• Tidak ada hasil yang ditemukan

5 eksterior penentuan umur penandaan pendugaan bobot badan dan evaluasi ternak potong

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "5 eksterior penentuan umur penandaan pendugaan bobot badan dan evaluasi ternak potong"

Copied!
62
0
0

Teks penuh

(1)

EKTERIOR, PENENTUAN UMUR,

PENANDAAN , PENDUGAAN

BOBOT BADAN

DAN EVALUASI TERNAK

POTONG

Oleh:

(2)

Silabus:

Membahas tentang metode penilaian ternak

potong dan evaluasinya baik secara teori

(3)

Sapi Brahman Cross Sapi PO

(4)

Sapi PO (dipasarkan) Sapi Bali

(5)

Sapi Madura (Sonok) Sapi Madura (Betina)

(6)

Sapi Limousin

Sapi Simmental

(7)

Sapi Limousin

Sapi Simmental

(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)

Pejantan Induk

Calon Pejantan Calon Induk

(14)
(15)

IDENTIFIKASI

• Permanen:

- fire branding / hot iron branding

- Freeze branding

- Ear tattooing

- Ear marking / Notching

- Photographs

• Semi permanen: - Ear tags

- Tail tags

- Neck chains

• Temporer:

(16)

Umur 1 th Umur 1.5 - 2 th

Umur 2 - 2.5 th Umur 3 - 3.5 th

Umur 4 th Umur tua Permanen

ESTIMASI UMUR BERDASARKAN

(17)

DATA UKURAN TUBUH

Panjang badan

Lingkar dada

Tinggi gumba

Tinggi pinggul

(18)
(19)

PERALATAN UNTUK

MENENTUKAN BERAT

Timbangan ternak sapi

Tongkat ukur

(20)

Lingkar dada

Lingkar dada

(21)

Timbangan sapi

Alas timbangan

(22)

ESTIMASI BERAT BADAN

• Rumus Schoorl:

Berat badan (kg) = (Lingkar dada (cm) + 22)2 100

• Rumus Lambourne:

Berat badan (kg) = Panjang badan (cm) x Lingkar dada2 (cm)

10840

• Rumus Djagra:

Berat badan jantan (kg) = Panjang badan x (Lingkar dada)2 11045

Berat badan betina (kg) = Panjang badan x (Lingkar dada)2

(23)

PENDUGAAN BOBOT BADAN SAPI BALI JANTAN DAN BETINA BERDASARKAN

RUMUS LAMBOURNE DAN DJAGRA

Uraian

Bobot Badan Pendugaan

Jantan Betina Jumlah sapi 27 32

Bobot hidup (kg) 256,30 ± 45,42 212,89 ± 37,77

Bobot hidup (Lambourne) kg 244,57 ± 44,05 222,31 ± 41,25

(24)
(25)
(26)
(27)

PENILAIAN TERNAK HIDUP

Menurut Jerman Barat

(DLG= Deutsche Landwirtschafts Gesallschaft)

Bagian tubuh yang dinilai Nilai tertinggi

A. Bentuk dan tipe

B. Perlemakan

C. Perdagingan

- Tubuh bagian depan - Tubuh bagian tengah

(punggung)

- Tubuh bagian belakang

(28)

PENILAIAN INDUK

• Yang perlu diperhatikan: - Sejarah reproduksi induk - Umur kawin pertama

- Status kebuntingan - Lama bunting

- Kesulitan melahirkan - Interval kelahiran

(29)

PENILAIAN PEJANTAN

Yang perlu diperhatikan:

- Sejarah reproduksi pejantan

- Umur kawin pertama

- Uji fisik pada alat genetal dengan palpasi

- Uji fisik libido

(30)

MENENTUKAN SAPI BAKALAN

 Umur : 1.5 - 2.5 tahun (laju pertumbuhan tinggi, efisien dalam penggunaan

pakan

 Jenis kelamin : jantan lebih cepat pertumbuhannya daripada betina

 Kesehatan : (sehat, kulit lentur dan bersih, mata bersinar, nafsu makan baik)

 Kondisi fisik : (badan persegi panjang, dada lebar dan dalam, temperamen tenang, kondisi sapi boleh kurus tetapi sehat pertumbuhan kompensasi)

(31)

SELEKSI SAPI BAKALAN IMPOR

• Kandungan darah Bos indicus 60%

• Berat badan sekitar 350 kg

• Jenis kelamin  jantan lebih baik (steer lebih baik daripada spayed heifer, cow)

• Sapi tanpa tanduk

• Kesehatan  sapi luka, bengkak, memar, pincang jangan dipilih

• Berperangai baik, tidak liar, mudah dikendalikan

• Umur 18 – 30 bulan  konversi pakan baik

(32)

Evaluasi Ternak Hidup:

- Nilai kondisi tubuh (BCS =

body condition

score

)

-

Frame score

(

Hip height

)

Evaluasi Karkas (jika dibutuhkan):

- Berat (

hot

) karkas / persentase karkas

- Tebal lemak punggung (12

th

rib

)

(33)

STANDAR SIFAT KUANTITATIF KAMBING

PE (Calon Pejantan dan Pejantan)

Bagian Tubuh Calon Pejantan (1-2 tahun)

Pejantan (>2-4 tahun)

Berat badan 50-65 kg 65-80 kg

Panjang badan 75-83 cm 80-95 cm

Tinggi gumba 78-85 cm 85-98 cm

Lingkar dada 80-87 cm 83-97 cm

Lebar dada 20-25 cm 22-30 cm

Dalam dada 30-33 cm 32-38 cm

Panjang telinga 25-30 cm 27-33 cm

(34)

STANDAR SIFAT KUANTITATIF KAMBING

PE (Calon Induk dan Induk)

Bagian Tubuh Calon Induk (1-2 tahun)

Induk (>2-4 tahun)

Berat badan 45-55 kg 50-65 kg

Panjang badan 70-75 cm 72-80 cm

Tinggi gumba 74-82 cm 76-85 cm

Lingkar dada 78-85 cm 80-88 cm

Lebar dada 17-22 cm 20-27 cm

Dalam dada 25-32 cm 28-35 cm

Panjang telinga 23-30 cm 25-32 cm

(35)

PENILAIAN SIFAT KUANTITATIF KAMBING PE

(Pejantan, Calon Pejantan, Induk, Calon Induk)

Umur

Warna bulu

Berat badan

Panjang badan

Tinggi gumba

Tinggi pinggul

Lebar dada

Lingkar dada

Dalam dada

Panjang telinga

(36)

PENILAIAN SIFAT KUALITATIF

KAMBING PE (Pejantan, Calon Pejantan)

1. Warna: bulu belang hitam putih, putih coklat atau campuran ketiganya (nilai max 10)

2. Bentuk umum: Berat harus sesuai dengan umur, bentuk badan lebih serasi dan kompak antara

panjang badan, lebar dada, tinggi badan, kondisi sehat dan tidak cacat serta berkualitas untuk

produksi susu (nilai max 20)

3. Mata: harus sipit, serasi dan sehat (nilai max 7) 4. Rahang bawah: harus lebih panjang dari rahang

atas (nilai max 10)

(37)

Lanjutan:

6. Bulu kaki bagian belakang: harus panjang dan banyak (nilai max 10)

7. Gelambir: besar, menggantung (nilai max 4)

8. Tanduk: pipih dan mengarah ke belakang (nilai max 4)

9. Telinga: pangkal telinga terkulai menggantung dan melipat mengarah ke depan (nilai max 15)

10. Skrotum: simetris, menggantung normal, besar dan panjangnya normal (panjang : lingkar = 1 : 2), bulu yang tumbuh lembut dan halus, kalau dipegang

rasanya lembut, lingkar skrotum > 23 cm (nilai max 10)

(38)

PENILAIAN SIFAT KUALITATIF

KAMBING PE (Induk, Calon Induk)

1. Warna: bulu belang hitam putih, putih coklat atau campuran ketiganya (nilai max 10)

2. Bentuk umum: Berat harus sesuai dengan umur, bentuk badan lebih serasi dan kompak antara

panjang badan, lebar dada, tinggi badan, kondisi sehat dan tidak cacat serta berkualitas untuk

produksi susu (nilai max 20)

3. Mata: harus sipit, serasi dan sehat (nilai max 7) 4. Rahang bawah: harus lebih panjang dari rahang

atas (nilai max 10)

(39)

LANJUTAN:

6. Bulu kaki bagian belakang: harus panjang dan banyak (nilai max 10)

7. Gelambir: Besar, menggantung (nilai max 4)

8. Tanduk: pipih dan mengarah ke belakang (nilai max 4)

9. Telinga: pangkal telinga terkulai menggantung dan melipat mengarah ke depan (nilai max 15)

10. Bentuk ambing besar, bila dipalpasi rasanya lembut dan mudah dilipat-lipat. Bulu yang tumbuh di sekitar ambing lembut dan halus. Di permukaan ambing terasa adanya pembuluh darah dan kulit ambing dapat melipat. Puting susu bergantung pada ambing, bentuk simetris dan cukup besar ukurannya(nilai max 10)

(40)

PENILAIAN KUALITATIF KAMBING PE (Pejantan, Calon Pejantan) Nasional

No. Kualitatif Nilai max

1. Mulut (Underjaw/Overjaw) 5

2. Warna kulit 5

3. Warna kelopak mata 5

4. Kepala dan leher 5

5. Dada dan punggung 5

6. Pinggang dan pinggul 5

7. Paha dan kaki 5

8. Keharmonisan bentuk 5

(41)

PENILAIAN KUANTITATIF KAMBING PE (Pejantan, Calon Pejantan) Nasional

No. Kuantitatif Nilai max

1. Tinggi pundak (cm) 5

2. Panjang badan (cm) 5

3. Lingkar dada (cm) 5

4. Lebar dada (cm) 5

5. Dalam dada (cm) 5

6. Lebar pinggang (cm) 5

7. Lebar pinggul (cm) 5

8. Tinggi pinggul (cm) 5

9. Panjang telinga (cm) 5

10. Lingkar scrotum (cm) 5

11. Adaptibilitas/Respirasi

(kali/menit) 5

(42)

PENILAIAN KUALITATIF KAMBING PE (Induk, Calon Induk) Nasional

No. Kualitatif Nilai max

1. Mulut (Underjaw/Overjaw) 5

2. Warna kulit 5

3. Warna kelopak mata 5

4. Kepala dan leher 5

5. Dada dan punggung 5

6. Pinggang dan pinggul 5

7. Paha dan kaki 5

8. Keharmonisan bentuk 5

9. Anus 5

10. Vagina 5

11. Ambing 5

(43)

PENILAIAN KUANTITATIF KAMBING PE (Induk, Calon Induk) Nasional

No. Kuantitatif Nilai max

1. Tinggi pundak (cm) 5

2. Panjang badan (cm) 5

3. Lingkar dada (cm) 5

4. Lebar dada (cm) 5

5. Dalam dada (cm) 5

6. Lebar pinggang (cm) 5

7. Lebar pinggul (cm) 5

8. Tinggi pinggul (cm) 5

9. Panjang telinga (cm) 5

10. Bobot badan (kg) 5

11. Adaptibilitas/Respirasi

(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)

Location of the

(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Oleh karena itu penulis membuat website Perumahan Nuansa Permai Kelapa Dua yang ditujukan untuk masyarakat yang ingin membeli rumah diharapkan bisa mendapatkan informasi melalui

[r]

Penulisan ini bertujuan untuk memberikan solusi kepada orang awam dalam belajar pemrograman dengan lebih mudah dan bagi para pengajar bahasa pemrograman agar lebih mudah

[r]

Dalam dua periode pembungaan famili-famili yang berasal dari Gundih, Jawa Tengah menunjukkan jumlah bunga, buah yang tertinggi, selain itu juga waktu mulai berbunga yang lebih

Pencantuman daftar itu dimaksudkan untuk memberikan petunjuk kepada pembaca bahwa di dalam laporan itu terdapat gambar atau tabel tertentu yang lebih dari satu. Jika hanya terdiri

Jadi metode yang kami saranksn untuk ditrapkan di Frodenta Surabaya da lam rangka memecahkan permasa - lahan pengkhususan biaya tidak langsung adalah merupakan kombinasi