91 Suwanto, 2016
EFEKTIVITAS TEKNIK RESTRUKTURISASI KOGNITIF DALAM KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KONSEP DIRI SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA
Agustiani, H. (2006). Psikologi perkembangan: Pendekatan ekologi kaitannya dengan konsep diri. Bandung: PT. Refika Aditama.
Burms, RB. (1993). Konsep diri, teori, pengukuran, perkembangan danperilaku.(Terjemahananonim),Arcan.
Calhoun, & Acocella, dkk., (1995). Psikologi tentang Penyesuaian dan Hubungan dan Kemanusiaan. Semarang: MIP Semarang Press
Centi, J. Paul., (1993). Mengapa Rendah Diri. Yogyakarta: Kanisius
Cormier, W.H. & Cormier, L.S. (1985). Interviewing Strategies For Helpers: Fundamental Skill Cognitive Behavioral Interventions. Monterey, California: Brooks/Cole Publishing Company
Dobson, D., & Dobson, K.S. (2009). Evidance-Based Practice of Cognitive Behavioral Therapy. Newyork: The Guilford Press
Desmita. (2007). Psikologi Perkembangan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Frisca, Choerunnisa. (2010). Efektivitas Teknik Restrukturisasi Kognitif Untuk Meningkatkan Konsep Diri Akademik Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (Penelitian Pra Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X Tsm Smkn 8 Bandung). (Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia. (Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia.
Fitts, W.H. (1971). The self concept and self actualization. (1st ed) Los Angeles: Western. Psychological Service.
Hurlock, Elizabeth B. (1974). Personality Development. Psikologi perkembangan. Jakarta: Erlangga.
Hurlock, Elizabeth B. (1980). Psikologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga.
Hurlock, Elizabeth B. (1992). Psikologi Perkembangan. [Online]. Tersedia: http://www.google.com//belajarpsikologi.com
Hurlock, ,Elizabeth.(2002). Psikologi perkembangan.(Terjemahan Istidaryanti dan Sudarjo ).Jakarta.Erlangga Press.
92
Suwanto, 2016
EFEKTIVITAS TEKNIK RESTRUKTURISASI KOGNITIF DALAM KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KONSEP DIRI SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Jhon, Hattie., (1992). Self-Concept. London: The University of Western Australia.
Lenis,D. (2013) Spritual and counseling psychoterapy. California : Sage publication
McKay, M. & Fanning, P. (2000). Self Esteem 3rd edition. Canada: New Harbinger Publications, Inc.
Miller,G (2003).Incorporating spritulity in counseling and psychotherapy. London : john Wiley & Sons, Inc (SAGE publication).
Nicholas and Kristin., (2012). Exploring Self-Concept for Students with Emotional and/or Behavioral Disorders as They Transition from Elementary to Middle School and High School. Department of Educational Psychology, University of Connecticut, Storrs, CT 06269, USA. http://dx.doi.org/10.1155/2012/871984
Prayitno. (2004). Seri layanan konseling, layanan bimbingan kelompok dan konseling kelompok .Padang: Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negri Padang.
Prayitno dan Amti, Erman. (2004). Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Rineka Cipta.
Pudjijogyanti, C. (1993). Konsep Diri Dalam Pendidikan. Jakarta: Arcan.
Purwakamiah Hasan, Psikologi Perkembangan, Jakarta : PT Raja Grafindo Persada,2007
Rakhmat, Jalaluddin., (2005). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Rakhmat, Jalalludin. 2008. Psikologi Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya
Rahmat,Jalaludin,(2011).Psikologi komunikasi..Bandung.Remaja Rosdakarya
Richard,P.Scott & Bergin, Allen, E.(2007). A spritul strategy for counseling and psychot herapy. Washinton,DC: American Psychology Association.
93
Suwanto, 2016
EFEKTIVITAS TEKNIK RESTRUKTURISASI KOGNITIF DALAM KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KONSEP DIRI SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Santrock.,J.W (2011).Perkembangan masa hidup.Alih bahasa Benedictine Widyiasinta. Jakarta Gelora Aksara Pratama
Semiawan, C. (2009) Penerapan pembelajaran pada anak, jakarta: Indeks Surya,M.dan Rochman Natawidjaya.(1986). Buku Materi Pokok Pengantar Bimbingan dan Penyuluhan, Jakarta: Universitas Terbuka
Shertzer, B. & Stone, S.C. (1976). Fundamental of Gudance. Boston : HMC
Standard,R.P,Sandhu D.S, & Painter L. (2000) Assesment of Sprituality in Counseling. Journal of Counseling & Development,Spring 2000,Volume 78.American Counseling Association
Tarmidi. (2008). Konsep Diri Underachiever. (Program Pascasarjana F.Psi Univ. Indonesia)
Winkel, W.S. (2005). Bimbingan dan Konseling di Intitusi Pendidikan, Edisi Revisi. Jakarta: Gramedia
Yahav, R. dan Cohen, M. (2008). Evaluation of Cognitive behavior intervention for adolescents. International Journal of stress management vol 15. No. 2, 173-188, diunduh dari www.psycnet.apa.org/index.cfm, pada tanggal 03 November 2014
Yulianty., (2004). Hubungan antara konsep Diri dan Penyesuaian Sosial Siswa Tuna Netra di Lingkungan SMU Terpadu Fungsional. Skripsi. Jatinangor: tidak diterbitkan. Psikologi UNPAD Jatinangor
Yusuf Syamsu.(2009).Psikologi perkembangan anak dan remaja.Bandung: Penerbit Rosda.
Yusuf,Syamsu &Nurihsan,A.Juntika, (2008).Teori kepribadian. Bandung:PT Remaja Rosdakarya.
Yusuf,Syamsu &Nurihsan,A.Juntika,(2005) Landasan bimbingan dan konseling.Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Yusuf,Syamsu.(2002).Pengantar teori kepribadian .Bandung:Penerbit.UPI
Zohar,D,..& Marshal, I. (2000),SQ.Memanfaatkan kecerdasan spritual dalam
berfikir intelgralistik dan holistik untuk memaknai