• Tidak ada hasil yang ditemukan

DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI - 2. Jaringan Komputer Minggu 2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI - 2. Jaringan Komputer Minggu 2"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Page 1 of 10

DASAR-DASAR NETWORKING

MODEL-MODEL REFERENSI

Ada 3 elemen dasar dalam komunikasi : 1. Sumber Pesan (Message Source) 2. Saluran/Media Perantara (Channel) 3. Tujuan Pesan (Message Destination)

(2)

Page 2 of 10 Media Jaringan Komputer

Gambar 2. Berbagai Macam Media Komunikasi Jaringan Komputer

Tipe Jaringan

1. LAN (Local Area Network) : Keterhubungan komputer dalam suatu area yang tidak begitu besar, misalnya dalam satu ruang atau satu lantai

(3)

Page 3 of 10 2. MAN (Metropolitan Area Network) : Keterhubungan komputer dalam lingkup satu

kota.

3. WAN (Wide Area Network) : Keterhubungan komputer dalam lingkup yang lebih besar lagi, seperti negara, benua atau dunia (Internet)

Gambar 4. Contoh Penerapan Jaringan WAN

Topologi Jaringan

Topologi dibagi menjadi dua jenis yaitu Physical Topology dan Logical Topologi.

Jenis-jenis Physical Topology :

9 Topologi Bus

Topologi ini memiliki karakteristik sebagai berikut:

1) Merupakan satu kabel yang kedua ujung nya ditutup, dimana sepanjang kabel terdapat node-node.

2) Umum digunakan karena sederhana dalam instalasi

3) Signal melewati kabel dalam dua arah dan mungkin terjadi collisionproblem terbesar pada saat kabel putus. Jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh jaringan akan terhenti.

9 Topologi Ring

(4)

Page 4 of 10 1) Lingkaran tertutup yang berisi node-node

2) Sederhana dalam layout

3) Signal mengalir dalam satu arah, sehingga dapat menghindarkan terjadinya collision (dua paket data bercampur), sehingga memungkinkan pergerakan data yang cepat dan collision detection yang lebih sederhana

4) Problem : sama dengan topologi bus, biasanya topologi ring tidak dibuat secara fisik melainkan direalisasikan dengan sebuah consentrator dan kelihatan seperti topologi star

9 Topologi Star

Topologi ini mempunyai karakteristik sebagai berikut:

1) Setiap node berkomunikasi langsung dengan central node, traffic data mengalir dari node ke central node dan kembali lagi.

2) Mudah dikembangkan, karena setiap node hanya memiliki kabel yang langsung terhubung ke central node

3) Keunggulannya adalah jika satu kabel node terputus yang lainnya tidak terganggu dapat digunakan kabel yang “lower grade” karena hanya menghandel satu traffic node, biasanya digunakan kabel UTP

9 Topologi Extended Star

Topologi Extended Star merupakan perkembangan lanjutan dari topologi star dimana karakteristiknya tidak jauh berbeda dengan topologi star yaitu :

1) Setiap node berkomunikasi langsung dengan sub node, sedangkan sub node berkomunikasi dengan central node. traffic data mengalir dari node ke sub node lalu diteruskan ke central node dan kembali lagi.

2) Digunakan pada jaringan yang besar dan membutuhkan penghubung yang banyak atau melebihi dari kapasitas maksimal penghubung.

3) Keunggulan : jika satu kabel sub node terputus maka sub node yang lainnya tidak terganggu, tetapi apabila central node terputus maka semua node disetiap sub node akan terputus tidak dapat digunakan kabel yang “lower grade” karena hanya menghandel satu traffic node, karena untuk berkomunikasi antara satu node ke node lainnya membutuhkan beberapa kali hops.

9 Topologi Hierarchical

(5)

Page 5 of 10 9 Topologi Mesh

MESH topologi dibangun dengan memasang link diantara atation-station. Sebuah ‘fully-connected mesh’ adalah sebauh jaringan dimana setiap terminal terhubung secara langsung ke semua terminal-terminal yang lain. Biasanya digunakan pada jaringan komputer kecil. Topologi ini secara teori memungkinkan akan tetapi tidak praktis dan biayanya cukup tinggi untuk di-implementasikan. Mesh topologi memiliki tingkat redundancy yang tinggi. Sehingga jika terdapat satu link yang rusak maka suatu station dapat mencari link yang lainnya.

Jenis-jenis Logical Topology adalah

9 FDDI (Fiber Distributed-Data Interface) adalah standar komunikasi data menggunakan fiber optic pada LAN dengan panjang sampai 200 km. Protokol FDDI berbasis pada protokol Token Ring. FDDI terdiri dari duaToken Ring , yang satu ring -nya berfungsi sebagai ring backup jika seandainya ada ring dari dua ring tersebut yang putus atau mengalami kegagalan dalam bekerja. Sebuah ring FDDI memiliki kecepatan 100 Mbps.

9 Token Ring adalah sebuah cara akses jaringan berbasis teknologi ring yang pada awalnya dikembangkan dan diusulkan oleh Olaf Soderblum pada tahun 1969. Perusahaan IBM selanjutnya membeli hak cipta dari Token Ring dan memakai akses Token Ring dalam produk IBM pada tahun 1984. Elemen kunci dari desain Token Ring milik IBM ini adalah penggunaan konektor buatan IBM sendiri (proprietary), dengan menggunakan kabel twisted pair, dan memasang hub aktif yang berada di dalam sebuah jaringan komputer.

Ada tiga tipe pengembangan dari Token Ring dasar: Token Ring Full Duplex, switched Token Ring, dan 100VG-AnyLAN. Token Ring Full Duplex menggunakan bandwidth dua arah pada jaringan komputer. Switched Token Ring menggunakan switch yang mentransmisikan data di antara segmen LAN (tidak dalam devais LAN tunggal). Sementara, standar 100VG-AnyLAN dapat mendukung baik format Ethernet maupun Token Ring pada kecepatan 100 Mbps.

Beberapa peralatan yang digunakan dalam jaringan, diantaranya :

9 Network Interface Card (NIC)

(6)

Page 6 of 10 loopback adapter dan Dial-up Adapter. Disebut juga sebagai Network Adapter. Setiap jenis NIC diberi nomor alamat yang disebut sebagai MAC address, yang dapat bersifat statis atau dapat diubah oleh pengguna.

9 PCMCIA Network Interface Card

PCMCIA card adalah card jaringan yang digunakan untuk terhubung kedalam sebuah jaringan tanpa menggunakan kabel.

9 Modem

Modem atau Modul the Modulator adalah peralatan jaringan yang digunakan untuk terhubung ke jaringan internet menggunakan kabel telepon.

9 HUB/Switch

HUB atau Switch digunakan untuk menghubungkan setiap node dalam jaringan LAN. Peralatan ini sering digunakan pada topologi star dan extended star. Perbedaan antara HUB dan Switch adalah kecepatan transfer datanya. Yaitu 10:100 Mbps.

9 Bridge

Bridge adalah peralatan jaringan yang digunakan untuk memperluas atau memecah jaringan. Bridge berfungsi untuk menghubungkan dan menggabungkan media jaringan yang tidak sama seperti kabel unshielded twisted pair (UTP) dan kabel fiber-optic, dan untuk menggabungkan arsitektur jaringan yang berbeda seperti Token Ring dan Ethernet. Bridge meregenerate sinyal tetapi tidak melakukan konversi protocol, jadi protocol jaringan yang sama (seperti TCP/IP) harus berjalan kepada kedua segemen jaringan yang terkoneksi ke bridge. Bridge dapat juga mendukung Simple Network Management Protocol (SNMP), serta memiliki kemampuan diagnosa jaringan.

Bridge hadir dalam tiga tipe dasar yaitu Local, Remote, dan Wireless. Bridge local secara langsung menghubungkan Local Area Network (LAN). Bridge remote yang dapat digunakan untuk membuat sebuah Wide Area Network (WAN) menghubungkan dua atau lebih LAN. Sedangkan wireless bridge dapat digunakan untuk menggabungkan LAN atau menghubungkan mesin-mesin yang jauh ke suatu LAN.

9 Router

Router adalah peralatan jaringan yang digunakan untuk memperluas atau memecah jaringan dengan melanjutkan paket-paket dari satu jaringan logika ke jaringan yang lain. Router banyak digunakan di dalam internetwork yang besar menggunakan keluarga protocol TCP/IP dan untuk menghubungkan semua host TCP/IP dan Local Area Network (LAN) ke internet menggunakan dedicated leased line. Saat ini, masih banyak perusahaan menggunakan router Cisco 2500 series untuk mengkoneksikan dua buah LAN (WAN dengan anggota dua LAN), LAN ke ISP (Internet Service Provider).

(7)

Page 7 of 10 Crimping tools berguna untuk memotong, merapikan dan mengunci kabel UTP dalam melakukan instalasi Networking.

Protocol

Protokoladalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol mendefinisikan koneksi perangkat keras. Protocol digunakan untuk menentukan jenis layanan yang akan dilakukan pada internet.

Pada TCP/IP terdapat beberapa protokol sub yang menangani masalah komunikasi antar komputer. TCP/IP merngimplemenasikan arsitektur berlapis yang terdiri atas empat lapis, diantaranya adalah :

1. Protokol lapisan aplikasi : bertanggung jawab untuk menyediakan akses kepada aplikasi terhadap layanan jaringan TCP/IP. Protokol ini mencakup protokol Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP), Domain Name System (DNS), Hypertext Transfer Protocol (HTTP), File Transfer Protocol (FTP), Telnet, Simple Mail Transfer Protocol (SMTP), Simple Network Management Protocol (SNMP), dan masih banyak protokol lainnya. Dalam beberapa implementasi stack protokol, seperti halnya Microsoft TCP/IP, protokol-protokol lapisan aplikasi berinteraksi dengan menggunakan antarmuka Windows Sockets (Winsock) atau NetBIOS over TCP/IP (NetBT).

2. Protokol lapisan antar-host : berguna untuk membuat komunikasi menggunakan sesi koneksi yang bersifat connection-oriented atau broadcast yang bersifat connectionless. Protokol dalam lapisan ini adalah Transmission Control Protocol (TCP) dan User Datagram Protocol (UDP).

3. Protokol lapisan internetwork : bertanggung jawab untuk melakukan pemetaan (routing) dan enkapsulasi paket-paket data jaringan menjadi paket-paket IP. Protokol yang bekerja dalam lapisan ini adalah Internet Protocol (IP), Address Resolution Protocol (ARP), Internet Control Message Protocol (ICMP), dan Internet Group Management Protocol (IGMP).

(8)

Page 8 of 10 (PSTN), Integrated Services Digital Network (ISDN), serta Asynchronous Transfer Mode (ATM)).

Model Referensi Lapisan Jaringan

Ada 2 model referensi yang bisa dipakai dalam membangun jaringan komputer, yaitu Model TCP/IP Layer dan Model OSI (Open System Interconnection) Layer

(9)

Page 9 of 10 Gambar 6. Proses Komunikasi di TCP/IP Model

(10)

Gambar

Gambar 1. Model Komunikasi Data dalam Jaringan Komputer
Gambar 3. Contoh Penerapan Jaringan LAN
Gambar 4. Contoh Penerapan Jaringan WAN
Gambar 5. Model Referensi TCP/IP Layer
+3

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan identifikasi primer tikus yang dikembangkan dari gen sitokrom b sebagai pendeteksi campuran daging tikus dan

Berdasarkan uji Duncan 5% dapat disimpulkan bahwa perlakuan enzim baik dari bakteri P.pseudomallei, K.ozaenae, dan kombinasi keduanya, sama- sama memberikan pengaruh

Status Kebersihan Gigi dan Mulut dengan Status Karies Gigi (Kajian pada Murid Kelompok Umur 12 Tahun di Sekolah Dasar Negeri Kota Bukit Tinggi).. Berita Kedokteran

Salah satu bentuk faktor pergaulan yang menyebabkan terjadinya penalahgunaan narkotika adalah pergaulan yang dilakukan oleh seseorang dengan teman-temannya dalam bentuk

Komposit sandwich merupakan material yang tersusun dari tiga material atau lebih yang terdiri dari flat composite atau plat sebagai skin (lapisan permukaan) dan core pada bagian

Maka apabila pengkajian sosial-humaniora diatas berkaitan dengan studi dakwah dan pendidikan Islam maka perbedaan mendasar pada penelitian ini adalah merupakan

Pemenuhan hak tertanggung pada saat perusahaan asuransi dinyatakan pailit adalah apabila terdapat evenemen tertanggung yang terjadi selama proses pemberesan harta pailit,

Berdasarkan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), menunjukan bahwa kemampuan keuangan yang berasal PAD dalam memberikan kontribusi terhadap APBD