• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATA PENGANTAR. Pasuruan, Desember Penyusun

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "KATA PENGANTAR. Pasuruan, Desember Penyusun"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

i

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan Laporan Akhir kegiatan “Penyusunan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah Kota Pasuruan (RPI2JM)”. Penyusunan Dokumen Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah Kota Pasuruan (RPI2JM) dimaksudkan untuk mewujudkan kemandirian kabupaten/kota dalam penyelenggaraan infrastruktur permukiman yang berkelanjutan, baik di perkotaan maupun perdesaan dan sebagai dokumen acuan dalam perencanaan, pemrograman, dan penganggaran pembangunan infrastruktur Bidang Cipta Karya

Pekerjaan ini merupakan serangkaian pekerjaan yang bertahap dan berkelanjutan.

Penyusunan Laporan Akhir ini merupakan langkah awal dari Penyusunan Dokumen Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah Kota Pasuruan (RPI2JM).

Laporan Akhir ini memuat latar belakang kegiatan, konsep perencanaan bidang cipta karya, metodologi, gambaran umum sampai dengan matrik rencana terpadu.

Tak ada gading yang tak retak. Kekurangan senantiasa menyertai karya manusia yang terbatas ini sehingga hasil karyanya-pun juga tidak pernah sempurna. Kritik, ide dan saran sangat diharapkan guna melengkapi dan menambah kualitas laporan ini.

Akhir kata, dengan rendah hati penyusun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut serta membantu dan berpartisipasi dalam penyusunan dokumen ini.

Pasuruan, Desember 2015

Penyusun

(2)

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... ii

DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... vii

BAB 1 PENDAHULUAN ...I-1 1.1. LATAR BELAKANG ... 1

1.2. PENGERTIAN DAN KEDUDUKAN RPI2-JM BIDANG CIPTA KARYA ... 2

1.3. KETERKAITAN RPI2-JM BIDANG CIPTA KARYA DENGAN RPI2JM BIDANG PU ... 4

1.4. MAKSUD DAN TUJUAN ... 5

1.5. PRINSIP PENYUSUNAN RPI2-JM BIDANG CIPTA KARYA ... 6

1.6. MUATAN DOKUMEN RPI2-JM BIDANG CIPTA KARYA ... 6

1.7. MEKANISME PNYUSUNAN DAN PENILAIAN RPI2-JM BIDANG CIPTA KARYA... 7

1.7.1 Hubungan Kerja Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ... 7

1.7.2 Langkah Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ... 8

1.7.3 Penilaian Kelayakan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ... 9

BAB 2 KONSEP PERENCANAAN BIDANG CIPTA KARYA ... II-1 2.1 KONSEP PERENCANAAN BIDANG CIPTA KARYA ... 1

2.2 AMANAT PEMBANGUNAN NASIONAL TERKAIT BIDANG CIPTA KARYA ... 2

2.2.1 Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025 ... 2

2.2.2 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2010- 2014 ... 3

2.2.3 Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia ... 4

2.2.4 Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengentasan Kemiskinan Indonesia ... 5

2.2.5 Kawasan Ekonomi Khusus ... 5

2.2.6 Direktif Presiden Program Pembangunan Berkeadilan ... 6

2.3 PERATURAN PERUNDANGAN BIDANG PU/CIPTA KARYA ... 6

2.3.1 UU No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman ... 6

2.3.2 UU No. 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung ... 8

2.3.3 UU No. 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air ... 9

2.3.4 UU No. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah ... 9

2.3.5 UU No. 20 Tahun 2011 tentang Rumah Susun ... 10

2.4 Amanat Internasional ... 10

2.4.1 Agenda Habitat ... 10

2.4.2 Konferensi Rio+20 ... 11

2.4.3 Millenium Development Goals ... 11

2.4.4 Agenda Pembangunan Pasca 2015 ... 12

BAB 3 RENCANA TATA RUANG WILAYAH SEBAGAI ARAHAN SPASIAL RPI2JM ... III-1 3.1 RENCANA TATA RUANG WILAYAH NASIONAL (RTRWN) ... 1

3.2 RTRW KAWASAN STRATEGIS NASIONAL (KSN) ... 18

3.3 ARAHAN RTRW PULAU ... 19

3.4 ARAHAN RTRW PROVINSI ... 20

3.5 ARAHAN RTRW KABUPATEN/KOTA ... 21

(3)

iii BAB 4 ARAHAN STRATEGIS NASIONAL ... IV-1

4.1 KAWASAN STRATEGIS NASIONAL (KSN) ... 1

4.2 PUSAT KEGIATAN STRATEGIS NASIONAL (PKSN) ... 1

4.3 PUSAT KEGIATAN NASIONAL (PKN) ... 2

4.4 MASTERPLAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA( MP3EI) ... 2

4.5 KAWASAN EKONOMI KHUSUS (KEK) ... 4

BAB 5 PRIORITAS KOTA PASURUAN BIDANG CIPTA KARYA ... V-1 5.1 KOTA PASURUAN PRIORITAS STRATEGIS NASIONAL KLASTER A ... 2

5.2 KABUPATEN/KOTA PRIORITAS STRATEGIS NASIONAL KLASTER B ... 5

5.3 KABUPATEN/KOTA KLASTER C DALAM RANGKA PEMENUHAN STANDART PELAYANAN MINIMAL ... 8

5.4 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KLASTER D) ... 8

5.5 KABUPATEN/KOTA KLASTER E BAGI DAERAH DENGAN PROGRAM DAN INOVASI YANG KREATIF ... 8

BAB 6 PROFIL KOTA PASURUAN ... VI-1 6.1 GAMBARAN GEOGRAFIS DAN ADMINISTRATIF WILAYAH KOTA PASURUAN ... 1

6.2 GAMBARAN DEMOGRAFI KOTA PASURUAN ... 5

6.3 GAMBARAN TOPOGRAFI KOTA PASURUAN ... 6

6.4 GAMBARAN GEOHIDROLOGI KOTA PASURUAN ... 8

6.5 GAMBARAN GEOLOGI KOTA PASURUAN ... 11

6.6 GAMBARAN KLIMATOLOGI KOTA PASURUAN ... 13

6.7 KONDISI SOSIAL DAN EKONOMI KOTA PASURUAN ... 14

BAB 7 KETERPADUAN STRATEGI PENGEMBANGAN KABUPATEN/KOTA ... VII-1 7.1 Arahan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten/Kota ... ... 99

7.2 Arahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) ... 103

7.3 Arahan Peraturan Daerah tentang Bangunan Gedung ... 103

7.4 Arahan Rencana Induk Sistem Penyediaan Air Minum Kota (RISPAM) ... 104

7.5 Arahan Strategi Sanitasi Kota (SSK) ... 105

7.6 Arahan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL) ... 106

7.7 Arahan Rencana Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Permukiman (RP2KP) Kabupaten/Kota ... 106

7.8 Arahan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan di Kawasan Strategis Kota Pasuruan (RTBL KSK) ... 107

7.9 Integrasi Strategi Pembangunan Kab/Kota dan Sektor ... 109

BAB 8 ASPEL TEKNIS PER SEKTOR ... VIII-1 8.1 Pengembangan Permukiman 8.1.1 Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan ... 114

8.1.2 Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan, dan Tantangan………..115

8.1.3 Analisis Kebutuhan Pengembangan Permukiman ... 122

8.1.4 Program-Program Sektor Pengembangan Permukiman . ... 124

8.1.5 Usulan Program dan Kegiatan ... 129

8.2 Penataan Bangunan dan Lingkungan 8.2.1 Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan ... 132

8.2.2 Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan, dan Tantangan ... 136

8.2.3 Analisis Kebutuhan Penataan Bangunan dan Lingkungan ... 145

8.2.4 Program dan Kriteria Kesiapan Pengembangan PBL ... 150

(4)

iv

8.2.5 Usulan Program dan Kegiatan ... 155

8.3 Sistem Penyediaan Air Minum 8.3.1 Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan ... 159

8.3.2 Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan, dan Tantangan ... 161

8.3.3 Analisis Kebutuhan Sistem Penyediaan Air Minum ... 169

8.3.4 Program dan Kriteria Kesiapan, serta Skema Kebijakan Pendanaan Pengembangan SPAM ... 173

8.3.5 Usulan Program dan Kegiatan Pengembangan SPAM ... 178

8.4 Penyehatan Lingkungan Permukiman 8.4.1 Air Limbah ... 184

8.4.1.1 Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan ... 184

8.4.1.2 Isu strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan dan Tantangan ... 186

8.4.1.3 Analisis Kebutuhan Pengelolaan Air Limbah . ... 195

8.4.1.4 Programdan Kriteria Kesiapan Pengembangan Air Limbah ... 197

8.4.2 Persampahan ... 201

8.4.2.1 Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan ... 201

8.4.2.2 Isu strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan dan Tantangan ... 204

8.4.2.3 Analisis Kebutuhan Persampahan ... 216

8.4.2.4 Program dan Kriteria Kesiapan Pengelolaan Persampahan ... 219

8.4.3 Drainase ... 223

8.4.3.1 Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan ... 223

8.4.3.2 Isu strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan dan Tantangan ... 225

8.4.3.3 Analisis Kebutuhan Drainase ... 232

8.4.3.4 Program dan Kriteria Kesiapan Pengembangan Drainase ... 234

8.4.4 Usulan Program dan Kegiatan serta Pembiayaan Proyek ... 236

8.4.4.1 Usulan Program dan Kegiatan Pengembangan Sanitasi ... 236

8.4.4.2 Usulan Pembiayaan Pengembangan Sanitasi ... 238

BAB 9 KETERPADUAN PROGRAM BERDASARKAN ENTITAS ... ... IX-1 9.1 USULAN PROGRAM DI ENTITAS REGIONAL ... 1

9.2 USULAN PROGRAM DI ENTITAS KOTA ... 2

9.3 USULAN PROGRAM DI ENTITAS KAWASAN ... 3

9.4 USULAN PROGRAM DI LINGKUNGAN/KOMUNITAS ... 7

BAB 10 ASPEK LINGKUNGAN DAN SOSIAL DALAM PEMBANGUNAN BIDANG CIPTA KARYA KOTA PASURUAN... ... X-1 10.1 Aspek Lingkungan... Error! Bookmark not defined. 10.1.1.Kajian Lingkungan Hidup Strategis ( KLHS ) Tahapan Pelaksanaan KLHS ... Error! Bookmark not defined. 10.1.2.AMDAL, UKL-UPL, dan SPPLH ... Error! Bookmark not defined. 10.2 Aspek Sosial ... Error! Bookmark not defined. 10.2.1.Aspek Sosial Pada Perencanaan Pembangunan Bidang Cipta Karya ... Error! Bookmark not defined. 10.2.2.Aspek Sosial Pada Pelaksanaan Pembangunan Bidang Cipta Karya ... Error! Bookmark not defined. 10.2.3.Aspek Sosial Pada Pasca Pelaksanaan Pembangunan Bidang Cipta Karya ... Error! Bookmark not defined. BAB 11 ASPEK PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN BIDANG CIPTA KARYA KOTA PASURUAN... ... XI-1 11.1 Arah Kebijakan Pendapatan Dan Belanja Daerah ... 1

(5)

v

11.1.1. Arah Kebijakan Belanja Daerah ... 1

11.1.2. Arah Kebijakan Pembiayaan Daerah ... 10

11.1.3. Komponen Pembiayaan ... 14

11.2. Profil APBD Kota Pasuruan ... 16

11.2.1. Komponen Keuangan ... 16

11.2.2. Komponen Pengeluaran Belanja ... 16

11.3 Profil Investasi Pembangunan Bidang Cipta Karya ... 17

11.3.1. Perkembangan Investasi Pembangunan Cipta Karya Bersumber Dari ... 17

11.3.2. Perkembangan Investasi Pembangunan Cipta Karya Bersumber Dari APBD Dalam 5 Tahun Terakhir ... 16

11.3.3. Perkembangan Investasi Perusahaan Daerah Bidang Cipta Karya Dalam 5 Tahun Terakhir ... 17

11.3.4. Perkembangan Investasi Pembangunan Cipta Karya Bersumber Dari Swasta Dalam 5 Tahun Terakhir ... 17

11.4 Proyeksi Rencana Investasi Bidang Cipta Karya ... 18

11.4.1. Proyeksi APBD 5 Tahun ke Depan ... 18

11.4.2. Rencana Pembiayaan Perusahaan Daerah ... 20

11.4.3. Rencana Kerjasama Pemerintah dan Swasta Bidang Cipta Karya ... 20

11.5 Analisis Keterpaduan Strategi Peningkatan Investasi Pembangunan Bidang Cipta Karya ... 21

11.5.1. Analisis Kemampuan Keuangan Daerah ... 21

11.5.2. Strategi Peningkatan Investasi Bidang Cipta Karya ... 21

BAB 12 ASPEK PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN BIDANG CIPTA KARYA KOTA PASURUAN... ... XII-1 12.1 Arahan Kebijakan Kelembagaan Bidang Cipta Karya ... 1

12.2 Kondisi Kelembagaan Saat Ini ... 8

12.2.1 Kondisi Keorganisasian Bidang Cipta Karya ... 8

12.2.2 Kondisi Ketatalaksanaan Bidang Cipta Karya ... 16

12.2.3 Kondisi Sumber Daya Manusia (SDM) Bidang Cipta Karya ... 18

12.3 Analisis Kelembagaan ... 19

12.3.1 Analisis Keorganisasian Bidang Cipta Karya ... 19

12.3.2 Analisis Ketatalaksanaan Bidang Cipta Karya ... 20

12.3.3 Analisis Sumber Daya Manusia (SDM) Bidang Cipta Karya ... 20

12.3.4 Analisis SWOT Kelembagaan ... 21

12.4 Rencana Pengembangan Kelembagaan ... 23

12.4.1 Rencana Pengembangan Keorganisasian . ... 23

12.4.2 Rencana Pengembangan Ketatalaksanaan ... 24

12.4.3 Rencana Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) ... 24

BAB 13 ASPEK PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN BIDANG CIPTA KARYA KOTA PASURUAN... ... XII-1 13.1 Matriks Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2-JM) Bidang Cipta Karya Kabupaten/Kota ... 1

13.2 Matriks Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2-JM) Bidang Cipta Karya Kabupaten/Kota di setiap Entitas ... 2

(6)

vi

DAFTAR TABEL

Tabel 1. 1 Penilaian Kelayakan RPI2-JM Bidang Cipta Karya Secara Kuantitatif. ... 10

Tabel 3. 1 Penetapan Lokasi Pusat Kegiatan Nasional (PKN dan Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) Berdasarkan PP Nomor 26 Tahun 2008 Tentang RTRWN ... 4

Tabel 3. 2 Penetapan Lokasi Pusat Kegiatan Strategis Nasional PKSN) Berdasarkan PP Nomor 26 Tahun 2008 Tentang RTRWN ... 7

Tabel 3. 3 Penetapan Kawasan Strategis Nasional (KSN) Berdasarkan PP Nomor 26 Tahun 2008 Tentang RTRWN ... 8

Tabel 4. 1 Penetapan Kawasan Lokasi Perhatian Investasi (KPI) Berdasarkan Arahan Perpres Nomor 32 Tahun 2011 ... 3

Tabel 4. 2 Penetapan Lokasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Berdasarkan Arahan Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2011 ... 5

Tabel 4. 3 Matriks Isian Lokasi KSN, PKSN, PKN, PKI MP3I dan KEK Kota Pasuruan ... 5

Tabel 5. 1 Daftar Kabupaten/Kota Prioritas Strategis Nasional Klaster B ... 2

Tabel 5. 2 Daftar Kabupaten/Kota Prioritas Strategis Nasional Klaster B ... 5

Tabel 6. 1 Luas Wilayah Kecamatan Di Kota Pasuruan ... 2

Tabel 6. 2 Jumlah Penduduk Di Kota Pasuruan... 5

Tabel 6. 3 Jumlah dan Kepadatan Kota Pasuruan menurut Kecamatan Tahun 2013 ... 5

Tabel 6. 4 Ketinggian Rata-rata Masing-masing Kecamatan di Kota Pasuruan ... 6

Tabel 6. 5 Luas DPS, Sub DPS dan Panjang Sungai K. Gembong ... 8

Tabel 6. 6 Luas DPS, Sub DPS dan Panjang Sungai K. Sumber Made ... 8

Tabel 6. 7 Curah Hujan Bulanan di Stasiun P3GI ... 13

Tabel 6. 8 Permasalahan Sosial Menurut Kecamatan dan Kelurahan di Kota Pasuruan ... 14

Tabel 6. 9 Laju Pertumbuhan Ekonomi Kota Pasuruan Tahun 2008–2012 (%) ... 16

Tabel 6. 10 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2010 – 2013** (dalam ribu rupiah) ... 16

(7)

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. 1 Kedudukan RPI2-JM Bidang Cipta Karya pada Sistem Perencanaan

Pembangunan Infrastruktur Bidang Cipta Karya ... 3

Gambar 1. 2 Keterkaitan RPI2-JM Bidang Cipta Karya dengan RPI2-JM Bidang Pekerjaan Umum dan Dokumen Perencanaan Pembangunan di Daerah ... 4

Gambar 1. 3 Hubungan Kerja Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ... 8

Gambar 2. 1 Konsep Perencanaan Pembangunan Infrastruktur Bidang Cipta Karya ... 1

Gambar 6. 1 Luas Kecamatan di Kota Pasuruan Tahun 2013 ... 1

Gambar 6. 2 Peta Orientasi Wilayah Kota Pasuruan ... 3

Gambar 6. 3 Batas Administrasi Kota Pasuruan ... 4

Gambar 6. 4 Peta Kelerengan Kota Pasuruan ... 7

Gambar 6. 5 Peta Geohidrologi Kota Pasuruan ... 10

Gambar 6. 6 Peta Geologi Kota Pasuruan ... 12

Gambar 6. 7 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2010 – 2013** (dalam ribu rupiah) ... 17

Referensi

Dokumen terkait

Dalam pembelajaran, macromedia flash merupakan gabungan konsep pembelajaran dengan teknologi audio-visual yang mampu menghasilkan fitur-fitur baru yang dapat

Atas dasar uraian diatas, maka mendorong peneliti untuk memanfaatkan lendir bekicot sebagai salah satu bahan obat yang efektif untuk penyembuhan luka bakar dan diformulasikan

Adapun bentuk dari desain input yang dirancang pada sistem pengolahan data Administrasi keuangan Panti Asuhan „Aisyiyah Pariaman diantaranya adalah Entry data donatur

Bagi penulis dan pengajar Seni Budaya (Seni Rupa) dapat mengetahui gambaran penghayatan dan daya ungkap siswa SMP (remaja) terhadap gagasan kekayaan budaya bangsa

Hasil analisis pada uji homogenitas ditemukan bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna dalam karakteristik responden pada kedua kelompok sehingga membantu

Variasi Geotextil (Tanah Terganggu Wopt = 32.5%) Pemodelan 1 Perbaikan Tanah Dengan Geotextil Dari hasil hubungan pembebanan, faktor keamanan dan penurunan maka di ambil

Untuk membuat permainan semakin menarik dan seru, aplikasi permainan kartu King and Slave Capsa ini akan memiliki 3 mode permainan, yaitu mode Normal, mode King &

Kreativitas melibatkan lebih dari sekedar mendapatkan ide yang biasa, bagaimanapun; Hal itu juga termasuk menjadi kritis pada pekerjaan mereka sendiri, mengundang kritik dari