i
FAKTOR
–
FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KEBIASAAN
MEMBUANG SAMPAH PADA MAHASISWA KEPERAWATAN
STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG
SKRIPSI
Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana
Keperawatan Minat Utama Program Studi Ilmu Keperawatan
Diajukan Oleh :
STEVANY PUTRI SETYOWINIJI
A11300950
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH
GOMBONG
vii
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG
Skripsi, Mei 2017
Stevany Putri Setyowiniji
1), Marsito
2), Tri Sumarsih
3)
FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KEBIASAAN
MEMBUANG SAMPAH PADA MAHASISWA KEPERAWATAN
STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG
ABSTRAK
Latar Belakang:
Jumlah sampah padat di kota dunia akan terus naik sebesar 70%.
Produksi sampah pada tahun 2006 di Jawa Tengah setiap harinya mencapai 25.000
meter
3. Kebiasaan membuang sampah di sembarang tempat masih banyak dilakukan
setiap mahasiswa, karena masih rendahnya tingkat kesadaran mahasiswa dalam
membuang sampah pada tempatnya.
Tujuan Penelitian:
Mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kebiasaan
membuang sampah pada mahasiswa keperawatan STIKES Muhammadiyah Gombong.
Metode Penelitian:
Data dikumpulkan bulan April
–
Mei. Penelitian ini adalah penelitian
Kuantitatif
yang menggunakan desain (
survey
) deskriptif. Pengambilan sampel pada
penelitian ini menggunakan random sampling dan didapatkan sampel sebanyak 240
responden. Analisa data menggunakan uji
Chi Square.
Hasil Penelitian:
Sebagian besar mahasiswa tidak biasa membuang sampah pada
tempatnya, laki-laki (20%) dan perempuan(37,1%). Dari uji statistik
chi square
diperoleh
4 variabel yang ada hubungannya dengan kebiasaan membuang sampah, yaitu
pengetahuan (
Pvalue
=0.000), sikap(
Pvalue
=0.000), sarana dan prasarana (
Pvalue
=0.003),
dan peraturan kampus (Pvalue=0.001). Berdasarkan uji regresi logistik, sikapmerupakan
faktor yang paling dominan mempengaruhi kebiasaan membuang sampah.
Kesimpulan:
Sikap adalah faktor paling dominan yang berpengaruh terhadap kebiasaan
membuang sampah pada mahasiswa keperawatan STIKES Muhammadiyah Gombong.
Rekomendasi:
Mahasiswa keperawatan diharapkan mampu memperbaiki sikap dalam
membuang sampah lebih baik demi menjaga kebersihan kampus.
Kata Kunci:
kebiasaan membuang sampah, mahasiswa keperawatan, pengetahuan,
sikap, sarana dan prasarana, peraturan kampus.
1
Mahasiswa STIKES Muhammadiyah Gombong
2Dosen STIKES Muhammadiyah Gombong
3viii
S1 PROGRAM OF NURSING DEPARTMENT
MUHAMMADIYAH HEALTH SCIENCE INSTITUTE OF GOMBONG
Minithesis, May 2017
Stevany Putri Setyowiniji
1), Marsito
2), Tri Sumarsih
3)
THE FACTORS INFLUENCING THE DISPOSING GARBAGE HABIT
OF NURSING STUDENTS OF MUHAMMADIYAH
HEALTH SCIENCE INSTITUTE OF GOMBONG
ABSTRACT
Background:
The amount of solid waste in the cities of the world will continue to rise by
70%. In 2016 garbage production in Central Java is 25.000 cubic meters everyday.
Students still dispose garbage in the wrong places or anywhere. This is because theyhave
low level of awareness in throwing the garbage.
Objective:
To find out the factors that influence the students habit of disposing garbage in
Muhammadiyah Health Science Institute of Gombong.
Method:
This study is aquantitative research using survey design.The samplesare 240
respondents taken by random sampling technique. Data was analyzed by usingChi Square
test.
Result:
Most of the students did not normally disposing of garbage in their place
–
male
students (20%) andfemale students (37.1%). Based on chi square statistic test, there were
4 variables havingcorrelation with the disposing garbage habit, i.e.knowledge (Pvalue =
0.000), attitude (Pvalue = 0.000), infrastructure facilities (Pvalue = 0.003), and campus
regulation (Pvalue = 0.001). Based on the logistic regression test,attitude is the most
dominant influencing the disposing garbage habit (Pvalue = 0.000).
Conclusion:
Attitude is the most dominant factor influencing the disposing garbage habit
of students of Muhammadiyah Health Science Institute of Gombong.
Recommendation:
Nursing students are expected to improvetheir attitude in disposing
garbage better so as to keep the campus clean.
Keywords:
Disposing garbage habit, nursing students, knowledge, attitude, infrastructure
facilities, campus regulations.
1
Student
ix
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobbil’alaim, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah
SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan tugas akhir yang berupa Skripsi dengan judul “Faktor
-Faktor yang
Berpengaruh terhadap Kebiasaan Membuang Sampah pada Mahasiswa
Keperawatan STIKES Muhammadiyah Gombong”. Dal
am penyusunan Skripsi ini
penulis mendapat bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1.
Hj. Herniyatun, M. Kep., Sp. Mat selaku Ketua STIKES Muhammadiyah
Gombong yang telah memberikan kesempatan dan fasilitasnya kepada
penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan program studi ilmu
keperawatan.
2.
Isma Yuniar, M. Kep., Ns selaku Ketua Prodi S1 Keperawatan STIKES
Muhammadiyah Gombong yang telah memberikan dukungan untuk
penelitian ini.
3.
H. Marsito, M. Kep., Sp. Kom selaku pembimbing I yang telah banyak
memberikan waktu, pemikiran, perhatian, dan memberikan pengarahan
dalam membimbing penulis untuk penyusunan proposal penelitian ini.
4.
Tri Sumarsih, MNS selaku pembimbing II yang telah banyak memberikan
waktu, pemikiran, perhatian, dan memberikan pengarahan dalam
membimbing penulis untuk penyusunan proposal penelitian ini.
5.
Seluruh dosen dan staf pengajar STIKES Muhammadiyah Gombong
6.
Kedua orang tua serta kedua adik tercinta yang selalu memberikan
dukungan dan doanya.
7.
Teman-teman seperjuangan S1 Keperawatan angkatan tahun 2013
x
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Skripsi ini masih jauh dari
sempurna dan terdapat banyak kekurangan, mengingat keterbatasan pengetahuan
dan kemampuan yang penulis miliki. Oleh karena itu, penulis mengharapkan
masukkan berupa kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak
untuk kesempurnaan Skripsi penelitian ini.
Gombong, Mei 2017
xi
MOTTO
“Barang siapa keluar untuk mencari ilmu, maka dia berada di jalan Allah SWT”
(HR. Turmudzi)
“Siapapun yang menempuh suatu jalan untuk mendapatkan ilmu, maka Allah
akan
memberikan kemudahan jalannya menuju surga” (HR. Muslim)
Allah akan meninggikan orang yang beriman diantara kamu dan
orang-orang yang berilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha mengetahui
apa yang kamu kerjakan (Al
–
Mujadillah : 11)
Hendaklah kamu semua mengusahakan ilmu pengetahuan itu sebelum
dilenyapkan. Lenyapnya ilmu pengetahuan ialah dengan matinya orang-orang
yang memberikan atau mengajarkannya. Seorang itu tidaklah dilahirkan langsung
pandai, jadi ilmu pengetahuan itu pastilah harus
dengan belajar (Ibnu Mas’ud r.a)
Ilmu pengetahuan tanpa agama lumpuh, agama tanpa ilmu pengetahuan buta
(Albert Einstein)
Keberhasilan adalah sebuah proses. Niatmu adalah awal keberhasilan. Peluh
keringatmu adalah penyedapnya. Tetesan air matamu adalah penawarnya. Doamu
dan doa orang-orang disekitarmu adalah bara api yang mematangkannya.
Kegagalan disetiap langkahmu adalah pengawetnya. Maka dari itu bersabarlah!
Allah selalu menyertai orang-orang yang penuh kesabaran dalam proses menuju
keberhasilan. Sesungguhnya kesabaran akan membuatmu mengerti bagaimana
cara mensyukuri arti sebuah keberhasilan.
xii
PERSEMBAHAN
1.
Allah SWT. Begitu banyak karunia-Mu serta kasih sayang-Mu yang tidak
dapat aku dustakan sedikitpun. Atas izin-Mu peneliti dapat menyelesaikan
tugas akhir tanda ada suatu halangan apapun.
2.
Mamaku tercinta yang telah melahirkan, membesarkan, mendidikku
dengan penuh cinta dan kasih sayang, tidak lupa pula mendukung
perjuangan ku serta Do’a yang selalu mengiringi di setiap langkahku.
3.
Bapakku tersayang
nasihat dan Do’a restu dari mu yang selalu aku
dambakan. Inginku selalu membuatmu tersenyum dan bangga kepadaku.
4.
Seluruh Dosen Program Studi S1 Keperawatan STIKES Muhammadiyah
Gombong yang telah memberikan banyak Ilmu kepada penulis. Tidak lupa
pula kepada pembimbing tugas akhir Bapak Marsito dan Ibu Tris,
terimakasih atas pengarahan dan kesabaran dalam membimbing penulis
dalam menyelesaikan tugas akhir.
5.
Kedua adikku yang selalu memberi support dan do’a
6.
Keluarga besarku dimanapun berada, terimakasih atas support dan do’a
restunya.
7.
Teman-teman kelompok tugas akhir, terimakasih untuk semua yang saling
memberikan support
xiii
PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME ...
v
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ...
vi
ABSTRAK ...
vii
BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang ...
1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Tinjauan Teori ...
11
2.1.1 Sampah ...
11
xiv
2.
Pembagian Sampah Padat ...
11
3.
Sumber-Sumber Sampah ...
13
4.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Jumlah Sampah ...
14
5.
Dampak Sampah terhadap Kesehatan Lingkungan...
15
6.
Pengelolaan Sampah ...
15
2.1.2 Kebiasaan ...
18
1.
Pengertian Kebiasaan ...
18
2.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Kebiasaan Membuang Sampah ...
19
3.
Pengaruh Pengelolaan Sampah terhadap Lingkungan ...
28
2.1.3 Mahasiswa ...
29
2.2 Kerangka Teori...
31
2.3 Kerangka Konsep ...
32
2.4 Hipotesis ...
32
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Metode Penelitian...
34
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ...
34
3.3 Tempat dan Waktu Penelitian ...
36
3.4 Variabel Penelitian ...
36
3.5 Definisi Operasional...
37
3.6 Teknik Pengumpulan Data ...
38
3.7 Instrumen Penelitian...
39
3.8 Teknik Analisis Data ...
42
3.9 Validitas dan Reliabilitas Instrumen ...
45
3.10 Etika Penelitian ...
47
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Penelitian ...
50
4.2 Hasil Penelitian ...
50
4.3 Pembahasan ...
58
xv
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ...
69
5.2 Saran ...
70
5.3 Rekomendasi ...
71
DAFTAR PUSTAKA
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Definisi Operasional ...
37
Tabel 3.2 Item Pernyataan Sikap ...
40
Tabel 3.3 Kisi-kisi Instrumen Penelitian ...
41
Tabel 4.1 Karakteristik Responden STIKES Muhammadiyah
Gombong ...
50
Tabel 4.2 Pengetahuan ...
51
Tabel 4.3 Sikap...
51
Tabel 4.4 Sarana dan Prasarana ...
52
Tabel 4.5 Peraturan Kampus ...
52
Tabel 4.6 Kebiasaan Membuang Sampah ...
53
Tabel 4.7 Pengaruh Jenis Kelamin terhadap Kebiasaan
Membuang Sampah ...
53
Tabel 4.8 Pengaruh Pengetahuan terhadap Kebiasaan
Membuang Sampah ...
54
Tabel 4.9 Pengaruh Sikap terhadap Kebiasaan
Membuang Sampah ...
55
Tabel4.10 Pengaruh Sarana dan Prasarana terhadap
Kebiasaan Membuang Sampah ...
56
Tabel 4.11 Pengaruh Peraturan Kampus terhadap Kebiasaan
Membuang Samapah ...
57
xvii
DAFTAR BAGAN
xviii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
: Surat Studi Pendahuluan
Lampiran 2
: Surat Ijin Uji Validitas dari LP3M STIKES Muhammadiyah
Gombong untuk Ketua IAINU (Institut Agama Islam Nahdlatul
Ulama)
Lampiran 3
: Surat Ijin Penelitian dari LP3M untuk Ketua STIKES
Muhammadiyah Gombong
Lampiran 4
: Surat Rekomendasi dari KESBANGPOL
Lampiran 5
: Surat Rekomendasi dari BAPPEDA
Lampiran 6
: Surat Keterangan Lolos Uji Etik
Lampiran 7
: Surat Permohonan Menjadi Responden
Lampiran 8
: Lembar Persetujuan Menjadi Responden
Lampiran 9
: Lembar Kuesioner
Lampiran 10 : Tabulasi Uji Validitas
Lampiran 11 : Tabulasi Penelitian
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bank Dunia dalam laporan yang berjudul “What a Waste: A Global
Review of Solid Waste Management”, mengungkapkan bahwa jumlah sampah
padat di kota-kota dunia akan terus naik sebesar 70% mulai dari tahun ini
hingga tahun 2025 dari 1,3 miliar ton per tahun menjadi 2,2 ton per tahun.
Mayoritas terjadi di kota-kota negara berkembang. Negara Indonesia
merupakan negara dengan penduduk terbanyak keempat di dunia, dengan
jumlah total sebanyak 237 juta. Jumlah penduduk diperkirakan akan semakin
bertambah pada tahun 2025 dengan jumlah 270 juta. Jumlah penduduk yang
semakin bertambah, jumlah sampah yang diproduksi secara nasional mencapai
130.000 ton per hari. Hal ini merupakan masalah yang besar sebagai sumber
daya manusia, tetapi sebagian besar masih menjadi penyebab polusi. Secara
keseluruhan penduduk negara Indonesia yang hidup dengan sanitasi buruk
sebanyak 72.500.000 jiwa. Kementrian Kesehatan menyatakan bahwa di
negara Indonesia terdapat 240 kota yang menghadapi masalah mengenai
pengelolaan sampah (Riskesdas, 2013).
Menurut definisi World Health Organization (WHO) sampah merupakan
sesuatu yang tidak digunakan, tidak dipakai, tidak disenangi dan sesuatu yang
dibuang yang berasal dari hasil kegiatan manusia yang terjadi dengan
sendirinya (Chandra, 2006). Menurut Undang-Undang Pengelolaan Sampah
Nomor 18 tahun 2008 menyatakan bahwa sampah adalah sisa dari hasil
kegiatan manusia sehari-hari dan dari proses alam yang berbentuk padat dan
cair (limbah). Sampah yang dihasilkan dari kegiatan manusia harus dikelola
dengan baik, agar tidak terjadi pencemaran lingkungan.
2
sampah. Rata-rata sampah padat di daerah perkotaan yang dihasilkan oleh
negara Jepang pada tahun 1995 sebanyak 1,47 kg/kapita/hari. Jumlah sampah
tersebut jauh lebih besar dibandingkan dengan negara-negara yang ada di
Asia, yang kebanyakan jumlah sampahnya tidak sampai sebanyak 1
kg/kapita/hari. Penyebab tingginya produksi sampah di Jepang karena pernah
mengalami produksi masal, konsumsi masal, dan pembuangan masal. Hal
tersebut, dikarenakan kurangnya pengetahuan tentang pembuangan sampah
sehingga terjadi penumpukan sampah. Sampah yang dibakar di tempat
pembakaran sampah atau dibuang ke tempat pembuangan sampah akhir di
Eropa sebanyak 67%, sedangkan di Amerika Serikat terdapat 96% sampah
yang di daur ulang.
3
Kebiasaan membuang sampah di sembarang tempat sebagian besar banyak
dilakukan setiap mahasiswa. Hal ini sangat memprihatinkan karena minimnya
pengetahuan tentang sampah dan rendahnya tingkat kesadaran mahasiswa
untuk membuang sampah pada tempatnya. Dalam hal ini, perlunya mahasiswa
untuk meningkatkan pengetahuan tentang membuang dan pengelolaan sampah
dalam menjaga kebersihan (Kartiadi, 2009). Berdasarkan hasil penelitian
menurut Suciati (2013), terdapat 90% mahasiswa pendidikan geografi yang
berkategori baik dalam sikap sadar terhadap kampus. Mahasiswa mempunyai
sikap terhadap perlindungan kampus, pengawetan lingkungan kampus, dan
pemanfaatan lingkungan kampus. Menurut teori keperawatan Leininger
(1991), budaya adalah suatu kompleks yang mengandung pengetahuan,
keyakinan, moral, hukum, kebiasaan dan kecakapan lain yang merupakan
kebiasaan manusia sebagai anggota komunitas setempat. Kebudayaan adalah
keseluruhan karya manusia yang dibiasakan dengan belajar, serta keseluruhan
hasil karyanya dan sebuah rencana untuk melakukan kegiatan tertentu.
Kebiasaan membuang sampah dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu
faktor predisposisi (jenis kelamin, pendidikan, pengetahuan, sikap), faktor
pendukung (sarana prasarana), faktor penguat (peraturan kampus). Faktor
sikap dengan kebiasaan membuang sampah sembarangan atau tidak pada
tempatnya dapat mempengaruhi teman yang ada sekelilingnya untuk tidak
membuang sampah pada tempatnya juga (Notoatmodjo, 2003). Berdasarakan
hasil
penelitian
menurut
Nurhadyana
(2012),
faktor-faktor
yang
mempengaruhi kebiasaan membuang sampah diantaranya adalah keterpaparan
oleh media, dukungan guru, sikap dan ketersediaan sarana. Ketersediaan
sarana merupakan faktor paling dominan yang mempengaruhi kebiasaan
membuang sampah pada responden.
4
untuk membuang sampah dan membedakan sampah masih rendah.
Pengelolaan sampah dimulai dari tingkat kesadaran, kemudian diikuti dengan
kemauan dan diikuti tindakan yang nyata.
Sampah terdiri dari dua jenis yaitu sampah organik dan anorganik.
Menurut Undang-undang nomor 18 tahun 2008 perlu adanya pengelolaan
sampah agar tidak menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan
lingkungan kampus. Sampah merupakan sisa dari aktifitas manusia setiap hari
yang menyebabkan kotornya lingkungan. Menurut Dwiyatmo (2007), bersih
dan kotornya lingkungan kampus sangat dipengaruhi oleh mahasiswa yang
berada di lingkungan tersebut. Peraturan yang berlaku di kampus untuk
mengajarkan mahasiswa agar berperilaku hidup sehat dengan membuang
sampah pada tempatnya untuk menjaga kesehatan. Manusia sebagai makhluk
yang berakal yang mendapatkan tugas dari Tuhan untuk memelihara
lingkungan semesta ini, bukan berarti dengan manusia yang memiliki akal
dapat memelihara lingkungan, lingkungan tersebut akan menjadi bersih dan
nyaman. Permasalahan lingkungan yang dimaksud adalah menyangkut
pencemaran, baik pencemaran tanah, air, udara, dan suara (Rahayu, T. Puji,
2010). Pencemaran lingkungan ini disebabkan karena kurang memperhatikan
pentingnya kebersihan lingkungan.
5
Timbulan dan jumlah sampah yang terangkut di Kota Kebumen pada
Tahun 2005 dengan volume sekitar 24% dari total timbulan sampah
perkotaan, terdapat 76% sampah yang tidak tertangani atau dikelola sendiri
oleh masyarakat, berserakan di jalanan, dan dibuang ke sungai yang akan
mengakibatkan permasalahan lingkungan karena akan mengganggu kehidupan
dan kenyamanan lingkungan (Status Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten
Kebumen Tahun 2005). Permasalahan tersebut dikarenakan kurangnya sarana
prasarana atau tempat sampah sehingga menyebabkan penumpukan sampah.
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Muhammadiyah Gombong
merupakan sekolah tinggi ilmu kesehatan satu-satunya yang ada di Kabupaten
Kebumen. Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan peneliti
terhadap 10 mahasiswa Keperawatan STIKES Muhammadiyah Gombong,
presentase mahasiswa yang membuang sampah pada tempatnya 10%,
membuang sampah di ruang kelas 60%, dan yang membuang sampah di
lingkungan kampus 30%. Peneliti juga melakukan observasi terhadap
kebersihan di lingkungan kampus, pada kenyataannya mahasiswa belum
membuang sampah pada tempatnya, masih banyak sampah berserakan di
ruang kelas, lingkungan kampus, masih kurangnya kemauan mahasiswa untuk
membuang sampah pada tempatnya. Hal tersebut dikarenakan kebiasaan
mahasiswa dalam membuang sampah, malas keluar kelas, tidak ada tempat
sampah terdekat untuk membuang sampah, sehingga mahasiswa tidak begitu
mempedulikan aturan yang ada di kampus. Upaya untuk mengatasi hal
tersebut yaitu meningkatkan sikap sadar akan lingkungan kampus agar dapat
menciptakan lingkungan yang bersih, indah, serta menjaga kesehatan bagi
penghuni kampus dan jauh dari terserangnya penyakit akibat sampah.
6
aturan dan sanksi terkait membuang sampah di lingkungan kampus dan
terciptanya lingkungan kampus yang sehat. Berdasarkan fenomena diatas,
peneliti tertarik untuk melakukan penelitian
tentang “Faktor
-Faktor yang
Berpengaruh terhadap Kebiasaan Membuang Sampah pada Mahasiswa
Keperawatan Stikes Muhammadiya
h Gombong”.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, peneliti akan merumuskan masalah
penelitian
: “Apakah Faktor
-Faktor yang Berpengaruh terhadap Kebiasaan
Membuang Sampah pada Mahasiswa Keperawatan STIKES Muhammadiyah
Gombong”.
1.3 Tujuan Penelitian
1.
Tujuan Umum
Mengetahui
faktor-faktor
yang
berpengaruh
terhadap
kebiasaan
membuang
sampah
pada
mahasiswa
keperawatan
STIKES
Muhammadiyah Gombong.
2.
Tujuan Khusus
a.
Untuk mengidentifikasi batasan karakteristik berdasarkan faktor jenis
kelamin, pengetahuan, sikap, sarana dan prasarana, dan peraturan
kampus dalam membuang sampah di lingkungan kampus STIKES
Muhammadiyah Gombong
b.
Untuk mengetahui kebiasaan membuang sampah mahasiswa di
lingkungan kampus STIKES Muhammadiyah Gombong
c.
Untuk mengetahui apakah faktor jenis kelamin berpengaruh terhadap
kebiasaan mahasiswa membuang sampah di lingkungan kampus
STIKES Muhammadiyah Gombong
7
e.
Untuk mengetahui apakah faktor sikap berpengaruh terhadap
kebiasaan membuang sampah di lingkungan kampus STIKES
Muhammadiyah Gombong.
f.
Untuk mengetahui apakah faktor sarana dan prasarana berpengaruh
terhadap kebiasaan membuang sampah di lingkungan kampus STIKES
Muhammadiyah Gombong.
g.
Untuk mengetahui apakah faktor peraturan kampus berpengaruh
terhadap kebiasaan membuang sampah di lingkungan kampus STIKES
Muhammadiyah Gombong.
h.
Untuk mengetahui faktor paling dominan yang berpengaruh terhadap
kebiasaan
membuang
sampah
pada
mahasiswa
STIKES
Muhammadiyah Gombong.
1.4 Manfaat Penelitian
1.
Bagi Peneliti
Menambah pengetahuan, wawasan dan pengalaman dalam melaksanakan
penelitian khususnya faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kebiasaan
membuang
sampah
pada
mahasiswa
keperawatan
STIKES
Muhammadiyah Gombong.
2.
Bagi Peneliti Selanjutnya
Untuk memberikan wawasan dan pengetahuan atau sebagai bahan kajian
bagi mahasiswa mengenai faktor-faktor yang berpengaruh terhadap
kebiasaan membuang sampah pada mahasiswa keperawatan
3.
Bagi Ilmu Keperawatan
Sebagai bahan masukan sumber dan data dalam penelitian faktor-faktor
yang berpengaruh terhadap kebiasaan membuang sampah pada mahasiswa
keperawatan, serta meningkatkan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan
khususnya ilmu keperawatan.
4.
Bagi Institusi Pendidikan
8
dalam mengimplementasikan aturan dan sanksi terkait dengan membuang
sampah.
5.
Bagi Mahasiswa
Sebagai bahan informasi pada mahasiswa tentang dampak atau efek dari
pengelolaan sampah yang tidak tertangani dengan baik meliputi :
pencemaran lingkungan, sumber bibit penyakit, dan menjadi sarang
nyamuk.
1.5 Keaslian Penelitian
Penelitian ini berbeda dengan penelitian sebelumnya diantaranya adalah
penelitian dari :
9
pemanfaatan barang bekas di kampus. Perbedaan penelitian ini dengan
penelitian yang saya lakukan yaitu teknik pengambilan data, tujuan, dan
lokasi penelitian. Teknik pengambilan data pada penelitian ini
menggunakan purposive sampling, sedangkan saya menggunakan total
sampling.
10
DAFTAR PUSTAKA
Adnani, H. (2011).
Buku Ajar : Ilmu Kesehatan Masyarakat. Yogyakarta: Nuha
Medika.
Arikunto. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka
Cipta.
Arikunto, S. (2010).
Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineka Cipta.
Asih, &. P. (2010).
Perilaku Prososial ditinjau dari Empati dan Kematangan
Emosi. Jurnal Psikologi, Volume I, No. I, Kudus: Universitas Muria
Kudus.
Ashidiqy, Maritsa Rahman. (2009)
. “
Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan
dengan Perilaku Masyarakat dalam Membuang Sampah Rumah tangga
di Sungai Mranggen
“.Skripsi Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat,
Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang
Asrini dkk, (2007)
.“
Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Masyarakat
tentang Kegiatan 3M dengan Angka Bebas Jentik
”, Jurnal Ilmu
Keperawatan, Vol 2 Nomor 2. 2007
Azwar, S. (2011).
Sikap dan Perilaku Dalam Sikap Manusia Teori dan
Pengukurannya 2nded. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 3-22.
Bachtiar A., Milwati S., Nisfadhila C., (2008)
“
Hubungan Tingkat Pengetahuan
Agama Islam dengan Sikap Perilaku Seks Remaja di Madrasah Aliyah
Negeri III Malang
”, Jurnal Kesehatan Volume 6/no.1/2008:23
-32. 2008
Bimo Walgito, (2001). Psikologi Sosial. Jakarta: Andi offset
Chandra, B. (2007). Pengantar Kesehatan Lingkungan. Jakarta: EGC.
Dayakishi, T., & Salis, Y. (2008).
Psikologi Lintas Budaya (Edisi Revisi).
Malang: UMM Press.
Dr. Riduwan, M. B. (2010).
Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian .
Bandung: Alfabeta.
Fahriyah, Lailatul
. (
2016).
Pengetahuan Dan Sikap Dengan Perilaku Perawat
Dalam Pemilahan Dan Pewadahan Limbah Medis Padat. Program Studi
Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Lambung
Mangkurat
Green, L. W. (1980). Health Education Planning : A Diagnostic Approach. USA:
Mayfield Publishing Company.
H.J, M. (2005).
Pencemaran Udara dan Pengaruhnya Terhadap Gangguan
Saluran Pernafasan. Surabaya: Airlangga University Press.
Hartaji, D. A. (2012).
Motivasi Berprestasi pada Mahasiswa yang Berkuliah
dengan Jurusan Pilihan Orang Tua. Fakultas Psikologi Universitas
Gunadarma: (tidak diterbitkan).
Hasmi, S. M. (2016).
Metode Penelitian Kesehatan. Jayapura: Penerbit IN
MEDIA.
Hidayat, A. (2007).
Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data.
Jakarta: Salemba Medika.
Hidayat, A. (2007).
Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data.
Jakarta: Salemba Medika.
Hungu. (2007). Demografi Kesehatan Indonesia . Jakarta: Penerbit Grasindo.
Indriani, F. (2007).
Perilaku Kebersihan Perorangan Anak Usia Sekolah Dasar
Berdasarkan Teori Perilaku WHO.
J. Ayodeji Akerele and Adeola F.A folabi. (2008). Effect of Video on the
Teaching of Library Studies among Undergradiates in Adeyemi College
of Education, Ondo. Library Philosphy Project Report. Worcester Jornal
of Learning and Teaching, hal. 2-3.
Joko, W. (2008). Analisis Kebijakan Publik. Jakarta: Bayumedia.
Kartono, K. (2009). Psikologi Abnormal dan Abnormalitas Seksual. Bandung: CV
Mandar Maju.
Kastaman, R., & Kramadibrata, A. M. (2007).
Sistem Pengelolaan Reaktor
Sampah Terpadu. Bandung: LPM Universitas Padjajaran.
Kramer, Michael S. (1988). Clinical Epidemiology and Biostatistic:A Primer for
Clinical Investigators and Decision-Makers. Germany: Springer Verlag.
L. H. (2008). Dasar Konsep Pendidikan Moral. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Lynn, M. R. (1986). Determination and quantification of content validity. Nursing
Research, 35, 382-385.
Maulana, N. (2014). Buku Ajar : Sosiologi & Antropologi Kesehatan. Yogyakarta:
Nuha Medika.
Nurhadyana, Intan. (2012).
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku
Membuang Sampah pada Siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Di
Kecamatan Bantar Gebang. Fakultas Kesehatan Masyarakat Departemen
Kesehatan Lingkungan Universitas Indonesia
Notoatmodjo, S. (2011).
Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta: Rineka
Cipta.
Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2010).
Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi revisi cetakan
pertama. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2003). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka
Cipta.
Notoatmodjo, S. (2010).
Promosi Kesehatan : Teori dan Aplikasi Edisi Revisi
2010. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2007).
Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka
Cipta.
Notoatmodjo, S. (2012).
Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta:
Rineka Cipta.
Nurhidayat, S. P. (2010). Mengolah Sampah Untuk Pupuk dan Peptisida Organik.
Jakarta: Penebar Swadaya.
Nursalam. (2008).
Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian dan Ilmu
Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Nursalam. (2008).
Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu
Keperawatan Edisi 2. Jakarta: Salemba Medika.
Polit, F. D., Beck, T. C., & & Owen, V. S. (2007). Focus on Research Methods Is
the CVI an Acceptable Indicator of Content Validity ? Aprraisal and
Recommendations. Research in Nursing & Health, 30, 459-467.
Proverawati, A., & Rahmawati, E. (2012). PHBS Perilaku Hidup Bersih & Sehat.
Yogyakarka: Nuha Medika.
Purwana, Eka Rudy 1, (2010). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku
Masyarakat Dalam Membuang Sampah Di Dasan Tinggi Lingkungan
Karang Anyar Pagesangan Timur Mataram
.
Poltekkes Kemenkes
Mataram Jurusan keperawatan
Saryono. (2008). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jogjakarta: Mitra Cendekia.
Siswoyo, D. (2007). Ilmu Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.
Slamet, J. S. (2004).
Kesehatan Lingkunga. Bandung: Gadjah Mada University
Press.
Sudibyo, L. (2009).
Sarana dan Prasarana Pendidikan. Jakarta: Rajawali
Persada.
Sudiharti, Solikhah, (2012).
hubungan pengetahuan dan sikap dengan Perilaku
perawat dalam pembuangan sampah Medis di rumah sakit pku
muhammadiyah Yogyakarta. Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas
Ahmad Dahlan
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2010). Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif & RND. Bandung:
Alfabeta.
Sugiyono. (2007). Statistika Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sumarwan, U. (2003).
Perilaku Konsumen. Teori dan Penerapannya dalam
Pemasaran. Jakarta: Penerbit Ghalia Indonesia.
Suyanto. (2009).
Riset Kebidanan : Metodologi dan Aplikasi. Yogyakarta: Mitra
Cendikia Press.
Udiyono. (2007). Metodologi Penelitian Kesehatan. Semarang: UNDIP.
Wawan, A. (2010).
Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku
Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika.
Xue. (2012).
Bab III Metode Penelitian. http: // www. repository. umy. ac. id >
bitstream: Diakses tanggal 17 Januari 2017.
Kepada :
Di STIKES Muhammadiyah Gombong
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Saya yang bertanda tangan dibawah ini adalah Mahasiswa Program Studi S1
Keperawatan STIKES Muhammadiyah Gombong :
Nama : Stevany Putri Setyowiniji
NIM : A11300950
Saat ini saya sedang melaksanakan penelitian yang berjudul “Faktor
-Faktor yang
Berpengaruh terhadap Kebiasaan Membuang Sampah Pada Mahasiswa Keperawatan
STIKES Muhammadiyah Gombong”.
Prosedur penelitian ini tidak akan menimbulkan resiko atau merugikan responden.
Kerahasiaan semua tindakan yang telah dilakukan akan dijaga dan hanya digunakan sebagai
riset dalam penelitian. Demikian, atas kerja samanya saya ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Peneliti,
Stevany Putri Setyowiniji
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
Yang bertanda tangan dibawah ini saya :
Nama
:
Umur
:
Alamat
:
Dengan ini saya bersedia menjadi responden pada penelitian yang berjudul “Faktor
-Faktor yang Berpengaruh terhadap Kebiasaan Membuang Sampah Pada Mahasiswa
Keperawatan STIKES Muhammadiyah Gombong” yang diteliti oleh :
Nama
: Stevany Putri Setyowiniji
NIM
: A11300950
Demikian persetujuan ini saya buat, dengan sesungguhnya dan tidak ada unsur
paksaan dari pihak manapun.
Peneliti,
Gombong, ... 2017
Stevany Putri Setyowiniji
(...)
LEMBAR KUESIONER
I.
Karakteristik Responden
Nama
:
Prodi
:
Tanggal Lahir
:
II.
Pengetahuan
Petunjuk Pengisian :
A.
Bacalah pertanyaan dibawah ini dengan baik dan teliti sebelum anda
menjawab pertanyaan.
B.
Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang menurut anda paling benar
C.
Harap diperiksa kembali, jangan sampai ada yang terlewatkan. Terimakasih
1.
Apakah yang dimaksud dengan sampah ?
a.
Benda yang kotor yang bau
b.
Suatu benda padat yang sudah tidak dipakai lagi oleh manusia
c.
Benda yang tidak dipakai, tidak diinginkan dan dibuang yang berasal
dari suatu aktivitas dan bersifat padat.
2.
Dari mana sampah-sampah berasal ?
a.
Dari tempat-tempat umum (rumah sakit, pasar)
b.
Dari kantor
c.
Dari sungai.
3.
Ada berapa jenis sampah yang anda ketahui ?
a.
Organik dan anorganik
b.
Sampah basah dan sampah kering
c.
Sampah plastik dan sampah logam.
4.
Apakah sebaiknya sampah dipilah dulu sebelum dibuang ?
a.
Ya
b.
Tidak
5.
Dimana sebaiknya sampah dibuang ?
a.
Semak
–
semak rumput
b.
Kolong meja atau kursi
c.
Tempat atau tong sampah
6.
Apakah sampah yang anda buang di sembarang tempat menyebabkan bibit
penyakit bagi penghuni kampus ?
a.
Ya
b.
Tidak
7.
Membuang sampah sembarangan di lingkungan kampus dapat
menyebabkan ?
c.
Timbul bau sedap
8.
Apa manfaat dari membuang sampah pada tempatnya ?
a.
Lingkungan menjadi bersih, indah, dan sehat
b.
Pencemaran lingkungan
c.
Tempat berkembangnya bibit penyakit.
9.
Berasal dari mana sampah industri ?
a.
Pemukiman
b.
Pertanian
c.
Pasar.
10.
Faktor apa yang mempengaruhi jumlah sampah ?
a.
Sosial budaya
b.
Keadaan sosial ekonomi
c.
Banyaknya sampah di TPA.
III.
Sikap
A.
Bacalah pernyataan dibawah ini dengan baik dan teliti sebelum anda
menjawab pernyataan
B.
Berilah tanda check list (√) pada jawaban yang paling sesuai pada kotak
dibawah ini.
C.
Harap diperiksa kembali, jangan sampai ada yang terlewatkan. Terimakasih
No.
PERNYATAAN
Setuju
Tidak
Setuju
1.
Di kampus saya selalu membuang
sampah pada tempatnya (tempat
sampah)
2.
Menurut saya, membuang sampah
tidak pada tempatnya itu keren
3.
Menurut saya, membuang sampah
pada tempatnya adalah pekerjaan
yang mudah.
akan membuang sampah saya di
sembarang tempat.
5.
Jika tidak menemukan tempat
sampah, saya akan membuang
sampah di sembarang tempat.
6.
Menurut saya, membuang sampah
pada tempatnya dapat membuat
lingkungan bersih.
7.
Jika membuang sampah tidak pada
tempatnya
dapat
membuat
lingkungan yang sehat.
8.
Saya tidak suka terhadap orang
yang
membuang
sampah
sembarangan.
9.
Saya akan menasehati teman atau
orang yang membuang sampah
sembarangan.
10.
Saya tidak akan memungut sampah
yang saya temui di jalan.
11.
Mengelola sampah perlu dilakukan
untuk menjaga kesehatan.
IV.
Sarana dan Prasarana
A.
Bacalah pertanyaan dibawah ini dengan baik dan teliti sebelum anda
menjawab pertanyaan.
B.
Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang menurut anda paling benar
C.
Harap diperiksa kembali, jangan sampai ada yang terlewatkan. Terimakasih
1.
Apakah di kampus tersedia tempat sampah ?
a.
Ya
b.
Tidak
2.
Apakah tempat sampah itu dibedakan menjadi beberapa jenis ?
a.
Ya
b.
Tidak
a.
Ya
b.
Tidak
4.
Apakah disetiap ruangan terdapat tempat sampah ?
a.
Ya
b.
Tidak
5.
Apakah di kampus terdapat tempat pembuangan sampah sementara (TPS)
?
a.
Ya
b.
Tidak
6.
Apakah di kampus anda, sudah mempunyai jadwal terkait pengangkutan
sampah ke TPA ?
a.
Ya
b.
Tidak
7.
Adakah armada operasional di kampus untuk mengangkut sampah ?
a.
Ya
b.
Tidak.
V.
Peraturan di Kampus
A.
Bacalah pertanyaan dibawah ini dengan baik dan teliti sebelum anda
menjawab pertanyaan.
B.
Berilah tanda silang (X) pada pertanyaan yang menurut anda paling benar
C.
Harap diperiksa kembali, jangan sampai ada yang terlewatkan. Terimakasih
1.
Apakah di kampus anda ada peraturan tentang membuang sampah ?
a.
Ya
b.
Tidak
2.
Apakah anda menaati peraturan tersebut ?
a.
Ya
b.
Tidak
3.
Apakah anda akan mendapat sanksi jika membuang sampah di sembarang
tempat ?
a.
Ya
b.
Tidak
b.
Tidak
5.
Dengan adanya sanksi tersebut apakah anda tetap membuang sampah
sembarangan ?
a.
Ya
b.
Tidak
6.
Apakah sanksi tersebut diumumkan atau disampaikan langsung oleh
kepala institusi terkait ?
a.
Ya
b.
Tidak
7.
Apakah peraturan membuang sampah pada tempatnya itu penting ?
a.
Ya
b.
Tidak.
VI.
Kebiasaan Membuang Sampah
A.
Bacalah pertanyaan dibawah ini dengan baik dan teliti sebelum anda
menjawab pertanyaan
B.
Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang menurut anda paling benar
C.
Harap diperiksa kembali, jangan sampai ada yang terlewatkan. Terimakasih
1.
Apakah kebiasaan buruk dapat dilawan agar berubah menjadi kebiasaan
baik ?
a.
Ya
b.
Tidak
2.
Apakah dengan kebiasaan membuang sampah sembarangan dapat
menimbulkan dampak negatif ?
a.
Ya
b.
Tidak
3.
Apakah dengan kebiasaan membuang sampah sembarangan akan selalu
mendapatkan kepuasan ?
a.
Ya
b.
Tidak.
4.
Apakah anda pernah membuang sampah sembarangan di lingkungan
kampus ?
5.
Apakah dengan kebiasaan membuang sampah di kampus dapat
mempengaruhi teman kelasnya ?
a.
Ya
b.
Tidak
6.
Apakah setelah anda mengetahui dampak negatif membuang sampah
sembarangan, anda akan berhenti membuang sampah sembarangan di
lingkungan kampus ?
a.
Ya
b.
Tidak.
7.
Apakah kebiasaan anda membuang sampah sembarangan di lingkungan
kampus sudah dilakukan sejak lama ?
a.
Ya
b.
Tidak
8.
Apakah kebiasaan anda membuang sampah sembarangan di lingkungan
kampus dipengaruhi oleh orang lain ?
a.
Ya
b.
Tidak
9.
Apakah kebiasaan anda membuang sampah sembarangan di lingkungan
kampus karena meniru orang lain ?
a.
Ya
b.
Tidak
10.
Apakah kebiasaan membuang sampah sembarangan juga dilakukan di
lingkungan rumah ?
a.
Ya
b.
Tidak
11.
Apakah kebiasaan membuang sampah sembarangan di lingkungan kampus
selalu menimbulkan dampak negatif ?
a.
Ya
b.
Tidak
12.
Apakah kebiasaan membuang sampah sembarangan dapat menjadikan
kebiasaan yang baik ?
RELIABILITY /VARIABLES=VAR00001 VAR00002 VAR00003 VAR00004 VAR00005 VAR00006
VAR00007 VAR00008 VAR00009 VAR00010 /SCALE('ALL VARIABLES') ALL /MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE /SUMMARY=TOTAL.
Notes
Output Created 15-Apr-2017 19:27:10
Comments
Input Active Dataset DataSet0
Filter <none>
Weight <none>
Split File <none>
N of Rows in Working Data
File
20
Matrix Input
Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated
as missing.
Cases Used Statistics are based on all cases with
valid data for all variables in the
procedure.
Syntax RELIABILITY
/VARIABLES=VAR00001 VAR00002
VAR00003 VAR00004 VAR00005
VAR00006 VAR00007 VAR00008
VAR00009 VAR00010
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE
/SUMMARY=TOTAL.
Resources Processor Time 0:00:00.015
[DataSet0]
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 20 100.0
Excludeda 0 .0
Total 20 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.918 10
Mean Std. Deviation N
Scale Variance if
VAR00005 6.60 9.621 .547 .917
VAR00006 6.65 9.187 .660 .911
VAR00007 6.80 8.589 .756 .906
VAR00008 6.75 8.408 .869 .899
VAR00009 6.80 8.484 .798 .903
VAR00010 6.60 9.621 .547 .917
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
7.45 10.997 3.316 10
Correlations
Notes
Output Created 15-Apr-2017 19:52:27
Comments
Input Active Dataset DataSet1
Filter <none>
Weight <none>
Split File <none>
N of Rows in Working Data
File
20
Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated
as missing.
Cases Used Statistics for each pair of variables are
based on all the cases with valid data
for that pair.
Syntax CORRELATIONS
/VARIABLES=VAR00001 VAR00002
VAR00003 VAR00004 VAR00005
VAR00006 VAR00007 VAR00008
VAR00009 VAR00010 VAR00011
TOTAL
/PRINT=TWOTAIL NOSIG
/MISSING=PAIRWISE.
Notes
Output Created 15-Apr-2017 19:52:27
Comments
Input Active Dataset DataSet1
Filter <none>
Weight <none>
Split File <none>
N of Rows in Working Data
File
20
Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated
as missing.
Cases Used Statistics for each pair of variables are
based on all the cases with valid data
for that pair.
Syntax CORRELATIONS
/VARIABLES=VAR00001 VAR00002
VAR00003 VAR00004 VAR00005
VAR00006 VAR00007 VAR00008
VAR00009 VAR00010 VAR00011
TOTAL
/PRINT=TWOTAIL NOSIG
/MISSING=PAIRWISE.
Resources Processor Time 0:00:00.047
Elapsed Time 0:00:00.067
Correlations
VAR00001 VAR00002 VAR00003 VAR00004 VAR00005
VAR00001 Pearson Correlation 1 .802** .375 .707** .707**
Sig. (2-tailed) .000 .103 .000 .000
N 20 20 20 20 20
VAR00002 Pearson Correlation .802** 1 .356 .882** .630**
Sig. (2-tailed) .000 .123 .000 .003
N 20 20 20 20 20
VAR00003 Pearson Correlation .375 .356 1 .471* .236
Sig. (2-tailed) .103 .123 .036 .317
N 20 20 20 20 20
VAR00004 Pearson Correlation .707** .882** .471* 1 .467*
Sig. (2-tailed) .000 .000 .036 .038
N 20 20 20 20 20
VAR00005 Pearson Correlation .707** .630** .236 .467* 1
Sig. (2-tailed) .000 .003 .317 .038
N 20 20 20 20 20
VAR00006 Pearson Correlation 1.000** .802** .375 .707** .707**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .103 .000 .000
N 20 20 20 20 20
Sig. (2-tailed) .000 .000 .123 .003 .000
N 20 20 20 20 20
VAR00008 Pearson Correlation .707** .630** .236 .467* 1.000**
Sig. (2-tailed) .000 .003 .317 .038 .000
N 20 20 20 20 20
VAR00009 Pearson Correlation .471* .435 .899** .545* .303
Sig. (2-tailed) .036 .055 .000 .013 .195
N 20 20 20 20 20
VAR00010 Pearson Correlation .685** .663** .685** .787** .303
Sig. (2-tailed) .001 .001 .001 .000 .195
N 20 20 20 20 20
VAR00011 Pearson Correlation 1.000** .802** .375 .707** .707**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .103 .000 .000
N 20 20 20 20 20
TOTAL Pearson Correlation .924** .865** .606** .823** .768**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .005 .000 .000
N 20 20 20 20 20
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Correlations
VAR00006 VAR00007 VAR00008 VAR00009 VAR00010
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .036 .001
N 20 20 20 20 20
VAR00002 Pearson Correlation .802** .762** .630** .435 .663**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .003 .055 .001
N 20 20 20 20 20
VAR00003 Pearson Correlation .375 .356 .236 .899** .685**
Sig. (2-tailed) .103 .123 .317 .000 .001
N 20 20 20 20 20
VAR00004 Pearson Correlation .707** .630** .467* .545* .787**
Sig. (2-tailed) .000 .003 .038 .013 .000
N 20 20 20 20 20
VAR00005 Pearson Correlation .707** .882** 1.000** .303 .303
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .195 .195
N 20 20 20 20 20
VAR00006 Pearson Correlation 1 .802** .707** .471* .685**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .036 .001
N 20 20 20 20 20
VAR00007 Pearson Correlation .802** 1 .882** .435 .435
Sig. (2-tailed) .000 .000 .055 .055
N 20 20 20 20 20
VAR00008 Pearson Correlation .707** .882** 1 .303 .303
Sig. (2-tailed) .000 .000 .195 .195
VAR00009 Pearson Correlation .471* .435 .303 1 .780**
Sig. (2-tailed) .036 .055 .195 .000
N 20 20 20 20 20
VAR00010 Pearson Correlation .685** .435 .303 .780** 1
Sig. (2-tailed) .001 .055 .195 .000
N 20 20 20 20 20
VAR00011 Pearson Correlation 1.000** .802** .707** .471* .685**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .036 .001
N 20 20 20 20 20
TOTAL Pearson Correlation .924** .865** .768** .689** .790**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .001 .000
N 20 20 20 20 20
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Correlations
VAR00011 TOTAL
VAR00001 Pearson Correlation 1.000** .924**
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 20 20
VAR00002 Pearson Correlation .802** .865**
Sig. (2-tailed) .000 .000
VAR00003 Pearson Correlation .375 .606**
Sig. (2-tailed) .103 .005
N 20 20
VAR00004 Pearson Correlation .707** .823**
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 20 20
VAR00005 Pearson Correlation .707** .768**
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 20 20
VAR00006 Pearson Correlation 1.000** .924**
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 20 20
VAR00007 Pearson Correlation .802** .865**
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 20 20
VAR00008 Pearson Correlation .707** .768**
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 20 20
VAR00009 Pearson Correlation .471* .689**
Sig. (2-tailed) .036 .001
N 20 20
VAR00010 Pearson Correlation .685** .790**
N 20 20
VAR00011 Pearson Correlation 1 .924**
Sig. (2-tailed) .000
N 20 20
TOTAL Pearson Correlation .924** 1
Sig. (2-tailed) .000
N 20 20
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
RELIABILITY /VARIABLES=VAR00001 VAR00002 VAR00003 VAR00004 VAR00005 VAR00006
VAR00007 VAR00008 VAR00009 VAR00010 VAR00011 /SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA /STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE /SUMMARY=TOTAL.
Reliability
Notes
Output Created 15-Apr-2017 19:52:44
Comments
Input Active Dataset DataSet1
Weight <none>
Split File <none>
N of Rows in Working Data
File
20
Matrix Input
Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated
as missing.
Cases Used Statistics are based on all cases with
valid data for all variables in the
procedure.
Syntax RELIABILITY
/VARIABLES=VAR00001 VAR00002
VAR00003 VAR00004 VAR00005
VAR00006 VAR00007 VAR00008
VAR00009 VAR00010 VAR00011
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE
/SUMMARY=TOTAL.
Resources Processor Time 0:00:00.000
Elapsed Time 0:00:00.016
[DataSet1]
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 20 100.0
Excludeda 0 .0
Total 20 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.949 11
Item Statistics
Mean Std. Deviation N
VAR00001 .60 .503 20
VAR00002 .70 .470 20
VAR00003 .60 .503 20
VAR00004 .75 .444 20
VAR00006 .60 .503 20
Scale Variance if
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
7.35 18.345 4.283 11
RELIABILITY /VARIABLES=VAR00001 VAR00002 VAR00003 VAR00004 VAR00005 VAR00006
VAR00007 VAR00008 /SCALE('ALL VARIABLES') ALL /MODEL=ALPHA /STATISTICS=DESCRIPTIVE
SCALE /SUMMARY=TOTAL.
Reliability
Notes
Comments
Input Active Dataset DataSet2
Filter <none>
Weight <none>
Split File <none>
N of Rows in Working Data File
20
Matrix Input
Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used Statistics are based on all cases with valid data for all variables in the procedure.
Syntax RELIABILITY
/VARIABLES=VAR00001 VAR00002 VAR00003 VAR00004 VAR00005 VAR00006 VAR00007 VAR00008
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA
/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE
/SUMMARY=TOTAL.
Resources Processor Time 0:00:00.000
Elapsed Time 0:00:00.009
[DataSet2]
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 20 100.0
Excludeda 0 .0
Total 20 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.921 8
Item Statistics
Mean Std. Deviation N
VAR00001 .75 .444 20
VAR00002 .75 .444 20
VAR00003 .70 .470 20
VAR00004 .65 .489 20
VAR00005 .75 .444 20
VAR00006 .75 .444 20
VAR00007 .80 .410 20
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted
VAR00001 5.15 6.029 .953 .892
VAR00002 5.15 7.608 .204 .949
VAR00003 5.20 6.695 .571 .924
VAR00004 5.25 6.197 .767 .908
VAR00005 5.15 6.029 .953 .892
VAR00006 5.15 6.029 .953 .892
VAR00007 5.10 6.832 .608 .919
VAR00008 5.15 6.029 .953 .892
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
5.90 8.305 2.882 8
Correlations
Notes
Output Created 15-Apr-2017 20:18:48
Comments
Input Active Dataset DataSet2
Filter <none>
Weight <none>
Split File <none>
N of Rows in Working Data File
20
Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used Statistics for each pair of variables are based on all the cases with valid data for that pair.
Syntax CORRELATIONS
/VARIABLES=VAR00001 VAR00002 VAR00003 VAR00004 VAR00005 VAR00006 VAR00007 VAR00008 TOTAL
/PRINT=TWOTAIL NOSIG
/MISSING=PAIRWISE.
Resources Processor Time 0:00:00.000
[DataSet2]
Correlations
VAR00001 VAR00002 VAR00003 VAR00004 VAR00005
VAR00001 Pearson Correlation 1 .200 .630** .787** 1.000**
Sig. (2-tailed) .398 .003 .000 .000
N 20 20 20 20 20
VAR00002 Pearson Correlation .200 1 -.126 .061 .200
Sig. (2-tailed) .398 .597 .800 .398
N 20 20 20 20 20
VAR00003 Pearson Correlation .630** -.126 1 .663** .630**
Sig. (2-tailed) .003 .597 .001 .003
N 20 20 20 20 20
VAR00004 Pearson Correlation .787** .061 .663** 1 .787**
Sig. (2-tailed) .000 .800 .001 .000
N 20 20 20 20 20
VAR00005 Pearson Correlation 1.000** .200 .630** .787** 1
Sig. (2-tailed) .000 .398 .003 .000
N 20 20 20 20 20
VAR00006 Pearson Correlation 1.000** .200 .630** .787** 1.000**
Sig. (2-tailed) .000 .398 .003 .000 .000
VAR00007 Pearson Correlation .577** .577** .218 .419 .577**
Sig. (2-tailed) .008 .008 .355 .066 .008
N 20 20 20 20 20
VAR00008 Pearson Correlation 1.000** .200 .630** .787** 1.000**
Sig. (2-tailed) .000 .398 .003 .000 .000
N 20 20 20 20 20
TOTAL Pearson Correlation .966** .349 .676** .832** .966**
Sig. (2-tailed) .000 .131 .001 .000 .000
N 20 20 20 20 20
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
VAR00006 VAR00007 VAR00008 TOTAL
VAR00001 Pearson Correlation 1.000** .577** 1.000** .966**
Sig. (2-tailed) .000 .008 .000 .000
N 20 20 20 20
VAR00002 Pearson Correlation .200 .577** .200 .349
Sig. (2-tailed) .398 .008 .398 .131
N 20 20 20 20
VAR00003 Pearson Correlation .630** .218 .630** .676**
Sig. (2-tailed) .003 .355 .003 .001
N 20 20 20 20
VAR00004 Pearson Correlation .787** .419 .787** .832**
Sig. (2-tailed) .000 .066 .000 .000
VAR00005 Pearson Correlation 1.000** .577** 1.000** .966**
Sig. (2-tailed) .000 .008 .000 .000
N 20 20 20 20
VAR00006 Pearson Correlation 1 .577** 1.000** .966**
Sig. (2-tailed) .008 .000 .000
N 20 20 20 20
VAR00007 Pearson Correlation .577** 1 .577** .694**
Sig. (2-tailed) .008 .008 .001
N 20 20 20 20
VAR00008 Pearson Correlation 1.000** .577** 1 .966**
Sig. (2-tailed) .000 .008 .000
N 20 20 20 20
TOTAL Pearson Correlation .966** .694** .966** 1
Sig. (2-tailed) .000 .001 .000
N 20 20 20 20
CORRELATIONS /VARIABLES=VAR00001 VAR00002 VAR00003 VAR00004 VAR00005
VAR00006 VAR00007 TOTAL /PRINT=TWOTAIL NOSIG /MISSING=PAIRWISE.
Correlations
Notes
Output Created 16-Apr-2017 11:13:06
Comments
Input Active Dataset DataSet2
Filter <none>
Weight <none>
Split File <none>
N of Rows in Working Data
File
20
Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated
as missing.
Cases Used Statistics for each pair of variables are
based on all the cases with valid data
Syntax CORRELATIONS
/VARIABLES=VAR00001 VAR00002
VAR00003 VAR00004 VAR00005
VAR00006 VAR00007 TOTAL
/PRINT=TWOTAIL NOSIG
/MISSING=PAIRWISE.
Resources Processor Time 0:00:00.031
Elapsed Time 0:00:00.498
[DataSet2]
Correlations
VAR00001 VAR00002 VAR00003 VAR00004 VAR00005
VAR00001 Pearson Correlation 1 .435 .206 .206 .157
Sig. (2-tailed) .055 .384 .384 .508
N 20 20 20 20 20
VAR00002 Pearson Correlation .435 1 .762** .286 .491*
Sig. (2-tailed) .055 .000 .222 .028
N 20 20 20 20 20
Sig. (2-tailed) .384 .000 .222 .028
N 20 20 20 20 20
VAR00004 Pearson Correlation .206 .286 .286 1 .764**
Sig. (2-tailed) .384 .222 .222 .000
N 20 20 20 20 20
VAR00005 Pearson Correlation .157 .491* .491* .764** 1
Sig. (2-tailed) .508 .028 .028 .000
N 20 20 20 20 20
VAR00006 Pearson Correlation .780** .435 .206 .206 .157
Sig. (2-tailed) .000 .055 .384 .384 .508
N 20 20 20 20 20
VAR00007 Pearson Correlation .419 .491* .491* .491* .375
Sig. (2-tailed) .066 .028 .028 .028 .103
N 20 20 20 20 20
TOTAL Pearson Correlation .670** .797** .697** .647** .685**
Sig. (2-tailed) .001 .000 .001 .002 .001
N 20 20 20 20 20
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
VAR00006 VAR00007 TOTAL
VAR00001 Pearson Correlation .780** .419 .670**
Sig. (2-tailed) .000 .066 .001
N 20 20 20
VAR00002 Pearson Correlation .435 .491* .797**
Sig. (2-tailed) .055 .028 .000
N 20 20 20
VAR00003 Pearson Correlation .206 .491* .697**
Sig. (2-tailed) .384 .028 .001
N 20 20 20
VAR00004 Pearson Correlation .206 .491* .647**
Sig. (2-tailed) .384 .028 .002
N 20 20 20
VAR00005 Pearson Correlation .157 .375 .685**
Sig. (2-tailed) .508 .103 .001
N 20 20 20
VAR00006 Pearson Correlation 1 .419 .670**
Sig. (2-tailed) .066 .001
N 20 20 20
VAR00007 Pearson Correlation .419 1 .742**