• Tidak ada hasil yang ditemukan

3. Bab I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "3. Bab I"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

i

SUM M ARY

RENCANA KERJA PEM ERINTAH DAERAH (RKPD) PROVINSI JAW A BARAT

(PROVINCIAL GOVERNM ENT ACTION PLAN) TAHUN 2011

Rencana Kerja Pemerint ah Daerah (RKPD) Provinsi Jaw a Barat Tahun 2011 merupakan

pelaksanaan t ahun ket iga dari periode kepemimpinan Kepala Daerah Provinsi Jaw a Barat Tahun

2008 – 2013, dan sekaligus merupakan penjabaran dari skema Rencana Pembangunan Jangka

M enengah (RPJM ) Daerah Provinsi Jaw a Barat Tahun 2008 – 2013, Rencana Pembangunan

Jangka Panjang (RPJP) Daerah Tahun 2005 – 2025, Rencana Pembangunan Jangka M enengah

(RPJM ) Nasional dan Rencana Kerja Pemerint ah (RKP) Tahun 2011. Penyusunan RKPD dit ujukan

sebagai upaya unt uk mew ujudkan perencanaan pembangunan daerah yang sinergis ant ara

perencanaan pembangunan nasional, provinsi dan kabupat en/ kot a sert a dengan provinsi yang

berbat asan.

RKPD Provinsi Jaw a Barat Tahun 2011 merupakan t ahun perencanaan kesehat an,

dimana pada t ahun ini t elah dialokasikan anggaran kesehat an sebesar 10% sesuai dengan

amanat Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 t ent ang Kesehat an.

Selanjut nya, RKPD Tahun 2011 memuat juga rancangan kerangka ekonomi daerah, program

priorit as pem bangunan daerah, rencana kerja dan pendanaannya, sert a perkiraan kerangka

pendanaan dan pagu indikat if dalam merespon upaya peningkat an pert umbuhan ekonomi

besert a aspek pemerat aannya, penyediaan lapangan kerja unt uk mengurangi pengangguran

dan kemiskinan, pencipt aan iklim invest asi yang lebih kondusif, peningkat an kualit as dan

kuant it as infrast rukt ur, meningkat kan daya saing ekspor, peningkat an part isipasi masyarakat

dan sw ast a dalam pembangunan sert a membangun fondasi yang lebih kuat unt uk

pert umbuhan ekonom i yang berkelanjut an.

RKPD Tahun 2011 memuat juga arah kebijakan keuangan daerah, dimana peningkat an

pendapat an diupayakan dari peningkat an pendapat an daerah dari sekt or pajak daerah,

ret ribusi daerah dan dana perimbangan, dengan proyeksi Anggaran Pendapat an Belanja Daerah

(2)

ii

No. URAIAN APBD TAHUN ANGGARAN

2009 2010 % 2011 % 2012 %

1 2 3 4 5 6 7 8 9

A. PENDAPATAN DAERAH 6.942.390.155.500,00 7.757.548.524.262,00 11,74 8.473.804.796.529,00 9,23 9.207.277.276.223,00 8,66

1. Pendapatan Asli Daerah 5.176.292.473.000,00 5.622.864.544.262,00 0,09 6.496.555.733.729,00 15,54 7.313.108.583.034,00 12,57

a. Pajak Daerah 4.835.280.000.000,00 5.147.194.809.291,00 0,06

b. Retribusi Daerah 28.632.573.000,00 29.142.597.500,00 0,02

c. Hasil Perusahaan M ilik Daerah dan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan

138.211.462.000,00 204.202.603.139,00 0,48

d. Lain-lain PAD yang Sah 174.168.438.000,00 242.324.534.332,00 0,39

2. Dana Perimbangan 1.763.254.316.000,00 2.105.354.014.000,00 0,19 1.965.076.625.800,00 (6,66) 1.882.191.339.187,00 (4,22)

a. Bagi Hasil Pajak/ Bukan Pajak 786.016.696.000,00 980.659.774.000,00 0,25

b. Pos Dana Alokasi Um um 977.237.620.000,00 1.086.123.940.000,00 0,11

c. Pos Dana Alokasi Khusus - 38.570.300.000,00 -

3. Lain-lain Pendapatan yang sah 2.843.366.500,00 29.329.966.000,00 9,32 12.172.437.000,00 (58,50) 11.977.354.002,00 (1,60)

4. Bagian Pinjaman Pemerintah Daerah

(3)

iii

No. URAIAN APBD TAHUN ANGGARAN

2009 2010 % 2011 % 2012 %

1 2 3 4 5 6 7 8 9

B. BELANJA DAERAH 8.262.578.445.826,00 9.560.556.639.525,54 15,71 8.473.804.796.529,00 (11,367) 9.207.277.276.223,00 8,66

1. Belanja Tidak Langsung 5.388.574.793.783,75 6.468.835.330.447,54 0,20 5.410.880.600.419,00 (16,35) 6.445.094.093.356,00 19,11

a. Belanja Pegaw ai 1.083.681.567.815,00 1.628.776.576.249,54 0,50

b. Belanja Bunga - -

c. Belanja Subsidi 16.050.000.000,00 12.195.120.550,00 (0,24)

d. Belanja Hibah 100.306.241.000,00 136.829.361.000,00 0,36

e. Belanja Bant uan Sosial 326.735.979.968,75 165.496.000.000,00 (0,49)

f. Belanja Bagi Hasil kepada Provinsi/ Kab/ Kot a dan Pem des

1.842.907.237.500,00 1.958.495.732.648,00 0,06

g. Belanja Bant uan Keuangan kepada Pem da/ Pem des

1.928.893.767.500,00 2.492.042.540.000,00 0,29

h. Belanja Tidak Terduga 90.000.000.000,00 75.000.000.000,00 -

2. Belanja Langsung 2.874.003.652.042,25 3.091.721.309.078,00 0,08 3.562.924.196.110,00 15,24 2.762.183.182.867,00 (22,47)

a. Belanja Pegaw ai 384.125.696.850,00 249.308.422.430,00 (0,35)

b. Belanja Barang dan Jasa 1.566.111.018.191,00 1.710.662.535.776,40 0,09

c. Belanja M odal 923.766.937.001,25 1.131.750.350.871,60 0,23

(4)

iv

No. URAIAN APBD TAHUN ANGGARAN

2009 2010 % 2011 % 2012 %

1 2 3 4 5 6 7 8 9

C. PEM BIAYAAN 1.310.594.009.826,00 1.803.080.349.495,54 37,58 500.000.000.000,00 (72,27)

1. Penerimaan 1.310.761.917.081,00 1.803.008.115.263,54 0,38 500.000.000.000,00 (72,27)

a. Sisa lebih Perhitungan Anggaran Daerah t ahun Sebelum nya

1.310.761.917.081,00 1.803.008.115.263,54 0,38 500.000.000.000,00 (72,27)

b. Penyert aan M odal (invest asi) Pemda

- - -

c. Pem bayaran Pokok Ut ang - - -

d. Pem berian Pinjam an Daerah - - -

2. Pengeluaran 167.907.255,00 72.234.232,00 -

a. Pem bent ukan Dana Cadangan

- -

-

b. Penyert aan M odal (invest asi) Pemda

- - -

c. Pem bayaran Pokok Ut ang 1.679.072.255,00 72.234.232,00 -

d. Pem berian Pinjam an Daerah - - -

VOLUM E APBD 8.262.746.353.081,00 9.560.628.873.757,54 15,71 8.973.804.796.529,00 (6,14) 9.207.277.276.223,00 2,60

Cat at an :

1. APBD 2009 dan APBD 2010 adalah APBD M urni

(5)

v

Proporsi belanja t ahun 2011 berdasarkan urusan t erbagi menjadi 26 urusan w ajib dan 9 urusan pilihan, yang berdasarkan perat uran perundang-undangan, fungsi pendidikan sebesar

20% (PM K Nomor 84/ PM K.07/ 2009 Tahun 2009 yang menjelaskan bahw a dana fungsi pendidikan

meliput i dana kegiat an fungsi pendidikan formal, non formal dan informal besert a gaji dan

t unjangan seluruh penyelenggara pendidikan), fungsi kesehat an diupayakan sebesar 10%

(merujuk Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 yang masih menunggu Perat uran Pemerint ah

dan Perat uran M ent eri Keuangan yang mengat ur pendanaan fungsi kesehat an). Selanjut nya

bidang-bidang lainnya disesuaikan dengan priorit as dan kebijakan Gubernur merujuk kepada

RPJM D Tahun 2008-2013 t ermasuk di dalam nya janji Gubernur, sinergi dengan priorit as

nasional menurut RPJM N 2009-2014 t ermasuk di dalamnya kebijakan M DGS, sert a kebut uhan

pembangunan sesuai dengan perkembangan kebut uhan akt ual.

Adapun proporsi belanja kegiat an didalam RKPD t ahun 2011 yang t elah mengalami

upaya opt imasi t erhadap rencana yang t elah dit et apkan, disajikan pada t abel di baw ah berikut

ini :

Proporsi Indikatif Belanja Kegiatan Tahun 2011 Berdasarkan Urusan

No. URUSAN

10 Koperasi dan Usaha Kecil M enengah 0,058

11 Kependudukan dan Cat at an Sipil 0,005

12 Tenaga Kerja 2,180

13 Ket ahanan Pangan 0,364

14 Pemberdayaan Perem puan dan Perlindungan Anak 0,179 15 Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera 0,011

16 Perhubungan 0,344

17 Kom unikasi dan Inform asi 0,517

18 Pert anahan 0,002

19 Kesat uan Bangsa dan Polit ik Dalam Negeri 0,017 20 Ot onomi Daerah, Pemerint ahan Um um , Administrasi Keuangan

Daerah, Perangkat Daerah, Kepegaw aian dan Persandian

2,913

21 Pemberdayaan M asyarakat Desa 1,152

22 Sosial 0,342

23 Kebudayaan 0,451

24 St at ist ik 0,098

25 Kearsipan 0,028

(6)

vi

Alokasi pembiayaan dalam rangka pencapain t arget -t arget pembangunan, didasarkan

at as krit eria alokasi opt imis dengan melihat peluang berbagai sumber pembiayaan lainnya,

yait u dana APBN dan sumber dana lainnya selain dari APBD Provinsi, yait u peran sert a du nia

usaha (Corporat e Social Responsibilit y), hibah, penerbit an surat hut ang (obligasi) dan kerjasama

pemerint ah – sw ast a (Publik Privat e Part nership).

Arah kebijakan RKPD Tahun 2011 t erdiri dari dua belas kebijakan, Pert am a : Arah

Kebijakan pembangunan bidang Pendidikan adalah pada : (1) mengupayakan bebas put us

jenjang sekolah pendidikan dasar dan pendidikan menengah; (2) peningkat an kapasit as daya

t ampung; (3) peningkat an kualit as penyelenggaraan sekolah luar biasa; (4) peningkat an

kesiapan penyelenggaraan sekolah bert araf int ernasional dan kejuruan; sert a (5) mendorong

kemajuan pendidikan t inggi. Kedua : Arah Kebijakan pembangunan pembangunan bidang

Kesehatan, adalah pada (1) pengurangan disparit as layanan kesehat an dan keluarga

berencana; (2) Penanganan kesehat an melalui peran mult i sekt or; (3) M eningkat kan

sumberdaya dan m ut u layanan kesehat an. Ket iga : Kebijakan pembangunan berkait an dengan

isu st rat egis Ketahanan Pangan diarahkan pada : (1) menjamin ket ersediaan pangan yang

berkualit as; (2) pemenuhan dist ribusi pangan m asyarakat ; (3) opt imalisasi pot ensi agribisnis

lokal. Keem pat : Kebijakan pembangunan dalam rangka penanganan Iklim Usaha dan Investasi

diarahkan pada (1) Pencipt aan iklim invest asi yang kondusif, jam inan keamanan dan kepast ian

hukum; (2) penyelenggaraan pelayanan t erpadu sat u pint u; (3) mendorong kerjasama dan

membuka peluang invest asi bagi pihak sw ast a. Kelim a: Kebijakan pembangunan yang berkait an

dengan Permodalan dan Daya Saing Usaha M ikro, Kecil Dan M enengah (UM KM ) diarahkan

pada (1) Peningkat an kelembagaan dan dukungan modal usaha bagi KUM KM ; (2) peningkat an

kualit as pelaku usaha dan produk UM KM ; (3) Peningkat an invest asi dan pencipt aan lapangan

(7)

vii

Keenam: Arah kebijakan pembangunan yang berkait an dengan Kemiskinan, Pengangguran dan

Ketenagakerjaan diarahkan pada : (1) menumbuhkembangkan budaya masyarakat bekerja; (2)

pencipt aan lapangan kerja sesuai dengan kebut uhan pasar kerja baik di perkot aan maupun di

perdesaan; (3) melakukan pendam pingan dan pemant auan t erhadap derajat kemiskinan.

Ket ujuh: Kebijakan pembangunan yang berkait an dengan Peningkatan Kualitas Layanan Publik

diarahkan pada (1) menyiapkan t at a kelola pemerint ahan yang akunt abel; (2) menyiapkan SDM

yang mem iliki daya saing dan kemampuan berkomunikasi; (3) mengimplement asikan paperless

office, layanan pengadaan secara elekt ronik (LPSE) sebagai bagian dari program Jabar Cyber

Province. Kedelapan: Kebijakan pembangunan yang berkait an dengan Peningkatan Kualitas

Lingkungan dan Penanganan Bencana diarahkan pada : (1) merehabilit asi lahan krit is secara

massal, t erut ama di hulu DAS priorit as ; (2) mew ujudkan t at a ruang unt uk pembangunan

berkelanjut an sebagai realisasi Jabar Green Province; (3) meningkat kan kualit as mit igasi

bencana dan penanggulangan korban bencana secara akurat ; (4) meningkat kan pengelolaan

dan pemrosesan sampah t erpadu regional. Kesem bilan: Kebijakan pembangunan yang

berkait an dengan Ketersediaan dan Kualitas Infrastruktur W ilayah diarahkan pada : (1)

membangun infrast rukt ur jalan unt uk mem buka pusat -pusat pert um buhan baru; (2)

membangun infrast rukt ur sumber daya air dan pengembangan jaringan irigasi; (3) membangun

infrast rukt ur energi dan ket enagalist rikan; (4) membangun prasarana dasar permukiman

hunian vert ikal khususnya di perkot aan. Kesepuluh: Arah kebijakan pembangunan yang

berkait an dengan Pemenuhan Kebutuhan Energi yang Berkelanjutan, diarahkan pada : (1)

konservasi energi dan pemanfaat an sumber-sumber energi alt ernat if dan t erbarukan; (2)

memanfaat kan kondisi alam set empat unt uk sumber energi. Kesebelas: Kebijakan

pembangunan yang berkait an dengan Peningkatan Peran M asyarakat dalam Pembangunan

Perdesaan diarahkan pada : (1) meningkat kan kemandirian masyarakat desa unt uk berakt ifit as

di perdesaan; (2) meningkat kan part isipasi masyarakat dalam pembangunan sejak t ahapan

perencanaan; (3) menumbuhkembangkan akt ifit as perekonom ian di perdesaan melalui

opt imalisasi peran BUM DES. Keduabelas: Kebijakan pembangunan yang berkait an dengan

Budaya Daerah dan Potensi W isata, diarahkan pada: (1) pengembangan dan pemanfaat an

nilai-nilai budaya dan kearifan lokal unt uk pembangunan; (2) menggali pot ensi-pot ensi w isat a

baru di luar w isat a alam.

St rat egi pembangunan t ahun 2011 dioperasionalkan melalui 10 (sepuluh) Com m on

Goals (CG) yang t erdiri dari 40 (em pat puluh) kegiat an t emat ik, 20 (dua puluh) kegiat an

kew ilayahan dan kegiat an Non Com mon Goals (Non CG), dengan rincian com m on goals 1 t erdiri

dari 6 (enam ) kegiat an t emat ik, com m on goals 2 t erdiri dari 6 (enam) kegiat an t emat ik,

(8)

viii

kegiat an t emat ik, com mon goals 5 t erdiri dari 5 (lima) kegiat an t emat ik, com mon goals 6 t erdiri

dari 4 (empat ) kegiat an t emat ik, com m on goals 7 t erdiri dari 2 (dua) kegiat an t emat ik, com m on

goals 8 t erdiri dari 3 (t iga) kegiat an t emat ik, com mon goals 9 t erdiri dari 2 (dua) kegiat an

t emat ik, dan com m on goals 10 t erdiri dari 3 (t iga) kegiat an t emat ik.

Harapan dalam RKPD Provinsi Jaw a Barat Tahun 2011 ini yang pert ama adalah semakin

t erw ujudnya sinergit as baik di lingkungan Pemerint ah Provinsi Jaw a Barat , maupun dengan

Pemerint ah Kabupat en/ Kot a, Pemerint ah Pusat dan pihak-pihak lainnya (dunia usaha dan

m asyarakat ) dalam penyelesaian permasalahan pembangunan Jaw a Barat , t erut ama t erkait

dengan ket erbat asan anggaran, sert a yang kedua adalah t erw ujudnya percepat an peningkat an

kesejaht eraan masyarakat yang t ert uang dalam t arget -t arget pembangunan yang t elah

(9)

ix

1.3. Pendekat an dan Proses Penyusunan RKPD ... 1.3.1. Pendekat an ... 2.2. Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan dan Program RKPD Tahun 2010 ... 2.2.1. Evaluasi Im plem ent asi Rencana Kerja dan Pendanaan

Bab III Rancangan Kerangka Ekonomi Daerah dan Kerangka Pendanaan

3.1. Tant angan dan Prospek Perekonom ian Daerah ... 3.1.1. Ekonom i Global ... 3.3. Analisis dan Perkiraan Sum ber-sum ber Pendanaan Pem bangunan

3.3.1 APBD Provinsi ... C. Sum ber Pendanaan Part isipasi Sw ast a dan M asyarakat

III - 24 3.4. Arah Kebijakan Keuangan Daerah ...

3.4.1. Arah Kebijakan Pendapat an Daerah ... 3.4.2. Arah Kebijakan Belanja Daerah ... 3.4.3. Proyeksi Kebut uhan Belanja Daerah Provinsi

Jaw a Barat 2011 ………... 3.4.4. Arah Kebijakan Pem biayaan Daerah ...

III - 43 III - 43 III - 48

(10)

x

Bab IV Prioritas dan Sasaran Pembangunan

4.1. Isu St rat egis dan Arah Kebijakan Rencana Kerja Pem erint ah Daerah Tahun 2011 ... 4.1.1 Isu St rat egis ... 4.1.2 Arah Kebijakan Rencana Kerja Pem erint ah Daerah Tahun 2011 ...

IV - 1 IV - 1

IV - 13 4.2. Arah Kebijakan Rencana Kerja Pemerint ah Tahun 2011 …………... IV - 15 4.3. Priorit as dan Sasaran Pem bangunan Daerah ...

4.3.1 Tem a Pem bangunan ... 4.3.2 Common Goals ... 4.3.3 Kew ilayahan ... 4.3.4 Non Common Goals ...

IV - 15 IV - 15 IV - 15 IV - 23 IV - 25 4.4. Priorit as Program Pem bangunan Daerah ... IV - 25

Bab V Rencana Program dan Kegiatan Prioritas Tahun 2011

5.1. Rencana Program dan Kegiat an Tem at ik ……….. V - 1 5.2. Rencana Program dan Kegiat an Non Tem at ik ……….………… V - 7 5.3. M at rik Rencana Program dan Kegiat an ... V - 8 5.3.1 M at rik Rencana Program dan Kegiat an Common Goals...

5.3.2 M at rik Rencana Program dan Kegiat an Tem at ik

Kew ilayahan ... 5.3.3 M at rik Rencana Program dan Kegiat an Non Common Goals ………

V - 9

V - 114

V - 129

Bab VI Penutup ... VI - 1

(11)

xi

DAFTAR TABEL

HAL Tabel 2.1. Pencapaian Indikat or Pem bangunan Jaw a Barat

Tahun 2004 – 2009 ... II - 2 Tabel 3.1 Perkiraan Pert um buhan Ekonom i Nasional 2010 – 2011

(dalam %) ... III - 3 Tabel 3.2 Proyeksi M akro Ekonom i Jaw a Barat 2010 – 2011 ... III - 10 Tabel 3.3 Nilai Produk Dom est ik Regional Brut o Provinsi Jaw a Barat at as Dasar

Harga Berlaku dan Peranan NTB set iap Sekt or dalam Perekonom ian

Jaw a Barat Tahun 2007 – 2009 ... III - 11 Tabel 3.4 Karakt erist ik Perekonom ian Jaw a Barat ... III - 15 Tabel 3.5 Target Indikat or Kinerja Pem bangunan Provinsi Jawa Barat Tahun

2011 ... III - 25 Tabel 3.6 Perbandingan Jenis Pajak Daerah dan Ret ribusi Daerah m enurut UU

Nom or 34 Tahun 2000 dan UU Nom or 28 Tahun 2009 Tabel 3.9 Perkem bangan Realisasi PAD dalam APBD Provinsi Jawa Barat Tahun

2005 – 2009 ... III – 28 Tabel 3.10 Perkem bangan Target dan Realisasi Dana Perim bangan

Provinsi Jaw a Barat Tahun 2005-2010 ... III - 29 Tabel 3.11 Perkem bangan t arget dan Realisasi Lain-lain Pendapat an yang Sah

Provinsi Jaw a Barat Tahun 2005 – 2010 ... III – 30 Tabel 3.12 Perkem bangan Realisasi Tot al Pendapat an Provinsi Jaw a Barat

Tahun 2005 – 2009 ... III - 31 Tabel 3.13 Perkem bangan Target dan Realisasi Belanja Provinsi Jaw a Barat

Tahun 2005-2010 ...

III - 32

Tabel 3.14 Perkem bangan Realisasi Alokasi Belanja Daerah Tahun 2004 - 2008

Dibandingkan dengan APBD Tahun 2005 – 2009 ... III - 32 Tabel 3.15 Perkem bangan Realisasi Rincian Belanja Tahun 2004 – 2008 ... III - 34 Tabel 3.16 Perkem bangan Realisasi Pem biayaan Tahun 2005 – 2009 ... III - 38 Tabel 3.17 Jum lah Dana APBN Dekonsent rasi dan Tugas Pem bant uan

Provinsi Jaw a Barat t ahun 2005 – 2009 ... III - 39 Tabel 3.18 Alokasi Dana Dekonsent rasi berdasarkan OPD di Provinsi

Jaw a Barat ... III - 40 Tabel 3.19 Alokasi Dana Tugas Pem bant uan unt uk Organisasi Perangkat Daerah

Provinsi Jaw a Barat Tahun 2010 ... III - 41 Tabel 3.20 Rekap DIPA Tahun 2009 Provinsi Jaw a Barat Tahun 2009 ... III - 42 Tabel 3.21 Alokasi Dana PHLN berdasarkan Kem ent erian di Provinsi Jaw a Barat

(12)

xii

DAFTAR GAM BAR

HAL

Gam bar 1.1 Bagan Alur Proses Penyusunan RKPD Provinsi Jaw a Barat Tahun 2011 ... I – 9 Gam bar 1.2 Kerangka Pem ikiran Penyusunan Rencana Kerja Pem erint ah

Daerah (RKPD) Tahun 2011 ... I – 10 Gam bar 2.1 Ket erkait an Sasaran OPD dengan sasaran CG RKPD Tahun 2009

... II – 29 Gam bar 2.2 Efekt ivit as Pelaksanaan Kegiat an Pencapaian Sasaran OPD.. II – 31 Gam bar 3.1 Perkem bangan dan Proyeksi Ekonom i Jaw a Barat Tahun 2011

(13)

xiii

DAFTAR GRAFIK

HAL

Grafik 2.1 Em pat Kelom pok Ut am a Pem bangunan Dalam APBD 2010... II - 8 Grafik 2.2 Ket erkait an Sasaran Program CG dengan OPD ... II - 31 Grafik 2.3 Alokasi Pendanaan Com m on Goals Tahun 2009

yang bersum ber dana dari APBD Provinsi Tahun 2009 ... II - 32 Grafik 2.4 Alokasi Pendanaan Com m on Goals Tahun 2010

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Penelitian ini berawal dari kenyataan bahwa banyak siswa kelas IV SD kesulitan memahami pecahan, terutama pada pembelajaran penjumlahan pecahan berpenyebut tidak sama. Hal

Terorisme dan radikalisme yang melakukan jihad dengan kekerasan tentu akan mencoreng nama Islam. Islam yang sebenarnya itu agama yang penuh kasih sayang, tidak kaku serta

Saus tomat adalah cairan kental pasta yang terbuat dari bubur buah. berwarna menarik (biasanya merah), mempunyai aroma dan

Sebuah Tesis yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Magister Pendidikan (M.Pd.) pada Prodi Pendidikan Bahasa dan Budaya Sunda. © Wulan Widianingsih 2014

Efisiensi dan efektivitas sistem operasional listrik diharapkan dapat secara realtime meningkatkan kesinambungan pasokan daya listrik di Madura dengan memanfaatkan

Semende Darat Laut, maka peserta yang masuk dalam calon daftar pendek dan telah melakukan pembuktian kualifikasi sehingga dapat ditetapkan dalam Daftar Pendek ( Short List )

Dari sisi mikro perusahaan, kemampuan mayoritas emiten untuk membukukan pendapatan dan laba bersih pada semester I-2009 mengkonfirmasi hasil penelitian Nomura di bulan Juni 2009

Uang penghargaan masa kerja bagi karyawan yang memiliki masa kerja 3 tahun tapi kurang dari tahun adalah….. Jawaban