Audit Internal dalam perusahaan
Nama Perusahaan : PT. KALBENilai – Nilai Perusahaan : a. Visi dan Misi
Pedoman arah perjalanan kami untuk menyumbangkan yang terbaik demi kemajuan kesehatan rakyat indonesia. Adapun pemaparan visi dan misi perusahaan tsb :
- Visi : “Menjadi perusahaan produk kesehatan Indonesia terbaik dengan skala internasional yang didukung oleh inovasi, merek yang kuat, dan manajemen yang prima.”
- Misi :“Meningkatkan kesehatan untuk kehidupan yang lebih baik.” - Motto :”The Scientific Pursuit of Health for a Better Life.”
Audit Internal dan Pengendalian Internal
Unit Audit Internal (UAI) adalah unit kerja dalam Emiten atau Perusahaan Publik yang menjalankan fungsi audit internal. Pada tahun 2009, tugas dan tanggung jawab UAI telah disesuaikan seperti yang disyaratkan dalam Peraturan Bapepam-LK No.IX.I.7, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-Bapepam-LK No.Kep-496/BL/2008, tanggal 28 November 2008 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal.
UAI membantu Manajemen dalam mengelola perusahaan dan menyusun suatu pendekatan yang sistematis serta teratur dalam melaksanakan tugas pemantauan dan evaluasi atas pengelolaan risiko, pengendalian serta proses penerapan tata kelola perusahaan.
a. Piagam Audit Internal
Dalam mendukung pelaksanaan tugasnya, UAI telah dilengkapi Piagam Audit Internal (Internal Audit Charter) sebagai pedoman dasar yang mengatur tentang kedudukan, wewenang dan tanggung jawab, serta metode kerja dalam menjalankan tugas auditor internal untuk mewujudkan sistem pengendalian internal yang efektif di Perseroan.
Piagam Audit Internal merupakan bagian dari kelengkapan kebijakan GCG yang penting terkait dengan penerapan prinsip akuntabilitas, independensi dan kewajaran dalam pelaporan keuangan. Piagam Audit Internal (Internal Audit Charter) tersebut ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Direksi No.003/BOD/CA-KF/VIII/2009 tertanggal 14 Agustus 2009.
b. Tugas dan Tanggung Jawab Unit Audit Internal
Tugas dan tanggung jawab UAI sesuai dengan Piagam Audit Internal antara lain mencakup:
1. Membantu Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit dalam penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik
2. Menyusun dan melaksanakan rencana kerja Audit Internal tahunan berdasarkan hasil analisis risiko (risk-based audit)
3. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan perusahaan
4. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen
5. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Presiden Direktur dan Dewan Komisaris dan/atau Komite Audit
6. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut (corrective action) perbaikan yang telah disarankan;
7. Bekerja sama dengan Komite Audit dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Komite Audit
8. Koordinasi dengan Unit Audit Internal yang berada di dalam Grup Perusahaan
c. Struktur dan Kedudukan UAI
Struktur dan kedudukan UAI sesuai dengan Piagam Audit Internal adalah sebagai berikut:
1. Unit Audit Internal dipimpin oleh seorang Kepala UAI yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab langsung kepada Presiden Direktur Perseroan.
2. Kepala UAI diangkat dan diberhentikan oleh Presiden Direktur atas persetujuan Dewan Komisaris.
3. Presiden Direktur dapat memberhentikan Kepala UAI setelah mendapat persetujuan Dewan Komisaris, jika Kepala UAI tidak memenuhi persyaratan sebagaimana diatur dalam peraturan ini dan/atau tidak cakap menjalankan tugas.
4. Auditor dan jajaran Unit Audit Internal bertanggung jawab secara langsung kepada Kepala UAI.
d. Struktur organisasi UAI
UAI dipimpin oleh seorang Kepala Unit Audit Internal, yang dalam melaksanakan tugasnya, dibantu oleh Deputy Director dan ditunjang oleh Manager, Supervisor dan Officer lainnya.