• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II LANDASAN TEORI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB II LANDASAN TEORI"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

6 2.1 KONSEP DASAR SISTEM

Menurut Tata Sutabri, terdapat dua kelompok pendekatan di dalam pendefinisian sistem, yaitu kelompok yang menekankan pada prosedur dan kelompok yang menekankan pada elemen atau komponennya. Pendekatan yang menekankan pada prosedur mendefinisikan sistem sebagai suatu jaringan kerja prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Sedangkan pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponen mendefinisikan sistem sebagai kumpulan elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Kedua kelompok definisi ini adalah benar dan tidak bertentangan. Yang berbeda adalah cara pendekatannya. (Tata Sutabri, 2012:2)

2.1.1. PENGERTIAN SISTEM

Suatu sistem dibuat untuk menangani sesuatu yang berulang kali atau yang secara rutin terjadi. Pendekatan sistem merupakan suatu filsafat atau persepsi tentang struktur yang mengkordinasi kegiatan – kegiatan dan operasi – operasi dalam suatu organisasi dengan cara yang efisien dan yang paling baik. Suatu system dapat dirumuskan sebagai setiap kumpulan komponen atau subsitem yang dirancang untuk mencapai suatu tujuan. Dengan pendekatan system kita berhubungan dengan komponen perseorangan, dan kita lebih menekankan perannya di dalam system daripada perannya sebagai suatu keseluruhan individu. Keberhasilan komponen– komponen yang di pertimbangkan secara bersama sebagai suatu system mungkin jauh lebih besar daripada jumlah keberhasilan setiap komponen yang dipertimbangkan secara terpisah. Tata Sutabri (2012:6)

Pengertian lain sistem menurut Jack Febrian (2007: 398) adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul

(2)

bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

2.2 KONSEP DASAR INFORMASI

Menurut Tata Sutabri (2012:21) Informasi merupakan proses lebih lanjut dari data yang sudah memiliki nilai tambah informasi dapat dikelompokkan menjadi 3 bagian,yaitu:

1. Informasi strategis, informasi ini digunakan untuk mengambil keputusan jangka panjang, yang mencakup informasi eksternal, rencana perluasan perusahaan, dan sebagainya.

2. Informasi taktism informasi ini dibutuhkan untuk mengambil keputusan jangka menengah, seperti informasi tren penjualan yang dapat dimanfaatkan untuk menyusun rencana penjualan.

3. Informasi teknis, informasi ini dibutuhkan untuk keperluan operasional sehari – hari seperti informasi persediaan stock, retur penjualan, dan laporan kas harian.

2.2.1 PENGERTIAN INFORMASI

Menurut Tata Sutabri (2012:22) Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan. Sistem pengelohan informasi akan mengolah data menjadi informasi atau mengolah data dari bentuk tak berguna menjadi berguna bagi yang menerimanya. Nilai informasi berhubungan dengan keputusan. Bila tidak ada pilihan atau keputusan maka informasi tidak diperlukan. Keputusan dapat berkisar dari keputusan berulang sederhana sampai keputusan strategis jangka panjang. Nilai informasi dilukiskan paling berarti dalam konteks pengambilan keputusan.

(3)

2.3 DEFINISI SISTEM INFORMASI

Menurut Tata Sutabri (2012:38) Sistem informasi bukan merupakan hal yang baru. Yang baru adalah kokmputerisaasinya. Sebelum ada komputer, teknik penyaluran informasi yang memungkin manajer merencanakan serta mengendalikan operasi telah ada. Komputer menambahankan satu atau dua dimensi, seperti kecepatan, ketelitian, dan penyediaan data dengan volume yang lebih besar yang memberikan bahan pertimbangan yang lebih banyak untuk mengambil keputusan. Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukukng fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan laporan-laporan yang diperlukan oleh pihak luar tertentu.

2.3.1 KOMPONEN SISTEM INFORMASI

Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut dengan istilah blok bangunan (building block), yang terdiri dari blok masukan, blok model, blok keluaran, blok teknologi, blok basis data, dan blok kendali. Sebagai suatu sistem, keenam blok tersebut saling berinteraksi satu dngan yang lain membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasaran. Tata Sutabri (2012:39) 1. Blok masukan (input block )

Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Yang dimaksud dengan input disini termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.

2. Blok model (model block)

Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

(4)

3. Blok keluaran (output block)

Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.

4. Blok teknologi (technology block)

Teknologi merupakan tool box dalam sistem informasi. Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan mmodl, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian sistem secara keseluruhan. Teknologi terdiri dari 3 (tiga) bagian utama, yaitu teknisi (brainware), perangkat lunak (software), dan perangkat keras (hardware). 5. Blok basis data (database)

Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan perangkat lunak digunakan untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. Data didalam basis data perlu diorganisasikan sedemikian rupa supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga dengan menggunakan perangkat lunak paket yang disebut dengaan DBMS (database management system).

6. Blok kendali (control block)

Banyak hal dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api, temperature, air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan paada sistem itu sendiri, ketidak-efisienan, sabotase, dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dicegah dan bila terlanjur terjadi maka kesalahan-kesalahan dapat dengan cepat diatasi. Tata Sutabri (2012:39,40)

(5)

2.4 METODE WATERFALL

Waterfall model sebagi salah satu teori dasar dan seakan wajib di pelajari dalam konteks siklus hidup perangkat lunak, merupakan sebuah siklus yang terdiri dari mulai fase hidup perangkat lunak sebelum terjadi sampai pasca produksi. Beberapa buku menyebutkan model ini sebagai model linear, tetapi beberapa referensi lain masih tetap menggunakan istilah waterfall model.

Langkah – langkah yang terdapat dalam waterfall model juga berbeda antara satu referensi dengan referensi yang lain. Terdapat referensi yang lain yang mengatakan bahwa dalam waetrfall model hanya terdiri dari empat langkah, sedangkan Sommervile menyatakan bahwa waterfall model memiliki enam tahapan. Bahkan terdapat referensi yang menyatakan bahwa waterfall model sesungguhnya memiliki delapan tahapan.

Waterfall sendiri memiliki definisi bahwa sebuah proses hidup perangkat lunak memiliki sebuah proses yang linear dan sekunsial . meski demikian dalam perkebangannya tahapan yang telah ada dapat dimodifikasi dari bentuk aslinya dengan melakukan adapasi pada kebutuhan sistem yang ada. Soetam Rizky (2011:).

2.4.1 FASE MODEL WATERFALL

(6)

Tahapan dari Waterfall Model merefleksikan pokok-pokok dari aktivitas pengembangan: (Sommerville, 2011, p. 31)

1. Requirements Analysis and Definition

Layanan yang diberikan oleh sistem, batasan sistem, dan tujuan ditetapkan setelah melakukan konsultasi dengan pengguna sistem. Semua didefinisikan secara rinci dan dibuat sebagai spesifikasi dari sistem.

2. System and Software Design

Proses perancangan sistem menyediakan kebutuhan hardware atau software dengan menyediakan arsitektur dari keseluruhan sistem. Perancangan sistem melibatkan pengidentifikasian dan penjelasan dari abstraksi sistem dan hubungannya.

3. Implementation and Unit Testing

Pada tahap ini, perancangan sistem direalisasikan menjadi sebuah program atau unit program. Pengujian unit melibatkan verifikasi untuk memastikan apakah setiap unit memenuhi spesifikasi sistem.

4. Integration and System Testing

Setiap unit program dan program-program yang sudah ada diintegrasikan dan diuji sebagai satu keutuhan sistem untuk memastikan apakah kebutuhan sistem sudah terpenuhi. Setelah melakukan pengujian, sistem baru disebarkan ke pengguna.

5. Operation and Maintenance

Dilakukan instalasi terhadap sistem dan digunakan dalam prakteknya. Maintenance melibatkan koreksi terhadap error yang tidak ditemukan pada tahap sebelumnya, memperbaiki implementasi dari unit sistem dan meningkatkan layanan yang diberikan oleh sistem sebagai kebutuhan baru yang ditemukan. Waterfall model digunakan hanya jika semua kebutuhan sudah dimengerti dan tidak berubah secara radikal pada tahap pengembangan. (Sommerville, 2011, p. 32).

(7)

UML singkatan dari unified modeling language yang berarti bahasa pemodelan standar. (Chonoles,2003:bab 1)mengatakan sebagai bahasa, berarti UML memilikisintaks dan semantk. Ketika kita membuat model menggunakan konsep UML ada aturan – aturan yang harus diikuti. Bagaimana elemen pada model - model yang kita buat berhubungan satu dengan lainnya harus mengikuti standar yang ada. UML bukan hanya sekedar diagram, tetapi juga menceritakan konteksnya. Ketika pelanggan memesan sesuatu dari sistem, bagaimana transaksinya? Bagaimana sistem mengatasi error yang terjadi? Bagaimana keamanan terhadap sistem yang kita buat? Dan sebagainya dapat di jawab dengan UML.

UML diaplikasikan untuk maksud tertentu, biasanya antara lain untuk: 1. Merancang perangkat lunak

2. Sarana komunikasi antara perangkat lunak dengan proses bisnis

3. Menjabarkan sistem secara rinci untuk analisa dan mencari apa yang di perlkan sistem

UML merupakan alat komunikasi yang konsisten dalam mensuport para pengembang sistem saat ini. Sebagai perancang sistem, mau tidak mau pasti akan menjumpai UML, baik kita sendiri yang membuat atau sekedar membaca diagram UML buatan orang lain (pilone,2005:bab1)

2.5.2 Use case diagram

Use case menggambarkan external view dari sistem yang akan kita buat modelnya.(Pooley,2003:15) mengatakan bahwa model use case dapat dijabarkan dalam diagram use case, tetapi yang perlu diingat, diagram tidak identik dengan model karena model lebih luas dari diagram. Komponen pembentuk diagram use case adalah:

1. Actor (actor), menggambarkan pihak-pihak yang berperan dalam sistem 2. Use case,Aktivitas/sarana yang di siapkan oleh bisnis/sistem

(8)

Tabel 2. 1 simbol use case

Nama symbol Simbol Keterangan

Actor

Actor1

menggambarkan pihak-pihak yang berperan dalam sistem

Ekstensi «extends» (whitten, 2004:260)

mengartikan ekstensi pada use case adalah use case yang terdiri dari langkah yang di ekstensikan dari use case yang lebih kompleks untuk menyederhanakan masalah orisinal dan karena Itu memperluas fungsinya. Hubungan antara ekstensi use case dengan use case di beri symbol “<<extend>>”.

Inklusi «include» Use case inklusi bukan

merupakan use case optional dan tidak boleh tidak di jalankan. Symbol hubungan inklusi adalah garis putus-putus dengan anak panah terbuka dan di beri

keterangan “<<include>>”.

Ketergantungan (Dependency)

Hubungan terlemah antar kelas adalah hubungan ketergantungan.

(9)

Ketergantungan antar kelas bermakna suatu kelas menggunakan atau memiliki pengetahuan terhadap kelas lainnya

Asosiasi Hubungan pada asosiasi lebih

kuat dari hubungan

tergantungan dalam arti suatu kelas tetap berhubungan dengan kelas lain seterusnya.

Agregasi (aggregation)

Aggregation adalah versi kuat dari asosiasi. Tidak seperti asosiasi, agregasi

mengimplikasikan kepemilikan suatu kelas. Hubungan agregasi

dinyatakan dengan symbol diamond pada kelas pemilik dan garis utuh panah pada kelas yang dimiliki.

Komposisi (composition)

1

Komposisi merupakan hubungan yang paling kuat antar kelas. Digunakan untuk mengambil seluruh bagian hubungan. Hanya boleh ada satu komposisi dalam satu

(10)

waktu. Komposisi

digambarkan dengan belah ketupat tebal filled diamond dekat pemilik dan garis tebal berpanah mnuju kelas yang dimiliki.

Contoh diagram use case :

Gambar 2. 2 contoh use case diagram pada layananan bank (Probowo Pudjo (2011) hal:17)

2.5.3 Diagram activity

Diagram aktivitas lebih memfokuskan diri pada eksekusi dan alur sistem dari pada bagaimana sistem itu dirakit. Diagram ini tidak hanya memodelkan software melainkan memodelkan model bisnis juga. Diagram aktivitas menunjukkan aktivitas sistem dalam bentuk kumpulan aksi-aksi.

(11)

Tabel 2. 2 simbol activity diagram

Nama symbol Symbol Keterangan

Aktivitas Aktivitas digambarkan dengan persegi panjang tumpul. Namanya di tulis di kiri atas. Parameter yang dilihat dalam aktivitas ditulis dibawahnya. titik awal

(initial node)

Tiap aktivitas dimulai dengan titik awal (initial node), Titik awal digambarkan dengan titik hitam dan titik akhir dengan lingkaran tebal yang didalamnya terdapat titik hitam.

titik akhir (final node)

diakhiri dengan aktivitas titik akhir (final node). Saat aktivitas mencapai aktivitas titik akhir, aktivitas itu terhenti.

Konektor Untuk menyederhanakan diagram aktivitas yang besar, kita dapat membagi tepiannya dengan konektor. Tiap konektor diberi nama dan murni sebagai pelengkap notasi.

(12)

Contoh diagram aktivitas :

Gambar 2. 3 contoh activity diagram pembelian suatu item (Probowo Pudjo (2011) hal:147)

2.5.4 Diagram kelas (class diagram)

Diagram kelas adalah inti dari proses pemodelan objek. Baik forward engineering maupun reverse engineering memanfaatkan diagram ini. Forward engineering adalah proses perubahan model menjadi kode program sedangkan reverse engineering sebaliknya merubah kode program menjadi model.

Tabel 2. 3 simbol class diagram

Nama symbol Simbol keterangan

Kelas

Class1 Kelas dinyatakan dalam kotak

yang terbagi menjadi beberapa kompartemen. Kompartemen adalah area dalam kelas yang berisi informasi

Ketergantungan (Dependency)

Hubungan terlemah antar kelas adalah hubungan ketergantungan.

(13)

bermakna suatu kelas menggunakan atau memiliki pengetahuan terhadap kelas lainnya

Asosiasi Hubungan pada asosiasi lebih

kuat dari hubungan

tergantungan dalam arti suatu kelas tetap berhubungan dengan kelas lain seterusnya.

Agregasi (aggregation)

Aggregation adalah versi kuat dari asosiasi. Tidak seperti asosiasi, agregasi

mengimplikasikan kepemilikan suatu kelas. Hubungan agregasi

dinyatakan dengan symbol diamond pada kelas pemilik dan garis utuh panah pada kelas yang dimiliki.

Komposisi (composition)

1

Komposisi merupakan hubungan yang paling kuat antar kelas. Digunakan untuk mengambil seluruh bagian hubungan. Hanya boleh ada satu komposisi dalam satu

(14)

waktu. Komposisi

digambarkan dengan belah ketupat tebal filled diamond dekat pemilik dan garis tebal berpanah mnuju kelas yang dimiliki.

(15)

Contoh diagram kelas :

Gambar 2. 4 contoh class daigram library management application http://www.aplusplus.net/bookonl/node158.html (5/27/2013)

(16)

2.5.5 Sequence diagram

“Diagram sequen menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu hidup objek dan message yang dikirimkan dan diterima antar objek.” Rosa, Salahudin (2011:137). Oleh karena itu untuk menggambar diagram sekuen maka harus diketahui objek-objek yang terlibat dalam sebuah use case beserta metode-metode yang dimiliki kelas yang diinstansi menjadi objek itu.

Tabel 2. 4 simbol sequence diagram

Simbol Nama Simbol Keterangan

Object LifeLine

Anggota interaksi digambarkan dengan garis putus-putus dari persegi panjang turun ke bawah yang memperlihatkan beberapa lama objek eksis dalam diagram

Activation Menyatakan objek dalam keadaan aktif dan berinteraksi pesan.

Message

Pesan digambarkan dengan garis tebal menunjuk dari garis hidup pengirim ke garis hidup penerima

(17)

Contoh diagram sequen :

Gambar 2. 5 contoh aktivitas daigram (Probowo Pudjo (2011) hal:181)

2.5.6 Navigation Diagram

Menurut Satzinger, Jackson, Burd ( 2009, p504 ), pengertian Navigation diatas adalah proses mengakses objek dengan penggalian pengenalan suatu objek dari objek lain yang saling berkaitan. Navigation Diagram diatas merupakan sistem yang kompleks yang membutuhkan banyak model diagram untuk menggambarkan kebutuhan dan untuk mendesainnya. Jadi dapat disimpulkan bahwa Navigation Diagram adalah salah satu bentuk dari state chart diagram yang fokus pada dinamika user interface. Navigation diagram menunjukan windows yang terlibat dan transisi yang terjadi.

(18)

Gambar 2. 6 Contoh Navigation Diagram

[http://tembokinspirasi.blogspot.com/2010/03/analisis-dan-perancangan-sistem.html (25-05-2013)

2.6 DATABASE

Menurut Fathansyah (2007:2) Basis data (database) terdiri atas 2 kata, yaitu basis dan data. Basis kurang lebih dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang/berkumpul. Sedangkan data adalah representasi faktur dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep keadaan, dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk, angka, huruf , simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya.

Basis data sendiri dapat didefinnisikan dalam sejumlah sudut pandang seperti : • Himpunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan yang diorganisasi

(19)

• Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redundasi) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

• Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronik.

Diagram Hubungan Entitas atau entity relation diagram merupakan model data berupa notasi grafis dalam pemodelan data konseptual yang menggambarkan hubungan antara penyimpan. Model data sendiri merupakan sekumpulan cara, peralatan untuk mendeskripsikan data-data yang hubungannya satu sama lain, semantiknya, serta batasan konsistensi. Model data terdiri dari model hubungan entitas dan model relasional. Diagram hubungan entitas ditemukan oleh Peter Chen dalam buku Entity Relational Model-Toward a Unified of Data. Chen mencoba merumuskan dasar-dasar model dan setelah itu dikembangkan dan dimodifikai oleh Chen dan banyak pakar lainnya. Pada saat itu diagram hubungan entitas dibuat sebagai bagian dari perangkat lunak yang juga merupakan modifikasi khusus, karena tidak ada bentuk tunggal dan standar dari diagram hubungan entitas.

Diagram hubungan entitas digunakan untuk mengkonstruksikan model data konseptual, memodelkan struktur data dan hubungan antar data dan mengimplementasikan basis data secara logika maupun secara fisik dengan DBMS (Database Management system). Dengan diagram hubungan entitas ini kita dapat menguji model dengan mengabaikan proses yang harus dilakukan. Diagram hubungan entitas dapat membantu dalam menjawab persoalan tentang data yang diperlukan dan bagaimana data tersebut saling berhubungan. http://id.wikipedia.org/wiki/Diagram_hubungan_entitas (6/12/2013)

2.7 MySQL (Structured Query language)

Jika anda ingin membuat website yang interaktif dan dinamis, perlu adanya media penyimpanan data yang fleksibel dan mudah untuk diakses. Dalam bahasa pemograman sering ada istilah database. Database adalah kumpulan data-data yang saling terkait, tersimpan, dan mudah diakses.

(20)

Salah satu program yang dapat digunakan sebagai database adalah MySQL. MySQL merupakan salah satu software untuk database server yang banyak digunakan MYSQL bersifat open source dan menggunakan SQL. MySQL bisa dijalankan di berbagai platform misalnya windows, linux, dan lain sebagainya. MySQL memiliki beberapa kelebihan antara lain:

1. Multiuser. MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersaman tanpa mengalami masalah.

2. Peformance tuning. MySQL memiliki kecepatan yang bagus dalam

menagani query sederhana, yaitu dapat memproses lebih banyak SQL persatuan waktu.

3. Jenis kolom. MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti signed/unsigned integer, float, double, char, text, date, dan timestamp, dan masih banyak lagi.

4. Perintah dan fungsi . MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh dan mendukung perintah select dan where dalam perintah query.

5. Keamanan. MySQL memilki keamanan yang bagus karena beberapa lapisan keamanan seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang lengkap serta sandi tersenkripsi.

6. Skalabilitas dan pembatasan. MySQL mampu menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah rekaman (record) lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu, batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.

7. Konektivitas. MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protokol tcp/ip, unix soket (UNIX), atau named pipes (NT).

8. Lokalisasi. MSQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa.

9. Antar muka. MySQL memiliki interface (antar muka) terhadap aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Aplication Programming Interface).

(21)

10. Probabilitas. MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti windows, linux, freeBSD, mac OS X server, solaris, amiga, dan masih banyak lagi.

11. Open source. MySQL didistribusikan secara open sorce, di bawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara gratis.

12. Klien dan peralatan. MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan yang dapat digunakan unuk administrasi basis data, dan pada setiap peralatan yang ada disertakan petujuk online.

13. Struktur dan Tabel. MySQL memliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER ABLE, dibandingkan basis data lainnya, misalnya oracle. (Heni A. Puspitosari. 2011. P:19,20)

2.8 PHP

Menurut kamus computer, PHP adalah bahasa pemograman untuk dijalankan melalui halaman web, umumnya digunakan untuk mengelolah informasi di internet. Sedangkan dalam pengertian lain PHP adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor yaitu bahasa pemograman web server-side yang bersifat open source atau gratis. PHP merupakan script yang menyatu dengan HTML dan berada pada server.( Rulianto Kurniawan, 2010:2).

PHP Berjalan pada sisi server sehingga PHP disebut sebagai bahasa server side scripting. Artinya bahwa dalam setiap/untuk menjalankan PHP, wajib adanya

(22)

server. PHP ini bersifat open source sehingga dapat dipakai secara Cuma-Cuma dan mampu lintas platform, yaitu dapat sistem operasi windows maupun linux. (Agus Saputra, 2011:1)

Contoh terkenal dari aplikasi PHP adalah phpBB dan mediaWiki (software di belakang Wikipedia). PHP juga dapat dilihat sebagai pilihan lain dari ASP.NET/C#?VB.NET Microsoft, CouldFusion Macromedia, JSP/kompleks berupa CMS yang dibangun menggunakan PHP adalah Mambo, Joomla!, Postnuke, Xaraya, dan lain-lain. (Rulianto Kurniawan, 2010:2)

2.9 XAMPP

XAMPP adalah salah satu paket software web server yang terdiri dari Apache, MySQL, PHP dan phpMyAdmin. Mengapa menggunakan XAMPP?, karena XAMPP sangat mudah penggunaannya, terutama jika Anda seorang ppemula. Proses instalasi XAMPP sangat mudah, karena tidak perlu melakukan konfigurasi Apache, PHP, dan MySQL secara manual, XAMPP melakukan instalasi dan konfigurasi secara otomatis.

Asal kata dari XAMPP adalah singkatan yang masing-masing hurufnya adalah: 1. X (simbol angka 4 romawi), Program ini dapat dijalankan dibanyak sistem

operasi, seperti Windows, Linux, Mac OS, dan Solaris.

2. A (Apache), merupakan aplikasi web server. Tugas utama apache adalah menghasilkan halaman web yang benar kepada user berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh pembuat halaman web.

3. M (MySQL), merupakan aplikasi database server.

4. P (PHP), bahasa pemrograman web. Bahasa pemrograman PHP merupakan bahasa pemrograman untuk membuat web yang bersifat server-side scripting.

5. P (PERL), bahasa pemrograman.

Mengenal bagian XAMPP yang biasa digunakan pada umumnya :

1. Htdoc, adalah folder tempat meletakkan berkas-berkas yang akan dijalankan, seperti berkas PHP, HTML dan skrip lain.

2. PhpMyAdmin, merupakan bagian untuk mengelola basis data MySQL yang ada dikomputer. Untuk membukanya, buka browser lalu ketikkan

(23)

alamat http://localhost/phpMyAdmin, maka akan muncul halaman phpMyAdmin.

3. Kontrol Panel yang berfungsi untuk mengelola layanan (service) XAMPP. Seperti menghentikan (stop) layanan, ataupun memulai (start).

2.10 ADOBE DREAMWEAVER CS3

Adobe Dreamweaver CS3 merupakan HTML editor professional yang

berfungsi mendesain, melakukan editing dan mengembangkan aneka website. Salah satu kelebihan Adobe Dreamweaver CS3 yaitu ruang kerja Adobe Dreamweaver CS3 beserta tools yang tersedia dapat digunakan dengan sangat mudah dan cepat sehingga anda bisa membangun suatu website dengan cepat dan tanpa harus melakukan coding. Selain itu, Adobe Dreamweaver CS3 juga mempunyai integrasi dengan produk macromedia lainnya, seperti flash dan firework, flash sudah sangat terkenal sebagai sebagai program untuk membuat animasi yang berbasis web dengan perkembangan kebutuhan dan teknologi, flash akhir-akhir ini juga digunakan untuk membuat animasi dan video.

Gambar 2. 8 Adobe Dreamweaver CS3

2.11 PHOTOSHOP

Photoshop adalah software yang digunakan untuk memodifikasikan gambar atau foto secara profesional baik meliputi modifikasi obyek yang sederhana maupun yang sulit sekalipun. Photoshop merupakan salah satu software yang

(24)

berguna untuk mengolah gambar berbasis bitmap, yang mempunyai tool dan efek yang lengkap sehingga dapat menghasilkan gambar atau foto yang berkwalitas tinggi (jika ingin lebih jauh mengetahui tentang gambar berbasis bitmap silakan download dokumennya di sini).

2.12 PENGENALAN JQuery

Menurut Toni Kun (2010:1,2) JQuery adalah salah satu library javascript. Dengan JQuery, kita dapat melakukan banyak hal yang tidak bisa dilakukan oleh HTML maupun CSS. Misalnya, menampilkan artikel tanpa mereload halaman, memunculkan pop-up di tengah tengah halaman, menyembunyikan artikel jika di klik, dan sebagainya. Contohnya yang menarik dan bisa kita lihat adalah pada facebook. Facebook banyak menggunakan JQuery maupun AJAX dalam penggunaanya. Lihat gambar dibawah ini:

Gambar 2. 9 jquery dalam tampilan pemberitahuan facebook

Yang di beri tanda kotak adalah <table> atau <div> yang menggunakan JQuery. Saat tombola tau gambar tertentu diklik, <table> atau <div> tersebut akan muncul. Misalnya, pada pemberitahuan. Pada saat di klik gambar bola dunia, akan muncul pemberitahuan tersebut. Tidak hanya itu, kita juga dapat mengatur agar muncul pop-up di tengah halaman layaknya facebook seperti gambar di bawah ini:

(25)

Gambar 2. 10 jquery dalam menu teman yang sama dalam facebook

2.13 MICROSOFT VISIO 2010

Microsoft Visio 2010 merupakan aplikasi yang didesain khusus untuk membantu Anda dalam membuat sebuah diagram seperti flowchart, gantt chart, data flow, gambar jaringan, gambar denah bangunan, dan juga pembuatan gambar teknik, gambar elektronik, serta beberapa desain lainnya. Mikael Sugianto (2011)

2.14 TESTING PERANGKAT LUNAK

“Testing adalah sebuah proses yang dijelaskan sebagai siklus hidup dan merupakan bagian dari proses rekayasa perangkat lunak secara terintegrasi demi memastikan kulaitas dari perangkat lunak serta memenuhi kebutuhan teknis yang telah disepakati dari awal” Soetam Rizky (2011:237).

2.14.1 Metode Black Box

“Black Box Testing adalah tipe testing yang memperlakukan perangkat lunak yang tidak diketahui kinerja internalnya. Sehingga para tester memandang perangkat lunak seperti layaknya sebuah “kotak hitam” yang tidak penting dilihat isinya, tapi cukup dikenai proses testing di bagian luar” Soetam Rizky (2011:264).

(26)

1. Anggota tim tester tidak harus dari seseorang yang memiliki kemampuan teknis di bidang pemrograman.

2. Kesalahan dari perangkat lunak ataupun bug seringkali ditemukan oleh komponen tester yang berasal dari pengguna.

3. Hasil dari black box testing dapat memperjelas kontradiksi ataupun keracunan yang mungkin timbul dari eksekusi sebuah perangkat lunak. 4. Proses testing dapat dilakukan lebih cepat dibandingkan white box

testing.

Beberapa teknik testing yang tergolong dalam tipe ini antara lain : 1. Equivalence Partitioning

Pada teknik ini, tia inputan data dikelompokan ke dalam grup tertentu, yang kemudian dibandingkan outputnya.

2. Boundary Value Analysis

Merupakan teknik yang sangat umun digunakan pada saat awal sebuah perangkat lunak selesai dikerjakan. Pada teknik ini, dilakukan inputan yang melebihi dari batasan sebuah data, jika perangkat lunak berhasil mengatasi inputan yang salah, maka dapat dikatakan teknik ini telah selesai dilakukan.

3. Cause Effect Graph

Dalam teknik ini, dilakukan proses testing yang menghubungkan sebab dari sebuah inputan dan akibatnya pada output yang dihasilkan.

4. Random Data Selection

Teknik berusaha melakukan proses inputan data yang menggunakan nilai acak. Dari hasil inputan tersebut kemudian dibuat sebuah tabel yang menyatakan validitas dari output yang dihasilkan.

5. Feature Test

Pada teknik ini dilakukan proses testing terhadap spesifikasi dari perangkat lunak yang telah selesai dikerjakan.

Gambar

Gambar 2. 1 The Waterfall Model (Sommerville, 2011, p. 30)
Tabel 2. 1 simbol use case
Gambar 2. 2 contoh use case diagram  pada layananan bank  (Probowo Pudjo  (2011) hal:17)
Tabel 2. 2 simbol activity diagram
+7

Referensi

Dokumen terkait

Sulaiman Rasjid, Fiqih Islam (Hukum Fiqh Islam) , Bandung: Sinar Baru Algensindo Offset, 2011, h.. Sesuai dengan data yang diperoleh setelah melakukan wawawancara terhadap

Dengan berbagai kendala, permasalahan, isu-isu dalam pengembangan pertanian dan juga tanaman pangan di Indonesia, dalam rangka meningkatkan produksi, produktivitas pertanian

Hasil wawancara dengan Ibu Itsna (pemilik adzkia hijab syari) berikut :” untuk kedala yang dialami oleh adzkia hijab syari adalah stock barang yang tidak dapat memenuhi pesanan

Model RNN tipe Elman untuk peramalan penjualan semen di PT Semen Indonesia (Persero) Tbk adalah model RNN tipe Elman (9-5-1) yang terbangun dari 9 neuron pada lapisan

Semestinya model kepemimpinan dari gerakan tersebut dapat belajar dari model socialized charismatic leadership , yang diperlengkapi dengan konsep teologis mengenai ekklesia

Weaver (1993: 138) dalam menjelaskan Intrapersonal Communication (IC) atau KIP, melibatkan semua percakapan yang terjadi pada diri yang berkaitan dengan langkah-langkahnya melalui

Sedangkan data profil di Darmaga yang memiliki tanah dengan warna coklat kemerahan, solum yang dalam, konsistensi dari agak lekat sampai lekat dan plastis

Keterangan adalah unsur yang fungsinya menerangkan seluruh fungsi kalimat atau unsur kalimat tertentu dalam kalimat. Dengan perkataan lain, keterangan merupakan unsur kalimat