• Tidak ada hasil yang ditemukan

TRANSMISI & MEDIA TRANSMISI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TRANSMISI & MEDIA TRANSMISI"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)

Pengertian Media Transmisi Jenis-jenis Media Transmisi Tipe-Tipe Transmisi

TRANSMISI

& MEDIA TRANSMISI

Dosen Pengampu : Muhammad Riza Hilmi, ST. Email : rizahilmi@gmail.com

(2)

Pengertian

Media Transmisi

(3)

Media Transmisi

media yang menghubungkan antara

(4)

Media Transmisi

Cont.

Digunakan pada beberapa peralatan

elektronika untuk menghubungkan antara

pengirim dan penerima supaya dapat

melakukan pertukaran data.

Beberapa alat elektronika, seperti telepon, komputer, televisi, dan radio membutuhkan media transmisi untuk dapat menerima data. Setiap peralatan elektronika memiliki media

transmisi yang berbeda-beda dalam pengiriman datanya.

(5)

Karakteristik Media Transmisi

Karakteristik media transmisi ini bergantung

pada:

Jenis alat elektronika

Data yang digunakan oleh alat elektronika tersebut

Tingkat keefektifan dalam pengiriman data Ukuran data yang dikirimkan

(6)

Jenis-Jenis

Media Transmisi

(7)

Jenis Media Transmisi

Guided Transmission Media

Twisted Pair Cable Coaxial Cable

Fiber Optic

Unguided Transmission Media

Gelombang mikro Satelit

(8)

Guided Transmission Media

Guided transmission media atau media

transmisi terpandu merupakan jaringan

yang menggunakan sistem kabel.

media yang mentransmisikan

gelombang elektromagnetik (data)

dengan menggunakan konduktor fisik

seperti serat optic atau kabel.

(9)

Guided Transmission Media

Cont.

Twisted Pair Cable

atau kabel pasangan berpilin terdiri dari dua buah konduktor yang digabungkan dengan tujuan untuk mengurangi atau meniadakan interferensi elektromagnetik dari luar seperti radiasi elektromagnetik dan crosstalk yang terjadi di antara kabel yang berdekatan.

Media ini terdiri dari 2 buah kawat tembaga yang diisolasi dengan ketebalan umumnya 1 mm dan dililit bersama membentuk heliks.

(10)

Guided Transmission Media

Cont.

Twisted Pair Cable

Cont.

dapat digunakan pada jarak beberapa kilometer tanpa memerlukan penguatan,

Untuk jarak yang lebih jauh dibutuhkan repeater.

tidak dapat digunakan untuk kecepatan tinggi.

Kecepatan yang bisa dicapai adalah 1200 baud sampai 9600 baud.

Ada 2 macam kabel twisted pair:

UTP STP

(11)

Guided Transmission Media

Cont.

Twisted Pair Cable

Cont.

UTP (Unshielded Twisted Pair)

berisi empat pasang kabel yang tiap pasangnya dipilin (twisted).

tidak dilengkapi dengan pelindung (unshilded). mudah dipasang, ukurannya kecil, dan harganya lebih murah dibandingkan jenis media lainnya. Kabel UTP sangat rentan dengan efek interferensi elektris yang berasal dari media di sekelilingnya.

(12)

Guided Transmission Media

Cont.

Twisted Pair Cable

Cont.

STP (Shielded Twisted Pair)

berisi empat pasang kabel yang tiap pasangnya dipilin (twisted).

dilengkapi dengan pelindung (shilded).

Kabel STP lebih besar ukurannya dan harganya lebih mahal dibandingkan kabel UTP.

(13)

Guided Transmission Media

Cont.

Coaxial Cable

jenis kabel yang menggunakan dua buah konduktor.

digunakan untuk mentransmisikan sinyal frekuensi tinggi mulai 300 kHz keatas.

Karena kemampuannya dalam menyalurkan frekuensi tinggi tersebut, maka sistem transmisi dengan menggunakan kabel koaksial memiliki kapasitas kanal yang cukup besar.

Ada beberapa jenis kabel koaksial, yaitu

thick coaxial cable (diameter besar) thin coaxial cable (diameter lebih kecil).

(14)

Guided Transmission Media

Cont.

Coaxial Cable

Cont.

Keunggulan:

dapat digunakan untuk menyalurkan informasi sampai dengan 900 kanal telepon,

dapat ditanam di dalam tanah sehingga biaya perawatan lebih rendah,

karena menggunakan penutup isolasi maka kecil kemungkinan terjadi interferensi dengan sistem lain.

Kelemahan

mempunyai redaman yang relatif besar sehingga untuk hubungan jarak jauh harus dipasang repeater, jika kabel dipasang diatas tanah, rawan terhadap gangguan fisik yang dapat berakibat putusnya hubungan.

(15)

Guided Transmission Media

Cont.

Fiber Optic

saluran transmisi yang terbuat dari kaca atau plastik yang digunakan untuk

mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain.

Keuntungan:

bentuknya lebih ramping,

kapasitas transmisi yang lebih besar, sedikit sinyal yang hilang,

data diubah menjadi sinyal cahaya sehingga lebih cepat, tenaga yang dibutuhkan sedikit, tidak mudah terbakar.

(16)

Guided Transmission Media

Cont.

Fiber Optic

Cont.

Kelemahan:

biaya yang mahal untuk peralatannya, memerlukan konversi data listrik ke cahaya dan sebaliknya yang rumit,

memerlukan peralatan khusus dalam

prosedur pemakaian dan pemasangannya, perbaikan yang kompleks membutuhkan tenaga yang ahli di bidang ini.

(17)

Unguided Transmission Media

Unguided transmission media atau media

transmisi tidak terpandu merupakan

jaringan yang menggunakan sistem

gelombang.

media yang mentransmisikan gelombang

elektromagnetik (data) tanpa

(18)

Unguided Transmission Media

Cont.

Gelombang Mikro

Gelombang mikro (microwave) merupakan

bentuk gelombang radio yang beroperasi pada frekuensi tinggi (dalam satuan gigahertz), yang meliputi kawasan UHF, SHF dan EHF.

Gelombang mikro banyak digunakan pada sistem jaringan MAN, warnet dan penyedia layanan internet (ISP).

(19)

Unguided Transmission Media

Cont.

Gelombang Mikro

Cont.

antenna pengirim menfokuskan sinar pendek agar mencapai transmisi garis pandang menuju antenna penerima.

biasanya ditempatkan pada ketinggian tertentu diatas tanah untuk memperluas jarak antar

antenna.

Untuk mencapai transmisi jarak jauh, diperlukan beberap menara relay gelombang mikro, dan penghubung gelombang mikro titik-ke-titik

(20)

Unguided Transmission Media

Cont.

(21)

Unguided Transmission Media

Cont.

Satelit

media transmisi yang fungsi utamanya menerima sinyal dari stasiun bumi dan meneruskannya ke stasiun bumi lain. Dipergunkan untuk menghubungkan dua atau lebih transmitter/receiver gelombang mikro pada bumi, yang dikenal sebagai station bumi atau ground station.

Satelit menerima transmisi diatas satu Band frekuensi, dan mengulang sinyal-sinyal, lalu mentramisikannya ke

(22)

Unguided Transmission Media

Cont.

(23)

Unguided Transmission Media

Cont.

Satelit

Cont.

Range frekuensi optimal yang digunakan adalah:1 - 10 GHz

Dibawah 1 GHz akan

terpengaruh dari alam dan

man-made sources

Di atas 10 GHz akan teredam atmosfir

Band (GHz) Name Uplink Download Use 4/6 C 5.9 - 6.4 3.7 - 4.2 commercial 7/8 X 7.9 - 8.4 7.9 - 8.4 military 11/14 Ku 14.0 - 14.5 11.7 - 12.2 commercial 20/30 Ka 27.5 - 30.5 17.7 - 21.2 military 20/44 Q 43.4 - 45.5 20.2 - 21.3 military Band (GHz) Name Uplink Download Use

4/6 C 5.9 - 6.4 3.7 - 4.2 commercial 7/8 X 7.9 - 8.4 7.9 - 8.4 military 11/14 Ku 14.0 - 14.5 11.7 - 12.2 commercial 20/30 Ka 27.5 - 30.5 17.7 - 21.2 military 20/44 Q 43.4 - 45.5 20.2 - 21.3 military

(24)

Unguided Transmission Media

Cont.

(25)

Unguided Transmission Media

Cont.

Infra Merah (InfraRed)

sebuah radiasi gelombang elektromagnetis

dengan panjang gelombang lebih panjang dari gelombang merah, namun lebih pendek dari

gelombang radio, yakni 0,7 mikro m sampai dengan 1 milimeter.

Ketika dua buah device dengan interkoneksi, akan terjadi pengenalan secara anonim kedua device, kemudian kedua device tersebut meyetujui untuk

memberi nama sementara sehingga protokol infrared mengenali kedua belah pihak dan melakukan transfer data/untuk sekedar mempertahankan koneksi hingga perintah terakhir dijalankan.

(26)

Unguided Transmission Media

Cont.

Bluetooth

Bluetooth bekerja dengan menggunakan signal radio pada frekuensi 2,4 Ghz yang sama dengan WiFi, untuk menghindari interpretensi maka

Bluetooth bekerja dengan cara spread spectrum frequency hopping (SSFH).

Pada saat perangkat Bluetooth akan terkoneksi maka perangkat harus melakukan hopping

sequence agar dapat saling mengenali.

Cakupan Bluetooth bisa mencapai 10 meter dan tidak terhalang flesibelitas media.

(27)

Unguided Transmission Media

Cont.

Wifi

Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti handphone dengan mempergunakan

teknologi radio sehingga pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat dan aman. Wi-Fi tidak hanya dapat digunakan untuk

mengakses internet, Wi-Fi juga dapat digunakan untuk membuat jaringan tanpa kabel di

(28)

Tipe – Tipe

Transmisi

(29)

Tipe Transmisi

Ada 2 tipe transmisi:

Transmisi Analog Transmisi Digital

(30)

Transmisi Analog

suatu kegiatan mengirim informasi melalui

media transmisi fisik dalam bentuk gelombang

(berubah secara kontinyu)

Data ditransmisikan melalui gelombang

pembawa, yaitu gelombang sederhana yang

hanya bertujuan untuk mengangkut data

dengan modifikasi salah satu karakteristiknya

(amplitudo, frekuensi atau fasa).

Oleh karena itu, transmisi analog juga sering

disebut carrier wave modulation transmission.

(31)

Transmisi Digital

Transmisi digital adalah pengiriman informasi

melalui media komunikasi fisik dalam bentuk

sinyal digital.

informasi tersebut harus dikodekan terlebih

dahulu dalam bentuk sinyal (fungsi encoding)

merepresentasikan dua kondisi yaitu “0” atau

“1” (binary)

(32)

Transmisi Analog dan Digital

Analog

Digital

1. Rentan terhadap Noise

2. Signal yang diterima diproses

dengan diulang dan diamplifikasi.

3. Mudah terjadi crosstalk

4. Bentuk sinyal kontinyu.

5. Kualitas signal diukur dalam

satuan S/N (Signal To Noise Ratio)

1. Tahan terhadap Noise

2. Proses regenerasi dilakukan

bagi signal yang diterima.

3. Bebas cross talk

4. Bentuk signal diskrit

(discrete)

5. Kualitas signal diukur dalam

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran inkuiri terhadap hasil belajar siswa materi pencemaran lingkungan di kelas VII semester

” Tujuan dari kajian ini untuk mengetahui dan memahami fenomena primordialisme yang tersirat dalam film layar lebar Ngenest karya Ernest Prakasa tahun 2015 Metode

Effect of glycerol and zinc oxide addition on antibacterial activity of biodegradable bioplastics from chitosan-kepok banana peel starch.. Y E Agustin and K

[r]

Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

Arsip Buat Nomor Surat Kelola Pengguna Petunjuk Pengaturan Arsip Agenda Surat Cari Arsip (textbox) No. Surat (textbox) Pengirim (textbox) Alamat yang

Dalam melakukan pengujian dengan menggunakan metode dasar sampling, akan lebih objektif dan akurat jika auditor menggunakan metode statistical sampling karena dengan

perbedaan yang bermakna gambaran histopatologis esofagus mencit balb/c pada pemberian metanil yellow peroral dosis bertingkat selama 30 hari. 4.10