• Tidak ada hasil yang ditemukan

Berkembangnya Dakwah Di Televisi Dari Ma

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Berkembangnya Dakwah Di Televisi Dari Ma"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Berkembangnya Dakwah Di Televisi Dari Masa Ke Masa

Dakwah ? apa ak a dakwah itu se diri? Yakni sebuah kata yang terbentuk dari 5 huruf hijaiyah ini, memiliki arti kata yang cukup luas. Aka tetapi pada dasar ya kata Dakwah itu memiliki satu tujuan yang sama. Yakni mengajak umat manusia untuk selalu di jalan

Allah serta mewujudkan kebahagiaan dan kesejahteraan hidup di dunia maupun di akhirat yang diridhai Allah SWT. Secara Istilah Dakwah yakni menyeru, mengajak kebaikkan dll...

Untuk mengulas tema yang akan dibahas oleh penulis maka harus mengerti apa itu dunia

entertaiment televisi.

Televisi merupakan suatu media yang potensial sekali tidak hanya sebagai penyampai

infomasi tetapi juga sebagai pembangun karakter seseorang, baik ke arah yang positif

ataupun ke arah negatif. Tergantung dari individunya yang dapat memanage-nya baik

buruknya yang di ambil di timbulkan di media televisi tentunya yang sangat diharapkan

masyarakat yakni memberikan nilai plus dan dapat membentuk karakter dan prilaku yang baik

dalam kehidupan manusia, meskipun di dalamnya tak dapat dihindari efek negatif atau buruk

sebagai ambiguitas peran dari tv.

Akhir-akhir ini yang menjadi sorotan di intertaimen yakni berkembangnya dakwah.

Berbagai macam dakwah yang disajikan di televisi sangat beragam caranya,bervariasi, dan

unik dalam metode penyampaiannya. Salah satu contoh perkembangan dakwah di televisi

akni pada masa Zainuddin MZ. Seseorang merasa terbawa,terlena pada retorik disamping isi.

Lalu muncul perkembangan berikutnya bagaimana sentuhan kepada qolbu, mungkin banyak

dari kita atau masyarakat. Cara berdakwah beliau membahas persoalan yang sederhana,

ringan, dan mudah dikenal masyarakat. Selain itu beliau juga menggunakan konsep 3M. Yakni

(1) Mulailah dari diri sendiri, (2) mulailah dari hal yang kecil, (3) mulailah dari saat ini. Akan

tetapi beliau mengakui bahwa berdakwah di media intertaimen tidaklah mudah, karena sama

saja akan di pertanggungjawabkan apa yang telah ia sampaikan kan. Tetapi tidaklah sala bagi

manusia ya g tetap erjua g e gajak u at a usia e gerjaka a ar a ruf da menghindari yang munkar.

Kemudian perkembangan selanjutnya tak lepas dari spiritual,ubudiyah. Maka metode

dakwah dilakukan oleh ustad Zainal Arifin dan ustad Yusuf M. Kemudian munculah pola-pola

(2)

dakwahnya. Maka dengan adanya ustad Uje dan Zacky mirza yang menghibur masyarakat

melalui dakwah nya dengan konsep yang praktis yakni dengan cara menyentuh hati mereka

yang tadinya enggan berdekatan dengan hal-hal yang berbau agama. Mereka menggunakan

pendekatan yang mudah serta sederhana agar tidak terkesan mengguruii.

Lalu ada ya siara la gsu g oleh a ah Dedeh da Aa A del di I dosiar di a a diselenggrakannya pengajian dan tanya jawab ke mamah Dedeh. Yang diikuti olehmayoritas

ibu-ibu jamaah pengajian,walaupun ada bapa-bapak yang ikut serta sebagian. Dari materi

yang disampaikan mudah dan dapat diterima oleh mereka maka muncul juga pertanyaan

yang sederhana, dan mereka menyampaikan keluhan atau bban yang mereka dapati dengan

jargo Curhat do g ah . Lalu ada pula kajia isla tidak kalah e arik yak i Isla itu i dah ya g dipi pi oleh ustzah Oki, Ustad aula a,da ustad “ya Da i uda . Mereka

menebarka da wah de ga sa gat kreatif yak i ulai dari teori, praktek, pe a aa Al -Quran serta adanya kisah inspiratif yang dibawakan ustadzah cantik ini (Oki Setiana Dewi).

Seiring berkembangnya berbagai macam metode dakwah yang telah digunakan,maka

ada yang u ik lagi yak i Berita Isla i Masa Ki i dimana perkembangan islam berkembang sangat pesat . Maka dari itu disajikan sebuat berita acara dengan konsep islami dengan

menyajikan berbagai berita islami yang dibawakan dengan suasana santai dalam balutan

nuansa Islam, Berita Islami hadir sebagai salah satu informasi Islam yang diputarkan berbagai

macam tema.

Menjelang Romadhon yang akan tiba kurang lebih 2,5-3 bulan ini. Televisi penuh

dengan konten-konten ceramah keislaman,produk-produk mejelang Romadhon, lomba

da i,dll. Program-program di televisi selama Ramadhan pun dikemas dengan membubuhkan atribut-atribut keislaman. Para penceramah- penceramah dari kalangan artis sampai

syekh-syekh pun laris manis pada Bulan Ramadhan. Memang dakwah dengan media televisi sangat

efektif, signifikan, dan memiliki jagnkauan yang begitu luassera asyarakat pasti

melihatnya(tidak ketinggalan) apalagi di bulan Romadhon acara-acaranya begitu bagus dan

menarik.

Dari pe ulis e ya paika ahwa Dakwah itu waji agi setiap usli , apa saja ilmu yang bermanfaaf maka tebarkanlah, beritaukanlah kepada saudara-saudara kita. Karena

(3)

Dakwah… buka sebuah pekerjaa Dakwah… buka sebuah keterpaksaa

Tetapi, dakwah adalah sebuah ketulusa da keikhlasa …

Jala Hidup ter asuk dakwah tak kan pernah lurus pasti ada salah lewati segala ya… tetapi Allah tidak per ah erhe ti e uka je dela aaf u tuk kita y : Edcoustic)

Nama : Rinda Jati Kusuma

Nim : 161231064

Referensi

Dokumen terkait

Sumber: Data anak putus sekolah di MI Mathla’ul Anwar Kota Jawa Kecamatan Way Khilau Kabupaten Pesawaran tahun 2016.. 9 Tabel tersebut di atas sejalan dengan hasil interview

Hasil pengamatan aktivitas enzim esterase pada populasi nyamuk dari ketiga desa menunjukkan bahwa persentase nyamuk yang mengalami peningkatan aktivitas enzim esterase yang

pada mahasiswa FKIP Universitas Lampung angkatan 2014 yang berasal dari. luar Propinsi Lampung dapat dikategorikan menjadi tiga, yaitu:

Analisis spasial wilayah potensial PKL menghasilkan peta tingkat wilayah potensial yang tersebar sepanjang Jalan Dr.Radjiman berdasarkan aksesibilitas lokasi dan

pilih tidak terdaftar dalam pemilu terdaftar dalam daftar pemilih

Penelitian umumnya mencakup dua tahap, yaitu penemuan masalah dan pemecahan masalah. Penemuan masalah dalam penelitian meliputi identifikasi bidang masalah, penentuan

Skripsi dengan judul Peran Pemerintah Dalam Penanggulangan Masalah Sosial (Studi Kebijakan Publik Terhadap Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2008 tentang Pembinaan Anak

Penerapan model dengan menggunakan algoritma Naïve Bayes Classifier menghasilkan prediksi mahasiswa yang lulus tepat waktu sebanyak 46 orang dan lulus tidak tepat