1. Data: fakta-fakta mentah yang harus dikelola untuk menghasilkan suatu informasi yang memiliki arti bagi suatu organisasi atau perusahaan.
Informasi: hasil pengolahan data yang telah mempunyai arti sehingga dapat digunakan khususnya oleh manajemen dalam membuat keputusan.
Sistem: kumpulan dari bagian-bagian atau hal-hal yang saling berkaitan dan beroperasi atau bekeja secara bersama-sama untuk mencapai satu atau lebih tujuan. Sistem terdiri dari 2 elemen yaitu, sistem terbuka dan sistem tertutup.
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
sistem informasi manajemen (SIM) adalah sebuah sistem informasi yang selain melakukan semua pengolahan transaksi atau kejadian yang perlu untuk sebuah organisasi, juga memberi dukungan informasi dan pengolahan untuk fungsi manajemen dan pengambilan keputusan dalam sebuah perusahaan.
2. Menciptakan competitive advantages:
Membentuk suatu positioning yang tepat
Perusahaan berusaha untuk menunjukkan suatu image atau citra tersendiri mengenai perusahaan kepada pelanggan atau pasar sasaran.
Mempertahankan pelanggan yang setia
Pelanggan yang setia bagaikan kekayaan untuk masa depan, yang jika dikelola dengan baik akan memberikan aliran pemasukan seumur hidup yang baik kepada perusahaan.
Mendapatkan pangsa pasar baru
Perusahaan berusaha untuk mendapatkan dan memperluas pangsa pasar dengan menggunakan strategi bersaing mereka masing-masing untuk meraih pasar seluas-luasnya.
Memaksimalkan penjualan
Proses untuk memaksimalkan laba atau keuntungan tergantung dari efektifitas strategi bersaingnya, selain itu juga tergantung pada seluruh sistem yang ada dalam perusahaan serta unit-unit fungsional lainnya.
Menciptakan kinerja bisnis yang efektif
Perusahaan harus menciptakan kinerja bisnis yang efektif, agar bisnis mereka dapat dikelola secara strategis, yaitu dengan mendefinisikan: kelompok pelanggan yang akan dilayani, kebutuhan pelanggan yang akan dipenuhi, serta teknologi yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut.
3. E-commerce adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya.
e-commerce adalah lingkungan digital yang memungkinkan transaksi komerssial terjadi di antara banyak organisasi dan individu.
E-mail dan Messaging
Content Management Systems Dokumen, spreadsheet, database Akunting dan sistem keuangan Informasi pengiriman dan pemesanan Pelaporan informasi dari klien dan enterprise Sistem pembayaran domestik dan internasional Newsgroup
On-line Shopping Conferencing
Online Banking/internet Banking Produk Digital/Non Digital
Jenis-jenis e-commerce:
E-commerce bisnis ke konsumen (B2C)
Melibatkanproduk dan layanan secara eceran kepada pembeli perorangan.
Barnesandnoble.com, yang menjual buku, peranti lunak, dan musikkepada konsumen perorangan, adalah contoh e-commerce (B2C).
E-commerce bisnis ke bisnis (B2B)
Melibatkan penjual produk dan layanan antar perusahaan. Situs Web ChemConnect merupakan situs untuk membeli dan menjual gas alam cair, bahan bakar, bahan kimia, dan plastik. Situs ini merupakan contoh dari e-commerce (B2B).
E-commerce konsumen ke konsumen (C2C)
Melibatkan konsumen yang menjual secara langsung ke konsumen. Sebagai contoh, eBay, situs lelang Web rakasa, memungkinkan orang-orang menjual barang mereka ke konsumen lain dengan melelangnya pada penawaran tertinggi.
B2G (business to government) M-commerce(mobile commerce)
PERBEDAAN software aplikasi adalah program yang melakukan pekerjaan pemrosesan informasi bagi para pemakai akhir, sedangkan sistem operasi adalah kumpulan program yang mengelola operasi CPU, yang dimana segala kegiatan pemrosesan data (input, proses data, output) yang dilakukan melalui software aplikasi dikelola dan harus didukung oleh system operasi.