• Tidak ada hasil yang ditemukan

cukup terkenal dan melihat keadaan perusahaan sebelumnya yang sudah mulai tidak

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "cukup terkenal dan melihat keadaan perusahaan sebelumnya yang sudah mulai tidak"

Copied!
120
0
0

Teks penuh

(1)

3.1.1. Sejarah Perusahaan

Koperasi Makmur Mandiri didirikan atas gagasan dan ide dari Drs. Tumbur

Naibaho, MM. Setelah bekerja lebih dari 20 tahun di perusahaan asuransi yang

cukup terkenal dan melihat keadaan perusahaan sebelumnya yang sudah mulai tidak

sehat serta banyaknya anggota keluarga khususnya dan masyarakat pada umumnya

yang belum mempunyai pekerjaan sehingga timbul keinginan untuk membuat suatu

lapangan pekerjaan. Pada Tahun 2005 mencoba membuka kantor cabang Koperasi

Bersama Mandiri (KBM) yang berkantor di rumah sendiri di Perumahan Griya Asri

1 Tambun dan pada tahun 2008 memindahkan kantor ke Ruko Niaga Kali mas

Bekasi Timur. Koperasi Bersama Mandiri adalah koperasi yang dimiliki oleh sesama

karyawan kantor perusahaan terdahulu.

Dengan pengalaman yang dimiliki di bidang asuransi, pasar modal, dana

pensiun, BPR dan koperasi maka pada 22 Juni 2009 timbul ide untuk mendirikan

koperasi terpisah dari Koperasi Bersama Mandiri yang disepakati namanya menjadi

Koperasi Makmur Mandiri dengan kantor pusat di Ruko Plaza Metropolitan Blok A

3 No 26 Tambun. Pada Desember 2014, kantor pusat pindah ke gedung sendiri di

Ruko SUNCITY SQUARE Blok A No 8 Jl. M. Hasibuan Bekasi Barat hingga saat

ini.

Koperasi Makmur Mandiri memiliki jaringan kantor cabang dan salah satu

jaringan kantor cabang Java Barat khususnya Kabupaten Karawang beralamat di Jln.

Wirasaba depan PT. Pindodeli I Karawang Barat dengan Ijin Badan Usaha Nomor

18/SK/KOPERASI & UMKM.518/VI/2009 dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro,

Kecil dan Menengah Kabupaten Bekasi 22 Juni 2009.

(2)

1. Visi

Menjadi salah satu koperasi terbaik di Indonesia.

2. Misi

a.

Menciptakan kesejahteraan bagi para anggota yang berkesinambungan

b. Berdaya guna sebagai mitra strategis dan terpercaya bagi anggota

c.

Berkontribusi dalam perkembangan perkoperasian di Indonesia

d. Mengelola koperasi dan unit usaha secara profesional dengan menerapkan

“Good Corporate Governance”.

3. Moto:

Maju dan Tumbuh Bersama Anggota.

4. Tujuan:

KSP Makmur Mandiri bertujuan untuk memajukan kesejahteraan anggota pada

khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan.

5. Semboyan:

(3)

3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi

Sumber: Koperasi Makmur Mandiri (2020)

Gambar III.1

Struktur Organisasi Koperasi Makmur Mandiri

Adapun tugas dan fungsi dari struktur organisasi pada Koperasi Makmur

Mandiri sebagai berikut:

1. Rapat Anggota

Rapat anggota merupakan kekuasaan tertinggi dalam koperasi yang merupakan

pertemuan para pemilik koperasi yang diselenggarakan secara demokratis. Rapat

anggota berfungsi dalam membahas dan memutuskan seperti rancangan program

kerja, rancangan anggaran belanja koperasi, peraturan-peraturan, masa depan

koperasi, laporan pertanggungjawaban pengurus dan pengawas, pemilihan

pengurus dan pengawas, serta peraturan khusus lainnya. Rapat anggota

(4)

dilaksanakan minimal satu kali dalam setahun.

2. Pengawas

Adanya fungsi pengawasan dalam suatu organisasi koperasi, dimaksudkan

sebagai salah satu upaya untuk memperkecil risiko yang mungkin timbul sebagai

akibat dari terjadinya penyimpangan-penyimpangan kebijakan dari rencana yang

telah ditetapkan. Pengawas bertugas melakukan pengawasan terhadap

pelaksanaan seluruh keputusan Rapat Anggota yang dilakukan oleh pengurus.

Pengawas bertanggung jawab kepada Rapat Anggota. Pengawas dipilih dalam

rapat anggota.

3. Pengurus

Pengurus dipilih dari dan oleh koperasi dan berperan mewakili anggota dalam

menjalankan kegiatan organisasi maupun koperasi. Pengurus dapat menunjuk

manajer dan karyawan sebagai pengelola untuk menjalankan fungsi usaha sesuai

dengan ketentuan yang berlaku dan bertanggung bertanggungjawab kepada

Rapat Anggota. Unsur-unsur pengurus Koperasi Makmur Mandiri terdiri atas

Ketua, Wakil ketua, Sekretaris, Admin, dan Internal Audit.

4. Manajer

Manajer bertugas dan diberi wewenang dan kuasa untuk mengelola usaha

koperasi dalam rangka melayani anggota. Manajer diangkat oleh pengurus dan

bertanggung jawab kepada pengurus. Untuk menjalankan usaha koperasi,

manajer dapat mengangkat karyawan atas dasar persetujuan pengurus dalam

menangani kegiatan operasional dan usaha koperasi.

5. Wakil Manajer

Wakil manajer merupakan perpanjangan tangan seorang manajer. Dalam

menjalankan tugasnya wakil manajer memiliki tugas yang hampir sama dengan

(5)

manajer dan bertanggung jawab kepada manajer.

6. Staf Kasir

Staf kasir bertugas dalam mengelola keuangan koperasi. Kasir akan menerima

dan mencatat setiap setoran yang masuk dari anggota dan memberikan

peminjaman kepada anggota yang berkas-berkasnya sudah memenuhi syarat.

Staf kasir akan membuat laporan keuangan dan mempertanggungjawabkannya

kepada manajer.

7. Staf Admin

Staf admin bertugas menginput dan mengolah data-data dari setiap anggota atau

nasabah koperasi. Admin juga bertugas melayani para anggota yang datang

berkunjung ke kantor koperasi.

8. Marketing

Marketing bertugas untuk melakukan survei terhadap calon anggota yang akan

menjadi penentu diterima atau tidaknya anggota tersebut., melakukan penarikan

setoran anggota via ATM dan promosi produk koperasi.

3.1. Tinjauan Kasus

3.2.1. Proses Bisnis Sistem Berjalan

Prosedur sistem berjalan yang terdapat pada Koperasi Makmur

Mandiri sebagai berikut:

1. Prosedur Pendaftaran Anggota

Sebelum mengajukan peminjaman pada Koperasi Makmur Mandiri, calon

anggota harus terlebih dahulu melakukan pendaftaran sebagai anggota koperasi

dengan membawa berkas berupa surat-surat jaminan yang terdiri dari Surat

Karyawan (SK) baik berupa Surat Pengangkatan Kerja (SPK), Perjanjian Kerja

Waktu Tertentu (PKWT) atau Surat Keterangan Aktif Bekerja (SKAB), kartu

(6)

Jamsostek atau BPJS Ketenagakerjaan dan saldonya, buku tabungan, kartu

Tunjanagan Tunai Mandiri (ATM), slip gaji, ijazah terakhir, fotokopi Kartu

Tanda Penduduk (KTP), fotokopi kartu keluarga dan pas foto berwarna 4x6 cm

dua lembar. Surat-surat jaminan ini kemudian diserahkan kepada bagian

administrasi untuk dicek oleh staf admin. Untuk proses pengecekannya, admin

mengisi dan melakukan check list satu persatu kelengkapan dari setiap

surat-surat jaminan calon anggota tersebut pada formulir tanda terima surat-surat-surat-surat

jaminan berupa kertas karbon rangkap dua. Jika surat-surat belum lengkap, maka

calon anggota diminta melengkapi dahulu persyaratannya. Setelah semua

surat-surat dinyatakan lengkap, kemudian admin menyerahkan kertas karbon kepada

calon anggota sebagai bukti surat jaminan yang sudah diserahkan ke koperasi

dan kertas asli disimpan sebagai arsip. Setelah itu admin menyerahkan formulir

calon anggota untuk diisi oleh calon anggota. Adapun tujuan formulir ini adalah

untuk mengetahui data diri dan data pekerjaan dari calon anggota. Formulir yang

telah diisi dan ditandatangani calon anggota kemudian diserahkan kembali

kepada admin untuk dicatat menjadi anggota atau nasabah Koperasi Makmur

Mandiri. Pada file data anggota di Microsoft Excel dan logbook anggota.

2. Prosedur Simpanan

Anggota memberikan uang simpanan dan buku anggota kebagian admin, admin

menerima uang simpanan dan buku anggota selanjutnya admin mencatat

simpanan dibuku anggota dan menandatangani buku anggota setelah itu admin

memberikan kembali buku anggota kepada anggota, admin mencatat simpanan

anggota pada file simpanan anggota di Microsoft Excel dan logbook simpanan

anggota.

(7)

3. Prosedur Peminjaman

Setelah calon anggota terdaftar menjadi anggota atau nasabah Koperasi Makmur

Mandiri dan hendak mengajukan peminjaman, maka proses selanjutnya staf

admin menyerahkan formulir permohonan pengajuan peminjaman kepada

anggota untuk diisi dan ditandatangani. Adapun tujuan pengisian formulir ini

adalah sebagai permohonan anggota atas jumlah uang yang hendak dipinjam.

Setelah formulir permohonan pengajuan peminjaman sudah diisi dan

ditandatangani anggota, formulir tersebut kemudian diserahkan kembali kepada

admin. Selanjutnya admin menyerahkan kuitansi tanda terima uang yang

ditandatangani oleh kasir dan manajer, surat pengakuan hutang yang

ditandatangani oleh manajer, kartu angsuran peminjaman anggota yang

ditandatangani oleh petugas dan manajer kepada anggota dan surat kuasa

pencairan Jamsostek atau BPJS dan surat kuasa pengambilan gaji yang

ditandatangani oleh anggota. Adapun tujuan surat kuasa pencairan Jamsostek

adalah untuk memberikan kuasa kepada Koperasi Makmur Mandiri untuk

mencairkan dari saldo Jamsostek atau BPJS apabila angsuran peminjaman

menunggak selama dua bulan. Sedangkan surat kuasa pengambilan gaji adalah

memberi kuasa kepada koperasi untuk mengambil gaji dan seluruh saldo di

rekening anggota setelah dipotong kewajiban di koperasi dan menyisakan saldo

minimal saja pada kartu. Masing-masing kuitansi, surat dan kartu tersebut

diserahkan rangkap dua yang berupa kertas asli dan karbon. Setelah anggota

setuju dan sudah menandatangani surat, kartu dan perjanjian tersebut,

selanjutnya admin mengambil kertas yang asli untuk disimpan dan dijadikan

arsip dan menyerahkan kertas karbon sebagai pertinggal dan bukti permohonan

dan perjanjian kedua belah pihak untuk anggota atau nasabah. Selanjutnya

(8)

bagian marketing mendatangi dan melakukan survei ke tempat tinggal anggota

tersebut. Jika survei melihat data anggota tersebut adalah benar maka marketing

menyerahkan uang tersebut kepada anggota secara tunai untuk dipinjam.

4. Prosedur Pembayaran Peminjaman

Setelah tiba jangka waktu untuk pembayaran angsuran peminjaman sesuai yang

disepakati bersama dalam surat pengakuan hutang, anggota kemudian

mendatangi kantor Koperasi Makmur Mandiri untuk proses pembayaran.

Adapun proses pembayaran yang dimaksud dalam hal ini adalah transfer uang

angsuran peminjaman dari kartu ATM anggota ke rekening koperasi. Admin

menyerahkan kartu ATM anggota kepada marketing. Marketing melakukan

transfer dari ATM anggota ke rekening koperasi dan seluruh sisa gaji anggota

ditarik tunai oleh marketing. Jadi secara langsung anggota tidak melakukan

pembayaran, karena dipotong langsung oleh bagian marketing dari saldo yang

terdapat pada kartu ATM anggota yang sebelumnya disimpan oleh koperasi

sebagai syarat perjanjian. Selanjutnya oleh marketing, struk bukti transfer

diserahkan kepada kasir sedangkan sisa gaji anggota dan kartu ATM anggota

dikembalikan kepada admin. Kasir mencatat pembayaran angsuran anggota pada

file pembayaran angsuran dan logbook pembayaran. Kasir menyerahkan sisa gaji

dan struk bukti transfer kepada anggota.

5. Prosedur Pembuatan Laporan

Setiap akhir bulan, admin membuat laporan simpanan anggota berdasarkan file

simpanan anggota. Membuat laporan peminjaman berdasarkan file peminjaman

anggota. Membuat laporan pembayaran angsuran pinjaman berdasarkan file

pembayaran angsuran. Laporan-laporan tersebut kemudian diserahkan kepada

manajer koperasi.

(9)

3.2.2. Activity Diagram

1. Prosedur Pendaftaran Anggota

Gambar III.2

Activity Diagram Prosedur Pendaftaran Anggota

act Proses Pendaftaran

Staf Admin Calon Anggota

Mulai

Melengkapi Persyaratan Seperti Surat Karyawan (SK) ,

Kartu Jamsostek atau BPJS Ketenagakerjaan, Buku

Tabungan, Kartu ATM

Menyerahkan Persyaratan Pada Admin

Memeriksa Kelengkapan Persyaratan dengan Mengisi

Ceklis

Lengkap?

Menyerahkan Salinan Ceklis dan Formulir Pendaftaran Mengisi Formulir Pendaftaran

Menyerahkan Kembali Formulir Ke Admin

Mencatat Data Diri Calon Anggota Sebagai Anggota

Baru Pada File Anggota

Mengarsipkan Persyaratan Calon Anggota

Selesai

Sudah Lengkap Belum Lengkap

(10)

2. Prosedur Simpanan Anggota

Gambar III.3

Activity Diagram Prosedur Simpanan Anggota

act Proses Simpanan

Admin Anggota

Mulai

Menyerahkan Uang Dan Buku Anggota

Menerima Buku Anggota dan Uang Simpanan

Menyerahkan Buku Anggota Ke Anggota

Menerima Buku Anggota Mencatat Simpanan Pada File Simpanan Anggota dan

Logbook Simpanan Anggota

(11)

3. Prosedur Peminjaman

Gambar III.4

Activity Diagram Prosedur Peminjaman

act Proses Peminjaman

Marketing Admin Anggota Mulai Menyerahkan Formulir Pemohonan Pinjaman Ke Anggota

Mengisi dan Menandatangani Formulir

Menyerahkan Formulir Kembali Ke Admin Menerima Formulir dari

Anggota

Menyerahkan Kuitansi, Surat Pengakuan Hutang, Kartu Angsuran, Surat Kuasa Ke

Anggota

Menerima dokumen dari Admin

Menandatangani Surat Kuasa dan Perjanjian

Mengarsipkan Dokumen Asli

Menyerahkan Salinan Ke Anggota

Menerima Salinan Dokumen

Meminta Marketing Melakukan Survei

Melakukan Survei Ke Rumah Anggota

Anggota Layak?

Menyerahkan Uang Pinjaman

Selesai Ya

(12)

4. Prosedur Pembayaran Peminjaman

Gambar III.5

Activity Diagram Prosedur Pembayaran Peminjaman

act Proses Pembayaran

Anggota Marketing

Admin

Mulai

Menyerahkan ATM Anggota Ke Marketing

Menerima ATM Anggota

Melakukan Transfer Pembayaran dari Rekening

Anggta Ke Koperasi

Menarik Sisa Gaji Anggota

Menyerahkan Kembali ATM Beserta Bukti Transfer dan Penarikan Juga Sisa Gaji

Anggota Kepada Admin Menerima ATM, Bukti

Transfer dan Sisa Gaji Anggota

Mencatat Pembayaran Anggota

Menyerahkan Bukti Transfer dan Sisa Gaji Kepada Anggota

Menerima Sisa Gaji dan Bukti Transfer

(13)

5. Prosedur Pembuatan Laporan

Gambar III.6

Activity Diagram Prosedur Pembuatan Laporan

3.2.3. Dokumen Masukan

Dokumen masukan adalah segala bentuk masukan yang berupa dokumen

yang diolah dalam proses yang dapat menghasilkan keluaran atau output yang

diinginkan. Dokumen masukan yang digunakan pada sistem berjalan meliputi

parameter-parameter sebagai berikut:

act Proses Laporan

Manajer Admin Mulai Mengumpulkan Data Transaksi Simpanan, Transaksi Peminjaman, Transaksi Pembayaran Simpanan Membuat Laporan Simpanan Membuat Laporan Peminjaman Membuat Laporan Pembayaran Angsuran Menyerahkan Laporan Ke Manajer Koperasi

Menerima Laporan Simpanan, Peminjaman, Pembayaran

(14)

1. Nama Dokumen : Surat Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT)

Fungsi

: Sebagai persyaratan menjadi anggota

Sumber

: Calon anggota

Tujuan

: Admin

Media

: Kertas

Jumlah

: Satu Lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada calon anggota baru

Format

: Lihat lampiran A-1

2. Nama Dokumen : Kartu BPJS Ketenagakerjaan

Fungsi

: Sebagai persyaratan menjadi anggota

Sumber

: Calon anggota

Tujuan

: Admin

Media

: Kertas

Jumlah

: Satu Lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada calon anggota baru

Format

: Lihat lampiran A- 2

3. Nama Dokumen : Buku Tabungan

Fungsi

: Sebagai persyaratan menjadi anggota

Sumber

: Calon anggota

Tujuan

: Admin

Media

: Kertas

Jumlah

: Satu buah buku

Frekuensi

: Setiap kali ada calon anggota baru

(15)

4. Nama Dokumen : Kartu ATM

Fungsi

: Sebagai persyaratan menjadi anggota

Sumber

: Calon anggota

Tujuan

: Admin

Media

: Kertas

Jumlah

: Satu lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada calon anggota baru

Format

: Lihat lampiran A-4

5. Nama Dokumen : Slip gaji

Fungsi

: Sebagai persyaratan menjadi anggota

Sumber

: Calon anggota

Tujuan

: Admin

Media

: Kertas

Jumlah

: Satu lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada calon anggota baru

Format

: Lihat lampiran A-5

6. Nama Dokumen : Ijazah

Fungsi

: Sebagai persyaratan menjadi anggota

Sumber

: Calon anggota

Tujuan

: Admin

Media

: Kertas

Jumlah

: Satu lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada calon anggota baru

(16)

7. Nama Dokumen : Kartu Tanda Penduduk

Fungsi

: Sebagai persyaratan menjadi anggota

Sumber

: Calon anggota

Tujuan

: Admin

Media

: Kertas

Jumlah

: Satu lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada calon anggota baru

Format

: Lihat lampiran A-7

8. Nama Dokumen : Kartu Keluarga

Fungsi

: Sebagai persyaratan menjadi anggota

Sumber

: Calon anggota

Tujuan

: Admin

Media

: Kertas

Jumlah

: Satu lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada calon anggota baru

Format

: Lihat lampiran A-8

9. Nama Dokumen : Formulir Calon Anggota

Fungsi

: Pengisian data calon anggota

Sumber

: Admin

Tujuan

: Calon anggota, admin

Media

: Kertas

Jumlah

: Satu lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada calon anggota baru

(17)

10. Nama Dokumen : Formulir Permohonan Pengajuan Peminjaman

Fungsi

: Pengisian data peminjaman anggota

Sumber

: Admin

Tujuan

: Anggota, admin

Media

: Kertas

Jumlah

: Satu lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada peminjaman oleh anggota

Format

: Lihat lampiran A-10

11. Nama Dokumen : Bukti Transfer

Fungsi

: bukti penarikan saldo pembayaran angsuran

Sumber

: Marketing

Tujuan

: Anggota, Kasir

Media

: Kertas

Jumlah

: Satu lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada penarikan angsuran oleh marketing

Format

: Lihat lampiran A-11

3.2.4. Dokumen Keluaran

1. Nama Dokumen : File Data Anggota

Fungsi

: Menyimpan data anggota

Sumber

: Internal

Tujuan

: Internal

Media

: Dokumen Digital (Excel)

Jumlah

: 1 File

Frekuensi

: Setiap kali diperlukan

(18)

2. Nama Dokumen : Logbook Data Anggota

Fungsi

: Menyimpan data anggota

Sumber

: Internal

Tujuan

: Internal

Media

: Kertas

Jumlah

: 1 File

Frekuensi

: Setiap kali diperlukan

Format

: Lihat lampiran B-2

3. Nama Dokumen : Surat Tanda Terima Surat-surat Jaminan

Fungsi

: Bukti penyerahan surat-surat jaminan calon anggota kepada

admin

Sumber

: Admin

Tujuan

: Anggota

Media

: Kertas

Jumlah

: Dua lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada calon anggota baru

Format

: Lihat lampiran B-3

4. Nama Dokumen : File Data Simpanan Anggota

Fungsi

: Menyimpan data simpanan anggota

Sumber

: Internal

Tujuan

: Internal

Media

: Dokumen Digital (Excel)

Jumlah

: Satu File

Frekuensi

: Setiap kali diperlukan

(19)

5. Nama Dokumen : Logbook Simpanan Anggota

Fungsi

: Menyimpan data simpanan anggota

Sumber

: Internal

Tujuan

: Internal

Media

: Dokumen Digital (Excel)

Jumlah

: 1 File

Frekuensi

: Setiap kali diperlukan

Format

: Lihat lampiran B-5

6. Nama Dokumen : Kwitansi Tanda Terima Uang

Fungsi

: Bukti pembayaran uang oleh koperasi

Sumber

: Admin

Tujuan

: Anggota

Media

: Kertas

Jumlah

: 2 lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada peminjaman oleh anggota

Format

: Lihat lampiran B-6

7. Nama Dokumen : Surat Pengakuan Hutang

Fungsi

: Sebagai perjanjian atas peminjaman uang

Sumber

: Admin

Tujuan

: Anggota, admin

Media

: Kertas

Jumlah

: 2 lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada peminjaman oleh anggota

(20)

8. Nama Dokumen : Kartu Angsuran Peminjaman Anggota

Fungsi

: pencatatan pembayaran angsuran anggota

Sumber

: Admin

Tujuan

: Anggota

Media

: Kertas

Jumlah

: Dua lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada pembayaran angsuran oleh anggota

Format

: Lihat lampiran B-8

9. Nama Dokumen : Surat Kuasa Pencairan Jamsostek dan

Surat Kuasa Pengambilan gaji

Fungsi

: Surat kuasa pencairan saldo Jamsostek apabila pembayaran

menunggak.

Sumber

: Admin

Tujuan

: Anggota

Media

: Kertas

Jumlah

: Satu lembar

Frekuensi

: Setiap kali ada peminjaman oleh anggota

Format

: Lihat lampiran B-9

10. Nama Dokumen : File Pembayaran Angsuran

Fungsi

: Menyimpan data pembayaran angsuran anggota

Sumber

: Internal

Tujuan

: Internal

Media

: Dokumen Digital (Excel)

Jumlah

: Satu File

(21)

Format

: Lihat lampiran B-10

11. Nama Dokumen : File Laporan Peminjaman

Fungsi

: Menyimpan data laporan peminjaman anggota

Sumber

: Internal

Tujuan

: Internal

Media

: Dokumen Digital (Excel)

Jumlah

: 1 File

Frekuensi

: Setiap kali diperlukan

Format

: Lihat lampiran B-11

12. Nama Dokumen : File Laporan Pembayaran Angsuran Pinjaman

Fungsi

: Menyimpan data laporan pembayaran angsuran pinjaman

Sumber

: Internal

Tujuan

: Internal

Media

: Dokumen Digital (Excel)

Jumlah

: Satu File

Frekuensi

: Setiap kali diperlukan

Format

: Lihat lampiran B-12

3.2.5. Permasalahan Pokok

Setelah melakukan pengamatan ke kantor Koperasi Makmur Mandiri dan

wawancara dengan karyawan koperasi, penulis memperoleh beberapa permasalahan

yang dihadapi, antara lain :

1. Masih menggunakan Microsoft Excel yang belum dimaksimalkan sehingga

datanya belum saling terintegrasi terutama menyangkut data penting seperti data

peminjaman dan pembayaran angsuran, sehingga dalam transaksi dilakukan

harus mencari data ke file yang terpisah-pisah

(22)

2. Dalam membuat bukti keluaran seperti bukti simpanan anggota, bukti

peminjaman, serta bukti pembayaran masih diketik manual sehingga rentan

terhadap kesalahan.

3. Belum adanya pembatasan hak akses pada file yang dibuat sehingga semua staf

dapat mengakses file yang sama dan dapat mengubahnya.

3.2.6. Pemecahan Masalah

Untuk menyelesaikan permasalahan yang ada pada sistem berjalan Koperasi

Makmur Mandiri, penulis mengajukan beberapa alternatif pemecahan masalah

sebagai berikut:

1. Membuat sebuah sistem yang terintegrasi dengan basis data terpusat agar data

dapat saling berhubungan dan tidak terjadi anomali data atau ketidakkonsistenan

data dan lebih memudahkan dalam mencari data.

2. Membuat sebuah sistem yang dapat mengeluarkan output berupa bukti transaksi

secara otomatis dan terhubung dengan data transaksi terkait agar kesalahan dapat

diminimalisasi.

3. Dibuat sistem informasi dengan melakukan pembatasan hak akses untuk

masing-masing pengguna agar tidak terjadi tumpang tindih kewenangan dan file yang ada

terjaga keamanannya.

3.2. Analisis Kebutuhan Software

3.3.1. Analisis Kebutuhan Fungsional

Berikut analisa kebutuhan fungsional dalam aplikasi Koperasi Makmur Mandiri.

Pengguna yang diusulkan ada 2 level yaitu: admin dan manajer, adapun wewenang

dari masing-masing level pengguna antara lain:

(23)

A. Admin

A.1. Login

A.2. Mengelola anggota

A.3. Mengelola simpanan anggota dan mencetak bukti simpanan

A.4. Menghitung Bagi Hasil

A.5. Mengelola peminjaman dana dan mencetak bukti peminjaman

A.6. Mengelola pembayaran angsuran dan mencetak bukti pembayaran angsuran

A.7. Mengelola akun perkiraan

A.8. Mengelola jurnal umum

A.9. Melihat dan mencetak laporan simpanan

A.10. Melihat dan mencetak laporan peminjaman

A.11. Melihat dan mencetak laporan pembayaran angsuran

B. Manajer

B.1. Login

B.2. Mengelola pengguna

B.3. Melihat dan mencetak laporan simpanan

B.4. Melihat dan mencetak laporan peminjaman

(24)

3.3.2. Use Case Diagram

1. Use Case Diagram

a. Gambar Use Case Diagram

Gambar III.7

(25)

b. Skenario Use Case Diagram

1) Skenario Use Case Diagram Menambah Anggota

Tabel III.1

Skenario Use Case Diagram Menambah Anggota

Tujuan

Admin dapat menambah data anggota

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

menambah anggota baru.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form anggota

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input data anggota baru

2. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

3. Menyimpan

data

anggota

ke

database

4. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Skenario Alternatif

1. Input data anggota baru

4. Memperbaiki input yang tidak

sesuai format.

2. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

3. Menampilkan

pesan

peringatan

kesalahan

bahwa

data

yang

dimasukkan

tidak

sesuai

yang

diharapkan

5. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

6. Menyimpan

data

anggota

ke

database

7. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Kondisi Akhir

Sistem dapat menyimpan data anggota

baru

(26)

2) Skenario Use Case Diagram Mengubah Anggota

Tabel III.2

Skenario Use Case Diagram Mengubah Anggota

Tujuan

Admin dapat mengubah data anggota

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

mengubah anggota.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form anggota

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input nama anggota yang dicari

4. Melakukan perubahan pada

data anggota

2. Mencari data anggota yang akan

diubah.

3. Menampilkan data anggota

5. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

6. Menyimpan

data

anggota

ke

database

7. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Skenario Alternatif

1. Input nama anggota yang dicari

4. Melakukan perubahan pada

data anggota

7. Memperbaiki input yang tidak

sesuai format

2. Mencari data anggota yang akan

diubah.

3. Menampilkan data anggota

5. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

6. Menampilkan pesan peringatan data

yang dimasukkan tidak sesuai format

8. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

9. Menyimpan

data

anggota

ke

(27)

10. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Kondisi Akhir

Sistem dapat menyimpan data anggota

yang telah diubah

3) Skenario Use Case Diagram Mencari Anggota

Tabel III.3

Skenario Use Case Diagram Mencari Anggota

Tujuan

Admin dapat mencari data anggota

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan admin mencari

anggota.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form anggota

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input nama anggota yang dicari

2. Mencari data anggota di database.

3. Menampilkan daftar anggota yang

sesuai.

Kondisi Akhir

Sistem dapat mencari data anggota

4) Skenario Use Case Diagram Menghapus Anggota

Tabel III.4

Skenario Use Case Diagram Menghapus Anggota

Tujuan

Admin dapat menghapus data anggota

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

menghapus anggota.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form anggota

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input nama anggota yang dicari

(28)

3. Memilih data anggota

5. Memilih Yes

dihapus.

4. Menampilkan konfirmasi hapus

6. Menghapus

data

anggota

dari

database

7. Menampilkan pesan berhasil dihapus

Kondisi Akhir

Sistem dapat menghapus data anggota

5) Skenario Use Case Diagram Mengelola Perkiraan

Tabel III.5

Skenario Use Case Diagram Menambah Perkiraan

Tujuan

Admin dapat menambah data perkiraan

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

menambah perkiraan baru.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form perkiraan

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input data perkiraan baru

2. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

3. Menyimpan

data

perkiraan

ke

database

4. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Skenario Alternatif

1. Input data perkiraan baru

4. Memperbaiki input yang tidak

sesuai format.

2. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

3. Menampilkan

pesan

peringatan

kesalahan

bahwa

data

yang

dimasukkan

tidak

sesuai

yang

diharapkan

5. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

6. Menyimpan

data

perkiraan

ke

database

7. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

(29)

Kondisi Akhir

Sistem dapat menyimpan data perkiraan

baru

6) Skenario Use Case Diagram Mengubah Perkiraan

Tabel III.6

Skenario Use Case Diagram Mengubah Perkiraan

Tujuan

Admin dapat mengubah data perkiraan

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

mengubah perkiraan.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form perkiraan

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input nama perkiraan yang

dicari

4. Melakukan perubahan pada

data perkiraan

2. Mencari data perkiraan yang akan

diubah.

3. Menampilkan data perkiraan

5. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

6. Menyimpan

data

perkiraan

ke

database

7. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Skenario Alternatif

1. Input nama perkiraan yang

dicari

4. Melakukan perubahan pada

data perkiraan

2. Mencari data perkiraan yang akan

diubah.

3. Menampilkan data perkiraan

5. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

(30)

7. Memperbaiki input yang tidak

sesuai format

yang dimasukkan tidak sesuai format

8. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

9. Menyimpan

data

perkiraan

ke

database

10. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Kondisi Akhir

Sistem dapat menyimpan data perkiraan

yang telah diubah

7) Skenario Use Case Diagram Mencari Perkiraan

Tabel III.7

Skenario Use Case Diagram Mencari Perkiraan

Tujuan

Admin dapat mencari data perkiraan

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan admin mencari

perkiraan.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form perkiraan

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input nama perkiraan yang

dicari

2. Mencari data perkiraan di database.

3. Menampilkan daftar perkiraan yang

sesuai.

Kondisi Akhir

Sistem dapat mencari data perkiraan

8) Skenario Use Case Diagram Menghapus Perkiraan

Tabel III.8

Skenario Use Case Diagram Menghapus Perkiraan

Tujuan

Admin dapat menghapus data perkiraan

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

menghapus perkiraan.

(31)

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form perkiraan

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input nama perkiraan yang

dicari

3. Memilih data perkiraan

5. Memilih Yes

2. Mencari data perkiraan yang akan

dihapus.

4. Menampilkan konfirmasi hapus

6. Menghapus data perkiraan dari

database

7. Menampilkan pesan berhasil dihapus

Kondisi Akhir

Sistem dapat menghapus data perkiraan

9) Skenario Use Case Diagram Menambah Simpanan

Tabel III.9

Skenario Use Case Diagram Menambah Simpanan

Tujuan

Admin dapat menambah data simpanan

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

menambah simpanan baru.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form simpanan

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input data simpanan baru

2. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

3. Menyimpan

data

simpanan

ke

database

4. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Skenario Alternatif

1. Input data simpanan baru

2. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

(32)

4. Memperbaiki input yang tidak

sesuai format.

3. Menampilkan

pesan

peringatan

kesalahan

bahwa

data

yang

dimasukkan

tidak

sesuai

yang

diharapkan

5. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

6. Menyimpan

data

simpanan

ke

database

7. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Kondisi Akhir

Sistem dapat menyimpan data simpanan

baru

10) Skenario Use Case Diagram Mencari Simpanan

Tabel III.10

Skenario Use Case Diagram Mencari Simpanan

Tujuan

Admin dapat mencari data simpanan

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan admin mencari

simpanan.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form simpanan

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input nama anggota simpanan

yang dicari

2. Mencari data simpanan di database.

3. Menampilkan daftar simpanan yang

sesuai.

(33)

11) Skenario Use Case Diagram Mencetak Bukti Simpanan

Tabel III.11

Skenario Use Case Diagram Mencetak Bukti Simpanan

Tujuan

Admin dapat mencetak bukti simpanan

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

mencetak bukti simpanan.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form simpanan

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Pilih data simpanan

2. Klik Cetak

3. Menampilkan bukti simpanan

Kondisi Akhir

Sistem dapat mencetak data simpanan

12) Skenario Use Case Diagram Menambah Peminjaman

Tabel III.12

Skenario Use Case Diagram Menambah Peminjaman

Tujuan

Admin

dapat

menambah

data

peminjaman

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

menambah peminjaman baru.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form peminjaman

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

5. Input data peminjaman baru

6. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

(34)

7. Menyimpan data peminjaman ke

database

8. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Skenario Alternatif

2. Input data peminjaman baru

5. Memperbaiki input yang tidak

sesuai format.

4. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

5. Menampilkan

pesan

peringatan

kesalahan

bahwa

data

yang

dimasukkan

tidak

sesuai

yang

diharapkan

8. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

9. Menyimpan data peminjaman ke

database

10. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Kondisi Akhir

Sistem

dapat

menyimpan

data

peminjaman baru

13) Skenario Use Case Diagram Mencari Peminjaman

Tabel III.13

Skenario Use Case Diagram Mencari Peminjaman

Tujuan

Admin dapat mencari data peminjaman

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan admin mencari

peminjaman.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form peminjaman

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

2. Input

nama

anggota

peminjaman yang dicari

4. Mencari

data

peminjaman

di

database.

5. Menampilkan daftar peminjaman

yang sesuai.

(35)

Kondisi Akhir

Sistem dapat mencari data peminjaman

14) Skenario Use Case Diagram Mencetak Bukti Peminjaman

Tabel III.14

Skenario Use Case Diagram Mencetak Bukti Peminjaman

Tujuan

Admin dapat mencetak bukti peminjaman

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

mencetak bukti peminjaman.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form peminjaman

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

3. Pilih data peminjaman

4. Klik Cetak

4. Menampilkan bukti peminjaman

Kondisi Akhir

Sistem dapat mencetak data peminjaman

15) Skenario Use Case Diagram Menambah Pembayaran Angsuran

Tabel III.15

Skenario Use Case Diagram Menambah Pembayaran Angsuran

Tujuan

Admin

dapat

menambah

data

pembayaran angsuran

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

menambah pembayaran angsuran baru.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form pembayaran angsuran

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

5. Input

data

pembayaran

angsuran baru

6. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

(36)

7. Menyimpan

data

pembayaran

angsuran ke database

8. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Skenario Alternatif

1. Input data pembayaran angsuran

baru

4. Memperbaiki input yang tidak

sesuai format.

2. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

3. Menampilkan

pesan

peringatan

kesalahan

bahwa

data

yang

dimasukkan

tidak

sesuai

yang

diharapkan

5. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

6. Menyimpan

data

pembayaran

angsuran ke database

7. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Kondisi Akhir

Sistem

dapat

menyimpan

data

pembayaran angsuran baru

16) Skenario Use Case Diagram Mencari Pembayaran Angsuran

Tabel III.16

Skenario Use Case Diagram Mencari Pembayaran Angsuran

Tujuan

Admin dapat mencari data pembayaran

angsuran

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan admin mencari

pembayaran angsuran.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form pembayaran angsuran

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input no peminjaman yang

dicari

(37)

2. Mencari data pembayaran angsuran

di database.

3. Menampilkan daftar

pembayaran

angsuran yang sesuai.

Kondisi Akhir

Sistem dapat mencari data pembayaran

angsuran

17) Skenario Use Case Diagram Mencetak Bukti Pembayaran Angsuran

Tabel III.17

Skenario Use Case Diagram Mencetak Bukti Pembayaran Angsuran

Tujuan

Admin dapat mencetak bukti pembayaran

angsuran

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

mencetak bukti pembayaran angsuran.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form pembayaran angsuran

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Pilih

data

pembayaran

angsuran

2. Klik Cetak

3. Menampilkan bukti pembayaran

Kondisi Akhir

Sistem dapat mencetak data pembayaran

angsuran

18) Skenario Use Case Diagram Menambah Jurnal Umum

Tabel III.18

Skenario Use Case Diagram Menambah Jurnal Umum

Tujuan

Admin

dapat

menambah

data

pembayaran angsuran

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

menambah pembayaran angsuran baru.

Aktor

Admin

(38)

form pembayaran angsuran

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

9. Input

data

pembayaran

angsuran baru

10. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

11. Menyimpan

data

pembayaran

angsuran ke database

12. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Skenario Alternatif

1. Input

data

pembayaran

angsuran baru

4. Memperbaiki input yang tidak

sesuai format.

2. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

3. Menampilkan

pesan

peringatan

kesalahan

bahwa

data

yang

dimasukkan

tidak

sesuai

yang

diharapkan

5. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

6. Menyimpan

data

pembayaran

angsuran ke database

7. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Kondisi Akhir

Sistem

dapat

menyimpan

data

pembayaran angsuran baru

19) Skenario Use Case Diagram Mencari Jurnal Umum

Tabel III.19

Skenario Use Case Diagram Mencari Jurnal Umum

Tujuan

Admin dapat mencari data pembayaran

angsuran

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan admin mencari

pembayaran angsuran.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

(39)

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input

nama

anggota

atau

periode pembayaran angsuran

yang dicari

2. Mencari data pembayaran angsuran

di database.

3. Menampilkan daftar

pembayaran

angsuran yang sesuai.

Kondisi Akhir

Sistem dapat mencari data pembayaran

angsuran

20) Skenario Use Case Diagram Menambah Simpanan

Tabel III.20

Skenario Use Case Diagram Menambah Simpanan

Tujuan

Admin dapat menambah data simpanan

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

menambah simpanan baru.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form simpanan

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input data simpanan baru

2. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

3. Menyimpan

data

simpanan

ke

database

4. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Skenario Alternatif

1. Input data simpanan baru

4. Memperbaiki input yang tidak

sesuai format.

2. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

3. Menampilkan

pesan

peringatan

kesalahan

bahwa

data

yang

dimasukkan

tidak

sesuai

yang

diharapkan

(40)

sesuai atau belum

6. Menyimpan

data

simpanan

ke

database

7. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Kondisi Akhir

Sistem dapat menyimpan data simpanan

baru

21) Skenario Use Case Diagram Mencari Simpanan

Tabel III.21

Skenario Use Case Diagram Mencari Simpanan

Tujuan

Admin dapat mencari data simpanan

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan admin mencari

simpanan.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form simpanan

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input

nama

anggota

atau

periode simpanan yang dicari

2. Mencari data simpanan di database.

3. Menampilkan daftar simpanan yang

sesuai.

Kondisi Akhir

Sistem dapat mencari data simpanan

22) Skenario Use Case Diagram Menghapus Simpanan

Tabel III.22

Skenario Use Case Diagram Menghapus Simpanan

Tujuan

Admin dapat menghapus data simpanan

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

admin

menghapus simpanan.

(41)

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form simpanan dan simpanan belum

disetujui

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input

nama

anggota

atau

periode simpanan yang dicari

3. Memilih data simpanan

5. Memilih Yes

2. Mencari data simpanan yang akan

dihapus.

4. Menampilkan konfirmasi hapus

6. Menghapus data simpanan dari

database

7. Menampilkan pesan berhasil dihapus

Kondisi Akhir

Sistem dapat menghapus data simpanan

23) Skenario Use Case Diagram Melihat dan Mencetak Laporan Peminjaman

Tabel III.23

Skenario Use Case Diagram Melihat dan Mencetak Laporan Peminjaman

Tujuan

Admin dapat melihat laporan

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan admin melihat

laporan yang dicari

Aktor

Admin, Manajer

Kondisi Awal

Admin atau manajer sudah login

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Memasukkan bulan dan tahun

kas

2. Klik Lihat

4. Klik Print

3. Menampilkan laporan yang diminta

(42)

24) Skenario Use Case Diagram Melihat dan Mencetak Laporan Pembayaran

Angsuran

Tabel III.24

Skenario Use Case Diagram Melihat dan Mencetak Laporan Pembayaran

Angsuran

Tujuan

Admin dapat melihat laporan

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan admin melihat

laporan yang dicari

Aktor

Admin, Manajer

Kondisi Awal

Admin atau manajer sudah login

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Memasukkan bulan dan tahun

kas

2. Klik Lihat

3. Klik Print

4. Menampilkan laporan yang diminta

5. Mencetak laporan yang diinginkan

25) Skenario Use Case Diagram Melihat dan Mencetak Laporan Simpanan

Anggota

Tabel III.25

Skenario Use Case Diagram Melihat dan Mencetak Laporan Simpanan Anggota

Tujuan

Admin dapat melihat laporan

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan admin melihat

laporan yang dicari

Aktor

Admin, Manajer

Kondisi Awal

Admin atau manajer sudah login

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

(43)

26) Skenario Use Case Diagram Melihat dan Mencetak Laporan Pembayaran

Angsuran

Tabel III.24

Skenario Use Case Diagram Melihat dan Mencetak Laporan Pembayaran

Angsuran

Tujuan

Admin dapat melihat laporan

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan admin melihat

laporan yang dicari

Aktor

Admin, Manajer

Kondisi Awal

Admin atau manajer sudah login

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

6. Memasukkan bulan dan tahun

kas

7. Klik Lihat

8. Klik Print

9. Menampilkan laporan yang diminta

10. Mencetak laporan yang diinginkan

27) Skenario Use Case Diagram Melihat dan Mencetak Laporan Simpanan

Anggota

Tabel III.25

Skenario Use Case Diagram Melihat dan Mencetak Laporan Simpanan Anggota

Tujuan

Admin dapat melihat laporan

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan admin melihat

laporan yang dicari

Aktor

Admin, Manajer

Kondisi Awal

Admin atau manajer sudah login

(44)

Skenario Normal

1. Memasukkan bulan dan tahun

kas

2. Klik Lihat

4. Klik Print

3. Menampilkan laporan yang diminta

5. Mencetak laporan yang diinginkan

28) Skenario Use Case Diagram Menghitung Bagi Hasil

Tabel III.26

Skenario Use Case Diagram Menghitung Bagi Hasil

Tujuan

Admin dapat menambah data pengguna

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

manajer

menambah pengguna baru.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form hitung bagi hasil bulanan

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input bulan dan tahun

2. Klik Hitung

3. Menghitung perolehan bagi hasil

masing-masing anggota

4. Menyimpan data bagi hasil ke

database

5. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Kondisi Akhir

Sistem

dapat

menghitung

dan

menyimpan data bagi hasil.

29) Skenario Use Case Diagram Menambah Pengguna

Tabel III.27

Skenario Use Case Diagram Menambah Pengguna

(45)

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

manajer

menambah pengguna baru.

Aktor

Manajer

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form pengguna

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

6. Input data pengguna baru

7. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

8. Menyimpan

data

pengguna

ke

database

9. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Skenario Alternatif

1. Input data pengguna baru

4. Memperbaiki input yang tidak

sesuai format.

2. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

3. Menampilkan

pesan

peringatan

kesalahan

bahwa

data

yang

dimasukkan

tidak

sesuai

yang

diharapkan

5. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

6. Menyimpan

data

pengguna

ke

database

7. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Kondisi Akhir

Sistem dapat menyimpan data pengguna

baru

30) Skenario Use Case Diagram Mengubah Pengguna

Tabel III.28

Skenario Use Case Diagram Mengubah Pengguna

Tujuan

Admin dapat mengubah data pengguna

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

manajer

(46)

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form pengguna

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input nama pengguna yang

dicari

4. Melakukan perubahan pada

data pengguna

2. Mencari data pengguna yang akan

diubah.

3. Menampilkan data pengguna

5. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

6. Menyimpan

data

pengguna

ke

database

7. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Skenario Alternatif

1. Input nama pengguna yang

dicari

4. Melakukan perubahan pada

data pengguna

7. Memperbaiki input yang tidak

sesuai format

2. Mencari data pengguna yang akan

diubah.

3. Menampilkan data pengguna

5. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

6. Menampilkan pesan peringatan data

yang dimasukkan tidak sesuai format

8. Melakukan validasi input sudah

sesuai atau belum

9. Menyimpan

data

pengguna

ke

database

10. Menampilkan

pesan

berhasil

disimpan

Kondisi Akhir

Sistem dapat menyimpan data pengguna

yang telah diubah

(47)

31) Skenario Use Case Diagram Mencari Pengguna

Tabel III.29

Skenario Use Case Diagram Mencari Pengguna

Tujuan

Admin dapat mencari data pengguna

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

manajer

mencari pengguna.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form pengguna

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input nama pengguna yang

dicari

2. Mencari data pengguna di database.

3. Menampilkan daftar pengguna yang

sesuai.

Kondisi Akhir

Sistem dapat mencari data pengguna

32) Skenario Use Case Diagram Menghapus Pengguna

Tabel III.30

Skenario Use Case Diagram Menghapus Pengguna

Tujuan

Admin dapat menghapus data pengguna

Deskripsi

Sistem

ini

memungkinkan

manajer

menghapus pengguna.

Aktor

Admin

Kondisi Awal

Admin sudah login dan sudah membuka

form pengguna

Aksi Aktor

Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Input nama pengguna yang

dicari

3. Memilih data pengguna

2. Mencari data pengguna yang akan

dihapus.

(48)

5. Memilih Yes

6. Menghapus data pengguna dari

database

7. Menampilkan pesan berhasil dihapus

Kondisi Akhir

Sistem dapat menghapus data pengguna

3.3.3. Activity Diagram

1. Activity Diagram .Login (Admin dan Manajer)

Gambar III.8

Activity Diagram Login

act Activity Diagram Login

Sistem Admin/Manajer

Mulai

Masukkan Id Pengguna dan Password

Klik Login Verifikasi Id Pengguna dan

Password Data Ditemukan? Pesan Error: Id Pengguna atau

Password Keliru

Masuk Ke Form Utama

Gambar

Gambar III.3
Gambar III.4
Gambar III.5
Gambar III.6
+7

Referensi

Dokumen terkait

Faktor-faktor yang dapat mendorong seseorang untuk terlibat dalam penyalahgunaan NAPZA yaitu.

Terima Kasih banyak kepada kedua orang tua tercinta Bapak Mohammad Nur dan Ibu Leni Aneta, kepada kedua kakak saya Gamaludin Noe dan Wahyudin Noe, beserta

Sutedi (2009: 219) perkembangan ekonomi global dan kemajuan teknologi yang demikian cepat membawa dampak timbulnya persaingan usaha yang begitu ketat dan terjadi di semua

Berprofesi merupakan suatu perbuatan yang amat umum dalam banyak religi didunia. Dalam proses seringkali dibawa benda-benda keramat seperti : patung dewa-dewa,

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk dan makna dari simbol-simbol yang terdapat pada arsitektur Masjid Kraton Saka Tunggal, Tamansari,

Dengan adanya Multi E-Commerce yang dibangun menggunakan Framework Codeigniter ini dapat membantu pengrajin atau penjual kerajinan gerabah untuk memperluas pemasaran

Responden yang berpengetahuan kurang sebanyak 69,2%, keseluruhan (100%) responden yang berpengetahuan kurang memiliki perilaku kurang dalam SADARI. Dari keseluruhan

Pembiayaan Macet – Kolektibilitas 4, pembiayaan yang pembayaran angsuran pokok pembiayaannya dan pembayaran margin atau bagi hasil telah mengalami: (a) Untuk pola angsuran