Informasi Dokumen
- Penulis:
- Vani Putri Puspitasari
- Pengajar:
- Christina, S.E.
- Dra. Endang Tri Winarni, M.Hum.
- Sekolah: Universitas Sebelas Maret
- Mata Pelajaran: Bahasa China
- Topik: Pentingnya Penggunaan Bahasa China Dalam Kegiatan Kehumasan PT MNC Finance
- Tipe: Tugas Akhir
- Tahun: 2011
- Kota: Surakarta
Ringkasan Dokumen
I. Pendahuluan
Bagian pendahuluan memaparkan latar belakang pentingnya penggunaan bahasa China dalam konteks globalisasi dan hubungan internasional, khususnya dalam dunia bisnis dan kehumasan. Penulis menyorot perlunya penguasaan bahasa China sebagai penunjang komunikasi efektif dalam perusahaan yang berinteraksi dengan klien atau mitra bisnis dari Tiongkok. Minimnya penggunaan bahasa China di PT MNC Finance menjadi masalah utama yang dikaji dalam penelitian ini. Perumusan masalah dijabarkan dengan jelas, difokuskan pada pentingnya bahasa China dalam kehumasan dan hambatan yang dihadapi. Tujuan penelitian meliputi pemetaan penggunaan bahasa China dalam kegiatan kehumasan dan identifikasi hambatan komunikasi terkait. Manfaat penelitian dibagi menjadi manfaat teoritis dan praktis, yang relevan bagi pengembangan studi bahasa China dan praktik kehumasan di perusahaan.
1.1 Latar Belakang
Sub-bab ini membahas konteks globalisasi dan meningkatnya interaksi antar lembaga internasional, menekankan peran bahasa China dalam kerjasama bisnis. Penulis menjelaskan pentingnya bilingualisme atau multilingualisme untuk membangun hubungan harmonis antar lembaga dan mengatasi hambatan komunikasi. Penulis juga menyoroti peran pendidikan bahasa asing, khususnya bahasa China, dalam menciptakan SDM yang kompeten dalam komunikasi internasional. Minimnya penggunaan bahasa asing di PT MNC Finance diidentifikasi sebagai masalah yang perlu dikaji lebih lanjut, yang kemudian menjadi dasar penelitian.
1.2 Perumusan Masalah
Sub-bab ini merumuskan dua pertanyaan penelitian utama yang akan dijawab dalam penelitian. Pertanyaan pertama fokus pada pentingnya bahasa China dalam kegiatan kehumasan PT MNC Finance, yang dikaji dari perspektif peningkatan pelayanan dan komunikasi efektif. Pertanyaan kedua berfokus pada identifikasi berbagai hambatan dalam penggunaan bahasa China dalam kegiatan kehumasan, mencakup aspek komunikasi dan penyampaian informasi. Rumusan masalah yang terstruktur ini menjadi landasan bagi pengembangan kerangka penelitian selanjutnya.
1.3 Tujuan Penelitian
Sub-bab ini menjabarkan tujuan penelitian yang ingin dicapai. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis penggunaan bahasa China dalam kegiatan kehumasan PT MNC Finance. Tujuan kedua adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis hambatan dalam penyampaian informasi dan pelayanan yang berkaitan dengan penggunaan bahasa China. Tujuan-tujuan ini terukur dan spesifik, memberikan arah yang jelas bagi proses penelitian.
1.4 Manfaat Penelitian
Sub-bab ini menjelaskan manfaat penelitian, baik dari aspek teoritis maupun praktis. Manfaat teoritis meliputi kontribusi bagi pengembangan studi tentang penggunaan bahasa asing dalam kehumasan dan hubungan internasional. Manfaat praktisnya difokuskan pada memberikan masukan bagi lembaga terkait tentang pentingnya penguasaan bahasa China dalam kegiatan kehumasan dan menjadi bahan pembelajaran bagi para pembelajar bahasa China dalam konteks dunia kerja. Manfaat dijabarkan secara rinci, relevan dengan konteks penelitian.
1.5 Teknik Pengumpulan Data
Sub-bab ini menjelaskan metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian. Penulis menggunakan metode observasi langsung di PT MNC Finance, wawancara terstruktur dengan informan terkait, studi dokumentasi dari dokumen perusahaan, dan studi pustaka untuk memperkaya landasan teori. Penjelasan mengenai masing-masing metode diberikan secara ringkas, menunjukkan perencanaan penelitian yang sistematis.
II. Tinjauan Pustaka
Bab ini membahas landasan teori yang relevan dengan penelitian. Tinjauan pustaka membahas tentang penggunaan bahasa China dalam komunikasi bisnis, definisi dan fungsi public relations, proses public relations, dan peran masyarakat sebagai publik eksternal. Sub-bab tentang pentingnya penguasaan bahasa China dalam kehumasan menjelaskan secara rinci bagaimana penguasaan bahasa China berkontribusi pada peningkatan efektivitas komunikasi dan pelayanan dalam perusahaan.
2.1 Penggunaan Bahasa China dalam Komunikasi
Sub-bab ini menganalisis penggunaan bahasa China dalam komunikasi bisnis, khususnya dalam konteks surat-menyurat dan kerjasama dengan mitra bisnis. Penulis membahas frekuensi penggunaan bahasa China dibandingkan dengan bahasa Indonesia dan faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan bahasa dalam konteks tertentu. Analisis ini memberikan konteks penting terkait kebutuhan bahasa China dalam dunia bisnis.
2.2 Definisi Public Relations
Sub-bab ini mendefinisikan public relations (PR) atau humas dari berbagai perspektif, merujuk pada berbagai sumber dan ahli di bidang tersebut. Penulis menjelaskan fungsi dan peran PR dalam membangun citra positif organisasi dan menjalin hubungan baik dengan berbagai stakeholder. Definisi yang komprehensif ini menyediakan kerangka teoritis yang kuat bagi analisis penelitian.
2.3 Fungsi dan Peran Public Relations
Sub-bab ini memaparkan fungsi dan peran public relations (PR) di dalam sebuah organisasi. Penulis menjelaskan tiga fungsi utama PR, yaitu mengabdi kepada kepentingan umum, memelihara komunikasi yang baik, dan menitikberatkan moral dan tingkah laku. Penulis juga menjabarkan peran PR dalam pengelolaan informasi, asistensi kepada manajemen, dan pengembangan hubungan dengan media massa.
2.4 Proses Public Relations
Sub-bab ini menjelaskan proses operasional public relations (PR), mencakup tahap penelitian, perencanaan, komunikasi, evaluasi, dan produksi publikasi. Penulis menguraikan setiap tahap secara rinci, memberikan pemahaman yang komprehensif tentang bagaimana PR bekerja dalam praktiknya. Penjelasan ini penting untuk memahami bagaimana bahasa China diintegrasikan ke dalam setiap tahap.
2.5 Masyarakat sebagai Publik Eksternal Humas
Sub-bab ini menjelaskan pentingnya memahami karakteristik masyarakat sebagai publik eksternal dalam kegiatan humas. Penulis membahas bagaimana humas perlu berinteraksi dengan berbagai segmen masyarakat dan mengelola komunikasi secara efektif. Sub-bab ini memberikan konteks penting untuk menganalisis bagaimana bahasa China dapat menjadi alat yang efektif dalam berkomunikasi dengan publik.
2.6 Pentingnya Penguasaan Bahasa China dalam Humas
Sub-bab ini menjelaskan secara rinci pentingnya penguasaan bahasa China dalam kegiatan humas, terutama dalam konteks perusahaan yang berinteraksi dengan klien atau mitra bisnis dari Tiongkok. Penulis menekankan bagaimana bahasa China dapat meningkatkan efektivitas komunikasi, membangun hubungan yang lebih baik, dan meningkatkan citra positif perusahaan. Sub-bab ini menjadi inti dari landasan teori dalam penelitian.
III. Pembahasan
Bab ini menyajikan analisis data yang telah dikumpulkan. Analisis difokuskan pada kondisi umum PT MNC Finance, pelaksanaan magang penulis di divisi humas, kegiatan kehumasan yang melibatkan bahasa China, bentuk kerjasama dengan media, dan hambatan yang dihadapi selama magang. Penjelasan rinci tentang setiap aspek tersebut memberikan gambaran komprehensif tentang penerapan bahasa China dalam konteks kehumasan perusahaan.
3.1 Kondisi Umum PT MNC Finance
Sub-bab ini membahas sejarah, visi, misi, strategi, budaya perusahaan, dan sumber daya manusia PT MNC Finance. Penulis memberikan gambaran umum tentang perusahaan, termasuk struktur organisasi dan kegiatan operasionalnya. Deskripsi ini memberikan konteks penting untuk memahami peran bahasa China dalam perusahaan.
3.2 Pelaksanaan Magang di PT MNC Finance
Sub-bab ini menjelaskan pengalaman magang penulis di divisi humas PT MNC Finance. Penulis menjelaskan aktivitas sehari-hari, tugas yang dikerjakan, dan bagaimana bahasa China diimplementasikan dalam pekerjaan. Deskripsi ini memberikan gambaran praktis tentang penerapan bahasa China dalam konteks kerja nyata.
3.3 Kegiatan Kehumasan dengan Penggunaan Bahasa China
Sub-bab ini membahas secara rinci kegiatan kehumasan yang melibatkan penggunaan bahasa China. Penulis memberikan contoh interaksi dengan Area Manager yang berbahasa China, mendemonstrasikan penerapan kemampuan bahasa China dalam konteks kerja nyata. Contoh dialog yang diberikan memberikan ilustrasi konkret tentang bagaimana bahasa China digunakan.
3.4 Bentuk Kerjasama dengan Media
Sub-bab ini menjelaskan bagaimana PT MNC Finance bekerja sama dengan media untuk mempublikasikan informasi dan membangun citra positif. Penulis menjelaskan tujuan dan manfaat kerjasama dengan media, memberikan konteks tentang strategi komunikasi perusahaan. Analisis ini menunjukkan pentingnya peran humas dalam membangun hubungan dengan media.
3.5 Hambatan Pelaksanaan Magang
Sub-bab ini mengidentifikasi hambatan yang dihadapi penulis selama magang, khususnya dalam menggunakan bahasa China dalam kegiatan kehumasan. Penulis membahas tentang minimnya penguasaan kosa kata, rangkap tugas, dan kurangnya bimbingan dalam penerjemahan. Identifikasi hambatan ini memberikan masukan penting untuk perbaikan di masa mendatang.
IV. Simpulan dan Saran
Bab ini merangkum temuan penelitian dan memberikan saran bagi mahasiswa dan PT MNC Finance. Simpulan menjawab pertanyaan penelitian yang diajukan di bab pendahuluan. Saran-saran yang diberikan bertujuan untuk meningkatkan efektivitas penggunaan bahasa China dalam kegiatan kehumasan dan memberikan masukan yang konstruktif bagi pengembangan kemampuan bahasa China bagi mahasiswa.
4.1 Simpulan
Sub-bab ini merangkum temuan penelitian. Penulis menyimpulkan pentingnya peran bahasa China dalam kegiatan kehumasan PT MNC Finance dan mengidentifikasi hambatan yang dihadapi. Simpulan disusun secara ringkas dan jelas, menjawab pertanyaan penelitian yang diajukan.
4.2 Saran
Sub-bab ini memberikan saran bagi mahasiswa dan PT MNC Finance berdasarkan temuan penelitian. Saran bagi mahasiswa meliputi pentingnya meningkatkan kemampuan berbahasa China dan menjaga nama baik almamater. Saran bagi PT MNC Finance mencakup pentingnya menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi dan meningkatkan sumber daya manusia yang kompeten dalam berbahasa China.
Referensi Dokumen
- Public Relations ( Frank Jeffkins )
