SPESIFIKASI
SISTEM MANAJEMEN ASAP DI DALAM MAL,
ATRIUM DAN RUANGAN BERVOLUME BESAR
SNI 03-7012-2004
RUANG LINGKUP :
Standar ini menetapkan spesifikasi sistem manajemen asap di dalam, atrium dan ruangan bervolume besar,yang memuat Prinsip perancangan, Parameter perancangan, Pertimbangan perancangan, Prosedur perhitungan, Perlengkapan dan kontrol serta Pengujian, untuk manajemen asap di dalam ruangan yang terjadi kebakaran atau antara ruangan yang tidak dipisahkan oleh penghalang asap.
RINGKASAN:
Standar ini menyediakan metodologi untuk memper-kirakan lokasi asap di dalam ruangan bervolume besar, yang disebabkan oleh kebakaran dalam ruangan tersebut atau dalam suatu ruangan yang bersebelahan.
Standar ini merupakan dasar teknik untuk membantu perancangan, pemasangan, pengu-jian, pengoperasian, dan pemeliharaan dari sistem manajemen asap yang baru atau pem-baharuan (retrofit) yang dipasang dalam bangunan yang mempunyai ruangan bervolume besar untuk manajemen asap di dalam ruangan yang terjadi kebakaran atau antara ruangan yang tidak dipisahkan oleh penghalang asap. Atrium adalah ruangan bervolume besar yang terbentuk oleh satu bukaan lantai atau bukaan lantai yang berturutan menghubungkan dua atau lebih lantai yang tertutup pada puncak bukaan, dan bukan dipakai untuk ruang tangga yang tertutup, ruang luncur lif, bukaan eskalator, atau saf utilitas yang dipakai untuk plambing, listrik, pengkondisian udara atau fasilitas komunikasi.
Ruang bervoleme besar adalah ruangan yang tidak terkompartemen, umumnya berketinggian dua lantai atau lebih, di dalam mana asap dari suatu kebakaran dalam ruangan atau ruangan yang berhubungan dapat bergerak dan menum-puk tanpa hambatan.
Prinsip perancangan dalam standar ini, meng-uraikan :
a) Kebakaran pada ruangan bervolume besar, mal dan atrium
b) Kebakaran dalam ruang yang berhubungan; c) Sistem pemadaman kebakaran
d) Kondisi pengoperasian.
e) Analisis kondisi yang masih dapat di-pertahankan (Tenability analysis).
f) Analisis jalan keluar.
Sistem manajemen asap untuk ruangan bervolume besar ditujukan untuk menahan lapisan asap pada bagian atas dari ruangan bervolume besar atau membatasi jumlah asap yang menyebar ke daerah-daerah di luar ruangan bervolume besar tersebut.
Untuk mencapai tujuan tersebut, hal berikut ini perlu dilakukan :
(1) Kebakaran perlu dideteksi secara dini (sebelum ketinggian asap atau laju penurunan asap melampaui tujuan perancangan).
(2) Sistem pengkondisian udara yang melayani ruangan bervolume besar dan ruangan yang berhubungan perlu dimati- kan apabila pengoperasian sistem ter- ter akan berpengaruh buruk terhadap sistem manajemen asap.
(3) Asap harus dibuang dari ruangan bervolume besar di atas bidang pemisah asap yang diinginkan.
(4) Sebaiknya udara tambahan yang memadai menggantikan udara yang terbuang.
Ukuran besarnya kebakaran rancangan se-baiknya diperbesar bila ada bahan mudah terbakar dalam jarak pemisahan, R, yang ditunjukkan dalam gambar 2(a) dan ditentukan dengan rumus .
2 / 1
" . .
12
=
q Q R
π di mana:
R = jarak pemisah antara sasaran ke pusat paket bahan bakar [ft]
Q = laju pelepasan kalor [Btu/detik]
q” = fluks kalor radiasi yang diterima untuk penyalaan tanpa disulut [Btu/ft2.detik]