• Tidak ada hasil yang ditemukan

Studi Pemanfaatan Gelombang Pasang Surut Sebagai Energi Pembangkit Listrik Alternatif

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Studi Pemanfaatan Gelombang Pasang Surut Sebagai Energi Pembangkit Listrik Alternatif"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

167

DAFTAR PUSTAKA

Bangun, A. F. 2014. Studi Pemanfaatan Gelombang Pasang Surut sebagai Energi Pembangkit Listrik Alternatif. Medan: Universitas Sumatera Utara.

Boyle, G. 2004. Renewable Energy. United Kingdom: Oxford University Press.

Chang, J. 2008. Hydrodynamic Modeling and Feasibility Study of Harnessing Tidal Power at The Bay of Fundy. California: University of Southern

California.

Dinas Hidro-Oseanografi. 2013. Daftar Pasang Surut Kepulauan Indonesia

Tahun 2013.Jakarta: Dinas Hidro-Oseanografi TNI AL.

Gorlov, A. M. 2001. Tidal Energy. Massachusetts: Academic Press Northeastern University.

Hardisty, J. 2009. The Analysis of Tidal Stream Power. United Kingdom: John Wiley & Sons Ltd.

Kementerian Pekerjaan Umum. 2012. Pedoman Analisis Harga Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum. Bandung: Badan Penelitian dan Pengembangan

Pekerjaan Umum.

Laleu, V. d. 2009. La Rance Tidal Power Plant. Liverpool: British Hydropower Association Annual Conference.

MacKay, D. J. C. 2009. Sustainable Energy. England: UIT Cambridge Ltd.

Mahlan, M. 1984. Sumber Daya Pasang Surut sebagai Energi Pembangkit

Tenaga Listrik. Oseana, Volume IX, Nomor 2, Tahun 1984: 49-55 (ISSN:

0216-1877).

(2)

Open University Course Team. 1989. Waves, Tides and Shallow Water Processes. England: Published in Association with Pergamon.

Patty, O. F. 1994. Tenaga Air. Jakarta: Erlangga.

Sangari, F. J. 2012. Rancangan dan Ujicoba Prototipe Pembangkit Listrik Pasang Surut di Sulawesi Utara. Jurnal Ilmiah Elektro, Volume 3, Nomor 1,

Maret 2012: 33-36.

Simas, T. 2012. Jiangxia Pilot Tidal Power Plant. Date Submitted: 2 Juli 2012.

Soeharto, I. 2002. Studi Kelayakan Proyek Industri. Jakarta: Erlangga.

Surinati, D. 2007. Pasang Surut dan Energinya. Oseana, Volume XXXII, Nomor 1, Tahun 2007: 15-22 (ISSN: 0216-1877).

Sutirto dan Trisnoyuwono. 2014. Gelombang dan Arus Laut Lepas. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Tantrawati, E dan Ruzardi. 2007. Potensi Pembangkit Listrik Tenaga Pasang Surut Sistem Daur Ganda dengan Kolam Tunggal di Sumatera. Logika,

Volume 4, No.1, Januari 2007 (ISSN: 1410-2315).

Triatmodjo, B. 2012. Perencanaan Bangunan Pantai. Yogyakarta: Beta Offset.

Wijaya, W. dkk. 2012. Analisa Perencanaan Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro di Sungai Logawa Kecamatan Kedung Banteng Kabupaten

Banyumas. Transient, Volume 1, Nomor 3, September 2012: 24-34 (ISSN:

2302-9927).

Zakaria, A. 2009. Dasar Teori dan Aplikasi Program Interaktif Berbasis Web untuk Menghitung Panjang Gelombang dan Pasang Surut. Lampung:

Magister Teknik Sipil Universitas Lampung.

Referensi

Dokumen terkait

Menggunakan instalasi yang hampir sama dengan Tidal Power , namun terpisah dengan turbin arus antara 5 sampai 8 knot (5,6 sampai 9 mil/jam) dapat dimanfaatkan energi lebih besar

Sehingga skripsi dengan judul “ANALISA DAMPING TERHADAP SISTEM KERJA BANDULAN PENDULUM VERTIKAL SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF UNTUK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA GELOMBANG

Gaya pembangkit undular bore adalah perubahan pasang surut dengan tidal range lebih dari 4 m (Chanson, 2009), sehingga energi pasang surut merupakan faktor fisis

 Analisa potensi energi pasang surut, besar daya listrik terbangkit, kelayakan pembangunan pembangkit ditinjau dari segi teknis.. 

Di antara pembangkit listrik yang menggunakan air sebagai sumber energi, pembangkit listrik tenaga pasang surut ( tidal energy ) merupakan salah satu alternatif penggunaan

Berdasarkan hasil pengujian selama 20 menit yang telah dilaksanakan maka dapat disimpulkan bahwa alat sistem pembangkit energi listrik alternatif ini dapat bekerja

Tujuan dari penelitian ini adalah membuat sebuah prototipe pembangkit energi listrik alternatif berskala kecil berbasis material piezoelektrik dengan pemanfaatan

Gaya pembangkit undular bore adalah perubahan pasang surut dengan tidal range lebih dari 4 m (Chanson, 2009), sehingga energi pasang surut merupakan faktor fisis