• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAFTAR RIWAYAT HIDUP"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. DATA PRIBADI

1. Nama Lengkap : DR. IR. H. ENDES N. DACHLAN, MS. 2. Tempat, Tanggal Lahir : KUNINGAN, 26 DESEMBER 1950 3. Jenis Kelamin : LAKI-LAKI

4. Agama : ISLAM

5. Alamat Rumah : KOMP. IPB SINDANG BARANG II. JL JUPITER blok F NO 4 BOGOR Telepon : (0251) 862 1582

Fax. : (0251) 862 1947 Hand Phone (HP) : 0812 98 343 88

6. Alamat Kantor : FAKULTAS KEHUTANAN IPB PO. BOX 168 KAMPUS IPB DARMAGA BOGOR 16001 Telepon : (0251) 862 1947

Fax. : (0251) 862 1947

Email : endesndahlan@gmail.com. endesdahlan@yahoo.com.sg II. RIWAYAT PENDIDIKAN

NO. UNIVERSITAS/INSTITUT DAN LOKASI GELAR TAHUN BIDANG STUDI

1. UNPAD, BANDUNG S1 (SARJANA) 1970 – 1977 AGRONOMI

2. IPB, BOGOR S2 (MAGISTER) 1984 – 1987 LINGKUNGAN

3. IPB, BOGOR Dr (Doktor) 2007 KEHUTANAN

III. RIWAYAT PEKERJAAN

NO. INSTITUSI JABATAN PERIODE KERJA

1. BIOTROP PENELITI SENIOR 1978 - 1986

2. FAKULTAS KEHUTANAN IPB STAF PENGAJAR 1981 – SEKARANG

3. FAKULTAS KEHUTANAN IPB KETUA LAB ANALISIS

LINGKUNGAN 1990 – 2003,

4 FAKULTAS KEHUTANAN IPB ANGGOTA SENAT 1999 - 2003

5 DINAS KEHUTANAN DAN

PERTANIAN DKI JAKARTA TEAM PAKAR 2004 - 2005

6 TIM PEMBANGUNAN JABAR TEAM PAKAR 2008 - SEKARANG

7 FAKULTAS KEHUTANAN IPB DOSEN BERSERTIFIKAT 2008 - SEKARANG

8 FAKULTAS KEHUTANAN IPB KEPALA BAGIAN HUTAN KOTA

(2)

2 DAFTAR PUBLIKASI BUKU

1. Hutan Kota untuk Pengelolaan dan Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup. APHI – IPB, terbit tahun 1992. ISBN: 979-8381-00-9

2. Membangun Kota Kebun Bernuansa Hutan Kota, terbit tahun 2004. ISBN 979-493-007-0.

3. Kualitas Lingkungan Kota Menurun: Apa yang Harus Kita Lakukan ? Dalam proses penerbitan. ISBN 979-9337-10-0.

4. Teknik Hutan Kota. 2009. Dalam proses penerbitan.

5. Hutan Kota untuk Kota Taman yang Sehat, Indah, Segar, Nyaman, Hijau dan Berbunga. 2009. Dalam proses penerbitan.

6. Isyarah-isyarah Sains dalam al Qur'an. Dalam proses penyusunan.

7. Menanam Pohon itu Mulia. Dalam Buku: Menghadang Petaka Pengancam Ibu Kota. Bogor Go Green: 190-191.

Daftar Makalah:

1. Urban Forest Development in Indonesia. Seminar on Development Intensity in Central Urban Area. Jakarta 20 Juli 1993.

2. Pedoman Teknis Penghijauan di Daerah Milik Jalan Tol. Proyek Dirjen RRL Dept. Kehutanan, 1993.

3. Studi Pola Penentuan Kawasan Lindung Dikaitkan dengan Pembangunan Regional yang Berkelanjutan, Dept. Kehutanan 1993.

4. Penghijauan Kota sampai tempat tujuan wisata. Majalah Teknis Pariwisata, Juli 1995.

5. Perlu Sistem Informasi dan Kerjasama untuk Membangun Hutan Kota yang Baik dan Benar. Diskusi Panel Pengembangan Hutan Kota, Jakarta. 20-3-1996.

6. Membentuk Kota yang bersih, sejuk, rindang dan indah: Untuk mendukung program Sapta Pesona. Majalah Teknis Pariwisata, Juli 1996. 7. Pemilihan Jenis untuk Pembangunan dan Pengembangan Penghijauan

Kota. Lokakarya Nasional Upaya Pengembangan dan Pembinaan Ruang Terbuka Hijau. PT Inagro. 10-11 Maret 1997.

(3)

3 8. Peranan Hutan dan Taman dalam Pengelolaan Lingkungan di Kawasan Industri dan daerah Sekitarnya. Lokakarya Peluang dan Prospek Kerjasama Kemitraan IPB dengan Dunia Industri, Jakarta, 16 Juni 1997. 9. Hutan Kota sebagai Komponen Ruang Terbuka Hijau untuk Konservasi

Sumberdaya Alam dan Lingkungan. Pelatihan Pembangunan dan Pemeli-haraan Ruang Terbuka Hijau untuk Pemukiman. PT Inagro, Agustus 1997. 10. Strategi Pembangunan Kota di dalam Hutan dan Taman. Makalah disampaikan pada Rapat Kerja Pemda Kabupaten Kuningan. 18 Juli 2001. 11. Konsep Pembangunan Kota di dalam Hutan dan Taman yang baik dan

Benar. Makalah disampaikan pada Diskusi Program Bapedalda Pemda Kotamadya Bogor, 3 Agustus 2001.

12. Konsep Pembangunan Hutan Kota yang Baik dan Benar. Pelatihan Ruang Terbuka Hijau dan Sampah di Cisarua, Bogor. PPLH IPB, 16 September 2004

13. Konsep Pembangunan Hutan Kota yang Baik dan Benar. Pelatihan Ruang Terbuka Hijau dan Sampah di Bukittinggi, Sumatera Barat. ASDEP LH Sumatera. 23 September 2004.

14. Konsep Pembangunan Hutan Kota yang Baik dan Benar. Pelatihan Ruang Terbuka Hijau dan Sampah di Pekanbaru, Riau. ASDEP LH Sumatera. 26 September 2004.

15. Konsep Pembangunan Hutan Kota yang Baik dan Benar. Pelatihan Ruang Terbuka Hijau dan Sampah di Bandar Lampung, Lampung. ASDEP LH Sumatera. 7 Oktober 2004.

16. Konsep Pembangunan Hutan Kota yang Baik dan Benar. Pelatihan Ruang Terbuka Hijau dan Sampah di Palembang , Sumatera Selatan. ASDEP LH Sumatera. 11 Oktober 2004.

17. Konsep Pembangunan Hutan Kota yang Baik dan Benar. Pelatihan Ruang Terbuka Hijau dan Sampah di Denpasar, Bali. ASDEP Bali. November 2004.

(4)

4 18. Pembangunan Hutan Kota yang Efektif dan Efisien. Lokakarya Lingkungan dan Kesehatan PT. Krakatau Steel Cilegon, Banten. 26 Desember 2004

19. Pembangunan Hutan Kota dan Ruang Terbuka Hijau untuk Pengelolaan Kawasan Industri. PT Krakatau Steel, Cilegon, Banten. 7 Februari 2005 20. Diklat Dampak Pembangunan pada Kualitas Udara dan Kebisingan.

Parung, Diklat Departemen Dalam Negeri, 12 April 2005.

21. Hutan untuk Meningkatkan Kesehatan Manusia dan Lingkungannya. Lokakarya Hutan sebagai Sistem Penyangga Kehidupan, Departemen Kehutanan. Cisarua, 14 Februari 2006. Together to be better to save our environment. LSM PILI (Pusat Informasi Lingkungan), 20 Mei 2006, Bogor.

22. Urban Forest Recent Development in Indonesia. Paper presented at Urban Forest Conference, Kuala Lumpur, Malaysia 6 – 8 Juni 2006.

23. Health and Save Environment, workshop PPLH IPB, Bogor. 29 Juni 2006. 24. Environmental Law and Regulation: Discussion for COP 13 Bali. Minister

of Foreign Affair, Jakarta, 20th February 2007.

25. Workshop on Environmental Law and Regulation. Minister of Foreign Affair, Jakarta, 24th April 2007.

26. Perjalanan Multipihak Mengatasi Masalah Lingkungan Global. BIOSFER. Departemen Kehutanan. Diresktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam. Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu Vol. I. No. 2. 27. Menindak-lanjuti Konperensi Perubahan Iklim COP 13 Bali. BIOSFER.

Departemen Kehutanan. Diresktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam. Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu Vol. I. No. 3.

Pengalaman dalam Kegiatan Penghijauan dan Pengelolaan Lingkungan: 1. Rehabilitasi dan Penghijauan Pasca Tambang dan Upaya Pengelolaan

Lingkungan di Kawasan Permukiman. PT Inco, Soroako. 1994 – 1996. 2. Supervisor pada Penanaman Pohon di Kawasan Bali Tourism

(5)

5 3. Ketua Tim Supervisor pada kegiatan PPKAN di Ambon, APHI,

1994-1996,

4. Penghijauan Daerah Transmigrasi Timpeh 4 dan 5. Dept. Transmigrasi, 1995.

5. Rehabilitasi Lahan Transmigrasi Riam Kanan. Dept. Transmigrasi. 1995.

6. Pembinaan Habitat dan Satwa Liar di Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Dinas Kehutanan DKI Jakarta. 1996.

7. Evaluasi Cagar Alam dan Hutan Wisata Angke Kapuk DKI Jakarta, Dinas Kehutanan DKI, 1996.

8. Ketua Tim Supervisor pada kegiatan PPKAN di Banda Aceh, APHI, 1995-1997,

9. Ketua Tim Penghijauan pada Acara Dies Natalis IPB, 1997,

10. Ketua Tim Supervisor pada kegiatan Rehabilitasi DAS Manggar, Balikpapan, APHI, 1997 - 1998,

11. Ketua tim Studi Potensi Air untuk Penyelamatan Bukit Suharto dari Ancaman Kebakaran. APHI, 1998,

12. Tim Pengembangan Lansekap Kampus IPB, 1998-1999.

13. Tim Pembangunan Hutan Kota Kabupaten Cianjur, Nopember 2001- 2002.

14. Tim Perencanaan dan Perancangan Hutan Kota di Kabupaten Kutai Kertanegara, 2002.

15. Tim Studi Rancang Bangun Taman Hutan Raya Bukit Suharto Kalimantan Timur, 2003.

16. Tim Pemindahan Rusa Monas di bidang lingkungan, Mei - Juni 2003. 17. Tim Pembuatan Master Plan Hutan Kota DKI Jakarta, September

2004.

18. Penataan Ruang Koridor Trans-Sumatera. PT Maxitech - Departemen Pekerjaan Umum. Jakarta, 2006.

19. Nara Sumber Pembangunan Hutan Kota dan Taman Hutan Raya, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat 2008.

20. Ketua Tim Pembuatan Master Plan Hutan Kota Bundayati, Kota Tanjungselor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Timur, 2008.

21. Nara sumber PT Djarum dalam Kegiatan Trees for Life. 2009-sekaranga.

(6)

6 Tim Pakar Trembesi Istana Kepresidenan

1. Launching di Istana Negara, 13Januari 2010.

2. Pelatihan di Mabes AD, Jakarta Pusat, 5 Februari 2010.

3. Pelatihan di Mabes AU, AL dan Kepolisian, Cilangkap Jakarta, 23 Februari 2010.

4. Pembekalan di Dinas Pertamanan DKI, Ciganjur, 11 Februari 2010 5. Pembekalan di PusLatPur Cipatati, 28 Maret 2010.

6. Kegiatan Penanaman di Pesantren Darul Ulum, Lido Sukabumi, 24 Nopember 2010.

7. Peresmian Kebun Pembibitan Mataie oleh Presiden RI, Banda Aceh 29 Desember 2010.

8. Kegiatan Penanaman di Pesantren Az Zainiyyah, Selabintana Sukabumi, 9 Desember 2010

Bogor, 1 Januari 2011

Dr. Ir H. Endes N. Dachlan, MS NIP 1950 1226 1980 03 102

Referensi

Dokumen terkait

The system consists of the member-level primary, secondary, and tertiary manufacturing processes databases, which are viable for various materials, production

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia Tentang

mendapatkan data, dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 3) metode penelitian adalah suatu cara atau teknis yang.. dilakukan dalam proses penelitian. Dari kedua pendapat

jagung/merupakan bahan dasar pembuatan bunga kering yang makin diminati//Omzet penjualan bunga kering di jalan malioboro terus meningkat//terbukti tidak hanya masyarakat yogyakarta

penulis ucapkan satu per satu yang telah membantu menyelesaikan

Total number of incidents of non-compliance with regulations and voluntary codes concerning health and safety impacts of products and services during their life cycle, by type

Akan tetapi, yang menjadi persoalan dalam ritual setiap tarekat yang ada adalah bahwa hampir mayoritas ritual tarekat mencitrakan Tuhan dalam bentuk atau citra laki-laki dan

Hasil temuan dilapangan dalam kepesertaan BPJS Kesehatan sektor informal (wiraswast/pedagang) di Kelurahan Poncol dapat disimpulkan bahwa masyarakat yang mempunyai pengeluaran