• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERENCANAAN KETEL UAP PIPA API DENGAN KAPASITAS UAP HASIL 4500 Kg/JAM TEKANAN KERJA 9 kg/cm2 BAHAN BAKAR AMPAS TEBU.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERENCANAAN KETEL UAP PIPA API DENGAN KAPASITAS UAP HASIL 4500 Kg/JAM TEKANAN KERJA 9 kg/cm2 BAHAN BAKAR AMPAS TEBU."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR

PERENCANAAN KETEL UAP PIPA API

DENGAN KAPASITAS UAP HASIL 4500 Kg/JAM

TEKANAN KERJA 9 kg/cm

2

BAHAN BAKAR AMPAS TEBU

Tugas Akhir ini disusun

untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh derajat sarjana S1 pada Jurusan Taknik Mesin Fakultas Teknik

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun: WAHYUDI N I M : D 200 050 126

JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Masyarakat yang selalu berkembang dengan ditandai adanya

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang akhirnya akan

mengakibatkan semakin bertambahnya persaingan di kalangan

pengusaha dan bisnis. Hal ini disebabkan antara lain akan

munculnya perusahaan-perusahaan baru yang bergerak dibidang

industri dan perdagangan.

Keadaan di atas mendorong pengusaha untuk meningkatkan

kemampuan perusahaannya yang secara tidak langsung dengan

meningkatkan kualitas mesin industri, sehingga perusahaan tersebut

mampu bertahan untuk kelangsungan hidup perusahaan.

Selain manusia, mesin juga sebagai faktor yang sangat

berperan dalam suatu industri. Diantaranya sejumlah mesin dalam

industri, ketel uap merupakan satu jenis mesin yang berperan

penting dalam suatu operasi industri, karena mengingat fungsinya

sebagai tenaga penggerak mula khususnya pada sudu-sudu turbin

uap dan pemanas pada pabrik gula. Selain itu juga ketel uap

merupakan suatu contoh mesin dan bukti yang dalam perkembangan

perencanaan dari tahun ke tahun, jenis dan macamnya dapat

(3)

konsumennya, untuk itu syarat-syarat yang diperlukan agar ketel uap

dapat berjalan secara ideal. Adapun syarat tersebut diantaranya,

penyalaan bahan bakar cepat, konstruksi sederhana sehingga biaya

pembuatan, operasi dan perawatan lebih murah serta tidak banyak

memerlukan tempat dan dapat menghasilkan jumlah uap yang

maksimal dengan bahan bakar seminimal mungkin serta sirkulasi air

harus baik.

Setelah mengerti begitu pentingnya kegunaan mesin dalam

suatu operasi industri ketel uap yang berfungsi sebagai penggerak

mula dalam sudu-sudu turbin dan pemanas nira dalam suatu

perusahaan gula, maka dalam tugas akhir ini mengambil topik

perencanaan ketel uap pipa api.

1.2 Pembatasan Masalah

Di dalam penulisan Tugas Akhir ini permasalahan dibatasi

sebagai berikut :

Perencanaan ulang ketel uap pipa api dengan kapasitas 4500 kg/jam

dan tekanan kerja 9 kg/cm2 dengan menggunakan bahan bakar

ampas tebu.

1.3 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah :

1. Mendesain ulang ketel uap pipa api yang dipakai di PG. Gondang

(4)

2. Menganalisis pemakaian bahan bakar yang digunakan

3. Untuk mempelajari lebih jauh mengenai proses pengolahan air

isian ketel.

1.4 Sistematika Penulisan

Di dalam penulisan laporan ini, digunakan sistematika sebagai

berikut :

Bab I : Pendahuluan

Dalam bab ini dijelaskan tentang latar belakang,

pembatasan masalah, tujuan penulisan serta sistematika

penulisan.

Bab II : Teori Dasar

Pada bab ini dijelaskan tentang berbagai studi ilmu yang

berkaitan dengan ketel uap.

(5)

Pada bab ini dijelaskan tentang pencegahan

pembentukan kerak, pencegahan korosi dan spesifikasi

air isian ketel.

Bab IV : Pembakaran

Pada bab ini menjelaskan proses pembakaran dengan

bahan bakar ampas tebu, kebutuhan bahan bakar,

kebutuhan udara pembakaran serta kapasitas gas asap

hasil pembakaran.

Bab V : Konstruksi Ketel Uap

Pada bab ini dijelaskan tentang perhitungan-perhitungan

untuk mendesain ketel uap pipa api.

Bab VI : Kesetimbangan Panas dan Efisiensi Ketel

Pada bab ini dibahas tentang kesetimbangan panas

serta efisiensi ketel yang direncanakan.

Bab VII : Perlengkapan dan Alat Bantu Ketel

Pada bab ini dibahas tentang perlengkapan ketel dan

cara kerjanya.

Bab VIII : Penutup

Berisi kesimpulan yang terkait dengan perencanaan ketel

(6)

Referensi

Dokumen terkait

Pada sistem pembangkit tenaga uap, salah satu cara untuk meningkatkan efisiensi sistemnya adalah dengan cara menggunakan peralatan yang berupa pesawat pemanas air pengisi ketel yang

Sistem pembakaran pada ketel uap ini menggunakan silinder api yang dilengkapi dengan chain grate, kegunaan dari chain grate itu sendiri adalah untuk tempat pembakaran

PERENCANAAN KETEL UAP PIPA API DENGAN KAPASITAS UAP HASIL 21 TON/JAM TEKANAN KERJA 1,45 N/mm 2 BAHAN BAKAR RESIDU DAN SUHU UAP HASIL 5 O C DI ATAS SUHU UAP

Boiler atau ketel uap adalah suatu alat berbentuk bejana tertutup yang digunakan untuk menghasilkan uap. uap diperoleh dengan memanaskan bejana yang berisi air dengan bahan

Ketel uap / Boiler yang dirancang menyesuaikan dengan kebutuhan industri tahu yaitu dengan konstruksi vertikal dengan tambahan 3 tabung ekonomizer sebagai

Tugas Akhir berjudul ” Perencanaan Ketel Uap Pipa Api Kapasitas 10 Ton/Jam Sebagai Pengering Kain Dengan Tekanan 10 kg/Cm 2 Temperatur Kerja 175°C ”, telah

Drum air merupakan bagian dari ketel yang berisi air, air dalam drum ini selain untuk mendapatkan uap panas juga berguna untuk mencegah terjadinya kenaikan temperatur yang

Jadi yang menjadi batasan masalah adalah perancangan dan pembuatan sebuah ketel pipa air mini kapasitas produksi uap 20 kg/jam dan tekanan 3 bar, serta pengoperasian untuk mengetahui