KERANGKA ACUAN PROGRAM
NAMA PROGRAM
PELATIHAN TEKNIS PEMERIKSA PAJAK DAERAH (REGULER)
DESKRIPSIPROGRAM
TUJUAN PROGRAM
Melatih pegawai Pemerintah Daerah untuk meningkatkan penguasaan pengetahuan, keterampilan dan sikap guna dipersiapkan menjadi pemeriksa pajak daerah dalam rangka pelaksanaan tugas dan tanggung jawab pemeriksaan yang diberikan kepadanya dengan sebaik-baiknya.
KEBUTUHAN STRATEGIS UNIT PENGGUNA YANG AKAN DICAPAI
Memenuhi kebutuhan kompetensi terkait kesenjangan pengetahuan, keterampilan, dan sikap dalam rangka pengembangan sumber daya manusia dengan program-program pembelajaran guna mendukung pencapaian target kinerja Pemerintah Daerah.
Kementerian Keuangan merupakan unit organisasi yang mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang keuangan negara untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara. Pemerintah yang baik dan bersih menuntut para pengelola keuangan negara untuk dapat bekerja sesuai dengan tuntutan masyarakat yang semakin kritis dan transparan dalam proses penyelenggaraan pemerintahan. Terkait tugas Kementerian Keuangan tersebut, maka Kementerian Keuangan juga mempunyai peran dalam mendukung tersedianya SDM yang berkualitas dan profesional dalam mengelola keuangan negara. Berdasarkan Perpres Nomor 28 Tahun 2015, Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan adalah unit Eselon I di bawah Kementerian Keuangan yang mempunyai fungsi menyelenggarakan pendidikan, pelatihan, dan sertifikasi kompetensi di bidang Keuangan Negara sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Salah satu peningkatan kualitas dan profesionalisme dimaksud adalah peningkatan SDM di bidang perpajakan.
Sehubungan dengan adanya beberapa Instansi Daerah yang mengajukan permohonan fasilitasi Kerja Sama Program Diklat (KSPD) Pemeriksa Pajak Daerah, masih kurang efisien apabila pelatihan tersebut diadakan di masing-masing daerah karena jumlah peserta yang sedikit. Oleh sebab itu, Pusdiklat Pajak berencana untuk menyelenggarakan pilot project Pelatihan Teknis Pemeriksa Pajak Daerah dengan peserta pelatihan merupakan gabungan dari beberapa instansi pemerintah daerah. Dengan demikian, berbagai Instansi Daerah dapat mendaftarkan pegawainya untuk mengikuti pelatihan KSPD sehingga biaya yang dikeluarkan untuk penyelenggaraan pelatihan lebih efisien.
SASARAN (TARGET LEARNERS)
Pegawai Pemerintah Daerah yang merupakan calon atau Pemeriksa Pajak Daerah
MODEL PEMBELAJARAN TATAP MUKA (TM)
NON TATAP MUKA (NTM)
e-Learning
Bimbingan di tempat Kerja Pelatihan Jarak Jauh MagangPertukaran PNS dengan Pegawai swasta ...
STANDAR KOMPETENSI
1. Memahami Overview Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik.
2. Memahami Aspek Hukum dalam Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik.
3. Memahami Metode, Teknik dan Persiapan Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik.
4. Memahami Pelaksanaan Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik.
5. Memahami Kertas Kerja Pemeriksaan dan Laporan Hasil Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik.
6. Menunjukkan watak, integritas, loyalitas, kepribadian, tutur kata, sikap (tingkah laku), kerjasama, kedisplinan, ketahanan mental dan fisik yang baik, serta jiwa korsa pegawai Direktorat Jenderal Pajak dengan baik.
KOMPETENSI DASAR
1. Memahami Overview Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik.
1.1. menjelaskan Ketentuan dan Jenis Pajak Daerah dengan baik.
1.2. menjelaskan Pajak-Pajak Daerah dan Proses Bisnis Usaha dengan baik.
1.3. menjelaskan Gambaran Umum Pembukuan dan Pemeriksaan dengan baik.
√
2. Memahami Aspek Hukum dalam Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik.
2.1. menjelaskan Hak dan Kewajiban Wajib Pajak dengan baik.
2.2. menjelaskan Kewenangan dan Kewajiban Pemeriksa dengan baik.
2.3. menjelaskan Rahasia Jabatan, Wakil dan Kuasa Wajib Pajak dengan baik.
2.4. menjelaskan Aspek Hukum Administrasi dengan baik.
2.5. menjelaskan Aspek Pidana dengan baik.
3. Memahami Metode, Teknik dan Persiapan Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik.
3.1. menjelaskan Tahapan Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik.
3.2. menjelaskan Kegiatan-kegiatan dalam Tahap Persiapan Pemeriksaan dengan baik.
3.3. Menjelaskan Metode Pemeriksaan dengan baik.
3.4. Menjelaskan Teknik dan Prosedur Pemeriksaan dengan baik.
4. Memahami Pelaksanaan Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik.
4.1. menjelaskan Kegiatan-Kegiatan dalam Tahap Pelaksanaan Pemeriksaan dengan baik.
4.2. menjelaskan Penyelesaian Pemeriksaan dengan baik.
5. Memahami Kertas Kerja Pemeriksaan dan Laporan Hasil Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik.
5.1. Menjelaskan Kertas Kerja Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik.
5.2. Menjelaskan Laporan Hasil Pemeriksaan Pajak Daerah dengan baik 6. Menunjukkan watak, integritas, loyalitas, kepribadian, tutur kata, sikap (tingkah laku), kerjasama, kedisplinan, ketahanan mental dan fisik yang baik, serta jiwa korsa pegawai Direktorat Jenderal Pajak dengan baik.
6.1. memiliki kepribadian disiplin, tanggap, tegas dan cekatan dengan baik;
6.2. memiliki motivasi dan kepribadian dengan baik;
6.3. memiliki jasmani yang tegap dan tangkas serta sikap mental yang disiplin, bertanggungjawab, memiliki jiwa korsa, mampu berkonsentrasi serta mampu mengendalikan diri melalui praktik peraturan baris-berbaris dengan baik;
6.4. menerapkan peraturan umum dinas dalam dengan baik;
6.5. membentuk jasmani yang bugar.
LAMA PELATIHAN EFEKTIF DAN DAFTAR MATA PELAJARAN No. Kegiatan Nama Mata
Pelajaran
Jam Pelajaran Sekuen /Urutan TM NTM TOTAL
1. Mata Pelajaran Pokok
Overview
Pemeriksaan Pajak
Daerah 4 - 4 1.
Aspek Hukum dalam Pemeriksaan Pajak
Daerah 2 - 2 2.
Metode, Teknik dan Persiapan
Pemeriksaan Pajak Daerah
10 - 10 3.
Pelaksanaan
Pemeriksaan Pajak
Daerah 10 - 10 4.
Kertas Kerja Pemeriksaan dan Laporan Hasil Pemeriksaan Pajak Daerah
14 - 14 5.
2. Mata Pelajaran Penunjang
Pembentukan
Karakter 5 - 5 6.
3. Ceramah Ceramah Pimpinan Tema: Fokus
Pemeriksaan Pajak Daerah
2 - 2 7.
4. PKL - - -
5. Outbound - - -
6. MFD - - -
7. Pengarahan
Program - - -
8. Action
Learning - - -
TOTAL JP 47
LAMA WAKTU UJIAN TERTULIS (UJIAN
KOMPREHENSIF) 90 menit (2 JP)
DILAKSANAKAN DALAM 1 hari
JENIS DAN JENJANG PROGRAM Pelatihan Teknis Dasar
PERSYARATAN PESERTA Administrasi:
1. Pangkat/golongan minimal Pengatur Muda (II/a);
2. Usia maksimal 45 tahun.
Kompetensi:
1. Pendidikan minimal SMA;
2. Sedang bertugas dan/atau akan ditugaskan sebagai Pemeriksa Pajak Daerah.
Lain-lain
1. Peserta diwajibkan membawa laptop;
2. Peserta diwajibkan membawa pakaian olahraga lengkap.
KUALIFIKASI PENGAJAR
Fasilitator/instruktur pelatihan terdiri dari para Widyaiswara Pusdiklat Pajak, para pegawai yang berasal dari berbagai unit kerja pada Kementerian Keuangan, serta instruktur dari TNI/POLRI, yang memenuhi kriteria sebagai berikut:
Umum
1. Mempunyai pengalaman mengajar;
2. Mendapat persetujuan mengajar Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pajak atau Pimpinan Direktorat Jenderal Pajak/Kementerian Keuangan.
Khusus
1. Menguasai materi yang akan diajarkan/memiliki keahlian tertentu khususnya dalam mata pelajaran yang akan diberikan;
2. Mempunyai kemampuan dalam mentransfer pengetahuan dan keterampilan kepada peserta atau telah mengikuti Training of Trainers.
BENTUK EVALUASI EVALUASI LEVEL 1
1. Evaluasi pengajar : ada
2. Evaluasi penyelenggaraan : ada EVALUASI LEVEL 2
Ujian Komprehensif terdiri atas ujian tertulis dan ujian praktik.
Ujian Tertulis
Ujian Tertulis Komprehensif adalah ujian akhir yang harus ditempuh oleh peserta pelatihan untuk mengetahui tingkat penguasaan materi secara keseluruhan. Materi Ujian Tertulis Komprehensif meliputi materi yang diberikan dalam tatap muka yang telah diberikan selama pelatihan. Materi Ujian Tertulis Komprehensif tersebut ditetapkan dan dibuat oleh pengajar materi pelatihan yang bersangkutan dengan berdasarkan Garis-Garis Besar Program Pembelajaran (GBPP) materi pelatihan yang telah ditentukan.
Pemilihan dan pengombinasian bentuk naskah Ujian Tertulis Komprehensif berikut pembobotannya disesuaikan dengan kompetensi yang ingin dicapai, bisa berbentuk Pilihan Ganda, Pilihan Ganda Asosiasi, Benar-Salah, atau Uraian (Essay). Materi Ujian Tertulis Komprehensif terdiri dari materi yang ada pada mata pelajaran:
❖ Overview Pemeriksaan Pajak Daerah;
❖ Aspek Hukum dalam Pemeriksaan Pajak Daerah;
❖ Metode, Teknik dan Persiapan Pemeriksaan Pajak Daerah;
❖ Pelaksanaan Pemeriksaan Pajak Daerah;
❖ Kertas Kerja Pemeriksaan dan Laporan Hasil Pemeriksaan Pajak Daerah.
Ujian Praktik
Ujian Praktik merupakan Latihan yang diberikan oleh Pengajar di kelas kepada peserta pelatihan setiap harinya untuk mata pelajaran:
❖ Metode, Teknik dan Persiapan Pemeriksaan Pajak Daerah;
❖ Pelaksanaan Pemeriksaan Pajak Daerah;
❖ Kertas Kerja Pemeriksaan dan Laporan Hasil Pemeriksaan Pajak Daerah.
Persyaratan Umum Peserta Ujian
1. Peserta ujian adalah peserta pembelajaran yang telah memenuhi tingkat kehadiran minimal untuk mengikuti ujian.
2. Ketentuan tingkat kehadiran minimal peserta Pembelajaran untuk mengikuti ujian adalah 80% dari jumlah jamlat setiap mata pelajaran.
3. Peserta yang tidak dapat memenuhi jumlah jamlat yang dipersyaratkan dengan alasan yang sah, dapat mengganti kekurangan jumlah jamlat dengan penyusunan resume atau tugas lain dari pengajar.
4. Alasan yang sah sebagaimana dimaksud dalam angka 3 antara lain.
a. Surat pemberitahuan untuk mengikuti pembelajaran diterima terlambat oleh peserta;
b. Jadwal keberangkatan moda transportasi yang tertunda;
c. Peserta pembelajaran yang bersangkutan menderita sakit;
d. Peserta/istri peserta pembelajaran melahirkan;
e. Keluarga terdekat peserta pembelajaran yang bersangkutan (suami/istri, anak, orang tua, mertua, kakak atau adik) sakit, dirawat di rumah sakit, atau meninggal dunia;
f. Menjalankan ibadah keagamaan yang menyebabkan peserta pembelajaran tidak dapat mengikuti pembelajaran;
g. Menjadi saksi dalam pengadilan; dan h. Hal-hal lain yang bersifat kedinasan.
5. Penggantian kekurangan jumlah jamlat dengan penyusunan resume atau tugas lain dari pengajar dipersamakan dengan tingkat kehadiran 80%;
6. Batas akhir penyampaian tugas resume atau tugas lain dari pengajar materi pembelajaran pengganti kekurangan jumlah jamlat paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan ujian pembelajaran.
7. Peserta yang tidak dapat mengikuti Ujian Tertulis Komprehensif utama (sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan) dengan alasan yang sah, berhak mengikuti ujian susulan.
Ujian Susulan
1. Ujian susulan adalah ujian yang diberikan kepada peserta pelatihan yang tidak dapat mengikuti Ujian Komprehensif Tertulis Utama (sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan) dengan alasan yang sah.
2. Alasan yang sah adalah alasan yang dapat diterima untuk tidak mengikuti ujian utama, yaitu
a. Peserta pelatihan yang bersangkutan menderita sakit b. Peserta/Istri peserta pelatihan melahirkan
c. Keluarga terdekat peserta pelatihan yang bersangkutan (suami/ istri, anak, orang tua, mertua, kakak, atau adik) sakit, dirawat di rumah sakit atau meninggal dunia.
3. Ujian susulan dilaksanakan selambat-lambatnya 2 (minggu) setelah ujian utama dilaksanakan. Jika sampai batas waktu tersebut peserta tidak dapat mengikuti ujian susulan maka peserta pembelajaran dinyatakan tidak lulus pelatihan.
4. Naskah soal ujian pada ujian susulan tidak sama dengan naskah soal ujian pada ujian utama.
5. Semua ketentuan ujian utama berlaku untuk ujian susulan
Teknis Penilaian:
Teknis penilaian tentang evaluasi peserta melalui ujian diatur dengan mengacu kepada Komponen Penilaian, yang terdiri dari 4 jenis nilai, sebagai berikut:
1) Nilai Patokan (NP)
Daftar Nilai Patokan untuk seluruh mata pelajaran pada Pelatihan Teknis Pemeriksa Pajak Daerah adalah sebagai berikut:
No Materi Jamlat Nilai
Patokan Keterangan Durasi (menit) 1. Overview Pemeriksaan
Pajak Daerah 4 8.9
Diujikan Komprehensif
Tertulis dan Praktik*
90 2. Aspek Hukum dalam
Pemeriksaan Pajak Daerah 2 4.5 3.
Metode, Teknik dan Persiapan Pemeriksaan
Pajak Daerah 10 22.2
4. Pelaksanaan Pemeriksaan
Pajak Daerah 10 22.2
5.
Kertas Kerja Pemeriksaan dan Laporan Hasil
Pemeriksaan Pajak Daerah 14 31.1 6. Pembentukan Karakter 5 11.1
JUMLAH 45 100
*) sesuai keterangan ujian praktik diatas
2) Nilai Presentasi (NPR)
NPR adalah nilai peserta dalam angka 0 sampai dengan 100 yang mencakup Nilai Tingkat Kehadiran Peserta pelatihan (P) dan Nilai Tingkat Penyelesaian Tugas dan/atau Aktivitas Peserta (Q).
Penentuan Nilai Presentasi (NPR) untuk pelatihan dengan ujian komprehensif (ujian tidak per mata pelajaran) dengan proporsi adalah sebagai berikut:
Tabel Perhitungan Nilai Presentasi
Penilaian Bobot
Tolok Ukur Simbol
Nilai Tingkat Kehadiran Peserta P 30 % Nilai Penyelesaian Tugas/Aktivitas
Peserta Q 70 %
3) Nilai Tertimbang (NT)
Nilai Tertimbang (NT) merupakan hasil pembobotan dari Nilai Presentasi (NPR), yang diperoleh dengan mengalikan tiap-tiap NPR dengan Nilai Patokannya (NP).
Nilai Tertimbang (NT) dapat dirumuskan sebagai berikut:
NT = (NPR x NP) / 100
4) Nilai Akhir (NA)
NA = (40% x NT) + (60% x Nilai Ujian Komprehensif)
Nilai Ujian Komprehensif (NK) pada Pelatihan Pemeriksa Pajak Daerah terdiri dari Nilai Ujian Tertulis Komprehensif &Nilai Ujian Praktik. Masing-masing memiliki bobot seperti terdapat pada tabel berikut:
Nilai Ujian Komprehensif Bobot
Praktik/Latihan 80%
Tertulis 20%
Ketentuan kelulusan adalah sebagai berikut:
a. Penentuan Kelulusan
i. Keputusan kelulusan peserta pelatihan ditetapkan dalam rapat kelulusan.
ii. Hasil kelulusan ditetapkan dengan Pengumuman Hasil Pelatihan dengan ketentuan sesuai dengan Keputusan Kepala Badan yang mengatur hal tersebut.
iii. Pengumuman Hasil Pelatihan diumumkan selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setelah ujian berakhir.
b. Nilai Batas Kelulusan
Peserta pelatihan dinyatakan lulus apabila 1) Nilai Akhir (NA) minimal 65,00.
2) Nilai Tertimbang (NT) minimal 65,00.
3) Nilai Presentasi (NPR) Mata Pelajaran Pokok minimal 65,00.
4) Nilai Presentasi (NPR) Mata Pelajaran Penunjang minimal 60,00.
5) Nilai Ujian Komprehensif (NK) minimal 60,00.
6) Memenuhi tingkat kehadiran minimal 80% pada setiap mata pelajaran.
c. Predikat Kelulusan
1) Predikat kelulusan didasarkan atas Nilai Akhir, yaitu:
Nilai Akhir Nilai Huruf Predikat
90 sampai 100 A Amat Baik
76 sampai 89,99 B Baik
65 sampai 75,99 C Cukup
Kurang dari 65,00 D Kurang
EVALUASI LEVEL 3
EVALUASI LEVEL 4
SERTIFIKAT
Peserta Pelatihan yang memenuhi syarat kelulusan akan diberikan Sertifikat Lulus Pelatihan Teknis Pemeriksa Pajak Daerah dan peserta Pelatihan yang tidak memenuhi syarat kelulusan akan diberikan Surat Keterangan Telah Mengikuti Pelatihan Teknis Pemeriksa Pajak Daerah
FASILITAS FASILITAS:
Akomodasi: Asrama, Konsumsi dan Loundry.
SARANA DAN PRASARANA:
Flipchart, LCD Proyektor, Komputer/Laptop, Spidol, Post-it, Tack-it, kertas flipcharts, microphone, speaker active, ATK peserta/Training kit
Lembar Pengesahan Kerangka Acuan Program Pelatihan Teknis Pemeriksa Pajak Daerah (Reguler) Tim Pengembang Desain Pembelajaran:
No. Widyaiswara Pengelola
Program Pembelajaran Instansi Struktur Pengelola Program Pembelajaran 1. Yosep Purnomo Pusdiklat Pajak Ketua
2. Suwadi Pusdiklat Pajak Anggota
3. Johannes Aritonang Pusdiklat Pajak Anggota 4. Arief Sultony Pusdiklat Pajak Anggota 5. I Gede Komang Chahya Bayu Anta Kusuma Pusdiklat Pajak Anggota
Keterangan
Disusun Oleh Tim Penyusun Pelatihan Teknis Pemeriksa Pajak Daerah
Tanggal
23 November 2017
Rapat Pembahasan dan Persiapan Diklat Pemeriksa dan Jurusita Pajak Daerah
5 Januari 2018
Format disesuaikan dengan PER-4/PP/2017 serta Perubahan Struktur Pengelola Program Pembelajaran
Jakarta, 5 Januari 2018 Kepala Pusdiklat,
Hario Damar
NIP 19620629 198302 1 002