• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN ADVERSITAS DAN EFIKASI DIRI DENGAN KEMATANGAN KARIR PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR DI UNIVERSITAS SEBELAS MARET.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN ADVERSITAS DAN EFIKASI DIRI DENGAN KEMATANGAN KARIR PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR DI UNIVERSITAS SEBELAS MARET."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

i

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN ADVERSITAS DAN EFIKASI DIRI DENGAN KEMATANGAN KARIR PADA MAHASISWA

TINGKAT AKHIR DI UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SKRIPSI

Sebagai Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi Program Pendidikan Strata I Psikologi

Oleh:

Kartika Dwi Aryani G0112055

Pembimbing:

1. Drs. Bagus Wicaksono, M.Si., Psikolog 2. Pratista Arya Satwika, S.Psi., M.Psi., Psikolog

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)
(3)
(4)

iv

HALAMAN PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya, bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang seara tertulis diacu dalam naskah ini disebut dalam daftar pustaka. Jika terdapat hal hal yang tidak sesuai dengan isi pernyataan ini, maka saya bersedia derajat kesarjanaan saya dicabut.

Surakarta, Maret 2017

(5)

v MOTTO

َنِم ْمُهاَنْ قَزَرَو ِرْحَبْلاَو ِّرَ بْلا ِِ ْمُهاَنْلََََو َمَدآ َِِب اَنْمَرَك ْدَقَلَو ۞

اي ِ ْ َ اَنْقَلَ ْنَِ ٍ ِ َك ٰ َلَ ْمُهاَنْلَ َ َو ِااَبِّ َللا

Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan.

(Q.S Al-Isra’ : 70)

In order to succeed, people need a sense of self-efficacy, to struggle together with resilience to meet the inevitable obstacles and inequities of life.

(Albert Bandura)

People who have a sense of self-efficacy bounce back from failure; they approach things in terms of how to handle them rather than worrying about what can go

wrong.

(6)

vi

PERSEMBAHAN

Dengan memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT, Saya persembahkan skripsi ini untuk :

Keluarga tercinta atas doa, dukungan, semangat secara langsung maupun tidak langsung dalam setiap keputusan dan perbuatan saya.

&

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, serta karuniaNya sehingga penyusunan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Penulisan skripsi ini tentu saja tak akan tersusun dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Prof. Dr. Hartono, M.Si selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Suarakarta.

2. Drs. Hardjono, M.Si., Psikolog. selaku Kepala Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Drs. Bagus Wicaksono, M.Si., Psikolog. dan Pratista Arya Satwika, S.Psi., M.Psi., Psikolog. selaku pembimbing I dan pembimbing II skripsi atas arahan, bimbingan, dukungan, masukan, nasihat, kesabaran serta diskusi-diskusi yang telah membuka pikiran selama proses pengerjaan skripsi ini. 4. Aditya Nanda Priyatama, S.Psi., M.Si. dan Mahardika Supratiwi, S. Psi.,

M.A. selaku penguji skripsi atas kesedian waktu, masukan, saran, dan koreksi yang diberikan demi penyempurnaan skripsi ini.

(8)

viii

6. Dr. Hunik Sri Runing Sawitri, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta jajarannya yang telah memberi ijin bagi peneliti untuk melakukan pengambilan data penelitian di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret.

7. Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis angakatan 2011-2012 atas bantuannya dan telah bersedia menjadi subjek penelitian ini.

8. Teman-teman yang selalu memberikan dukungan, semangat serta membersamau selama proses pengerjaan skripsi penulis, Hilda Rosa, Kuzana Alpra, Hentyn Drajad, Dika Anggiani, Zulfah Cahya Dresta, Jenitha Riansari, Jaqueline Sheilla, Siti Uswatun Kasanah.

9. Nuary Maharani, Alma Rindra, Rivara Cathrine, Rosa Riris, Tety Aryani, Kiky Pangestika, Andiny Dwi, Zalika, Priska Retnosari, Khalifa Putri, Nindya Putri, Greta Fitria, Novia Ayu, Nerissa Arviana, Yulia Delita, Sarah Sausan, Uswatun Khasanah, Muhammad, Emeraldo Rizky, dan teman-teman KKN UNS Desa Klunggen 2016 atas persahabatan, kebersamaan, keceriaan, bantuan, dukungan, dan diskusi yang menginspirasi.

10.Jajaran dosen Prodi Psikologi UNS yang telah mendidik dan memberikan ilmu yang berharga, serta seluruh staf Program Studi Psikologi UNS atas bantuan dan dukungan kepada penulis.

(9)

ix

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan dapat meperluas pengetahuan bagi kita semua.

Surakarta, Maret 2017

(10)

x DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………. i

HALAMAN PERSETUJUAN ……….. ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv

HALAMAN MOTTO ... v

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ……… 1

B. Perumusan Masalah ……… 9

C. Tujuan Penelitian ...………. 10

D. Manfaat Penelitian ... 10

BAB II LANDASAN TEORI A. Kematangan Karir ………... 12

1. Pengertian Kematangan Karir ……….. 12

2. Dimensi Kematangan Karir ....……….. 14

3. Faktor yang Mempengaruhi Kematangan Karir ... 15

4. Tahapan Kematangan Karir …...……….... 17

B. Kecerdasan Adversitas……….... 19

1. Pengertian Kecerdasan Adversitas ..………. 19

2. Dimensi Kecerdasan Adversitas …..………. 20

C. Efikasi Diri ...……….... 25

1. Pengertian Efikasi Diri ...………... 25

2. Dimensi Efikasi Diri ..………... 27

(11)

xi

D. Hubungan Kecerdasan Adversitas dan Efikasi Diri dengan

Kematangan Karir ... 30

E. Hubungan Kecerdasan Adversitas dengan Kematangan Karir ... 34

F. Hubungan Efikasi Diri dengan Kematangan Karir ... 37

G. Kerangka Berpikir ... 39

H. Hipotesis ... 40

BAB III METODE PENELITIAN A. Indentifikasi Variabel ……… 41

B. Definisi Operasional ………. 41

C. Populasi, Sampel, dan Sampling ... 42

D. Metode dan Alat Pengumpul data ………. 45

E. Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur ………. 50

F. Metode Analisis Data ………...………... 51

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Persiapan Penelitian ... 53

1. Orientasi Kancah ... 53

2. Persiapan Penelitian ... 54

3. Pelaksanaan Uji Coba dan Penelitain ... 56

B. Pelaksanaan Penelitian ... 56

1. Penentuan Subjek Penelitian ... 56

2. Pengumpulan Data Penelitian ... 57

3. Pelaksanaan Skoring ... 4. Analisis Validitas dan Reliabilitas Aitem Skala ... 57 58 C. Hasil Analisis Data Penelitian ... 65

1. Uji Asumsi Dasar ... 65

2. Uji Asumsi Klasik ... 68

3. Uji Hipotesis ... 70

4. Uji Deskriptif ... 74

(12)

xii

D. Pembahasaan ... 78

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 85

B. Saran ... 86

DAFTAR PUSTAKA ………... 88

(13)

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Populasi Mahasiswa Tingkat Akhir di Universitas Sebelas

Maret ...………...… 44

Tabel 2 Tabel Distribusi Skor Skala ... 46

Tabel 3 Blue Print Skala Kematangan Karir 47 Tabel 4 Blue Print Skala Kecerdasan Adversitas ... 48

Tabel 5 Blue Print Efikasi Diri ... 49

Tabel 6 Distribusi Aitem Skala Kematangan Karir untuk Penelitian ... 60

Tabel 7 Perhitungan Reliabilitas Skala Kematangan Karir ... 61

Tabel 8 Distribusi Aitem Skala Kecerdasan Adversitas untuk Penelitian 62 Tabel 9 Perhitungan Reliabilitas Skala Kecerdasan Adversitas ... 63

Tabel 10 Distribusi Aitem Skala Efikasi Diri untuk Penelitian ... 64

Tabel 11 Perhitungan Reliabilitas Skala Efikasi Diri ... 65

Tabel 12 Hasil Analisis Uji Normalitas ... 66

Tabel 13 Hasil Uji Linearitas Kecerdasan Adversitas ... 67

Tabel 14 Hasil Uji Linearitas Efikasi Diri ... 67

Tabel 15 Hasil Uji Multikolinearitas ... 68

Tabel 16 Hasil Uji Autokorelasi ... 70

Tabel 17 Hasil Uji Stimultan F ... 71

Tabel 18 Pedoman Interpretasi Koefisien Korelasi Ganda (R) ... 72

Tabel 19 Hasil Model Summary ... 72

Tabel 20 Hasil Uji Korelasi Parsial Kematangan Karir dengan Kecerdasan Adversitas ... 73

Tabel 21 Hasil Uji Korelasi Parsial Kematangan Karir dengan Efikasi Diri ... 74

Tabel 22 Data Deskriptif ... 75

Tabel 23 Kriteria Kategorisasi Kematangan Karir ... 75

Tabel 24 Kriteria Kategorisasi Kecerdasan Adversitas ... 76

(14)

xiv

DAFTAR GAMBAR

(15)

xv Distribusi Nilai Skala Tryout ... Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Tryout ... Alat Ukur Penelitian ... Distribusi Nilai Skala Penelitian ... Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Penelitian ... Total Skor Penelitian ... Analisis Data Penelitian ...

(16)

xvi

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN ADVERSITAS DAN EFIKASI DIRI DENGAN KEMATANGAN KARIR PADA MAHASISWA

TINGKAT AKHIR DI UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Kartika Dwi Aryani G0112055

Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta

ABSTRAK

Kematangan karir adalah perilaku seseorang yang dilakukan bertujuan untuk melaksanakan tugas-tugas pengembangan karir yang berbeda, sesuai dengan setiap tahap kematangannya. Proses menuju kematangan karir dilalui dengan berbagai hambatan yang akan dihadapi oleh individu. Mengatasi hambatan tersebut individu harus memiliki kemampuan yang mumpuni agar masalah tersebut dapat terselesaikan dengan baik dan efektis yang disebut juga dengan kecerdasan adversitas. Selain memiliki kemampuan, individu juga harus memiliki keyakinan bahwa hambatan yang datang dapat terselesaikan dan tidak terjadi berlarut-larut atau disebut juga dengan efikasi diri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan adversitas dan efikasi diri dengan kematangan karir pada mahasiswa tingkat akhir di Universitas Sebelas Maret.

Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa tingkat akhir angkatan 2011 dan 2012 dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNS yang berjumlah 100 orang. Instrumen yang digunakan adalah Career Maturity Inventory (CMI), skala kecerdasan adversitas, dan skala efikasi diri. Hasil analisis regresi berganda menunjukkan nilai Fhitung sebesar 6,999 > nilai Ftabel sebesar 3,090 dengan taraf

siginifikansi 0,001 < 0,05 dan nilai R = 0,355. Nilai R2 = 0,126 atau 12,6%, dimana sumbangan efektif kecerdasan advesritas = 11,3% dan sumbangan efektif efikasi diri = 1,3%. Secara parsial, terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan adversitas dengan kematangan karir (sig 0,031 < 0,05), rx1y = 0,217;

serta tidak terdapat hubungan antara efikasi diri dengan kematangan karir (sig 0,052 > 0,05), rx2y = 0,196.

Kesimpulan pada penelitian ini adalah terdapat hubungan antara kecerdasan adversitas dan efikasi diri dengan kematangan karir, antara kecerdasan adversitas dengan kematangan karir, dan tidak terdapaat hubungan anatara efikasi diri dengan kematangan karir pada mahasiswa tingkat akhir di Universitas Sebelas Maret Surakarta.

(17)

xvii

The Relationship between Adversity Quotient and Self Efficacy with Career Maturity on Senior Year Student in Sebelas Maret University

Kartika Dwi Aryani G0112055

Department of Psychology, Faculty of Medacine Sebelas Maret University Surakarta

ABSTRACT

Career maturity is behavior that someone did for doing different development tasks, suit with their development stage. Individu has to face some obstacles to reach career maturity. Individu need a competency to solve the obstacles well and effectively that come in between process to reach career maturity and that competency called adversity quotient. Beside competency, individu has to believe that they can solve any problems that come and that problems not happen forever, that believe called self efficacy. The purpose of this research is to know the relation between adversity quotient and self efficacy with career maturity in senior year student in Sebelas Maret University.

Population of this research were 100 senior year students batch 2011 and 2012 in Economic and Bussines Faculty UNS. Instruments in this research used Career Maturity Inventory, adversity quotient scale, and self efficacy scale. Double regression analysis showed Fcount = 6,999 > Ftable 3,090 with sig. 0,001 <

0,05 and R = 0,355. This research has R2 = 0,126 or 12,6%, in which adversity quotient gave effective contribution as much as 11,3% and self efficacy gave contribution as much as 1,3%. Partially, there is a significant relationship between adversity quotinet and career maturity (sig. 0,031 < 0,05), rx1y = 0,217; and there

is not relationship between self efficacy and career maturirty (sig 0,052 > 0,05), rx2y = 0,196.

This research have conclusion, there is relationship between adversity quotient and self efficacy with career maturity, there is relationship between adversity quotient with career maturity, and there is not relationship between self efficacy with career maturity in senior year students in Economic and Bussines Faculty UNS.

Gambar

Gambar 2. Scartterplot .........................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Pada prinsipnya gaya kepemimpinan transformasional memotivasi pegawai untuk berbuat lebih baik dari apa yang bisa dilakukan, dengan kata lain dapat meningkatkan keyakinan

Dari data tersebut dapat dilihat bahwa pada tahun 2004, tahun 2005, dan tahun 2006 arus kas mengalami penurunan, hal ini berarti perusahaan tidak stabil dalam

Jika intervensi Iontophoresis dengan xylocaine 2% dikombinasikan dengan tehnik myofascial release maka akan memberikan efek yang lebih baik terhadap disabilitas leher yang

Berdasarkan uraian di atas perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui hubungan antara peningkatan ketinggian suhu, lama pembakaran, dan jenis bahan pembentuk campuran beton

Sasaran tindakan pada penelitian yang berjudul “ Penggunaan Media Papan Angka Dalam Meningkatkan Kemampuan Mengurutkan Bilangan Asli Sampai 100 Pada Anak Tunarungu Kelas

Dalam penelitian lainnya tentang analisis pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, BOPO, Net Interest Margin , dan Loan to Deposit Ratio terhadap

janganlah tergila-gila karena uang. Dan janganlah sia-siakan waktu untuk keluarga dan orang lain karena mencari uang. sebuah sapaan yang khas dari seorang ustadz

Garam briket/bata beryodium, banyak yang memproduksi dan mempasarkannya, dikemas dalam plastik isi 12 batang mempunyai mutu lebih baik dari garam curai/krosok. Garam