PROPOSAL KEGIATAN
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
SOSIALISASI PEMELIHARAAN PREVENTIF (PM) PERALATAN SOUND SYSTEM DI SMP IP YAKIN CENGKARENG-JAKARTA BARAT SEBAGAI
UPAYA MENGOPTIMALKAN FUNGSI PERALATAN DAN EFISIENSI
TIM PELAKSANA
Yosy Rahmawati, S.ST., M.T. NIDN : 0620119201 Bagus Tri Prasetyo, S.T., M.T. NIDN : 8813901019
BIDANG ILMU TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS MERCU BUANA
2022
ii
HALAMAN PENGESAHAN
1. a. Judul Usulan PKM : Sosialisasi Pemeliharaan Preventif (PM) Peralatan Sound System di SMP IP YAKIN Cengkareng- Jakarta Barat Sebagai Upaya Mengoptimalkan Fungsi dan Efisiensi
b. Judul Penelitian Terdahulu : Desain Penerangan Ruang Perpustkaan Menggunakan Konsep Solar Cell Di Sekolah PKBM Wiyata Utama, Kembangan Utara, Jakarta Barat
2. Ketua Pengusul
a. Nama Lengkap : Yosy Rahmawati, S.ST., M.T.
b. NIDN : 0620119201
c. Jabatan Fungsional : Asisten Ahli (AA) d. Fakultas/Program Studi : S1-Teknik Elektro
e. Nomor HP : +6282218637502
f. Alamar surel (e-mail) : yosy.rahmawati@mercubuana.ac.id 3. Anggota Tim Pengusul
a. Jumlah Anggota : 1 Orang
b. Nama Anggota 1 : Bagus Tri Prasetyo, S.T., M.T.
4. Mahasiswa
a. Jumlah Mahasiswa : 2 Orang
b. Nama Mahasiswa 1 : Nabila Mutiara Anjani / 41420120011 c. Nama Mahasiswa 2 : Fadli Kusuma / 41420120040
5. Lokasi Kegiatan
a. Wilayah Kegiatan
(Desa/Kecamatan) : Cengkareng b. Kabupaten/Kota : Jakarta Barat
c. Provinsi : DKI Jakarta
d. Jarak Ke Lokasi Kegiatan : > 5 Km
6. Nama Mitra : SMP IP YAKIN
7. Luaran Yang Dihasilkan : Publikasi Jurnal Nasional 8. Jangka Waktu Pelaksanaan : 6 Bulan
9. Biaya Yang Diperlukan
a. Sumber Dari PPM UMB : Rp.3.500.000
Jakarta, 19 Desember 2021 Mengetahui,
KKRPM, Ketua Pelaksana,
(Dr. Umaisaroh, S.ST) (Yosy Rahmawati, S.ST., M.T.)
NIP/NIK : 119910667 NIP/NIK : 619920689
Menyetujui,
Dekan/Direktur Fakultas Kepala Biro BPPMP
(Dr. Ir. Mawardi Amin, M.T.) (Dr. Sawarni Hasibuan, M.T.)
NIP/NIK : 192670076 NIP/NIK : 119910667
iii
RINGKASAN PROPOSAL
Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) pada semester Ganjil T.A 2021/2022 dengan judul : Sosialisasi Pemeliharaan Preventif (PM) Peralatan Sound System di SMP IP YAKIN Cengkareng-Jakarta Barat Sebagai Upaya Mengoptimalkan Fungsi Peralatan dan Efisiensi. Tujuan dari program PKM ini diharapkan para peserta mampu mengetahui pentingnya pemeliharaan secara preventif terhadap peralatan sound system, mampu menganalisis alat dan bahan yang digunakan dalam perawatan dan perbaikan peralatan sound system (ex : amplifier, mixer, desk microphone, speaker, kabel dll), dan mampu mendiagnosa kerusakan yang sering muncul pada peralatan sound system dan cara menanggulanginya.
Kata kunci : Preventif, Sound System
iv DAFTAR ISI
RINGKASAN PROPOSAL ... iii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Analisis Situasi ... 1
1.2 Permasalahan Mitra ... 4
1.3 Tujuan Kegiatan ... 4
1.4 Sasaran Program Kegiatan ... 4
1.5 Manfaat Kegiatan ... 5
BAB II TARGET DAN LUARAN ... 6
BAB III METODE PELAKSANAAN ... 7
3.1 Tempat dan Waktu ... 7
3.2 Khalayak Sasaran ... 7
3.3 Jenis Kegiatan ... 7
3.4 Metode Kegiatan ... 7
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ... 8
4.1 Rincian Biaya ... 8
4.2 Jadwal Kegiatan ... 8
DAFTAR PUSTAKA ... 9
LAMPIRAN 1 FORMAT BIODATA KETUA/ANGGOTA ... 10
LAMPIRAN 2 CONTOH FORM PEMELIHARAAN PREVENTIF ... 13
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1 Analisis Situasi
SMP IP YAKIN merupakan salah satu sekolah menengah pertama yang berada di kawasan Cengkareng-Jakarta Barat yang didirikan oleh Institut Pendidikan Yayasan Kenang Indonesia yang memiliki jumlah siswa/i yang berstatus aktif sebanyak 362 orang. Untuk mendukung proses belajar mengajar, maka pihak pengelola sekolah perlu memfasilitasi sarana dan prasarana seperti peralatan sound system denga tujuan sebagai media penyalur informasi kepada siswa/i yang berada di dalam kelas atau di lingkungan sekolah. Berdasarkan informasi yang didapatkan dari pihak pengelola SMP IP YAKIN memiliki kurang lebih 14 kelas yang sebelumnya sudah terpasang speaker pasif. Namun, dalam kurun waktu kurang lebih 8 tahun tidak berfungsi, sehingga diperlukan instalasi ulang peralatan sound system tersebut beserta dengan langkah-langkah pemeliharaan sebagai upaya mengoptimalkan fungsi peralatan dan efisiensi. Berikut gambar 1 menunjukkan model instalasi sederhana peralatan sound system menggunakan speaker pasif.
Gambar 1 Instalasi Peralatan Sound System
Seperti yang terlihat pada gambar 1 terdapat beberapa komponen penyusun dari rangkaian sound system ini, di antaranya yaitu speaker kelas bersifat pasif khusus indoor, speaker horn untuk outdoor, desk microphone, dan master amplifier. Namun, speaker pasif tidak memiliki penguat suara di dalamnya, sehingga perlu audio mixer tambahan agar dapat digunakan di dalam rangkaian sound system. Fungsi utama dari
2
audio mixer yaitu sebagai pencampur sumber suara dari banyak sumber menjadi satu atau dua output suara sehingga hasil pencampuran suara tadi menjadi lebih baik untuk didengar dan memiliki harmonisasi suara.
Selain itu, pihak pengelola sekolah khususnya pihak logistik yang mengurus pengadaan atau pemeliharaan terhadap sarana dan prasarana sekolah juga perlu diberikan sosialisasi terkait pemeliharaan secara preventif atau dikenal dengan istilah Preventive Maintenance (PM) yang dilakukan secara rutin untuk memastikan keandalan aset berupa peralatan seperti sound system dan menghilangkan potensi kegagalan peralatan atau downtime yang mungkin terjadi. Preventive Maintenance (PM) harus dipandang sebagai pendekatan proaktif yang menetapkan inspeksi terjadwal atas aset untuk memverifikasi ketergantungan serta memperpanjang umur aset tersebut. Aktivitas dari pemeliharaan ini terdiri dari pengecekan berkala dan penggantian berkala bagian dari peralatan untuk mempertahankan kondisi operasional yang memuaskan melalui inspeksi sistematis, juga pengamatan untuk mendeteksi dan memperbaiki pengaturan default-nya sebelum kerusakan total terjadi. Berikut gambar 2 menunjukkan bahwa kerusakan banyak terjadi pada awal pemakaian alat disebabkan oleh kelalaian pekerja atau kerusakan internal komponen dari pabrik pembuat alat tersebut (disebut kegagalan produk).
Gambar 2 Pola Kerusakan Alat Pada Umumnya
Jenis pemeliharaan yang akan dilakukan yaitu pemeliharaan secara preventif yang meliputi kegiatan mendeteksi atau mengoreksi penggunaan peralatan yang ada melalui analisa statistik kegagalan atau kesalahan berdasarkan catatan perbaikan yang ada.
3
Pekerjaan ini harus dilakukan secara tepat oleh orang-orang yang benar-benar ahli di bidangnya dan dengan frekuensi yang tepat pula (misalnya minimal dua kali dalam setahun). Adopsi program PM sangat diperlukan ketika kualitas produksi terpengaruh karena peralatan yang tidak dapat diandalkan, dan ketika biaya perbaikan terlalu tinggi karena servis yang tidak terencana. Peralatan elektronika terus dipakai dari waktu ke waktu, tetapi penting untuk memahami bahwa perawatan preventif sebelum kegagalan jauh lebih efisien dalam hal biaya dari pada menunggu konsekuensi potensial dari kegagalan dalam menghasilkan output. Berbeda dengan perawatan reaktif, yang bertujuan untuk menyelesaikan masalah setelah terjadi, PM dilakukan sebelum kerusakan komponen terjadi untuk memastikan bahwa bagian-bagian peralatan berfungsi dengan baik dan dalam kondisi baik.
Menerapkan prosedur pemeliharaan preventif memastikan bahwa nilai peralatan dipertahankan dan masalah dapat diatasi sebelum mereka berkembang terlalu jauh. Preventive Maintenance (PM) begitu penting memiliki beberapa alasan, di antaranya yaitu :
1) Mencegah perbaikan dan biaya yang besar 2) Membuat keamanan lebih terjamin
3) Meningkatkan efisiensi 4) Mengurangi downtime 5) Meningkatkan kehandalan 6) Memperpanjang umur peralatan 7) Mengurangi pemakaian energi
8) Menghilangkan ambiguitas dan tugas pemeliharaan 9) Meningkatkan produktivitas
Gangguan atau permasalahan yang sering muncul dari peralatan sound system yaitu kerusakan pada microphone dan kabel yang menghubungkan perangkat elektronika tersebut. Berikut estimasi biaya yang harus dipersiapkan untuk pemeliharaan peralatan sound system agar menghasilkan kualitas produksi lebih baik dalam menunjang proses belajar mengajar, di antaranya :
1. Microphone, jika mengalami kerusakan harus diganti dengan unit baru yang lebih bagus dengan kisaran harga per unit Rp.350.000
2. Kabel penghubung antar piranti elektronika, jika mengalami putus dan tidak mengalirkan arus listrik harus diganti dengan estimasi biaya 1 roll dengan panjang 50 meter seharga Rp.400.000 rupiah.
4
3. Speaker pasif, jika mengalami kerusakan, biasanya hanya 1 atau 2 unit saja, dengan perkiraan harga per unit Rp.350.000 rupiah sudah memiliki kualitas yang bagus dalam memancarkan suara.
4. Pengecekan stop contact listrik, jika mengalami kerusakan dan perlu pergantian kisaran harga per unit Rp.50.000 rupiah.
5. Pengecekan amplifier, jika menggunakan merk yang bagus biasanya jarang mengalami kerusakan dan usia pemakaian bisa mencapai 5 tahun.
6. Auido mixer, diperlukan untuk meningkatkan performa dari speaker pasif dalam memancarkan suara agar lebih kuat dan jernih dengan estimasi biaya per unit Rp.750.000 rupiah.
1.2 Permasalahan Mitra
Dari uraian analisis situasi di atas dapat dirumuskan permasalahan yang dihadapi oleh SMP IP YAKIN Cengkareng-Jakarta Barat yaitu :
1. Diperlukan instalasi ulang/re-install peralatan sound system pada ruang kelas guna menunjang proses belajar mengajar.
2. Diperlukan sosialisasi pemeliharaan preventif (PM) peralatan sound system sebagai upaya mengoptimalkan fungsi peralatan dan efisiensi
1.3 Tujuan Kegiatan
Tujuan dari kegiatan sosialisasi pemeliharaan preventif (PM) peralatan sound system sebagai upaya mengoptimalkan fungsi peralatan dan efisiensi yaitu :
1. Mampu mengetahui pentingnya pemeliharaan secara preventif terhadap peralatan sound system
2. Mampu menganalisis alat dan bahan yang digunakan dalam perawatan dan perbaikan peralatan sound system (ex : amplifier, mixer, desk microphone, speaker, kabel dll)
3. Mampu mendiagnosa kerusakan yang sering muncul pada peralatan sound system dan cara menanggulanginya
1.4 Sasaran Program Kegiatan
Sasaran dalam kegiatan ini yaitu pengelola sekolah terutama pihak logistik yang biasanya menangani permasalahan teknis terkait sarana dan prasarana penunjang pembelajaran di SMP IP YAKIN Cengkareng-Jakarta Barat. Namun, pihak lain seperti
5
guru-guru dan siswa/i juga perlu mendapatkan sosialisasi pemeliharan preventif peralatan sound system karena akan bertindak sebagai user dari peralatan tersebut sehingga wajib mengetahui tata cara penggunaan peralatan sound system dan saling menjaga agar meminimalisir kerusakan.
1.5 Manfaat Kegiatan
Adapun manfaat yang diinginkan dari pengabdian pada masyarakat ini adalah diharapkan pengelola sekolah, guru-guru dan siswa/i dapat saling menjaga dan merawat peralatan sound system sebagai penunjang pembelajaran guna untuk memperpanjang usia pakai peralatan dan sebagai fungsi meningkatkan fungsi peralatan dan efisiensi.
6 BAB II
TARGET DAN LUARAN
Target
Target peserta dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah pengelola sekolah khusus bidang logistik, guru-guru, dan siswa/i SMP IP YAKIN Cengkareng- Jakarta Barat minimal berjumlah 30 orang.
Luaran
Luaran yang diharapkan dari kegiatan sosialisasi pemeliharaan preventif (PM) peralatan sound system ini berupa publikasi ilmiah pada jurnal ber ISSN/prosiding dan terdapatnya peningkatan penerapan iptek di masyarakat dan juga terjadinya perbaikan tata nilai masyarakat khususnya di bidang pendidikan.
Tabel 1. Rencana Target Capaian Luaran
No Jenis Luaran Indikator Capaian
1 Publikasi ilmiah pada jurnal ber ISSN/prosiding √ 2 Publikasi pada media masa
cetak/online/repocitory PT 3
Peningkatan daya saing (peningkatan kualitas, kuantitas, serta nilai tambah barang, jasa,
disversifikasi produk, atau sumber daya lainnya) 4 Peningkatan penerapan iptek di masyarakat
(mekanisasi, IT, dan manajemen) √
5
Perbaikan tata nilai masyarakat (seni budaya, sosial, politik, keamanan, ketentraman, pendidikan, kesehatan)
√ 6 Publikasi di jurnal internasional
7 Jasa, rekayasa sosial, metode atau sistem, produk/barang
8 Inovasi baru TTG
9
Hak kekayaan intelektual (paten, paten sederhana, hak cipta, merek dagang, rahasia dagang, desain produk industri, perlindungan varietas tanaman, perlindungan desain topografi sirkuit terpadu 10 Buku ber ISBN
7 BAB III
METODE PELAKSANAAN
3.1 Tempat dan Waktu
Adapun tempat dan waktu dilaksanakannya kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu SMP IP YAKIN Cengkareng-Jakarta Barat per Januari 2022 s/d Mei 2022.
3.2 Khalayak Sasaran
Diharapkan para pengelola sekolah khususnya pihak logistik yang mengurus sarana dan prasarana sekolah, guru-guru dan siswa/i sebagai user dari peralatan sound system dapat mengetahui tata cara pemeliharaan peralatan sound system dan juga mampu mendiagnosa kerusakan yang sering muncul pada peralatan sound system dan cara menanggulanginya.
3.3 Jenis Kegiatan
Jenis kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa sosialisasi yang akan disampaikan secara langsung atau tatap muka kepada pihak sekolah SMP IP YAKIN di wilayah Cengkareng-Jakarta Barat, jika kondisinya memungkinkan karena masih terdapat pembatasan efek dari pandemic Covid-19 di Indonesia. Jika tidak memungkinkan untuk tatap muka, maka sosialisasi akan diadakan secara virtual/online melalui aplikasi zoom atau gmeet.
3.4 Metode Kegiatan
Metode kegiatan berupa ceramah dan diskusi terkait pentingnya mengetahui pemeliharaan secara preventif terhadap peralatan sound system, peserta kegiatan diharapkan juga mampu menganalisis alat dan bahan yang dibutuhkan untuk perawatan peralatan sound system, serta mampu mendiagnosis gangguan yang sering muncul pada peralatan sound system dan cara menanggulanginya.
8 BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Rincian Biaya
a. Rincian Biaya Dana UMB
Tabel 2 Rincian Biaya Kegiatan PKM
No Uraian Biaya yang diusulkan (Rp.)
1 Estimasi Biaya Pemeliharaan Peralatan Sound System (Ex : Service Amplifier, Pengadaan Audio
Mixer, Desk Microphone, 1 Speaker Pasif
Rp. 1.900.000
2 Makan Siang Peserta dan Panitia +Transportasi Rp. 1.000.000 3 Photocopy Panduan Pemeliharaan Preventif
Peralatan Sound System
Rp. 150.000
4 Pembuatan Laporan Rp. 150.000
5 Sertifikat dan Banner Rp. 300.000
TOTAL Rp. 3.500.000
4.2 Jadwal Kegiatan
Tabel 4. Jadwal Kegiatan dan Pelaksanaannya
No Uraian Desember Januari Februari Maret April Mei 1 Pengajuan Proposal
2 Persiapan Materi 3 Koordinasi Mitra 4 Koordinasi Internal 5 Pelaksanaan
6 Laporan
9
DAFTAR PUSTAKA
[1] Irmayanti Yunus, 2018, Perawatan dan Perbaikan Perangkat Elektronika, Universitas Negeri Makasar, Pendidikan Teknik Elektronika.
[2] Peni Handayani, dkk, 2008, Teknik Pemeliharaan Perbaikan Sistem Elektronika Jilid 1, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, Departemen Pendidikan Nasional.
10
LAMPIRAN 1 FORMAT BIODATA KETUA/ANGGOTA TIM PELAKSANA A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Yosy Rahmawati, S,ST., M.T.
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Jabatan Fungsional Asisten Ahli (AA) 4 NIP/NIK/Identitas lainnya 619920689
5 NIDN 0620119201
6 Tempat dan Tanggal Lahir Rengat, 20 November 1992
7 E-mail yosy.rahmawati@mercubuana.ac.id
9 Nomor Telepon/HP +6282218637502
10 Alamat Kantor Jl. Meruya Selatan Kembangan Jakarta Barat 11650 11 Nomor Telepon/Faks 021-5840816
12 Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1 = > 50 Orang
13 Mata Kuliah Diampu
1. Sistem Telekomunikasi Begerak 2. Dasar Telekomunikasi
3. Medan Elektromagnetik 4. Rangkaian Listrik 1 5. Pengolahan Sinyal Digital 6. Fisika 1
B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan Tinggi
Politeknik Caltex Riau (PCR)
Universitas Telkom (Tel-U)
Bidang Ilmu Teknik Elektro – Teknik Elektronika
Telekomunikasi
Teknik Elektro – Teknik Telekomunikasi
Tahun Masuk-Lulus 2010-2014 2015-2017
Judul
Skripsi/Thesis/Disertasi
Sistem Pendeteksi Ketersediaan Lahan
Parkir Berbasis Android
Estimation of Missing Data on Traffic Matrix Using Compressive Sensing
Method Nama
Pembimbing/Promotor
Mochamad Susantok, S.ST.,
M.T.
Dr. Ida Wahidah, M.T.
11
C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir (Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)
No. Tahun Judul Penelitian
Pendanaan Sumber* Jml (Juta Rp)
1 2018
Perancangan Jaringan Backhaul Sistem Transmisi Gelombang Mikro Digital Menggunakan Frequency Diversity dan Tanpa Diversity di Wilayah Kepulauan Riau
Mandiri -
2 2021 Perfomance Analysis of Battery Type VRLA for DC Load at Base Station of
Telecommunication (Penulis 3)
Internal
UMB 4.000.000
* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumber lain
D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir
* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema PKM DIKTI maupun dari sumber lainnya
Semua data yang tercantum adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya bersedia menanggung resiko secara hukum. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya, untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Pengabdian Pada Masyarakat Internal.
Jakarta, 19 Desember 2021 Ketua Pelaksana,
(Yosy Rahmawati, S.ST., M.T) No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat
Pendanaan
Sumber* Jml (Juta Rp)
1 2021 Desain Penerangan Ruang Perpustkaan Menggunakan Konsep Solar Cell Di
Sekolah PKBM Wiyata Utama, Kembangan Utara, Jakarta Barat
Internal UMB
3.500.000
12 A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Bagus Tri Prasetyo, S.T., M.T.
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Jabatan Fungsional Tenaga Pengajar 4 NIP/NIK/Identitas lainnya 719780047
5 NIDN 8813901019
6 Tempat dan Tanggal Lahir Jakarta, 19 Januari 1978
7 E-mail bagus.tri@mercubuana.ac.id
9 Nomor Telepon/HP +62818658565
10 Alamat Kantor Jl. Meruya Selatan Kembangan Jakarta Barat 11650 11 Nomor Telepon/Faks 021-5840816
12 Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1 = > 2 Orang
13 Mata Kuliah Diampu
1. Medan Elektromagnetik 2. Praktikum Rangkaian Listrik 1 3. Menggambar Teknik
4. Kendali Proses
Semua data yang tercantum adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya bersedia menanggung resiko secara hukum. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya, untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Pengabdian Pada Masyarakat Internal.
Jakarta, 19 Desember 2021 Anggota Pelaksana,
(Bagus Tri Prasetyo, S.T., M.T)
13
LAMPIRAN 2 CONTOH FORM PEMELIHARAAN PREVENTIF