• Tidak ada hasil yang ditemukan

NILAI RELIGI ISLAM DALAM KUMPULAN CERPEN DAN MALAIKAT PUN RUKUK KARYA EKKY AL MALAKY, M. YULIUS, DAN AGUSTRIJANTO ARTIKEL ILMIAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "NILAI RELIGI ISLAM DALAM KUMPULAN CERPEN DAN MALAIKAT PUN RUKUK KARYA EKKY AL MALAKY, M. YULIUS, DAN AGUSTRIJANTO ARTIKEL ILMIAH"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

NILAI RELIGI ISLAM DALAM KUMPULAN CERPEN DAN MALAIKAT

PUN RUKUK KARYA EKKY AL MALAKY, M. YULIUS, DAN

AGUSTRIJANTO

ARTIKEL ILMIAH

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

(Strata 1)

SUCI APRIANI NINGSIH

NPM 11080271

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(STKIP) PGRI SUMATERA BARAT

PADANG

(2)
(3)
(4)

NILAI RELIGI ISLAM DALAM KUMPULAN CERPEN DAN MALAIKAT PUN RUKUK KARYA EKKY AL MALAKY, M. YULIUS, DAN AGUSTRIJANTO

Oleh

Suci Apriani Ningsih1, Zulfitriyani2, Helki Syuriadi3 1) Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat

2) Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat

ABSTRACT

This research is motivated by the cultural aspects of the problems that occur in the reality of life in society and the problems related to the struggle, love, and hatred. A collection of short stories written by three authors, all three have a different characteristic, but with nuances intact which tells of the struggle for self-identity as Muslims, and the short story collection can serve as a medium to convey the teachings of Islam, especially with regard to faith, sharia, and morals. This study aimed to describe Islamic religious values in a collection of short stories And Malaikat Pun

Ruku work Ekky Al Malaky, M. Julius, and Agustrijanto.

The study was a qualitative study using descriptive analysis method. The research data is text in the form of quotations related to Islamic religious values in a collection of short stories And

Malaikat Pun Ruku work Ekky Al Malaky, M. Julius, and Agustrijanto. Source of research data is

a collection of short stories And Malaikat Pun Ruku work Ekky Al Malaky, M. Julius, and Agustrijanto which consists of eleven titles of short stories and one poem a poem, but the investigators restricted to ten title, because the title of the short story is not about the religious values of Islam.

Based on the results of this research is that in a collection of short stories And Malaikat Pun

Ruku work Ekky Al Malaky, M. Julius, and Agustrijanto, found Islamic religious values of faith in

Allah. arch angel faith, faith in the holy book (the sacred book), and the faith of qada and qadr. Value sharia special form of worship that is taharah and prayer, as well as public worship in the form of muamalah, munakahat, and wasiat. Moral values such as morality to Allah. morals to yourself, to your family morals, and morals of neighbor/community.

(5)

NILAI RELIGI ISLAM DALAM KUMPULAN CERPEN DAN MALAIKAT PUN RUKUK KARYA EKKY AL MALAKY, M. YULIUS, DAN AGUSTRIJANTO

Oleh

Suci Apriani Ningsih1, Zulfitriyani2, Helki Syuriadi3 1) Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat

2) Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan aspek kebudayaan yang terjadi di dalam kehidupan terhadap realitas di masyarakat dan permasalahan yang berkaitan dengan perjuangan, percintaan, dan kebenciaan. Kumpulan cerpen ini ditulis oleh tiga orang penulis, ketiganya memiliki ciri khas yang berbeda, namun dengan nuansa yang utuh yaitu menceritakan tentang perjuangan mempertahankan identitas diri sebagai umat Islam, dan kumpulan cerpen ini bisa dijadikan sebagai media untuk menyampaikan ajaran Islam, khususnya yang berkaitan dengan akidah, syariah, dan akhlak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai religi Islam dalam kumpulan cerpen Dan Malaikat Pun Rukuk karya Ekky Al Malaky, M. Yulius, dan Agustrijanto.

Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Data penelitian adalah teks berupa kutipan yang berkaitan dengan nilai religi Islam dalam kumpulan cerpen Dan Malaikat Pun Rukuk karya Ekky Al Malaky, M. Yulius, dan Agustrijanto. Sumber data penelitian adalah kumpulan cerpen Dan Malaikat Pun Rukuk karya Ekky Al Malaky, M. Yulius, dan Agustrijanto yang terdiri dari sebelas judul cerpen dan satu sajak puisi, namun peneliti membatasi menjadi sepuluh judul, karena satu judul cerpen tidak membahas tentang nilai religi Islam.

Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa dalam kumpulan cerpen Dan Malaikat

Pun Rukuk karya Ekky Al Malaky, M. Yulius, dan Agustrijanto, ditemukan nilai religi Islam

berupa iman kepada Allah Swt. iman kepada malaikat, iman kepada kitab suci (Alquran), dan iman kepada qada dan qadar. Nilai syariah berupa ibadah khusus yakni taharah dan salat, serta ibadah umum berupa muamalah, munakahat, dan wasiat. Nilai akhlak berupa akhlak kepada Allah Swt. akhlak kepada diri sendiri, akhlak kepada keluarga, dan akhlak kepada sesama/masyarakat.

(6)

PENDAHULUAN

Masalah religi yang terjadi di dalam kehidupan dijadikan ide di dalam karya sastra. Karya sastra juga bisa memberikan gambaran atau solusi dari masalah yang terjadi, melalui karya sastra pengarang dapat menyadarkan masyarakat untuk kembali kepada ajaran agama Islam. Di dalam kehidupan, manusia tidak pernah terhindar dari suatu masalah, sehingga tidak jarang manusia mengalami kekosongan jiwa dan kekacauan pikiran karena tidak mampu mengatasi masalah yang dihadapinya. Dalam hal ini, karya sastra dapat berperan sebagai media untuk menyampaikan sebuah pandangan terhadap realitas yang terjadi di masyarakat terhadap ajaran Islam.

Agama Islam adalah agama yang memiliki dua pedoman dalam menjalani kehidupan berupa Alquran dan hadis yang tidak akan mengalami perubahan sejak diturunkan oleh Allah hingga akhir zaman. Ajaran yang terkandung dalam Alquran sesuai dengan kodrat manusia sebagai makhluk yang berakal dan memiliki nilai kemanusiaan sebagai makhluk sosial. Maka dari itu, peran pengarang yang melatarbelakangi penciptaan karya sastra sangat berdampak positif bagi pembaca dalam mempelajari nilai religi Islam.

Agama Islam merupakan agama yang menganjurkan umat manusia untuk memiliki akidah. Manusia yang memiliki akidah yang baik akan terlihat dari keteguhan hatinya dalam menjalankan ibadah. Keteguhan dalam beribadah seperti mengerjakan salat, membaca Alquran, berpuasa, zakat, dan haji. Namun, akidah dalam ajaran Islam tidak dapat dipisahkan dengan syariah dan akhlak yang merupakan pondasi dalam menjalani kehidupan.

Ajaran Islam merupakan ajaran yang mengatur kehidupan manusia melalui pemahaman tentang syariah. Syariah merupakan kebenaran menuju kebahagiaan yang sebenarnya, seperti manusia yang menyedekahkan sebagian hartanya untuk orang miskin. Selain akidah dan syariah, Allah juga menciptakan manusia memiliki akhlak. Akhlak merupakan perbuatan, sikap, dan tingkah laku. Setiap perbuatan atau tingkah laku manusia bersumber dari perilaku, akal, dan budi pekerti yang menumbuhkan perilaku manusia yang baik.

Akidah, syariah, dan akhlak merupakan nilai yang terdapat dalam cakupan religi Islam. Membicarakan nilai religi Islam dalam sebuah karya sastra, berarti mengungkapkan imajinasi penulis dalam membentuk kepribadian dalam karyanya terhadap realitas yang terjadi di dalam masyarakat. Hal tersebut terlihat melalui peristiwa yang terjadi dari perilaku-perilaku tokoh. Salah satu cerpen yang mengandung nilai religi Islam yang dapat dikaji pada karya sastra ini ialah kumpulan cerpen Dan Malaikat Pun Rukuk karya Ekky Al Malaky, M. Yulius, dan Agustrijanto. Nilai religi Islam yang terdapat dalam kumpulan cerpen Dan Malaikat Pun Rukuk dilatarbelakangi dari kisah nyata seseorang yang sesuai dengan peristiwa yang terjadi di masyarakat.

Berdasarkan uraian tersebut, maka dapat disimpulkan penelitian terhadap nilai religi Islam dalam kumpulan cerpen Dan Malaikat Pun Rukuk karya Ekky Al Malaky, M. Yulius, dan Agustrijanto penting dilakukan. Hasil penelitian ini juga dapat diimplikasikan dalam pembelajaran apresiasi sastra di Sekolah Menengah Atas (SMA) yang terdapat pada kelas X dalam Kompetensi Dasar 6.2 yaitu menemukan nilai-nilai cerita pendek melalui kegiatan diskusi.

METODOLOGI PENELITIAN

Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis. Ratna (2014) menyatakan bahwa metode deskriptif analisis, yaitu data yang terurai dalam bentuk kata-kata atau gambar-gambar bukan angka-angka. Dalam karya sastra, deskriptif analisis yang dimaksudkan adalah dilakukan dengan cara mendeskripsikan fakta-fakta yang kemudian disusul dengan analisis. Teknik penganalisis data dalam penelitian ini dilakukan melalui tahapan sebagai berikut ini (1) mendeskripsikan data yang berkaitan dengan nilai religi Islam. (2) menganalisis data berdasarkan kutipan yang berkaitan dengan nilai religi Islam. (3) menginterpretasikan data tentang nilai religi Islam dalam kumpulan cerpen. (4) menyimpulkan berdasarkan hasil perolehan data. (5) menuliskan hasil laporan penelitian. Teknik pengabsahan data berupa teknik triangulasi peneliti.

(7)

HASIL PENELITIAN

Setelah dilakukan analisis data maka ditemukan nilai religi Islam dalam kumpulan cerpen

Dan Malaikat Pun Rukuk karya Ekky Al Malaky, M. Yulius, dan Agustrijanto dengan nilai religi

Islam di tengah masyarakat. Nilai religi Islam mencakup akidah (keyakinan dan keimananan terhadap Allah Swt), syariah (hukum atau peraturan yang menghubungkan manusia dengan Allah Swt), dan akhlak (sikap seseorang yang menghubungkan ke dalam perbuatan dan tingkah laku.

PEMBAHASAN

(a) Nilai akidah berupa iman kepada Allah yakni meyakini bahwa Allah yang menciptakan dan Tuhan yang Maha Berkuasa atas segala ciptaan-Nya yang berada di langit dan di bumi, iman kepada malaikat yakni Meyakini bahwa malaikat yang diutus oleh Allah ke bumi untuk menyampaikan wahyu kepada umat Islam, iman kepada kitab suci Alquran yakni meyakini bahwa Alquran adalah rahmat dari Allah yang bernilai ibadah bagi yang membacanya, berisi petunjuk, nasehat, dan sebagai petunjuk atau pedoman hidup bagi umat manusia, dan iman kepada qada dan qadar yakni meyakini ketetapan akan kesehatan, jodoh, dan kematian yang sama sekali tidak kita ketahui, sebab itu rahasia Allah Swt.

(b) Nilai syariah berupa ibadah khusus taharah yakni mensucikan diri dari dosa dengan bertaubat kepada Allah Swt. salat yakni suatu ibadah yang mengandung ucapan dan perbuatan tertentu yang dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri salam, serta ibadah umum berupa muamalah yakni aturan-aturan dasar hubungan antar manusia, munakahat (pernikahan) yakni hukum yang berkaitan dengan pernikahan, dan waris yakni hukum yang mengatur perpindahan dan pembagian harta.

(c) Nilai akhlak berupa akhlak kepada Allah Swt yakni sifat yang terdapat pada diri seseorang, seperti tingkah laku perbuatan yang mencerminkan akhlak kepada Allah. Hal ini bisa dilakukan melalui doa, syukur, dan beristighfar kepada Allah Swt. akhlak kepada diri sendiri yakni sikap yang muncul dari diri sendiri yang bertujuan untuk memelihara dan untuk kebaikan diri seseorang, akhlak kepada keluarga yakni sikap berbakti kepada ibu dan bapak, sikap istri kepada suami, serta orang tua terhadap anak, dan akhlak kepada sesama/masyarakat yaitu akhlak yang baik terhadap orang lain, sehingga menimbulkan pikiran- pikiran positif, bahkan sebagai bagian dari dirinya.

SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan nilai religi Islam itu terdiri dari akidah, syariah, dan akhlak. ketiga bagian itu akan dijelaskan di bawah ini.

1. Nilai akidah mencakup (a) iman kepada Allah Swt (percaya kepada Allah), (b) iman kepada malaikat (meyakini bahwa malaikat merupakan utusan Allah yang bertugas menyampaikan ajaran dan sekaligus juga memberikan contoh), (c) iman kepada kitab-kitab, yang terdiri dari membaca Alquran dan hadis, kita meyakini akan mendapat balasan yang baik dari Allah dan meyakini bahwa dalam kandungan Alquran terdapat pelajaran-pelajaran bagi manusia, (d) iman kepada qada dan qadar yang merupakan ketetapan atau ketentuan Allah terhadap jalan hidup seseorang, baik berupa kesehatan, jodoh, atau pun kematian.

2. Nilai syariah mencakup (a) taharah (bersuci), merupakan membersihkan jasmani dan rohani, yaitu membersihkan diri dari hadas, najis, serta penyakit-penyakit rohani, (b) salat, merupakan suatu ibadah yang terdiri dari getaran jiwa, ucapan, dan gerakan-gerakan badan tertentu yang diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam, (c) muamalah, merupakan aturan-aturan dasar hubungan antar manusia, (d) munakahat, merupakan hukum yang berkaitan dengan pernikahan, (e) waris, merupakan hukum yang mengatur perpindahan dan pembagian harta.

3. Nilai akhlak mencakup (a) akhlak terhadap Allah, yaitu berdoa dan bersyukur atas nikmat Allah yang diberikan-Nya, (b) akhlak terhadap diri sendiri, yaitu sabar, sikap mulia, dan pemaaf, (c) akhlak terhadap keluarga, yaitu berbakti kepada kedua orang tua, (d) akhlak terhadap sesama, yaitu perasaan saling tolong menolong terhadap sesama manusia.

(8)

Berdasarkan deskripsi dan analisis dalam kumpulan cerpen Dan Malaikat Pun Rukuk karya Ekky Al Malaky, M. Yulius, dan Agustrijanto, selain nilai religi Islam yang berkaitan dengan akidah, syariah, dan akhlak berdasarkan (Nasrul:2011). Peneliti juga menemukan nilai religi Islam berupa menuntut ilmu yaitu berusaha keras untuk memperoleh sebuah tujuan dengan cara belajar, peristiwa tersebut terlihat pada tokoh aku yang berjihad menuntut ilmu di negeri tetangga dan meninggalkan kampung halamannya, selain menuntut ilmu, peneliti juga menemukan tentang jihad.

Jihad yaitu usaha yang dilakukan dengan cara mengorbankan harta benda, jiwa dan raga untuk mempertahankan agama Islam, salah satunya terlihat dari perilaku tokoh Tong Gendut yang melawan tentara kompeni milik Jan Ameen yang zalim di negeri kaum muslimin (Condet), selain menuntut ilmu dan jihad, dalam kumpulan cerpen ini juga ditemukan tentang syahid yaitu orang yang mati karena membela agama Islam, salah satu peristiwa terlihat pada tokoh Aku yang mati syahid saat menjadi relawan di Bosnia untuk membantu muslimin yang diserang Serbia laknatullah di belantara kekafiran Eropa.

Dalam kumpulan cerpen Dan Malaikat Pun Rukuk, peneliti juga menemukan hukum memakai tato yang banyak dikemukakan oleh para ulama bahwa tato itu haram dan bertambah keharamannya ketika seseorang menggambar sesuatu yang haram seperti hewan-hewan. Barangsiapa melakukannya lalu tahu hukumnya hendaknya beristighfar kepada Allah dan jika tidak bisa menghilangkannya, namun tanpa menimbulkan mudarat maka semestinya itu dihilangkan, salah satu peristiwa terlihat dari tokoh Bapak dalam kumpulan cerpen “Tato Ayah” yang ingin menghilangkan tato dan ia ingin bertobat terhadap perilakunya di masa lalu, selain itu peneliti juga menemukan hukum berjilbab,

Muslimah dalam mengenakan jilbab hukumnya wajib dan pakaiannya dianjurkan untuk dijulurkan ke bawah sampai menutupi kedua kaki. Jika kedua kaki ditutupi dengan sepatu atau kaos kaki, itu belum cukup (jika jilbabnya tidak menjulur ke bawah). Jilbab tetap harus menjulur ke bawah hingga kedua kaki dalam bentuk yang menunjukkan adanya irkha’ (dijulurkan) sehingga diketahui bahwa itu adalah pakaian kehidupan umum yang wajib dikenakan perempuan di kehidupan umum. Jilbab harus tampak irkha’ sebagai realisasi dari firman Allah: “yudnîna” yakni yurkhîna (hendaknya mereka menjulurkan).

IMPLIKASI

Setelah menganalisis nilai religi Islam dalam kumpulan cerpen Dan Malaikat Pun Rukuk

karya Ekky Al Malaky, M. Yulius, dan Agustrijanto dapat dijadikan referensi pada pembelajaran apresiasi sastra di Sekolah Menengah Atas (SMA) yang terdapat pada kelas X dalam Kompetensi Dasar 6.2 yaitu menemukan nilai-nilai cerita pendek melalui kegiatan diskusi. Guru dapat menggunakan cerpen untuk memunculkan ide-ide siswa dalam mengungkapkan informasi yang mereka peroleh. Setelah memperoleh hasil analisis cerpen, guru dapat membantu memperluas wawasan siswa tentang sebuah karya sastra, dan mengembangkan kreativitas tiap-tiap siswa sehingga bermanfaat untuk memperbaiki perilaku dan mencapai kehidupan yang lebih baik.

Ada beberapa hal yang dapat disampaikan kepada siswa berkaitan dengan kumpulan cerpen Dan Malaikat Pun Rukuk karya Ekky Al Malaky, M. Yulius, dan Agustrijanto sebagai berikut ini.

1. Mengajarkan siswa untuk mengetahui pentingnya nilai-nilai keagamaan khususnya akidah, syariah, dan akhlak.

2. Mengajarkan siswa untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah Swt. (bertawakal) dengan cara melaksanakan semua perintah Allah Swt. dan menjauhi larangan-Nya.

(9)

SARAN

Setelah menganalisis nilai religi Islam dalam kumpulan cerpen Dan Malaikat Pun Rukuk karya Ekky Al Malaky, M. Yulius, dan Agustrijanto, peneliti menyarankan beberapa hal sebagai berikut ini.

1. Peneliti diharapkan dapat memperkaya ilmu pengetahuan, terutama dalam mengkaji nilai religi Islam dalam cerpen sehingga dapat bermanfaat bagi perkembangan karya sastra Indonesia.

2. Pendidik dapat dijadikan bahan pertimbangan dan pedoman oleh guru-guru dalam pembelajaran sastra terutama dalam mengkaji unsur ekstrinsik cerpen.

3. Pembaca khususnya umat Islam agar bisa mempelajari, memahami, serta mempedomani ajaran-ajaran Islam yang terkandung dalam kumpulan cerpen ini untuk di amalkan dalam kehidupan sehari-hari.

4. Peneliti lain yaitu sebagai penelitian yang relevan dalam melakukan penelitiannya tentang penelitian kualitatif dan menambah ilmu pengetahuan, khususnya dalam menganalisis cerpen sehingga dapat bermanfaat bagi perkembangan karya sastra di Indonesia.

KEPUSTAKAAN

Moleong, Lexy J. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Nasrul. 2011. Pendidikan Agama Islam. Padang: UNP Press.

Referensi

Dokumen terkait

As the controller and therapist discourses were not deliv- ering as much success as expected, the next leadership dis- course that emerged during the 1980s is labeled by Western

- Bahwa terhadap laporan dugaan pelanggaran administratif Pemilu yang disampaikan oleh Sdr.Dr.Ronald Engko, M.Si kepada Bawaslu RI, Pengadu telah keliru

dan atau segala obyek fisik lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan atau sasaran tertentu sehingga mencapai hasil yang optimal.. Pengoperasian peralatan

Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisa peran dan strategi pemerintah khususnya Pemerintah Daerah Kabupaten Ponorogo dalam pengelolaan dan pengembangan

Danau Limboto termasuk salah satu danau yang paling kritis di Indonesia. Danau ini mengalami pendangkalan berat akibat sedimentasi. Penyebab pendangkalan adalah pembalakan

Setelah proses pembelajaran matematika dilakukan, maka untuk melihat perbandingan peningkatan ketuntasan individu dan klasikal hasil belajar siswa berdasarkan

Dalam konteks ini, inovasi hanya dimungkinkan jika pondok pesantren tersebut menghadirkan beberapa komponen baru, seperti memasukkan pendidikan keterampilan ke dalam

c mengurangi kadar air benih sampai taraf yang aman karena akan mempengaruhi dalam masa penyimpanan dan presentasi viabilitas benih, sehingga jika semua itu