bee
Design&
Printing
WE ARE
FREELANCER
bee
Sebagai tim freelance desain grafis professional,
kami berusaha menjadi yang terbaik dalam
segala layanan yang kami tawarkan kepada
klien dan membantu mencapai semua tujuan
dari klien kami.
Dan jika kebetulan para klien kami
meminta sesuatu yang belum pernah kami
lakukan sebelumnya, kami selalu antusias untuk
melakukan sesuatu yang baru.
Tapi kebanyakan,
kami bisa melakukan semuanya!
Sekilas Tentang Kami
bee
bee
Berio Wibisono
Hallo,
Saya berpengalaman mengerjakan Corporate
Identity, Brosur, Majalah Umum, Majalah Corporate,
Company Profile, Packaging Design dan ahli dalam
file siap cetak.
Saya bekerja di dunia Desain Grafis selama kurang
lebih empat tahun sampai sekarang, dan saya
benar-benar menyukainya. Saya menggunakan
Adobe Indesign, Adobe Photoshop dan Adobe
Illustrator. Dengan pengalaman yang Saya miliki,
Saya dapat membantu mengungkapkan misi dan
mencapai tujuan Anda melalui komunikasi visual
bee
Asmoro H.W
Hallo,
Sebagai Account Excecutive, Saya menikmati
menjadi sumber komunikasi utama antara project
dan klien.
Tujuan saya adalah memberikan klien kami
jaminan bahwa semua bekerja sama untuk
memenuhi tenggat waktu demi keberhasilan
proyek.
Saya sangat bangga menjadi bagian dari tim
yang sangat profesional yang selalu mengejar
keunggulan dan memberikan hasil sesuai harapan
bee
Tofa Istiyar
Hallo,
Sebagai operator produksi dengan pengalaman
mengerjakan Corporate Identity, Brosur, Majalah
Umum, Majalah Corporate, Company Profile,
Packaging Design dan mampu memberikan solusi
terbaik dalam memenuhi kebutuhan cetak.
Saya bekerja di dunia percetakan sekitar sepuluh
tahun. Dengan jam terbang selama itu, saya
memiliki relasi yang baik dengan pihak-pihak
yang berhubungan dengan percetakan, sehingga
memudahkan saya apabila menangani pekerjaan
besar seperti Annual Report, Kalender Perusahaan,
bee
bee
Clean and Unique Design
Best Contact with Client
Orginal Vision
Unlimited Number of Revisions
Flex Pay
Keeping Deadlines
We offer clean, clear and unique
print designs with your company’s
image in mind.
My goal is to make each of
my clients feel like they are
my only client!.
Because I want you to love
my work as much as I do.
You can always depend on me
for fast, reliable, on time service.
We value honesty, grit, excellence
and authenticity
We offer an easy pay plan so you
can get your design projects.
bee
bee
Artwork and Print
Commonwealth Bank 2012 Laporan Tahunan
4
14 Ikhtisar Data Keuangan Penting
Financial Highlights
34 Analisis & Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis Company Profile
4 Profil Perusahaan
16 Sambutan Presiden Komisaris
Message from the President Director
22 Laporan Presiden Direktur
Message from President Commissioner
Commonwealth Bank Indonesia merupakan anak perusahaan Commonwealth Bank of Australia yang merupakan penyedia jasa keuangan terpadu terbesar di Australia. Kehadiran Commonwealth Bank Indonesia merupakan bagian dari strategi jangka panjang Commonwealth Bank of Australia untuk mengembangkan bisnisnya hingga ke Asia Pasifik. Di Indonesia sendiri, ditandai dengan dibukanya kantor perwakilan Commonwealth Bank of Australia pada tahun 1990. Pada tahun 1997 Commonwealth Bank of Australia membentuk perusahaan joint venture untuk menyediakan layanan perbankan korporat bagi entitas bisnis Indonesia dan perusahaan lainnya. Pada tahun 2000, perusahaan tersebut menjadi Commonwealth Bank Indonesia, dengan Commonwealth Bank of Australia sebagai pemegang saham utama.
Commonwealth Bank Indonesia is a subsidiary of the Commonwealth Bank of Australia, the largest integrated financial services provider in Australia. The development of Commonwealth Bank Indonesia is part of Commonwealth Bank of Australia’s long term strategy to expand its business in Asia Pacific. In Indonesia, this began with the opening of the Commonwealth Bank of Australia’s representative office in 1990. In 1997 the Commonwealth Bank of Australia established a joint venture company to provide corporate banking services to Indonesian business entities. In 2000, the joint venture company became Commonwealth Bank Indonesia, with the Commonwealth Bank of Australia as its majority shareholder.
Sekilas Perusahaan
Company in Brief
Company Profile 4 Profil PerusahaanCommonwealth Bank 2012 Annual Report35
154 Laporan Keuangan Financial Statement 311 Corporate Data Data Perusahaan Corporate Social Responsibilty
149 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Good Corporate Governance Risk Management
64 Tata Kelola Perusahaan 70
Manajemen Resiko
Pada tahun 2012, total dana pihak ketiga menurun 6,71% menjadi Rp11,38 triliun, sedangkan kredit tumbuh 1,56% menjadi Rp9,97 triliun. Pertumbuhan kredit secara total relatif datar pada tahun 2012 disebabkan oleh turunnya kredit multi-finance sebagai akibat peraturan baru yang mensyaratkan tambahan uang muka untuk kredit otomotif. Oleh sebab itu, Bank dengan sengaja menurunkan target pendanaan khususnya dana mahal (deposito) sehingga mengakibatkan turunnya jumlah dana pihak ketiga seperti disebut di atas. Meskipun demikian, kategori kredit yang lain tumbuh secara signifikan di tahun 2012: kredit UKM tumbuh 47,59%, KPR tumbuh 59,33% dan kredit komersial meningkat 45,63%. Sebagai hasilnya, pendapatan tumbuh dengan kuat di seluruh empat fokus bisnis utama Bank yaitu: Perbankan Ritel, Perbankan UKM, Wealth Management dan Commercial Banking.
In 2012, overall funding declined by 6.71% to Rp11.38 trillion year-on-year, while lending increased by 1.56% to Rp9.97 trillion. The growth of total lending was relatively flat in 2012 due to the decline of multi-finance related loans as a result of the new regulation that required additional down payments on automotive loans. Because of this, the Bank purposefully adjusted funding downwards during the year, specifically from high-cost funds (time deposits) resulting in the aforementioned decline of third-party funds. However, other lending categories grew significantly in 2012; SME loans rose by 47.59%, home loans grew by 59.33% and commercial loans increased by 45.63%. As a result of which, revenues grew strongly across the four main business focus of the Bank: Retail Banking, SME Banking, Wealth Management and Commercial Banking. Increase of fee income from 2011 to 2012 Peningkatan pendapatan fee dari tahun 2011 hingga 2012.
11.81%
Peningkatan pendapatan bungabersih dari tahun 2011 hingga 2012.
Increase of net interest income from 2011 to 2012.
23.48%
Commonwealth Bank 2012 Annual Report5
154 Laporan Keuangan Financial Statement 311 Corporate Data Data Perusahaan Corporate Social Responsibilty
149 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Good Corporate Governance Risk Management
64 Tata Kelola Perusahaan
70 Manajemen Resiko
In 2007, as part of an expansion plan and to develop the Small and Medium Enterprise (SME) market, Commonwealth Bank Indonesia acquired the Surabaya-based Bank Artha Niaga Kencana (ANK), which had a strong presence in the East Java region. In addition to establishing a broader reach across Indonesia’s Eastern Region, the acquisition strengthened the Bank’s SME business. Comprehensive Banking Through the Four-Pillar Strategy Commonwealth Bank Indonesia has continued to focus on providing a full range of banking services. The Bank is well positioned as a leading provider of (i) Wealth Management Services, and has also widened its business focus to include (ii) SME Banking, (iii) Retail Banking for the middle class, and (iv) Commercial Banking. The focus on these four business areas is embodied in the Bank’s four-pillar business strategy, which was adopted in 2010, and has since been the key factor behind the consistent and continuous growth of the Bank. Pada tahun 2007, sebagai bagian dari rencana pengembangan pasar Usaha Kecil Menengah (UKM), Commonwealth Bank Indonesia mengakuisisi saham Bank Artha Niaga Kencana (ANK) yang berbasis di Surabaya dengan penguasaan pasar yang dominan di wilayah Jawa Timur. Akuisisi tersebut telah membantu Commonwealth Bank Indonesia memperkuat bisnis UKM serta membangun jaringan yang lebih luas di Indonesia bagian timur. Layanan Perbankan yang Lengkap melalui Strategi Empat Pilar Commonwealth Bank Indonesia menyediakan layanan perbankan yang lengkap. Dengan kedudukannya sebagai penyedia layanan (i) Wealth Management terkemuka, Bank juga mengembangkan fokus usahanya pada layanan (ii) Perbankan UKM, (iii) Perbankan Ritel yang ditujukan pada segmen kelas menengah, dan (iv) Perbankan Komersial. Fokus pada ke empat area bisnis ini tercakup dalam strategi bisnis empat pilar Bank yang diluncurkan pada tahun 2010, dan sejak saat itu telah menjadi faktor kunci yang mendorong pertumbuhan Bank yang konsisten dan berkelanjutan.
Commonwealth Bank Indonesia focuses on four
business areas which are Wealth Management
Services, SME Banking, Retail Banking and
Commercial Banking.
Commonwealth Bank Indonesia mengembangkan fokus
usahanya pada layanan Wealth Management, Perbankan
UKM, Perbankan Ritel dan Perbankan Komersial.
Commonwealth Bank 2012 Laporan Tahunan
36
14 Ikhtisar Data Keuangan Penting
Financial Highlights
34 Analisis & Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis Company Profile
4 Profil Perusahaan 16
Sambutan Presiden Komisaris
Message from the President Director
22 Laporan Presiden Direktur
Message from President Commissioner
Bank berhasil memperluas basis nasabah layanan Wealth Management di tahun 2012 sebesar 24% dibandingkan tahun sebelumnya. Bank successfully broadened its Wealth Management services customer base in 2012 by 24% over that of the previous year.
Tumbuh di tengah Perekonomian yang Kuat Commonwealth Bank Indonesia terus memanfaatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang kuat, didukung oleh visi yang jelas yaitu customer service excellence dan inisiatif bisnis yang strategis. Perekonomian Indonesia tumbuh 6,3% di tahun 2012, sedikit di bawah tahun 2011 yaitu 6,5% namun mampu mempertahankan laju pertumbuhan yang stabil. Kebijakan makro ekonomi yang sehat dan kestabilan politik terus menunjang pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian ekonomi global. Di antara krisis utang terus menerus di Eurozone dan pemulihan ekonomi Amerika yang rapuh, Indonesia berhasil menumbuhkan perekonomiannya berkat konsumsi domestik yang kuat, dipicu terutama oleh kelompok kelas menengah yang berkembang dengan pesat. Sejalan dengan tumbuhnya kelas menengah tersebut, jumlah usaha kecil dan menengah (UKM) juga tumbuh dengan pesat. Commonwealth Bank Indonesia mendukung pertumbuhan segmen kelas menengah ini dengan produk dan layanan yang lengkap, terjangkau dan mudah diakses, dengan fitur teknologi yang mampu memenuhi kebutuhan nasabah. Bank menyediakan produk-produk yang membantu segmen kelas menengah ini dalam mengembangkan kekayaannya, seperti tabungan, kredit, reksadana dan bancassurance. Pada saat bersamaan, Bank juga mendukung pertumbuhan usaha kecil dan menengah dengan berbagai macam kredit dan transaksi keuangan.
Growing in a Strong Economy Commonwealth Bank Indonesia continues to capitalize on Indonesia’s strong economic growth, supported by a clear vision of customer service excellence and strategic business initiatives. The Indonesian economy grew by 6.3% in 2012, slightly below 6.5% in 2011, but maintaining its steady course of growth. Sound macroeconomic policies and political stability continue to propel a growing economy amid uncertainties in the global economy. Despite the on-going Eurozone debt crisis and America’s fragile economic recovery, Indonesia was able to grow its economy on the back of strong domestic consumption, fuelled primarily by the country’s rapidly growing middle class. Along with the rise of the middle class, there has been an equally strong growth in the number of small and medium-sized enterprises (SME). Commonwealth Bank Indonesia is supporting the growth of the middle class segment with its comprehensive, affordable and accessible banking products and services, featuring technology capabilities to meet the customer needs. Commonwealth Bank Indonesia provides products to help this middle class segment to grow their wealth such as savings, loans, mutual funds and bancassurance. At the same time, the Bank is also supporting the growth of small and medium-sized businesses through various types of loans and financial transaction capabilities.
34 Analisis & Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Annual Report 2012
Commonwealth Bank
bee
Kinerja Prima di Pasar yang Kompetitif
Excellent Performance
in a Competitive Environment
Laporan Tahunan 2013 Annual Report
Laporan Tahunan 2013 Annual Report - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 34
Di tengah persaingan pasar yang
semakin ketat, Indocement berhasil
memertahankan tingkat marjin
operasional yang sehat.
Amid the increasing market competition, Indocement succeeded in maintaining a healthy operating margin.
“
“
analiSiS dan
Pembahasan
manajemen
management's
discussion and analysis
Laporan Tahunan 2013 Annual Report - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 46
Komposisi Karyawan Employee's Composition
As of 31 December 2013, the Company employed a total of 7,594 personel compared to 6,901 personel in 2012. Pada 31 Desember 2013, Perseroan mempekerjakan 7.594
karyawan, dibandingkan 6.901 karyawan pada 2012.
2012 Semen/Cement (65,2%) Beton Siap-Pakai/RMC (30,6%) Agregat/Aggregates (3,8%) Lainnya/Others (0,4%) Semen/Cement (71,2%) Beton Siap-Pakai/RMC (24,2%) Agregat/Aggregates (4,1%) Lainnya/Others (0,5%)
Berdasarkan segmen bisnis (orang)
By business segment (person)
2013
4.946 4.917
34 35
2.324 1.667
290 282
Berdasarkan status kepegawaian (orang) - segmen bisnis semen
By employement status (person) - cement business segment
Tetap/Permanent (92,2%) Kontrak/Contract (7,8%) Tetap/Permanent (94,9%) Kontrak/Contract (5,1%) 2013 4.561 385 2012 4.668 249 Eselon 1/Echelon 1 (0,9%) Eselon 2/Echelon 2 (2,6%) Eselon 3-4/Echelon 3-4 (17,4%) Eselon 5-6/Echelon 5-6 (79,1%)
Berdasarkan eselon (orang) - segmen bisnis semen
By echelon (person) - cement business segment
Eselon 1/Echelon 1 (1,1%) Eselon 2/Echelon 2 (2,9%) Eselon 3-4/Echelon 3-4 (17,7%) Eselon 5-6/Echelon 5-6 (78,3%) 2013 2012 3.877 3.889 52 130 876 851 47 141
Laporan Tahunan 2013 Annual Report - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 35
Laporan Tahunan 2013 Annual Report - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 47
> 50 (19,1%) 46 - 50 (14,5%) 41 - 45 (22,1%) 36 - 40 (20,1%) 31 - 35 (9,0%) 26 - 30 (3,6%) < 25 (11,3%) > 50 (23,4%) 46 - 50 (14,8%) 41 - 45 (22,5%) 36 - 40 (20,2%) 31 - 35 (9,3%) 26 - 30 (3%) < 25 (6,8%)
Berdasarkan kelompok usia (orang) - segmen bisnis semen
By age group (person) - cement business segment
2013 1.096 998 945 559 718 448 182 2012 1.106 992 1.153 335 724 460 147
Berdasarkan tingkat pendidikan (orang) - segmen bisnis semen
By educational level (person) - cement business segment Doktorat/ Doctorate (0,1%) Pasca Sarjana/ Post Graduate (1,1%) Sarjana/ Bachelor (15,3%) Diploma 3/ Diploma 3 (3,8%) Diploma 2/ Diploma 2 (0%) Diploma 1/ Diploma 1 (0%) SLTA/SLTP/ Senior/Junior High Schools (79,7%) Doktorat/ Doctorate (0,1%) Pasca Sarjana/ Post Graduate (1,2%) Sarjana/ Bachelor (14,5%) Diploma 3/ Diploma 3 (3,5%) Diploma 2/ Diploma 2 (0%) Diploma 1/ Diploma 1 (0%) SLTA/SLTP/ Senior/Junior High Schools (80,6%) 2013 3.943 758 185 55 5 2012 3.964 61 174 714 4
Komposisi berdasarkan segmen bisnis di atas menunjukkan segmen bisnis RMC berkembang secara signifikan. Namun demikian, fokus pengelolaan sumber daya manusia pada 2013 bukan hanya di bisnis RMC semata. Indocement mencurahkan waktu dan upaya yang signifikan jumlahnya dalam melatih karyawan untuk dapat mengoperasikan peralatan dengan teknologi yang lebih canggih yang akan digunakan pada Pabrik ke-14 yang saat ini masih dalam tahap pembangunan. Pengoperasian Pabrik ke-14 yang direncanakan pada tahun 2015 menandai tonggak baru bagi Indocement memasuki era industri semen berteknologi tinggi. Indocement terus menyiapkan landasan kerja bagi perkembangan baru tersebut, termasuk membekali sumber daya manusianya agar siap menjalankan tugas baru mereka.
The above business segment composition shows the most significant growth lies in the RMC business segment. However, the main attention of human resources management in 2013 was not solely focused on the continuing development of the RMC business alone. Indocement spent a significant amount of time and efforts to brief and train personnel on how to operate the more advanced technology that will be employed in the upcoming Plant 14 that is still under construction. The planned commissioning of Plant 14 in 2015 will mark a milestone for Indocement as it enters an era of advanced technology of cement manufacturing. Indocement continues to prepare the groundworks for this development, including the preparation of its human resources to be up for their new tasks.
Annual Report 2013
PT Indocement Tunggal Prakarsa
bee
Laporan Keberlanjutan 2013 Sustainability Report
Pertumbuhan Berkelanjutan dengan Nilai-nilai Tanggung Jawab yang Kuat
Sustaining Growth
with Strong Values of Responsibilities
Laporan Keberlanjutan 2013Sustainability Report - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.
6 exceLLenT PeRfoRMance in Competitive environment
6
message FRom PResident diRectoR
dIRektuR utama
SaMbuTan
Laporan Keberlanjutan 2013Sustainability Report - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.
32
enviRonmentaL management
LIngkungan
PengeLoLaan
Penggunaan Bahan Baku Bahan baku utama untuk proses produksi semen terdiri dari batu kapur, tanah liat dan pasir besi. Disamping itu, Indocement juga menggunakan bahan baku alternatif antara lain trass, fly-ash dan slag. Sebagian besar bahan baku yang digunakan diperoleh dari hasil tambang sendiri dan atau dibeli dari pemasok yang telah menjalin kerjasama jangka panjang. Sejalan dengan produksi semen Perseroan yang terus meningkat dari tahun ke tahun, demikian pula halnya dengan konsumsi bahan baku yang digunakan sebagaimana terukur dalam berat tonase sebagai berikut: [EN1]
Use of Materials
The materials used in the production of cement are primarily limestone, clay and iron oxide. Indocement also relies on the use of trass, fly-ash and slag as alternative raw materials. Most of these raw materials are mined from Indocement’s owned and operated quarries, while the rest are purchased from long-serving suppliers. As Indocement’s cement production has increased steadily over the years, so have the Company’s consumption of raw materials as measured in tonnage weights as follow: [EN1]
Bahan Baku Raw Materials SatuanUnit
Periode Pelaporan/Reporting Period 2013 2012 2011 Bahan Baku di Raw Mill/Raw Material In Raw Mill
Batu kapur/Limestone Ton 17.821.779 17.949.686 16.131.845
Tanah liat/Clay Ton 2.181.281 3.283.227 2.452.222
Pasir silika/Silica sand Ton 416.532 380.489 374.751
Pasir besi/Iron sand Ton 125.357 23.301 41.068
Biji besi/Iron ore Ton - -
-Kaolin Ton 21.903 22.456 19.664
Laterit/Laterite Ton 91.001 75.337 50.603
Bahan Baku diCement Mill/Raw Materials used in Cement Mill
Gipsum/Gypsum Ton 502.202 535.924 474.855
Batu kapur/Limestone Ton 1.597.677 1.568.567 1.236.052
Trass Ton 1.878.168 1.893.528 1.488.308
Bahan Baku yang Digunakan Raw Material Used
Laporan Keberlanjutan 2013Sustainability Report - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.7
Selama 13 tahun, dari 2001 sampai 2013, Perseroan
berhasil meningkatkan penjualan semen sebesar
441,3% dari Rp3.453 miliar menjadi Rp18.691 miliar.
Harga saham Perseroan naik sebesar 2.757,1% dari
Rp700 per saham menjadi Rp20.000 per saham.
In 13 years, from 2001 to 2013, we have increased our sales revenue by 441.3% from IDR3,453 billion to IDR18,691 billion. Our share price rose by 2,757.1% from IDR700 per share to IDR20,000 per share.
“
“
exceLLenT PeRfoRMance in Competitive environment 7
Pemegang saham yang kami hormati, Salah satu tantangan utama yang dihadapi dalam upaya pembangunan yang berkelanjutan bagi suatu perusahaan adalah bagaimana mengubah pandangan atau cara berpikir organisasi di balik perusahaan tersebut. Kita semua begitu terbiasa dengan cara kita bekerja selama bertahun-tahun, sehingga mudah dimengerti apabila kebanyakan orang enggan untuk keluar dari zona nyaman mereka. Beruntung bagi Indocement, kami menyadari tantangan tersebut sejak dini, dan mulai mengupayakan keberlanjutan sejak 2011. Tentunya kami telah memerhatikan pencapaian ekonomi, sosial maupun lingkungan hidup sejak lama, bahkan jauh sebelum adanya pemikiran mengenai sistem pelaporan tentang keberlanjutan. Indocement merupakan perusahaan yang senantiasa mengusung profesionalisme di bidangnya, perusahaan pemberi kerja yang baik dan mitra terpercaya ditinjau dari sudut pandang manapun, serta warga korporasi yang bertanggung jawab.
Dear shareholders, One of the key challenges of sustainable development for any company is how to change the views and mind-sets of the organisation behind the company. We have been set in our ways of doing business for many years and, understandably, most people are wary of moving out of their comfort zones.
Fortunately for Indocement, we were aware of this challenge early on, and began to put our sustainability drive in motion in 2011. Of-course, our focus on economic, environmental and social performances had started many years before; even long before there was any talk of any reporting system on sustainability issues. Indocement has long been a proponent of business excellence in its field, a good employer and trusted partner by any measure, and a responsible corporate citizen.
Laporan Keberlanjutan 2013Sustainability Report - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.33 Perseroan menggunakan dua jenis bahan peledak
dalam kegiatan penambangan batu kapur, yaitu bahan peledak dinamit dan bahan peledak ANFO. Pemanfaatan bahan peledak dilakukan sesuai prosedur standar operasional (SOP), guna meminimalkan dampak lingkungan. Penggunaan bahan peledak bersifat habis terpakai dan tidak dapat didaur ulang.
[EN2]
Konsumsi Energi Produksi semen membutuhkan energi, baik dalam bentuk langsung dari sumber primer, yakni batubara dan Bahan Bakar Minyak (BBM), maupun dalam bentuk tidak langsung, yaitu listrik. Energi panas dari batubara digunakan untuk memanaskan tanur sedangkan energi listrik dimanfaatkan untuk menjalankan mesin-mesin maupun peralatan yang lain. Perseroan juga menggunakan energi yang bersumber dari bahan bakar solar dan listrik dalam kegiatan penambangan bahan baku. [EN3] [EN4]
Konsumsi bahan bakar pada 2013 mencapai 0,119 per satu ton semen, sedikit lebih rendah dari 0,126 per satu ton semen pada 2012. Hal ini karena adanya peningkatan efisiensi pada proses produksi. Kebutuhan batubara dipasok dari dalam negeri. Sementara kebutuhan listrik dipasok dari PLN serta dari pengoperasian pembangkit listrik sendiri, seperti yang ada di Pabrik Citeureup (300 MW) dan Pabrik Tarjun (55 MW).
Sejalan dengan komitmen pengelolaan pabrik secara berkelanjutan, Perseroan terus berupaya mengutamakan efisiensi energi untuk mengurangi biaya produksi per ton semen. Keberhasilan dalam efisiensi energi menjadi keunggulan kompetitif Perseroan sekaligus menunjang program pelestarian lingkungan.
The Company also use two types of explosives in its limestone mining, dynamite and ANFO explosives. The explosives are used in accordance with a strictly observed Standard Operating Procedures (SOP), in order to minimize its environmental impact. The explosives are used up and cannot be recycled. [EN2]
Energy Comsumption
Cement production requires direct energy from the primary sources, such as coal and burning fuel oil, or indirect energy from electricity. The energy from coal is used to fire furnaces, while the energy from electricity is used to run the plant machineries and other equipment. The Company also uses energy from diesel oil and electricity in the mining of its raw materials. [EN3] [EN4]
The fuel consumption per ton of cement production in 2013 was 0.119 per ton of cement, slightly lower than in 2012 at 0.126 per ton of cement. This is due to the increase of efficiency of production process. The coal supply is obtained from domestic suppliers. Meanwhile the electricity is supplied by the state power company, Perusahaan Listrik Negara (PLN), as well as by the Company’s own power plants, such as the ones in Citeureup Factory (300 MW) and Tarjun Factory (55 MW). In line with the commitment to sustainable factory management, the Company continues to prioritize energy efficiency to reduce the cost of production per ton of cement. Success in energy efficiency will be a competitive advantage for the Company. Indocement also supports environmental programs through energy conservation. Uraian
Description Satuan Unit
Periode Pelaporan/Reporting Period 2013 2012 2011 Produksi semen Cement production Jutaan Ton Million Ton 18,0 17,9 15,4
Bahan baku untuk produksi semen
Raw material for cement production Ton/Ton SemenTon/Ton Cement 1.406 1.426 1.443
Konsumsi Bahan Baku untuk Produksi Semen Consumption of Raw Materials for Cement Production
Sutainability Report 2013
PT Indocement Tunggal Prakarsa
bee
Annual Report 2014
PT Panin Sekuritas
Years
of Excellence
Laporan Tahunan
Annual Report
2014
4Panin Sekuritas | Laporan Tahunan 2014
Pendahuluan
Introduction
Prestasi
Achievements
Prestasi tidak datang dengan mudah. Kita harus menghargai dan menghormatinya, karena prestasi adalah tonggak awal kita untuk mencapai tujuan yang lebih besar di masa depan.
Achievements do not come easily. We should cherish and honor them, because those achievements are our starting milestones in order to accomplish bigger goals for the future.
Pendahuluan
Introduction
Laporan Manajemen Management Report
Pembahasan dan Analisa Manajemen Managament Discussion and Analysis
82Panin Sekuritas | Laporan Tahunan 2014
Pendahuluan Introduction
Laporan Manajemen Management Report
Pembahasan dan Analisa Manajemen Managament Discussion and Analysis
Tinjauan
Keuangan
Financial Review
+27,25
%
Ekuitas yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk mengalami peningkatan dari Rp 1.008,08 miliar pada akhir 2013 menjadi Rp 1.282,76 miliar pada akhir 2014.
Equity attributable to the owners of the parent company increased from Rp 1,008.08 billion in late 2013 to Rp 1,282.76 billion in late 2014. Ekuitas Equity 0 300 600 900 1200 1500 1800 2014 2013 1.370,08 1.825,50
Jumlah Aset (miliar) Total Assets (billion)
0 75 150 225 300 375 450 2014 2013 261,20 436,61
Laba dari Usaha (miliar) Profit from Operations (billion)
0 75 150 225 300 375 450 2014 2013 197,26 367,03
Laba Tahun Berjalan (miliar) Profit for the Year (billion)
5 2014 Annual Report| Panin Sekuritas
Bacaan Penting
Essential ReadIkhtisar Keuangan
Financial Highlights
Informasi Saham
Shares Information
Penerbitan Saham dan Obligasi
Share and Bond Insurance
26
30
32
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Informasi Perusahaan Corporate Data Laporan Keuangan Financial Report 83 2014 Annual Report| Panin Sekuritas Tata Kelola Perusahaan
Corporate Governance Informasi Perusahaan Corporate Data
Laporan Keuangan Financial Report
Analisis Kinerja Keuangan
Tabel berikut ini adalah ikhtisar data keuangan Perseroan yang angka-angkanya diambil dari Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanubrata Sutanto Fahmi dan Rekan dengan pendapat wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan konsolidasian Panin Sekuritas dan entitas anaknya tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, serta kinerja keuangan dan arus kas konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.
Analysis of Financial Performance The following table is a summary of financial data of the Company which the figures are taken from the Consolidated Financial Statements of the Company and its Subsidiaries and its Subsidiaries for the years ended December 31, 2014 and 2013 that have been audited by Registered Public Accountant Tanubrata Sutanto Fahmi & Partners with the opinions of fairly, in all material respects, the consolidated financial position of Panin Sekuritas and its subsidiaries dated December 31, 2014 and 2013, and their financial performance and consolidated cash flows for the year ended on these dates, in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards.
bee
2015 - CSR Report
Baitulmaal Muamalat
bee
2015 - Newsletter
Provisi Edukasi
bee
Kalender & Agenda 2015
PT Badak LNG
Wisma Nusantara Lantai 9 Jl. MH Thamrin No. 59 Jakarta 10350, Indonesia Tel : +6221 3193 0243 +6221 3193 6317 Fax : +6221 314 2974 Kantor Jakarta Bontang 75324 Kalimantan Timur, Indonesia Tel : +62548 2100
+62548 21133 (10 lines) Fax : +62548 27500
+62548 21605 +62548 22388 Kilang Bontang (Plant Site)
Jl. K. S Tubun No. 30 PO. BOX 216 Balikpapan 76113 Tel : +62542 762811 Kantor Balikpapan
Mengemban misi yang mulia dalam menghasilkan dan mengelola energi bersih yang bermanfaat bagi pemangku kepentingan.
Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
Februari 2015 M S S R KJ S 1 2 3 45 6 7 8 910 11121314 15161718192021 22232425262728Wisma Nusantara Lantai 9 Jl. MH Thamrin No. 59 Jakarta 10350, Indonesia Tel : +6221 3193 0243 +6221 3193 6317 Fax : +6221 314 2974 Kantor Jakarta Bontang 75324 Kalimantan Timur, Indonesia Tel : +62548 2100
+62548 21133 (10 lines) Fax : +62548 27500
+62548 21605 +62548 22388 Kilang Bontang (Plant Site)
Jl. K. S Tubun No. 30 PO. BOX 216 Balikpapan 76113 Tel : +62542 762811 Kantor Balikpapan Tahun Baru 2015 1
Maulid Nabi Muhammad SAW
3
Januari 2015
1
Badak LNG dibentuk pada 26 November 1974 oleh Pertamina, Huffco Inc., dan JILCO (Japan Indonesia LNG Company) dengan komposisi kepemilikan saham Pertamina (55%), Vico (20%), Jilco (15%) dan Total (10%). Dalam perjanjian kerjasama disebutkan bahwa Badak LNG tidak akan memperoleh keuntungan dari usaha ini. Badak LNG hanya menjadi salah satu jaringan di tengah rantai binsis LNG.Dengan demikian Badak LNG lebih merupakan operating
organization yang bersifat nirlaba.
Pada tahun 1980, konstruksi train C dan D dimulai dikarenakan meningkatnya permintaan LNG dari Jepang. Pada tahun 1988 fasilitas LPG diproduksi dan diekspor ke Negara Jepang.
Sehubungan dengan terus meningkatnya permintaan LNG di Jepang, Taiwan, dan Korea, kemudian Train E dibangun pada tahun 1987-1989, sedangkan Train F dibangun pada 1991-1993. Sejak tahun 1992 beberapa produksi LNG dari Kilang LNG ini juga telah diekspor ke Korea Selatan. Perkembangan Kilang Badak LNG dilanjutkan dengan pembangunan Train G yang selesai pada tahun 1997 dan Train H yang selesai pada akhir 1999.
Dengan operasi delapan Train, kapasitas produksi mampu mencapai 22 Juta Ton per tahun. Badak LNG terus berkembang menjadi perusahaan penghasil LNG terbesar di dunia. Sampai dengan kuartal ke tiga tahun 2014, Badak LNG telah berhasil
melakukan lebih dari 8.500 pengapalan ekspor & domestik. Dengan pengalaman operasi lebih dari empat dekade, Badak LNG mampu mengukir prestasi tertinggi dalam hal pengelolaan kilang dan pengelolaan lingkungan sekitar perusahaan diantaranya adalah peraihan ISRS8 Level 8 DNV di tahun 2012 dan 2013, serta peraihan PROPER Gold dari Kementerian Lingkungan Hidup selama tiga tahun berturut-turut semenjak 2011. Hal inilah yang menjadi kebanggaan Badak LNG dan menjadi acuan bagi perusahaan
lain khususnya yang bergerak di bidang pengelolaan LNG. Tak segan-segan Badak LNG membagikan ilmunya melalui kegiatan training kepada perusahaan-perusahaan di skala nasional dan Internasional. Beberapa Negara telah menjadi klien pelatihan Badak LNG, diantaranya Angola, Mozambique, Yaman, Italia, Jepang, Amerika Serikat, Prancis dan masih banyak lagi. Tak hanya itu, Sumber Daya Manusia di Badak LNG juga menjadi incaran perusahaan lain untuk mendukung pengoperasian kilang mereka. Akhirnya, Badak LNG menjadi salah satu kilang dengan pengalaman luas dalam industri LNG dunia, dan menjadi aset vital untuk rantai bisnis LNG Indonesia. Dengan semua kemampuan dan pengalaman lebih dari 40 tahun dalam memroduksi LNG, Badak LNG siap menghadapi tantangan bisnis di masa
mendatang dan menjadi LNG Center of Excellence.
Tentang Kami
Menerapkan teknologi terkini serta praktik terbaik kelas dunia.
Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
Januari 2016 M S S R KJ S 12 3 4 5 6 78 9 10111213141516 17181920212223 24/31252627282930 Wisma Nusantara Lantai 9Jl. MH Thamrin No. 59 Jakarta 10350, Indonesia Tel : +6221 3193 0243 +6221 3193 6317 Fax : +6221 314 2974 Kantor Jakarta Bontang 75324 Kalimantan Timur, Indonesia Tel : +62548 2100
+62548 21133 (10 lines) Fax : +62548 27500
+62548 21605 +62548 22388 Kilang Bontang (Plant Site)
Jl. K. S Tubun No. 30 PO. BOX 216 Balikpapan 76113 Tel : +62542 762811 Kantor Balikpapan
Hari Raya Natal
25
Desember 2015
bee
Kalender & Agenda 2016
PT Badak LNG
Wisma Nusantara Lantai 9 Jl. MH Thamrin No. 59 Jakarta 10350, Indonesia Tel : +6221 3193 0243 +6221 3193 6317 Fax : +6221 314 2974 Kantor Jakarta Bontang 75324 Kalimantan Timur, Indonesia Tel : +62548 27000
+62548 21133 (10 lines) Fax : +62548 27500
+62548 21605 Kilang Bontang (Plant Site)
Jl. Jend. Sudirman No. 66 (stal Kuda) Kec. Balikpapan Selatan Kel Gunung Bahagia Balikpapan, 76114 Tel : +62542 762811
+62542 764710 Kantor Balikpapan
Mengelola kilang LNG dengan standar kinerja terbaik
Tahun Baru 2016 Masehi
1 Februari 2016 M S S R K J S 1 2 3 4 5 6 7 8 910 111213 141516 17181920 2122232425 2627 2829
Januari
Mengabdi untuk Negeri
Wisma Nusantara Lantai 9 Jl. MH Thamrin No. 59 Jakarta 10350, Indonesia Tel : +6221 3193 0243 +6221 3193 6317 Fax : +6221 314 2974 Kantor Jakarta Bontang 75324 Kalimantan Timur, Indonesia
Tel : +62548 27000
+62548 21133 (10 lines)
Fax : +62548 27500
+62548 21605 Kilang Bontang (Plant Site)
Jl. Jend. Sudirman No. 66 (stal Kuda) Kec. Balikpapan Selatan Kel. Gunung Bahagia Balikpapan, 76114
Tel : +62542 762811
+62542 764710 Kantor Balikpapan
Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24/
3125
26
27
28
29
30
Empat puluh tahun lalu, keberadaan gas alam cair belum populer di Indonesia. Kini, pemanfaatannya sudah dapat dirasakan di berbagai industri dalam negeri sebagai sumber energi. Energi memiliki peranan penting dalam kehidupan. Untuk menjaga ketersediannya itulah, Badak LNG mengabdi selama empat dekade untuk negeri. Perjalanan Badak LNG dimulai pada 26 November 1974. Didirikan oleh Pertamina, Huffco Inc., dan JILCO (Japan Indonesia LNG Company), komposisi kepemilikan saham Perusahaan kini adalah Pertamina (55%), VICO (20%), JILCO (15%), dan Total (10%). Perjanjian kerja sama menyebutkan, Badak LNG tidak akan mendapat keuntungan dari usaha ini. Badak LNG hanya berperan sebagai operator kilang pengolah gas alam menjadi gas alam cair di tengah rantai bisnis LNG. Berawal dari pengoperasian dua train (unit pengolahan), Badak LNG terus berkembang hingga mampu mengoperasikan delapan train. Konstruksi train C dan D dimulai tahun 1980 seiring meningkatnya permintaan LNG dari Jepang. Permintaan yang terus bertambah termasuk dari Taiwan dan Korea membuat Badak LNG membangun
dua train baru, train E dibangun pada 1987-1989 dan train F dibangun pada 1991 - 1933. Perkembangan Kilang Badak LNG dilanjutkan dengan pembangunan Train G yang selesai pada tahun 1997 dan Train H yang selesai pada akhir 1999.Dengan operasi
delapan Train, kapasitas produksi mampu mencapai 22 Juta Ton per tahun. Sampai dengan semester pertama 2015, Badak LNG berhasil melakukan lebih dari 8.700 pengapalan untuk ekspor maupun memenuhi kebutuhan dalam negeri. Dengan pengalaman operasi lebih dari empat dekade, Badak LNG mampu mengukir prestasi tertinggi dalam hal pengelolaan kilang dan pengelolaan lingkungan sekitar Perusahaan. Dari dalam negeri, Badak LNG meraih PROPER Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia selama empat kali berturut-turut sejak 2011. Adapun dari dunia internasional, Badak LNG berhasil meraih sertifikasi ISRS8 level 8 dari DNV GL Norwegia. Badak LNG adalah perusahaan oil & gas pertama di dunia
yang meraih penghargaan tersebut sehingga membuat Perusahaan mendapat predikat sebagai “A world class energy company”. Tak segan-segan Badak LNG membagikan ilmunya di antaranya melalui kegiatan training kepada berbagai perusahaan, baik berskala nasional maupun internasional. Beberapa Negara telah menjadi klien pelatihan Badak LNG, di antaranya Angola, Mozambique, Yaman, Italia, Jepang, Amerika Serikat, Perancis, dan masih banyak lagi. Kini, Badak LNG menjadi salah satu kilang dengan pengalaman luas dalam industri LNG dunia, dan menjadi aset vital untuk rantai bisnis LNG Indonesia. Dengan semua kemampuan dan pengalaman lebih dari 40 tahun dalam memproduksi LNG, Badak LNG siap menghadapi tantangan bisnis di masa mendatang dan menjadi LNG Center
of Excellence.
Empat Dekade Mengabdi untuk Negeri
Mencari peluang untuk mencapai keunggulan
Tahun Baru Imlek 2567 Kongzili
8 Maret 2016 M S S R K J S 1 2 3 4 5 6 7 8 9 101112 13 141516171819 20 2122 23242526 27282930 31
Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
Februari
Mengabdi untuk Negeri
Wisma Nusantara Lantai 9 Jl. MH Thamrin No. 59 Jakarta 10350, Indonesia Tel : +6221 3193 0243 +6221 3193 6317 Fax : +6221 314 2974 Kantor Jakarta Bontang 75324 Kalimantan Timur, Indonesia
Tel : +62548 27000
+62548 21133 (10 lines)
Fax : +62548 27500
+62548 21605 Kilang Bontang (Plant Site)
Jl. Jend. Sudirman No. 66 (stal Kuda) Kec. Balikpapan Selatan Kel. Gunung Bahagia Balikpapan, 76114
Tel : +62542 762811
+62542 764710 Kantor Balikpapan
bee
4U - Build Your Own Empire
by: Andi Arsyil
8
-Build Your Own Empire
Ketika Menjadi Kaya Sebelum Pensiun
Ternyata Begitu Mendesak
“There are some who start their retirement long before they stop working” --Robert Half
Mereka yang bekerja sebagai karyawan, suatu saat nanti pasti akan berhenti bekerja. Baik itu berhenti yang bersifat voluntary ataupun involuntary turnover. Bisa karena pensiun, pensiun dini, pemutusan hubungan kerja sepihak dari perusahaan, masa kontrak habis dan lain sebagainya. Karenanya, pensiun atau putus hubungan dengan perusahaan di mana Anda bekerja menjadi hal yang tidak terelakkan.
Pensiun adalah awal dari “setengah permainan yang kedua” dalam hidup seseorang. Pensiun adalah bagian dari perjalanan hidup. Namun, jika tidak dikelola dengan baik, pensiun dapat menimbulkan depresi ketika yang bersangkutan kehilangan identitas diri, kenyamanan, kekuasaan, dan penghasilannya. Banyak orang jatuh miskin pada masa pensiun karena uang pensiun mereka tidak dialokasikan dengan baik. Bahkan, banyak yang tidak memiliki pendapatan sama sekali ketika masa pensiun tiba dan tidak mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari. Pensiun sejatinya adalah perkara yang cukup rumit, terutama bagi para pelaku pensiun. Perubahan yang terjadi bisa sangat drastis karena membuat Anda yang selama bertahun-tahun memiliki jabatan dan penghasilan tetap, tiba-tiba kehilangan itu semua. Pertanyaannya, siapkah kita jika saat itu tiba? Siapkah Anda, tanpa bekal tertentu, memasuki masa di mana tidak ada lagi gaji bulanan, THR, bonus yang biasanya Anda nantikan, atau kurang mencukupinya dana pensiun.
“Persiapan” adalah kata kunci dalam menghadapi pensiun. Tanpa persiapan, Anda dapat merasa sengsara baik secara materi maupun secara mental. Memang benar bahwa pensiun dapat memberikan perasaan puas atas pencapaian pribadi. Semisal ketika yang bersangkutan merasa sehat dan bahagia karena keberadaannya diakui. Juga ketika ia merasa telah memberikan sumbangsih yang lebih besar bagi keluarganya dan
38
-Build Your Own Empire
buru melakukannya sehingga Anda bisa memaksimalkan waktu untuk menghasilkan perencanaan dan eksekusi sebaik mungkin, waktu ini adalah waktu di mana Anda bisa mempersiapkan segala hal yang Anda butuhkan nanti. 4. Not important and not urgentSudah tidak penting, tidak mendesak juga! Hindari berada
di kuadran ini. Tahukah Anda? Banyak sekali hal-hal tidak penting yang meninabobokan di depan kita. Hal seperti ini memberikan ‘kesenangan’ yang melenakan. Banyak orang yang terseret di kuadran ini sehingga menjadi pecundang. Hal-hal yang berada dalam kuadran ini bukan saja tidak penting tapi juga menyia-nyiakan waktu. Ingat, hidup kita ini akan dimintai pertanggungjawaban dan mempunyai konsekuensi. Hindari melakukan hal yang tidak penting dan membuang-buang waktu. Karena sesungguhnya, hanya orang merugilah yang menghabiskan waktunya untuk hal-hal tidak penting dan tidak mendesak.
Lalu di mana letak kepentingan dan tingkat urgensi Anda? Coba tanyakan pada diri Anda sendiri: Berapa usia Anda sekarang? Berapa banyak yang ingin Anda capai? Kapan Anda memulai bisnis Anda? Bagaimana Anda memulainya? Satu tahun, dua tahun hingga lima tahun dari sekarang seperti apa yang Anda inginkan? Semuanya tergantung bagaimana Anda meletakkan diri pada kuadran yang mana. Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan itu sebenarnya sederhana. Anda akan menemukannya dalam tulisan-tulisan selanjutnya.
Employee
Entrepreneur $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$ $$sikap
Retirement
Saving
URGENT
9
-UNLOCK
ENTREPRENEUR
2
39
-Design
bee
1
SEBUAH PENDEKATAN APRESIATIF DAN PARTISIPATIF
PERENCANAAN STRATEGIS UNTUK
KEMITRAAN UNIVERSITAS - MASYARAKAT
Sebuah Pendekatan Apresiatif dan Partisipatif
Penulis:
Mary Coyle
Penerjemah:
Jarot Wahyudi
Local Leadership for Development
Pedoman untuk
Perguruan Tinggi
Keagamaan Islam
Edisi 2015
Local Leadership for Development
Supporting Islamic Leadership in Indonesia/Local Leadership for Development (SILE/LLD)
bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) dalam
melaksanakan program Kemitraan Universitas-Masyarakat (KUM) dengan menggunakan
pendekatan Asset-based Community-driven Development (ABCD).
SILE/LLD (2011 – 2016) merupakan program Direktorat Jenderal Pendidikan Islam,
Kementerian Agama, dengan dukungan finansial dan bantuan teknis dari pemerintah
Kanada cq Department of Foreign Affairs, Trade and Development (DFATD).
Dukungan pemerintah Kanada disediakan melalui Cowater International Inc. kerjasama
dengan World University Service of Canada (WUSC).
Renstra Sile Project
-Kementerian Agama RI
48
PERENCANAAN STRATEGIS UNTUK KEMITRAAN UNIVERSITAS – MASYARAKAT
lebih mulus dan efisisen. Mereka
juga dapat mendukung Ketua Pokja
dalam menjaga agar proses selalu
berjalan sebagaimana mestinya.
Meskipun dukungan internal
dan eksternal itu penting sekali,
namun perlu memastikan bahwa
anggota Pokja terlibat penuh dan
tidak tergantung secara berlebihan
terhadap bantuan para konsultan
atau fasilitator teknis (internal). Pada
akhirnya, anggota Pokja lah yang
harus “memiliki” rencana.
5.2.3 Merancang Proses,
Menetapkan Jadwal dan Biaya
Bagi Pokja, baik melibatkan
dukungan internal atau eksternal,
mereka harus menjadi sebuah tim
untuk memastikan proses yang
tepat sesuai dengan situasi di
perguruan tinggi tersebut. Mereka
harus mempertimbangkan banyak
faktor termasuk waktu yang
tersedia, penentuan jadwal,
isu-isu atau peluang strategis, proses
perencanaan universitas yang
komprehensif jika perencanaan KUM
ini merupakan bagian dari proses
yang lebih luas, termasuk juga
ragamnya pemangku kepentingan,
baik internal maupun eksternal,
yang harus terlibat dalam proses
perencanaan.
Proses yang dikembangkan harus sesuai dengan realitas di perguruan
tinggi.
Setelah Pokja memutuskan proses
yang tepat, sudah saatnya untuk
merencanakan langkah-langkah
berikutnya, siapa mengerjakan apa
dan kapan waktunya. Mekanisme
komunikasi dan koordinasi yang jelas
juga ditetapkan dalam tahap ini.
Setelah proses tersebut dilalui,
tahap berikutnya adalah membuat
perencanaan biaya untuk melakukan
proses perencanaan. Komponen
biaya utama adalah untuk membayar
anggota Pokja atas pengorbanan
waktu mereka, juga untuk membayar
dukungan para “tenaga teknis” dan/
atau pelatih dari dalam dan dari
luar, biaya perjalanan yang terkait
dengan konsultasi dengan para
pemangku kepentingan dari luar,
serta konsumsi.
Setelah semua langkah-langkah
persiapan ini selesai, Pokja Renstra
harus siap untuk melanjutkan ke
langkah berikutnya. Penting untuk
diingat bahwa setelah proses ini
mulai berlangsung, akan selalu
ada beberapa penyesuaian dan
perbaikan yang perlu dilakukan
49
SEBUAH PENDEKATAN APRESIATIF DAN PARTISIPATIF
terhadap proses perencanaan
dan penjadwalan awal. Ini tidak
berarti bahwa tidak penting untuk
mencoba tetap berpegang pada
jadwal perencanaan awal yang telah
disepakati.
Gambar 3 di bawah merupakan
contoh ringkasan proses yang
dikembangkan untuk proses
perencanaan KUM yang digunakan
oleh UIN Sunan Ampel Surabaya dan
UIN Alauddin Makassar pada tahun
2013/14. Ini merupakan versi awal
dan sederhana dari proses yang
diuraikan dalam Pedoman ini.
Jika sebuah proses berlarut-larut terlalu lama dapat dengan mudah kehilangan momentum dan dukungan dari orang-orang kunci.
Gambar 3
Sekilas Proses Perencanaan Strategis untuk KUM
di UIN Sunan Ampel Surabaya dan UIN Alauddin Makassar
3Tahap (urutan) Kegiatan Tanggung jawab Waktu
1. Melakukan
PengorganisasianMembentuk Pokja Renstra di tingkat universitas dan menetapkan orang yang akan membantu secara teknis. Penting melibatkan orang yang memahami perkerjaan ini dan dapat membantu melakukan analisa, sintesa dan menulis draf.
LPPM, Bagian Perencanaan Universitas, Rektor, Konsultan teknis
Membuat TOR untuk Pokja RenstraLPPM, Bagian Perencanaan Universitas, Rektor, Konsultan teknis Draf Jadwal Konsultan teknis Menentukan biaya dan menetap-kan memenetap-kanisme koordinasi serta dukungan di tingkat universitas
LPPM, Bagian Keuangan 2. Melakukan
asesmen awal (baseline) –
Mengumpulkan semua informasi/ data latar belakang yang relevan dan berguna (rencana
Para anggota Pokja dan Konsultan teknis
3Proses yang sebenarnya diterapkan di kedua UIN mitra SILE/LLD telah dimodifikasi sambil jalan dan beberapa langkah yang diuraikan dalam Pedoman ini telah digabung.
bee
Pesawat
Tanpa Awak
Unmanned Aerial Vehicle (UAV)
Penulis :
Ferdinand Peys
Fer
dinand P
eys
Pesa
wat T
anpa A
wak |
Unmanned A
erial V
ehicle (UA
V)
Sistem Pesawat Tanpa Awak
Direktori UAV
Drones of Wars
Unmanned Aerial Vehicle
UAV
Pesawat Tanpa Awak
50
AeroVironment RQ-11 Raven masuk ke dalam jenis Small Unmanned Aerial Vehicle (SUAV/Kendaraan Udara Kecil Tanpa Awak) melihat dari sisi dimensi dan beratnya. Raven dikembangkan oleh perusahaan SUAV swasta, FQM-151 Pointe, di tahun 1999 yang kemudian digunakan oleh Angkatan Darat AS dan USMC. Perusahaan AeroVironmental didirikan oleh insinyur penerbangan Paul MacCeady di tahun 1971 dan bermarkas di Monroia, California. Firma ini pun kemudian memproduksi secara masal sejumlah teknologi canggih termasuk manusia bertenaga pesawat, pesawat bertenaga surya dan alat bertenaga surya lainnya, UAV bertenaga kovensional, alat bertenaga hidrogen “Global Observer”, mobil bertenaga surya “Sunraycer” dan bahkan replika dinoaurus pterodactyl terbang. SUAV Raven pun kini digunakan oleh pasukan Australia, Republik Ceko, Denmark, Estonia, Iraq, Itala, Lebanon, Belanda, Norwegia, Spanyol, Inggris (pinjam dari AS), dan Amerika Serikat. Burundi dan Uganda menjadi dua negara Afrika yang akan menerima tipe ini guna menghadapi pemberontak Somalia.Raven dapat mengemban berbagai misi dirgantara baik sipil maupun militer, tapi lebih dikenal untuk misi militer guna memberikan gambaran visual target yang menguntungkan, mengumpulkan info area intelijensi, atau mengidentifikasi lokasi. Sampai saat ini, sebanyak 13.000 unit Raven telah diproduksi dan digunakan secara luas oleh US SOCOM (sebuah pasukan khusus), Angkatan Darat AS, dan Angkatan Udara AS serta dalam perang di Afganistan dan Iraq. Fungsi alami UAV terbukti sangat berguna dalam misi brigade, pendampingan, dan unit skala kecil untuk mengirimkan informasi daerah operasi secara real-time. Penerbangan pertama Raven tercatat di tahun 2001 dan baru diperkenalkan secara resmi di tahun 2003. Proses produksi masal pun dimulai di tahun 2006 di mana setiap unitnya menghabiskan dana pajak AS sebesar 35.000 dolar. Satu paket Raven, termasuk unit pesawat dan stasiun kontrolnya, menghabiskan dana hingga 250.000 dolar.
AeroVironment
RQ-11 Raven
Unmanned Aerial Vehicle
51
Desain Raven UAV layaknya pesawat konvensional biasa, tapi justru di sinilah kualitas sistemnya terlihat lewat dimensinya yang compact sehingga bisa diluncurkan dengan menggunakan tangan saja. Ya, Raven bisa langsung mengudara meski anda meluncurkan pesawat ini dengan menggunakan tangan anda saja. Sebagian besar komponen utama pesawat ini terdapat di dalam tubuh pesawat yang berbentuk persegi panjang dengan hidung berbentuk kerucut, dan di mana terdapat alat pengatur kamera. Di bagian hidung pesawat terdapat dua kamera depan dengan sistem penglihatan samping unit CCD EO dan fungsi zoom elektronik yang dilengkapi dengan stabiliser, ditambah perangkat kamera infra red dengan kemampuan
penglihatan malam yang bisa melihat ke arah depan dan samping. Sebuah ekor juga membujur di bagian buritan Raven, diakhiri dengan sirip vertikal dan ekor horizontal. Sayap utama Raven pun terlihat unik dengan bentuk menekuk ke atas. Sebuah baling-baling dua daun pun dipasang atas bodi dengan posisi pusher yang berguna untuk menerbangkan UAV ke udara. Daya dorong pesawat ini dihasilkan dari mesin elektrik Aveox 27/26/7-AV yang mampu memberikan kecepatan hingga 56 km/jam dan mengudara selama 1 hingga 1,5 jam. Pesawat ini memiliki panjang hanya 55 inchi dengan rentang sayap 4,5 kaki dan berat 4,2 pon. Hal inilah yang membuatnya muat untuk dimasukan ke dalam ransel standar. Raven dapat mengemban berbagai misi dirgantara baik sipil maupun militer
Direktori Pesawat Tanpa Awak
Pesawat Tanpa Awak
90
Denel Dynamics
Bateleur
Denel Dynamics Bateleur termasuk ke dalam kelas Medium-Altitude, Long-Endurance (MALE) Unmanned Aerial Vehicle (UAV) dan digadang-gadang dapat bersaing dengan seri General Atomic MQ-1 Predator-A milik Amerika. Jenis ini didorong oleh sebuah mesin baling-baling dan diciptakan untuk tujuan pemantauan dan pengintaian. Program Bateleur UAV pertama kali muncul di tahun 2003, tapi baru secara resmi berdiri setahun kemudian sebagai perusahaan swasta oleh Denel Dynamics (yang dahulunya bernama Kentron, tapi sekarang Kentron menjadi salah satu divisi di bawah Denel Ltd, sebuah lembaga pertahanan milik pemerintah Afsel). Kegunaan Bateleur pun terbilang luas karena pesawat ini memang diproduksi bukan untuk tujuan militer. Lagipula, militer Afsel juga tidak pernah mengurusi perlengkapan militer secara langsung. Meski tidak memiliki tujuan militer, UAV sejenis Bateleur tetap memiliki banyak kegunaan dalam perang sebagai pengintai musuh. Karena itulah maka jenis ini bisa saja, dan sepertinya akan melaksanakan tugas sebagai peralatan komunikasi, asisten di dalam misi SAR, penunjuk lokasi bantuan artileri, laser penanda target darat, dan bertugas sebagai patroli (termasuk maritim). Tentu saja perusahaan ini berharap dapat bekerja sama dengan militer Afsel dan membuka pintu ekspor kepada negara peminat, seperti Brazil.
Bagi Afsel, modern UAVs tentu berperan besar dalam memberantas kasus pembajakan dan peyelundupan sekaligus untuk mengatur garis pantai mereka yang luas. Tentu saja barang bawaan si pesawat akan dipenuhi dengan kamera (dan infra merah). Sebuah alat laser rangefinder juga akan menjadi pilihan perangkat yang bagus dalam produksi akhir selain laser penunjuk yang akan semakin melengkapi sistem ini. Pesawat ini memiliki muatan maksimal sekitar 440 pon. Bodi pesawat pun dirancang dengan sistem modular sehingga lebih mudah dirombak untuk kemudian diisi lagi dengan berbagai komponen dalam waktu singkat. Tenaga yang dihasilkan keluar dari mesin konvensional 4 silinder dengan 115 tenaga kuda.
Bateleur dirancang dengan rangka UAV konvensional dengan sedikit sentuhan modern. Model ini pun dapat diketahui dengan mudah lewat ciri-ciri moncongnya yang lebar di mana di dalamnya terdapat alat optik, sensor, dan perangkat avionik. Bentuknya pun dibuat ramping dan relatif rata dengan sedikit lekukan dan akses panel. Sebuah alat optik dengan kemampuan rotasi pun digantung di bawah hidung pesawat. Sayapnya membujur lurus dan menempel di bingkai pesawat dengan posisi agak ke atas. Bagian empennage pesawat menopang ekor horizontal yang mana di atasnya terdapat sepasang sirip vertikal. Mesinnya pun dipasang di bagian buritan untuk menggerakan baling-baling tiga daun yang terletak di antara sirip vertikal tadi. Pesawat ini memiliki kaki-kaki
Unmanned Aerial Vehicle
91
konvensional yang terdiri dari tiga roda yang masing-masing berdiri sendiri: dua kaki utama dan satu kaki moncong. Kedua kaki utama akan ditarik ke bawah sayap, sedangkan kaki moncong ditempatkan tepat di bawah hidung pesawat. Bateleur dirancang untuk menjadi pesawat otonomi yang komplet sehingga ia dibekali dengan peralatan canggih seperti navigasi GPS (yang memberi kemampuan pesawat UAV ini untuk menentukan jalur terbangnya sendiri). Sistem autopilotnya juga dapat mengatur proses take off dan landing tanpa bantuan manusia. Namun, kakinya yang beroda mengharuskan kita untuk menyiapkan jalur runway (tidak seperti kelas unit lain yang lebih kecil yang hanya membutuhkan ketapel/ tangan dalam peluncurannya dan jaring dalam pendaratannya). Hal ini memang membatasi aksi taktis Bateleur, tapi hal ini pula yang membuatnya tidak bisa ditangkap menggunakan alat lain.
Sebuah model tiruan Bateleur telah diperkenalkan dalam acara Africa Aerospace and Defense 2004 (AAD 2004) di markas Angkatan Udara Waterkloof. Hal ini pun bisa dikatakan sebagai bukti bahwa program UAV Bateleur sedang dalam proses (model tiruan tersebut bahkan sudah tampak seperti prototipe yang sempurna). Penerbangan pertama dijadwalkan di tahun 2006, tapi sampai artikel ini diturunkan, acara tersebut belum juga dilaksanakan. Mungkin, sebuah keterlambatan besar dalam perkembanganlah yang menjadi penyebabnya. Angkatan Udara Afsel memang menginginkan jenis UAV kelas menengah dalam waktu dekat ini, tapi biaya pembuatan Bateleur mungkin memaksa sang produsen untuk membuat model yang lebih murah dan (akhirnya) mencari alternatif luar negeri yang kemudian didesain sendiri dengan lebih canggih. Meski masih dalam tahap perkembangan, Denel mengkonfirmasi bahwa UAV Bateleur memiliki kemampuan untuk mengudara lebih dari 24 jam dengan jarak operasi sejauh 500 km di batas ketinggian maksimal 25.000 kaki serta kecepatan jelajah 250 km/jam. Bateleur memiliki kemampuan untuk
mengudara lebih dari 24 jam
bee
Jurnal Perencana
Kementerian Perdagangan RI
Jurnal Perencana
• DISKUSI TENTANG EKONOMI NASIONAL
YANG “LAGI GA FIT”
• ROAD MAP PEMBINAAN FUNGSIONAL
PERENCANA
• ANGKA KREDIT KINERJA
Nomor 06
Juli 2015
ISSN 2442-854X
Publikasi Internal Kementerian
Perdagangan Republik Indonesia
2
Jurnal Perencanaan Nomor 6 Juli 2015 Pembaca yang kami hormati, Assalamu alaikum warohmatullahi wabarokatuh, Edisi no 6 dari Jurnal Perencana yang kini di tangan Pembaca, hadir tepat di saat ummat Islam dunia tengah menjalankan suatu ibadah rutin tahunan yang amat penting, yakni berpuasa di bulan Ramadhan. Ibadah selama 1 bulan penuh ini tentu saja sarat makna, sehingga amatlah patut jika Redaksi mengulasnya sedikit, apalagi jika dikaitkan dengan salah satu program dalam Nawacita Kabinet Kerja 2014-2019, yang menyebutkan dalam butir ke 9 tentang perlunya “melakukan revolusi karakter bangsa melalu penataan kembali kurikulum pendidikan nasional”. Meski dalam forum ini kita tidak bicara tentang kurikulum pendidikan nasional, barangkali boleh juga jika puasa, sebagai ibadah wajib bagi ummat Islam kita maknai sebagai kegiatan pendidikan dalam rangka pembentukan karakter bangsa. Dalam kaitan ini Redaksi akan sedikit mengulas nilai-nilai pendidikan yang ada dalam puasa, yakni sebagai berikut. 1). Ibadah puasa dapat mendidik manusia menjadi pribadi muslim
yang bertaqwa
PUASA, REVOLUSI MENTAL dan
PERENCANAAN
Tujuan utama Allah SWT. mensyari’atkan ibadah puasa adalah supaya manusia bertaqwa, sebagaimana firman Allah SWT dalam teks Al-Qur’an surah Al-Baqarah ayat ke 183 :Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa.” (QS. 2:183) Dengan demikian, ibadah puasa merupakan sarana untuk
mendidik atau membentuk manusia, supaya dapat menjadi pribadi yang bertaqwa kepada Allah SWT. dengan mengerjakan kewajiban-kewajiban dan meninggalkan larangan-larangan yang telah ditentukan. 2). Mendidik manusia berjiwa sosial tinggi Di dalam ibadah puasa semua orang merasakan rasa lapar dan
dahaga tanpa pandang bulu baik orang kaya ataupun miskin, tua maupun muda, semua sama dihadapan Allah swt. Sehingga dengan persamaan demikian akan tertanam dalam dirinya rasa persamaan (musawah), perasaan demikian diharapkan membekas dan menjadi prinsip kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
3). Mendidik manusia untuk bersikap jujur dan amanah Melalui ibadah puasa, orang yang beriman dilarang makan,
minum dan berhubungan antara suami istri pada siang hari, hal ini dikarenakan Allah hendak memperlihatkan faedah besar dari larangan itu. Dan yang paling utama adalah latihan bersikap jujur dan amanah pada diri sendiri.
Dari Redaksi
Dari RedaksiDaftar Isi
Dari Redaksi 2 Aktualita 4 Gagasan 14 Ofung 18 Artikel 18 Kolom 25Tanya Jawab Perencanaan 27
Surat Pembaca 27
18
Jurnal Perencanaan Nomor 6 Juli 2015 Ofung
Ofung
Artikel
PERENCANAAN
STRATEGIS PERENCANA
P
erkembangan pembangunan yang semakin kompleks saat ini nampaknya semakin menuntut agar jabatan fungsional Perencana benar-benar diisi oleh mereka yang memiliki kualifikasi tinggi. Halmana tentu tidak akan lepas dari peranan Satuan Kerja Pembinaan Jabatan Fungsional Perencana yang bertugas secara organisatoris mengkoordinasi kegiatan pembinaan terhadap para Pernecana di lingkungan Kemendag. Untuk itu tentunya diperlukan perencanaan strategis yang tepat sasaran.Perencanaan strategis (Strategic Plans) bagi suatu organisasi merupakan rencana jangka panjang yang bersifat menyeluruh, memberikan rumusan ke arah manasuatu organisasi akan berjalan, dan bagaimana berbagai sumberdaya yang ada harus dialokasikan guna mencapai tujuan selama jangka waktu tertentu
3
Jurnal Perencanaan Nomor 6 Juli 2015 4). Mendidik manusia untuk hidup sederhana
Ibadah puasa sarat dengan nilai yang mengajarkan manusia untuk memahami pentignya pola hidup sederhana. Nilai-nilai kesederhanaan yang bisa diperoleh dari puasa dan amaliah-amaliah Ramadhan, lebih jauh lagi akan menyadarkan orang-orang yang beriman bahwa harta, benda, kedudukan, dan memperoleh kesempatan memperoleh kanikmatan dunia, semuanya adalah amanat Allah swt. Manusia jangan sampai terpukai olehkelezatan dan kemewahan dunia, meskipun diantara mereka ada yang mampu bahkan berkelebihan dalam mendapatkannya. 5). Mendidik manusia untuk bersifat sabar Sabar dapat diklasifikasikan menjadi tiga bagian, yaitu
sabar dalam menghadapi cobaan (musibah), sabar dalam meninggalkan maksiat, dan sabar dalam memenuhi perintah (taat
6). Puasa Sebagai Pendidikan Perubahan. Puasa ramadhan adalah pengendalian diri dari hal-hal yang
pokok sepertimakan dan minum. Kemampuan kita dalam mengendalikan diri dari hal-hal yang pokok semestinya membuat kita mampu mengendalikan diri dari kebutuhan kedua dan ketiga, bahkan dari hal-hal yang kurang pokok dan tidak perlu sama sekali.
Secara keseluruhan, esensi pendidikan karakter untuk pembangunan Bangsa Indonesia semuanya sudah ada dalam praktek berpuasa, yakni untuk membentuk tiga nilai pokok: Pertama, adanya sikap kritis dan peduli terhadap lingkungan sosial, kedua, adanya pertautan antara kesalehan pribadi dan kesalehan sosial (kelompok). ketiga, lahirnya jiwa yang inovatif, kreatif, dan efisien.
Ketiga nilai puasa tersebut tentu saja bisa menjadi pedoman dalam implementasi pendidikan karakter Bangsa dan penyusunan rencana-rencana kerja oleh para Fungsional Perencana, bersama-sama dengan seluruh pejabat struktural. Melalui penyusunan perencanaan kegatan pembangunan yang mengarah kepada pendidikan karakter, maka penanaman nilai-nilai karakter kepada seluruh warga negara yang meliputi komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan, akan diwarnai oleh nilai-nilai tersebut. Selamat menjalankan ibadah puasa bagi Pembaca yang menjalankan, semoga melalui puasa akan semakin terwujud cita-cita untuk terus memperbaiki karaker Bangsa ini, menjadi negara yang maju dan modern, namun tetap menjunjung tinggi nilai-nilai religi sebagai watak dasar. Redaksi Dari Redaksi
Susunan Redaksi Jurnal Perencana
Pengarah Gunaryo, SH.MM.Pd Sekretaris Jenderal Penanggung Jawab Tulus Budhianto Kepala Biro PerencanaanPemimpin Redaksi
Bahagia Alamsyah Tambunan
Redaktur Pelaksana
Abdillah Sani
Anggota Dewan Redaksi
Jeffri Somba Harahap, Sahat Situmorang, Edy Prayitno Emy B Syafei, B. Alamsyah
Desain Grafis
Berio Wibisono
Diterbitkan Oleh
Sekretariat Unit Pembina Perencana Biro Perencanaan Kemendag
Alamat Redaksi
BIRO PERENCANAAN SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERDAGANGAN Gedung Utama Lantai 6 Jl. MI Ridwan Rais No. 5 Jakarta Pusat Telp. (021) 23528441 Fax. (021) 23528451 E-mail: JPFKemendag@gmail.com
19
Jurnal Perencanaan Nomor 6 Juli 2015 dan dalam berbagai kemungkinan kondisi lingkungan.
Perencanaan Strategis juga merupakan suatu proses pemilihan tujuan-tujuan organisasi, penentuan strategi, kebijaksanaan, program-program strategi yang diperlukan untuk tujuan-tujuan tersebut. Ada 3 ( tiga ) alasan yang menunjukkan pentingnya Perencanaan Strategis : 1. Perencanaan strategis memberikan kerangka dasar bagi
penyusunan rencana turunan 2. Pemahaman terhadap perencanaan strategisberfungsi
untuk mempermudah pemahaman bentuk-bentuk perencaaan lainnya. 3. Pemahaman terhadap perencanaan strategisberfunsgi
untuk mempermudah pelaksanaan perencaaan lainnya. Dengan adanya perencanaan strategis, i maka konsepsi organisasi menjadi jelas sehingga akan memudahkan dalam memformulasikan sasaran serta rencana-rencana lain dan dapat mengarahkan sumber-sumber organisasi secara efektif. Sehingga dapat dikatakan bahwa perencanaan strategi dapat menentukan keberhasilan organisasi. Hal ini disebabkan: 1. Perencanaan strategi merupakan tipe perencanaan yang
terpenting
2. Melakukan perencanaan strategi berarti menetapkan misi organisasi secara jelas 3. Perencanaan strategi memungkinkan manajer
mempersiapkan diri dari kemungkinan terjadinya perubahan pada lingkungan organisasinya. Perencanaan strategis tidak mengenal standar baku, dan prosesnya mempunyai variasiyang tidak terbatas. Tiap penerapan perlu merancang variasinya sendiri sesuai kebutuhan,situasi dan kondisi setempat. Meskipun demikian, secara umum proses perencanaan strategis memuat unsur-unsur: (1)perumusan visi dan misi, (2)pengkajian lingkungan eksternal, (3) pengkajian lingkungan internal, (4) perumusan isu-isu strategis, (5) penyusunan strategi pengembangan (yang dapat ditambah dengan tujuan dan sasaran).
Proses perencanaan strategis tidak bersifat sekuensial penuh, tapi dapat dimulaidari salah satu dari langkah ke (1), (2), atau (3). Ketiga langkah tersebut saling mengisi. Setelah ketiga langkah pertama ini selesai, barulah dilakukan langkah ke (4), yang disusul dengan langkah ke (5). Setelah rencana strategis (renstra) selesai disusun, maka diimplementasikan dengan terlebih dahulu menyusun rencana-rencana kerja (aksi/tindakan) Penyusunan Konsep Strategi, biasa dirumuskan dalam dua perspektif berbeda. Perspektif pertama strategi adalah program yang luas untuk mendefinisikan dan mencapai tujuan organisasi dan melaksanakan misinya. Pengertian ini lebih mengarahkan pada peranan aktiforganisasi untuk melaksanakan program sebagai strategi organisasi menghadapi perubahan lingkungan. Strategi ini dikenal sebagai perencanaan strategi.
Perspektif kedua strategi adalah pola tanggapan organisasi yang dilakukan terhadap lingkungan sepanjang waktu. Pengertian ini lebih mengarahkan organisasi untuk bersikap pasif, yang artinya para manajer akan menganggapi dan menyesuaikan diri dengan lingkungan hanya jika mereka merasa perlu untuk melakukannya. Strategi ini dikenal sebagai strategi adaptif. Pembahasan pada materi ini akan lebih di tekankan pada peranan aktif manajer yang dikenal sebagai perencanaan strategis yang fokusnya luas dan berjangka panjang. Disamping ke dua perspektif tersebut dikenal strategi entrepreneur yaitu strategi yang dirancang pemimpin berdasarkan inisiatif untuk pertumbuhan yang konstan dengan mencari peluang baru secara aktif. Pengertian ini juga mengarahkan peranan aktif seseorang, yang dalam hal ini adalah seorang entrepreneuratau wirausahawan. Strategi itu meliputi a. Wawasan waktu, strategi menggambarkan kegiatan
dengan cakrawala jangkapanjang atau pandangan yang ajauh ke depan, yaitu waktu untuk melaksanakan dan melihat hasilnya. b. Dampak, pengaruh strategi akan sangat berarti pada
hasil akhirnya. c. Pemusatan upaya, dengan memfokuskan pada kegiatan
yang terpilih mengharuskan pemusatan pemanfaatan sumber daya yang ada.
