• Tidak ada hasil yang ditemukan

Determinan Kelengkapan Berkas Rekam Medis Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang Kabupaten Kampar Riau Tahun 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Determinan Kelengkapan Berkas Rekam Medis Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang Kabupaten Kampar Riau Tahun 2016"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

130

DAFTAR PUSTAKA

Amein,F.2003.Aspek Rekam Medis Dalam Mendukung Penyelidikan Malpraktek.Kumpulan Makalah Seminar Nasional dalam Kongres & Rakernas I-III

Anggraini, S.2007. Hubungan Motivasi dan Kinerja Petugas Rekam Medis di Rumah Sakit Umum Daerah Djasamen Saragih Pematang Siantar, Medan: Tesis PS AKK Sps USU.

Cahyanti, 2011. Faktor Penyebab Ketidaklengkapan Lembar Resume Medis Pasien Rawat Inap Di Rs Bhayangkara Polda DIY.,Yogyakarta: Karya Tulis IlmiahUGM.

Cangara, H. 2011. Pengantar Ilmu Komunikasi.Jakarta : Rajawali Pers

Depkes RI.2006.Pedoman Penyelenggaraan dan Prosedur Rekam Medis Rumah Sakit Di Indonesia Revisi II. Jakarta : Direktorat Pelayanan Medik Departemen kesehatan R.I.

_____.2005. Indikator Kinerja Rumah Sakit. Jakarta : Direktorat Pelayanan Medik Departemen kesehatan R.I.

_____.1991.Keputusan Direktur Jenderal Pelayanan Medik Nomor 78/Yanmed/RS.Umdik/YMU/I/1991 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyelenggaraan Rekam Medis /Medical Records di Rumah Sakit.Jakarta.

_____.1999.Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1333/Menkes/SK/XII/1999 tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit.Jakarta.

_____.2008. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor.129/Menkes SK/II/2008 Tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit. Jakarta.

______.2008. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 tahun 2008, tentang Pedoman Analisis Beban Kerja di lingkungan Dsepartemen Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah. Jakarta.

Devito, A.J. 2011. Komunikasi Antarmanusia. Jakarta : Karisma Publishing.

Effendy, O.U.2004.Dinamika komunikasi . Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Elisa ,Y.2014. Analisis kualitatif faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja dokter dalam kelengkapan pencatatan rekam medis rawat inap di RSU H Sahudin Kutacane Aceh Tenggara. Tesis FKM USU

(2)

131

Gafur,KM. 2003. Pentingnya Peningkatan Profesionalisme Rekam Medis Dalam Upaya Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan. Kumpulan Makalah Seminar Nasional dalam Kongres & Rakernas I-III

Guwandi J. 1991. Dokter dan Rumah sakit. Jakarta: Fakultas kedokteran Universitas Indonesia

Hanafiah , MJ dan Amir,A., 2008. Etika Kedokteran & Hukum kesehatan Ed,4, Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC

Hatta,G.2003.Peranan Rekam Medis Dalam Tanggung Gugat Praktek Professional Tenaga Kesehatan. Kumpulan Makalah Seminar Nasional dalam kongres & Rakernas I-III

Hatta,G.2010. Pedoman Manajemen Kesehatan Disarana Pelayanan Kesehatan Edisi Revisi III. Jakarta: Universitas Indonesia.

Konsil Kedokteran Indonesia.2007.Manual Rekam Medis

Lihawa C dan Mansur M. 2015 .Faktor-faktor Penyebab Ketidaklengkapan Pengisian Rekam Medis Dokter di Ruang Rawat Inap RSI UnismaMalang. Jurnal Kedokteran Brawijaya.

Maharani W dan Setyowati M. 2015. Tinjauan Faktor Penyebab Ketidaklengkapan Dokumen Rekam Medis Rawat Jalan di Balai Kesehatan Paru Masyarakat (Bkpm) Semarang. Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Dian Nuswantoro Semarang.

Maranatha,W. 2016. Analisis Kelengkapan Pengisian Berkas Rekam Medis Rawat Inap di Rumah Sakit Haji Medan. Skripsi FKM USU.

Mawarni D dan Wulandari RD. 2013. Identifikasi Ketidaklengkapan Rekam Medis Pasien Rawat Inap Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan . Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia.

Miles, M.B dan Huberman, A.M. 2014. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: Universitas Indonesia (UI-Press)

Muninjaya ., 2004. Manajemen Kesehatan Edisi 2.Jakarta:EGC

Muslihatun W.N., 2009. Dokumen kebidanan. Yogyakarta: Fitramaya

Moekijat. 2004. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Jakarta: CV. Mandar Maju

Notoatmodjo, S. 2010. Ilmu Prilaku Kesehatan. Jakarta : Penerbit PT Rineka Cipta.

(3)

132

___________. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta : Penerbit PT RINEKA CIPTA.

Pamungkas, T. W., Marwati, T., Salikhah.,2010. Analisis Ketidaklengkapan Pengisian Berkas Rekam Medis di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Jurnal Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health).

Peraturan Menteri Kesehatan Republik IndonesiaNomor 269/MenKes/Per/III/2008, Tentang Rekam Medis/Medical Record. Jakarta : Depkes RI.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 2014 Tentang Klasifikasi Dan Perizinan Rumah Sakit. Jakarta : Depkes RI.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 755/Menkes/PER/IV/2011 tentang komte medik di rumah sakit. Jakarta: Depkes RI.

Rahaminta, S. (2012). Pengalaman perawat berkolaborasi dengan dokter di ruang ICU. Jurnal Nursing Studies.

Ria Yudha Permata Ratmanasuci, 2008. Analisis kelengkapan pengisian dokumen rekam medis rawat inap di RSUD kota semarang. Skripsi FKM Undip.

Rustiyanto E.,2009. Etika Profesi Perekam Medis Dan Informasi Kesehatan.Yogyakarta: Graha ilmu.

Sampurna, B . 2014.Aspek Etik dan Hukum Manajemen Informasi Kesehatan. Jakarta: UI-Press

Sugiyanto,Z. 2005. Analisis Prilaku Dokter Dalam Mengisi Kelengkapan Data Rekam Medis Lembar Resume Rawat Inap Di RS Ungaran.Program Pasca Sarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Dipenogoro.

Sugiyono,. 2010. Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung:Alfabeta.

Supriyanto, S. Dan Damayanti,N.A. 2007. Perencanaan dan Evaluasi. Universitas Airlangga Surabaya.

Sunartini,.2003. Peranan Manajemen Mutu Terpadu (MMT/TQM) di Rumah Sakit. Kumpulan Makalah Seminar Nasional Dalam Kongres & Rakernas I-III

(4)

133

United Nations Development Program., 2002. Handbook on Monitoring and Evaluating for Results. New York : Evaluation Office.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktek Kedokteran.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009Tentang Rumah Sakit.

Referensi

Dokumen terkait

retribusi atas kegiatan tertentu Pemerintah Daerah dalam rangka pemberian izin kepada orang pribadi atau badan yang dimaksudkan untuk pembinaan, pengaturan,. pengendalian

Pengaruh CAR terhadap ROA; terbukti perhitungan diperoleh t hitung = -3,385 dan nilai signi fi kansi lebih kecil dari 0,05 yang berarti CAR berpengaruh negatif terhadap

Curcuminoid 400 mg/kgbb/ekor/hari yang diberikan selama 10 hari tidak terbukti lebih baik dibandingkan dengan curcuminoid 400 mg/kgbb/ekor/hari yang diberikan

Anak s alih (tepuk tangan 3x) Rajin s alat (tepuk tangan 3x) Rajin mengaji (tepuk tangan 3x) Cinta Islam (tepuk tangan 3x) Sampai mati (tepuk tangan 3x). Laa ilaaha

Tuliskan komentar/pendapat tentang jawaban anak pada rubrik Insya Allah Aku Bisa. Di unduh dari

pendidik yang memiliki locus of control eksternal (percaya bahwa dirinya tidak. memiliki kemampuan untuk mempengaruhi lingkungannya, yang

1) Terdapat 20 soal untuk diperebutkan oleh seluruh tim yang bertanding. 2) Tim yang mendapat kesempatan menjawab adalah tim yang menekan bel terlebih dahulu baik sebelum atau

total narapidana wanita yang ada. 51) narapidana yang menjalani pidana di Lembaga Permasyarakatan, pada dasarnya selama menjalani pidana, telah kehilangan kebebasan untuk