UJIAN TENGAH SEMESTER

(1)

Soal I

Sisi bank Laporan Rekonsiliasi Bank PT Jatimas untuk bulan Februari 2015 menunjukkan informasi berikut ini:

Salah pengkreditan oleh bank terjadi karena setoran PT Jatiluhur dimasukkan ke akun giro PT Jatimas.

Perusahaan telah melakukan penyesuaian terhadap akun Kasnya atas dasar Laporan Rekonsiliasi Bank di atas.

Catatan pembukuan dalam akun Kas perusahaan untuk bulan Maret 2015 menunjukkan informasi sebagai berikut:

Penerimaan kas yang disetor ke bank selama bulan Maret 2015:

Maret 1: Rp 2.780.500

3: 3.120.400

6: 917.000

10: 1.555.500

12: 2.741.300

14: 1.361.200

17: 5.468.500

19: 670.000

21: 6.477.460

23: 1.672.150

25: 4.049.050

27: 1.234.560

28: 1.918.380

Total Rp33.966.000

Pengeluaran/penarikan cek selama bulan Maret 2015:

(lihat bagian atas kolom di sebelah kanan ini)

Statemen Bank yang dikirim Bank CATUR untuk bulan Maret 2015 disajikan di bagian atas halaman berikut ini.

Pertanyaan:

(1) Berapakah Kas (adjusted cash balance) PT Jatimas setelah rekonsiliasi bulan Februari 2015?

A. Rp39.654.250 B. Rp46.818.150 C. Rp32.490.350 D. Rp26.169.960 E. Tidak ada jawaban yang benar.

(2) Berapakah saldo Kas per catatan perusahaan pada 31 Maret 2015 sebelum rekonsiliasi?

(3) Berapakah saldo per Bank bulan Maret 2015 yang harus direkonsiliasi?

(4) Setoran dalam transit (deposits in transit) pada rekonsiliasi bulan Maret 2015 adalah:

PROGRAM S1 MANAGEMEN

FAKULTAS EKONOMIKADAN BUSINES

UNIVERSITAS GADJAH MADA

MATAKULIAH: AKUNTANSI PENGANTAR 2 (MNG) DOSEN: SUWARDJONO

TANGGAL: 13 APRIL 2015

WAKTU: 120 MENIT (KERJAKANSEMAMPUANDA, JANGANASALMENGERJAKAN) Jawablah pertanyaan dengan cara memblok kotak pada lembar jawaban yang disediakan

sesuai dengan nomor pertanyaan dan kode huruf jawaban.

Hanya ada satu jawaban yang benar. Jawaban rangkap dianggap salah untuk nomor bersangkutan. Jawaban benar bernilai +2 butir, jawaban salah bernilai 0,5 butir.

SELAMAUJIANDILARANGMENGAKTIFKAN ATAUMENGGUNAKAN HP ATAU PDA

Februari 2015 Bank CATUR

Saldo per laporan bank Rp39.654.250

Ditambah:

Setoran dalam proses 2.140.600

Salah pengkreditan oleh bank 2.100.000 Rp39.694.850 Dikurangi:

Cek masih beredar

#5219 Rp1.024.300

#5223 2.941.200

#5228 876.700

#5230 2.362.300 7.204.500

Saldo seharusnya Rp32.490.350 ( )

( )

#5236

#5237

#5238

#5239

#5240

#5241

#5242

#5243

#5244

#5245

Rp 809.300 1.543.600 675.000 4.910.350 1.333.750 1.400.500 1.291.850 540.000 990.700 291.600

#5246

#5247

#5248

#5249

#5250

#5251

#5252

#5253

#5254

#5255

Rp 750.000 1.690.400 2.304.250 1.752.200 1.880.900 1.479.000 3.716.100 2.134.500 1.350.000 991.300 Total Rp31.835.300 Beberapa pertanyaan pernah diujikan. Jangan meng-

hafal jawaban. Lakukan penghitungan kembali.

U

^JIAN

T

^ENGAH

S

^EMESTER

(2)

(5) Berapakah jumlah rupiah cek yang masih beredar sampai akhir bulan Maret 2015?

(6) Berapa lembarkah cek yang masih beredar tersebut?

A. 9 lembar B. 8 lembar C. 7 lembar D. 6 lembar E. 5 lembar

(7) Dari berikut ini manakah cek yang masih beredar sampai akhir bulan Maret?

A. #5219 B. #5251

C. #5223 D. #5245

E. #5220

(8) Cek nomor berapakah yang disalahbukukan oleh perusahaan?

A. #5219 B. #5228

C. #5239 D. #5254

E. Tidak ada cek yang salah catat.

(9) Akibat kesalahan pembukuan cek, Kas per catatan perusahaan menjadi:

A. terlalu tinggi Rp720.000 B. terlalu tinggi Rp270.000 C. terlalu rendah Rp27.000 D. terlalu rendah Rp720.000 E. Tidak ada jawaban yang benar.

(10) Berapakah saldo kas yang seharusnya menurut rekonsiliasi bulan Maret 2015?

(11) Dalam kasus ini, yang menyebabkan perbedaan dalam rekonsiliasi bulan Maret 2015 karena bank telah mendebit tetapi perusahaan tidak harus mengkredit adalah:

A. auto debit pembayaran kartu kredit

B. cek pihak lain dibebankan ke giro perusahaan C. salah setoran

D. adanya cek kosong

E. Tidak ada jawaban yang benar.

Tanggal Cek/Nota debit Setoran/Nota kredit Saldo

Mar 1 1 2 4 7 11 13 15 17 19 19 22 24 26 28

2.100.000 1.543.600 4.190.350 675.000 1.333.750 2.304.250 1.291.850 1.690.400 540.000 1.400.500 2.362.300 1.880.900 291.600 1.350.000

809.300 1.024.300

100.850 2.941.200 1.550.400ND 2.134.500 3.716.100

13.500BAB

2.140.600 2.780.500 3.120.400 917.000 1.555.500 2.741.300 1.361.200 5.468.500 2.475.000 670.000 6.477.460 1.672.150 4.094.050 1.234.560

NK

39.654.250 K 38.885.550 K 39.098.150 K 38.028.200 K 38.270.200 K 38.491.950 K 38.929.000 K 38.897.500 K 39.734.400 K 41.669.400 K 39.388.500 K 41.369.160 K 41.160.410 K 41.246.760 K 41.117.820 K ND = nota debit, NK = nota kredit, BAB = biaya administrasi bank

Keterangan yang menyertai laporan bank untuk bulan Maret menyebutkan hal-hal sebagai berikut:

• Dalam Laporan Bank bulan Maret, Bank telah mengoreksi kesalahan yang dilapor- kan perusahaan dalam Laporan Rekonsiliasi Bank bulan Februari.

• Pada 15 Maret, Bank keliru mendebit cek PT Kalimas ke giro PT Jatimas.

• Nota debit berasal dari penolakan bank atas cek dari UD Manasuka untuk pelunasan piutang. Cek ini dimasukkan perusahaan sebagai setoran 11 Maret dan ternyata tidak ada dananya (kosong).

• Nota kredit berasal dari pelunasan piutang wesel yang diuruskan bank. Nominal wesel Rp2.500.000 tanpa bunga. Bank mengenakan biaya inkaso 1%.

• Selain hal-hal di atas, bila ada kesalahan angka baik setoran maupun cek, dianggap angka bank yang benar. Pengeluaran cek dianggap untuk pelunasan utang usaha, sedangkan penerimaan cek untuk pelunasan piutang usaha.

Laporan bulan: Maret 2015

Nasabah giro: PT JATIMAS No. giro: 001.0612.375430

Bank

CATUR

(3)

(12) Dalam penyesuaiannya, salah satu ayat jurnal yang harus dibuat PT Jatimas dalam mengoreksi kesalahan pencatatan penerbitan cek adalah:

A. mendebit Utang Usaha Rp720.000 B. mendebit Piutang Usaha Rp270.000 C. mendebit Kas Rp720.000

D. mengkredit Piutang Usaha Rp72.000 E. Tidak ada jawaban yang benar.

(13) Dalam menyesuaikan penagihan wesel oleh bank, PT Jatimasu harus:

A. Menkredit Piutang Wesel Rp2.475.000 B. Mendebit Piutang Usaha Rp2.500.000 C. Mengkredit Utang Wesel Rp2.500.000 D. Mengkredit Piutang Wesel Rp2.500.000 E. Tidak ada jawaban yang benar.

Soal II

Pada tanggal 1 Januari 2014 akun Piutang Usaha dan Cadangan Penghapusan Piutang PT Arafuru menunjuk- kan informasi berikut:

Piutang Usaha ... Rp92.600.000 Cadangan Penghapusan Piutang (K) ... 4.630.000 Transaksi-transaksi dan kejadian-kejadian yang terja- di selama tahun 2014 yang berkaitan dengan piutang usa- ha dapat diringkas sebagai berikut:

Penjulan kredit... Rp892.720.000 Penjualan tunai ... 200.400.000 Kembalian penjualan kredit ... 22.318.000 Kembalian penjualan tunai (langsung dibayar

tunai sejumlah yang dikembalikan) ... 10.020.000 Penerimaan kas untuk pelunasan piutang yang

memanfaatkan terma 4/10, n/30 ... 300.000.000 Penerimaan kas untuk pelunasan piutang yang

tidak memanfaatkan terma 4/10, n/30 ... 390.475.000 Penghapusan piutang usaha selama 2014

(termasuk yang disanggupi akan dibayar

kembali dalam tahun 2014)... 5.022.000 Kesanggupan membayar kembali piutang yang

dihapus tahun 2014 (belum dibayar sampai

31 Desember 2014)... 495.000 Penerimaan kas untuk pembayaran piutang

yang dihapus tahun 2013... 240.000 Pelunasan piutang dengan wesel... 160.000.000 Pertanyaan:

(14) Berapakah saldo Piutang Usaha 31 Desember 2014?

A. Rp107.505.000 B. Rp102.483.000 C. Rp108.000.000 D. Rp 85.000.000 E. Rp 95.500.000

(15) Berapakah saldo Cadangan Penghapusan Piutang pada 31 Desember 2014 sebelum penyesuaian?

A. Rp343.000 (K) B. Rp185.000 (K) C. Rp103.000 (K) D. Rp392.000 (D) E. Rp152.000 (D)

(16) Berapakah potongan penjualan yang diberikan dalam tahun 2014?

A. Rp15.619.000 B. Rp12.000.000 C. Rp11.480.000 D. Rp16.269.700 E. Rp12.500.000

(17) Berapakah besarnya Cadangan Penghapusan Piu- tang pada 31 Desember 2014 setelah penyesuaian bila diputuskan bahwa Cadangan Penghapusan Piu- tang dinaikkan menjadi 5% Piutang Usaha?

A. Rp4.250.000 (K) B. Rp4.432.000 (K) C. Rp4.775.000 (K) D. Rp5.118.000 (K) E. Tidak ada jawaban yang benar.

(18) Dengan ketentuan pada pertanyaan (17) di atas, perusahaan akan melakukan penyesuaian sebagai berikut:

A. Biaya Puitang Taktertagih/Macet... 4.250.000

Cadangan Penghapusan Piutang ... 4.250.000 B. Biaya Piutang Taktertagih/Macet ... 4.775.000

Cadangan Penghapusan Piutang ... 4.775.000 C. Cadangan Penghapusan Piutang ... 4.432.000

Biaya Piutang Taktertagih/Macet ... 4.432.000 D. Biaya Piutang Taktertagih/Macet... 4.432.000

Cadangan Penghapusan Piutang ... 4.432.000 E. Biaya Piutang Taktertagih/Macet ... 5.118.000

Cadangan Penghapusan Piutang ... 5.118.000 (19) Seandainya ditentukan bahwa Cadangan Pengha-

pusan Piutang pada 31 Desember 2014 dinaikkan dengan 5% Piutang Usaha, perusahaan akan melakukan penyesuaian sebagai berikut:

A. Biaya Piutang Taktertagih/Macet ... 4.775.000

Cadangan Penghapusan Piutang ... 4.775.000 B. Biaya Puitang Taktertagih/Macet... 4.250.000

Cadangan Penghapusan Piutang ... 4.250.000 C. Cadangan Penghapusan Piutang ... 4.432.000

Biaya Piutang Taktertagih/Macet ... 4.432.000 D. Biaya Piutang Taktertagih/Macet... 4.432.000

Cadangan Penghapusan Piutang ... 4.432.000 E. Biaya Piutang Taktertagih/Macet ... 5.118.000

Cadangan Penghapusan Piutang ... 5.118.000

Soal III

Pada tanggal 31 Desember 2014, PT Maninjau hanya mempunyai tujuh pelanggan yang semuanya belum melunasi utangnya. PT Maninjau melakukan analisis piutang dengan Excel. Tampilan analisis dengan Excel tampak di halaman berikut. Sel C13 akan berisi jumlah taksiran kerugian piutang untuk tahun 2014. Sel E11-I11 berisi jumlah piutang untuk tiap kategori waktu. Sel E12-I12 berisi persentase taksiran kerugian untuk tiap-tiap kate- gori waktu. Sel E12-I12 berisi jumlah rupiah taksiran kerugian untuk tiap-tiap kategori waktu. Sel yang berisi tanggal telah diformat sebagaimana mestinya.

Pertanyaan:

(Lihat halaman berikut!)

(4)

(20) Berapakah jumlah piutang yang belum jatuh tempo?

(21) Berapakah jumlah rupiah piutang yang telah lewat jatuh tempo lebih dari 60 hari?

A. Rp920.000 B. Rp4.200.000 C. Rp300.000 D. Rp2.460.000 E. Rp0

(22) Berapakah besarnya kerugian piutang taksiran atas dasar analisis umur piutang tersebut?

A. Rp367.400 B. Rp382.600 C. Rp157.560 D. Rp340.600 E. Rp373.400

(23) Sel G11 akan berisi jumlah rupiah sebesar:

(24) Formula manakah yang paling masuk akal diisikan dalam sel E4 yang paling efisien untuk dapat dikopi ke sel-sel di bawahnya?

A. =IF(($D$13-D4)<0;C4;“ “) B. =IF(($D$14-D4)<0;C4;“ “) C. =IF((D14-$D$4)>0;C4;“ “) D. =IF(($D$14-D4)>0;C4;“ “) E. =IF(($D$14-D4)<30;C4;“ “)

(25) Formula manakah yang paling masuk akal diisikan dalam sel F4 yang paling efisien?

A. =IF(($D$14-D4)>0;IF(($D$14-D4)<=30;C4;” “);” “) B. =IF(($D14-D4)>1;IF(($D14-D4)<=30;C4;” “);” “) C. =IF(($D$14-D4)>1;IF(($D$14-D4)<=30;C4;” “);” “) D. =IF((D14-D4)>1;IF(($D14-$D4)<=30;C4;” “);” “) E. =IF(($D$14-D4)>0;IF(($D$14-D4)<30;C4;” “);” “) (26) Formula manakah yang paling logis dari rancangan

analisis untuk dimasukkan dalam sel C13?

A. =SUM(D13:I13) B. =SUM(E13-I13) C. =SUM(E13/I13) D. =SUM(E13*I13) E. =SUM(E13:I13)

SOAL IV

Pada 21 Agustus 2014 PT Lestari menerima selembar wesel Rp6.000.000, 6%, 120 hari tertanggal 21 Agustus 2014 dari PT Abadi. Wesel tersebut ditandatangani oleh PT Abadi untuk melunasi utang usaha kepada PT Les- tari. Tigapuluh hari kemudian, PT Lestari mendiskun- kan wesel tersebut kepada PT Perwira dengan diskun 12% tanpa syarat (hak regres). Pada umumnya, diskun merupakan biaya bunga bagi penjual dan pendapatan bunga bagi pembeli.

(27) Tanggal berapakah wesel tersebut jatuh tempo?

A. 18 Desember 2014 B. 19 Desember 2014 C. 20 Desember 2014 D. 20 September 2014 E. 21 September 2014

A B C D E F G H I

1 Analisis Umur Piutang

2

Pelanggan Jumlah

Jatuh Tempo

Belum J Tempo

Lewat Jatuh Tempo (Hari)

3 1-30 31-60 61-90 >90

4 1 Buntoro 4.200.000 29/11/14 5 2 Gumilang 3.240.000 06/12/14 6 3 Hartawan 1.924.650 14/02/15 7 4 Pranadi 2.460.000 11/11/14 8 5 Riswanda 5.615.350 09/02/15 9 6 Sentanu 920.000 11/12/14 10 7 Warsodik 300.000 31/10/14

11 Jumlah

12 Taksiran persentase kerugian 1% 2% 3% 5% 8%

13 Kerugian =

14 Total Piutang 18.660.000 31/12/14 15

(5)

(28) Berapakah besarnya uang yang diterima oleh PT Lestari pada saat pendiskunan weset tersebut?

A. Rp6.000.000 B. Rp6.120.000 C. Rp5.936.400 D. Rp5.280.000 E. Tidak ada jawaban yang benar

(29) Pada waktu pendiskunan, PT Lestari akan:

A. mendebit Biaya Bunga Rp63.600 B. mendebit Pendapatan Bunga Rp63.600 C. mendebit Piutang Wesel Rp6.120.000 D. mengkredit Piutang Usaha Rp6.000.000 E. mendebit Kas Rp6.120.000

(30) Pada waktu pendiskunan, PT Perwira akan:

A. mengkredit Biaya Bunga Rp63.600 B. mendebit Pendapatan Bunga Rp63.600 C. mendebit Biaya Bunga Rp63.600

D. mengkredit Pendapatan Bunga Rp63.600 E. mendebit Kas Rp6.120.000

(31) Pendapatan Bunga bersih yang diperoleh PT Perwira pada waktu wesel dilunasi adalah:

A. Rp120.000 B. Rp56.400 C. Rp183.600 D. Rp63.600 E. Tidak ada jawaban yang benar.

SOAL V

Data sediaan, pembelian dan penjualan barang dagangan PT Kalasan untuk operasi bulan Desember 2014 disajikan di bawah ini. Barang dijual dengan harga Rp18.000 per unit. Perusahaan menggunakan metoda perpetual untuk mencatat sediaan barangnya.

.

Bila perusahaan menggunakan sistem sediaan per- petual.

Bila metoda MPKP diterapkan, jawablah perta- nyaan-pertanyaan di bawah ini.

(32) Berapakah kos sediaan barang pada 17 Desember 2014?

(33) Berapakah laba kotor atas penjualan pada 16 Desember 2014?:

(34) Pada penjualan 16 Desember 2014, selain mencatat terjadinya pendapatan (penjualan) perusahaan juga akan membuat jurnal sebagai berikut:

A. Sediaan Barang Dagangan... 4.375.000

Kos Barang Terjual... 4.375.000 B. Kos Barang Terjual ... 4.375.000

Sediaan Barang Dagangan ... 4.375.000 C. Kos Barang Terjual... 4.025.000

Sediaan Barang Dagangan ... 4.025.000 D. Sediaan Barang Dagangan... 3.250.000

Kos Barang Terjual... 3.250.000 E. Tidak ada jawaban yang benar

(35) Berapakah kos barang terjual (cost of goods sold) pada penjualan 25 Desember 2014?

Bila digunakan metoda rata-rata bergerak dalam sistem sediaan perpetual tersebut.

(36) Mendekati berapakah kos barang terjual pada penjualan 16 Desember 2014?

(37) Mendekati berapakah kos sediaan pada 21 Desember 2014?

SOAL VI

Pada 1 Januari 2015, PT Pratama mempunyai sediaan barang dagangan dengan kos Rp1.200.000.

Selama 1 Januari sampai 25 Maret 2015 telah terjadi transaksi jual beli barang dagangan yang dapat disarikan sebagai berikut:

Pembelian ... Rp5.400.000 Kos pengangkutan pembelian ... 300.000 Penjualan ... 4.200.000 Perusahaan menggunakan sistem sediaan fisis. Pada 26 Maret 2015, gudang perusahaan mengalami kebakaran dan semua sediaan barang musnah terbakar.

(38) Bila atas dasar data sebelumnya, laba kotor penju- alan rata-rata adalah 40% di atas kos, berapakah taksiran sediaan yang habis terbakar:

(39) Bila atas dasar data sebelumnya, laba kotor penju- alan rata-rata adalah 40% dari penjualan, berapa- kah taksiran sediaan yang habis terbakar:

Tgl Transaksi Unit Kos/unit Unit

Des 1 5 16 20 25 28

Sediaan Pembelian Penjualan Pembelian Penjualan Pembelian

400 200 300 200

Rp12.500 10.750 14.000 12.000

350 400

(6)

SOAL VII

Pada 1 Maret 2015, PT Bermuda mempunyai sediaan barang sebanyak 280 unit dengan kos Rp5.000 per unit.

Selama bulan Maret 2015, perusahaan membeli 800 unit barang dagangan dengan kos Rp6.000 per unit dan kos pengangkutan Rp539.200. Barang dijual dengan harga eceran Rp9.600 per unit. Penjualan sampai akhir bulan Maret adalah Rp6.068.000.

(40) Berapakah kos sediaan akhir bulan Maret dengan taksiran metoda harga eceran?

SOAL VIII

Pada awal bulan Agustusl 2012, PT Citandui membeli sebuah truk dengan harga beli Rp560.000.000 ditambah berbagai pengeluaran Rp 63.000.000 sampai truk tersebut siap dipakai pada 1 September 2012. Truk ditaksir berumur 8 tahun dan didepresiasi dengan metoda pro- porsi sisa umur (sum of the year’s digit) dengan tak- siran nilai residual Rp104.600.000.

(41) Berapakah besarnya depresiasi truk untuk tahun depresiasi ke-3?

A. Rp75.900.000 B. Rp103.833.300 C. Rp72.000.000 D. Rp 86.400.000 E. Rp14.580.000

(42) Berapakah nilai buku truk pada akhir tahun depre- siasi ke-3?

(43) Berapakah besarnya depresiasi truk untuk tahun buku 2013?

(44) Berapakah nilai buku truk pada akhir tahun 2013?

Seandainya pada 1 Mei 2014 truk tersebut mengalami kecelakaan dan dijual karena rusak berat dengan harga Rp250.000.000.

(45) Berapakah depresiasi yang harus diperhitungkan untuk tahun 2014?

(46) Dalam penjualan tersebut, perusahaan menderita rugi sebesar:

A. Rp157.000.000 B. Rp 186.400.000 C. Rp224.200.000 D. Rp190.600.000 E. Rp128.200.000

SOAL IX

Pada 1 Januari 2015, PT Berdikari membeli sebuah per- lengkapan pabrik (factory equipment) siap pakai dengan kos Rp256.000.000. Mesin ditaksi berumur 10 tahun dan didepresiasi dengan metoda persentasi menurun atas dasar nilai buku dengan tarif persentase ganda (double declining method). Perlengkapan didepresiasi mulai 1 Januari 2015. Gunakan kalkulator dengan cara yang efisien.

(47) Berapakah besarnya depresiasi mesin untuk tahun 2017?

(48) Berapakah nilai buku mesin pada akhir tahun 2018?

SOAL X

Untuk memanfaatkan kas yang menganggur PT Cerdas membeli obligasi PT Tangkas untuk investasi jangka pendek di bursa efek. Obligasi bernilai nominal Rp10.000, bunga 18% per tahun dibayar 1 Maret dan 1 September. Obligasi diterbitkan 1 Maret 2012 dan jatuh tempo 1 Maret 2022. PT Cerdas membeli 800 lembar obligasi tersebut pada 1 Mei 2015 dengan kurs 105 ditambah kos transaksi dan pencatatan di bursa Rp50.000.

(49) Berapakah kas yang harus dikeluarkan PT Cerdas dalam pembelian tersebut?

(50) Pada 1 Juni 2015 PT cerdas menjual 600 lembar investasinya dengan kurs 108. Berapakah kas yang diterima PT Cerdas dalam penjualan tersebut?

Stop! Soal Sampai di sini untuk 50 pertanyaan.

(7)

Lihat halaman berikut!

Jawaban UTS diumumkan di SINTESIS 30 menit setelah ujian (pukul 12:30)

Harap segera protes bila ada keraguan atau ketidakcocokan jawaban.

Evaluasi soal dan tugas temu kelas berikutnya Evaluasi

(51) Menurut pendapat saya, soal ujian ini:

A. Cukup mudah.

B. Lumayan sulit tapi saya dapat mengerjakan dengan mantap

C. Sangat sulit tapi masih cukup dapat saya kerjakan.

D. Terlalu sulit dan di luar kemampuan rata-rata mahasiswa untuk mengerjakan.

E. Terlalu mudah sehingga dapat disiasati dengan belajar sistem kebut semalam (SKS).

Jawaban akan diumumkan 10 menit sesudah ujian di pengumuman SINTESIS).

Tugas Kelas Pertama Setelah Ujian Sisipan:

1. Tulislah reaksi atau tanggapan anda sejujur-jujurnya tentang ujian sisipan ini dalam maksimum satu halaman ketikan berjarak baris satu (lebih sedikit dari satu halaman tidak masalah). Bila ditulis tangan, gunakan kertas folio bergaris.

Bila anda merasa gagal, jelaskan mengapa demikian dan apa yang harus diperbaiki (dari sudut dosen maupun anda sendiri) dalam pembelajaran. Jangan mengajukan masalah atau alasan nonakademik.

Bila anda merasa berhasil, kiat-kiat apa yang dapat anda sampaikan atau nasihatkan kepada teman-teman anda.

Tanggapan harus dikaitkan dengan artikel “Paradigma Pembelajaran di Perguruan Tinggi” dan peringatan

“Saya Adalah Mahasiswa” yang telah anda baca. Bila anda belum membaca secara serius, ulangi membaca artikel tersebut untuk dapat membuat tanggapan yang serius, jujur, dan objektif.

Tugas ini wajib. Tidak mengumpulkan tugas ini menyebabkan nilai maksimum yang dapat diperoleh dalam mata kuliah ini adalah B.

2. Menyiapkan diri untuk menghadapi temu kelas pertama setelah UTS, Selasa 21 April 2015.

A. Membaca Appendix D dan mengerjakan soal-soal BED yang nomor ganjil untuk bahan diskusi.

B. Mengerjakan Latihan/Tugas untuk topik Nilai Waktu Uang (tersedia di menu Akuntansi Pengantar 2 di internet). Kerjakan NWU1-NWU5 (dikumpulkan).

C. Membuka tayangan Bab 07 Nilai Waktu Uang dan mempelajarinya bersama Appendix D.

D. Merekonstruksi (menyusun kembali) Tabel 1 dan Tabel 2 dalam Appendix D dengan Excel.

*****