FORMULASI DAN UJI SEDIAAN GEL EKSTRAK
GANGGANG MERAH (Kappaphycus alvarezii)
SEBAGAI ANTI-AGING
SKRIPSI
OLEH:
NINDA NISIA FATWA
NIM 121501018
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
FORMULASI DAN UJI SEDIAAN GEL EKSTRAK
GANGGANG MERAH (Kappaphycus alvarezii)
SEBAGAI ANTI-AGING
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh GelarSarjanaFarmasi Pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
OLEH:
NINDA NISIA FATWA
NIM 121501018
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PENGESAHAN SKRIPSI
FORMULASI DAN UJI SEDIAAN GEL EKSTRAK
GANGGANG MERAH (Kappaphycus alvarezii)
SEBAGAI ANTI-AGING
OLEH:NINDA NISIA FATWA NIM 121501018
Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada Tanggal: 8 Juni 2017
Disetujui oleh:
Pembimbing I, Panitia Penguji,
Dra. Nazliniwaty, M.Si., Apt. Prof. Dr. Julia Reveny, M.Si., Apt.
NIP 196005111989022001 NIP 195807101986012001
Pembimbing II, Dra. Nazliniwaty, M.Si., Apt.
NIP 196005111989022001
Dr. Anayanti Arianto, M.Si., Apt. Drs. Agusmal Dalimunthe, M.S., Apt.
NIP 195306251986012001 NIP 195406081983031005
Dr. Anayanti Arianto, M.Si., Apt. NIP 195306251986012001
Medan, Juli 2017 Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara Dekan,
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmaanirrahiim,
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, Tuhan semesta
alam, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya yang begitu besar,
sehingga penulis dapat menyelesaikanskripsi ini yang berjudul “Formulasi dan Uji
Sediaan Gel Ekstrak Ganggang Merah (Kappaphycus alvarezii) Sebagai
Anti-Aging”, serta shalawat beriringkan salam kepada Rasulullah Muhammad SAW
semoga kita dalam syafaat-Nya di yau’mul kelak. Skripsi ini diajukan sebagai
salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara.
Ganggang merah kaya akan protein, serat kasar, asam lemak esensial,
mineral-mineral, karoteneid (astaxantin), vitamin A, dan vitamin C yang dapat
mengatasi penuaan dini. Tujuan penelitian ini untuk memformulasi ganggang
merah sebagai anti-aging dalam bentuk sediaan gel. Dari hasil penelitian, ternyata
gel ganggang merah dapat digunakan sebagai anti-aging. Hendaknya hasil
penelitian menjadi masukan dalam bidang kosmetik.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa hormat dan terima
kasih kasih yang setulus-tulusnya penulis sampaikan kepada Ibu Dra.
Nazliniwaty, M.Si., Apt., dan Ibu Dr. Anayanti Arianto., M.Si., Apt., selaku dosen
pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan dan motivasi dengan
penuh kesabaran dan keikhlasan selama penelitian dan penulisan skripsi ini.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Prof. Dr. Julia Reveny, M.Si.,
Apt., dan Bapak Drs. Agusmal Dalimunthe, M.S., Apt., sebagai dosen penguji
terima kasih kepada Ibu Prof. Dr. Masfria, M.S., Apt., selaku Dekan Fakultas
Farmasi Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan fasilitas selama
pendidikan dan penelitian.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada kedua orangtua penulis
yaitu ayahanda Empera Risman, dan ibunda Sondang Siregar, S.Pd., yang selalu
memberikan support dan pengorbanan yang tidak ternilai, baik moril maupun
materil, serta kedua adik penulis Anggi Khairunnisa, Muhammad Abiyyu yang
selalu menyemangati, dan telah memberikan dukungan terbesar dan doa.
Pada kesempatan ini juga penulis ingin menyampaikan terima kasih
kepada teman spesial saya Ahmad Ridhoan Siregar, S.Si., yang selalu sangat
banyak membantu dan mendukung dalam setiap waktu, juga sahabat-sahabat saya
Elvi S., Rahmi, Indah, Dini, Dina, Raisa, Elvi T., teman-teman seangkatan 2012
yang telah memberikan saran dan dukungan doa selama penelitian dan
penyusunan skripsi ini berlangsung.
Akhir kata, semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan
menjadi sumbangan yang berarti bagi ilmu pengetahuan khususnya dalam ilmu
farmasi.
Medan, Juli 2017 Penulis,
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Ninda Nisia Fatwa
Nomor Induk Mahasiswa : 121501018
Program Studi : S-1 Reguler Farmasi
Judul Skripsi : Formulasi dan Uji Sediaan Gel Ekstrak Ganggang
Merah (Kappaphycus alvarezii) Sebagai Anti-aging.
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini ditulis berdasarkan data dari
hasil pekerjaan yang saya lakukan sendiri, dan belum pernah diajukan oleh orang
lain untuk memperoleh gelar kesarjanaan di perguruan tinggi lain, dan bukan
plagiat karena kutipan yang ditulis telah disebutkan sumbernya di dalam daftar
pustaka.
Apabila dikemudian hari ada pengaduan dari pihak lain karena di dalam
skripsi ini ditemukan plagiat karena kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia
menerima sanksi apapun oleh Program Studi Fakultas Farmasi Universitas
Sumatera Utara, dan bukan menjadi tanggung jawab pembimbing.
Demikian surat pernyataan ini saya perbuat dengan sebenarnya untuk
dapat digunakan jika diperlukan sebagaimana mestinya.
Medan, Juli 2017
FORMULASI DAN UJI SEDIAAN GEL EKSTRAK GANGGANG MERAH (Kappaphycus alvarezii)
SEBAGAI ANTI-AGING
ABSTRAK
Latar Belakang: Paparan sinar UV yang berlebihan akan menyebabkan kerusakan kulit terutama penuaan dini. Akibat dari proses penuaan di kulit terdapat keriput, bintik-bintik hiperpigmentasi dan hilang kelenturannya. Menurut penelitian sebelumnya, hasil pengujian aktivitas antioksidan dengan metode penangkapan radikal bebas DPPH menunjukkan bahwa ekstrak etanol ganggang
merah (Kappaphycusalvarezii) menunjukkan aktivitas antioksidan yang sangat
baik, dan juga ganggangmerah kaya akan karotenoid, karagenan, vitamin A, dan vitamin C.
Tujuan: Mengetahui apakah ekstrak ganggang merah dapat diformulasikan dalam bentuk sediaan gel dan apakah gel yang mengandung ekstrak ganggang merah
mampu memberikan efek anti-aging pada kulit.
Metode penelitian: Penelitian meliputi penyiapan sampel, karakterisasi simplisia, pembuatan esktrak ganggang merah, formulasi sediaan gel menggunakan carbomer sebagai dasar gel dengan formula F0 (Blanko); F1 (1%); F2 (1,5%); F3 (2%) dan F4 (2,5%), pemeriksaan sediaan meliputi homogenitas, pH, viskositas,
stabilitas, uji iritasi terhadap kulit sukarelawan, dan uji efek anti-aging pada kulit
punggung tangan sukarelawan dengan pemakaian sediaan gel selama 4 minggu yang diuji sekali setiap minggunya dari 4 parameter yaitu kadar air, pori, noda, keriput.
Hasil: Ekstrak etanol ganggang merah dapat diformulasikan menjadi sediaan gel yang homogen, tidak menimbulkan iritasi kulit, memiliki pH 5,3-6,7, dan stabil
dalam penyimpanan selama 90 hari. Hasil dari uji efek anti-aging yang paling
baik yaitu pada konsentrasi ekstrak etanol ganggang merah 2,5% yang mampu meningkatkan kadar air dari kondisi kulit dehidrasi menjadi normal, mengecilkan pori dari beberapa besar menjadi kecil, mengurangi noda dari banyak noda menjadi beberapa noda, dan mengurangi keriput.
Kesimpulan: Ekstrak ganggang merah dapat diformulasikan dalam bentuk
sediaan gel sebagai anti-aging dan sediaan gel formula F4 (2,5%) mempunyai
efek anti-aging yang paling baik terhadap kulit, meningkatkan kadar air dari
kondisi kulit dehidrasi menjadi normal, dengan angka peningkatan kadar air yang paling besar (8,66%), mengecilkan pori dari beberapa besar menjadi kecil (34,19%), mengurangi noda dari banyak noda menjadi beberapa noda (19,54%), dan mengurangi keriput (30,47%).
FORMULATION AND RED ALGAE (Kappaphycus alverezii) EXTRACT GEL TEST AS AN
ANTI-AGING
ABSTRACT
Background: Excessive UV exposure will cause skin damage, especially premature aging. As a result of the aging process in the skin are wrinkles, hyperpigmentation spots and lost firmness. According to previous research that results of testing the antioxidant activity with DPPH free radical capture methods
indicates that the ethanol extract of the red algae (Kappaphycus alvarezii) showed
good antioxidant activity, and red algae is rich in carotenoids, carrageenan, vitamin A and vitamin C.
Objective:To determine red algae extract can be formulated as anti-aging gel and it’s gel which contains extracts of red algae enable to provide anti-aging effect on the skin.
Method:The study includes sample preparation, characterization simplicia, manufacture extract of red algae, formulation gel dosage form using carbomer as gel base with formula F0 (Blanko); F1 (1%); F2 (1.5%); F3 (2%) dan F4 (2.5%), examination of the gel dosage form, include: homogeneity,pH, stability, viscosity, irritation to the skin of volunteers, and test the effects of anti-aging on the back-hand skin of volunteers with using gel preparate for 4 weeks and tested every week of 4 parameters: moisture, pore, spot, and wrinkles.
Result: Ethanol extract of red algae could be formulated into homogeneous gel, did not cause skin irritation, pH was 5.3-6.7 and it was stable during storage at room temperature for 90 days. The best result of testing the effects for anti aging at a concentration ethanol extract of red algae is 2.5% was able to increase the moisture of dehydration into normal, minimize skin pore from some big pore into small pore, decrease skin spot from many spot into some spot, and decrease wrinkle.
Conclution: Extract of red algae could be formulated into gel dosage forms as anti-aging and gel F4 (25%) has the best effect for skin, increase the moisture of dehydration into normal, has the highest increased levels of water (8.66%), minimize skin pore from some big pore into small pore (34.19%), decrease skin spot from many spot into some spot (19.54%), and decrease wrinkle (30.47%).
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ... i
HALAMAN JUDUL ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
SURAT PERNYATAAN ... vi
ABSTRAK ... vii
ABSTRACT ... viii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR GAMBAR. ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xv
BAB I PENDAHULUAN. ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Perumusan Masalah... ... 3
1.3 Hipotesis Penelitian ... 3
1.4 Tujuan Penelitian ... 4
1.5 Manfaat Penelitian ... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5
2.1 Uraian Tumbuhan ... 5
2.1.1 Sistematika Tumbuhan ... 5
2.1.2 Nama Daerah... ... 6
2.1.4 Khasiat Tumbuhan ... 7
2.2 Ekstraksi dan Metode Ekstraksi... ... 8
2.2.1 Ekstraksi ... 8
2.2.2 Metode Ekstraksi... 8
2.3 Kulit ... 10
2.3.1 Lapisan Kulit ... 11
2.3.2 Fungsi Kulit ... 15
2.3.3 Jenis-Jenis Kulit ... 16
2.4 Penuaan Dini ... 17
2.5 Radikal Bebas... 19
2.6 Antioksidan ... 19
2.7 Anti-Aging ... 20
2.8 Uraian Gel ... 21
2.9 Uraian Bahan... ... 22
2.10 Skin Analyzer ... 25
BAB III METODE PENELITIAN ... 26
3.1 Alat dan Bahan.. ... 26
3.1.1 Alat-alat ... 26
3.1.2 Bahan-bahan ... 26
3.2 Sukarelawan.. ... 26
3.3 Pengambilan dan Pengolahan Sampel ... 27
3.3.1 Pengambilan sampel... 27
3.3.2 Identifikasi tanaman ... 27
3.4 Karakterisasi Simplisia ... 28
3.4.1 Pemeriksaan Makroskopik dan Organoleptik ... 28
3.4.2 Pemeriksaan Mikroskopik... ... 28
3.4.3 Penetapan Kadar Air ... 28
3.4.4 Penetapan Kadar Sari Larut Air ... 29
3.4.5 Penetapan Kadar Sari Larut Etanol ... 29
3.4.6 Penetapan Kadar Abu Total... 29
3.4.7 Penetapan Kadar Abu Tidak Larut Asam... ... 30
3.5 Pembuatan Ekstrak ... 30
3.6 Pembuatan Formula ... 30
3.6.1 Orientasi ... 30
3.6.2 Formula Orientasi ... 31
3.6.3 Formula Penelitian Utama ... 31
3.6.4 Pembuatan Basis Gel ... 32
3.6.5 Pembuatan Sediaan Gel Anti-Aging ... 32
3.7 Pemeriksaan Terhadap Sediaan Gel ... 33
3.7.1 Pemeriksaan Homogenitas ... 33
3.7.2 Pengukuran pH Sediaan ... 33
3.7.3 Pengamatan Stabilitas Sediaan ... 33
3.7.4 Penentuan Viskositas Sediaan ... 34
3.8 Uji Iritasi Terhadap Kulit Sukarelawan ... 34
3.9 Pengujian Aktivitas Anti-Aging ... 34
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 35
4.2 Hasil Karakterisasi ... 35
4.2.1 Hasil Pemeriksaan Makroskopik ... 35
4.2.2 Hasil Pemeriksaan Mikroskopik ... 36
4.2.3 Hasil Pemeriksaan Karakteristik ... 36
4.3 Ekstraksi ... 38
4.4 Hasil Orientasi ... 38
4.5 Hasil Pemeriksaan Terhadap Sediaan Gel ... 38
4.5.1 Hasil Pemeriksaan Homogenitas ... 38
4.5.2 Hasil Pengukuran pH Sediaan ... 39
4.5.3 Hasil Pengamatan Stabilitas Sediaan ... 39
4.5.4 Hasil Pengukuran Viskositas Sediaan ... 40
4.6 Hasil Uji Iritasi Terhadap Kulit Sukarelawan.. ... 41
4.7 Hasil Pengujian Aktivitas Anti-Aging... 42
4.7.1 Kadar air (moisture) ... 42
4.7.2 Pori (pore) ... 45
4.7.3Noda (spot) ... 47
4.7.4 Keriput (wrinkle) ... 50
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... ... 54
5.1 Kesimpulan ... 54
5.2 Saran ... 54
DAFTAR PUSTAKA ... 55
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2.1 Parameter Hasil Pengukuran dengan Skin Analyzer ... 25
3.1 Formula Pada Orientasi... 31
3.2 Komposisi Bahan Pada Orientasi ... 31
3.3 Formula Pada Penelitian Utama ... 31
3.4 Komposisi Bahan Pada Penelitian Utama ... 32
4.1 Hasil Pemeriksaan Karakteristik ... 37
4.2 Data Pengukuran pH Sediaan Gel ... 39
4.3 Data Hasil Pengamatan Terhadap Kestabilan Sediaan ... 40
4.4 Data Pengukuran Viskositas Sediaan Gel ... 41
4.5 Data Hasil Uji Iritasi Terhadap Kulit Sukarelawan ... 41
4.6 Data Hasil Pengukuran Kadar Air (Moisture)... 43
4.7 Data Hasil Pengukuran Pori (Pore) ... 46
4.8 Data Hasil Pengukuran Noda (Spot) ... 48
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2.1 Struktur Kimia Carbomer... 22
4.1 Grafik Hasil Pengukuran Kadar Air (Moisture) ... 44
4.2 Grafik Hasil Pengukuran Pori (Pore) ... 47
4.3 Grafik Hasil Pengukuran Noda (Spot) ... 49
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1 Hasil Identifikasi Ganggang Merah ... 59
2 Bagan Pembuatan Ekstrak Ganggang Merah ... 60
3 Bagan Pembuatan Gel Ekstrak Ganggang Merah ... 61
4 Contoh Surat Pernyataan Sukarelawan ... 62
5 Gambar Ganggang Merah Segar, Simplisia dan Serbuk ... 63
6 Gambar Ekstrak Ganggang Merah dan Hasil Mikroskopik . 64
7 Perhitungan Pemeriksaan Karakteristik ... 65
8 Gambar Sediaan dan Uji Homogenitas ... 69
9 Gambar Alat-Alat yang Digunakan ... 70
10 Gambar Hasil Pemakaian Sediaan Selama 4 Minggu ... 71