• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRODUKSI BIODIESEL DARI MIKROALGA CHLORELLA Sp DENGAN METODE ESTERIFIKASI IN-SITU - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PRODUKSI BIODIESEL DARI MIKROALGA CHLORELLA Sp DENGAN METODE ESTERIFIKASI IN-SITU - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Ringkasan | 39

Produksi Biodiesel dari Mikroalga Chlorela Sp Dengan Metode Esterifikasi In-situ

BAB VI

RINGKASAN

Penelitian tentang pembuatan biodiesel sudah banyak dilakukan. Tetapi

untuk penelitian dan pengembangan biodiesel dari mikroalga perlu ditingkatkan,

mengingat kebutuhan akan biodiesel di Indonesia dan dunia yang naik dari tahun

ke tahun. Pembuatan biodiesel dengan bahan baku mikroalga Chlorella Sp yang

mudah dikembangkan, merupakan sumber bahan bakar yang dapat diperbaharui.

Secara umum, teori tentang Chlorella Sp, biodiesel, dan proses esterifikasi in-situ

dijelaskan pada bab 1 dan bab 2.

Biodiesel dapat diproduksi dari mikroalga Chlorella Sp, yang melalui

proses esterifikasi in-situ kemudian dilanjutkan dengan proses transesterifikasi.

Pada proses transesterifikasi perlu diketahui kondisi optimumnya untuk

mendapatkan hasil maksimal, hasil dari biodiesel dianalisa dan dikaji

membandingkan dengan standart mutu biodiesel SNI dan minyak solar.

Metodologi penelitian yang digunakan untuk meneliti lebih lanjut dari biodiesel

yang dihasilkan , yaitu bahan, alat, prosedur dan metode analisis dijelaskan lebih

lengkap pada bab 3.

Secara umum hasil pengamatan dan pengukuran dari variabel yang diteliti

pada proses esterifikasi dan proses transesterifikasi dibahas pada bab 4. Hasil

analisis GC-MS memberikan hasil terbentuknya FAME pada biodiesel yang

diperoleh dengan metil ester palmitat penyusun terbesarnya. Selain itu pada

analisa GC-MS juga terdapat kandungan FAME yang sama pada minyak diesel

dari Pertamina dan Chlorella-biodiesel.

Kesimpulan bahwa hasil analisa secara fisik dan kimia biodiesel yang

diperoleh memenuhi standart mutu biodiesel SNI dan solar dari minyak bumi.

Dan pengaruh variabel pada proses transesterifikasi terhadap konversi. Penjelasan

Referensi

Dokumen terkait

Untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana S-2. Magister

Dari hasil analisa Gas chromatography-mass spectrometry (GC-MS) (terlampir) yang dilakukan, proses transesterifikasi sebagai upaya untuk memanfaatkan mikroalga sebagai

Penelitian dilakukan untuk mendapatkan minyak dari mikroalga jenis chlorella sp berbntukan ultrasonik selama 60 menit menggunakan pelarut n-hexana dan methanol

“ Sintesis Mikroalga Chorella Vulgaris Menjadi Biodiesel Melalui Proses Esterifikasi dan Transesterifikasi (Studi Metode Ekstraksi Lipid Mikroalga dan Pengaruh

Pada penelitian ini, yield biodiesel hasil reaksi esterifikasi minyak mikroalga dengan katalis sintesis dari abu vulkanik yang telah diaktivasi dengan H 2 SO 4 2M adalah

Pada pembuatan biodiesel dari dedak dan metanol dengan proses esterifikasi in situ ini, dedak diekstraksi terlebih dahulu dengan menggunakan n-hexane untuk

Namun demikian, nilai NER dari produksi biodiesel mikroalga masih bisa ditingkatkan misalnya dengan upaya memperbaiki produktivitas biomassa mikroalga, mengefisienkan

Pada pembuatan biodiesel dari dedak dan metanol dengan proses esterifikasi in situ ini, dedak diekstraksi terlebih dahulu dengan menggunakan n-hexane untuk