• Tidak ada hasil yang ditemukan

Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD

STAD atau Student Teams Achievement Divisions merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif yang memungkinkan guru dapat memberikan perhatian kepada siswa dan memungkinkan terjadi hubungan yang lebih akrab antara guru dengan siswa maupun antara siswa dengan siswa.

Ada dua tipe belajar siswa, yakni ada siswa yang lebih mudah belajar dari temannya sendiri dan ada juga siswa yang lebih mudah belajar dengan mengajari atau melatih temannya. Model pembelajaran kooperatif tipe STAD memungkinkan siswa belajar lebih aktif dan mempunyai rasa tanggung jawab yang besar, serta daya kreatif berkembang dan guru dapat memenuhi

kebutuhan belajar siswa secara optimal.

Lihat Juga Contextual Teaching and Learning (CTL)

Model pembelajaran STAD sangat cocok digunakan pada tingkat SMP dan SMA karena guru tidak lagi menggunakan benda-benda konkrit saat

mengajar, namun guru cukup memberikan informasi pada siswa. Model pembelajaran STAD juga bersifat konstruktivisme yang

mengharapkan pengetahuan dibangun dan terbentuk oleh siswa itu sendiri.

“STAD is one of the simplest of all cooperative learning methods, and is a good model to begin with for teachers who are new to the cooperative approach (Slavin 1995 : 71)".

(2)

Teori Slavin tentang kooperatif tipe STAD ini dapat diuraikan sebagai berikut:

1. STAD merupakan model pembelajaran kooperatif yang cukup sederhana untuk dilaksanakan dalam kelas.

2. Pendekatan STAD mengacu kepada belajar kelompok dengan menyajikan informasi akademik baru kepada siswa setiap minggunya menggunakan persentasi verbal atau teks.

3. Dalam satu kelas, siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang masing-masing beranggotakan 4-5 orang.

4. Setiap kelompok harus heterogen, heterogen yang dimaksud yakni tiap kelompok terdapat perbedaan seperti jenis kelamin, agama, suku, dan tingkat kecerdasan.

5. Anggota kelompok menggunakan perangkat pembelajaran seperti lembar kegiatan atau yang lainnya guna menuntaskan materi pelajaran.

6. Dalam tiap kelompok, dianjurkan untuk saling membantu agar untuk memahami materi pelajaran dan beranggapan bahwa mereka sehidup sepenanggungan bersama.

7. Tiap Siswa mempunyai tanggung jawab yang sama dalam kelompoknya.

Model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning)

Menurut Ibrahim (2000) terkait model pembelajaan kooperatif tipe STAD, proses penilaian siswa diberikan kuis tiap minggu berlaku untuk nilai individu dan berpengaruh pada nilai kelompoknya.

Demikianlah apa yang bisa disajikan oleh edukasiku pada Anda, moga materi tentang Pendekatan Model Kooperatif Learning Tipe STAD cukup menjadi referensi. Terima kasih!

Referensi

Dokumen terkait

Untuk itu kami meminta kepada saudara untuk menunjukan asli dokumen yang sah dan masih berlaku ( beserta copynya ), sebagaimana yang terlampir dalam daftar

Pada makalah ini akan dipaparkan mengenai pengembangan digital library yang ditujukan untuk perpustakaan Smk Yasmida Ambarawa .Teknologi dan komunikasi tak

Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mengirimkan Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang berisi ancaman kekerasan atau menakut-nakuti yang ditujukan secara

Sehubungan dengan telah dilakukannya evaluasi dokumen penawaran paket pekerjaan Peningkatan Jalan Dengan Konstruksi HRS-Base dalam kawasan Perumahan RSS Oesapa dan

Pada kumpulan puisi Mantra Sang Nabi terdapat 99 data yang merupakan bentuk penggunaan gaya bahasa asonansi atau perulangan huruf vokal yang sama.. Rinciannya yaitu terdapat

Dalam perbankan, pemberian kredit yang berdasarkan pemahaman fungsi bank selama ini, dapat dipastikan bahwa penyaluran kredit kepada pihak yang membutuhkan dana merupakan bisnis

Berdasarkan hasil analisa dengan menggunakan software Expert Choice 2000 didapatkan jenis alternatif pondasi dari yang paling tinggi ke yang paling rendah adalah Mini

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa : Bakteri yang teridentifikasi dari plak gigi pasien di Puskesmas Ranotana Weru Manado yang