Tire Pressure Monitoring System
INDOTPMS
Universal Type For 4 Tires Vehicle With
Internal Sensors
Posisi Sensor Factory Default
Sensor no. 5 (optional)
1
Buku Petunjuk INDOTPMS Universal Internal Model www.indotpms.comDaftar Isi :
1. Fitur Utama TPMS 2. Fitur Produk 2-1. Fitur Monitor 2-2. Fitur Sensor 3. Komponen INDOTPMS3-1. Komponen Monitor & Keterangan Icon 4. Instalasi
4-1. Posisi Sensor
4-2. Langkah Instalasi Sensor 4-3. Instalasi Monitor
4-4. Monitor ON dan OFF secara manual 5. Setting Parameter
5-1. Factory Default 5-2. Urutan Setting 6. Peringatan
6-1. Peringatan Tekanan Diatas Batas Maksimum
6-2. Peringatan Tekanan Dibawah Batas Minimum/Kempes 6-3. Peringatan Temperatur Diatas Batas Maksimum
6-4. Peringatan Bocor
6-5. Peringatan Batere Sensor Lemah 7. Monitor dalam Mode Standby
7-1. Display Tekanan Ban 7-2. Menampilkan Temperatur 8. Fungsi Lainnya
8-1. Monitor Mode Sleep 8-2. Backlight
9. Penggantian Kode Sensor 10. Spesifikasi
10-1. Monitor 10-2. Sensor 11. Catatan Penting
2
Buku Petunjuk INDOTPMS Universal Internal Model www.indotpms.com1. Fitur Utama TPMS
- Mengurangi Risiko Terjadinya Kecelakaan
Dilaporkan 75% dari seluruh ban kendaraan di USA berada dalam kondisi kempes/tekanan angin dibawah standar dan 70% dari kecelakaan lalu lintas yang fatal adalah akibat kondisi ban yang bermasalah. Dengan TPMS, pengemudi diberikan peringatan saat kondisi ban dalam keadaan tidak normal sebelum terjadi situasi yang berbahaya.
- Menghemat Bahan Bakar
Design ban terkini membuat inspeksi secara visual menjadi sangat sulit. Seringkali, 30% ban yang tekanannya dibawah standar terlihat sama dengan ban yang tekanannya sesuai standar. TPMS meyakinkan pengemudi akan tekanan ban berada dalam level standar. Tekanan ban 9 PSI dibawah standar mengakibatkan kenaikan konsumsi bahan bakar ± 4%.
- Memperpanjang Usia Pakai Ban
Tabel dibawah ini menunjukkan hubungan antara tekanan & usia pakai ban : Tekanan Ban Usia Pakai Ban
20% dibawah standar Berkurang 30% 30% dibawah standar Berkurang 45% 20% diatas standar Berkurang 10%
2. Fitur Produk
2-1. Fitur Monitor
- Instalasi sangat mudah dan tidak menggangu kelistrikan kendaraan - Built-in Batere Lithium
- Backlight otomatis saat kondisi gelap - Otomatis hidup saat kendaraan bergerak
- Alarm batas maksimum & minimum tekanan yang dapat diatur - Alarm batas maksimum temperatur yang dapat diatur
- Peringatan secara visual & bunyi - Satuan tekanan : PSI atau BAR - Satuan temperatur : ⁰C atau ⁰F - Dapat memonitor maksimum 5 ban
- Menampilkan tekanan atau temperatur 4 ban bersamaan 2-2. Fitur Sensor
- Sensor berada di dalam ban
- Tahan terhadap air (Water Resistant) - Batere sensor mampu sekitar 5 tahun - Kode sensor bersifat unik
3
Buku Petunjuk INDOTPMS Universal Internal Model www.indotpms.com3. Komponen INDOTPMS
Item Quantity Monitor 1 pc Double-sided tape 1 pc Power Adaptor 1 pc Sensors 4 pc Kunci 1 pc4
Buku Petunjuk INDOTPMS Universal Internal Model www.indotpms.com4.Instalasi
4-1. Posisi Sensor
Sensor no. 1 = Ban Depan Kanan Sensor no. 2 = Ban Depan Kiri Sensor no. 3 = Ban Belakang Kanan Sensor no. 4 = Ban Belakang Kiri
Sensor no. 5 = Ban Cadangan (opsional)
4-2. Langkah Instalasi Sensor
- Lepaskan ban dari kendaraan dan kempeskan
- Gunakan mesin pembuka ban untuk melepas ban dari velg dan cabut pentil
5
Buku Petunjuk INDOTPMS Universal Internal Model www.indotpms.com- Gunakan kunci untuk melonggarkan sensor terlebih dahulu lalu letakkan sensor hingga posisinya pas.
- Kencangkan sensor kembali menggunakan kunci.
6
Buku Petunjuk INDOTPMS Universal Internal Model www.indotpms.com- Pasang ban kembali, isi angin/nitrogen dan direkomendasikan untuk dibalancing ulang kemudian pasang kembali ban tersebut ke kendaraan
4-3. Instalasi Monitor
1. Letakkan monitor didalam kabin tanpa menghalangi pandangan pengemudi 2. Letakkan monitor diatas dashboard mobil menggunakan double tape
3. Isilah batere monitor hingga penuh
4-4. Monitor ON dan OFF secara manual
Anda dapat mematikan monitor saat mobil parkir untuk waktu yang lama. Untuk menghidupkan/mematikan monitor secara manual dengan menekan dan menahan tombol A hingga terdengar bunyi beep panjang. Monitor juga akan otomatis OFF saat batere habis.
7
Buku Petunjuk INDOTPMS Universal Internal Model www.indotpms.com5. Setting Parameter
1. Dalam Mode Standby, tekan dan tahan tombol B dan lepaskan setelah terdengar bunyi beep
2. Tekan tombol B beberapa kali untuk berpindah setting parameter 3. Tekan tombol A atau C untuk mengganti parameter
4. Tekan dan tahan tombol B selama 3 detik kemudian lepaskan setelah bunyi beep untuk menyimpan setting
5. Jika tidak ada aktifitas selama 1 menit, monitor akan kembali ke Mode Standby tanpa melakukan perubahan setting
6. Urutan setting parameter dapat dilihat pada point 5-2 5-1. Factory Default
Catatan :
Untuk mengembalikan ke setting Factory Default, matikan monitor lalu hidupkan lagi dengan menekan & tahan tombol A, kemudian tekan dan tahan tombol B selama 3 detik dan lepaskan setelah bunyi beep dan lampu merah berkedip. Setting Factory Default akan kembali tanpa merubah kode sensor
5-2. Urutan Setting
1. Setting Unit Tekanan
Saat icon PSI atau BAR berkedip, tekan tombol A atau C untuk memilih PSI atau BAR
2. Setting Unit Temperatur
8
Buku Petunjuk INDOTPMS Universal Internal Model www.indotpms.com3. Setting Batas Tekanan Maksimum (Hi)
Saat batas tekanan maksimum berkedip, tekan tombol A atau C untuk menentukan
4. Setting Batas Tekanan Minimum (Lo)
Saat batas tekanan minimum berkedip, tekan tombol A atau C untuk menentukan
5. Setting Batas Temperatur Maksimum (Hi)
Saat batas temperatur maksimum berkedip, tekan tombol A atau C untuk menentukan
6. Peringatan
Saat sensor mengirimkan data tekanan dan temperatur ke monitor, jika terdapat data yang berada diluar parameter yang telah ditetapkan, akan muncul 3 peringatan sbb :
1. Alarm berbunyi
2. Lampu merah akan berkedip
3. Posisi ban yang bermasalah akan berkedip
Tekan tombol mana saja untuk mematikan alarm. Namun, lampu merah dan icon ban yang bermasalah akan tetap berkedip hingga tekanan dan temperatur berada dalam parameter sesuai setting.
6-1. Peringatan Tekanan Diatas Batas Maksimum
Saat sensor mendeteksi tekanan angin dalam ban melebihi parameter yang ditetapkan, maka monitor akan menyalakan tanda peringatan. Posisi ban yang bermasalah, angka tekanan angin dalam ban dan icon peringatan akan berkedip. Alarm akan berbunyi bersamaan dengan lampu merah berkedip.
9
Buku Petunjuk INDOTPMS Universal Internal Model www.indotpms.com6-2. Peringatan Tekanan Dibawah Batas Minimum/Kempes
Saat sensor mendeteksi tekanan angin dalam ban dibawah parameter yang ditetapkan, maka monitor akan menyalakan tanda peringatan. Posisi ban yang bermasalah, angka tekanan angin dalam ban dan icon peringatan akan berkedip. Alarm akan berbunyi bersamaan dengan lampu merah berkedip.
6-3. Peringatan Temperatur Diatas Batas Maksimum
Saat sensor mendeteksi temperatur dalam ban melebihi parameter yang ditetapkan, maka monitor akan menyalakan tanda peringatan. Posisi ban yang bermasalah, angka temperatur dalam ban dan icon peringatan akan berkedip. Alarm akan berbunyi bersamaan dengan lampu merah berkedip.
6-4. Peringatan Bocor
Saat sensor mendeteksi tekanan dalam ban turun secara signifikan, maka monitor akan menyalakan tanda peringatan. Posisi ban yang bermasalah, angka tekanan angin dalam ban dan icon peringatan akan berkedip. Alarm akan berbunyi bersamaan dengan lampu merah berkedip.
6-5. Peringatan Batere Sensor Lemah
Saat sensor mendeteksi batere sensor dalam ban sudah lemah, maka monitor akan menyalakan tanda peringatan. Posisi sensor ban yang bermasalah icon peringatan akan berkedip. Alarm akan berbunyi bersamaan dengan lampu merah berkedip.
10
Buku Petunjuk INDOTPMS Universal Internal Model www.indotpms.com7. Monitor dalam Mode Standby
7-1. Display Tekanan Ban
4 sensor : Monitor akan menampilkan tekanan 4 ban bersamaan
5 sensor : Jika sensor ban cadangan diaktifkan, monitor akan menampilkan tekanan dari 4 ban, kemudian tekanan ban cadangan dalam periode 10 detik
7-2. Menampilkan Temperatur
Tekan tombol B akan menampilkan data temperatur selama 10 detik 4 sensor - Monitor akan menampilkan sbb :
5 sensor - -Jika sensor ban cadangan diaktifkan, Monitor akan menampilkan sbb :
8. Fungsi Lainnya
8-1. Monitor Mode Sleep
Jika kendaraan tidak bergerak dalam 5 menit, maka monitor akan memasuki Mode Sleep untuk menghemat batere. Menekan sembarang tombol akan menghidupkan monitor ke Mode Standby. Monitor juga akan kembali ke Mode Standby saat mendeteksi adanya gerakan kendaraan.
8-2. Backlight
Monitor memiliki built in sensor cahaya. Backlight hanya hidup jika monitor mendeteksi kendaraan dalam keadaan bergerak dan lingkungan yang gelap. Monitor akan memasuki Sleep Mode untuk menghemat batere pada saat sensor mendeteksi kendaraan diam. Monitor akan kembali hidup saat mendeteksi kendaraan bergerak kembali.
9. Penggantian Kode Sensor
Dalam Mode Standby, tekan tombol C dan lepaskan setelah terdengar bunyi beep. Icon ban akan berkedip dan kode sensor akan muncul dengan huruf LF.
Tekan tombol A untuk memilih ban yang hendak ditukar sensornya. Isikan ban hingga tekanannya naik dan sensor akan mengirimkan kode sensor ke monitor.
11
Buku Petunjuk INDOTPMS Universal Internal Model www.indotpms.comMonitor akan menampilkan kode sensor tersebut. Tekan tombol B dan lepaskan setelah bunyi beep, maka monitor akan menyimpan data kode sensor yang terakhir. Menekan tombol A dan C secara bersamaan akan mengembalikan monitor ke Mode Standby tanpa melakukan perubahan kode sensor (CANCEL).
Lakukan langkah yang sama untuk ban yang lain.
10. Spesifikasi
A. Monitor
Charger Input Voltage : DC 8-30V Operating temperatur : -20⁰C - +80⁰C Frequency : 433.92 MHz
Weight : 68 grams
B. Sensor
Operating temperatur : -30⁰C - +120⁰C Battery Life : 5 years
Frequency : 433.92 MHz
Pressure range : 0 – 50 PSI / 0 – 3.5 BAR Pressure error : ±0.1 Bar/1.5 PSI
Temperatur accuracy : ±3⁰C Weight : 48 grams
11. Catatan Penting
1. Data tekanan & temperatur yang ditampilkan produk ini adalah untuk peringatan, namun data tersebut tidak dapat mencegah kendaraan dari terjadinya kecelakaan.
2. TPMS adalah sistem pengaman yang melakukan pemantauan dari kondisi tekanan angin & temperatur ban kendaraan. Saat kondisi ban diluar parameter yang ditetapkan, TPMS akan memberikan peringatan kepada pengemudi untuk mencegah terjadinya kecelakaan. Namun bukan berarti pengecekan rutin tidak diperlukan lagi. Pengemudi harus tetap mengikuti panduan sesuai Buku Petunjuk Kendaraan untuk melakukan pengecekan rutin dari kondisi ban.
3. TPMS tidak dapat memberikan peringatan jika kondisi ban retak, aus, perforasi, putus ataupun sifat ban yang harus dilakukan pengecekan secara visual.
Perhatian
1. Jangan mengoperasikan TPMS saat mengemudi.
2. Saat alarm berbunyi, disarankan agar pengemudi segera memperlambat kendaraan dan mencari tempat yang aman untuk memeriksa & memperbaiki ban. Saat tekanan & temperatur dalam ban kembali ke kondisi normal, barulah kendaraan boleh dikemudikan kembali.