• Tidak ada hasil yang ditemukan

Faktor Suhu Dan Lioprotektan Sukrosa Terhadap Stabilisasi Fibronektin Dalam Sediaan Serbuk Serum Otologus.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Faktor Suhu Dan Lioprotektan Sukrosa Terhadap Stabilisasi Fibronektin Dalam Sediaan Serbuk Serum Otologus."

Copied!
13
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1 Persentase kadar fibronektin yang disimpan pada suhu ruang dansuhu 40C selama penyimpanan lima bulan
Gambar 2 Hasil kromatogram HPLC standar fibronektin (40 ng)
Tabel 1 terlihat penurunan luas area pada sampel hasil freeze dryretensi 2,6 dan 3,0, meskipun sampel yang tanpa mengandung sukrosa mengalami pada waktupenurunan lebih besar dibandingkan sampel yang mengandung sukrosa
Gambar 6 Penurunan % luas area sampel hasil freeze dry 3 bulan yangdisimpan pada suhu 40C pada waktu retensi 2,6 dan 3,0

Referensi

Dokumen terkait

Titrasi 10 mL larutan natrium karbonat dengan HCl menggunakan indikator yang sesuai, catat volume HCl yang digunakan pada lembar

Bila dibandingkan dengan diagram scattered yang lain, yaitu Gambar 4.1 s/d Gambar 4.7, hasil uji coba skenario 1 pada dataset 4 ini menunjukkan sebaran data yang lebih

Sasaran yang ingin dicapai adalah standardisasi yang berkaitan dengan interoperabilitas (http://interoperability-definition.info/id/) pertukaran dan transaksi informasi

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, perlakuan kitosan pada konsentrasi 2,5 mg/l menghasilkan rata-rata berat kalus lebih optimal dibandingkan dengan konsentrasi

Tambahan pula, pendekatan analisis kesilapan digunakan untuk menguji samada masalah yang timbul berpunca daripada pengaruh bahasa ibunda ataupun terdapat

kecemasan dan kepuasan klien terhadap mutu pelayanan ANC yang diberikan oleh mahasiswa praktikan dan praktisi bidan di BPS Permata Hati Kabupaten Rembang Hasil

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan objektif. Metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan

Program PFmuda adalah kompetisi prakarsa proyek sosial anak muda Indonesia dalam menuntaskan isu-isu sosial di lingkunganya, yang diselenggarakan oleh PT Pertamina