PERANCANGAN APLIKASI AKADEMIK BERBASIS W

(1)

LAPORAN KERJA PRAKTEK

NAMA NIM

AHMAD FAUZI 2012141351

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS PAMULANG

TANGERANG SELATAN

2015

(2)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah melimpahkan rahmat dan karuniaNya, sehingga pada akhirnya kami dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan baik. Judul Skripsi nya adalah “PERANCANGAN APLIKASI AKADEMIK BERBASIS WEB PADA MTS AL-IHSAN PAMULANG”.

Tujuan penulisan Skripsi ini adalah sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Strata Satu (S1) pada Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Pamulang (UNPAM). Skripsi yang kami sajikan dalam bentuk yang sederhana dan merupakan hasil kerja praktek yang penulis lakukan selama beberapa waktu. Selain itu dengan bantuan, bimbingan dan dorongan dari semua pihak khususnya Dosen Pembimbing, maka penulisan Skripsi ini tepat pada waktunya.

Untuk itu pada kesempatan kali ini, izinkanlah penulis menyampaikan terima kasih kepada:

1. Tuhan Yang Maha Esa atas segala kemudahan dan petunjukNya 2. Bapak Dr. Dayat Hidayat, M.M selaku Rektor Universitas

Pamulang

3. Bapak Ir. Dadang Kurnia, M.M selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas Pamulang

4. Bapak Achmad Hindasyah, S.Si., M.Si. selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika, Universitas Pamulang

5. Bapak Hadi Zakaria, M.Kom., M.M. selaku Dosen Pembimbing 6. Seluruh guru/staf MTS AL-IHSAN Pamulang.

7. Rekan-rekan Mahasiswa Fakultas Teknik Informatika Universitas Pamulang Angkatan 2010/2011.

(3)

penulisan Skripsi ini. Akhir kata, semoga Skripsi ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan para pembaca pada umumnya.

Pamulang, 10 Juni 2015

DAFTAR ISI

JUDUL...i

(4)

LEMBAR PERSETUJUAN LAPORAN KERJA PRAKTEK...ii

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN KERJA PRAKTEK...iii

LEMBAR PENGESAHAN SELESAI KERJA PRAKTEK...iv

LEMBAR BERITA ACARA KONSULTASI DENGAN DOSEN PEMBIMBING ...v

LEMBAR BERITA ACARA KONSULTASI DENGAN SUPERVISOR...vi

LEMBAR PENILAIAN...vii

KATA PENGANTAR...viii

DAFTAR ISI...x

DAFTAR SIMBOL...xii

DAFTAR GAMBAR...xv

BAB I. PENDAHULUAN 1.1...Latar Belakang

BAB II. ORGANISASI 2.1. Sejarah Sekolah...6

(5)

2.6. Struktur Organisasi...9

2.7. Deskripsi Tugas dan Wewenang...10

2.8. Fasilitas Sekolah...13

BAB III. ANALISA DAN PEMBAHASAN 3.1. PHP...14

3.1.1 Notepad++...15

3.2. Perancangan Basis Data...18

3.2.1 Mysql...18

3.2.2 ERD...19

3.2.3 LRS...22

3.2.4 Normalisasi...23

3.3. UML...29

3.3.1 Activity Diagram...30

3.3.2 Class Diagram...40

3.3.3 Use Case...41

3.3.4 Sequence Diagram...53

3.4. User Interface...67

BAB IV. PENUTUP 4.1. Kesimpulan...72

4.2. Saran ...72

DAFTAR PUSTAKA...74

(6)

DAFTAR SIMBOL

1) Use Case Diagram

Simbol Keterangan

Actor

Menggambarkan orang, system atau external entitas atau menerima informasi dari sistem

Use Case

Menggambarkan fungsionalitas dari suatu

sistem, sehingga customer atau pengguna

mengerti mengenai kegunaan sistem yang akan dibangun

Association

Menggambarkan ubungan antar actordengan

Usecase

2) Class Diagram

(7)

memiliki tiga area pokok, yaitu nama, atribute dan method

Assosiation

Menggambarkan mekanisme komunikasi suatu objek dengan objek lainnya atau dapat

juga menggambarkan ketergantungan antar kelas.

Multiplicity

Menggambarkan banyaknya object yang

terhubung satu dengan yang lainnya.

3) Sequence Diagram

Actor

Menggambarkan seseorang atau sesuatu (seperti perangkat, sistem lain) yang berinteraksi dengan sistem.

Boundary

Menggambarkan interaksi antara satu atau lebih, memodelkan bagian dari sistem yang bergantung pada pihak

lain disekitarnya

(8)

Control

Menggambarkan”perilaku mengatur mengkoordinasi perilaku sistem dan dinamika dari suatu sistem, menangani

tugas utama dan mengontrol alur kerja suatu sistem

Entity

Menggambarkan informasi yang harus disimpan oleh sistem(struktur data dari sebuah sistem)

Object Message

Menggambarkan pesan/hubungan antar objek, yang menunjukan urutan kejadian yang terjadi

Message of self

Menggambarkan pesan/hubungan antar objek itu sendiri, yang menunjukan urutan kejadian yang terjadi

Object

Menggambarkan abstraksi dari sebuah entitas nyata / tidak nyata yang informasinya harus disimpan.

(9)

3. Gambar 3.3 Bentuk Normal kesatu (1NF)...24

4. Gambar 3.4 Bentuk Normalisasi Kedua (2NF)...25

5. Gambar 3.5 Bentuk Normalisasi Ketiga (3NF)...26

6. Gambar 3.6 Tabel Siswa...27

7. Gambar 3.7 Tabel Absen...27

8. Gambar 3.8 Tabel Kelas...27

9. Gambar 3.9 Tabel Isi...28

10. Gambar 3.10 Tabel Mata pelajaran...28

11. Gambar 3.11 Tabel Guru...28

12. Gambar 3.12 Tabel Nilai...29

13. Gambar 3.13 Tabel Dapat...29

14. Gambar 3.14 Activity diagram Proses Laporan Nilai Murid...31

15. Gambar 3.15 Activity diagram Proses Laporan Absen Murid...32

16. Gambar 3.16 Activity diagram Proses Input Data Guru, Murid, Mata Pelajaran, Dan Kelas...33

17. Gambar 3.17 Activity diagram Proses Input Data Nilai Murid...34

18. Gamabar 3.18 Activity diagram Proses Input Data Absen Murid...35

19. Gambar 3.19 Activity diagram Proses Melihat Nilai dan Absen...36

(10)

20. Gambar 3.20 Activity diagram Proses Laporan...37

23. Gambar 3.23 Class Diagram...40

24. Gambar 3.24 Use case diagram File Master...42

25. Gambar 3.25 Sequence diagram mengelola data guru ...53

26. Gambar 3.26 Sequence diagram mengelola data murid...54

27. Gambar 3.27 Sequence diagram mengelola data kelas...55

28. Gambar 3.28 Sequence diagram mengelola data mata pelajaran...57

29. Gambar 3.29 Sequence diagram mengelola data user...58

30. Gambar 3.30 Sequence Diagram mengelola data nilai murid...59

31. Gambar 3.31 Sequence Diagram mengelola data absen murid...60

32. Gambar 3.32 Sequence Diagram mencetak laporan data guru...61

33. Gambar 3.33 Sequence Diagram mencetak laporan data murid...61

34. Gambar 3.34 Sequence Diagram mencetak laporan data kelas...62

35. Gambar 3.35 Sequence Diagram mencetak laporan data mata pelajaran...62

36. Gambar 3.36 Sequence Diagram mencetak laporan data user...63

37. Gambar 3.37 Sequence Diagram melakukan login...63

38. Gambar 3.38 Sequence diagram melakukan logout wali murid...64

39. Gambar 3.39 Sequence diagram menampilkan menu wali murid...64

40. Gambar 3.40 Sequence diagram melihat biodata...65

41. Gambar 3.41 Sequence diagram melihat nilai...65

42. Gambar 3.42 Sequence diagram melihat absen...66

43. Gambar 3.43 Sequence diagram melakukan logout admin...66

44. Gambar 3.44 Sequence diagram melakukan logout wali murid...67

45. Gambar 3.45 Tampilan Utama...68

46. Gambar 3.46 Tampilan Login Admin...69

47. Gambar 3.47 Tampilan Input data Guru...69

48. Gambar 3.48 TampilanInput Data Siswa...70

(11)

53. Gambar 3.53 Tampilan Data Kelas...72 54. Gambar 3.54 Tampilan Data Pelajaran...73 55. Gambar 3.55 Tampilan Data lihat user...73

(12)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

MTS AL-IHSAN Pamulang, merupakan salah satu Sekolah Menengah

Pertama Negeri yang ada di Provinsi Banten. Sama dengan SMP pada

umumnya di Indonesia. Masa pendidikan sekolah di MTS AL-IHSAN

Pamulang ditempuh dalam waktu tiga tahun pelajaran, mulai dari Kelas VII

sampai Kelas IX.

Dengan adanya MTS AL-IHSAN Pamulang maka dapat memenuhi

kebutuhan masyarakat yang membutuhkan kehadiran suatu lembaga yang

bercirikan keagamaan. Dalam kegiatan keseharianya MTS AL-IHSAN

Pamulang diharapkan mampu membimbing generasi penerus bangsa untuk

menguasi ilmu pengetahuan guna menjalankan tugasnya sebagai khalifah di

muka bumi.

Maka dari itu masyarakat sangat membutuhkan informasi lebih detail

mengenai MTS AL-IHSAN Pamulang. Informasi yang disediakan untuk

masyarakat dan calon siswa siswi pada MTS AL-IHSAN Pamulang masih

dengan cara manual. Sehingga cara manual dirasa kurang efektif, karena

kemungkinan besar informasi yang disampaikan sulit didapat, informasi

kurang menjangkau secara luas dan lambat. Untuk mengatasi masalah diatas

(13)

maka disimpulkan perlu adanya Sistem Perancangan Aplikasi Akademik

Berbasis WEB untuk memudahkan, menjangkau secara luas dan mempercepat

penyampaian informasi.

Sistem Informasi merupakan Suatu sistem terintegrasi yang mampu

menyediakan informasi yang bermanfaat bagi penggunanya. Perancangan

Aplikasi Akademik Berbasis WEB menyediakan informasi yang mudah dan

cepat sesuai dengan manajemen yang membutuhkan.

Untuk saat ini masyarakat membutuhkan informasi yang mudah dan

cepat. Berdasarkan hal tersebut dibuatlah Perancangan Aplikasi Akademik

Berbasis WEB pada MTS AL-IHSAN Pamulang.

1.2. Masalah

Berdasarkan identifikasi permasalahan di atas, terdapat 4 rumusan

masalah, yaitu:

1. Penyediaan dan penyampaian informasi secara manual kurang efektif.

2. Informasi sulit didapat untuk masyarakat diluar wilayah MTS AL-IHSAN

Pamulang.

3. Informasi kurang menjangkau secara luas.

4. Lambatnya penyampaian informasi kepada masyarakat maupun calon

(14)

3

1.3. Tujuan & ManfaatPenelitian

Tujuan Pembuatan Laporan Kerja Praktek ini adalah membuat

Perancangan Aplikasi Akademik Berbasis WEB pada MTS AL-IHSAN

Pamulang untuk membantu penyelesaian masalah yang ada pada informasi

sekolah.

Manfaat yang akan di capai di dalam merancang sistem ini adalah:

1. Menjadikan penyediaan dan penyampaian informasi lebih efektif.

2. Untuk mempermudah dalam memberikan informasi kepada masyarakat.

3. Untuk menyampaikan informasi dengan jangkauan yang lebih luas.

4. Untuk mempercepat penyampaian informasi kepada masyarakat maupun

siswa siswi.

1.4. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi permasalahan di atas, Rencana penyelesaian

masalah dibatasi pada:

1. Sistem informasi WEB menampilkan informasi pendaftaran.

2. Sistem informasi WEB menampilkan informasi nilai siswa.

3. Sistem informasi WEB menampilkan informasi data siswa.

4. Sistem informasi WEB menampilkan informasi jadwal pelajaran.

1.5. Metode Penelitian

(15)

Penulis melaksanakan metode ini dengan meninjau langsung ke lokasi dimana

kami dapat memilih Perancangan Aplikasi Akademik Berbasis WEB pada

MTS AL-IHSAN Pamulang yang diterapkan pada permasalahan yang ada.

b. Metode Wawancara

Untuk memahami lebih jelas mengenai seluk-beluk Perancangan Aplikasi

Akademik Berbasis WEB pada MTS AL-IHSAN Pamulang ini penulis

melakukan wawancara langsung pada kepala sekolah sehingga informasi yang

di berikan dapat lebih jelas dan dapat di mengerti.

c. Studi Pustaka

Selain melakukan observasi dan wawancara penulis juga melakukan studi

pustaka dengan membaca dan mempelajari buku-buku yang berkaitan dengan

penelitian dan penulisan Laporan Kerja Praktek, agar lebih memahami lagi

dan dapat membantu penyusunan laporan kuliah kerja praktek ini.

d. Pengembangan Sistem

1.6. Sistematika Penulisan

Untuk memberikan gambaran tentang isi secara keseluruhan dari

laporan ini, maka penulis membagi Laporan Kerja Praktek ini ke dalam empat

bab, dimana tiap-tiap bab terdiri dari sub-sub bab.

(16)

5

Bab ini mengemukakan latar belakang, batasan masalah, tujuan

penulisan, metode penelitian, waktu dan tempat pelaksanaan, dan

sistematika penulisan.

BAB II : ORGANISASI

Bab ini menguraikan sejarah, struktur organisasi, unit kegiatan,

pengertian dan service center.

BAB III : PEMBAHASAN

Bab ini menguraikan spesifikasi dan teori singkat mengenai

hardware dan software, website juga aplikasi hardware dan

software.

BAB IV : PENUTUP

Bab ini merupakan penutup yang berisikan kesimpulan secara

(17)

2.1 Sejarah Sekolah

Madrasah Tsanawiyah ( MTs ) AL – IHSAN Pamulang berdiri tangga 1 Juni 1999. Madrasah Tsanawiyahini berada di bawah naungan Yayasan AL – IHSAN yang berafiliasi ke Departemen Agama. Madrasah ini merupakan peralihan dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) AL – IHSAN yang berafiliasi ke Departemen Pendidikan Nasional yang beroperasi tahun 1986 – 1999. Atas pertimbangan pengurus yayasan, SMP Islam ini berubah menjadi Madrasah Tsanawiyah yang kelas satunya dimulai pada Tahun Pelajaran 1999 / 2000. Siswa pertama MTsAL – IHSAN ini berjumlah 28 orang. Sedangkan kelas 2 dan 3 yang masih berstatus SMP berjumlah 42 orang siswa, sehingga jumlah siswa kedua sekolah tersebut 70 orang.

Pada Tahun Pelajaran 2000/ 2001Madrasah Tsanawiyah (MTs) AL – IHSAN Pamulang memilikisiswa sebanyak 106 orang, dan pada Tahun Pelajaran 2001/ 2002, jumlah siswa meningkat menjadi 135 orang, dan untuk pertama kali Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al-Ihsan Pamulangmeluluskan 25 orang siswa, terdiri dari 13 orang laki-laki dan 12 orang prempuan. Tahun Pealajaran 2002/ 2003, jumlah siswa meningkat menjadi 192 orang, Tahun Pelajaran 2004/ 2005 Jumlah siswa merosot menjadi 179 orang. Hal ini terjadi karena tersiar berita akan adanya Bantuan Operasoanl Sekolah ( BOS ) dari pemerintah dan sekolah negeri gratis. Pada tahun 2005 untuk pertama kali, sekolahini diakreditasi dan memperoleh Nilai Akreditasi B ( Baik ). Dengan semangat akreditasi ini kepala sekolah beserta seluruh dewan guru dan karyawan-karyawati terus bekerja keras mengelola lembaga pendidikan Islam ini. Berkat kerja keras semua pihakterlihat dari tahun ke tahun madrasah ini

(18)

7

terus mengalami perkembangan yang signifikan.Jumlah siswa menunjukan grafik yang terus meningkat, hal ini karena kesadaran dan kepercayaan masyarakat terhadap MadrasahAL–HSAN.

2.2. Visi dan Misi Sekolah

VISI

Unggul Dalam Prestasidan Berakhlakul Karimah

MISI

1. Menciptakan suasana belajar yang kondusif

2. Melasanakan pembelajaran dan bimbingan yang efektif, kreatif dan efisien 3. Mengembangkan sikap dan prilaku sopan, tanggung jawab, jujur dan dapat

dipercaya

4. Menumbuhkan semangat keuanggulan secara intensif bagi seluruh warga madrasah

5. Mengembangkan bakat, minat, dan potensi siswa secara maksimal mealui kegiatan ekstrakurikuler

6. Meningkatkan dan mengoptimalkan sarana dan prasarana

7. Mengembangkan dan membiasakan perilaku disiplin warga madrasah 2.3. Tujuan Sekolah

1. Terwujudnya kehidupan madrasah yang disiplin dan Islami 2. Terlaksananya Pembelajaran yang Aktif, Kreatif, Efektif,

3. dan Menyenangkan

4. Tersedianya sarana dan prasarana pendidikan yang memadai 5. Terwujudnya perkembangan siswa secara optimal sesuai dengan

(19)

7. Terwujudnya lulusan yang berkualitas, berprestasi, berakhlakul karimah

8. dan bertakwa kepada Allah Subhanahu Wata’al. 2.4. Kurikulum

Madrasah Tsanawiyah ( MTs ) AL – IHSAN Pamulang menggunakan

kurikulum nasional (kementerian agama dan kementerian pendidikan nasional).

Pendekatan yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar adalah melalui

siswa aktif (student active learning), melalui guru dengan metode dan konsep

pembelajaran yang up to date.

2.5. Tenaga Pengajar

1. Guru berpengalaman dengan latar belakang pendidikan S1.

2. Tenaga pendidik rata-rata telah PNS dan sebagian guru bantu Kementerian

Agama.

3. Sebagian besar guru telah mendapat sertifikat pendidik sebagai guru

profesional.

2.6. Struktur Organisasi

Untuk memperlancar kegiatan belajar mengajar di sekolah, sekolah

memiliki beberapa bagian / struktur organisasi, dimana masing-masing bagian

memiliki tugas dan tanggung jawab sendiri.

KETUA YAYASAN

H.ZAENAL ABIDIN SYAM,SE,MM

KOMITE MADRASAH KEPALA MADRASAH

(20)

9

SOSIAL U K S KESENIAN OLAH RAGA PRAMUKA - KIR KOPERASI

NURHAYATI, SAg SYAMSIYAH DUDI GUNADI TYAS & NURUL BURHANUDIN, SPd SITI NURBAYA

LAB. BAHASA LAB KOMPUTER LAB IPA / SAINS

MIZA YUSMITA, SPd DENI SUSANTO JAMHURI, MPd

2.7. Deskripsi Tugas dan Wewenang

1. Kepala sekolah

Kepala sekolah berfungsi sebagai Edukator, Manager, Administrator,

Supervisor, Leader, Inovator, dan Motivator.

2. Wakil Kepala Sekolah

Wakil Kepala Sekolah membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan SEKSI - SEKSI

WAKA BID. KURIKULUM WAKA BID. KESISWAAN

UDIN NURDIN, SPd DRS. TATONG SUHANDA

KEP. TATA USAHA BENDAHARA UMUM

DAROJATUN RIZQOH DRS. A. SOPANDI

(21)

sbb:

 Penyusunan rencana, pembuatan program kegiatan dan program

pelaksanaan.

 Pengorganisasian

 Pengarahan

 Ketenagakerjaan

 Pengkoordinasian

 Pengawasan

 Penilaian

 Identifikasi dan pengumpulan data

 Pengembangan keunggulan

 Penyusunan laporan

3. Urusan kurikulum

 Menyusun dan menjabarkan kalender pendidikan

 Menyusun pembagian tugas guru dan jadwal pelajaran

(22)

11

 Mengatur pelaksanaan program penilaian criteria kenaikan kelas,

criteria kelulusan dan laporan kemajuan belajar siswa serta pembagian

raport dan STTB

 Mengatur pelaksanaan program perbaikan dan pengayaan

 Mengatur pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar

 Mengatur pengembangan MGMP dan koordinator mata pelajaran

 Mengatur mutasi siswa melaksanakan supervise administrasi dan

akademis

 Menyusun laporan

4. Urusan Kesiswaan

 Mengatur pelaksanaan bimbingan konseling

 Mengatur dan membina program kegiatan OSIS

 Mengatur pelaksanaan kurikuler dan ekstrakulikuler

 Menyusun dan mengatur pelaksanaan pemilihan siswa teladan sekolah

 Menyelenggarakan cerdas cermat, olah raga prestasi

(23)

5. Urusan Sarana dan Prasarana

 Merencanakan kebutuhan sarana dan prasarana untuk menunjang proses

belajar mengajar

 Merencanakan program pengadaannya

 Mengatur pemanfaatan sarana prasarana

 Mengelola perawatan, perbaikan dan pengisian

 Mengatur pembakuannya

6. Urusan Hubungan Masyarakat

 Mengatur dan mengembangkan hubungan dengan komite dan peran

komite

 Menyelenggarakan bakti social, karyawisata

 Menyelenggarakan pemeran hasil pendidikan disekolah

7. Guru Mata Pelajaran

(24)

13

 Melaksanakan kegiatan-kegiatan penilaian proses belajar, ulangan

harian, ulangan umum, ujian akhir

 Melaksanakan analisis hasil ulangan harian

 Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan

 Mengisi daftar nilai siswa

 Melaksanakan kegiatan membimbing (pengimbangan pengetahuan)

kepada guru lain dalam proses kegiatan belajar mengajar

 Membuat alat pelajaran / alat peraga

 Menumbuh kembangkan sikap menghargai karya seni

 Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum

 Melaksanakan tugas tertentu disekolah

 Mengadakan pengembangan program pengajaran yang menjadi

tanggung jawabnya

 Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar

 Mengisi dan meneliti daftar hadir siswa sebelum memulai pelajaran

(25)

 Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk kenaikan

perangkatnya

2.8. Fasilitas Sekolah

1. 2 unit gedung permanen.

2. Laboratorium komputer

3. Laboratorium IPA

4. Laboratorium Bahasa

5. Perpustakaan

6. Lapangan olahraga.

7. Ruang UKS

8. Ruang OSIS

9. Ruang BP/BK

(26)

BAB III

ANALISA DAN PEMBAHASAN

3.1. PHP

Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page

(Situs personal). PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun

1995. Pada waktu itu PHP masih bernama Form Interpreted (FI), yang

wujudnya berupa sekumpulan skrip yang digunakan untuk mengolah data

formulir dari web.

Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan

menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi sumber

terbuka, maka banyak pemrogram yang tertarik untuk ikut mengembangkan

PHP.

Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter PHP

sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga

modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara

signifikan.

Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang

interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian

pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan

(27)

meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP diubah menjadi

akronim berulang PHP: Hypertext Preprocessing.

Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan

rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling

banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan

kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap

memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi.

Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari

interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan

model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab

perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.

3.1.1. Notepad ++

Notepad++ adalah sebuah text editor yang sangat berguna bagi

setiap orang dan khususnya bagi para developer dalam membuat

program. Notepad++ menggunakan komponen Scintilla untuk dapat

menampilkan dan menyuntingan teks dan berkas kode sumber berbagai

bahasa pemrograman yang berjalan diatas sistem operasi Microsoft

Windows.

Selain manfaat dan kemampuannya menangani banyak bahasa

(28)

16

Jadi, setiap orang yang menggunakannya tidak perlu mengeluarkan

biaya untuk membeli aplikasi ini karena sourceforge.net sebagai

layanan yang memfasilitasi Notepad ++ membebaskannya untuk

digunakan.

Beberbapa daftar bahasa program yang didukung oleh Notepad+

+ adalah C, C++, Java, C#, XML, HTML, PHP, Javascript. Sebenarnya

masih banyak lagi bahasa program yang didukung, namun penulis baru

mencoba Notepad ++ dengan bahasa program yang diatas.

Fitur-fitur :

1. WYSIWYG

2. User Defined Syntax Highlighting

3. Multi-Document Tabs

4. Regular Expression Search/Replace supported

5. Full Drag N’ Drop supported

6. Dynamic position of Views

7. File Status Auto-detection

8. Zoom in and zoom out

9. Multi-Language environment supported

10. Bookmark

11. Brace and Indent guideline Highlighting

(29)

Keunggulan

Keunggulan Notepad ++ dibanding Notepad Bawaan Windows

Adalah

1. Pada Notepad ++ Kita Dapat Mengerjakan dan Membuka Berbagai

Format Dokumen (Untuk Lebih Jelasnya Coba Sendiri Soalnya Banyak

Sekali Tongue out ) Cukup Satu Window Saja Yang Dibuka.

Sedangkan Notepad Bawaan Windows Tidak Bisa Melakukannya.

2. Tampilan Pada Notepad++ Cukup Bagus Dan Menarik Tidak Seperti

Notepad Bawaan Windows Yang Tampilan Sangat Monoton

3. Di Notepad ++ Ada Plugins Yang Anda Dapat Download Manual Atau

Me Install Notepad++ Dan Pilih Sesuai Keinginan Anda

4. Software Ini Opensource Jadi Anda Dapat Melihat Source Kodenya

Dan Notepad++ Juga Udah Mendukung B. Indonesia

Kesimpulan

Notepad++ sangat ringan untuk digunakan, jadi sekalipun komputer

yang Anda miliki dengan spesifikasi rendah tetap bisa menggunakannya

karena seperti yang kita ketahui beberapa program untuk menulis kode

sekaligus compailer-nya biasanya membutuhkan komputer dengan

(30)

18

3.2. Perancangan Basis Data

Database atau basis data adalah suatu kumpulan logical data yang terhubung satu sama lain dan deskripsi dari suatu data yang dirancang sebagai informasi yang

dibutuhkan oleh organisasi (Connoly & Begg, 2002), dan juga merupakan

sekumpulan informasi yang saling berkaitan pada suatu subjek tertentu untuk tujuan

tertentu. menurut whitten dan beently ( 2007, 548), database adalah kumpulan file

yang saling terkait, database tidak hanya kumpulan file. record pada setiap file harus

memperbolehkan memperbolehkan hubungan-hubungan untuk menyimpan file.

3.2.1. MySQL

MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basisdata

relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis. Setiap pengguna dapat

secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak

tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial.

MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam

basisdata yang telah ada sebelumnya; SQL (Structured Query Language).

SQL adalah sebuah konsep pengoperasian basisdata, terutama untuk

pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan

pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis.

Kehandalan suatu sistem basisdata (DBMS) dapat diketahui dari cara

(31)

dibuat oleh pengguna maupun program-program aplikasi yang

memanfaatkannya. Sebagai peladen basis data, MySQL mendukung operasi

basisdata transaksional maupun operasi basisdata non-transaksional. Pada

modus operasi non-transaksional, MySQL dapat dikatakan unggul dalam hal

unjuk kerja dibandingkan perangkat lunak peladen basisdata kompetitor

lainnya. Namun demikian pada modus non-transaksional tidak ada jaminan

atas reliabilitas terhadap data yang tersimpan, karenanya modus

non-transaksional hanya cocok untuk jenis aplikasi yang tidak membutuhkan

reliabilitas data seperti aplikasi blogging berbasis web (wordpress), CMS, dan

sejenisnya. Untuk kebutuhan sistem yang ditujukan untuk bisnis sangat

disarankan untuk menggunakan modus basisdata transaksional, hanya saja

sebagai konsekuensinya unjuk kerja MySQL pada modus transaksional tidak

secepat unjuk kerja pada modus non-transaksional.

3.2.2. ERD (Entity Relationship Diagram)

ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data

dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai

hubungan antar relasi.

Berikut ini adalah gambaran diagram ERD (Entity Relationship

(32)

20

Nama_bulan *kode_absen*kode_kelas *Id

(33)

3.2.3. LRS (Logical Record Structure)

Berikut ini adalah gambaran diagram LRS (Logical Record Structure)

dari sistem informasi akademik web.

(34)

22

3.2.4. Normalisasi

Normalisasi merupakan teknik analisis data yang mengorganisasikan

atribut-atribut data dengan cara mengelompokkan sehingga terbentuk entitas

yang non-redundant, stabil, dan fleksible.

Normalisasi dilakukan sebagai uji coba pada suatu relasi secara

berkelanjutan untuk menentukan apakah relasi itu sudah baik, yaitu dapat

dilakukan proses insert,update,delete, dan modifikasi pada satu atau beberapa

atribut tanpa mempengaruhi integritas data dalam relasi tersebut.

Tujuan Dari Normalisasi Adalah

1. Untuk menghilangkan kerangkapan data/ redudansi.

2. Untuk mengurangi kompleksitas

3. Untuk mempermudah pemodifikasian data

4. Untuk menghilangkan anomali data

Berikut adalah bentuk normalisasi dari sistem informasi akademik yang

(35)

(36)

24

Kode_guru Nama_guru Tpt_lahir_guru Tgl_lahir_guru Jkel_guru Alamat_guru Telepon Nis

Gambar 3.3 Bentuk Normal kesatu (1NF)

2. Bentuk Normalisasi Kedua (2NF)

(37)

3. Bentuk Normal Ketiga (3NF)

(38)

26

Spesifikasi Tabel Basis Data

1. Tabel Siswa

Gambar 3.6 Tabel Siswa

2. Tabel Absen

Gambar 3.7 Tabel Absen

(39)

Gambar 3.8 Tabel Kelas

4. Tabel Isi

Gambar 3.9 Tabel Isi

5. Tabel Mata Pelajaran

(40)

28

6. Tabel Guru

Gambar 3.11 Tabel Guru

7. Tabel Nilai

Gambar 3.12 Tabel Nilai

(41)

Gambar 3.13 Tabel Dapat

3.3 UML (Unified Modelling Language)

UML adalah sekumpulan pemodelan konvensi yang digunakan untuk

menentukan atau menggambarkan sebuah sistem software dalam kaitannya dengan

objek (Whitten, 2004), dapat juga diartikan sebuah bahasa grafik standar yang

digunakan untuk memodelkan software berbasis objek.

3.3.1 Activity Diagrams

Activity diagrams menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam

sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal,

decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir.

1. Proses laporan nilai murid

Seorang guru mata pelajaran mencatat nilai ujian yang telah diikuti murid

(42)

30

rangkuman nilai murid. Kemudian menyerahkan rangkuman nilai murid

kepada wali kelas dan wali kelas menerima rangkuman nilai murid. Wali

kelas membuat laporan nilai murid yang akan diserahkan kepada wali

(43)

act Proses laporan nilai murid

Wali Murid Wali Kelas

Guru Mata Pelaj aran

mulai

Mencatat nilai uj ian kedalam buku catatan

nilai

Membuat rangkuman nilai murid

Menyerahkan rangkuman

nilai murid Menerima rangkuman nilai

murid

Membuat laporan nilai murid

Menyerahkan laporan nilai

murid Menerima laporan nilai _murid

Selesai

(44)

32

2. Proses laporan absen murid

Wali kelas membuka buku absen murid, setelah itu membuat rangkuman

absen murid, kemudian menyerahkan nya kebagian kesiswaan. Setelah tu

bagian kesiswaan akan menerima rangkuman absen murid.

act Proses Laporan Absen Murid

Bagian Kesisw aan Wali Kelas

Mulai

Membuka absen murid

Membuat Rangkuman Abse Murid

Menyerahkan Absen Murid Menerima Rangkuman Absen Murid

Selesai

(45)

3. Proses input data guru, murid, maka pelajaran dan kelas.

Setelah itu data tersebut akan diserahkan ke admin. Admin akan

menerima data tersebut, kemudian admin akan memasukan data

tersebut ke system informasi akademik berbasis web.

act Input Data Guru, Murid, Matpel, danKelas

Admin Bagian TU

Mulai

Membuat Data Guru, Murid, Mata Pelaj aran,

dan Kelas

Menyerahkan Data Guru, Murid, Mata Pelaj aran,

dan Kelas

Menerima Data Guru, Murid, Mata Pelaj aran,

dan Kelas

Memasukan Data Guru, Murid, Mata pelaj aran,

dan Kelas

Sel esai

Gambar 3.16 Activity diagram Proses Input Data Guru, Murid, Mata

(46)

34

4. Proses input data nilai murid

Seorang guru mata pelajaran mencatat nilai ujian yang telah diikuti

murid kedalam buku catatan nilai. Setelah itu guru mata pelajaran akan

menyerahkan buku catatan nilai. Kemudian admin akan memerima data

tersebut kemudian admin akan memasukan data tersebut ke system

informasi akademik berbasis web. Setelah itu admin akan

mengembalikan buku catatan nilai ke guru mata pelajaran.

act Input Data Nilai Murid

Admin Guru Mata Pelaj aran

Mulai

Mencatata Nilai Uj ian Kedalam Buku Catatan

Nilai

Menyerahkan Buku

Catatan Nilai Menerima Buku Catatan _Nilai

Memasukan Data Nilai Kesistem

Mengembalikan Buku catatan Nilai Menerima Buku Catatan

Nilai

selesai

(47)

5. Proses input data absen murid

Wali kelas membuka buku absen murid, setelah itu membuat

rangkuman absen murid, kemudian menyerahkannya ke admin. Admin

akan menerima data tersebut kemudian admin akan memasukan data

tersebut ke system informasi akademik berbasis web.

act Input Data Absen Murid

Admin Wali Kelas

Mulai

Membuka Buku Absen Murid

Membuat Rangkuman Absen Murid

Menyrahkan Rangkuman

Absen Murid Menerima Data Absen _Murid

Memasukan data Absen Murid Kesistem

Selesai

Ga

(48)

36

6. Proses melihat nilai dan absen

Untuk dapat melihat informasi nilai dan absen, wali murid diharuskan

untuk masuk (login) ke dalam system informasi akademik berbasis

web. Setelah berhasil login wali murid masuk ke menu utama wali

murid. Wali murid dapat melihat biodata, informasi nilai, dan absen

anaknya. Setelah itu wali murid dapat keluar (logout) dari system

(49)

class Melihat Nilai Dan Absen

Mulai

Melakukan Login Kedalam Sistem Informasi

Akademik

Login

Menampilkan Menu Wali Murid

Melihat Biodata _{Melihat Nilai} Melihat Absen

Melakukan Logout

Selesai [ya]

[tidak]

Gambar 3.19 Activity diagram Proses Melihat Nilai dan Absen

(50)

38

Admin dapat membuat laporan data guru, murid, mata pelajaran, kelas,

nilai, absen murid, dan user untuk diserahkan kepada kepala sekolah,

laporan data nilai murid ke wali kelas, dan laporan absen murid ke

bagian kesiswaan.

act Laporan Data

Kepala sekolah Admin

Mulai

Membuat laporan data guru, murid, kelas, mata

pelaj aran, nilai murid, absen murid dan user

Menyerahkan laporan daya guru, murid, kelas, mata pej aran, nilai murid,

absen murid dan user

Menerima laoran data guru, murid, kelas,mata

pelaj aran, nilai murid, absen murid, dan user

Selesai

(51)

act Laporan Data

Wali kelas Admin

Mulai

Membat laporan data nilai murid

menyerahkan Laporan

data nilaiurid Menerima laporan data _{nilai murid}

Selesai

(52)

40

act Laporan data

Bagian kesisw aan Admin

Membuat laporan data absen murid

mulai

Menyerahkan laporan data absen murid

Menerima laporan data absen murid

Selesai

G

(53)

3.3.2. Class Diagram

Class adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan

design berorientasi objek.

Class diagram menggambarkan striktur dan deskripsi class,package,

dan objek berserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan,

asosiasi, dan lain-lain.

class class diagram

User - jenis_kelamin: varchar - kode_kelas: int - nama_kelas: varchar - nama_siswa: char - nis: int - password: varchar - telepon: int - jml_hari_aktif: int - kode_absen: int - nama_bulan: varchar - nama_siswa: varchar - nis: int - nama_bulan: varchar - nama_kelas: varchar + add() : void

Dapat

- Id_dapat: int - kode_nilai: int - nama_matpel: varchar - nama_siswa: varchar - nis: int - nama_matpel: varchar + add() : void

matpel

- kode_matpel: int - nama_matpel: varchar + add() : void - nama_guru: varchar - nama_kelas: varchar - thn_ajaran: year + add() : void + edit() : void

Guru

- alamat_guru: varchar - jkel_guru: varchar - kode_guru: int - nama_guru: varchar - nis: int

- telepon: int - tgl_lahir_guru: date + add() : void + edit() : void

(54)

41

3.3.3. Use Case

Use case diagram mengambarkan fungsionalitas yang diharapakan dari sebuah sistem. Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan

bukan “bagaimana”. Sebuah Use case merespresentasikan sebuah interaksi

antara aktor dengan sistem.

(55)

uc Use Case Model

File Master

login

Mengelola Data Guru

Mengelola Data Murid

Mengelola Data Kelas

Mengelola Data Pelaj aran

Mengelola Data User

Mengelola Data Nilai Murid

Mengelola Data Absen Murid

Mencetak Laporan Data Guru

Mencetak Laporan Data Murid

Mencetak Laporan Data Kelas

Mencetak Laporan Data Mata Pelaj aran

Mencetak Laporan Data Nilai Murid Mencetak Laporan

Data Absen Murid

Mencetak Laporan Data User

Gambar 3.24 Use case diagram File Master

(56)

43

Actor : Admin

Deskripsi

- Admin memilih menu data guru.

- Kemudian admin dapat memasukan data guru dengan memilih menu

tambah data guru.

- Admin menekan tombol simpan untuk menyimpan data guru, dan

menekan tombol batal untuk membatalkan.

- Jika ingin mengubah data guru, admin dapat memilih menu ubah.

- Admin memilih menu hapus untuk menghapus data guru.

- Jika ingin kembali ke menu utama, admin dapat memilih menu

kembali.

2. Use case : Mengelola data murid

Actor : Admin

Deskripsi

- Admin memilih menu data murid

- Kemudian admin dapat memasukan data murid dengan memilih menu

tambah data murid.

- Admin menekan tombol simpan untuk menyimpan data murid, dan

- Jika ingin mengubah data murid, admin dapat memilih menu ubah.

(57)

kembali.

3. Use case : Mengelola data kelas

Actor : Admin

Deskripsi

- Admin memilih menu data kelas

- Kemudian admin dapat memasukan data kelas dengan memilih menu

tambah data kelas.

- Admin menekan tombol simpan untuk menyimpan data kelas, dan

- Jika ingin mengubah data kelas, admin dapat memilih menu ubah.

- Admin memilih menu hapus untuk menghapus data kelas.

kembali.

4. Use case : Mengelola data mata pelajaran

Actor : Admin

Deskripsi

- Admin memilih menu data mata pelajaran

- Kemudian admin dapat memasukan data mata pelajaran dengan

memilih menu tambah data mata pelajaran.

- Admin menekan tombol simpan untuk menyimpan data mata pelajaran,

(58)

45

- Jika ingin mengubah data mata pelajaran, admin dapat memilih menu

ubah.

- Admin memilih menu hapus untuk menghapus data mata pelajaran.

kembali.

5. Use case : Mengelola data user

Actor : Admin

Deskripsi

- Admin memilih menu data user

- Kemudian admin dapat memasukan data user dengan memilih menu

tambah data user.

- Admin menekan tombol simpan untuk menyimpan data user, dan

- Jika ingin mengubah data user, admin dapat memilih menu ubah.

- Admin memilih menu hapus untuk menghapus data user.

kembali.

b. Use case diagram file transaksi 1. Use case : Mengelola data nilai murid

Actor : Admin

Deskripsi

(59)

- Kemudian admin dapat memasukan data nilai murid dengan memilih

menu tambah data nilai murid.

- Admin menekan tombol simpan untuk menyimpan data nilai murid,

dan menekan tombol batal untuk membatalkan.

- Jika ingin mengubah data nilai murid, admin dapat memilih menu ubah.

- Admin memilih menu hapus untuk menghapus data nilai murid.

- Jika ingin kembali ke menu utama, admin dapat memilih menu kembali

2. Use case : Mengelola data absen murid

Actor : Admin

Deskripsi

- Admin memilih menu data absen murid

- Kemudian admin dapat memasukan data absen murid dengan memilih

menu tambah data absen murid.

- Admin menekan tombol simpan untuk menyimpan data absen murid,

dan menekan tombol batal untuk membatalkan.

- Jika ingin mengubah data absen murid, admin dapat memilih menu

ubah.

- Admin memilih menu hapus untuk menghapus data absen murid.

kembali.

(60)

47

Actor : Admin, Kepala sekolah

Deskripsi

- Admin memilih menu cetak laporan data guru

- Kemudian akan tampil menu download laporan data guru

- Admin dapat memilih menu simpan (save file) untuk menyimpan

laporan data guru.

- Admin dapat memilih menu buka (openwith) untuk membuka laporan

data guru.

- Admin menekan tombol ok atau cancel untuk membatalkan.

kembali.

2. Use case : Mencetak laporan data murid

Deskripsi

- Admin memilih menu cetak laporan data murid.

- Kemudian akan tampil menu download laporan data murid.

laporan data murid.

data murid.

(61)

kembali.

3. Use case : Mencetak laporan data kelas

Deskripsi

- Admin memilih menu cetak laporan data kelas

- Kemudian akan tampil menu download laporan data kelas

laporan data kelas.

data kelas.

kembali.

4. Use case : Mencetak laporan data mata pelajaran

Deskripsi

- Admin memilih menu cetak laporan data mata pelajaran.

- Kemudian akan tampil menu download laporan data mata pelajaran.

(62)

49

data mata pelajaran.

kembali.

5. Use case : Mencetak laporan data nilai murid

Actor : Admin, Kepala sekolah, wali kelas

Deskripsi

- Admin memilih menu cetak laporan data nilai murid.

- Kemudian akan tampil menu download laporan data nilai murid.

laporan data nilai murid.

nilai murid.

6. Use case : Mencetak laporan data absen murid

Actor : Admin, Kepala sekolah, bagian kesiswaan

Deskripsi

- Admin memilih menu cetak laporan data absen murid.

- Kemudian akan tampil menu download laporan data absen murid.

(63)

- Admin dapat memilih menu buka (openwith) untuk membuka laporan absen murid.

7. Use case : Mencetak laporan data user

Deskripsi

- Admin memilih menu cetak laporan data user.

- Kemudian akan tampil menu download laporan data user.

laporan data user.

data user.

d. Use case diagram login, logout , tampil menu admin, dan menu wali

murid.

1. Use case : melakukan login

Actor : Admin, Wali murid

Deskripsi

- Admin dan wali murid memilih menu login untuk masuk kedalam

system informasi akademik berbasis web.

(64)

51

- Jika username dan password yang dimasukan benar , maka akan masuk

ke menu masing-masing. Sebaliknya jika username dan password

salah, maka akan kembali ke menu login.

2. Use case : Menampilkan menu admin

Actor : Admin

Deskripsi

- Setelah berhasil login, maka akan tampil menu admin.

- Di dalam menu admin, admin dapat memilih menu file master untuk

mengelola data guru, murid, kelas dan mata pelajaran, menu file

transaksi untuk mengelola data nilai dan absen, sedangkan menu file

laporan untuk membuat laporan data guru, murid, kelas, mata pelajaran,

nilai murid, absen murid, dan user.

3. Use case : Menampilkan menu wali murid

Actor : Wali murid

Deskripsi

- Setelah berhasil login, maka akan tampil menu wali murid.

- Di dalam menu wali murid, wali murid dapat memilih menu lihat

biodata, lihat nilai, dan lihat absen.

4. Use case : Melihat biodata

Actor : Wali murid

Deskripsi

(65)

- Untuk kembali ke menu wali murid, wali murid dapat menekan tombol

kembali.

5. Use case : Melihat nilai

Actor : Wali murid

Deskripsi

- Wali murid memilih menu lihat nilai untuk melihat nilai anaknya.

- Untuk dapat mencetak nilai anaknya dengan menekan tombol cetak.

kembali.

6. Use case : Melihat absen

Actor : Wali murid

Deskripsi

- Wali murid memilih menu lihat absen untuk melihat absen anaknya.

- Wali murid untuk dapat mencetak absen anaknya dengan menekan

tombol cetak.

kembali.

7. Use case : Melakukan logout admin

Actor : Admin

(66)

53

- Admin memilih menu logout untuk keluar dari system informasi

akademik berbasis web.

8. Use case : Melakukan logout wali murid

Actor : Wali murid

Deskripsi

- Wali murid memilih menu logout untuk keluar dari system informasi

akademik berbasis Web

3.3.4. Sequence Diagram

Berikut adalah Sequence Diagram dari system informasi akademik

berbasis web:

a. File Master

(67)

sd M engelola data guru

User form Data Guru Form Input Data Guru

Proses Data Guru Gruru

T am pi l Data Guru()

T am pi l Data Huru()

Li hat Guru()

T am pil Data Guru() Input Data Guru()

Input Data Guru()

Si m pan()

Gambar 3.25 Sequence diagram mengelola data guru

(68)

55

sd Mengelola data murid

User Form Data Murid Form Input Data Murid

Proses data murid Murid

Tampil Data Murid()

Lihat Murid()

Tampil Data Murid()

Input data Murid()

Input Data Murid()

Simpan()

Tampil Data Murid()

Hapus()

Keluar()

Gambar 3.26 Sequence diagram mengelola data murid

(69)

sd Mengelola data kelas

Admin Form Data Kelas Form Input Data Kelas

Proses Data kelas Kelas

Tampil Data kelas()

Tampil Data Kelas()

Lihat Kelas() Tampil Data kelas()

Input Data Kelas()

Input Data Kelas() Simpan()

Tampil Data Kelas() Hapus()

Hapus()

Hapus() Keluar()

Keluar()

Gambar 3.27 Sequence diagram mengelola data kelas

(70)

57

sd Mengelola Data Mata Pelaj aran

Admin Form Data Mata Pelajaran

Form Input Data Mata Pelajaran

Proses Data Mata Pelajaran

Mata pelajaran

Tampil Data Mata Pelajaran()

Lihat Data Mata Pelajaran() Input Data Mata Pelajaran()

Input Data Mata Pelajaran()

Simpan()

Tampil Data Mata Pelajaran() Hapus()

Hapus()

Keluar()

(71)

5. Sequence Diagram Mengelola data user

sd Mengelola data user

User Form Data User Form Input Data User

Proses Data User User

Tampil Data User()

Lihat User()

Tampil Data User()

Input Data User()

Input data User()

Simpan()

Tampil Data User() Hapus()

Hapus()

Hapus() Keluar()

Keluar()

(72)

59

b. File Transaksi

1. Sequence diagram mengelola data murid

sd Sequence Mengelola Data Nilai

Admin Fom Data Nilai Fom Input Data

Nilai

Proses Data Nilai Nilai

Tampil data nilai()

Tampil Data Nilai()

Liahat nilai()

Tampil Data Nilai() Input data Nilai()

Input Data Nilai()

Simpan()

Tampil Data Nilai()

Hapus()

Keluar()

(73)

2. Sequence Diagram mengelola data nilai murid sd Sequence Mengelola Data Absen

Admin Fom Data Absen Fom Input data Absen

Proses Data absen Absen

Tampil data absen()

T ampil data absen()

Lihat Absen()

T ampil data absen()

input data absen()

simpan()

Tampil Data absen()

Hapus()

Keluar()

(74)

61

c. File Laporan

1. Sequence Diagram mencetak laporan data guru

sd Mecetak Laporan Data Guru

Admin Laporan Data Guru Proses Laporan Data Guru

Guru

Lihat Laporan Data Guru()

Lihat Laporan Data Guru() Tampil Laporan Data Guru()

Cetak()

Gambar 3.32 Sequence Diagram mencetak laporan data guru

2. Sequence Diagram mencetak laporan data murid

sd Mencetak Laporan Data Murid

Admin Laporan Data

Murid

Proses Laporan Data Murid

Murid

Lihat Laporan Data Murid()

Cetak()

(75)

3. Sequence Diagram mencetak laporan data kelas

sd Mencetak Laporan Data Kelas

Lapora Data Kelas

Admin Proses Laporan Data Kelas

Kelas

Lihat Laporan Data Kelas()

Lihat Lapran Data Kelas()

LKihat Laporan Data Kelas()

Tampil Laporan Data Kelas() Cetak()

Cetak()

Gambar 3.34 Sequence Diagram mencetak laporan data kelas

4. Sequence Diagram mencetak laporan data mata pelajaran

sd Mencetak Laporan Data Mata Pelajaran

Admin Laporan Data Mata Pelajaran

Proses Laporan Data Mata

Pelajaran

Mata Pelajaran

Lihat Laporan Mata Pelajaran() Lihat Laporan Data Mata Pelajaran()

Lihat Laporan Data Mata Pelajaran()

Tampil Laporan Data Mata Pelajaran()

Cetak()

(76)

63

5. Sequence Diagram mencetak laporan data user

sd Mencetak Laporan Data User

Admin Laporan Data User Proses Data User User

Lihat Laporan Data user()

Tampil Laporan Data user() Cetak()

Cetak()

Gambar 3.36 Sequence Diagram mencetak laporan data user

d. Login, logout, tampil menu admin, dan menu wali murid 1. Sequence Diagram melakukan login

sd Sequence Login

Admin fo m Logi n Proses Verifi kasi Input UserNam e dan Password()

Input UserName dan Password() M asuk()

Masuk()

Li hat UserNam e dan Password()

Val i d()

Masuk Adm in()

M asuk Wali Muri d() Batal ()

Batal ()

(77)

2. Sequence Diagram Menanpilkan menu admin

sd Sequence Logout

Wali Murid Form Menu Wali Murid

Proses Logout

Logout()

Gambar 3.38 Sequence diagram melakukan logout wali murid

3. Sequence Diagram Menanpilkan menu wali murid

sd Sequence Tampil Menu wali Murid

Form Lihat biodata Proses Menu Wali

Murid

Form Lihat Nilai Form Lihat Absen Form Login

Tampil Menu Wali Murid()

Lihat Biodata()

(78)

65

4. Sequence diagram melihat biodata

sd Sequence Diagram Melihat Biodata

Wali Murid Form Lihat Biodata Proses Lihat Biodata

Murid

(Form Use Case Diagram)

Lihat Biodata()

Lihat Murid()

Tampilkan Data()

Gambar 3.40 Sequence diagram melihat biodata

5. Sequence diagram melihat nilai

sd Sequence diagram melihat nilai

Wlali Murid Form Lihat Nilai Proses Lihat Nilai Nilai Form Cetak Nilai

(Form Use Case Diagram Lihat Nilai()

(79)

6. Sequence diagram melihat absen sd Sequence Lihat Absen

Wali Murid Form Lihat Absen Proses Lihat Absen Absen Form Cetak Absen

(Form Use Case Diagram) Lihat Absen()

Lihat Absen()

Tampilkan Absen() Cetak Absen()

Cetak Absen()

Gambar 3.42 Sequence diagram melihat absen

7. Sequence diagram melakukan logout admin sd Sequence diagram melakukan Logout admin

Admin Form Menu Admin Proses Logout

Logout()

(80)

67

8. Sequence diagram melakukan logout wali murid

sd Sequence Logout

Proses Logout

Logout()

Gambar 3.44 Sequence diagram melakukan logout wali murid

3.2. User Interface

(81)

Gambar 3.45 Tampilan Utama

(82)

69

(83)

(84)

71

(85)

Gambar 3.50 Tampilan Input Data Pelajaran

(86)

73

Gambar 3.52 Tampilan Data Siswa

(87)

Gambar 3.54 Tampilan Data Pelajaran

(88)

BAB IV

PENUTUP

.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan yang telah diuraikan pada bab-bab

sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Perancangan Aplikasi Akademik Berbasis Web dapat digunakan untuk

menyampaikan informasi akademik kepada orang tua siswa (wali murid)

tanpa harus datang kesekolah.

2. Perancangan Aplikasi Akademik Berbasis Web dapat memberikan

informasi akademik lebih cepat kepada orang tua siswa (wali murid).

.2. Saran

Sehubungan dengan hal-hal yang telah dikemukakan diatas dan untuk

meningkatkan keberhasilan Perancangan Aplikasi Akademik Berbasis web ini,

maka dapat diberikan saran-saran sebagai berikut:

- Dalam pembuatan laporan, sebaiknya laporan yang akan dibuat dapat

ditentukan berdasarkan kategori yang diinginkan, seperti berdasarkan

kategori tahun, nama murid, dan kelas sehingga dapat mempermudah

penggunaan laporan tersebut.

- Sebaiknya informasi yang ditampilkan tidak hanya informasi nilai dan

(89)

jadwal mata pelajaran, jadwal ujian, kalender pendidikan, penerimaan

(90)

DAFTAR PUSTAKA

Fowler, Martin.UML Distilled 3th Ed.: Panduan Singkat Bahasa Pemodelan Objek

Standar. Yogyakarta: Andi Offset.2005.

Ladjamudin, Al Bahra Bin. Analisis Dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta:

Graha Ilmu. 2005.

McLeod Jr, Raymond., Schell, George P. Sistem Informasi Manajemen. Edisi

Kesembilan. Indonesia : PT.Indeks, 2007.

O’brien, James A. Pengantar Sistem Informasi Perspektif Bisnis dan Manajerial.

Jakarta: Salemba Empat,2006.

Rudyanto, M Arief.Pemrograman Web Dinamis menggunakan PHP dan

MySQL.Yogyakarta:Andi Offset.2011.

(91)