• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Frekuensi Konsumsi Makanan Jajanan Anak Terhadap Kejadian Karies Gigi di Tk Aisyiyah Kateguhan Sawit Boyolali.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA Hubungan Frekuensi Konsumsi Makanan Jajanan Anak Terhadap Kejadian Karies Gigi di Tk Aisyiyah Kateguhan Sawit Boyolali."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Alwi, H, (20020. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi 4, Balai Pustaka, Jakarta.

Alm, A 2008. On Dental Caries and Caries-Related Factors in Children and Teenagers. Journal ISSN 0348-6672. Department of Cariology Institute of Odontology. Sahlgrenska Academy, University of Gothenburg

Anonim, (2007) Proses Terjadinya Karies Gigi dalam http://asramfkguh02.wordpress.com, diakses 29 Desember 2011.

Arikunto. S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi Revisi 10. Jakarta ; Rineka Cipta.

Ratih A. (2000). Beberapa cara menjaga kebersihan gigi dan mulut.

Jakarta : cermin dunia kedokteran no 126.

Artaria, M.D. (2009) Antropologi Dental. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Astutik, Y.(2009). Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Karies Gigi Pada

Anak Usia Prasekolah Di Tk Aba Mulungan Mlati Sleman Yogyakarta.

http://skripsistikes.wordpress.com. Diakses tanggal 20 Januari 2012.

Damayanti S. (2012) Pentingnya Kesehatan Gigi Dan Mulut anak. Dalam http://kidzdentalcare.blogspot.com//html. Diakses tanggal 18 Maret 2012

Darwis W.E, (2006). Perang Terhadap Gigi Berlubang, dalam Majalah Anakku, Jakarta: Redaksi Anakku, Edisi Februari 2006.

Febry F (2006) Penentuan Kombinasi Makanan Jajanan Tradisional Harapan Untuk Memenuhi Kecukupan Energi Dan Protein Anak Sekolah Dasar Di Kota palembang, Thesis. Program pascasarjana universitas diponegoro Semarang. www: http://eprints.undip.ac.id/17340/1/

Fianka, V, (2007). Archive for The “ Dental Knowledge “ Categoty dalam, http:// fianka.wordpress.com, diakses pada tanggal 12 Desember 2011.

Hartono. ( 2003 ). Hubungan Karies Gigi Sulung Anak Usia Pra Sekolah Dengan

Kadar Flour Dalam Air Minum Di Kabupaten D.T. II Tangerang.

(2)

Judarwanto. W. 2009. Waspadai Perilaku Makanan Anak Sekolah.

http://feedingchildren.blogspot.com. Diakses tanggal 2 Februari 2012

Kementrian kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI ). (2011). Tidak Sehat

Jika Tidak Memiliki Gigi – Mulut Sehat, http://www.depkes.go.id, Tanggal

Akses : 21 Januari 2012.

Kidd, E. (2002). Manual Konservavasi Restoratif Menuruut Pickard

(Pickard’s Manual of Operative Dentistry ). Cetakan Pertama, Alih

Bahasa Narlan Sumawinata, Penerbit Widya Medika, Jakarta.

Kosasih, I. (2006). Perilaku Pencegahan Yang Dilakukan Ibu Terhadap Masalah

Gigi dan Mulut Anaknya Di KAlurahan Gang Buntu Medan Timur.

FKG.USU.

Koswara, S. (2007). Makanan Bergula Dan Kerusakan Gigi.

www.ebookpangan.com. Diakses tanggal 2 Januari 2012

Lukman, D. (2001). Dasar-dasar Radiologi Dalam Kedokteran Gigi. Ed. Ke-2. Jakarta. Widya Medika.

M¨akinen K K. (2010) Sugar, Alcohols, Caries Incidence, and Remineralization of Caries Lesions: A Literature Review.Hindawi Publishing Corporation International Journal of DentistryVolume 2010, Article ID 981072, 23 pages doi:10.1155/2010/981072

Mahfoedz, I. (2007). Metodologi Penelitian Bidang Kesehatan, Keperawatan,

Dan Kebidanan, Yogyakarta : Fitramaya.

Megananda. H, P.. (2010). Ilmu Pencegahan Penyakit Jaringan Keras Dan

Jaringan Pendukung Gigi. Jakarta : EGC, 2010.

Notoatmodjo, S. 2007. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta

Nursalam, (2011). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu

Keperawatan, Jakarta : Salemba Medika.

Piborg, JJ. (2004). Atlas Penyakit Mulut, alih bahasa drg. Kartika Angsaraharja. Edisi pertama Jakarta: Binarupa Akasara.

Pintauli S dan Hamada T. (2009) Menuju Gigi dan Mulut Sehat : Pencegahan

(3)

Ratih. A, (2008). Beberapa Cara Menjaga Kebersihan Gigi Dan Mulut. Jakarta : EGC

Ratna D. (2008). Peranan Saliva dalam Melindungi Gigi Terhadap Karies. Jurnal USU Library.

Rebecca H, Alison D, Nicoll, Pauline M, and Cynthia M (2004). Risk factors

for dental caries in young children: a systematic review of the literature. ,

WHO Collaborating Centre on Oral Health in Deprived Communities, University of Liverpool Dental School, England; Department of Clinical Psychology, The Royal Hospitals, Belfast, Northern Irelan. http://www.who.int/oral_health/media/en/orh_cdh_0304_05_risk_factors. pdf

Riva TD, and Cor v L(2003) Sugars and dental caries. American Society for

Clinical Nutrition http://ajcn.nutrition.org/content/78/4/881S.full.pdf+html

Saleh , S.. Desember (2006.) Majalah Kedokteran Gigi. Volume 13 Desember 2006.

Schuurs A.H.B. (2003). Patologi Gigi Geligi. Yogyakarta: UGM Press

Srigupta, A.A. 2004. Perawatan Gigi dan Mulut. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.

Siagian, (2008). Hubungan Kebiasaan Makan dan Pemeliharan Kesehatan Gigi dengan Karies Gigi Pada Anak SD 060935 Di Jalan Pintu Air II Simpang

Gudang Kota Medan Tahun 2008. http://usupress.usu.ac.id

Sugiyono (2006). Statistik Untuk Penelitian, Alfabet, Bandung.

Sugiyono, (2010). Metode Penelitian Kuantitaif, Kualitatif dan R & G, Bandung : Alfabeta.

Sulistyoningsih, H. 2011. Gizi Untuk Kesehatan Ibu dan Anak. PT Graha Ilmu: Yogyakarta.

Suwelo S,. (2002). Karies Gigi Pada Anak Dengan Berbagai Faktor Etiologi. Jakarta: EGC

(4)

Tarigan, R.( 2005). Karies Gigi. Jakarta : Hipocrates.

Wawan, A., & Dewi M. (2010). Medical book: Teori dan Pengukuran

Referensi

Dokumen terkait

Apabila tidak ada sanggahan dan/atau sanggahan banding (hasil sanggahan dapat dilihat pada tabulasi sanggahan di aplikasi SPSE sesuai paket pekerjaan), selanjutnya

From the study, the writer concludes that doublet and triplet token is the most used token in Waiting for Godot, whereas acknowledgement function appears

[r]

Berdasarkan latar belakang dari identifikasi masalah, maka masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah metode permainan kartu gambar dapat meningkatkan kemampuan

Ruang lingkup dalam penelitian ini difokuskan pada analisis faktor-faktor teknologi, perhitungan finansial, dan kapasitas produksi yang berpengaruh dalam industri kotak

TOLERANSI SPESIES POHON TEPI JALAN TEWWDAP PENCEMARAN UDARA DI SIMPANG. SUSVN JAKARTA ( J m T A INTERCHANGE) CAWANG,

• Misalnya; Material tidak boleh dipindah tangankan dan atau digunakan oleh pihak ketiga, atau menerima material dari pihak ketiga, atau. tidak boleh dipindahkan kepada peneliti

In case of any of the above provisions regarding Materials are violated by the RECIPIENT and this violation is not instantly acknowledged and addressed by the RECIPIENT to