• Tidak ada hasil yang ditemukan

KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DAN SNOWBALL THROWING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DI SMK PGRI 8 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DAN SNOWBALL THROWING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DI SMK PGRI 8 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)

v ABSTRAK

Tuti Widarti, NIM : 709341152. Kolaborasi Model Pembelajaran Quantum Teaching dan Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Siswa pada mata pelajaran Kewirausahaan di SMK PGRI 8 Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi Unversitas Negeri Medan Tahun 2013.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kolaborasi model pembelajaran Quantum Teaching dan Snowball Throwing terhadap hasil belajar pada mata pelajaran Kewirausahaan kelas X di SMK PGRI 8 Medan.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen yaitu dengan memberikan perlakuan yang berbeda pada kedua kelompok penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas X ADM SMK PGRI 8 Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 80 siswa terdiri dari 2 kelas yaitu kelas X ADM-1 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 40 orang dan X ADM-2sebagai kelas kontrol yang berjumlah 40 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling. Instrumen atau teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar dalam bentuk multiple choice sebanyak 20 item.

Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji normalitas untuk mengetahui apakah sampel itu berdistribusi normal atau tidak. Uji homogenitas untuk mencari sampel varians yang sama atau homogen. Uji hipotesis yaitu jawaban sementara dari rumusan masalah penelitian.

Hasil analisis data menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelas eksperimen sebesar 70,12 dengan standar diviasi 11,84. Sedangkan nilai rata-rata kelas kontrol adalah sebesar 66,75 dengan standar deviasi 12,32. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan statistic uji-t dengan dk+ n1+n2-2 pada taraf signifikan 95%. Dari perhitungan hipotesis diperoleh thitung sebesar 4,348 dan ttabel sebesar 1,37. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa thitung > ttabel (4,348 > 1,37) dengan kata lain hipotesis diterima.

Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh kolaborasi Model Pembelajaran Quantum Taching dan Snowball Throwing terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Kewirausahaan kelas X ADM di SMK PGRI 8 Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013.

(5)

vi ABSTRACT

Tuti Widarti, NIM: 709 341 152. Collaborative Teaching and Learning Model Quantum Snowball Throwing Against Student Results In SMK PGRI 8 Medan Years Learning 2012/2013. Thesis, Department of Economics of Education Program Office Administration, Faculty of Economics of University of Medan District in 2013.

This study aimed to determine the effect of collaborative learning model Quantum Teaching and Snowball Throwing on learning outcomes in subjects Entrepreneurship class at SMK PGRI X 8 Medan.

The method used is an experimental method is to give different treatment in both study groups. The population in this study were all class X ADM di SMK PGRI 8 Medan Year Study 2012/2013. The sample used in this study is 80 students consisting of 2 classes of class X ADM-1 as an experimental class of people who are 40 and X ADM-2 as control classes totaling 40 people. The sampling technique used is total sampling. Instrument or data collection techniques in this study is the achievement test in the form of 20 multiple choice items.

The data analysis technique used to determine the normality test whether the sample was normally distributed or not. Test for homogeneity of variance for the same sample or homogeneous. Hypothesis testing is the answer while the formulation of research problems.

Results of data analysis showed that the average value of 70,12 with experimental class standards diviasi 11,84. While the average value of the control class is at 66,75 with a standard deviation of 12.32. Hypothesis testing is done by using a t-test statistic with n1 + n2 + dk-2 at the 95% significance level. Hypotheses derived from the calculation of 4,348 t and 1,37 ttable. Hypothesis testing results show that t count > t table (4,348 > 1,37) in other words, the hypothesis is accepted.

From these results it can be concluded that there is a collaborative effect of Quantum Learning Model Taching and Snowball Throwing on learning outcomes of students in Entrepreneurship class X subjects ADM in SMK PGRI 8 Year Study 2012/2013.

(6)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas segala rahmat dan hidayah-Nya peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Pengaruh Kolaborasi model pembelajaran Quantum Teaching dan Snowball

Throwing terhadap hasil belajar siswa Pada Mata Pelajaran Kewirausahaan di SMK

PGRI 8 Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013”.

Pada penulisan skripssi ini, peneliti banyak menerima bantuan dari berbagai pihak. Maka dalam kesempatan ini peneliti mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi.

3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi. 4. Bapak Drs. Mangarap Sinaga,MS selaku ketua Program Studi Pendidikan

Administrasi Perkantoran Universitas Negeri Medan sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi saya yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran-saran kepada peneliti sejak awal penelitian sampai dengan selesainya skeripsi ini.

5. Bapak dan ibu dosen di Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran FE UNIMED, atas bimbingannya kepada peneliti selama masa perkuliahan dan penulisan skripsi ini.

(7)

ii

7. Bapak Drs. Anggiat Sagala selaku Kepala Sekolah SMK PGRI 8 Medan yang telah mengizinkan peneliti untuk melakukan penelitian di SMK PGRI 8 Medan dan atas bantuannya dalam melaksanakan penelitian hingga skripsi ini selesai.

8. Ibu Helli Agustin Br. Tarigan, S.pd selaku guru bidang studi Kewirausahaan SMK PGRI 8 Medan, yang telah banyak membantu peneliti dalam melaksanakan penelitian hingga selaesai skripsi ini.

9. Teristimewa ucapan terima kasih dan hormat yang setulus hati kepada Ayahanda (Miswardi) dan Ibunda (Tukiyem) yang tercinta, yang telah memberikan dukungan moril dan materil serta berkat doa Ayahanda dan Ibundalah peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini. Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan kasih sayangnya kepada Ayahanda dan Ibunda tercinta.

10.Buat kakak ku tercinta (Nurmiati S.Pdi) yang selalu mendoakan dan memberikan semangat dan dukungan yang tak henti-henti kepada peneliti. 11.Buat keluarga besar di kampung yang senantiasa mendoakan peneliti dalam

menjalani perkuliahan dan dalam tahap penyelesaian skripsi ini.

(8)

iii

13.Buat ustazhah-ustazhah ku tersayang dan teman-teman yang ada di Asrama Darul Lughah yang selalu memberikan semangatnya kepada saya dalam menjalani perkuliahan.

14.Buat saudari di kos (kak Rina, kak Ijam, Juni, Lenni, Mila, Santia, Ajijah, Anggi dan Nova) yang selalu mendoakan dan memberikan semangat kepada peneliti dalam menyelesaikan sekripsi ini.

15.Buat Murabbi ku tersayang kak Nadia dan kak ira yang telah banyak memberikan ilmunya kepada peneliti, sengga peneliti dapat besemangat dalam menjalani perkuliahan hingga akhirnya dapat menyelesaikan skripsi ini. 16.Temen-temen Halaqoh (Rika, Rizka, Qori, Sri Rukmana, Yessi, Ayu, Oulia,

Erna, rida, Ismi, Husnah, Ari, kak rina) yang selalu memberikan dukungan serta semangat dan doanya kepada peneliti dalam menyelesaikan sekripsi ini. 17.Buat teman-teman sejawat ( Liza, Pida, Irma, Mei, Irma Rizki, Kalsuma,

Hasanah, Vella, Dewi dan Fia) yang selalu mendoakan dan memberikan semangat kepada peneliti.

18.Teman-teman yang banyak membantu dalam penulisan (Hasnah Khalif Syarifah, Lily Suwarti, Diana Desi Natalia Siregar dan Anggi Fitriani)

(9)

iv

20.Kepada teman-teman seperjuangan Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran Kelas Ekstensi 2009 serta teman-teman PPLT SMA Setia Budi Abadi yang selalu setia menemani peneliti dalam menyelesaikan Skripsi ini.

Semoga Allah SWT senantiasa memberikan balasan yang berilipat ganda kepada mereka. Penulis berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik dalam penysunan skripsi ini. Namun peneliti menyadari skeripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu, demi kesempurnaan penulisan skripsi ini peneliti mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak.

Akhir kata, peneliti berharap kiranya skripsi yang sederhana ini dapat berguna dan bermanfaat bagi peneliti maupun pembaca dalam uasaha peningkatan mutu pendidikan di masa yang akan datang. Aamiin…..

Medan, 2013 Peneliti

(10)

vii D DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

LEMBAR PERSETUJUAN BIMBINGAN

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... v

ABSTRACT ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 LatarBelakangMasalah ... 1

1.2 IdentifikasiMasalah ... 5

1.3 PembatasanMasalah ... 6

1.4 RumusanMasalah ... 6

1.5 TujuanPenelitian ... 6

1.6 ManfaatPenelitian ... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8

2.1KerangkaTeori ... 8

2.1.1 Model Pembelajaran ... 8

2.1.2 ModelPembelajaranQuantum Teaching ... 9

(11)

ix

2.1.4 Kolaborasi Model PembelajaranQuantum

TeachingdanSnowballThrowing……….. 23

2.1.5 PengertianHasilbelajar……….. 28

2.1.6 HasilBelajarKewirausahaan……….. 30

2.2Penelitian Yang Relevan ... 32

2.3 KerangkaBerpikir... 34

2.4 HipotesisPenelitian ... 35

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 36

3.1LokasidanWaktuPenelitian ... 36

3.2PopulasidanSampelPenelitian ... 36

3.3VariabelPenelitiandanDefinisiOperasional ... 37

3.3.1 VariabelPenelitian ... 37

3.3.2 DevenisiOprasional ... 38

3.4RancanganPenelitian ... 38

3.5ProsedurPenelitian ... 39

3.6AlatdanTeknikPengumpulan Data ... 41

3.6.1 AlatPengumpulan data ... 41

3.6.2 Teknikpengumpulan Data ... 41

3.7 TeknikAnalisis Data ... 43

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 48

4.1 HasilPenelitian ... 48

4.2 Analisa Data ... 50

4.2.1 UjiNormalitas ... 50

(12)

ix

4.2.3 UjiHipotesis ... 52

4.3 PembahasanHasilPenelitian ... 53

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 57

5.1 Kesimpulan ... 57

5.2 Saran ... 58

DAFTAR PUSTAKA ... 59

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

(13)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Silabue

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajarn kelas eksperimen Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajarn kelas control Lampiran 4 Kisi-kisi Soal

Lampiran 5 Soal

Lampiran 6 Kunci Jawaban

Lampiran 7 Tabulasi Validitas Test Lampiran 8 Perhitungan Uji Validitas Tes Lampiran 9 Tabulasi Reliabilitas Test Lampiran 10 Perhitungan Uji Reliabilitas Tes Lampiran 11 Tabulasi Daya Pembeda Soal Lampiran 12 Perhitungan Daya Pembeda Soal Lampiran 13 Perhitungan Tingkat Kesukaran Tes

Lampiran 14 Nilai pretest dan Postes Siswa Pada Kelas Eksperimen Lampiran 15 Nilai pretest dan Postes Siswa Pada Kelas Kontrol

Lampiran 16 Perhitungan Rata-Rata Dan Standar Deviasi Kelas Eksperimen Dan Kontrol Lampiran 17 Uji Normalitas Data

Lampiran 18 Uji Homogenitas Lampiran 19 Uji Hipotesis

(14)

xi

DAFTAR GAMBAR

(15)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Pendidikan merupakan salah satu kebutuhan hidup yang sangat penting.Hal ini sangat mendasar mengingat pendidikan dijadikan sebagai salah satu tolak ukur tingkat kesejahteraan manusia dan dunia pendidikan dipandang sebagai sarana yang efektif dalam berusaha melestarikan dan mewariskan nilai-nilai hidup.Kurikulum, pendekatan, metode, strategi dan model yang sesuai, fasilitas yang memadai serta sumber daya manusia yang professional adalah aspek yang saling bekaitan untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Upaya meningkatkan kualitas pendidikan tidak dapat berhasil dengan maksimal tanpa didukung oleh peningkatan kualitas pembelajaran. Menurut Dunne dan Wragg (dalam Tias 2011) “bahwa pemebelajaran efektif memudahkan siswa belajar sesuatu yang bermanfaat, seperti fakta, keterampilan, nilai, konsep, cara hidup serasi dengan sesama, atau sesuatu hasil belajar yang diinginkan”.

(16)

penilaian pembelajaran. Selama ini kegiatan belajar mengajar yang sering dilakukan dengan berfokus pada guru yang mengajar sebagai sentral ilmu, seorang guru memiliki multi peran tidak hanya terbatas pada pengajaran saja yang dengan menstransfer ilmunya kepada siswanya, namun juga sebagai pembimbing yang mampu mengembangkan kemampuan dan pemilihan alternatif-alternatif bagi siswa dalam belajar.

Menyikapi peluang dan tantangan kehidupan global, peran dan tanggung jawab guru pada masa sekarang dan mendatang akan semakin kompleks. Sehingga menuntut guru untuk senantiasa melakukan berbagai peningkatan dan penyesuaian kemampuan profesionalnya. Menjadi guru yang profesional merupakan keharusan dan kewajiban di dalam proses pembelajaran yang tidak dapat ditawar-tawar lagi. Guru dimasa mendatang tidak lagi menjadi satu-satunya yang paling well informant terhadap berbagai informasi dan pengetahuan yang sedang tumbuh, berkembang, berinteraksi dengan manusia di jagat raya ini dan guru bukanlah satu-satunya orang yang lebih pandai ditengah-tengah peserta didiknya.

(17)

akan penelitian guna mendukumg efektivitas pengajaran yang dilaksanakan, sehingga dengan dukungan hasil penelitian guru tidak terjebak pada praktek pengajaran yang menurut mereka sudah efektif, namun kenyataannya justru mematikan kreativitas peserta didiknya. Begitu juga dengan dukungan hasil penelitian yang mutakhir memungkinkan guru untuk melakukan pengajaran yang bervariasi dari waktu kewaktu disesuaikan dengan konteks perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang berkembang.

Dengan demikian maka sangatlah perlu dibina dan dikembangkan kemampuan professional guru untuk mengelola program pembelajaran yang bervariasi. Dalam proses pembelajaran, peran model pembelajaran sangat menentukan berhasil atau tidaknya proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh seorang guru dalam menyampaikan pesan kepada siswanya. Dengan memilih model pembelajaran yang tepat untuk menciptakan suasana belajar yang menarik.

Menurut Sagala, (2011 : 63) bahwa pembelajaran mempunyai dua karakteristik, yaitu : pertama, dalam proses pembelajaran melibatkan proses mental siswa secara maksimal, bukan hanya menuntut siswa sekedar mendengar, mencatat, akan tetapi menghendaki aktivitas siswa dalam proses befikir. Kedua, dalam proses pembelajaran membangun suasana dialogis dan proses Tanya jawab terus menerus yang diarahkan untuk memperbaiki dan meningkatkan kemampuan berfikir siswa, yang pada gilirannya kemampuan berfikir itu dapat membantu siswa untuk memperoleh pengetahuan yang mereka kontruksikan sendiri.

(18)

Padahal seharusnya siswa harus mencapai Kreteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah yaitu 70. Hal ini terjadi karena dalam proses belajar, mengajar guru masih mengggunakan model pembelajaran konvensional dimana pembelajaran berfokus kepada guru tanpa melibatkan keaktifan siswa yang menimbulkan kebosanan pada diri siswa dalam mengikuti pelajaran. Menyikapi hal ini, maka perlu diusahakan perbaikan pembelajaran siswa dengan lebih difokuskan pada pembelajaran yang lebih mengaktifkan siswa. Dengan menggunakan Kolaborasi model pembelajaran Quantum Teaching dan Snowball Throwing diharapkan dapat merubah proses pembelajaran yang semula berfokus

pada guru menjadi lebih mengaktifkan siswa dalam proses belajar mengajar, dengan demikian kebosanan siswa dalam belajar dapat dihindari. Selain itu, guru juga dituntut untuk lebih aktif dalam mengawasi siswa, agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan tertib.

Menurut De Porter, (2010) “Quantum Teaching merupakan pengubahan belajar yang meriah dengan segala nuansanya yang berfokus pada hubungan dinamis dalam lingkungan kelas”. Sedangkan model Snow Ball Throwing yang menurut asal katanya berarti „bola salju begulir‟ dapat diartikan sebagai model

pembelajaran dengan menggunakan bola pertanyaan dari kertas yang digulung bulat berbentuk bola kemudian dilemparkan secara bergilir diantara sesama anggota kelompok. Dengan adanya kolaborasi model pembelajaran Quantum Teaching dan Snowball Throwing diharapkan situasi pembelajaran kewirausahaan

(19)

Quantum Teaching “bawalah dunia mereka kedalam dunia kita dan antarkan

dunia kita ke dunia mereka, serta model pembelajaran Snowball Throwingdengan permainan bola salju bergulir siswa dapat lebih aktif dalm mengikiti pelajaran”. Dengan kolaborasi kedua model pembelajaran tersebut siswa dapat lebih aktif dalam mengikuti pelajaran, dimana pada model pembelajaran Quantum Teaching guru dapat menumbuhkan suasana belajar yang lebih ceria ditambah dengan permainan bola salju bergulir akan menambah kecerian dan mengurangi kebosanan dalam belajar bagi siswa.

Uraian di atas, menarik perhatian peneliti untuk membuat karya ilmiah dengan bentuk skripsi dengan judul “Pengaruh Kolaborasi model pembelajaran Quantum Teaching dan Snowball Throwing terhadap hasil

belajar siswa Pada Mata Pelajaran Kewirausahaan di SMK PGRI 8 Medan

Tahun Pembelajaran 2012/2013”

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka yang menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Hasil belajar siswa pada mata pelajaran kewirausahaan belum maksimal karena murid kurang aktif dalam mengikuti pelajaran hal ini disebabkan guru masih menggunakan model pembelajaran yang konvensional.

(20)

mengakibatkan proses belajar menjadi kaku dan sifatnya teacher oriented (bepusat pada guru).

3. Kolaborasi Model pembelajaran Quantum Teaching dan Snowball Throwing dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

1.3Pembatasan Masalah

Berdasarkan dari uraian latar belakang masalah di atas, maka peneliti membatasi permasalahan dari penelitian ini adalah “Kolaborasi Model

Pembelajaran Quantum Teaching dan Snowball Throwingterhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran kewirausahaan kelas X di SMK PGRI 8 Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013”

1.4Rumusan Masalah

Dari pembatasan masalah di atas, maka rumusan masalahnya adalah : “Apakah ada pengaruh kolaborasi model pembelajaran Quantum Teaching dan

Snowball Throwingterhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran

Kewirausahaan kelas di X SMK PGRI 8 Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013”

1.5 Tujuan Penelitian

(21)

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Menambah wawasan dan pengetahuan peneliti dalam memilih model yang tepat dalam meningkatkan hasil belajar siswa

2. Sebagai referensi dan masukan bagi civitas akademisi Fakultas Ekonomi UNIMED dan pihak lain dalam melakukan penelitian yang sama

3. Sebagai bahan masukan bagi pihak sekolah khususnya guru bidang studi dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran kewirausahaan.

(22)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2005. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta Buchari, Alma.1999. Memahami Karakteristik Kewirausahaan.

http://viewcomputer.wordpress.com/kewirausahaan/. ( DI akses 27 Mei 2013)

Deporter, Bobbi.2010.Quantum teaching.Jakarta : Kaifa

Dimyati dan Mudjiono. 1999. Hasil belajar.http://juprimalino.blogspot.com/ 2012/02/definisipengertian-hasil-belajar.html. (Diakses 20 Maret 2013) Istarani.2002. Penelitian Tindakan Kelas. Medan : Mediapersada

. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovative. Medan :Mediapersada

Kiranawati. 2010. Model Pembelajaran Snowball Throwing. http://gurupkn.wordpress.com/2010/11/19/snowball-throwing. Diakses 12 April 2013

Prayoga, A Miska dkk. 2013. “Penggunaan Media Prezi Dan Metode

Pembelajaran Snowball Throwing Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Akuntansi”.Jupe UNS, Vol. 1, No. 2, Hal 1 s/d 8.Pendidikan Ekonomi-BKK Pendidikan Akuntansi, FKIP Universitas Sebelas Maret : Surakarta. Tersedia

http://www.jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/ekonomi/article/viewFile/244 5/1753. diakses 16 april 2013

Rusantiningsi.2012. Meningkatkan Hasil belajar IPS Melalui Kolaboasi Model

Quantum Teaching dan Snowball

Throwing.http://researchengines.com/0408trimo.html. Diakses 10 April 2013

Safitry, Rizca. 2009. Pengaruh Penggunaan Metode Kolaborasi Quantum Teaching dan Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Sejarah Siswa Kelas X SMA 12 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2009/2010. http://Skripsi.unila.ac.id/2009/08/07. Diakses 5 April 2013

Sagala, saiful. 2011. Konsep dan Makna pembelajaran. Bandung : Alfabeta Siskandar.(2010). “Upaya meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Melalui

(23)

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : PT Rineka Cipta

Sudjana. 2005. Metoda Sistematika. Bandung : Tarsito

. 1989. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung : Sinar Baru

http://www.sarjanaku.com/2011/03/pengertian-defenisi-hasil-belajar.html. (Diakses 27 Maret 2013)

Sugiyanto.

2012.

Penerapan Model Pembelajaran Quantum Teaching Dalam Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas Viii5 Smp N 18

Kotahttp://dearsari.blogspot.com/2012/01/quantum-teaching.html. (Diakses 27 Maret 2013)

Sumahamidjaya, Suparman. 2012. Memahami Karakteristik Kewirausahaan. http://viewcomputer.wordpress.com/kewirausahaan/. ( DI akses 27 Mei 2013)

Suprijono. 2010. Model Pembelajaran Snowball Throwing.

http://www.sriudin.com/2012/07/model-pembelajaran-snowball-throwing.html. Diakses 20 Maret 2013

Tias, Arining Putri. 2011. Penerapan kolaborasi model pembelajaran Quantum Teaching dan Snowball Throwing untuk Untuk Meningkatkan Kratifitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IS Madrasah aliah Negeri 2 Model Medan Tahun Pelajaran 2010/2011. Skripsi, FE, UNIMED medan

Trianto.2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif.Jakarta : Kharisma Putra Utama

Trimo.2008. Meningkatkan Hasil Belajar IPS melalui Kolaborasi Metode

Quantum Teaching dan Snowball Throwing.

http://researchengines.com/0408trimo.html. Diakses 20 April 2013 Thomas, 2012 faktor-faktor yang dapat mempengaruhi prestasi belajar

Gambar

Gambar 2.1         Asas Quantum Teaching  .....................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Data ini adalah data yang akan digunakan sebagai nilai posisi tubuh dominan kemudian dicocokkan dengan dataset ilmu kesehatan sehingga mendapatkan hasil kualitas

Tahapan dalam pembuatan situs web ini di mulai dari Pengumpulan Data, Struktur Navigasi, Storyboard, Pembuatan Situs dengan Menggunakan Macromedia Flash MX, Penggabungan Seluruh

Pendekatan pemecahan masalah merupakan fokus dalam pembelajaran matematika yang mencakup masalah tertutup dengan solusi tunggal, masalah terbuka dengan solusi tidak

Pelaksanaan Program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) pada Sekolah Dasar Negeri di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai.. Durian Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto Provinsi

puzzle. 2) Hasil belajar siswa kelas VIIIE SMP N 2 Banyudono dalam pembelajaran Biologi melalui strategi pembelajaran inquiring minds want to know dengan media gambar

Perusahaan Daerah (PD) BPR BKK KecamatanColomadu, merupakan badan usaha milik daerah yang dimiliki oleh pemerintah daerah kabupaten Karanganyar yang bergerak dalam

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi peraturan daerah Nomor 10 tahun 2010 tentang penyelenggaraan administrasi kependudukan dikota Surakarta dan

Syukur Alhamdulillah, kehadirat Allah SWT yang menganugrahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul “Peningkatan