DESIGN PENGEMBANGAN DIGITAL LIBRARY SMK YASMIDA AMBARAWA PRINGSEWU LAMPUNG
Evi Ana Faridah1, Wiwin Widiyanti2 1
Prodi Sistem Informasi STMIK Pringsewu 2
Prodi PGMI STIT Al Multazam 1
Jl. Wisma Rini No.09 Pringsewu Lampung 2
Jl. Jendral Sudirman Kota Baru Wates Kecamatan Balai Bukit Kabupaten Lampung Barat
ABSTRAK
Di era abad ke 21 Information and Communication Technology (ICT) menjadi bagian yang tak lepas dari kehidupan kita, terutama institusi pendidikan. Semua, termasuk perpustakaan berlomba-lomba untuk mengintegrasikan ICT guna membangun dan memberdayakan civitas akademiknya berbasis pengetahuan untuk bisa bersaing dalam era global. Pada makalah ini akan dipaparkan mengenai pengembangan digital library yang ditujukan untuk perpustakaan Smk Yasmida Ambarawa .Teknologi dan komunikasi tak bisa terlepaskan dari kehidupan kita terutama dalam hal pendidikan.Termasuk didalamnya adalah perpustakaan, dimana perpustakaan itu sendiri berusaha untuk mengintegrasikan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk membangun dan memberdayakan civitas akademiknya berbasis internet. Oleh karena itu SMK Yasmida Ambarawa mengembangkan digital library yang nantinya akan bermanfaat untuk meningkatkan pelayanan dengan kecepatan, kemudahan dan kualitas yang baik serta meningkatkan efektifitas dan efisien petugas perpustakaan.sehingga nantinya proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar. Pendekatan yang akan digunakan adalah visualisasi berbasis internet. Digital library ini akan dibangun menggunakan Visual Studio.Net dan menggunakan basis data My SQL. Dimana di dalam Digital library ini nantinya pengguna di sediakan berbagai macam judul buku, civitas, makalah ,laporan penelitian .pembangunan digital library ini lebih di fokuskan untuk lingkup SMK Yasmida tapi secara umum orang lain dapat mengakses aplikasi digital library ini.
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi informasi yang pesat saat ini telah memasuki semua bidang
kehidupan , termasuk pendidikan yang didalamnya terdapat perpustakaan . selain itu
perpustakaan adalah bagian penting yang tidak terlepas dari siswa dan guru , dimana
perpustakaan menyediakan berbagai literatur/ referensi yang dibutuhkan untuk mendukung
proses pembelajaran. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam mengelola
dan menjalankan operasional perpustakaan dapat meningkatkan kualitas pelayanan, yakni
dari segi kemudahan, kecepatan dan kualitas informasi yang diberikan. Perkembangan dan
penerapan teknologi informasi dan komunikasi dapat diukur dengan telah digunakannya
sebagai sistem informasi manajemen perpustakaan dan perpustakaan digital.
Zainal A.Hasibuan (2005) mengatakan ,bahwa digital library atau sistem perpustakaan
digial merupakan konsep menggunakan internet dan teknologi informasi dalam manajemen
perpustakaan. Sedangkan Ismail Fahmi (2004) mengatakan bahwa perpustakaan digital
adalah sebuah sistem yang terdiri dari perangkat hardware, software, koleksi elektronik,
staf pengelola, pengguna ,organisasi ,mekanisme kerja, serta layanan dengan
memanfaatkan berbagai jenis teknologi informasi. Dari kedua definisi yang di berikan oleh
penulis tersebut dapat dikatakan bahwa perpustakaan digital merupakan suatu
perpustakaan dimana seluruh isi koleksi dan proses layanannya berupa kumpulan data
dalam bentuk digital.
Dalam penelitian yang lakukan oleh, Timotius Dana, Desy Herlina Samosir dan I Made
Widiyasa yang berjudul Pengembangan Digital Library Perpustakaan Universitas
Atmajaya Yogyakarta mengungkapkan dibanyak universitas sudah menggunakan digital
libray.
Saat ini di SMK Yasmida Ambarawa tidak memiliki perpustakaan terpusat. . sehingga
untuk urusan pengadaan buku-buku ataupun pengadaan ruang baca yang terbatas
diserahkan sepenuhnya kepada pihak sekolah. Dengan adanya permasalahan yang ada
yaitu kurangnya penyebaran informasi terkait dengan referensi buku, laporan dan
makalah-makalah kepada siswa maupun guru menyulitkan proses pembelajaran. untuk mengatasi
kuat untuk menciptakan suasana pembelajaran yang mudah dan efektif dengan kecepatan
tersedianya informasi, serta meningkatkan minat baca siswa-siswi SMK Yasmida
Ambarawa.
Perkembangan perpustakaan digital bagi pengelola perpustakaan sendiri dapat membantu
pekerjaan yang ada di perpustakaan menjadi lebih mudah dengan fungsi otomasi
perpustakaan . fungsi daripada otomasi perpustakaan tersebut menitik beratkan pada
bagaimana mengontrol sistem administrasi secara komputerisasi. Sedangkan bagi
penggunanya nanti dapat membantu mencari informasi atau buku yang diperlukan dengan
menggunakan catalog on-line yang dapat diakses melalui internet yang akan di sediakan
diwebsite sekolah , sehingga pengguna akan dapat mengakses informasi dan mencari buku
kapanpun dan dimanapun.
1.2 Rumusan Masalah
Perumusan masalah menyangkut beberapa pertanyaan yaitu:
a. Bagaimana menanggulangi kehilangan buku?
b. Bagaimana agar pendataan buku lebih efektif dan efisien?
c. Bagaimana mempermudah siswa mencari dan meminjam buku?
1.3 Batasan Masalah
Makalah ini adalah bagaimana perancangan sistem informasi perpustakaan digital SMK
Yasmida Ambarawa.
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian adalah untuk merancang sebuah sistem informasi
perpustakaan digital SMK Yasmida Ambarawa berbasis web.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini nantinya akan memudahkan pengelola perpustakaan dalam
2. TINJAUAAN PUSTAKA 2.1 Definisi Sistem
Sistem adalah sekelompok komponen dan elemen yang digabungkan menjadi satu untuk
mencapai tujuan tertentu.
Jogianto (2005:2), Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk
mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem ini menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan
kesatuan yang nyata, seperti tempat, benda dan orang-orang yang betul-betul ada dan
terjadi.
Indrajit (2001:2), Sistem adalah kumpulan-kumpulan dari komponen-komponen yang
memiliki unsur keterkaitan antara satu dengan lainnya.
2.2 Definisi Informasi
Menurut Jogiyanto HM., (1999: 692), “Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi
penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian (event) yang nyata (fact)
yang digunakan untuk pengambilan keputusan”
Abdul Kadir (2002: 31); McFadden dkk (1999) mendefinisikan informasi sebagai data
yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang
menggunakan data tersebut
2.3 Definisi Sistem Informasi
Menurut Mc leod, Sistem Informasi merupakan sistem yang mempunyai kemampuan
untuk mengumpulkan informasi dari semua sumber dan menggunakan berbagai media
untuk menampilkan informasi
Menurut Tata Sutabri, S.Kom., MM Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu
organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung
fungsi organisasi yang bersifat manajerial dalam kegiatan strategi dari suatu organisasi
2.4 Definisi E-library
Menurut Anonim (2009)” Konsep e-library adalah sebuah perpustakaan digital yang ada dalam website chickaholic dengan menyediakan link buku elektronik (e-book) yang dapat
didownload pengunjung dengan gratis, buku yang telah didownload tersebut dapat / bebas
disebarluaskan kembali dengan tidak mengubah materi yang ada dan menghilangkan
sumber penulisnya.
Perpustakaan elektronik atau juga dikenal dengan perpustakaan maya atau electronic
library adalah sebuah system informasi yang terdiri dari perangkat keras (hardware) dan
perangkat lunak (software), pengelolaan, pelayanan serta penyediaan (akses) informasinya
dilakukan dengan menggunakan perangkat elektronis yang berupa computer. Dalam
perpustakaan elektronik, bahan-bahan pustaka tidak hadir dalam bentuk fisik (disebut
maya) yang umumnya ada dalam perpustakaan konvensional.
Perpustakaan elektronik merupakan provider atau penyedia informasi, transaksi atau
layanan informasinya bersifat elektronik, serta menyediakan bahan-bahan pustaka (item)
selain dalam bentuk data elektronik juga dalam bentuk yang lain seperti yang umumnya
3. METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data
Metode yang akan digunakan penulis dalam mempersiapkan makalah ini adalah sebagai
berikut:
1. Penelitian lapangan
Penelitian lapangan adalah metode yang dilakukan untuk memperoleh data dengan
penelitian secara langsung pada perpustakaan SMK Yasmida Ambarawa.penelitian
yang dilakukan dengan cara:
a. Observasi (pengamatan) yaitu teknik pengumpulan data dengan pengamatan
dan melihat langsung sistem informasi tersebut di Perpustakaan SMK Yasmida
Ambarawa pada saat penulis melakukan penelitian.
b. Wawancara yaitu suatu cara pengumpulan informasi dengan bertanya kepada
petugas bagian pengolahan data yaitu ibu Suratni.A.md.Pus dan siswa-siswi
untuk memperoleh informasi tentang pemanfaatan komputer pada perpustakaan
SMK Yasmida Ambarawa.
2. Penelitian Perpustakaan
Penelitian perpustakaan yaitu suatu metode yang penulis gunakan untuk
mendapatkan bahan-bahan atau data-data berupa teori atau informasi yang ada
hubungannya dengan penelitian ini seperti buku-buku,hasil laporan,dan sebagainya.
3.2 Metode Pengembangan Sistem
Didalam pengembangan sistem perpustakaan digital ,penulis menggunakan metode
waterfall yang terdiri dari : Requirement Analysis System Design,,coding, Implementation,
Integration & Testing, Operation & Maintenance.
Tahap Requirement Analysis, dilakukan penulis dengan melakukan analisis Seluruh
kebutuhan software, termasuk didalamnya kegunaan software yang diharapkan pengguna
dan batasan software. Informasi ini biasanya diperoleh melalui wawancara, survey atau
diskusi terhadap semua aspek yang berkaitan dengan perpustakaan SMK Yasmida
Ambarawa. Informasi tersebut dianalisis untuk mendapatkan dokumentasi kebutuhan
pengguna untuk digunakan pada tahap selanjutnya.
Tahap System Design, Tahap ini dilakukan sebelum melakukan coding. Tahap ini
tampilannya. Tahap ini membantu dalam menspesifikasikan kebutuhan hardware dan
sistem serta mendefinisikan arsitektur sistem secara keseluruhan.
Tahap penulisan coding, tahap ini dilakukan penulisan didalam aplikasi visual Studio
2000. Untuk menjadikan software jadi sesuai dengan analisa awal dan analisa kebutuhan.
Tahap Implementation, tahap ini dilakukan dengan pengujian terhadap sistem yang dibuat
yang telah diimplementasikan baik untuk implementasi server,back office, maupun front
office. Tujuannya untuk mengetahui apakah sistem perpustakaan digital telah memenuhi
kebutuhan yang ada pada penggunanya.
Tahap Integration & Testing, tahap ini dilakukan dengan melakukan pelatihan pada
staf,operator, teknisi, dan administrator yang akan menangani sistem perpustakaan digital
tersebut.
Tahap Operation & Maintenance
Tahap akhir yang dilakukan adalah dengan pengoperasian sistem perpustakaan digital serta
dilakukan perbaikan masalah yang timbul serta memelihara sistem yang telah beroperasi.
Dengan langkah-langkah ini , maka diharapkan sistem perpustakaan digital yang dibangun
dapat berjalan sesuai dengan yang telah dikehendaki. Program yang digunakan oleh
perpustakaan SMK Yasmida Ambarawa dalam membangun perpustakaan digital adalah
program open source yang kemudian dikembangkan dan didesain oleh tim ICT
Perpustakaan.
4. PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan sistem flowchat
Flowchat adalah penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan prosedur dari suatu
Berikut adalah gambar flowchat perpustakaan :
Gambar 4.1 flowchat perpustakaan
Keterangan :
Pada awalnya sistem ini dimulai dari star, selanjutnya untuk masuk ke halaman utama
harus login terlebih dahulu, kemudian baru menginput data jika ada yang mau dirubah
maka dapat dilakukan pengeditan. Kemudian dilanjutkan dengan mengisi buku tamu, lalu
kemudian untuk mencari buku atau literatur maka pilih menu yang ada didaftar pencarian
atau dengan memilih dimenu catalog buku, bila akan meminjam atau mengembalikan buku
4.2 Perancangan Data Base
Data base merupakan unsur yang paling utama dalam merancang sebuah aplikasi . Tanpa
adanya Database ,aplikasi yang dirancang tidak akan berhasil, karena database merupakan
integrasi logis dari catatan-catatan dalam banyak file.
Dalam aplikasi ini, database yang digunakan adalah database Mysql.
Dalam sistem informasi pengolahan data yang akan penulis rancang terdapat beberapa
tabel database yaitu sebagai berikut :
a. File Data Admin
Gambar 4.2 Database admin
b. File Data Buku Tamu
Gambar 4.3 Database buku tamu
c. File Data Buku
Gambar 4.4 Database Buku.
Gambar 4.5 Database Anggota.
e. File data Peminjaman dan Pengembalian
Gambar 4.6 Database peminjaman & pengembalian.
4.3 Implementasi Sistem
Tahap implementasi merupakan tahapan inti dari pekerjaan sebuah proyek. Disinilah
nantinya pembangunan komponen-komponen pokok sebuah sistem informasi dilakukan
berdasarkan design yang sudah dibuat. Implementasi sistem yang dimaksud merupakan
proses pembuatan dan pemasangan sistem secara utuh, baik dari hardware (perangkat keras
) maupun software (perangkat lunak).
Gambar 4.7 Halaman Home
Pertama kali program ini dijalankan yang pertama adalah menu login / home . Pengguna
harus menginput no.anggota dan password , atau juga bisa dengan mendaftar menjadi
anggota. Setelah berhasil login maka akan langsung menuju menu utama.
2. Tampilan Buku tamu
Gambar 4.8 Halaman buku tamu
Data tamu khusus bagi semua pengunjung perpustakaan digital.
Gambar 4.9 Halaman catalog buku.
Berisi pilihan pencarian buku yang akan dipinjam atau di baca.
4. Tampilan Menu Daftar Anggota
Gambar 4.10 Halaman Anggota.
Di dalam menu ini akan disediakan pencarian data identitas anggota perpustakaan.
5. Tampilan Menu Profil
Gambar 4.11 Halaman Profil.
Didalam menu ini terdapat profil dari perpustakaan digital SMK Yasmida Ambarawa
4.5 Analisa Kebutuhan Sistem
Di dalam membangun sistem informasi ini dibutuhkan analisa kebutuhan untuk sistem itu
sendiri . berikut kebutuhan sistem baik hardware (perangkat keras) maupun software
(perangkat lunaknya ).
Proses digitalisasi dokumen pada perpustakaan digital memiliki tiga tahapan utama yaitu :
a. Scanning, yaitu proses memindai dokumen dalam bentuk cetak kemudian
mengubahnya menjadi bentuk digital, baik dalam betuk PDF maupun JPEG.
b. Editing , yaitu proses pengolahan berkas PDF didalam komputer dengan cara
pemberian password, watermark,catatan kaki, daftar isi Hyperlink, dan sebagainya.
Kebijakan apa yang telah ditetapkan perpustakaan perlu sebagai perlindungan.
c. Uploading , yaitu proses pengisian metadata dan meng-upload berkas tersebut ke
internet ,berkas yang diupload adalah berkas PDF dan JPEG yang berisi gambar
dan full text yang telah melalui proses editing.
Pada bagian akhir ada dua buah server. Server yang utama yang pertama adalah server
yang berhubungan dengan intranet, berisi seluruh metadata dan full text yang dapat diakses
oleh pengguna didalam LAN (Local Area Network) perpustakaan. Sedangkan server yang
kedua server yang berhubungan langsung dengan internet , berisi metadata, gambar dan
abstrak data. Dengan demikian fulltext karya ilmiah hanya dapat di akses dari LAN,
sedangkan melalui internet ,sebuah karya ilmiah hanya dapat diakses abstrak dan
5. PENUTUP 5.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian bab-bab sebelumnya , maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
a. Dengan adanya sistem informasi perpustakaan digital ini pengunjung tidak
dipusingkan untuk mengantri dalam meminjam koleksi buku perpustakaan dan
hasil karya ilmiah.
b. Kesalahan yang sering terjadi pada sistem manual dapat teratasi serta data
tersimpan dengan baik sehingga mengurangi hilangnya koleksi perpustakaan.
c. Dengan adanya perancangan basis data yang dilakukan ,diharapkan dapat
menghasilkan suatu rancangan basis data yang minim dari kesalahan.
d. Dalam penelitian ini penulis menyadari bahwa hasil dari penelitian ini belum bisa
dijadikan suatu pemecahan masalah yang dihadapi. Akan tetapi hasil penelitian ini
menghasilkan suatu rancangan basis data yang cukup baik dengan berpedoman
pada siklus kehidupan basis data.
5.2. Saran
Dalam meningkatkan pelayanan dan kinerja sistem, saran yang ingin penulis sampaikan
dalam sistem informasi Perpustakaan SMK Yasmida Ambarawa ini masih belum sempurna
disebabkan perlunya pengembangan atau update aplikasi sehingga diharapkan dapat
dikembangkan dengan lebih baik lagi oleh para pengguna yang bertujuan untuk mengikuti
zamannya teknologi dan menghasilkan manfaat yang lebih besar dari pada aplikasi yang
DAFTAR PUSTAKA
Augury El Rayeb, & Asep Saefullah, (2009). Siapa Saja Bisa Membuat Website
dengan CSS dan HTML. Andi Yogyakarta.
Dana Timotius, Samosir Desy Herlina, Widiyasa I made (2008) Pengembangan digital
Library Perpustakaan Universitas Atmajaya Yogyakarta.Yogyakarta
Daryanto, (2005). Daftar – daftar Pengenalan Computer dan Jaringan. Edisi :
Jogjakarta.
Fahmi, Ismail, 2004. Inovasi Jaringan Perpustakaan Digital: Network of Networks
(NeONs).Makalah Seminar dan Workshop Sehari Perpustakaan dan Informasi
Universitas Muhammadiyah Malang 4 Oktober 2004.
Hasibuan, Zainal A, (2005). Pengembangan Perpustakaan Digital: Studi Kasus
Perpustakaan Universitas Indonesia. Makalah Pelatihan Pengelola Perpustakaan
Perguruan Tinggi. Cisarua - Bogor: 17-18 Mei 2005.
http://library.um.ac.id/images/stories/pustakawan/kargto/Perpustakaan%20Digital.pdf
Ikhwan, Arief, (2004). Konsep dan Perancangan dalam Outomasi Perpustakaan.
Makalah Seminar dan Workshop Sehari Perpustakaan dan Informasi Universitas
Muhammadiyah Malang 4 Oktober 2004.
Indrajani. (2011). Perencanaan Basis Data dalam All in 1. Jakarta : Elex Media
Komputindo.
Jogiyanto, (2005), Pengenalan Komputer, Andi Offside: Yogyakarta.
Kadir, Abdul. (2009). Dasar Perancangan dan Implementasi Database
Relational. Yogyakarta : Andi.
Karma, Wisma (2004), Belajar Web, PHP dan Mysql secara tuntas. Yogyakarta: Andi
Publisher.
Marlinda, (2004). Sistem Basis Data. Yogyakarta: CV.Andi Offset.
Melwin (2007), Pengantar Ilmu Komputer,Yogyakarta: Andi.
Saleh, Abdul Rahman. (2010). Membangun Perpustakaan Digital: Step by Step.
Jakarta : Sagung Seto.
Suryandari, Ari (Ed.).(2007). Aspek Manajemen Perpustakaan Digital. Jakarta.
Sagung Seto.
Suyatmo, (2005). Pengetahuan Dasar Komputer. Penerbit PT, Rineka Cipta: