PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA
PENGOPTIMALAN POTENSI SEKTOR PERTANIAN DESA SURUH BUMIHARJO MELALUI RUMAH EDUKASI CAFE (COMMERCE,
ACCOUNTING, FINANCE) BIDANG KEGIATAN:
PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Diusulkan oleh:
Asri Purwanti 7211414112
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG SEMARANG
PENGESAHAN PKM-PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
1. Judul Kegiatan : Pengoptimalan Potensi Sektor Pertanian Desa Suruh Bumiharjo Melalui Rumah Edukasi CAFE (Commerce, Accounting, Finance)
2. Bidang Kegiatan : PKM-M
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Asri Purwanti
b. NIM : 7211414112
c. Jurusan : Akuntansi
d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Negeri Semarang e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Suruh Rt 003/Rw 003, Bumiharjo,
Nguntoronadi/085641671163 f. Alamat email : [email protected] 4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 1 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar :
b. NIDN :
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : 6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti : Rp ... b. Sumber lain (sebutkan . . . ) : Rp ... 7. Jangka Waktu Pelaksanaan : bulan
Semarang, 10 Juni 2015 Menyetujui
Wakil/Pembantu Dekan atau Ketua Pelaksana Kegiatan Ketua Jurusan/Departemen/Program Studi/
Pembimbing Unit Kegiatan Mahasiswa
(__________________________) (_________________________)
NIP/NIK. NIM.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan/ Dosen Pendamping Direktur Politeknik/
Ketua Sekolah Tinggi,
(__________________________) (_________________________)
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...i
DAFTAR ISI ...v
DAFTAR TABEL...vii
DAFTAR GAMBAR...viii
RINGKASAN...ix
BAB I PENDAHULUAN...1
Latar Belakang...1
Rumusan Masalah...5
Tujuan Program...6
Manfaat Program...6
Luaran yang Diharapkan...6
BAB II GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN...7
BAB III METODE PELAKSANAAN...21
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN...21
Biaya Kegaiatan...21
Jadwal Kegiatan...21 DAFTAR PUSTAKA
RINGKASAN
Indonesia berada pada era ekonomi kreatif seiring dengan akan diberlakukannya MEA pada 31 Desember 2015. Sebagai negara agraris Indonesia berpotensi untuk mngoptimalkan pertanian melalui sektor ini. Pengabdian yang akan dilakukan ini berlokasi di Desa Suruh Bumiharjo, sebuah desa yang berada di ujung selatan Jawa Tengah. Desa tersebut memiliki potensi sumber daya pertanian yang melimpah akan tetapi belum dapat dioptimalkan oleh masyarakat. Indikator pengukurnya berasal dari masih tingginya tingkat kemiskinan di desa tersebut, dan kurangnya jiwa kewirausahaan masyarakat dalam mengolah produk hasil pertanian. Padahal apabila produk hasil pertanian maka akan memiliki nilai jual yang lebih tinggi. Oleh karena itu pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat melalui Rumah Edukasi CAFE (Commerce, Accounting, Finance). Program pemberdayaan ini dibagi kedalam dua kegiatan utama. Tahap satu adalah pemberdayaan petani pada umumnya melalui Commerce dan Finance. Sedangkan untuk petani yang sudah berwirausaha atau memiliki UMKM mereka diberi pelatihan Accounting atau pelatihan pembukuan dengan tujuan agar usaha tersebut nantinya dapat bankable. Program pengabdian ini dilakukan selama empat bulan yang terdiri dari tiga kegiatan utama yaitu Persiapan, Pelaksanaan, Evaluasi Kegiatan, dan Pembuatan Laporan Akhir. Tujuan akhir dari adanya program pengabdian ini adalah untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian, mendorong tumbuhnya UMKM, dan membuat UMKM rapi dalam administrasinya jadi dapat menjadi bankable dan mudah memperoleh kredit bank. Akhirnya desa ini dapat menjadi contoh bagi desa lainnya dalam hal kerapian pengelolaan sektor pertaninnya.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
Indonesia saat ini berada pada era ekonomi kreatif seiring dengan akan diberlakukannya MEA 2015, yang menunjukkan segala kegiatan menjadi lebih dinamis. Masyarakat dituntut lebih mengembangkan diri dan memperkuat ketahanan dalam menghadapi gejolak keterbukaan dunia. Sebagai negara agraris, Indonesia memiliki berbagai macam komoditas yang terkenal hingga belahan dunia. Disamping kaya akan komoditas, sektor pertanian juga menyerap 35.9 persen dari total angkatan kerja di Indonesia dan menyumbang 14.7 persen bagi GNP Indonesia (BPS, 2012). Fakta tersebut mengindikasikan bahwa pertanian sebagai megasektor yang sangat vital bagi perekonomian Indonesia.
Menurut World Development Reeport (WDR), di dunia ini ada tiga kelompok negara, yaitu agricultural based countries (ABC), transforming countries (TC) dan urbanized countries (UC). Indonesia termasuk dalam transforming countries, dimana kontribusi relatif sektor pertanian terhadap GDP dan juga sumbangan relatif pertumbuhan sektor pertanian terhadap pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan akan semakin rendah. Masa peralihan ini sangat rentan bagi Indonesia, karena di satu sisi perekonomian mengarah pada industrialisasi akan tetapi di sisi lain sumber daya manusia masih berporos pada sektor agraris.
(Sumber: http://st2013.bps.go.id)
Gambar 1. Grafik Rumah Tangga Industri Pertanian 2003 dan 2013 Oleh karena itu sektor agraris harus terus dikembangkan dan harus diminati oleh generasi muda, karena sebagian besar masyarakat Indonesia (44,80 persen) memiliki kemampuan dan bergantung pada sektor ini. Sektor pertanian juga sebagai penyumbang utama PDB yaitu sebesar 937.556,9 miliar (http://www.depkop.go.id). Indonesia kaya akan diversifikasi produk dan berpotensi meningkatkan nilai ekspor melalui sektor pertanian. Lima Komoditas Pangan Utama (Padi, Jagung, Kedelai, Sapi dan Tebu), dan 40 Komoditass Unggulan Nasional (Permentan Nomor: 50 tahun 2012) harus terus dikembangkan. Diversifikasi produk juga harus terus dilakukan untuk mengurangi ketergantungan terhadap padi dan jagung sebagai sektor utama.
Desa Suruh Bumiharjo sebagai objek dari proposal pengabdian masyarakat ini memiliki keadaan alam yang serupa dengan pemaparan di atas. Desa ini merupakan desa agraris dengan 99 % penduduknya bekerja pada sektor ini. Desa yang terletak di ujung selatan Jawa Tengah ini memiliki potensi sektor agraris yang melimpah berupa hutan jati dan mahoni yang luas, lahan yang terbentang luas dengan dua aliran sungai yang mengelilingi persawahan. Sumber daya manusia yang terdiri dari 40 Rumah Tangga dengan jumlah populasi sebesar 95 orang. Dari jumlah tersebut 70 persen penduduk berada pada usia produktif. Walaupun desa ini tidak memiliki sumber daya khusus yang unggul, akan tetapi kesuburan alamnya dapat menghasilkan produk pertanian dengan kuantitas dan kualitas yang unggul.
kewirausahaan juga tidak berjalan, hasil pertanian sebagian besar masih dijual dalam bentuk mentah tanpa mengalami pengolahan lebih lanjut.
Keadaan tersebut memberi peluang bagi pemberdayaan masyarakat untuk mengoptimalkan sektor pertanian melalui Rumah Edukasi CAFE (Commerce, Accounting, Finance). Pengabdian melalui rumah edukasi ini dimaksudkan untuk dapat meningkatkan pendapatan masyarakat Desa Suruh Bumiharjo dengan edukasi untuk pengoptimalan pengolahan lahan, proses penanaman, dan kewirausahaan dalam pengolahan pproduk hasil pertanian. Setelah adanya program ini diharapkan masyarakat desa dapat mandiri dan meningkatkan pendapatannya melalui sektor pertanian sehingga dapat menarik minat generasi muda untuk tetap tinggal dan mengembangkan sektor pertanian.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan, permasalahan yang akan diangkat dalam penulisan karya tulis ini adalah.
1. Bagaimana mewujudkan Rumah Edukasi CAFE (Commerce, Accounting, Finance) untuk mengoptimalkan sektor pertanian Desa Suruh Bumiharjo? 2. Bagaimana mewujudkan tindak lanjut Rumah Edukasi CAFE (Commerce,
Accounting, Finance)? 1.3. Tujuan Program
Berdasarkan rumusan masalah tersebut tujuan dari adanya program ini adalah:
1. Mewujudkan masyarakat desa yang mampu mengoptimalkan sektor pertanian dalam kewirausahaan melalui program penjualan, pengelolaan akuntansi yang baik, dan pengaturan keuangan.
2. Mewujudkan keberlanjutan program Rumah Edukasi CAFE ini sehingga dapat menjadi desa yang maju dan mampu menjadi contoh bagi desa lain. 1.4. Manfaat Program
Manfaat yang diharapkan dalam program ini adalah sebagai berikut. Dari sisi pemberdayaan masyarakat:
1. Rumah Edukasi ini dapat menjadi pilihan bagi masyarakat dalam usaha mengoptimalkan sektor pertanian wirausaha melalui pelatihan penjualan, akuntansi, dan pengaturan keuangan.
2. Rumah Edukasi ini dapat menigkatkan daya saing produk olahan hasil pertanian, keberlanjutan usaha dari kewirausahaan sektor pertanian.
Dari sisi akademis:
1.5. Luaran yang Diharapkan
BAB II
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
Desa Suruh Bumiharjo yang berada di ujung selatan Provinsi Jawa Tengah memiliki kekayaan sumber daya alam yang melimpah. Sektor pertanian menjadi penunjang utama kehidupan di desa tersebut. 99% masyarakat desa bekerja di sektor pertanian. Penduduk menggantungkan hidupnya dari sektor pertanian. Hasil pertanian yang paling menonjol dari desa tersebut berupa padi, jagung , dan kacang tanah.
BAB III
METODE PELAKSANAAN 3.1. Metode Pelaksanaan
Metode pemberdayaan masyarakat yang akan dilaksanakan merupakan sebuah rangkaian tahapan yang disusun secara sistematis, diantaranya:
1. Persiapan
a. Membentuk kerjasama dengan Pemerintah Daerah mengenai perijinan pengadaan Rumah Edukasi CAFE.
b. Membentuk kerjasama dengan akademisi untuk memberikan sosialisasi dan pelatihan kepada masyarakat.
c. Membentuk kerjasama dengan perusahaan atau entrepreneurship sehingga dapat memberi motivasi lebih kepada masyarakat.
d. Kerjasama dengan distributor atau pasar sehingga pelatihan tidak hanya pada teori saja tetapi juga langsung praktek.
2. Pelaksanaan
a. Pengondisian masyarakat
Masyarakat dikumpulkan dalam balai gapoktan yang sudah ada di Desa Suruh Bumiharjo. Ijin adanya Rumah Edukasi ini sudah didapat kemudian mereka dimulai pada tahap sosialisasi. Sosialisasi dilakukan oleh Pemerintah Daerah Wonogiri mengenai pentingnya adanya program pemberdayaan masyarakat ini. Tahap ini juga sebagai ajang untuk mendorong minat masyarakat dalam berwirausaha.
c. Training
Training dibedakan dalam tiga tahap yaitu Commerce, Accounting, Finance. Training Commerce dan Finance ditujukan untuk masyarakat pada umumnya yang belum berwirausaha atau baru akan memulai wirausaha. Dengan program ini msyarakat diharapkan memiliki ilmu yang baik mengenai pemasaran dan keuangan. Training Accounting lebih dikhususkan bagi petani yang sudah memiliki usaha sebelumnya atau UMKM. Pelatihan pembukuan agar membuat usaha mereka teratur dan menjadi bankable untuk memperoleh kredit.
3. Evaluasi Kegiatan
a. Pembuatan Laporan Awal
Pembuatan laporan awal disesuaikan dengan hasil yang telah dicapai selama melakukan pembinaan terhadap masyarakat desa Suruh Bumiharjo.
b. Revisi Laporan
Revisi laporan dilakukan apabila terjadi kesalahan pada pembuatan laporan awal.
c. Pembuatan Laporan Akhir
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1. Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya
1 Peralatan Penunjang Rp. 1.015.000,00
2 Biaya Habis Pakai Rp. 2.350.000,00
3 Perjalanan Rp. 855.000,00
4 Pembauatan Laporan (Administrasi) Rp. 628.000,00
Jumlah Rp. 4.848.000,00
4.2. Jadwal Kegiatan
Jenis Kegiatan
Bulan-ke
1 2 3 4
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
DAFTAR PUSTAKA
Hanani, Nuhfil dkk. 2008. Analisis Diversifikasi Konsumsi Pangan dalam Memantapkan Ketahanan Pangan Mayarakat Pedesaan. AGRISE Volume VIII No. 1 Bulan Januari 2008. http://www.agrise.ub.ac.id. (Diunduh pada 05/04/2015 pukul 20.00)
Biro Analisa Anggaran dan Pelaksanaan APBN – SETJEN DPR-RI. Permasalahan Dan Upaya Peningkatan Produktivitas Pertanian. http://www.dpr.go.id. (Diunduh pada 16/04/2015 pukul 06.13)
Safira. 2012. Kampung Kreatif Sebuah Solusi Spasial Pemenuhan Kebutuhan Dasar Manusia. Universitas Indonesia. http://lontar.ui.ac.id. (Diakses pada 19/04/2015 pukul 06.47)
Sylfia, Niki dan Fia Oktaviani. 2013. Program Wajib Pengembangan dan Pengolahan Sumber Daya Alam (WP2SDA) sebagai Aktualisasi Indonesia Berkeadilan. Universitas Jenderal Soedirman.
Antariksa, Basuki. Konsep “Indonesia Kreatif”: Tinjauan Awal Mengenai Peluang Dan Tantangannya Bagi Pembangunan Indonesia. http://www.parekraf.go.id. (Diakses pada 13/04/2015 pukul 17.33)
http://www.sriconference.com. (Diakses pada 18/05/15 pukul 16.24) Anugrah, Iwan Setiajie, dkk. Gagasan Dan Implementasi System Of Rice
Lampiran 1 Data Ketua
1 Nama Lengkap Asri Purwanti 2 Jenis Kelamin Perempuan 3 Program Studi Akuntansi (S1)
4 NIM 7211414112
5 Tempat dan Tanggal Lahir Wonogiri, 28 Agustus 1996 6 E-mail [email protected] 7 Nomor Telepon/HP 085641671163
Data Anggota 1
1 Nama Lengkap Asmara Tampi 2 Jenis Kelamin Perempuan 3 Program Studi Akuntansi (S1)
4 NIM 7211412025
5 Tempat dan Tanggal Lahir Pacitan, 13 Maret 1995 6 E-mail [email protected] 7 Nomor Telepon/HP 087758046670
Data Anggota 2
1 Nama Lengkap Tri Suharyanti 2 Jenis Kelamin Perempuan 3 Program Studi Akuntansi (S1)
4 NIM 7211414024
LAMPIRAN Lampiran 1.
BIODATA KETUA A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Asri Purwanti 2 Jenis Kelamin Perempuan 3 Program Studi Akuntansi
4 NIM 7211414112
5 Tempat dan Tanggal Lahir Wonogiri, 28 Agustus 1996 6 E-mail [email protected] 7 Nomor Telepon/HP 085641671163
B. Riwayat Pendidikan
Tahun Masuk-Lulus 2002 - 2008 2008 – 2011 2011 – 2014
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan
3 Juara 1 PENA KSEI Kelompok Studi Ekonomi Islam Unnes
2014
BIODATA ANGGOTA A. Identitas Diri
4 NIM 7211414105
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kebumen, 18 September 1995
6 E-mail [email protected]
7 Nomor Telepon/HP 087728591240
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Instansi Jurusan
Tahun Masuk-Lulus
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan
Lampiran 2
Justifikasi Anggaran Kegiatan Peralatan Penunjang
Biaya Habis Pakai
Perjalanan
Material Justifikasi
Pemakaian Kuantitas Harga Satuan(Rp) Jumlah (Rp) Perjalanan
Kuantitas Harga Satuan (Rp)
60 Jam Rp. 3.000,00/ jam Rp.
180.000,00
4 rim Rp. 37.000,00/rim Rp.
148.000,00 3. Penjilid
dan Laporan
Jilid Laporan 10
Eksemplar Rp. 20.000,00/Eksemplar Rp.200.000,00 4.Kertas
Foto Foto untukDokumentasi 20 Lembar Rp.5000 / Lembar Rp.100.000,00
Sub Total Rp.
628.000,00
Total Rp.
Lampiran 3
Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No Nama /
Akuntansi Akuntansi 12 jam/minggu Mencari tempat
SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN BEKERJASAMA Yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama :
Umur :
Jabatan :
Nama perusahaan/Industri :
Alamat :
No. Telp/HP :
Selanjutnya dalam surat pernyataan ini disebut sebagai pihak pertama.
Nama : Asri Purwanti
Umur : 18 Tahun
NIM : 7211414112
Fakultas : Akuntansi
Jurusan : Akuntansi
Alamat : Desa Suruh RT 003/003, Bumiharjo, Nguntoronadi, Wonogiri
No. Telp/HP : 085641671163
Selanjutnya dalam surat pernyataan ini disebut sebagai pihak kedua.
Pihak pertama menyatakan bersedia kerjasama dengan pihak kedua dalam kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Pengabdian kepada Masyarakat (PKMM) dengan judul “Pengoptimalan Potensi Sektor Pertanian Desa Suruh Bumiharjo Melalui Rumah Edukasi Cafe (Commerce, Accounting, Finance) ” yang dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas Negeri Semarang serta sanggup memberi edukasi untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Semarang, ………
Ketua Pelaksana PKM, Kepala Desa,