iii
ABSTRAK
Kesehatan merupakan modal untuk bekerja dan hidup untuk mengembangkan
keturunan. Seseorang yang kebutuhan hidupnya sangat tergantung dari kesehatannya
tentu akan mempunyai
demand
yang lebih tinggi akan status kesehatannya.
Faktor-faktor yang memengaruhi permintaan menurut Feldstein antara lain bagaimana
seseorang menghindari resiko, kemungkinan suatu peristiwa terjadi, besarnya
kerugian, harga asuransi, dan pendapatan seseorang. Kenyataan di Indonesia
menunjukkan, cakupan jaminan kesehatan masih rendah, terutama pada sektor
informal. Menurut laporan yang disusun oleh BPS (2014),di Indonesia jumlah pekerja
di sektor formal terhitung kurang dari 40,19% dari populasi tenaga kerja dan
sementara 59,81% bekerja di sektor informal.
Jenis penelitian ini adalah penelitian survey analitik dengan pendekatan
cross
sectional study
. Data primer diperoleh melalui wawancara langsung sedangkan data
sekunder yang dikumpulkan melalui Laporan BPJS Kesehatan. Sampel dalam
penelitian ini dipilih secara
Proportioned Random Sampling
berdasarkan rumus dari
Slovin dengan sampel sebanyak 100 orang.
Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh penghindaran risiko(p= 0,035;
Exp(B)= 8,441), harga asuransi (p= 0,0001; Exp(B)= 30,742) dan pendapatan (p=
0,074; Exp(B)= 6,154) terhadap
demand
masyarakat menjadi peserta BPJS PBPU.
BPJS Kesehatan agar melakukan sosialisasi yang efektif kepada masyarakat
sebab masih banyak masyarakat yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS, serta
kepada peserta BPJS kesehatan agar tetap melaksanakan Pola Hidup Bersih Sehat,
Gizi Seimbang dan upaya preventif.
Kata Kunci:
Faktor Yang Memengaruhi, Demand Masyarakat, Peserta BPJS PBPU (Pekerja Bukan Penerima Upah)iv