• Tidak ada hasil yang ditemukan

Proses Produksi Semen Beku Sapi Friesien Holstein di Balai Inseminasi Buatan Lembang, Bandung, Jawa Barat - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Proses Produksi Semen Beku Sapi Friesien Holstein di Balai Inseminasi Buatan Lembang, Bandung, Jawa Barat - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

Pada saat ini terdapat dua metode perkawinan yaitu perkawinan alami dan perkawinan buatan atau inseminasi buatan (IB). IB telah diterima dan diterapkan pada ternak sapi terutama di negara-negara maju. Demikian pula di Indonesia sudah menjadi program nasional yang strategis dengan menggunakan semen yang telah dibekukan.

Inseminasi Buatan (IB) atau kawin suntik adalah suatu cara atau teknik untuk memasukkan mani (sperma atau semen) yang telah dicairkan dan telah diproses terlebih dahulu yang berasal dari ternak jantan ke dalam saluran reproduksi betina dengan menggunakan alat khusus yang disebut insemination gun. Dalam pelaksanaan inseminasi buatan terdapat faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan IB, yaitu :

1. Peternak

Peternak harus mengetahui bagaimana mengamati dan mengenal tanda – tanda berahi pada ternak betina dan melaporkannya pada inseminator. 2. Betina

Kondisi reproduksi sapi betina yang sehat dalam kondisi yang optimal sangat penting dalam pelaksanaan IB.

3. Kualitas semen beku

(2)

2

4. Inseminator

Keterampilan petugas/inseminator dalam melakukan IB sangat penting karena semen harus di inseminasikan ke dalam saluran kelamin betina pada tempat dan waktu yang terbaik untuk memungkinkan pertemuan antara spermatozoa dan ovum dan belangsungnya proses pembuahan. Semen beku diperoleh dari proses pembuatan semen yang bisa dilakukan di Balai Inseminasi Buatan. Salah satu dari dua Balai Inseminasi Buatan Nasional adalah Balai Inseminasi Buatan Lembang. Balai Inseminasi Buatan Lembang adalah suatu UPT Pusat yang berada di bawah Kementerian Pertanian Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan yang memproduksi semen beku. Proses produksi semen beku di mulai dari penampungan semen, pemeriksaan semen, pengenceran semen, sampai proses pembekuan semen. Produksi semen beku yang dihasilkan diharapkan berkualitas baik karena kualitas semen yang baik sangat berpengaruh terhadap tingkat keberhasilan dalam pelaksanaan inseminasi buatan.

Referensi

Dokumen terkait

Penggunaan metode analisis kelayakan investasi melalui pembentukan portofolio optimal akan membantu investor dalam mengambil keputusan untuk memilih portofolio mana yang layak

Dalam skripsi ini mendeskripsikan atau menjelaskan bagaimana peranan sebuah LSM/NGO yakni PESADA dalam upayanya untuk meningkatkan kesadaran politik perempuan terutama di

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan total rata-rata usahatani padi sawah adalah Rp 14.390.069/musim tanam dan analisis regresi linear berganda menunjukan

serrata yang diperoleh di Muara Sungai Mutusan berjumlah 128 individu dengan karakteristik warna carapace hijau kehitaman, bagian luar chela berwarna hijau

Peserta didik dapat menentukan nilai dari variabel jika diketahui persamaan kuadrat memiliki akar-akar saling

Melalui perjuangan tokoh-tokoh yang ada di dalam novel Perawan Remaja dalam Cengkeraman Militer karya Pramoedya Ananta Toer, khususnya tokoh-tokoh perempuan, dapat

Melalui tokoh utama, Minke, penulis dapat mengantarkan berbagai latar peristiwa lainnya yang dianggap sentral dalam novel berupa peristiwa tokoh utama mengikuti

Dengan nasehat dari Bapak Wiji Haryanto memberikan bukti bahwa kasih sayang mampu meminimalkan kenakalan remaja, karena dengan perhatian mereka akan lebih percaya