UJI POTENSI BAKTERI KITINOLITIK DALAM
MENGHAMBAT PERTUMBUHAN
Rhizoctonia solani
PENYEBAB
REBAH KECAMBAHPADA KENTANG VARIETAS GRANOLA
SKRIPSI
DEWI NOVINA S
080805070
DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
UJI POTENSI BAKTERI KITINOLITIK DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN Rhizoctonia solani PENYEBAB REBAH KECAMBAHPADA
KENTANG VARIETAS GRANOLA
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains
DEWI NOVINA S 080805070
DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERSETUJUAN
Judul : UJI POTENSI BAKTERI KITINOLITIK DALAM
MENGHAMBAT PERTUMBUHAN Rhizoctonia solani PENYEBAB REBAH KECAMBAHPADA KENTANG VARIETAS GRANOLA
Kategori : SKRIPSI
Nama : DEWI NOVINA S
Nomor Induk Mahasiswa : 080805070
Program Studi : SARJANA (S-1) BIOLOGI Departemen : BIOLOGI
Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Prof. Dr. Dwi Suryanto, M.Sc
Diketahui/Disetujui oleh
Departemen Biologi FMIPA USU Ketua,
PERNYATAAN
UJI POTENSI BAKTERI KITINOLITIK DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN Rhizoctonia solani PENYEBAB REBAH KECAMBAHPADA
KENTANG VARIETAS GRANOLA
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Januari 2013
080805070
PENGHARGAAN
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayangatas limpahan rahmat kekuatan, kesabaran dan kemudahan sehingga penulis dapat menyelesaikan hasil penelitian yang berjudul “Uji Potensi Bakteri Kitinolitik dalam Menghambat Pertumbuhan Rhizoctonia solani Penyebab Rebah Kecambahpada Kentang Varietas Granola”yang merupakan syarat untuk melengkapi dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains di Departemen Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepadaBapak Prof. Dr. Dwi Suryanto, M.Sc selaku dosen pembimbing I dan Ibu Dra Elimasni, M.Si selaku dosen pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dan arahan serta waktu dan perhatiannya kepada penulis dalam menyelesaikan penelitian ini. Tak lupa juga penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Kiki Nurtjahja, M.Sc dan Ibu Dra. Isnaini Nurwahyuni, M.Sc selaku dosen penguji yang telah memberikan banyak masukan demi kesempurnaan penulisan skripsi ini.
Ucapan terima kasih juga penulisucapkan kepadaIbu Dra. Nunuk Priyani, M.Scselaku Pembimbing Akademikdan Kepala Laboratorium Mikrobiologi, Ibu Dr. Nursahara Pasaribu, M.Sc, selaku Ketua Departemen Biologi FMIPA USU dan Bapak Drs. Kiki Nurtjahja, M.Sc selaku Sekretaris Departemen Biologi FMIPA USU, serta seluruh Dosen Departemen Biologi FMIPA USU, Abang Erwin, Kak Rosalina, Ibu Nurhasni Muluk selaku staf pegawai Departemen Biologi FMIPA USU. Juga kepada Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Bapak Utema, Pak Norman, Pak Nofit, Kak Naiman, Bang Rasyid, Kak Elvi dan Balai Kesehatan Bapak Sinulingga dan staf yang telah mengijinkan penulis untuk melaksanakan magang dan yang lainnya yang tidak bisa penulis jabarkan satu persatu.
Ungkapan terima kasih yang tidak ternilai juga penulis ucapkan kepada kedua orang tua (Ayahanda Sempakata Sukapiring, pria yang selalu memberi keceriaan, sumber semangat dan Ibunda Violitta br Sembiring, wanita yang tangguh dan sumber inspirasi penulis) yang selalu memberi perhatian dan pengorbanan yang luar biasa serta dukungan baik dari segi moril maupun materil yang tidak ternilai mulai dari kecil hingga penulis bisa menyelesaikan skripsi ini. Semoga penulis bisa menjadi anak yang membanggakan dan menjadi yang ayah-ibu impikan selama ini. Dan juga tak lupa penulis ucapkan terima kasih banyak kepada bibi Sri Ulina dan keluarga yang tak pernah lelah memberi waktu, dukungan yang tidak dapat penulis ungkapkan satu persatu dan penyelamat dalam menyelesaikan skripsi penulis ini. Terima kasih kepada saudara-saudaraku Bang Edi, Firman, dan Rima juga adik-adik sepupuku Aldo, Alda, Nadia, Rehma, Adit yang telah memberi kebahagiaan dan seluruh keluarga yang telah memberikan doa, perhatian, dukungan, cinta dan kasih sayangnya kepada penulis.
terlupakan selama ini. Sahabat sejatiku yang selalu ada Sarifah, Norita, Arni, Dwi yang memberi kebahagiaan dan perjalanan yang tidak terlupakan bagi penulis. Dan teman-temanku angkatan 2008, Ira, Sirma, Dessy, Sari, Frans, Jekmal, Albert, Nina, Nanin,Yuni, Yanti,Rildah, Umi, Santi, Riana, Ahri, Zulfi, Maya, Netti, Dame, Inur, Sister, Destri, Mela, Sari, Yanti, Rani, Hana, Rosima, Rohana,Ika, Asmi, Pesta, Indri, Miduk, Sarah, Ina, Agnes, Oppy, Rini, Intan, Pinta, Eka, Juhardi, Surya, Gilang, Igun, Tombak dan Jhon terima kasih telah mengisi hari-hari penulis dengan kebersamaan. Teman-teman Bengkel Fotografi Sains dan seluruh BFS’Crew (Bang Ayul, Bang Edy, Bang Juned, Bang Zulfan, Kak Dwi, Kak Putri, Kak Laura, Kak Irma, Kak Meika, Kak Resti, Bang Affan, Bang Ncay, Rahmi, Afni, Novi, Wulan, Lisa, Nuri, Nisa, Bobby), terima kasih karena telah memberikan pengalaman, kebersamaan dan wadah bagi penulis untuk berkreativitas. Dan kakak dan abang asuh angkatan 2006, adik-adik angkatan 2009, adik-adik asuh angkatan 2010 dan juga asisten-asisten Mikrobiologi.
Akhirnya dengan penuh ketulusan dan kerendahan hati, penulis menyadari bahwa Penelitian ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak demi kesempurnaan Penelitian ini. Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua.
Medan, Januari 2013
UJI POTENSI BAKTERI KITINOLITIK DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN Rhizoctonia solaniPENYEBAB REBAH KECAMBAH PADA
TANAMAN KENTANG VARIETAS GRANOLA
ABSTRAK
Penelitian tentang uji potensi bakteri kitinolitik dalam menghambat pertumbuhan
Rhizoctonia solani penyebab rebah kecambah pada tanaman kentang telah dilakukan di Laboratorium Pengamatan Hama dan Penyakit, Medan Johor, UPT Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura 1, Medan dan Laboratorium Mikrobiologi, Departemen Biologi, FMIPA, Medan. Dua dari enam isolat bakteri yang telah diujikan memiliki potensi paling efektif dalam menghambat pertumbuhan R. solani. Isolat bakteri yang paling efektif menghambat pertumbuhan R. solani adalah Enterobacter
sp. BK15 dan Bacillus sp. BK13dengan zona hambat berturut-turut yaitu 2,05 cm dan 2,35 cm. Dua isolat ini menunjukkan pengurangan serangan jamur secara berturut-turut yaitu 31,25% dan 37,5%.
ASSAY OF POTENTIAL OF CHITINOLYTIC BACTERIALISOLATES TO INHIBIT GROWTH OF Rhizoctonia solaniCAUSAL AGENT OF DAMPING
OFF POTATO PLANTS VARIETY GRANOLA
ABSTRACT
A study on assay of potential of chitinolytic bacterial isolates to inhibit the growth of
Rhizoctonia solanicausal agent of damping-off on potato plants has been conducted in Laboratory of Observation Pest and Disease, Medan Johor, UPT. Protection of Crops and Holticulture 1 and Laboratory of Microbiology, Department of Biology, Faculty of Mathematic and Natural Science ofSumatera Utara University, Medan. Two out of six isolatesof chitinolytic bacteria showed to inhibitof R. solanigrowth. The most effective isolates to inhibit the growth of R. solani was Enterobacter sp. BK15 and
Bacillus sp. BK13 inhibited the fungal growth with inhibition zone of 2.05 and 2.35 cm, respectively. These two isolates also showed to be able to reduce fungal infection by 31.25% and 37.5%,respectively.
DAFTAR ISI
2.1 Produksi Kentang dan Masalahnya 4
2.2 Jamur Rhizoctonia solani 5
2.3 Pengendalian Hayati 6
2.4 Kitin dan Bakteri Kitinolitik 7
BAB 3 BAHAN DAN METODE 9
3.1 Waktu dan Tempat 9
3.2 Alat dan Bahan 9
3.3 Isolasi R. solani 10
3.4 Uji Antagonisme Isolat Bakteri Kitinolitik Terhadap R.solani 10
3.5 Pengamatan Struktur Hifa Abnormal 11
3.6 Potensi Serangan R. solani pada Bibit Kentang 12 3.7 Penghambatan Serangan R.solani pada Bibit Kentang 12
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 14
4.1 Isolasi R. solani 14
4.2 Uji Antagonisme Isolat Bakteri Kitinolitik Terhadap R.solani 15
4.3 Pengamatan Struktur Hifa Abnormal 17
4.4 Potensi Serangan R. solani pada Bibit Kentang 18 4.5 Penghambatan Serangan R.solani pada Bibit Kentang 19
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 23
5.1 Kesimpulan 23
DAFTAR PUSTAKA 24
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
Halama n
Gambar 2.2.1. Umbi Kentang yang Terinfeksi Penyakit Rhizoctonia, Tanaman Kentang Terserang Phytophthora infestan, Tanaman
Kentang Terserang R. solani 6
Gambar 3.4.1. Metode Pengukuran Zona Hambat Bakteri Kitinolitik
Terhadap Koloni Jamur 11
Gambar 4.1.1. Hasil Isolasi 14
Gambar 4.2.1. Hasil Uji Antagonis antara R. solani dengan Bakteri Kitinolitik 15 Gambar 4.3.1. Morfologi Hifa Hasil Uji Antagonis antara R. solani dan Bakteri
Kitinolitik 17
Gambar 4.4.1. Potensi Serangan R. solani Terhadap Kecambah Kentang 18 Gambar 4.5.1. Perbedaan Kecambah Kentang Umur Empat Minggu 19 Gambar 4.5.2. Persentase Tanaman Terserang yang Diinokulasi R. solani
dengan Perlakuan Bakteri Kitinolitik 20
Gambar 4.5.3. Perbedaan Tinggi Kecambah yang Diinokulasi R. solani
dengan Perlakuan Bakteri Kitinolitik 21
Gambar 4.5.4. Perbedaan Jumlah Daun Kecambah yang Diinokulasi R.
Halaman
Tabel 1 Uji Antagonisme Antara Bakteri Kitinolitik Dengan
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Komposisi media MGMK, Penyiapan Media Tanam
28