelitian sendiri.

Bahan-bahan yang cukup sering ditransfer adalah

bahan biologis, seperti reagents, cell lines, plasmids,

and vectors,. Selain itu juga seperti senyawa kimia dan beberapa jenis perangkat lunak.

(38)

KEWAJIBAN PARA PIHAK DALAM MTA

Kewajiban Pemberi: Pemberi wajib mengalihkan

material kepada Penerima hanya untuk penelitian (non-eksklusif atau non-komersial) atau sesuai dengan tujuan pengalihan (penelitian eksklusif atau komersial).

Kewajiban Penerima: Penerima wajib memberikan

kompensasi kepada Pemberi berupa royalti dari total

pendapatan akibat komersialisasi produk yang

dihasilkan dari material yang dialihkan, dan keuntungan lain sebagaimana disebutkan dalam PPperjanjian

(39)

HAK PARA PIHAK DALAM MTA

Hak Pemberi: Pemberi berhak mendapatkan royalti dari

total pendapatan yang berasal dari komersialisasi material yang dialihkan, dan keuntungan lain.

Hak Penerima: Penerima berhak memanfaatkan

material yang dialihkan untuk tujuan litbang atau komersial sesuai dengan tujuan pengalihan. Penerima

berhak mencari peluang untuk mengembangkan

kekayaan intelektual dari hasil penelitian thd material tersebut menjadi produk komersial atau melisensikan

kekayaan intelektual tersebut kepada perusahaan

(40)

HAK CIPTA

• Hak cipta adalah hak eksklusif bagi pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau

memperbanyak ciptaannya atau memberi izin untuk itu denganh tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku

(41)

PENCIPTA

Pencipta adalah seorang atau beberapa orang yang secara bersama-sama yang atas inspirasinya melahirkan suatu ciptaan berdasarkan kemapuan pikiran, imajinasi, kecekatan, keterampilan, atau keahlian yang dituangkan

dalam bentuk yang khas dan bersifat pribadi.

CIPTAAN

Adalah hasil setiap karya pencipta yang menunjukkan keasliannya dalam lapangan ilmu pengetahuan, seni, atau sastra

(42)

CONTOH HAK CIPTA

(43)

LINGKUP HAK CIPTA

• Buku, program komputer, pamflet, layout karya tulis yang diterbitkan, dan semua hasil karya tulis lain; • Ceramah, kuliah, pidato, dan ciptaan yang sejenis

dengan itu;

• Alat peraga untuk pendidikan dan iptek • Lagu atau musik dengan atau tanpa teks

• Drama, tari, koreografi, pewayangan, dan pantomin; • Seni rupa dalam segala bentuk seperti seni lukis,

gambar, seni ukir, seni kaligrafi, seni pahat, seni patung, kolase dan seni terapan;

• Arsitektur, peta, seni batik, fotografi, senematografi; • Terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai, database.

(44)

JANGKA WAKTU

• Berlaku selama hidup pencipta dan terus

berlangsung hingga 50 tahun setelah

pencipta meninggal dunia. Jika dimiliki 2 orang atau lebih, berlaku selama hidup

pencipta yang meninggal paling akhir dan terus hingga 50 tahun sesudahnya.

• Program komputer, sinematografi,

fotografi, database berlaku 50 tahun sejak diumumkan.

(45)

CIPTAAN YANG TIDAK DAPAT DIDAFTARKAN

• Ciptaan diluar bidang iptek, seni dan sastra • Ciptaan yang tidak orisinil

• Ciptaan yang belum diwujudkan dalam suatu bentuk yang nyata (masih berupa ide)

(46)

Hak-hak yang diperoleh

Hak Cipta Paten Merek Rahasia Dagang

-Hak eksklusif utk

mengu-mumkan dan memperbanyak. -Menyewakan -Memberi lisensi (Pasal 2 & 45(1) UUHC 2002). -Hak Moral (Pasal 24)

-Hak eksklusif utk membuat,

menggunakan, menjual,

mengimpor, atau

menyewakan brg atau proses yang dipatenkan.

-Memberi lisensi (Pasal 16(1) & 69(1) UUPaten 2001).

-Hak eksklusif utk menggunakan merek dlm perdagangan. -Memberi lisensi (Pasal 3 UUMerek 2001).

Hak eksklusif untuk menggunakan dan memberi lisensi (Pasal 4 UURD 2000)

(47)

Terima Kasih

Yusril Yusuf (081227597007)

Referensi

Dokumen terkait

LINGKUNGAN HIDUP Pengujian kadar polusi limbah padat dan cair Pengadaan alat laboratorium kimia.

mansoob karty hain ,hakeem tem tem hindi ka zamana tu pata nahe albata agr tem tem k laghwei maeny dekhy jain tu tem buzruge barai aur ala ko kehty hain dosry maney maal-e-basyaar

Dengan memahami bahasa berdasarkan perspektif Linguistik Fungsional Sistemik (LFS) dapat dideskripsikan konstruksi teks verbal dan teks visual citra gender dalam teks iklan

Pada perspektif pelanggan C-1 (Kesetiaan Pelanggan) memiliki nilai performance sebesar 15% artinya pelanggan yang setia membeli setiap tahun sebesar 15% dari 10%

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan perundang-undangan (statute approach), yaitu dengan menelaah aturan hukum yang berlaku terkait

Hak cipta hanya diberikan secara eksklusif kepada pencipta, yaitu "seorang atau beberapa orang secara bersama- sama yang atas inspirasinya lahir suatu ciptaan berdasarkan

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat Rahmat dan Karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) dengan judul : ” UPAYA PEMBUKTIAN

Penggunaan alat penangkapan Trammel Net secara umumnya dapat disimpulkan bahwa kurang ramah lingkungan dibandingkan dengan hasil kajian penggunaan alat penangkapan