i
MINAT PETANI TEBU UNTUK BERMITRA DENGAN PABRIK GULA TASIKMADU
SKRIPSI
Oleh : Aris Setyono
H 0813023
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
ii
MINAT PETANI TEBU UNTUK BERMITRA DENGAN PABRIK GULA TASIKMADU
SKRIPSI
Untuk Memenuhi sebagian Persyaratan Guna memperoleh derajat gelar sarjana Pertanian Pada Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret
Program Studi Agribisnis
Oleh Aris Setyono
H0813023
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
iv
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul “Minat Petani Tebu untuk Bermitra dengan Pabrik Gula Tasikmadu” ini sebagai salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Pertanian Universitas sebelas Maret.
Dalam penyusunan skripsi ini, penyusun tak lepas dari bantuan berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan ini penyusun ingin mengucapkan terimakasih kepada :
1. Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, M.S. Selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret.
2. Ibu Nuning Setyowati, S.P., M.Sc. selaku Kepala Studi Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret.
3. Ibu Dr. Ir. Sri Marwanti M.S. selaku Ketua Komisi Sarjana Program Studi Agbribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret.
4. Bapak Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si. selaku Dosen Pembimbing Utama Skripsi yang telah bersedia memberikan pengarahan, nasihat, petunjuk, serta motivasi kepada penulis.
5. Bapak Ir. Agustono, M.Si. selaku Dosen Pembimbing Pendamping Skripsi sekaligus Dosen Pembimbing Akademik, yang senantiasa dengan penuh kesabaran memberikan bantuan, masukan dan pengarahan dalam penyusunan skripsi ini.
6. Ibu Mei Tri Sundari, S.P., M.Si. Selaku Dosen penguji yang berkenan mengoreksi dan memberikan arahan dalam penyusunan skripsi.
7. Bapak/Ibu Dosen serta seluruh staff/karyawan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret atas ilmu yang telah diberikan dan bantuannya selama menempuh perkuliahan di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret. 8. Direksi PT Perkebunan Nusantara IX yang telah memberikan izin dan
kesempatan melakukan penelitian di PG Tasikmadu.
v
seluruh keluarga PG Tasikmadu atas pengalamannya serta turut membantu kelancaran penulis dalam penelitian.
10.Petani tebu PG Tasikmadu yang bersedia menjadi responden sehingga membantu kelancaran penelitian ini.
11.Kedua orang tua, dengan segala kasih sayang yang tak pernah terhenti, yang selalu senantiasa memberikan doa, semangat, dorongan, dan menjadi salah satu alasan terkuat untuk menyelesaikan skripsi ini.
12.Teman-teman Agribisnis UNS 2013, atas pertemanan, persahabatan yang telah terjalin empat tahun lebih di dalam wadah pencarian ilmu. Semoga semua yang telah diperoleh dapat bermanfaat dan tercapai segala yang dicita-citakan. Aamiin.
13.Teman-teman kos Pondok Ikhwan, yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, yang telah menjadi keluarga kedua selama 4 tahun berada di perantauan, menjadi pengingat ketika lalai, dan menjadi penegur ketika salah.
14.Teman-teman takmir Masjid Abu Bakar, yang selalu memberikan semangat dan motivasi diakhir semester yang penuh gejolak ini.
15.Semua pihak yang telah membantu baik moril maupun materiil sehingga penyusun mampu menyelesaikan proposal usulan penelitian.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang mendukung dari semua pihak untuk kesempurnaan penelitian ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.
Surakarta, Januari 2018
vi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR TABEL ... vi
DAFTAR GAMBAR ... vii
I. PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 5
C. Tujuan Penelitian ... 6
D. Kegunaan Penelitian ... 6
II. LANDASAN TEORI ... 8
A. PenelitianTerdahulu ... 5
B. Tinjauan Pustaka ... 10
1. Tebu ... 10
2. Budidaya Tebu ... 12
3. Kemitraan ... 16
4. Peran Pelaku Kemitraan ... 18
5. Kelebihan dan Kekurangan Kemitraan ... 20
6. Faktor Pendorong Petani untuk Bermitra ... 21
7. Faktor Penarik Petani untuk Bermitra ... 23
8. Regresi Logistik ... 26
9. Tahapan Uji Statistik ... 30
10. Analisis Usaha Tani ... 32
C. Kerangka Teori Pendekatan Masalah ... 34
D. Hipotesis ... 36
E. Asumsi ... 36
F. Pembatasan Masalah ... 36
G. Definisi Operasional Variabel ... ……. 36
III. METODE PENELITIAN ... 39
A. Metode Dasar Penelitian... ... 39
B. Lokasi Penelitian ... 39
C. Metode Penentuan Informan ... 40
D. Jenis data dan Sumber Data ... 40
1. Data Primer ... 40
vii
E. Teknik Pengumpulan Data ... 41
1. Wawancara ... 41
2. Observasi ... 42
3. Pencatatan dan Dokumentasi ... 42
F. Metode Analisis Data ... ... 42
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 48
A. Gambaran Umum Perusahaan... ... 48
1.Bentuk, Lokasi, dan Sejarah Perusahaan ... 48
2.Sasaran dan Tujuan ... 50
3.Kemitraan PG Tasikmadu ... 59
B. Teknik Budidaya Tanaman Tebu ... 63
C. Karakteristik Responden ... ... 66
1. Pendidikan Responden ... 66
2. Umur Responden ... 68
3. Jenis Kelamin Responden ... 69
4. Luas Lahan Responden ... 71
5. Pekerjaan Responden ... 72
6. Tanggungan Keluarga Responden ... 73
D. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Petani Tebu untuk Bermitra dengan PG Tasikmadu... ... 74
1. Uji Kesesuain Model ... 74
2. Uji Overall Test ... 74
3. Uji Partial test ... 75
E. Analisis Usaha Tani ... ... 80
1. Analisis Pendapatan Tebu ... 80
2. Uji Komparasi (t-test) ... 90
3. Efisiensi Usahatani ... 91
4. Uji Normalitas ... 92
V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 94
A. Kesimpulan ... 94
B. Saran ... 95
DAFTAR PUSTAKA ... 96
viii
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
Tabel 1. Jumlah Petani Tebu di Wilayah Giling PG Tasikmadu …. 39
Tabel 2. Hosmer and Lemeshow Test……… 74
Tabel 3. Omnibus Tests of Model Coefficients………. 75 Tabel 4. Perbandingan Antara Variabel Penjelas………. 75 Tabel 5. Rata-rata Penggunaan dan Biaya Sarana Produksi
Usahatani Tebu Petani Mitra ………. 81 Tabel 6. Rata-rata Penggunaan dan Biaya Sarana Produksi
Usahatani Tebu Petani Petani Non Mitra ……….. 81 Tabel 7. Rata-rata Penggunaan dan Biaya Tenaga Kerja Usahatani
Tebu Petani Mitra dan Petani Non Mitra……… 84 Tabel 8. Rata-rata Biaya lain-lain Usahatani Tebu yang
dibutuhkan Petani Mitra dan Petani Non Mitra………….. 86 Tabel 9. Rata-rata Biaya Usahatani Tebu yang dikeluarkan Petani
Mitra dan Non Mitra ……….. 88 Tabel 10. Rata- Rata Penerimaan Usahatani Tebu Petani Mitra dan
Non Mitra ……….. 89
Tabel 11. Rata- Rata Pendapatan Usahatani Tebu Petani Mitra dan
Petani Non Mitra ……… 90
Tebel 12. Efisiensi Usahatani Petani Mitra dan Petani Non Mitra…… 90
Tabel 13. Hasil Uji t……….… 91
Tabel 14. Uji Normalitas Shapiro-wilk Pendapatan Usahatani tebu Petani Mitra dan Petani Non Mitra
ix
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
Gambar 1. Kerangka Teori Pendekatan Masalah ………... 35 Gambar 2. Bagan Struktur Organisasi PG Tasikmadu……… 59 Gambar 3.
Gambar 4.
Sketsa Lahan Tebu ………...
Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan………... 64 Gambar 5. Karakteristik Responden Berdasarkan Umur……… 66 Gambar 6. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin…….. 67 Gambar 7 Karakteristik Responden Berdasarkan Luas Lahan……….. 68 Gambar 8. Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan …………. 70 Gambar 9. Karakteristik Responden Berdasarkan Tanggungan
x LAMPIRAN
Nomor Judul Halaman
Lampiran 1. Identitas Responden……….. 101
Lampiran 2. Karakteristik Responden ………..……… 103
Lampiran 3. Biaya Saprodi………... 107
Lampiran 4. Biaya Tenaga Kerja………... 109
Lampiran 5. Biaya Lain-Lain………. 111
Lampiran 6. Total Biaya……… 113
Lampiran 7. Penerimaan Usahatani Tebu ……… 114
Lampiran 8. Pendapatan Usahatani Tebu ………. 115
Lampiran 9. Hasil Uji Hosmer and Lemeshow………... 116
Lampiran 10. Hasil Uji Signifikansi (Uji Wald) ……… 116
Lampiran 11. Hasil Uji Normalitas ………... 116
Lampiran 12. Hasil Uji t ……….... 117
Lampiran 13. Foto Kegiatan ……….. 118
xi RINGKASAN
Aris Setyono, H0813023. “Minat Petani Tebu untuk Bermitra dengan
Pabrik Gula Tasikmadu”. Dibimbing oleh Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si. dan Ir. Agustono, M.Si. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Kemitraan dalam bidang pertanian merupakan kerjasama antara usaha kecil (petani) dengan usaha menengah atau besar yang disertai pembinaan dan pengembangan dengan memperhatikan prinsip saling memerlukan, saling memperkuat, dan saling menguntungkan. Beberapa tujuan yang ingin dicapai dalam kemitraan dengan anggota/mitranya adalah untuk meningkatkan pendapatan, kesinambungan usaha, meningkatkan kualitas sumberdaya kelompok atau petani mitra, peningkatan skala usaha, menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan usaha kelompok mitra. Pola kemitraan yang tepat antara perusahaan besar atau menengah dengan petani kecil akan sangat menentukan kerjasama yang berkelanjutan seperti yang diharapkan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentfikasi faktor yang mempengaruhi petani tebu bermitra dengan PG Tasikmadu, serta untuk mengetahui perbedaan pendapatan antara petani tebu mitra dengan petani tebu non mitra. Metode dasar yang digunakan adalah analisis deskriptif. Lokasi penelitian dipilih secara
purposive yaitu pada PG Tasikmadu di Kabupaten Karanganyar. Data yang
digunakan adalah data primer dan sekunder. Metode analisis data yang digunakan adalah Regresi Logistik, Uji t-test dan Analisis Usahatani.
Variabel yang signifikan mempengaruhi minat petani tebu memilih bermitra dengan PG Tasikmadu adalah luas lahan, bantuan pabrik dan pekerjaan, sedangkan variabel Pendidikan dan tanggungan keluarga, tidak mempengaruhi minat petani tebu memilih bermitra dengan PG Tasikmadu. Pendapatan yang diterima oleh petani tebu mitra lebih banyak dibandingkan dengan petani tebu non mitra, walaupun penerimaan petani non mitra lebih banyak dibandingkan petani mitra. Pendapatan petani tebu non mitra lebih sedikit dikarenakan biaya yang dikeluarkan oleh petani tebu non mitra lebih banyak, terutama biaya angkut hasil panen. Pendapatan usahatani tebu mitra adalah Rp11.528.972 per hektare, sedangkan rata-rata pendapatan usahatani tebu petani non mitra adalah sebesar Rp10.436.949 per hektare. Petani tebu mitra memiliki rasio R/C senilai 1,41, berarti setiap satu rupiah yang dikeluarkan petani untuk membiayai keperluan usahatani tebu akan menghasilkan Rp1,41. Sedangkan petani tebu non mitra menghasilkan rasio R/C sebesar 1,34, berarti setiap satu rupiah yang dikeluarkan petani tebu non mitra untuk membiayai keperluan usahatani tebu akan menghasilkan Rp1,34.
xii SUMMARY
Aris Setyono, H0813023. “The Factors Influenced Sugar Cane
Farmers’ Interest to Build A Business Partnership with Sugar Factory
Tasikmadu”. The consultants include Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si. and Ir.
Agustono. M.Si. Faculty of Agriculture, Universitas Sebelas Maret, Surakarta. A farm partnership prevails when an agricultural venture (sugar cane farmers) and an agricultural corporation make an agreement which includes a development and an advancement based on the need to strengthen and benefit each other. The purposes of the farm partnership includes an increase of income, a sustainability of business, a business expansion, and a growth opportunities for advancement as well as development for the sugar cane farmers. In this regard, an appropriate business agreement is important toward the sustainability of the farm partnership.
The research aims to identify factors influencing the sugar cane farmer to build a business partnership with PG Tasikmadu. And, the differences in term of income between farmers building a business partnership with farmers having no partnership are also be observed. The research employs a descriptive analysis method. PG Tasikmadu in Karanganyar regency becomes the chosen research location through purposive method. The data include primary and secondary data. The research methodologies include Regresi Logistik, t-test, and Sugar cane
Farming.