• Tidak ada hasil yang ditemukan

KULIAH KERJA PROFESI (KKP) DIVISI EDITING GRAFIS DI PT. YOGYAKARTA TUGU TELEVISI (JOGJA TV) LAPORAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KULIAH KERJA PROFESI (KKP) DIVISI EDITING GRAFIS DI PT. YOGYAKARTA TUGU TELEVISI (JOGJA TV) LAPORAN"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

KULIAH KERJA PROFESI (KKP)

DIVISI EDITING GRAFIS

DI PT. YOGYAKARTA TUGU TELEVISI (JOGJA TV)

LAPORAN

Laporan ini disusun guna memenuhi syarat menempuh Kuliah Kerja Profesi (KKP)

Program Studi Film dan Televisi Jurusan Seni Media Rekam

Oleh :

PANDU PRATAMA PASHADEWA NIM. 17148147

FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN INSTITUT SENI INDONESIA

SURAKARTA 2021

(2)
(3)

iii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT Tuhan semesta alam yang telah memberikan rahmat serta petunjuk-Nya sehingga penulis diberikan kemudahan dalam melaksanakan mata kuliah Kuliah Kerja Nyata (KKP) dan menyelesaikan laporan KKP sebagai satu rangkaian proses akademik yang harus ditempuh oleh mahasiswa Program Studi Film dan Televisi pada semester tujuh ini. Tak terasa dua bulan telah berlalu seiring dengan selesainya kegiatan KKP penulis yang mempelajari industri pertelevisian meskipun tidak semua hal dan ilmu dapat dirangkum dalam jangka waktu dua bulan yang singkat. Selama melaksanakan kegiatan KKP, penulis mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman baru mengenai industri pertelevisian di bidang penyuntingan grafis. Penulis telah mendapatkan kesempatan berharga untuk dapat melaksanakan KKP di salah satu stasiun televisi di Indonesia, yaitu PT. Yogyakarta Tugu Televisi (Jogja TV).

Ucapan terimakasih yang teramat banyak penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu dan terlibat dalam pelaksanaan kegiatan KKP yang penulis tempuh selama dua bulan di Jogja TV ini, diantaranya :

1. Bapak Donie Fadjar Kurniawan, S.S., M.Si., M.Hum. selaku Dosen Pembimbing KKP yang telah membimbing penulis selama proses pelaksanakan KKP hingga menyelesaikan laporan akhir KKP.

2. Bapak Titus Soepono Adji, S.Sn., MA. selaku Ketua Prodi Film dan Televisi Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta.

3. Ibu Sri Wastiwi Setiawati, S.Sn., M.Sn. selaku Ketua Jurusan Seni Media Rekam Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta.

(4)

iv

4. Orang tua tercinta serta saudara yang selalu memberikan do’a dan dukungan sepenuhnya.

5. Mas Arrubi Kus Prananto selaku Pimpinan Divisi Desain Grafis Jogja TV yang telah dengan sabar membimbing penulis dengan baik selama KKP.

6. Tim Editor Jogja TV atas ilmu dan pengalaman yang telah diberikan. 7. Teman – teman internship Jogja TV yang telah menemani,

mendukung dan saling membantu dalam pelaksanaan KKP.

Penulis sangat menyadari bahwa laporan ini jauh dari kata sempurna dan masih terdapat banyak kesalahan. Penulis mengharapkan adanya masukan dan kritikan dari berbagai pihak. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca, penulis, dan mampu memberikan inspirasi penulis lainnya untuk menghasilkan karya tulis yang lebih baik.

Surakarta

(5)

v

DAFTAR ISI

COVER JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v BAB I PENDAHULUAN ... 7 A. Latar Belakang ... 7 B. Tujuan ... 8 C. Manfaat ... 9 D. Waktu ... 10 E. Lokasi ... 10

BAB II MATERI DAN METODE KULIAH KERJA PROFESI ... 12

A. Materi Kuliah Kerja Profesi ... 12

1. Materi Umum ... 12

2. Materi Khusus ... 12

B. Metode Kerja Profesi ... 14

1. Pengumpulan Data Primer ... 14

2. Pengumpulan Data Sekunder ... 16

BAB III PELAKSANAAN KERJA PROFESI ... 17

A. Tinjauan Umum Perusahaan ... 17

1. Sejarah Umum Perusahaan ... 17

2. Visi dan Misi ... 18

3. Logo Jogja TV ... 19

4. Program Acara Jogja TV ... 20

B. Pelakasanaan Kegiatan ... 21

1. Rencana Pelaksanaan KKP ... 21

(6)

vi 3. Log Harian ... 27 4. Capaian Kegiatan ... 29 BAB IV PENUTUP ... 30 A. Kesimpulan ... 30 B. Saran ... 31 DAFTAR PUSTAKA ... 32 LAMPIRAN ... 34

(7)

7

BAB I

PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang

Dalam kegiatan pendidikan di Indonesia, proses pembelajaran terdiri dari teori dan praktik. Kedua hal tersebut menunjang efektifitas pada ilmu yang diserap oleh peserta didik sehingga menciptakan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan bersaing di lingkungan kerja baik industri maupun jasa. Praktik yang dilaksanakan di lapangan kerja secara langsung digunakan sebagai media untuk menyalurkan ilmu yang telah diperoleh selama di perkuliahan. Pengalaman belajar bekerja secara langsung di dunia industri sangat diperlukan khususnya bagi mahasiswa Program Studi Film dan Televisi, Jurusan Seni Media Rekam, Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD), Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Hal ini dimaksudkan agar mahasiswa mendapat gambaran tentang kondisi di lingkungan kerja dan meningkatkan kompetensi atau membangun relasi di dunia industri tersebut melalui Kuliah Kerja Profesi (KKP) yang telah dibebankan pada mahasiswa semester tujuh.

Mahasiswa berkesempatan mencari pengalaman secara langsung di lapangan dan mengenal dunia industri melalui Kuliah Kerja Profesi (KKP). Program KKP juga digunakan untuk mengembangkan ilmu yang telah didapat dari kegiatan akademis yang sesuai bidang dan minat serta sebagai tolak ukur kemampuan mahasiswa dalam bidang yang ditekuninya. Mata kuliah KKP di Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta dilaksanakan dengan harapan agar mahasiswa dapat menerapkan mata kuliah yang telah didapat selama enam semester di di dunia kerja.

Prodi Film dan Televisi membebaskan mahasiswanya dalam memilih tempat untuk melakukan KKP, baik rumah produksi film,

(8)

8

televisi, festival perfilman bahkan lembaga atau instansi perfilman lainnya. Saat ini terdapat banyak perusahaan pertelevisian di Indonesia, bahkan di setiap daerah terdapat industri pertelevisian, salah satunya yaitu PT. Yogyakarta Tugu Televisi (Jogja TV). PT. Yogyakarta Tugu Televisi merupakan salah satu Televisi lokal yang memiliki 3 pilar utama yaitu pendidikan, budaya, dan pariwisata sehingga dapat memberikan informasi, hiburan, dan kontrol sosial terhadapat masyarakat Yogyakarta. Jogja TV merupakan televisi lokal pertama yang berdiri di Yogyakarta dan diresmikan oleh Sri Sultan Hamengkubowono X pada tanggal 17 September 2004.

Saat ini Jogja TV sudah menjadi bagian dalam jaringan Indonesia

Network, dan dapat menyapa penonton setiap hari mulai pukul 06.00 s/d 24.00 WIB dengan daya pancar 10 KW. Coverage area meliputi Yogyakarta, Sleman, Bantul, Gunung Kidul dan Kulonprogo. Tidak ada hanya disekitar Yogyakarta coverage area Jogja TV juga meliputi Klaten, Surakarta, Boyolali, Purworejo dan sekitarnya.

B.

Tujuan

Pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi (KKP) sebagai ,divisi Editing Grafis di PT. Yogyakarta Tugu Televisi (Jogja TV) bertujuan untuk :

1. Mengetahui, mengenal, dan mempelajari tentang divisi yang bertanggung jawab dibalik visual grafis pada pertelevisian.

2. Penulis belajar beradaptasi dengan lingkungan kerja yang sesungguhnya di industri pertelevisian swasta.

3. Menambah wawasan baru tentang desain visual untuk pertelevisian di PT. Yogyakarta Tugu Televisi yang belum pernah didapat selama di perkuliahan.

4. Penulis mengetahui sistem kerja sebagai editor pada divisi Editing

(9)

9

C. Manfaat

Kegiatan Kuliah Kerja Profesi (KKP) di PT. Yogyakarta Tugu Televisi ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik kepada mahasiswa, lembaga pendidikan, dan dunia industri.

1. Bagi Mahasiswa

a. Mendapatkan ilmu dan pengalaman kerja mengenai peran divisi Editing Grafis di PT. Yogyakarta Tugu Televisi.

b. Sarana untuk memantapkan kesiapan profesi mahasiswa pada bidangnya, khususnya skill editing dan post production.

c. Memunculkan rasa semangat pada mahasiswa untuk mencari ilmu dan pengetahuan yang berguna sebagai bekal masa depan di dunia industri audio visual.

d. Terjalinnya relasi yang baik dengan pihak PT. Yogyakarta Tugu Televisi ataupun dengan pihak – pihak terkait lainnya. 2. Bagi Program Studi Film dan Televisi

a. Membantu lembaga pendidikan dalam menjadi relasi dengan pihak PT. Yogyakarta Tugu Televisi.

b. Sebagai salah satu evaluasi pencapaian kompetensi lulusan dan materi ajar bagi instansi.

c. Diperolehnya informasi dari industri atau perusahaan tentang kompetensi dan kualifikasi SDM yang dibutuhkan.

3. Bagi Dunia Industri/Pihak Terkait

a. Mendapatkan tenaga berkompetensi di bidangnya untuk turut memajukan industri kreatif audio visual.

(10)

10

D. Waktu

Penulis melaksanakan kegiatan KKP selama dua bulan terhitung dari 10 November 2020 sampai dengan 10 Januari 2021. Selama masa pandemi, penulis telah mengikuti protokol kesehatan dengan bukti rapid test untuk kelayakan masuk area kantor. Jam kerja dimulai dari pukul 09.00 – 16.00 WIB namun dapat bertambah apabila mendapat project yang cukup panjang.

E.

Lokasi

Penempatan kerja dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi (KKP) yang telah dilaksanakan mahasiswa adalah dengan keterangan sebagai berikut:

Nama Instansi/Pihak Terkait : PT Yogyakarta Tugu Televisi (Jogja TV)

Divisi : Editing Grafis

Media Sosial : @jogjatv.tv (Instagram) , JogjaTVTradisiTiadaHenti (Facebook) , Jogja TV (YouTube)

E-mail : info@jogjatv.tv

Alamat : Jl. Wonosari Km. 9 Sendangtirto,

Berbah, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

(11)

11

Gambar 1.0 Peta Lokasi Jogja TV (Sumber : Google Maps)

Gambar 1.1 Kantor Jogja TV tampak depan. (Sumber : Adelia Nurul A.)

(12)

12

BAB II

MATERI DAN METODE KULIAH KERJA PROFESI

A. Materi Kuliah Kerja Profesi

1. Materi Umum

kuliah Kerja Kuliah Profesi (KKP) merupakan salah satu mata kuliah wajib bagi mahasiswa program studi Film dan Televisi, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Surakarta. Melalui mata kuliah ini, diharapkan mahasiswa bisa mengaplikasikan apa – apa saja yang telah didapatkannya dari bangku kuliah serta dapat terjun langsung dan mengetahui industri bidang Film dan Televisi yang sebenarnya. Kegiatan KKP dapat dilakukan di Stasiun Televisi maupun Rumah Produksi. Mempertimbangkan dari keadaan yang sedang terjadi di masa pandemi, penulis akhirnya memilih untuk melakukan kegiatan KKP di PT Yogyakarta Tugu Televisi (Jogja TV) sebagai divisi editing grafis.

Dalam acara – acara televisi, ada penambahan unsur visual pada gambar dengan tujuan estetik agar dapat dinikmati penonton. Disitulah divisi editing grafis bertanggung jawab seperti penempatan running text,

logo - logo, bumper in / out, animasi pendek, motion graphics dan sebagainya. Divisi grafis juga dapat mengerjakan desain poster dan video durasi pendek untuk keperluan Iklan Layanan Masyarakat, promosi acara televisi, dan keperluan isi konten media sosial stasiun televisi itu sendiri.

2. Materi Khusus

Selama melaksanakan kegiatan KKP, penulis berkesempatan bergabung pada divisi editing grafis. Penulis menggunakan software – software khusus untuk pembuatan desain dan editing grafis yang sebelumnya sudah pernah dipelajari pada mata kuliah Penyuntingan

(13)

13

Digital I – III. Instruktur memberikan ilmu dengan cara praktik bertahap, yaitu mengarahkan secara langsung ketika mengerjakan sebuah project. Desain untuk keperluan siaran televisi tidak semerta – merta mengunggulkan nilai estetik, namun juga memiliki visibilitas objek yang baik di dalamnya. Penempatan dan ukuran tulisan maupun gambar harus diperhatikan.

Dalam kegiatan KKP, penulis diberi tugas untuk membuat desain pada sebuah project dan juga menyelesaikan pekerjaan yang sebelumnya sudah dirancang oleh mentor sebagai pembuat konsep utama. Software yang digunakan dalam divisi editing grafis sama dengan divisi editing news, perbedaannya ada pada software yang digunakan untuk mendesain sebelum masuk tahap editing. Diantaranya adalah Adobe Illustrator, Adobe Photoshop, Adobe After Effect, dan Adobe Premiere.

Gambar 1.2 logo Illustrator (sumber : Wikimedia commons)

Gambar 1.3 logo Photoshop (sumber : Wikimedia commons)

(14)

14

Gambar 1.5 logo Premiere (sumber : Icon archive)

Berikut adalah tahapan – tahapan dalam editing grafis yang penulis kerjakan bersama mentor :

Menentukan DesainPembuatan Desain

Animasi (untuk desain motion graphics dan video)Finishing dan Render

B. Metode Kerja Profesi 1. Pengumpulan Data Primer

a. Observasi

Dengan observasi, maka data yang diperoleh akan lebih lengkap, tajam, dan sampai mengetahui pada tingkat makna dari setiap perilaku yang nampak. Dalam pelaksanaan KKP ini, observasi dilakukan dengan cara mengamati secara langsung proses editing yang ada di Jogja TV. Observasi ini dilakukan untuk memahami bagaimana proses kreatif divisi editing grafis yang dipandu oleh mentor grafis yaitu Arrubi Kus Prananto untuk melihat-lihat apa saja yang ada di lingkungan pasca produksi. Berdasarkan observasi yang diperoleh di Jogja TV sudah menggunakan

(15)

15

sistem editing non linear semua. Terdapat 1 ruang editing non linier dilengkapi dengan 9 unit komputer yang diantaranya 6 unit komputer editing news dan 3 unit komputer editing grafis.

Gambar 1.6 – 1.7 ruangan editing di Jogja TV (sumber : Pandu Pratama)

Setelah melalui tahap orientasi dan adaptasi tersebut, kemudian belajar tentang desain grafis dalam program televisi. Mungkin tidak jauh berbeda dengan apa yang penulis dapatkan di mata kuliah editing, bedanya disini adalah dituntut untuk bekerja lebih cekatan karna deadline

(16)

16 2. Pengumpulan Data Sekunder

a. Analisis Dokumen dan Rekaman

Rekaman perusahaan merupakan data yang dimiliki Jogja TV dalam bentuk file audio visual yang disimpan di server penyimpanan utama yang terhubung dengan komputer divisi editing dan grafis melalui kabel LAN. Analisis ini dilakukan untuk melengkapi penilaian dan pemahan tentang proses kreatif penambahan grafis dan animasi setelah melalui tahapan offline dan online editing

untuk sebuah program acara dan konten yang akan di publish ke media sosial Jogja TV.

Sejauh pengamatan dan analisis yang telah dilakukan, proses editing grafis di Jogja TV pada prinsipnya tidak jauh berbeda dengan proses editing pada stasiun televisi lain. Jogja TV telah dibuat semacam SOP (Standar Operational Procedure) dalam editing sebuah program acara televisi untuk menjaga kualitas acara yang dihasilkan oleh divisi editing program dan grafis.

b. Studi Pustaka

Studi pustaka merupakan cara pencarian data-data yang berbentuk tekstual diantaranya berupa referensi yang terkait dengan materi yang dibutuhkan dalam penyusunan laporan. Dalam studi pustaka ini menggunakan artikel dari internet sebagai referensi.

(17)

17

BAB III

PELAKSANAAN KERJA PROFESI

A. Tinjuan Umum Perusahaan 1. Sejarah Umum Perusahaan

Logo PT. Yogyakarta Tugu Televisi (Sumber: Jogja TV, 2021)

PT. Yogyakarta Tugu Televisi (Jogja TV) adalah Televisi lokal pertama yang berdiri di Yogyakarta yang diresmikan oleh Sri Sultan Hamengkubowono X pada tanggal 17 September 2004. PT. Yogyakarta Tugu Televisi (Jogja TV) memiliki tiga pilar utama yaitu pendidikan, budaya, dan pariwisata sehingga diharapkan mampun memberikan informasi, hiburan, dan kontrol sosial terhadap masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya.

Jogja Tv memiliki daya pancar 10 KW, yang mana coverage area meliputi Yogyakarta, Surakarta, Klaten, Bantul, Sleman, Gunung Kidul, Kulon Progo. Bahkan tidak hanya itu coverage area Jogja TV juga meliputi sampai Wonogiri, Kebumen, Wonosobo bahkan Temanggung dan sekitarnya.

(18)

18 2. Visi dan Misi

Menurut dokumen yang berada di website Jogja TV, visi dan misi Jogja TV sebagai berikut :

Visi

1. Menjadi etalase kearifan lokal budaya Nusantara.

2. Menjadi stasiun televisi yang mengaplikasi teknologi tanpa mengesampingkan tradisi adiluhung.

3. Menjaga keseimbangan hubungan manusia, Sang Pencipta, dan alam.

4. Menjaga keutuhan NKRI berdasarkan azas Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.

Misi

1. Mendorong peningkatan sektor pendidikan, perekonomian, serta pariwisata Yogyakarta dan sekitarnya.

2. Mendorong pemberdayaan potensi lokal untuk sebesar – besarnya kesejahteraan masyarakat.

3. Menggali, mempertahankan dan melestarikan budaya serta tradisi masyarakat sejalan dengan proses perkembangan zaman.

4. Taat kepada kode etik jurnalistik, etika penyiaran serta tata nilai yang berlaku dalam masyarakat.

(19)

19 3. Logo Jogja TV

Logo PT. Yogyakarta Tugu Televisi (Sumber: Jogja TV, 2021)

Logo PT. Yogyakarta Tugu Televisi atau Jogja TV berbentuk sebuah “Warangka Keris” yang digabungkan dengan tulisan Jogja TV dengan menggunakan jenis font Scie Field yang terkesan lebih modern. Hal ini menvisualisasikan bahwa manusia dalam mengarungi kehidupannya bagaikan gelombang (Luk Keris) yang penuh dinamika.

Motto yang tertulis “Tradisi Tiada Henti” yaitu sebagai Perusahaan jasa media elektronik lokal yang bernuansa budaya dan tradisi untuk memberikan penayangan yang terbaik bagi penonton. Jogja TV berupaya menerjemahkan dalam motto perusahaan sebagai pegangan jiwa bagi keluarga besar Jogja TV untuk melangkah. Keris merupakan sebuah senjata tradisional yang diandalkan prajurit kraton yang memiliki kekuatan dalam menghadapi peperangan. Keris ini memvisualisasikan bahwa Jogja TV merupakan senjata yang cukup ampuh untuk menyemangati masyarakat Yogyakarta.

(20)

20

Logo Jogja TV terdapat warna hijau yang memvisualisasikan kesuburan alam Yogyakarta yang perlu dilestarikan dan dikembangkan demi kesejahteraan masyarakat Yogyakarta.Warna hijau juga mencerminkan citra masyarakat Yogyakarta yang damai, aman, dan nyaman dilandasi kultur budaya yang sarat dengan nilai – nilai dan norma peradaban yang madani. Selain warna hijau juga terdapat warna kuning, yang memvisualisasikan bahwa Jogja TV memiliki visi dan kekuatan dalam mengembangkan nilai – nilai budaya masyarakat Yogyakarta yang dimana kraton menjadi kiblatnya.

4. Program Acara Jogja TV

Dengan menghadirkan program yang bermuatan lokal sebesar 80%, Jogja TV diharapkan benar- benar mampu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan informasi dan hiburan daerahnya sendiri. Beberapa program acara unggulan Jogja TV adalah Seputar Jogja, Pawartos Ngayogyakarta, Klinong – klinong Campursari, dan masih banyak yang lainnya.

a. Seputar Jogja

Program acara berita unggulan dari Jogja TV. Berita yang ditayangkan adalah berita yang paling aktual, yang berisi tentang peristiwa yang terjadi di Yogyakarta dan sekitarnya. Melalui acara ini masyarakat akan dipenuhi kebutuhan informasi mereka mulai dari berita kriminal, konflik sosial, pariwisata, wicara dengan tokoh masyarakat, bahkan sampai berita olahraga. Sampai tahun 2021 ini, program acara seputar jogja bahkan memiliki channel youtube sendiri.

(21)

21 b. Pawartos Ngayogyakarta

Program acara berita unggulan dari Jogja TV yang berisi berita – berita khusus berbahasa Jawa.

c. Klinong – Klinong Campursari

Sebuah program acara tayangan live Campursari. Dengan menghadirkan musik - musik campursari.

d. Kopi Joss

Kopi Joss adalah acara talkshow dengan tema set sebuah angkringan. Biasanya dibawakan oleh 3 host dan 1 orang penyanyi yang setiap episodenya mendatangkan bintang tamu dari berbagai kalangan masyarakat seperti tokoh pemerintah dan pengusaha.

B. Pelaksanaan Kegiatan

1. Rencana Pelaksanaan KKP

Pelaksanaan program Kuliah Kerja Profesi (KKP) diawali dengan pengajuan proposal ke pihak program studi Film dan Televisi, Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Pengajuan proposal digunakan untuk mendapat surat pengantar dari kampus dan dapat melaksanakan kegiatan KKP pada instansi yang dituju. Pada awalnya, penulis berencana mangajukan KKP sebagai camera person ke ADi TV yang juga berlokasi di Yogyakarta. Namun karena dampak dari pandemi Covid-19, beberapa stasiun TV mengurangi kuota untuk menerima peserta

intership sehingga tidak ada lagi ruang divisi yang dapat diisi oleh penulis di ADi TV. Kemudian penulis mendapatkan informasi

(22)

22

dari rekan seangkatan yang menghubungi pihak Jogja TV bahwa ada kesempatan magang di Jogja TV. Penulis akhirnya ditempatkan pada divisi editing grafis dan memulai kegiatan KKP pada 10 November 2020.

2. Realisasi Kegiatan KKP

a. Adaptasi Lingkungan Kerja

Jam kerja di kantor Jogja TV dimulai dari pukul 09.00 hingga 16.00 WIB. Jam kerja ini dapat bertambah sewaktu – waktu dihadapkan dengan besar - kecil dan urgensi sebuah project yang diberikan. Secara gambaran besar, sistem kerja divisi editing grafis tidak jauh berbeda dengan mata kuliah penyuntingan digital sehingga penulis dapat menyesuaikan dengan cepat dan sudah sangat familar dengan software – software Adobe.

b. Penugasan yang diberikan oleh Pembimbing Lapangan

Penugasan dari mentor adalah pembagian project menjadi beberapa bagian agar dapat diselesaikan lebih cepat.

Menentukan Desain

Motion graphics, bumper, poster, lower third maupun logo – logo pada sebuah acara TV harus didesain dahulu. Biasanya mentor sudah menyediakan beberapa template desain untuk digunakan sepenuhnya atau hanya sebagai referensi desain baru yang dapat dikembangkan dari template tersebut.

(23)

23

Gambar 1.8 desain icon kecil untuk poster protokol kesehatan dan pemilu menggunakan Adobe Illustrator (sumber : screenshot Pandu Pratama)

Gambar 1.9 desain aset animasi ucapan Selamat Natal menggunakan Adobe Illustrator (sumber : screenshot Pandu Pratama)

(24)

24

Gambar 2.0 desain aset animasi untuk bumper acara Kopi Joss menggunakan Adobe Photoshop (sumber : screenshot Pandu Pratama)

Setelah ditentukan, berlanjut ke proses pembuatan desain dengan didampingi mentor untuk mengarahkan dan mengajarkan apa yang klien mau/pesan/ingin sampaikan pada desain tersebut. Untuk Iklan Layanan Masyarakat dari Dinas Kesehatan berisi tentang imbauan hidup bersih di masa pandemi, untuk instansi pemerintah seperti KPU adalah tentang Pemilu Dengan Protokol Kesehatan dan sebagainya. Output desain adalah gambar (JPG, PNG) dan video (MP4, MOV).

Offline – Online Editing dan Animating (untuk desain motion graphics dan video)

Setelah semua aset desain selesai, tahapan selanjutnya adalah proses animasi. Proses animasi mencakup efek – efek, gerakan (motion), dan transformasi (perubahan bentuk).

(25)

25

Gambar 2.1 proses animasi untuk ucapan Selamat Natal di Adobe After Effects (sumber : screenshot Pandu Pratama)

Gambar 2.2 proses animasi untuk ucapan Selamat Tahun Baru 2021 di Adobe After Effect (sumber : screenshot Pandu Pratama)

(26)

26

Gambar 2.3 – 2.4 editing sequence Iklan Layanan Masyarakat Dinkes Sleman di Adobe Premiere (sumber : screenshot Pandu Pratama)

Gambar 2.5 proses animasi untuk Iklan Layanan Masyarakat Dinkes Sleman di Adobe After Effect (sumber : screenshot Pandu Pratama)

(27)

27

Gambar 2.6 editing sequence Iklan Layanan Masyarakat KPU Magelang. (sumber : Pandu Pratama)

Finishing dan Render

Setelah proses animasi selesai, dilanjutkan dengan menyatukan potongan – potongan motion graphics tersebut menjadi satu sequence animasi dan juga memasukkan efek suara atau musik latar apabila klien memintanya. Tahapan selanjutnya adalah rendering untuk menyimpan project dalam format MP4 atau MOV.

3. Log Harian No Tanggal Kegiatan Paraf Instruktur 1. 10 November 2020

Pembuatan visual untuk memperingati Hari Pahlawan Nasional 10 November.

2. 11

November 2020

Pembuatan motion graphics untuk Video Profil dan Promo Debat Calon Walikota dan Wakil Walikota Magelang.

(28)

28 3.

12

November 2020

Pembuatan motion graphics untuk Debat Calon Walikota dan Wakil Walikota Magelang.

4. 12

November 2020

Editing Iklan Layanan Masyarakat untuk Pemilu Walikota dan Wakil Walikota Magelang.

5. 13

November 2020

Pembuatan loop motion graphics untuk background layar Debat Calon Walikota dan Wakil Walikota Magelang.

6. 14

November 2020

Membuat feed instagram promosi untuk acara Bincang Hari Ini.

7. 19

November 2020

Membuat desain logo untuk acara Kopi Joss

8. 26

November 2020

Editing Iklan Layanan Masyarakat Dinkes Sleman tentang Klaster Kantor covid-19.

9. 8

Desember

2020 Membuat desain feed instagram untuk Pemilu 9 Desember 2020.

10. 18

Desember 2020

Membuat desain feed instagram untuk syarat bepergian ke Bali saat pandemi (berlaku sebelum PSBB Jawa – Bali pada 11 Januari 2021).

11. 24

Desember 2020

Membuat motion graphic untuk ucapan Selamat Natal dan Tahun Baru.

12.

4 Januari 2021

Membuat desain feed instagram untuk informasi peraturan baru tentang Surat Izin Mengemudi.

(29)

29 13.

5 Januari 2021

Desain feed instagram untuk berita Vaksin Covid-19 Sinovac yang telah tiba di DIY.

14.

5 Januari 2021

Editing logo animasi Jogja TV.

4. Capaian Kegiatan

Selama melakukan kegiatan KKP dalam divisi editing grafis di Jogja TV, penulis telah mempelajari banyak hal. Pengalaman tersebut dapat menjadi tolak ukur sejauh mana pengetahuan

penulis dalam dunia pasca produksi dan desain. Penulis juga terlibat dalam desain logo dan bumper sebuah acara talkshow baru bernama Kopi Joss.

(30)

30

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Program Kuliah Kerja Profesi atau KKP tidak hanya bertujuan untuk mempraktikkan teori-teori yang telah dipelajari selama perkuliahan. Namun, diharapkan juga dapat memberikan kontribusi untuk mahasiswa mendapatkan pengalaman dan wawasan baru di dalam dunia kerja. Kegiatan KKP di PT Yogyakarta Tugu Televisi dimulai pada 10 November 2020 dan selesai pada 10 Januari 2021 dengan divisi editing grafis yang dimentori oleh Arrubi Kus Prananto.

Selama kegiatan KKP berlangsung, penulis banyak belajar tentang hal baru dalam industri kreatif di televisi daerah, mendapat ilmu – ilmu baru dalam seni desain dan kegiatan pasca produksi. Selain harus menentukan desain yang tepat, waktu pengerjaannya pun relatif singkat dan harus dimanfaatkan seefekif mungkin. Demikianlah kegiatan dan pengalaman praktis yang telah diperoleh selama kegiatan KKP di PT Yogyakarta Tugu Televisi. Pengalaman serta ilmu-ilmu baru yang diberikan merupakan suatu hal yang berharga dan bermanfaat bagi penulis di masa mendatang khususnya setelah dinyatakan lulus dari Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta.

(31)

31 B. Saran 1. Untuk Peserta Kuliah Kerja Profesi

a. Sebelum melaksanakan KKP, mahasiswa disarankan untuk memilih tempat KKP yang sekiranya sesuai dengan yang minat ilmu yang hendak didalami dengan harapan agar mendapatkan kenyamanan saat melaksanakan KKP.

b. Pada saat berlangsungnya kegiatan KKP, mahasiswa diharapkan tetap sopan, bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan dan mampu menjaga nama baik almameter ISI Surakarta.

c. Peserta KKP diharapkan berperan aktif dalam seluruh kegiatan dari pihak perusahaan dan dapat memanfaatkan kesempatan-kesempatan belajar dengan maksimal.

d. Diharapkan pada mahasiswa yang melaksanakan KKP untuk menggali ilmu sebanyak mungkin.

2. Untuk Program Studi Film dan Televisi

Program studi Film & Televisi diharapkan memberikan sosialisasi, pengarahan, dan pembekalan lebih dini dan terperinci mengenai penjadwalan, alur pelaksanaan, penyusunan laporan, hingga tempat - tempat yang dapat digunakan untuk kegiatan KKP untuk memudahkan akses calon peserta ke tempat yang hendak dituju.

(32)

32

DAFTAR PUSTAKA

Dokumen

Muhammad Taofiq.2014.Kuliah Kerja Profesi Sebagai Editor Dalam Program MNC Food & Tavel PT. Sun Televisi Network (SINDO TV) Jakarta.Surakarta : Institute Seni Indonesia Surakarta.

Internet

a. Logo Adobe Prmeiere

https://www.google.co.id/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fico narchive.com%2Fshow%2Fsimply-styled-icons-by- dakirby309%2FAdobe-Premiere-Pro-icon.html&psig=AOvVaw3PypdhsvdQvRtF5akJ0T_v&ust=1611 860108440000&source=images&cd=vfe&ved=0CAMQjB1qFwoT CNCSz6vkvO4CFQAAAAAdAAAAABAK

b. Logo Adobe After Effects

https://www.google.co.id/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fww w.kindpng.com%2Fimgv%2Fhxmwmho_adobe-after-effects-hd- png-download%2F&psig=AOvVaw0pD7jqx14_vTX7eMz3OpdR&us t=1611860319999000&source=images&cd=vfe&ved=0CAMQjB1 qFwoTCKiWwInlvO4CFQAAAAAdAAAAABAD

c. Logo Adobe Photoshop

https://www.google.co.id/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fco mmons.wikimedia.org%2Fwiki%2FFile%3AAdobe_Photoshop_ Mobile_icon.svg&psig=AOvVaw36rV_vEqVrLZkU9GuAgHit&

(33)

33

ust=1611860384133000&source=images&cd=vfe&ved=0CAMQj B1qFwoTCJCCnKblvO4CFQAAAAAdAAAAABAD

d. Logo Adobe Illustrator

https://www.google.co.id/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fco mmons.wikimedia.org%2Fwiki%2FFile%3AIllustrator_CC_icon. png&psig=AOvVaw3NNKpG2goHG5tTC1Z9lBWt&ust=161186 0429822000&source=images&cd=vfe&ved=0CAMQjB1qFwoTC PDB87blvO4CFQAAAAAdAAAAABAD

e. Sejarah Jogja TV https://jogjatv.tv/about-us/

f. Logo Jogja TV dan Makna

https://text- id.123dok.com/document/lq5n86ejq-logo-jogja-tv-struktur-konsep-dasar-jogja-tv-visi-dan-misi-arti-logo.html

(34)

34

(35)

35

(36)

Gambar

Gambar 1.0 Peta Lokasi Jogja TV  (Sumber : Google Maps)
Gambar  1.6  –  1.7  ruangan  editing  di  Jogja  TV  (sumber  :  Pandu  Pratama)
Gambar 1.8 desain icon kecil untuk poster protokol kesehatan dan  pemilu  menggunakan  Adobe  Illustrator  (sumber  :  screenshot  Pandu Pratama)
Gambar  2.0  desain  aset  animasi  untuk  bumper  acara  Kopi  Joss  menggunakan  Adobe  Photoshop  (sumber  :  screenshot  Pandu  Pratama)
+5

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

mengikat/menahan Pb dan Cd dalam tanah sedangkan K lebih bersifat mobile sehingga lebih banyak terbawa air perkolasi. Pupuk kandang memberikan dampak yang lebih baik

Pembuatan Laporan ini dibuat dikandung maksud untuk memberikan gambaran terhadap kegiatan input berita website Polres Tuban terkait tentang cara pengisian

Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan pengumpulan data primer headway, jumlah penumpang, load factor, waktu tempuh dan waktu tunggu penumpang dan

Uraian mengenai pembagian peran dalam merawat ternak pada masyarakat peternak kambing perah yang ada di Desa Cilengkrang Kecamatan Cimalaka secara jelas memperlihatkan

Dengan penggunaan model pembelajaran CLIS dan alat peraga sederhana, guru juga dapat mengasah keterampilan berpikir siswa terutama keterampilan berpikir pemecahan

PT.. Model pembelajaran ini diharapkan memberikan keterkaitan materi dengan kehidupan sehari-hari, membuat pembelajaran menjadi menarik serta menumbuhkan siswa

Alhamdulillahirabbil’ alamin, segala puji bagi Allah SWT Tuhan semesta alam yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

Ujiyantho dan Pramuka (2007) dalam penelitiannya terhadap perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI selama tahun 2001-2004 menunjukkan bahwa kepemilikan institusional dan