• Tidak ada hasil yang ditemukan

1316 KST Teknik Sepeda Motor

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "1316 KST Teknik Sepeda Motor"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

1316-16/17 Hak Cipta pada Kemdikbud KST-1/3

UJIAN NASIONAL

TAHUN PELAJARAN 2016/2017

KISI-KISI SOAL TEORI KEJURUAN

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan Kompetensi Keahlian : Teknik Sepeda Motor

Kode : 1316

Alokasi Waktu : 120 menit

No. Kompetensi Kemampuan yang Diuji

1. Menjelaskan dasar ilmu statika dan tegangan

Menghitung besar putaranpulleypenggerak (CVT) sepeda motor

2. Menerangkan komponen/elemen mesin

Menentukan komponen/elemen mesin yang merupakan suku cadang sepeda motor

automatic

3. Menjelaskan proses pemesinan Menetapkan proses pemesinan untuk perbaikan komponen mesin sepeda motor yang mengalami keausan

4. Menjelaskan konsep motor bakar Mengurutkan langkah (stroke) mesin bensin 4 tak sesuaifiring order

5. Menjelaskan konsep motor listrik Menyeleksi komponen sistem starter sepeda motor

6. Menjelaskan konsep generator listrik

Mendeskripsikan pengujian kinerja komponen sistem pengisian (charging system/alternator) sepeda motor 7. Menerapkan sistem hidrolik dan

pneumatik

Memisahkan komponen hidrolik dan pneumatik pada sepeda motor 8. Menjelaskan standar menggambar

teknik

Menentukan penggunaan jenis garis pada gambar teknik

9. Membacawiring diagram Menafsirkan simbol gambar padawiring

diagramsepeda motor

10. Menggunakanfastener Mengklasifikasikan jenis-jenisfastener

yang diaplikasikan pada sepeda motor 11. Menggunakan alat-alat ukur

mekanik

Menelaah hasil pengukuran pada alat-alat ukur mekanik sepeda motor

12. Menggunakan alat-alat ukur pneumatik

Mengukur kinerja komponen/bagian sepeda motor menggunakan alat ukur pneumatik 13. Menggunakan alat-alat ukur

elektrik/elektronik

Menentukan alat ukur elektrik/elektronik yang tepat untuk mengukur sensor mesin sepeda motor

14. Melaksanakan Prosedur K3 Membedakan jenis sampah/kontaminan sesuai klasifikasinya menurut Prosedur K3 15. Mengidentifikasi aspek-aspek

keamanan kerja

Menafsirkan simbol gambar keselamatan kerja bengkel sepeda motor

(2)

1316-16/17 Hak Cipta pada Kemdikbud KST-2/3

No. Kompetensi Kemampuan yang Diuji

16. Menerapkan dasar-dasar listrik Mengkalkulasi besar/ukuran sekering pada rangkaian kelistrikan sepeda motor

17. Memperbaiki sistem hidrolik sepeda motor

Mengukur besaran-besaran pada sistem hidrolik sepeda motor

18. Memperbaiki gangguan sistem gas buang

Menerapkan pengetesan hasil perbaikan sistem gas buang sepeda motor

19. Merawat baterai Menghitung waktu/lama pengisian baterai sepeda motor

20. Merakit komponen kepala silinder Menentukan bagian kepala silinder sepeda motor yang akan dirakit

21. Memperbaiki gangguan sistem pendingin

Mendeteksi letak gangguan pada sistem pendingin sepeda motor

22. Memeriksa komponen sistem bahan bakar sepeda motor

Mengurutkan komponen sistem bahan bakar injeksi sepeda motor

23. Mendiagnosis gangguan pada sistem bahan bakar sepeda motor

Menganalisis hasil diagnosa gangguan karburator sepeda motor

24. Memperbaiki gangguan sistem bahan bakar sepeda motor

Menerapkan pengetesan komponen sistem injeksi bahan bakar sepeda motor

25. Mengindentifikasi komponen

engine

Menetapkan posisi pemasangan komponen mesin sepeda motor

26. Memeriksa komponenengine Menafsirkan hasil pemeriksaan komponen mesin sepeda motor

27. Mendiagnosis gangguan pada

engine

Menetapkan jenis gangguan mesin sepeda motor sesuai hasil diagnosa gangguan yang diberikan

28. Mendiagnosis gangguan pada sistem kopling manual berikut komponen sistem

pengoperasiannya

Menganalisis hasil diagnosa gangguan pada komponen/bagian kopling manual sepeda motor

29. Memperbaiki kerusakan pada sistem kopling berikut komponen pengoperasiannya

Mengidentifikasi keausan komponen/bagian kopling manual sepeda motor

30. Memperbaiki gangguan sistem transmisi manual

Menafsirkan hasil pengukuran komponen/bagian transmisi manual 31. Memperbaiki gangguan pada sistem

transmisi otomatis (matic)

Menganalisis hasil pemeriksaan komponen/bagian transmisi otomatis (matic) sepeda motor

32. Memperbaiki kerusakan sistem rem Menafsirkan hasil pengukuran

komponen/bagian sistem rem sepeda motor 33. Mendiagnosa gangguan pada sistem

suspensi

Menafsirkan hasil diagnosa gangguan pada sistem suspensi

34. Memperbaiki gangguan sistem penggerak roda

Mengidentifikasi gangguan pada sistem penggerak roda sepeda motor

35. Mengindentifikasi sistem kelistrikan dan instrumen

Menentukan komponen-komponen

rangkaian kelistrikan dan instrumen sepeda motor

36. Memperbaiki rangkaian sistem kelistrikan dan instrumen

(3)

1316-16/17 Hak Cipta pada Kemdikbud KST-3/3

No. Kompetensi Kemampuan yang Diuji

37. Memperbaiki gangguan pada sistem starter

Menganalisis kemungkinan gangguan pada sistem starter sepeda motor

38. Memperbaiki gangguan pada sistem pengisian

Menganalisis hasil diagnosa gangguan pada rangkaian sistem pengisian sepeda motor 39. Mengindentifikasi komponen

sistem pengapian

Mendeskripsikan kerja komponen/bagian sistem pengapian sepeda motor

40. Memperbaiki gangguan pada sistem pengapian

Gambar

gambar teknik

Referensi

Dokumen terkait

INAP BULAN AGUSTUS DI RUMAH SAKIT PANTI WILASA CITARUM SEMARANG PERIODE 2015. KARYA

 Konfigurasi Radius pada hotspot, disini untuk mengintegrasikan antara hotspot dan radius server, dengan tujuan supaya user yang kita buat pada database radius dapat

[r]

f) Koefisien regresi 0,002 menyatakan bahwa setiap terjadi kenaikan variabel kualitas pelayanan yang diinteraksi dengan variabel pengalaman kerja yang diberikan kepada

pattens” analisis dalam penelitian jenis apapun, adalah merupakan cara berfikir. Hal itu berkaitan dengan pengujian secara sistematis terhadap sesuatu untuk

Tabel 3.6Persentase Penduduk Menurut Agama Yang Dianut Desa Kecamatan Bilah Barat Tahun

Menurut Komisi Nasional Lanjut Usia (dalam Ayu,2012;3) bahwa ada beberapa permasalahan yang umum dijumpai pada masa tua antara lain masalah hubungan keluarga, hubungan sosial

Kesimpulan yang didapat dari hasil penelitian adalah bahwa pemberdayaan diri sendiri Gumil kurang maksimal, fasilitasi/ pemberdayaan oleh lembaga cukup baik dan