• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penerapan Sistem Bagi Hasil Pada Pembiayaan Al-Mudharabah Pada PT Bank Syariah Mandiri Cabang Padangsidempuan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penerapan Sistem Bagi Hasil Pada Pembiayaan Al-Mudharabah Pada PT Bank Syariah Mandiri Cabang Padangsidempuan"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada awal periode 1980-an, diskusi tentang bank syariah sebagai pilar ekonomi islam di Indonesia telah dilakukan. Beberapa uji coba pada skala yang relatif terbatas telah dilakukan. Didalam musyawarah Nasional IV MUI yang berlangsung di Hotel Sahid Jaya Jakarta pada 22-25 Agustus 1990 menghasilkan sebuah kelompok kerja untuk mendirikan bank Islam di Indonesia. Perbankan islam di Indonesia terus berkembang setelah itu ditandai dengan berlkunya UU No. 7 Tahun 1992, perkembngan tersebut semakin terlihat pada era reformasi dengan disetujuinya UU No. 10 Tahun 2008, dan sekarang berlaku UU No. 21 Tahun 2008.

Didalam UU No. 21 Tahun 2008 tercantum bahwa fungsi perbankan syariah melakukan fungsi perhimpunan dan penyaluran dana masyarakat. Permasalahannya adalah bagaimana implementasi pelaksanaan prinsip bagi hasil dalam kegiatan penghimpunan dan penyaluran dana di perbankan syariah. Untuk keperluan pengawasan tentang hal tersebut Dewan syariah Nasional membentuk garis panduan produk syariah yang diambil dari sumber-sumber hukum islam.

Pada umumnya produk yang ditawarkan dalam perbankan syariah kepada nasabah diantaranya adalah a) produk funding berupa tabungan wadiah, tabungan

Mudharabah, dan deposito Mudharabah, b) produk financing berupa pembiayaan

Referensi

Dokumen terkait

Dalam Tugas akhir ini sudah dapat memastikan bahwa prinsip bagi hasil yang diterapkan bank syariah mandiri dalam pembiayaan mudarabah telah sesuai dengan Fatwa Dewan

konvensional hal ini sangat berbeda dengau bank syariah yang menerapkan sistem.. bagi hasil pada

Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah pelaksanaan perjanjian pembiayaan mudharabah pada Bank Syariah Mandiri Cabang Medan, Bagaimanakah pihak

perlakuan akuntansi untuk pembiayaan pada perbankan syariah dengan akad mudharabah terkait dengan keuntungan, pada saat nasabah memperoleh keuntungan

penerapan akuntansi pada bank syariah untuk kemudian dilakukan evaluasi apakah penerapan akuntansi pembiayaan Ijarah pada Bank Syariah Mandiri Cabang Banjarmasin yang dilakukan

Berdasarkan laporan dan data yang diperoleh dari PT.Bank Syariah Mandiri Cabang Malang, dapat diketahui bahwa sistem bagi hasil lebih menguntungkan kedua belah pihak dan resiko lebih

Berdasarkan hasil wawancara yang penulis lakukan dengan Suwatril Anton selaku micro banking manager di PT. Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Batusangkar tanggal

Pembayaran pembiayaan mudharabah dari pihak pengelola dana dari pihak Bank Syariah Mandiri diberikan kebijaksanaan yaitu pembayaran dapat dilakukan secara tunai disaat jatuh tempo